7 dividend policy

Upload: noortia

Post on 12-Oct-2015

21 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

7 Dividend Policy

TRANSCRIPT

Slide 1

COMMON STOCK AND DIVIDEND POLICY

12

3

4

5

6

7

8

9

10IOS1IOS2IOS3New Financing/Investment1.500.0002.400.0003.200.000Retained Earning1.800.0001.800.0001.800.000Equity needed (70%)1.050.0001.680.0002.240.000Dividend750.000120.0000DPR41.7%6.7%0%

11

12

13

14

15

1. Sifat Modal EkuitasPeningkatan Modal ekuitas (Equity capital): Internally retained earnings yg dipengaruhi oleh kebijakan dividen Externally penjualan common atau preferred stock

Pemilik common atau preferred stock pemilik perusahaan dan memiliki voting rightsseleksi komisaris (board directors) dan masalah khusus.

Pemilik common atau preferred stock memiliki klaim thd income kreditor pemegang saham Assets Tenaga kerja, dan konsumenpemerintah secured creditorsunsecured creditors equity holdersEquity capital bentuk pendanaan permanen dan no mature(tidak ada jatuh temponya). Pasar saham selalu ada dan harganya berfluktuasi berisiko bagi pemegang saham

Pajak: Bungabiaya pengurang pajak Dividen bukan biaya pengurang pajak (dikenakan setelah pajak)1. Prinsip Saham BiasaPemilik perusahaan (true owners of firms)the common stcokholders (residual owner)Kompensasidividen dan capital gain

Kepemilikan saham biasa perusahaan: Privately owned by a single individual Closely owned by a small group of investors such as family Publicly owned by a broad group of unrelated indidual and institutional investors

Nilai common stock: Par value nilai yang tertera pada saham No Par value nilai yang didasarkan pada harga jual

Contoh.Perusahaan minuman ringan menerbitkan 1.000 lembar saham biasa dengan par value @ Rp 2000 dan menjual dengan harga @ Rp 10.000

Common stock (1.000 lembar Rp 2000)Rp 2.000.000Paid in capital in excess of par ( capital surplus)(1.000 lembar Rp 8.000)Rp 8.000.000------------------ Common stock equityRp 10.000,000

Modal saham: Authorized stock saham biasa yang diperkenankan untuk diterbitkan. Jumlah saham yang dinyatakan dalam anggaran dasar PT Outstanding stock jumlah saham biasa yang saat ini dalam kepemilikan pemegang saham Issued stock saham biasa yang ditempatkan Treasury stock saham biasa yang dibeli kembali oleh perusahaan

Hak suara:Secara umum, 1 saham 1 suara Pada tahun terakhir, banyak perusahaan 2 jenis common stock dengan hak suara yang tidak sama.Non voting commn stock saham tanpa hak suara yg diterbitkan ketika perusahaan ingin meningkatkan modal melalui penjualan common stock, tapi tidak ingin melepaskan hak sauarSupervoting shares saham dengan hak suara lebih per lembar daripada common stock

Proxi statementpernyataan yang memberikan suara pemegang saham kepada pihak lain, karena tidak hadir

Sistem Pemberian suara: Majority voting system system pemilihan komisaris dimana setiap pemegang saham memiliki 1 suara untuk setiap saham yang dimiliki atau memberikan suara untuk seluruh sahamnya kepada setiap komisarisContoh:PT AAA sedang memilih 3 orang komisaris. Ada 1000 lembar saham dimana manajemen menguasai 60 persen. Calon yang didukung manajemen A, B, dan C. Dan calon yang didukung minoritas E, F, dan G.

Manajemen 600 saham untuk setiap calonMinoritas 400 saham untuk setiap calon Cumulative voting system system pemilihan komisaris dimana setiap lembar diberikan sejumlah suara yang sama dengan jumlah komisaris perusahaan yang dipilih dan suara dapat diberikan ke suatu komisarisContoh:Pemilihan 3 komisaris. Setiap lembar memberikan hak 3 suara. Ada 1.000 lembar saham dan manajemen menguasai 600 lembar saham, shg total suara manajemen 1.800 suara dan suara minoritas sebanyak 1.200 suara.Manajemen dapat memilih 2 komisaris dan minoritas memilih 1 komisarisO X DNE = --------------- + 1TN +1

