analysis sustainable development corporate social bmptsu al kautsar

Upload: alisaam

Post on 13-Apr-2018

231 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    1/14

    ANALYSIS SUSTAINABLE DEVELOPMENT CORPORATE SOCIAL

    RESPONSIBILITY PROGRAMME

    Trio Afandi, Abdul Mukhyi

    Undergraduate Program, Faculty of Economics

    Gunadarma University

    http://www.gunadarma.ac.id

    Keywords: Analysis, CSR, Social Responsibility

    ABSTRACT

    The growth of financial institution of syariah law and awareness of corporate social

    responsibility (CSR) become base in this research. In financial institution of syariah law

    especially at BMT have ability as institute do not only orient business but also the social, fair and

    flatten. Program of CSR even also shall become activity of supporter of sustainable

    development. This Research own target to assessment socialize about five pillar of activity CSR

    from Prince of Wales International Business Forum, observation to Element Lock Sustainable

    Development, and enhanced by the growth program defrayal from BMT. Through the approach,

    got by result that society assesses BMT Al-Kautsar have fulfilled aspect five pillar of activity of

    CSR from Prince of Wales International Business Forum. BMT Al-Kautsar even also able to

    sustainable development in program CSR and BMT Al Kautsar able to improve growth of its

    program defrayal. Bibliography (20002009)

    http://www.gunadarma.ac.id/http://www.gunadarma.ac.id/http://www.gunadarma.ac.id/
  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    2/14

    ANALISIS SUSTAINABLE DEVELOPMENTPROGRAM

    CORPORATE SOCIAL RESPONSIBILITY

    BMT AL-KAUTSAR

    Trio Afandi1

    M. Abdul Mukhyi, SE, MM.2

    1Jurusan Akuntansi1,2Fakultas EkonomiUniversitas Gunadarma

    Jl. Margonda Raya 100, Depok

    ABSTRAKPesatnya perkembangan lembaga keuangan syariah dan kesadaran akan

    tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) menjadi landasan dalam penelitian ini.

    Dalam lembaga keuangan syariah khususnya BMT memiliki kemampuan sebagai

    lembaga yang tidak hanya berorientasi bisnis tetapi juga sosial, adil dan merata.

    Program CSR pun hendaknya menjadi kegiatan pendorong pembangunan

    berkelanjutan (Sustainable Development).

    Penelitian ini memiliki tujuan terhadap penilaian masyarakat tentang limapilar aktivitas CSR dari Prince of Wales International Business Forum, pengamatan

    terhadap Elemen Kunci Sustainable Development melalui triple bottom line, dan

    dilengkapi perkembangan program pembiayaan dari BMT.

    Melalui penelitian tersebut, didapatkan hasil bahwa masyarakat menilai BMT

    Al-Kautsar telah memenuhi aspek lima pilar aktivitas CSR dari Prince of Wales

    International Business Forum. BMT Al-Kautsar pun mampu melakukan

    pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development) dalam program CSR. Dan

    BMT Al-Kautsar mampu meningkatkan perkembangan program pembiayaannya.

    Daftar Pustaka (2000 - 2009)

    ABSTRACTION

    The growth of financial institution of syariah law and awareness of corporate

    social responsibility (CSR) become base in this research. In financial institution of

    syariah law specially at BMT have ability as institute do not only orient business but

    also the social, fair and flatten. Program of CSR even also shall become activity of

    supporter of sustainable development.

    This Research own target to assessment socialize about five pillar of activity

    CSR from Prince of Wales International Business Forum, observation to Element

    Lock Sustainable Development, and enhanced by the growth program defrayal from

    BMT.

    Through the approach, got by result that society assess BMT Al-Kautsar have

    fulfilled aspect five pillar of activity of CSR from Prince of Wales InternationalBusiness Forum. BMT Al-Kautsar even also able to sustainable development in

    program CSR. And BMT Al-Kautsar able to improve growth of its program defrayal.

    Bibliography (2000 2009)

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    3/14

    PENDAHULUAN

    Industri lembaga keuangan syariah dalam beberapa tahun terakhir ini sedang

    mengalami perkembangan cukup pesat. Lembaga Keuangan Syariah merupakan

    lembaga keuangan dengan sistem bagi hasil yang dirancang untuk terciptanya

    keadilan dalam menanggung resiko usaha dan bagi hasil antara pemilik dana (rabbul

    maal) yang menyimpan dananya dilembaga, lembaga selaku pengelola dana

    (mudharib), dan masyarakat yang membutuhkan dana yang bisa sebagai peminjam

    dana atau pengelola usaha.

