3. bakteri
TRANSCRIPT
-
7/25/2019 3. Bakteri
1/24
KULIAH BIOINDUSTRI MINGGU 3
Oleh : Sri Kumalaningsih dkk
-
7/25/2019 3. Bakteri
2/24
KARAKTERISTIK BAKTERI
Mikroba uniseluler
Tidak berkhlorofil, ada beberapa yang fotosintetik
Reproduksi aseksual (dengan pembelahan)
Jumlah tergantung kondisi lingkungan sekitar
-
7/25/2019 3. Bakteri
3/24
BAKTERI (LANJ.)
Bakteri berukuran sangat kecilTersebar mulai dari dalam bumi hingga atmosfir,
dari tempat terdingin sampai terpanas, dilingkungan berkadar garam rendah sampai
kadar garam tinggi. Banyak yang bersifat patogen, namun banyak
pula yang menguntungkan
100 m 20 m 0.5 m
-
7/25/2019 3. Bakteri
4/24
UKURAN DAN BENTUK BAKTERI
Ukuran panjang atau lebar bakteri berkisar antara1 dan 10 nanometers
Ada 3 bentuk dasar
Coccus-sperical
Bacillus(rod)- cylindrical
Sprillum - helical
coccus
bacillus
spirillum
-
7/25/2019 3. Bakteri
5/24
BENTUK
Mikrokokus, bulat satu-satu
Diplokokus, bergandengan dua-dua
Streptokokus : bergandenganseperti rantai
Tetrakokus: 4 sel tersusunseperti bujur sangkar
Stafilokokus : tersusun sbgkelompok buah anggur
-
7/25/2019 3. Bakteri
6/24
KLASIFIKASI BAKTERI
Berdasar metabolismenya :
Bakteri hotoautotrophic mensistesis sendiri senyawa
organiknya menggunakan sinar matahari sbg sumber energi
dan CO2 sbg sumber karbon
Bakteri hemoautotrophic menggunakan CO2 dan
menghasilkan senyawa organik menggunakan energi dalamsubstansi anorganik sederhana
Bakteri hotoheterotrophic menggunakan cahaya matahari
sbg sumber energi ttp karbonnya dari senyawa organik
bukan CO2
Bakteri hemoheterotrophic meliputi tipe parasit yg
mengambil nutrisi dari inang hidup dan saprofit yg
mendapat nutrisi dari produk, ekskresi atau organisme lain
yang telah mati, pengguna karbon-organik
-
7/25/2019 3. Bakteri
7/24
KLASIFIKASI BAKTERI...(LANJUTAN)
Berdasar kebutuhan oksigen
BakteriAerobik membutuhkan O2 untuk reaksi
oksidasi biologis dalam sel.
BakteriMikroaerofilik dapat menggunakan O2 pada
tekanan (p ) yang sangat rendah.
BakteriFakultatif anaerobik tidak terpengaruh oleh
ada tidaknya O2
BakteriAnaerobik tidak memerlukan O2 untukreaksi metabolik dalam sel, dapat menggunakan
oksigen dalam bentuk senyawa anorganik/organik,
pada spesies tertentu adanya O2 dapat
mengganggu fisiologi sel.
-
7/25/2019 3. Bakteri
8/24
STRUKTUR SEL
Hampir semua bakteri memiliki
dinding sel, biasanya mengandungpeptidoglycan, ikatan silang peptida dg
polisakharidaDinding sel bakteri Gram-positif menahan cat
cristal violet jadi nampak berwarna ungu,misal bakteriBacillus subtilis.