NE: Jumlah saham yang diperlukan untuk memilih sejumlah komisarisO: Total jumlah lembar saham yang beredarD: Jumlah komisaris yang diinginkanTN: Jumlah komisaris yang dipilih

O = 1.000 lembarTN = 3D = 1,2, dan 3

D=11.000 X 1NE = --------------- + 13 +1 = (1.000/4) + 1 = 251 D=2 NE 501, D=3, NE751

Oleh karena minoritas memiliki 400 suara, maka hanya dapat memilih 1 komisaris

Dividen kebijakan Board of directorspay quarterlypaid in cash, stock or merchandise.1. Stock Rights

Stock rights sertifikat yang memberikan hak kpd pemegang saham utk membeli tambahan saham dalam proporsi yang langsung dg jumlah lembar yang dimiliki.

Corporate charter memberikan hak utama (preemtive rights) kepada pemegang saham.

Preemtive rightshak mempertahankan kepemilikan yang sebanding ketika ada penerbitan saham baru.

Contoh:

1. PT ABC saat ini memiliki 100.000 lembar saham biasa dan akan menerbitkan 10.000 lembar saham biasa melalui rights offering. Setiap pemegang saham berhak menerima 1 right per lembar saham. Pemegang 1.000 lembar saham berhak menerima 1.000 rights

Berapa lembar right yg diperlukan untuk dapat membeli 1 lembar saham ?2. Saat ini perusahaan memiliki 100 juta lembar saham dengan harga pasar @ 15.000. Perusahaan ingin menerbitkan saham baru 100 juta lembar @ 5.000. Setiap pemilik 1 lembar saham diberikan hak beli 1 lembar saham.Saham lama 100 juta x 15.000Rp 1.500 milyarSaham baru 100 juta x 5.000Rp 500 milyar---------------------Total saham 200 jutaRp 2.000 milyar

Harga saham per lembar 2.000 milyar/200 juta =Rp 10.000 Kemakmuran pemegang saham sebelum dan sesudah penerbitan rights sama saja jika investasi memberikan NPV = 0Nilai saham sebelum penerbitan rightRp 15.000Dana pelaksanaan/merealisasikan rightRp 5.000--------------Rp 20.000Setelah penerbitan right, jumlah saham menjadi 2 lembar @ 10.000 dengan nilai Rp 20.000 Kemakmuran pemegang saham sebelum dan sesudah penerbitan rights sama saja jika investasi memberikan NPV = 100 milyarSaham lama 100 juta x 15.000Rp 1.500 milyarSaham baru 100 juta x 5.000Rp 500 milyarNPV diharapkanRp 100 milyar---------------------Total saham 200 jutaRp 2.100 milyar

Harga saham per lembar 2.100 milyar/200 juta =Rp 10.500 Setelah merealisasikan rights, maka pemegang saham memiliki 2 lembar saham @ 10.500 dengan nilai kekayaan Rp 21.0001. Prinsip Dividen

Pendanaan (Financing) = internal financing + external financinga. Dividend tinggiretained earnings rendahexternal financing besarb. Dividend rendahretained earnings tinggiexternal financing kecil

Jumlah dividen yang dibayar tergantung kepada kebijakan dividen dan biasanya berjumlah tetap.

Pengumuman dividen mencakup record date dan payment date.

Record datetanggal dimana director mencatat semua nama pemegang saham dalam jangka waktu tertentu yang akan datang akan menerima dividen.Ex dividend periode mulai 4 hari sebelum date of record dimana selama hari tersebut saham dijual tanpa hak menerima dividen untuk saat ini Payment dateTanggal perusahaan membayar dividen kepada holder of record.

Contoh:Suatu perusahaan mengadakan rapat 10 juni untuk pembayaran dividen. Direktur mengumumkan pembayaran dividen tunai Rp 80 per lembar untuk holders of record senin 1 juli. Perusahaan memiliki saham beredar 100.000 lembar. Payment date 1 agustus.