    Muhammad Syafii Antonio (2009) mengatakan, di tengah kondisi krisis

    ekonomi saat ini, pasar modal sudah terpangkas cukup banyak. Investor yang

    menitipkan aset di saham pun sudah banyak tergerus, sementara di sisi likuiditas

    semakin ketat dengan investor yang menyelamatkan asetnya. Menurutnya sistem

    keuangan syariah menawarkan sistem yang lebih amanah dan bertanggung jawab.Terbukti, bank syariah selama dua bulan pertama pada tahun 2009 kinerja

    pertumbuhan pembiayaan tetap tinggi, dan penyaluran pembiayaan secara

    berkelanjutan terus mengalami peningkatan dari 33,3% pada Februari 2008 menjadi

    47,3% pada Februari 2009. (Media Indonesia, 13 April 2009). Hal ini pun dapat

    terlihat dari peningkatan aset perbankan syariah, yaitu :

    Sumber : Asbisindo dan Bank Indonesia (Republika, 17 April 2009)

    Gambar Aset Perbankan Syariah

    Bahkan, Induk Koperasi Syariah (Inkopsyah) Baitul Maal wa Tamwil (BMT)

    sebagai salah satu lembaga keuangan mikro syariah menyalurkan dana Rp. 10 Miliar

    yang diperoleh dari Lembaga Pembiayaan dan Dana Bergulir (LPDB) Kementerian

    Negara Koperasi dan UKM. (Republika, 27 Maret 2009).

    BMT bukan hanya sebuah lembaga yang berorientasi bisnis, tetapi juga sosial,

    lembaga yang kekayaannya terdistribusi secara merata dan adil. Sejalan dengan

    perkembangan lembaga keuangan syariah, beberapa tahun ini pun sedang

    berkembangnya masalah tentang tanggung jawab sosial perusahaan atau Corporate

    Aset Perbankan Syariah ( Triliun Rp)

    26,80

    36,50

    7,9015,20

    20,90

    52,10

    49,50

    2003 2004 2005 2006 2007 2008 Feb-09

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    4/14

    Social Responsibility(CSR) pada masyarakat. Corporate Social Responsibility(CSR)

    menurut The World Business Council for Sustainable Development (WBSD) yang

    ditulis oleh Edi Suharto (2008) adalah komitmen berkesinambungan dari kalangan

    bisnis untuk berperilaku etis dan memberi kontribusi bagi pembangunan ekonomi,

    seraya meningkatkan kualitas kehidupan karyawan dan keluarganya, serta komunitas

    lokal dan masyarakat luas pada umumnya.

    LANDASAN TEORI

    Baitul Maal wa Tamwil (BMT) menurut M. Nadratuzzaman Hosen. et al.

    (2006:24) adalah Lembaga Keuangan Mikro Syariah yang dioperasikan dengan

    prinsip bagi hasil, menumbuhkembangkan bisnis usaha mikro dalam membela

    kepentingan kaum fakir miskin, ditumbuhkan atas prakarsa dan modal awal dari tokoh

    tokoh masyarakat setempat dengan berlandaskan pada sistem ekonomi yang

    berintikan keadilan.

    BMT bersifat terbuka, independen, berorientasi pada pengembangan tabungan

    dan pembiayaan untuk mendukung bisnis ekonomi yang produktif bagi anggota dan

    kesejahteraan sosial masyarakat sekitar, terutama usaha mikro dan pengetasan

    kemiskinan.

    Karena Pembangunan sebuah negara bukan hanya tugas dan tanggung jawab

    pemerintah, masyarakat baik individu maupun organisasi memiliki peranan dalam

    kesejahteraan dan peningkatan kualitas hidup. Organisasi yang terbentuk dalam dunia

    bisnis termasuk lembaga keuangan syariah memiliki tanggung jawab sosial (CSR)

    dalam meningkatkan kesejahteraan dan peningkatan kualitas hidup baik bagi

    anggotanya maupun masyarakat disekitarnya

    Fungsi CSR tidak hanya sebagai suatu kewajiban menjalankannya saja, namun

    berproses kepada dampak yang lebih dalam lagi yakni bagaimana CSR bisa

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    5/14

    menuntaskan kemiskinan dan berhasil menggerakan sektor reil, dan CSR harus dapat

    membangun suatu daerah.