Bakteri Gram negatif tdk dpt menahan catcristal violet ketika dicuci dg alkohol danberwarna merah oleh cat penutup safranin,misal bakteriEscherichia coli.
http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.biojobblog.com/Bacteria.jpg&imgrefurl=http://www.biojobblog.com/articles/odds-n-ends/&usg=__ucpjMPPZQZxDr5Vb6a4OZy5f6XQ=&h=768&w=1024&sz=102&hl=id&start=22&tbnid=ns5aLcPMguuExM:&tbnh=113&tbnw=150&prev=/images?q=bakteri&gbv=2&ndsp=18&hl=id&sa=N&start=18 -
7/25/2019 3. Bakteri
9/24
STRUKTUR SEL ..
Bagian luar dinding sel adalah glycocalyx,kapsul seperti jelly yg melindungi bakteri dariinfeksi oleh virus dan lingkungan luar yangekstrem
Ada dua macam struktur getar pada dindingselFlagella memutar seperti baling-baling untuk
menggerakkan sel
Pilimembantu bakteri menyerang lainnya dalamkonjugasi, atau membantu menempel padasuatu permukaan
http://images.google.co.id/imgres?imgurl=http://www.biojobblog.com/Bacteria.jpg&imgrefurl=http://www.biojobblog.com/articles/odds-n-ends/&usg=__ucpjMPPZQZxDr5Vb6a4OZy5f6XQ=&h=768&w=1024&sz=102&hl=id&start=22&tbnid=ns5aLcPMguuExM:&tbnh=113&tbnw=150&prev=/images?q=bakteri&gbv=2&ndsp=18&hl=id&sa=N&start=18 -
7/25/2019 3. Bakteri
10/24
GAMBAR BAKTERI
-
7/25/2019 3. Bakteri
11/24
SITOLOGI BAKTERI
1. Lendir, Kapsula:
Lapisan terluar dinding sel, kalau tebal
disebut kapsula t.d. karbohidrat
mengandung N dan P bukan bagian
integral dari sel tapi hasil pertukaran zat.
Memberikan perlindungan thd.
Kekeringan.
Semakin tebal kapsula semakin ganas
(virulent).
Dapat digunakan untuk membantu
identifikasi mengenal ciri spesiesnya
-
7/25/2019 3. Bakteri
12/24
SITOLOGI BAKTERI (LANJ.)
2. Dinding SelUntuk memberi perlindungan pada sel; memberi bentuk
tertentu;
Untuk mengatur keluar masuknya zat-zat kimia;
Memegang peranan dlm. pembelahan sel.
Terdiri dari bermacam-macam zat organik: selulosa,hemiselulosa, khitin
3. Membran Sitoplasma / Plasmolemma / Lapisan Hialin
Merupakan bungkus protoplasma
Ikut menyusut bersama-sama penyusutan protoplasmaTerdiri dari protein dan lipida
Mudah menghisap zat pewarna alkalis
Berperan dlm. pembelahan sel
Pengatur keluar masuknya zat-zat kimia
-
7/25/2019 3. Bakteri
13/24
SITOLOGI BAKTERI (LANJ.)
4. Isi Sel: berisi protoplasma=sitoplasma=plasma sel
Protoplasma suatu koloid yang mengandungkarbohidrat protein, enzim, zat belerang, CaCO3,
dan volutin ( zat-zat yg. banyak mengandung RNA).5. Inti
Inti bakteri tidak mempunyai dinding inti = bersifatprokariotik, makhluk haploid
khromosomnya tidak memanjang, tetapi melingkartak berujung pangkal
Mempunyai nukleolus, retikulum endoplasma,mitokhondria, tubuh golgi.
-
7/25/2019 3. Bakteri
14/24
SITOLOGI BAKTERI (LANJ.)
6. Spora
Bentuk bakteri yg. sedang mengamankan diri terhadappengaruh buruk dari luar.
Mempunyai fungsi yang sama dengan kista amuba yg.
mrpkn. fase berubah bentuk utk.melindungi diri.
