4.b. ekg lethal.ppt

7/22/2019 4.B. EKG LETHAL.ppt

1/113

PURWO SUWIGNJOIGD RS Dr. HASAN SADIKIN

BANDUNG

INTERPRETASI EKGSTRIP/IRAMA


2/113

IRAMA SINUS

Irama : TeraturHR : 60 100 x/menitGel P : Normal, Setiap gelombang P

selalu diikuti QRSPR interval: NormalQRS : Normal


3/113

SINUS BRADIKARDIA

Irama : TeraturHR : < 60 x/menitGel P : Normal, setiap gelombang P selaludiikuti QRS komplekPR interval : NormalQRS : Normal


4/113

SINUS TAKHIKARDIA

Irama : TeraturHR : 100 150 x/menitGel P : Normal, setiap gelombang P selalu

diikuti QRS komplekPR interval: NormalQRS : Normal


5/113

SINUS ARITMIA

Irama : tidak teraturHR : 60 x/menitGel P : normal, setiap gelombang P selaludiikuti QRS komplekPR interval: normalQRS : normal


6/113

SINUS ARREST

Terdapat episode hilangnya satu atau lebih gel P, QRS, dan TIrama : teratur kecuali pada episode yang hilangHR : 60 100 x/menitGel P : normal, setiap gel P selalu diikuti QRSkomplekPR interval : normalQRS : normal


7/113

GANGGUAN SISTEM KONDUKSI


8/113

AV BLOK DERAJAT I

Irama : teraturHR : 60 100 X/menitGel P : normalPR interval : > 0,20 detikQRS komplek : normal


9/113

AV BLOK DERAJAT 2 TIPE I(wenckebach)

5-Nov-13

9

Irama : tidak teraturHR : 60 - 100 x/menit atau < 60 x/menitGel P : normal tetapi ada satu gelombang P yangtidak diikuti QRS dalam satu siklus

PR interval: makin lama makin panjang ada gel Pyang tidak diikuti QRS, kemudian siklus berulangQRS : normal


10/113

AV BLOK DERAJAT 2 TIPE II

5-Nov-13

10

Irama : tidak teraturHR : baisanya < 60 x/menitGel P : normal, ada satu atau lebih gelombang Pyang tidak diikuti QRS

PR intreval : normal atau memanjang secara konstankemudian ada blokQRS normal


11/113

AV BLOK TOTAL(AV BLOK DERAJAT 3)

Irama : teraturHR : < 60 X/menitGel P : normal tetapi golombang P berdiri sendiri, gelP kadang diikuti QRS kadang tidak

PR interval : berubah-ubah, kadang tidak adaQRS : normal atau > 0,12 detikInterpretasi : AV BLOK TOTAL (AV BLOK DERAJAT 3)


12/113

SINUS BLOK

Terdapat episode hilangnya satu atau lebihgelombang P, QRS, dan TIrama : teratur, kecuali pada yang hilangHR : < 60 x/menit

Gel P : normal, setiap gel P selalu diikuti QRSPR interval : normalQRS : normal


13/113

KELAINAN PADA ATRIAL


14/113

ATRIAL EKSTRASISTOL

Irama : tidak teraturHR : tergantung irama dasarnyaGel P : terdapat bentuk gelombang P yangberbeda dari irama dasarnyaPR interval: biasanya normal, bisa jugamemendekQRS : normal


15/113

SUPRAVENTRIKELTAKHIKARDIA

Irama : teraturFrekuensi : > 100 x/menitGelombang P : tidak terlihatInterval PR : tidak dapat di hitungGelombang QRS : NormalInterpretasi : Supra ventrikular takhikardia


16/113

ATRIAL FLUTTER

Irama : Tidak teratur / teraturFrekuensi : BervariasiGelombang P : Bentuknya seperti gerigi,gelombang P timbulnya teratur dapat dihitung P: QRS= 3:1 atau 4:1Interval PR : Tidak dapat dihitungGelombang QRS : NormalInterpretasi : Flutter Atrial


17/113

ATRIAL FIBRILASI

Irama : Tidak teraturFrekuensi : BervariasiGelombang P : Tidak dapat diidentifikasi

Interval PR : Tidak dapat dihitungGelombang QRS : NormalInterpretasi : Fibrilasi Atrial


18/113

GANGGUAN JUNCTIONAL


19/113


20/113

JUNCTIONAL TAKHIKARDIA

Irama : TeraturHR : 100 150 x/menit

Gel P : terbalik atau tidak adaPR interval: < 0,12 detik atau tidak adaQRS : normal


21/113

JUNCTIONAL EKSTRASISTOL

Irama : Tidak teratur karena ada gelombangyang timbul lebih diniHR : tergantung irama dasarnyaGel P : terdapat gelombang P yang tidaknormal, sesuai dengan letak asal impulsPR interval: memendek atau tidak adaQRS : normal


22/113

22

PEA (PULSELESSE ELEKTRICAL ACTIVITY)

IRAMA IDIOVENTRIKULER (IVR) Irama : teratur HR : 20 40 X/menit Gelombang P : tidak terlihat PR interval : tidak ada Gelombang QRS : > 0,12 detikGambaran ini dikatakan PEA bila nadi karotis tidak teraba