    Ruang lingkup CSR menurut Boone dan Kurtz (2007:72) dapat dilihat dengan

    gambar sebagai berikut :

    Sumber : Boone dan Kurtz (2000:72)

    Gambar Ruang Lingkup Corporate Social Responsibility

    Lima pilar aktivitas CSR dari Prince of Wales International Business Forum

    yang ditulis I Komang Ardana (2008), yaitu :

    1. Building human capital

    Perusahaan secara internal memiliki sumber daya manusia yang andal dan secara

    eksternal untuk melakukan pemberdayaan masyarakat.

    2. Strengthening Economies

    Perusahaan dituntut untuk tidak menjadi kaya sendiri, namun harus dapat

    memberdayakan ekonomi lingkungan sekitar.

    3. Assessing Social Chesion

    Perusahaan mampu menjaga keharmonisan dengan masyarakat.

    4. Encouraging good governance

    Perusahaan melakukan tata kelola bisnis yang baik.

    5. Protecting The Environment

    Perusahaan memiliki kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.

    Kepada Konsumen Kepada KaryawanTanggung

    Jawab Sosial

    Kepada Masyarakat

    Umum

    Kepada Investor dan Komunitas Sektor Keuangan

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    6/14

    Program CSR pun harus memenuhi Konsep Sustainable Development. Konsep

    yang harus dipenuhi meliputi aspek keuangan, aspek sosial dan aspek lingkungan.

    Dalam tulisan Buletin Studi Ekonomi Volume 13 Nomor 11 Tahun 2008 oleh I

    Komang Ardana (2008) ketiga hal tersebut sering disebut dengan Triple Bottom Line

    sebagai pemikiran John Elkington. Sinergi Triple Bottom Lineatau yang dikemas 3P

    (profit, planet, people) yang dibawakan oleh Elkinton, jika dihubungan maka dapat

    digambarkan sebagai berikut :

    Sumber : I Komang Ardana (2008)

    Gambar Hubungan Triple Bottom Line

    Saat ini banyak perusahaan yang memperhatikan aspek triple bottom line. Maka

    perusahaan yang baik tidak hanya mengerjar laba (profit), melainkan kepedulian

    terhadap lingkungan (planet) dan kesejahteraan masyarakat (people).

    METODE PENELITIAN

    Penelitian ini melakukan pendekatan dengan penilaian masyarakat tentang lima

    pilar aktivitas CSR dari Prince of Wales International Business Forum dengan

    menggunakan metode penelitian explorasi, dan menggunakan prosedur pengambilan

    sampel dengan sampel konvenien (sampel diambil berdasarkan kesukaan),

    pengamatan terhadap Elemen Kunci Sustainable Development, dan dilengkapi

    perkembangan program pembiayaan dari BMT.

    Berikut metode pendekatan penelitian :

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    7/14

    Gambar Metode Pendekatan Penelitian

    HASIL DAN PEMBAHASAN

    Sebelum melakukan analisis terhadap penelitian maka dibutuhkan Uji Validitas

    & Reliabilitas, serta Normalitas. Dalam penelitian ini uji validitas pengolahan data

    menggunakan program SPSS 13. Menurut Triton PB (2006:247-256) data dinyatakan

    valid jika menggunakan sub menu correlatepada pilihanBivariatenapabila p < 0,05,

    atau dengan Corrected Item Total Correlation dengan sub menu Scale dinyatakan

    valid apabila nilai r > r tabel. r tabel menggunakan derajat bebas (df) = N-2. Uji

    reliabilitas dinyatakan reliabel jika nilai alpha hitung > r tabel dan nilai alpha hitung

    positif. Berikut hasil uji validitas dan realibilitas :