Setelah keadaan luar baik pecahan sel dinding sporapecah menjadi individu baru
7. Flagel=bulu Cambuk
Alat untuk bergerak, bentuknya berlekuk
Diamater< 0,1 ( hanya dapat dilihat denganmikrosokop elektron)
Merupakan benang-benang yg. berpangkal di bawah
membran sel ( disebut rhizoblazt)
Protein flagel disebut flagelin
-
7/25/2019 3. Bakteri
15/24
MACAM KEDUDUKAN FLAGEL
1. Atrik : tanpa flagel2. Monotrik : 1 flagel
3. Lofotrik : banyak disamping
4. Amfitrik : di kedua samping
5. Peritrik : di seluruh permukaan
-
7/25/2019 3. Bakteri
16/24
FASE PERTUMBUHAN BAKTERI
-
7/25/2019 3. Bakteri
17/24
FASE PERTUMBUHAN BAKTERI
Fase lag: permulaan pertumbuhan, jumlah
bakteri bertambah sedikit demi sedikit
Fase logaritma: pertumbuhan bakteri berlangsung sangatcepat. Bakteri yang tumbuh pada fase ini baik sebagai
inokulum Fase konstan
jumlah bakteri yang berkembang biak sama denganjumlah bakteri yang mati
kurva menunjukkan garis yang hampir horizontal Fase kematian
Jumlah bakteri yang mati semakin banyak dan melebihijumlah bakteri yang membelah diri
Grafik mulai menurun
-
7/25/2019 3. Bakteri
18/24
REPRODUKSI
Pertumbuhan alami Bakteri
pertumbuhan bakteri: peningkatan jumlah sel
dlm populasi
Bakteri membutuhkan kondisi lingkunganspesifik untuk tumbuh optimal
Pembelahan prokaryotik untuk reproduksi
Sel bakteri membelah, 2 sel anakan memilikikhromosom tunggal molekul DNA untai ganda
yang secara genetik identik
-
7/25/2019 3. Bakteri
19/24
Fig. 22.7, p. 358
a Bakteri sebelum replikasi
DNA. Khromosom menempelmembran plasma.
b Replikasi DNA dimulai. c Kopi baru DNA ditempelkan
pada sisi membrane sitedekat sisi penempelan
molekul DNA induk.
d Membrane baru tumbuh
antara dua sisi yg ditempeli.
e Membran membentuk
material dinding sel baru shgmembagi sitoplasma jadi dua.
f Sel membelah menjadi dua.
-
7/25/2019 3. Bakteri
20/24
REPRODUKSI - KONJUGASI
Plasmid adalah DNA sirkuler yg
membawa beberapa gen, dan mereplikasinya tdk
tergantung khromosom
Beberapa plasmid bakteri proses konjugasinya
melalui pili
Plasmid memungkinkan untuk membawa gen dari
satu bakteri ke bakteri lain Plasmid banyak digunakan untuk rekayasa genetik
-
7/25/2019 3. Bakteri
21/24
A. Saluran konjugasi dibentuk oleh sel donor dan
recipien.
b replikasi DNA dimulai pada titik ttt plasmid. Untai
DNA bergerak melalui saluran ke sel recipienl.
c Dlm sel resioien dimulai replikasi thd DNA ygmasuk
d Sel memisah dari lainnya.
plasmid Saluran konjugasi
-
7/25/2019 3. Bakteri
22/24
FAKTOR-FAKTOR LINGKUNGAN YANG
BERPENGARUH TERHADAP BAKTERI
Faktor Biotik : Interaksi antar bakteri
Faktor Abiotik :
Suhu Kelembaban
pH
Tekanan
osmosis
Ion-ion
logam
IradiasiTekanan
-
7/25/2019 3. Bakteri
23/24
CONTOH PRODUK BIOINDUSTRI DAN
BAKTERI YANG TERLIBAT
Acetobacter aceti : Asam asetat, tape, cuka, dsb
Acetobacter xylinum : Nata de coco, teh kombucha
Lactobacillus, sp : Yoghurt, Sauerkraut
Pediococcus sojae : Kecap
-
7/25/2019 3. Bakteri
24/24