Sebelum pengumuman dividen:Cash Rp 9.000.000Dividend payable0Retained earnings10.000.000 Setelah pengumuman dividenCash Rp 9.000.000Dividend payable8.000.000Retained earnings2.000.000 Saat payment dateCash Rp 1.000.000Dividend payable0Retained earnings2.000.000

1. Dividend Policy Theory

Does dividend policy matter?What effect does dividend policy have on share price?Is there any model that can be used to evaluate alternative dividend policy in view of share value?

a. The residual theory of dividend dividen yg dibayarkan oleh perusahaan seharusnya merupakan sisa dana setelah seluruh peluang investasi yang diterima (acceptable) dilaksanakan/dimasukkan dalam pendanaan

Contoh:Suatu perusahaan memperoleh laba bersih 1.8 milyar. Struktur modal optimal perusahaan 30 persen hutang dan 70 persen ekuitas. IOS yang dihadapi perusahaan adalah IOS1, IOS2, dan IOS3. Setiap IOS, tingkat pendanaan/investasi ditentukan oleh perpotongan WMCC dan IOS. IOS1 = 1,5 milyar, IOS2 = 2,4 MILYAR, dan IOS3 = 3,2 milyar.

a. Dividend Irrelevance Theory by Miller dan modigliani Dalam dunia yang sempurna (no taxes, no transaction costs, certainty and no imperfections of market), nilai perusahaan tidak dipengaruhi oleh distribusi dividend dan hanya dipengaruhi oleh earning power dan risiko assetKenaikan atau penurunan harga bukan akibat dari besar kecil dividen, tapi informational contentinformasi yang terkandung dalam dividen berkenaan dengan laba yang akan datang yang menyebabkan pemilik menawarkan harga saham naik atau turun.b. Clientele effect theory suatu perusahaan akan menarik perhatian para pemegang saham dimana perusahaan cenderung untukm membayar dividen dengan stabilc. Dividend Relevance Theory (Gordon and Lintner)Pemegang saham lebih suka dividen saat ini dan ada hubungan langsung antara kebijakan dividen dengan nilai pasard. Bird in the handpembayaran dividen saat ini mengurangi ketidakpastian investor dan akhirnya meningkatkan nilai saham perusahaan

1. Factors Affecting Dividend Policy

a. Batasan peraturan untuk melindungi klaim dari kreditorb. Batasan kontrak dalam persetujuan peminjamanc. Batasan internal dalam jumlah kas yang ada untuk mempertahankan likuiditasd. Prospek pertumbuhan yang memerlukan dana retained earningse. Pertimbangan pemilik untuk memakmurkan pemilikf. Pertimbangan pasarpembayaran dividen yg stabil dan kontinyu sebagai sinyal kesuksesan perusahaan

2. Types of Dividend Policy

Dividend policyrencana tindakan perusahaan dalam keputusan pembayaran dividen

Dividend Policy:

a. DPRpersentase setiap rupiah yang diperoleh akan didistribusikan ke pemilik dalam bentuk kas

DPR =

Constant DPRkebijakan dividen yg didasarkan pada pembayaran dengan persentase tertentu dari earnings kepada pemilik pada setiap periode

b. Regular Dividend Policykebijakan dividen yg didasarkan pada pembayaran dengan rupiah yang tetap kepada pemilik pada setiap periode

Target DPRkebijakan dimana perusahaan berusaha membayar persentase tertentu dari earning yang dinyatakan dalam dividen rupiah dan akan menyesuaikan terhadap DPR targetPerusahaan menetapkan target payout ratio kira-kira 35 %, maka dividen Rp1 dengan earning Rp 2,85

c. Low Regular Dividend Policykebijakan dividen yg didasarkan pada pembayaran dividen yang rendah secara teratur dan ditambah dividen tambahan jika earning memungkinkan

Extra dividend tambahan dividen yang dibayar oleh perusahaan jika earningnya melebihi normal dalam satu periode tertentu

1. Stock Dividend dan stock split

Stock dividendpembayaran dividen kpd pemilik dalam bentuk saham sebagai pengganti dividen kas tunai.