    Case Processing Summary

    N %

    Cases VallidExcludedTotal

    400

    40

    100.0.0

    100.0

    Reliability Statistics

    Cronbach'sAlpha N of Items

    ,885 20

    Sustainable Development Program Corporate Social Responsibility

    Indikator Program CSR :1. Building human capital

    2. Strengthening economies

    3. Assessing social chesion

    4. Encouraging good governance

    5. Protecting the environment

    Lima Pilar Aktivitas CSR

    Perkembangan Program Pembiayaan BMT

    Profit

    Adanya Kegiatan ekonomidalam mencari keuntungan

    People

    Adanya Programpemberdayaan masyarakat

    Planet

    Adanya kepedulianpelestarian lingkungan

    Elemen Kunci Sustainable Development Program CSR

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    8/14

    Item-Total Statistics

    Scale Mean ifItem Deleted

    ScaleVariance if

    Item Deleted

    CorrectedItem-TotalCorrelation

    Cronbach'sAlpha if Item

    Deleted

    P1 79,1500 57,618 ,283 ,885

    P2 79,0250 55,204 ,543 ,879

    P3 79,0000 53,692 ,721 ,874

    P4 79,0000 57,744 ,227 ,887

    P5 78,9500 56,818 ,430 ,882

    P6 78,9500 55,536 ,605 ,878

    P7 79,6250 53,984 ,437 ,883

    P8 79,2750 54,717 ,601 ,877

    P9 79,3000 54,523 ,552 ,878

    P10 79,3000 55,036 ,636 ,877

    P11 79,4750 53,897 ,359 ,888

    P12 79,5000 54,615 ,565 ,878

    P13 79,4500 56,921 ,238 ,889

    P14 79,0750 54,276 ,727 ,874

    P15 79,6750 52,122 ,471 ,883

    P16 79,1500 52,797 ,669 ,874

    P17 79,2250 53,204 ,698 ,873

    P18 79,5000 53,282 ,595 ,876

    P19 79,5250 54,820 ,566 ,878

    P20 79,4000 55,221 ,465 ,881

    Hasil data yang didapat dalam uji validitas dengan N = 40 maka df = 0,206

    dinyatakan valid dan data memiliki tingkat yang sangat reliable karena r > r tabel dan

    positif. Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah data berdistribusi normal.

    Data berdistribusi normal terpenuhi apabila nilai probabilitas > 0,05. Pada uji

    normalitas pada Kolmogorov Smirnov. Berikut hasil uji normalitas :One-Sample Kolmogorov-Smirnov Tes

    P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7N 40 40 40 40 40 40 40

    NormalParameters(a,b)

    Mean4,3000 4,4250 4,4500 4,4500 4,5000 4,5000 3,8250

    Std.Deviation

    ,56387 ,59431 ,59700 ,63851 ,50637 ,50637 ,87376

    Most ExtremeDifferences

    Absolute,353 ,308 ,322 ,305 ,338 ,338 ,329

    Positive ,353 ,288 ,275 ,260 ,338 ,338 ,246

    Negative -,247 -,308 -,322 -,305 -,338 -,338 -,329

    Kolmogorov-Smirnov Z 2,230 1,950 2,034 1,932 2,139 2,139 2,083

    Asymp. Sig. (2-tailed) ,000 ,001 ,001 ,001 ,000 ,000 ,000

    a Test distribution is Normal.b Calculated from data.

    P8 P9 P10 P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17

    40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

    4,1750 4,1500 4,1500 3,9750 3,9500 4,0000 4,3750 3,7750 4,3000 4,2250

    ,59431 ,66216 ,53349 1,02501 ,63851 ,78446 ,54006 1,04973 ,72324 ,65974

    ,341 ,315 ,386 ,310 ,306 ,325 ,356 ,310 ,258 ,283

    ,341 ,315 ,386 ,165 ,294 ,275 ,356 ,190 ,236 ,283

    -,284 -,310 -,314 -,310 -,306 -,325 -,276 -,310 -,258 -,242

    2,155 1,990 2,439 1,959 1,937 2,055 2,253 1,960 1,635 1,793

    ,000 ,001 ,000 ,001 ,001 ,000 ,000 ,001 ,010 ,003

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    9/14

    P18 P19 P20

    40 40 40

    3,9500 3,9250 4,0500

    ,74936 ,61550 ,67748

    ,277 ,323 ,321

    ,248 ,302 ,304

    -,277 -,323 -,3211,749 2,046 2,028

    ,004 ,000 ,001

    Hasil data yang didapat dari uji normalitas menyatakan tidak berdistribusi

    normal. Dengan hasil tersebut maka jenis penelitian ini adalah jenis analisis statistik

    non parametrik.

