03.anita ariyanti u.daun salam
DESCRIPTION
ini adalah terpi daun salamTRANSCRIPT
DAUN SALAM BAGI KESEHATAN
A. Daun Salam ( Eugenia Poliantha )
Daun salam ( Eugenia Polyantha) telah lama dipercaya memiliki khasiat menurunkan
kadar lipid dalam darah. Eugenia polyantha mengandung tannin, minyak atsiri, seskuiterpen,
triterpenoid,fenol, steroid, sitral, lakton, saponin, dan karbohidrat.( BPOM, 2004). Selain itu
daun salam juga mengandung beberapa vitamin, diantaranya vitamin C, vitamin A,
Thiamin, Riboflavin, Niacin, vitamin B 6, Vitamin B 12, dan folat. Bahkan mineral seperti
selenium terdapat di dalam kandungan daun salam Dalam taksonomi tumbuhan, daun salam
di klasifikasikan sebagai berikut :
Domain : Eukaryota
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Viridaeplantae
Phylum : Tracheophyta
Subphylum : Euphyllphytina
Infraphylum : Radiatopses
Class : Magnoliopsida
Subclass : Rosidae
1
Superorder : Myrtanae
Order : Myrtales
Suborder : Myrtineae
Family : Myrtaceae
Genus : Eugenia
Specific epithet : Polyantha
B. Manfaat Daun Salam Bagi Kesehatan
Daun salam selain digunakan sebagai penyedap bahan makanan juga di gunakan sebagai obat
alami. Daun asam urat dipakai untuk mengobati asam urat, diare, kolestrol tinggi, tekanan darah
tinggi, kencing manis, gastritis dan gatal. Buahnya dapat digunakan untuk mengobati mabuk akibat
pengaruh alcohol. Tanaman ini bersifat analgesic,anti bakteri dan anti inflamasi.
Banyak penelitian yang menunjukkan bahwa berbagai jenis flavonoid seperti kalkon, flavanon,
flavon, flavonol, isoflavon, katekin berkhasiat luas sebagai analgesic, antibiotic, antihistamin,
antiarthritis, anti inflamasi. Kadar kolestrol jahat (LDL) hewan pencobaan yang diberi ekstrak daun
salam turun dan terjadi peningkatan kadar kolestrol HDL dalam serum darah ini artinya daun salam
berguna sebagai anti kolestrol. Daun salam juga berkhasiat sebagai anti hipertensi, diduga senyawa
yang bertanggung jawab adalah karena daun salam tersebut mengandung tannin dan flavonoid.
Kandungan kimia yang terkandung dalam daun salam meliputi flavonoid, saponin,triterpen,tannin,
polifenol,alkaloid, dan minyak asiri. Saponin menurunkan tingkat absorbsi kolesterol,
meningkaatkan ekskresi kolestrol sehingga secara langsung dapat mengurang kolesterol .
C. Efek Samping
Efek samping serius dari konsumsi daun salam sampai ini belum di laporkan.Ada juga yang
menimbulkan ngantuk jika dikonsumsi berlebihan. Penelitian efek toksik dari ekstrak daun salam,
kurang menimbulkan tukak lambung pada tikus .
2
D. Cara Pengolahan
1. Menurunkan kadar kolestrol yang tinggi
a) Cuci daun salam segar ( 10- 15 lembar) sampai bersih
b) Rebus dengan 3 gelas air sampai mendidih sampai air tersisa menjadi 1 gelas
c) Setelah dingin, saring dan minum airnya pada malam hari dapat dilakukan setiap
hari
2. Menurunkan hipertensi
a) Cuci daun salam segar ( 10- 15 lembar) sampai bersih
b) Rebus dengan 3 gelas air sampai mendidih sampai air tersisa menjadi 1 gelas
c) Setelah dingin, saring dan minum airnya
d) Minum dua kali sehari sebelum makan sebanyak 1 gelas
3. Diare
a) Cuci daun salam segar (15 lembar) sampai bersih
b) Rebus dengan 2 gelas air sampai mendidih selama 15 menit
c) Tambahkan sedikit garam
d) Setelah dingin, saring dan minum airnya sekaligus
4. Sakit gastritis
a) Cuci daun salam segar (15- 20 lembar) sampai bersih
b) Rebus dengan 12 gelas air sampai mendidih selama 15 menit.
c) Tambahkan gula secukupnya
d) Setelah dingin, saring dan minum airnya sebagai teh
e) Lakukan setiap hari sampai rasa perih dan penuh dilambung hilang
5. Mengurangi gatal – gatal
a) Keringkan beberapa daun salam sesuai kebutuhan
b) Tumbuk sampai halus
c) Bubuhkan ke tempat yang gatal
3
DAFTAR PUSTAKA
Dalimartha, setiawan.2010. Tanaman Obat di Lingkungan Sekitar. Jakarta: Puspa Swara
Utami,prapti. 2013. The Miracle Of Herbs. Jakarta: Agro Media Pustaka
Lajuck,pranasista.2012.http://www.pps.unud.ac.id/thesis/pdf_thesis/unud-1406-
404995609-tesissista%20lengkap.pdf. diakses 13 maret 2016
4