Gambaran klinis : Pasien tidak sadar, nadi karotis tidak teraba


23/113

VENTRIKEL EKSTRASISTOL

VESVES BIGEMINIVES CONSECUTIF/SALVOVES MULTIFOKALVES R on T


24/113

VENTRIKEL EKSTRASISTOL

Irama : Tidak teratur, karena ada gelombangyang timbul diniHR : tergantung irama dasarGel P : tidak ada (pada VES)PR interval : tidak adaQRS : > 0,12 detik


25/113

VES BIGEMINI

Irama :HR :

Gel P :PR interval:QRS :


26/113


27/113

VES CONSECUTIF/SALVO

Irama :HR :

Gel P :PR interval:QRS :


28/113


29/113

29

VENTRIKEL TACHIKARDIA (VT)TANPA NADI

Interpretasi : Irama : Teratur HR : > 100 X/menit Gelombang P : Tidak terlihat PR interval : Tidak ada Gelombang QRS : > 0,12 detik

Gambaran klinis :Pasien bisa sadar atau tidak sadar dapat disertai kejang, nadikarotis tidak teraba


30/113

30

Gambar : VENTIKEL FIBRILASI (VF)

Interpretasi : Irama : tidak teratur HR : tidak dapat dihitung Gelombang P : tidak ada PR interval : tidak ada QRS : tidak dapat dihitungGambaran klinis

Pasien tak sadar dan mengalami kejang


31/113

LATIHAN


32/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Iterpretasi :


33/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval:QRS :Interpretasi :


34/113

Irama :HR :P : QRS :Gel P :PR interval :QRS :Interpretasi/kesimpulan :


35/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Interpretasi :


36/113

Irama :HR :Gel P :



37/113


38/113

Irama :HR :Gel P :



39/113

Irama :HR :Gel P :



40/113

Irama : teraturHR : 50 x/menitGel P : bukan sinus, T : 0,1 mV, L : 0,08dtk, tidak ada hubungan antara P dan QRS, jarakdari P ke P teraturPR interval : tidak bisa dinilaiQRS : 0,08 detikInterpretasi :


41/113

Irama :HR :Gel P : ada 1 gel P y tidak normal

PR interval :QRS :Interpretasi : atrial ekstrasistol


42/113

Irama :

HR : takikardi (>150)Gel P : tidak adaPR interval : tdk bisa dihitungQRS : NORMAL

Interpretasi : Supra Ventrikular TakikardiBisa terjadi pada orang muda (stress), atau sakitPenggunaan perangsangan refleks vagal (menekan nadikarotid,mengedan) masih mudaKalo LANSIA ;jangan lakukan siapa tahu ada plaq


43/113

Irama : teraturHR : 120Gel P : banyak dan teratur, mata

gergajiPR interval : sulit dinilaiQRS : normalInterpretasi : atrial flater

Slow Respon = < 60Normo = 60 - 100Rapid = > 100 x/mnt

Lidokain, amiodaron, digoksin


44/113

Irama : tidak teraturHR : 90Gel P : Banyak, tidak teraturPR interval : sulit dinilaiQRS : NormalInterpretasi : Atrial pibrilation

Terjadi pasien yang memiliki seperti apendik Jika HR bagus tidak diberikan digoksin


45/113

Irama :HR :Gel P :



46/113

Irama :HR :Gel P :



47/113


48/113

Irama :HR :Gel P :PR interval :QRS : adaInterpretasi : Ventrikel Ekstra Sistol

VES


49/113

Irama :HR :Gel P :PR interval :QRS :Interpretasi : VES bigemini

Gangguan elektrolit


50/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Interpretasi : VES begimini


51/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Interpretasi : VES Salfo (konsekutif)


52/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Interpretasi : VES multifocal


53/113

VES R on T : VES muncul di atas gelombang T


54/113

Irama :junctional

HR : bradikardiGel P : hilangPR interval : tidak bisa dihitungQRS : lebar

Interpretasi : Idio Ventrikular rhytme (nadi teraba)Jika nadi tidak teraba : pulse less electrical aktivityTindakanya CPR


55/113

Irama : teraturHR : takikardiGel P :tidak ada

PR interval : tidak adaQRS : lebarInterpretasi : ventrikel takikardi (VT)


56/113

Irama :HR :Gel P :

PR interval :QRS :Interpretasi : Ventrikel fibrilasi (kasar)


57/113

Irama :HR :Gel P :PR interval :QRS :Interpretasi : VF halus

Kadang seperti asistol.


58/113

Irama :

HR :Gel P :PR interval :QRS :Interpretasi : asistol

Cek nadiCek elektrodeCel lead pada monitor

_____________________________________________ ____


59/113

Irama :HR :Gel P :



60/113


61/113


62/113


63/113


64/113


65/113


66/113


67/113

ATRIAL FIBRILLATION

NORMAL SINUS RHYTHM

SINUS ARRHYTHMIA


68/113

NORMAL SINUS RHYTHM


69/113


70/113


71/113


72/113


73/113


74/113


75/113


76/113


77/113

ACUTE INFERIOR WALL MI + RV INFARCTION


78/113


79/113

ACUTE INFERIOR WALL MI + RV INFARCTION


80/113


81/113


82/113


83/113


84/113


85/113


86/113


87/113


88/113


89/113


90/113


91/113


92/113


93/113


94/113


95/113


96/113


97/113


98/113


99/113


100/113


101/113


102/113


103/113


104/113


105/113


106/113


107/113


108/113

VENTRICULAR TACHICARDIA


109/113


110/113


111/113


112/113


113/113

4.b. ekg lethal.ppt

Documents