    Namun untuk mengetahui apakah data sample uji non parametrik dapat diambil

    suatu kesimpulan secara akurat pada populasi maka dibutuhkan uji Runs. Syarat uji

    Runs untuk mengetahui data bersifat random adalah jika nilai Asymp. Sig. (2-tailed)

    > dari nilai 0,025 (1/2 ).

    Runs Test

    P1 P2 P3 P4 P5 P6 P7 P8 P9 P10

    Test Value(a) 4,00 4,00 4,50 4,50 4,50 4,50 4,00 4,00 4,00 4,00

    Cases < Test Value 2 2 20 20 20 20 10 4 4 3

    Cases >= Test Value 38 38 20 20 20 20 30 36 36 37

    Total Cases 40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

    Number of Runs 5 5 27 18 24 24 14 8 7 7

    Z ,000 ,000 1,762 -,801 ,801 ,801 -,646 ,000 -,654 ,000

    Asymp. Sig. (2-tailed) 1,000 1,000 ,078 ,423 ,423 ,423 ,518 1,000 ,513 1,000

    a Median

    P11 P12 P13 P14 P15 P16 P17 P18 P19 P20

    4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00 4,00

    8 9 7 1 11 4 5 10 9 6

    32 31 33 39 29 36 35 30 31 34

    40 40 40 40 40 40 40 40 40 40

    14 16 13 3 16 8 10 15 17 13

    ,000 ,256 ,000 ,000 -,182 ,000 ,000 -,215 ,720 ,838

    1,000 ,798 1,000 1,000 ,856 1,000 1,000 ,829 ,471 ,402

    Hasil uji Runs menyatakan memenuhi uji Runs. Maka data bersifat random. Dan

    dapat diambil suatu kesimpulan secara akurat pada populasi.

    Penilaian Masyarakat Terhadap Program CSR BMT Al-Kautsar

    Berikut data yang diperoleh dari pengisian kuesioner oleh masyarakat umum

    yang mengikuti motivasi entrepreneur terhadap lima pilar aktivitas CSR dengan

    variabel sebagai berikut :

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    10/14

    Building Human Capital

    a) Pelatihan kewirausahaan dalam pemberdayaan pedagang adalah tanggung jawab

    sosial perusahaan yang dilakukan BMT Al-Kautsar.

    b) Pelatihan kewirausahaan BMT Al-Kautsar bermanfaat bagi masyarakat.

    c) BMT Al-Kautsar memiliki kemampuan dalam menjalankan Program

    Pemberdayaan Pedagang.

    d) Pembicara (narasumber) dalam pelatihan kewirausahaan menguasai materi dan

    keterampilan yang disampaikannya.

    e) Pembicara (narasumber) dalam pelatihan kewirausahaan memiliki kemampuan

    dalam menyampaikan materi dengan menarik (mudah dimengerti).

    f) Materi yang disampaikan pembicara (narasumber) dalam pelatihan

    kewirausahaan bermanfaat dan berpengaruh bagi masyarakat.

    g) Petugas yang terlibat dalam pelatihan kewirausahaan dalam pemberdayaan

    pedagang memiliki kemampuan yang baik dalam menjalankan kegiatan tersebut.

    Strengthening Economies

    h) BMT Al-Kautsar memiliki kemampuan dana untuk menjalankan pelatihan

    kewirausahaan dalam program pemberdayaan pedagang.

    i) Program pemberdayaan pedagang yang dilakukan BMT Al-Kautsar dapat

    meningkatkan kualitas kehidupan pedagang.

    j) Program pemberdayaan pedagang yang dilakukan BMT Al-Kautsar dapat

    mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran.

    k) Program pemberdayaan pedagang mampu membebaskan pedagang anggota

    BMT Al-Kautsar dari pinjaman rentenir.

    l) Pemasaran dalam program pemberdayaan pedagang mampu meningkatkan

    penjualan anggota pedagang BMT Al-Kautsar.

    Assessing Social

    m)Pelatihan kewirausahaan yang dilakukan BMT Al-Kautsar dapat menjalin

    komunikasi dengan masyarakat.

    n) Pelatihan kewirausahaan oleh BMT Al-Kautsar dapat menjaga keharmonisan

    BMT Al-Kautsar dengan masyarakat.

    o) Pelatihan kewirausahaan dapat mengurangi resiko konflik yang akan terjadi

    antara BMT Al-Kautsar dengan pedagang anggota BMT dan masyarakat.