Contoh.Suatu perusahaan memiliki ekuitas dalam neraca sebagai berikut:

Preferred stock $ 300,000

Common stock (100,000 shares @$4 par)400,000

Paid in capital in excess of par600,000

Retained earnings700,000

Total shareholders equity2,000,000

Perusahaan mengumumkan 10% stock dividend dan harga pasar saham perusahaan $ 15 per lembar, $ 150,000 retained earnings (10% x 100,000 lembar x $ 15) akan dikapitalisasi dan akan didistribusikan kepada common stock dan Paid in capital in excess of par yang didasarkan pada par value of the common stock. Kejadian ini akan merubah ekuitas perusahaan:

Preferred stock $ 300,000

Common stock (110,000 shares @$4 par)440,000

Paid in capital in excess of par710,000

Retained earnings550,000

Total shareholders equity2,000,000

The shareholders viewpointMenerima dividen dalam bentuk saham berarti tidak menerima suatu nilai apapun. Setelah menerima dividen saham, nilai saham yang dimiliki perlembarnya akan menurunkan proporsi terhadap dividen sedemikian rupa sehingga total kepemilikannya dalam perusahaan tidak berubah.

Contoh.Tuan A memiliki 10,000 lembar perusahaan X dari total saham sebanyak 100,000 lembar. Laba perusahaan $ 220,000 dan laba tidak berubah untuk beberapa waktu yang akan datang. Harga saham $ 15 per lembar.

EPS = = $ 2.2 per lembarBagian laba Tuan A = $2.2 x 10,000 embar = $ 22,000Setelah menerima 10% dividen saham, maka kepemilikan saham 11,000 lembar. Namun proporsi kepemilikan masih sama = 10%Harga saham dipasar menurun = $ 15 x =$ 13.64. ini berarti kepemilikan nilai perusahaan tidak berubah = $ 13.64 x 11,000 lembar = $ 150,000 yang sama dengan nilai kepemilikan saham sebelumnya $ 150,000 (10,000 x $ 15).EPS = = $ 2 perlembar. Hak terhadap laba tuan A $ 2 x 11,000 lembar = $ 22,000

The companys viewpointSaham dividen dilakukan jika perusahaan membutuhkan dana internal (retained earnings). Hal ini berarti perusahaan menginvestasikan kembali hak pemegang saham (retained earning) ke perusahaan yang harus dapat memaksimalkan laba pada masa datang agar nilai pasar perusahaan tidak berubah. Stock splitmetode untuk menurunkan harga saham dengan memperbanyak jumlah saham yang dimiliki oleh pemegang saham.Jika perusahaan menganggap harga sahamnya terlalu tinggi dan perusahaan ingin meningkatkan kegiatan perdagangan saham perusahaan, maka perusahaan harus menurunkan harga sahamnya melalui stocksplit, karena menambah jumlah saham beredar, sehingga nilai nominal per lembar saham juga menurun.

Contoh.Perusahaan makanan memiliki 200,000 lembar dengan par value $ 2 dan tidak memiliki saham preferen. Oleh karena harga saham perusahaan terlalu tinggi, perusahaan mengumumkan stocksplit 1 saham menjadi 2 saham.

Before Split

Common stock (200,000 shares @ 2)$ 400,000

Paid in capital in excess of par4,000,000

Retained earnings2,000,000

Total shareholders equity6,400,000

After Split

Common stock (400,000 shares @ 1)$ 400,000

Paid in capital in excess of par4,000,000

Retained earnings2,000,000

Total shareholders equity6,400,000

Reverse stocksplit adalah metode untuk meningkatkan harga pasar suatu saham perusahaan dengan menukarkan sejumlah saham dengan 1 saham baru.Stock Repurchase.

Stock Repurchase adalah pembelian kembali saham yang beredar oleh perusahaan. Hal ini berakibat pada kenaikan nilai pemegang saham atau membantu untuk menghalangi unfriendly take-overs.

Contoh.Perusahaan Benton memiliki data sebagai berikut:

Earnings available for common stockholders$ 1,000,000

Number of outstanding shares400,000

EPS$ 2.5

Market price per share$ 50

PER20

Perusahaan ingin menggunakan earning $ 800,000 untuk membayar dividen atau membeli kembali saham yang beredar.Dividen = = $ 2Jika perusahaan membayar $ 52 untuk membeli kembali saham beredar, maka perusahaan dapat membeli 15,385 lembar saham, sehingga saham beredar menjadi 384,615 lembar.EPS = $2.6Jika PER = 20, maka harga saham dipasar = 20 x $ 2.6 = $ 52.