    Encouraging good governance

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    11/14

    p) Dengan pelatihan kewirausahaan, BMT Al-Kautsar telah melakukan tata kelola

    bisnis atau etika bisnis yang baik.

    q) BMT Al-Kautsar mampu mengelola dengan baik pelatihan kewirausahaan

    dalam pemberdayaan pedagang.

    Protecting The Environment

    r) Program pemberdayaan pedagang dapat menjaga kelestarian lingkungan.

    s) Pelatihan kewirausahaan pernah menyadarkan peserta tentang pentingnya proses

    daur ulang barang bekas.

    t) Pelatihan kewirausahaan dalam program pemberdayaan pedagang tidak

    melakukan kerusakan lingkungan.

    Didapatkan hasil Penilaian Masyarakat :

    Pernyataan 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

    Penilaian5 35 48 50 50 50 50 18 28 28 23 33 18

    4 60 48 45 48 50 50 58 63 63 70 48 60

    3 5 5 5 0 0 0 18 10 8 8 8 23

    2 0 0 0 3 0 0 5 0 3 0 10 0

    1 0 0 0 0 0 0 3 0 0 0 3 0

    Total 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100 100

    13 14 15 16 17 18 19 20

    23 40 23 43 35 23 15 23

    60 58 50 48 53 53 63 63

    15 3 15 8 13 23 23 130 0 8 3 0 3 0 3

    3 0 5 0 0 0 0 0

    100 100 100 100 100 100 100 100

    Dari hasil tersebut, didapatkan kesimpulan sebagian besar masyarakat menilai

    setuju bahwa LKMS BMT Al-Kautsar adalah perusahaan yang secara internal telah

    memiliki sumber daya manusia yang andal dan secara eksternal telah melakukan

    pemberdayaan masyarakat, perusahaan yang dapat memberdayakan ekonomi

    lingkungan sekitar, mampu menjaga keharmonisan dengan masyarakat, melakukan

    tata kelola bisnis yang baik, serta memiliki kepedulian terhadap kelestarian

    lingkungan.

    4.3.2. Elemen Kunci Sustainable Development Program CSR

    4.3.2.1. Profit

    Kegiatan profit BMT Al-Kautsar selain pembiayaan, BMT Al-Kautsar juga

    membuka fasilitas pembayaran rekening bulanan, angsuran bulanan, distribusi gas, air

    mineral, laundry dan ATK sebagai kegiatan mencari profit.

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    12/14

    4.3.2.2. Planet

    Dalam operasionalnya, BMT Al-Kautsar telah melakukan bantuan pembiayaan

    dan pengembangan terhadap pertanian padi, peternakan bebek, penggemukan

    kambing. Ketiganya beralamat di Desa Tanjung Sari Kec. Tanjung Sari Kab. Bogor

    Jawa Barat. BMT Al-Kautsar juga memberikan dukungan dengan melakukan bantuan

    pembiayaan dan pemasaran (pengenalan produk pada acara motivasi entrepreneur)

    kepada pengusaha bungkus makanan gorengan dengan mendaur ulang kertas-kertas

    yang tidak terpakai.

    4.3.2.3. PeopleDengan kegiatan pelatihan kewirausahaan dengan pendekatan diskusi dan

    pemecahan masalah dalam berwirausaha kepada anggota binaan BMT Al-Kautsar.

    Serta dengan melakukan program motivasi kewirausahaan kepada masyarakat dan

    penerbitan bulletin BMT Al-Kautsar dapat mendorong peningkatan kualitas bagi

    masyarakat.

    4.3.3. Perkembangan Program Pembiayaan BMT Al-KautsarPerkembangan program pembiayaan BMT Al-Kautsar dapat dilihat dari

    peningkatan tingkat rata-rata realisasi pembiayaan setiap periode perpenerima

    manfaat. Berikut ini peningkatan perkembangan program pembiayaan yangdilaksanakan oleh BMT Al-Kautsar :

    Gambar 4.21 Perkembangan Program BMT Al-KautsarSumber : Pengolahan Peneliti

    Dari hasil terhadap perkembangan program pembiayaan tersebut, maka dapat

    disimpulkan bahwa perkembangan program pembiayaan BMT Al-Kautsar sangat

    baik. Maka BMT Al-Kautsar dengan program CSR yang Sustainable Development

    berdampak saling memberikan manfaat bersama. Dimana BMT Al-Kautsar mampu

    menyalurkan pembiayaan yang aman kepada masyarakat sebagai penunjang kegiatan

    profitnya, dan masyarakat dapat merasakan manfaat pemberdayaan yang dilakukan

    BMT melalui kegiatan CSR BMT.

    Dari hasil penelitian di atas terhadap lima pilar aktivitas corporate sosial

    responsibility, elemen kunci sustainable developmentdalam program corporate social

    responsibility dan perkembangan program, maka BMT Al-Kautsar telah terbukti

    mampu melakukan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development) dalamProgram Corporate Social Responsibility. Dan dengan program Corporate Social

    Responsibilitytersebut, BMT Al-Kautsar telah melakukan etika bisnis yang baik dan

    turut aktif dalam mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran dengan membantu

    masyarakat berwirausaha dan memberikan pembiayaan pada sektor UKM,

    meningkatkan ilmu tentang kewirausahaan kepada masyarakat dan terus berupaya

    meningkatkan kualitas pedagang demi kesejahteraan hidup dan keberlangsungan

    usaha.

    Perkembangan Program BMT Al-Kautsar

    686.567 705.357788.732

    863.636

    Juli - Des

    2007

    Jan - Juni

    2008

    Juli - Des

    2008

    Jan - Juni

    2009

    Rupiah

    Periode

    PerkembanganProgram BMT Al-Kautsar

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    13/14

    KESIMPULAN & SARANBMT Al-Kautsar dalam melakukan program CSR pada pemberdayaan pedagang

    dan motivasi kewirausahaan dalam penilaian masyarakat melalui kuesioner bahwa

    BMT Al-Kautsar dapat menjalankan dengan baik aspek lima pilar aktivitas CSR. Dan

    dapat disimpulkan bahwa masyarakat menilai LKMS BMT Al-Kautsar adalah

    perusahaan yang secara internal telah memiliki sumber daya manusia yang andal dansecara eksternal telah melakukan pemberdayaan masyarakat, perusahaan yang dapat

    memberdayakan ekonomi lingkungan sekitar, mampu menjaga keharmonisan dengan

    masyarakat, melakukan tata kelola bisnis yang baik, serta memiliki kepedulian

    terhadap kelestarian lingkungan.

    BMT Al-Kautsar dalam memenuhi aspek elemen kunci sustainable development

    terhadap program CSR melalui triple bottom line telah terpenuhi dengan baik. Dari

    hasil penelitian tersebut, maka BMT Al-Kautsar tidak hanya mengerjar laba (profit),

    melainkan memiliki kepedulian terhadap lingkungan (planet) dan kesejahteraan

    masyarakat (people).

    BMT Al-Kautsar mampu melakukan perkembangan program pembiayaan, hal

    ini dilihat dengan adanya peningkatan terhadap rata rata pembiayaan perorang.

    Dengan hasil penelitian tersebut, maka BMT Al-Kautsar terbukti mampumelakukan pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development) dalam Program

    CSR yang telah dilaksanakannya. Dan dengan kegiatan tersebut, maka terbukti BMT

    Al-Kautsar telah melakukan etika bisnis yang baik dan turut aktif dalam mengurangi

    angka kemiskinan dan pengangguran dengan membantu dan memotivasi masyarakat

    dalam berwirausaha dan memberikan pembiayaan pada sektor UKM, meningkatkan

    ilmu tentang kewirausahaan kepada masyarakat dan terus berupaya meningkatkan

    kualitas pedagang demi kesejahteraan hidup dan keberlangsungan usaha.

    BMT Al-Kautsar telah mampu melakukan kegiatan yang bermanfaat bagi

    masyarakat sekitar. Program tersebut telah terpublikasi dengan baik kepada

    masyarakat sekitar dengan pengiklanan terhadap kegiatan motivasi entrepreneur

    secara gratis untuk umum melalui radio. Namun saran yang dapat diberikan dalam

    program bermanfaat BMT Al-Kautsar adalah mempertahankan dan meningkatkan

    kegiatan tersebut dengan lebih banyak melibatkan masyarakat. Untuk melibatkan

    masyarakat yang lebih banyak mungkin dapat melakukan hal sebagai berikut :

    1. Waktu pelaksanaan kegiatan motivasi entrepreneur sebagai salah satuprogram CSR BMT dilaksanakan pada hari libur. Hal ini diharapkan akan

    semakin banyak peserta yang hadir, dan memilih tempat yang lebih luas

    untuk dapat menampung masyarakat yang akan mengikuti kegiatan tersebut.

    2. Meningkatkan penerbitan buletin BMT Al-Kautsar dan meningkatkanperedaran buletin tersebut. Hal ini agar semakin banyak masyarakat yang

    mengetahui program tanggung jawab sosial BMT Al-Kautsar.

    3. Mempertahankan dan meningkatkan kerjasama dengan perusahaan laindalam program tersebut. Hal ini dapat meningkatkan jumlah masyarakatyang mengetahui kegiatan tersebut, seperti BMT Al-Kautsar yang telah

    bekerja sama dengan perusahaan penyiaran radio yang kerap

    memberitahukan kegiatan tersebut.

    Demikian saran yang mungkin dapat semakin meningkatkan kegiatan yang

    bermanfaat bagi masyarakat. Dalam kesempatan ini pula, peniliti juga ingin

    memberikan saran untuk para peneliti lainnya yang membahas tentang kegiatan CSR

    khususnya pada lembaga keuangan mikro syariah, hendaknya pada bahasan triple

  • 7/24/2019 Analysis Sustainable Development Corporate Social Bmptsu Al Kautsar

    14/14

    bottom linepada bagianprofitdilengkapi pengolahan rasio bank, perkembangan laba

    operasional dan non operasional, bagi hasil baik antara lembaga keuangan syariah

    dengan penerima pembiayaan maupun kepada para investor, dan prosedur penerima

    pembiayaan akad Qardhun Hasan serta dilengkapi Sumber dan Penggunaan Dana

    Qardhun Hasan.

    DAFTAR PUSTAKAArdana, I Komang. 2008. Bisnis Dan Tanggung Jawab Sosial, Buletin Studi

    Ekonomi, Vol 13. http://ejournal.unud.ac.id/abstrak/km%20ardana.pdf. 1 Juli

    2009.

    Bertness, K. 2000. Pengantar Etika Bisnis.Yogyakarta : Kanisius.

    Boone dan Kurtz. 2007. Contemporary Business, Pengantar Bisnis Kontemporer,

    Buku 1.Jakarta : Salemba Empat.

    C. Trihendradi. 2008. Step by Step SPSS 16 Analisis Data Statistik. Yogyakarta :

    Penerbit Andi.

    Fuad, M., et al. 2000. Pengantar Bisnis.Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.

    Griffin, Ricky W. dan Ronald J. Ebert. 1998. Bisnis, Edisi Keempat. Jakarta :

    Prenhallido.

    Hosen, M. Nadratuzzaman. et al. 2006. Buku Saku Lembaga Bisnis Syariah.Jakarta : Pusat Komunikasi Ekonomi Syariah.

    LEBI FEB UGM. 2007. Perbankan Syariah. Buletin Ekonomi Dan Bisnis Islam,

    Edisi 11/V. http://lebi.fe.ugm.ac.id/shirat/data/lebishawaabmei.pdf. 19 April

    2009.

    Media Indonesia, 13 April 2009.

    MUI. 2000. Pedoman Dasar Dewan Syariah Nasiona l- Majelis Ulama Indonesia

    (PD DSN MUI). http://www.mui.or.id/mui_in/product_2/dsn.php?id=72. 28

    Juni 2009.

    PKES Interaktif. 2007. Mengenai CSR.

    http://www.pkesinteraktif.com/content/view/31/35/lang,id/. 20 April 2009.

    Priyatno, Dwi. 2008. Mandiri Belajar SPSS.Jakarta : Mediakom.

    Republika, Edisi Maret Mei 2009.Soetrisno, Noer. 2004. Pengembangan Lembaga Keuangan Syariah Menuju

    Pemberdayaan Ekonomi Rakyat.

    http://www.smecda.com/deputi7/file_makalah/Baitullmal_Muhammadiyah.pdf.

    19 April 2009.

    Suharto, Edi. 2008. Menggagas Standar Audit Program CSR.

    http://pkbl.bumn.go.id/file/CSRAudit-edi%20suharto.pdf. 20 April 2009.

    Triton P.B. 2005. SPSS 13.0 Terapan Riset Statistik Parametrik. Yogyakarta :

    Penerbit Andi.

    Umar, Husein. 2000. Metode Riset Bisnis.Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.