angka kesakitan dan kematian bayi dan balita

25
7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 1/25 ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN BAYI DAN BALITA BAB I PENDAHULUAN 1. Latar Belakang  Jakarta - Survei Demografi Kntatao Inckinesia (SDKI) 121 mit Departemen Kesehatan (Depkes) mengungkapkan.rata-rata per tahun terdapat 41 !a"i di Indonesia "ang meningga# dunia se!e#um umurn"a mencapai 1 tahun. $i#a dirinci. 1%&. !a"i meningga# dunia per tahun' atau 4 !a"i per hari. ngka Kemauan $a#ita (ka!a)' "aitu 4* dari 1. !a#ita meningga# setiap tahunn"a. $i#a dirinci' kematian  !a#ita ini mencapai 2*.%+ !a#ita per tahun' dan %*, !a#ita per hari. arahn"a' da#am rentang aktu 22-2&' angka neona-tus tidak pernah menga#ami penurunan. en"e!a! kemauan ter!an"ak pada periode ini dise!a!kan o#eh sepsis (infeksi sistemik)' ke#ainan !aaan' dan infeksi sa#uran pemapasan akut (/iset Kesehatan Dasar Depkes 2&). 2. Tujuan 1. 0engetahui keadaan kesehatan !a"i dan !a#ita di Indonesia. 2. 0engetahui angka kesakitan dan kematian !a"i. . 0engetahui angka kesakitan !a#ita. 4. 0engetahui pen"e!a! teradin"a angka kesakitan dan kematian !a"i dan !a#ita. %. 0engetahui usaha "ang di#akukan untuk menurunkan angka kesakitan kematian pada  !a"i. BAB II PEMBAHASAN 1. Keadaan kee!atan "a#$ dan "al$ta d$ Ind%ne$a  eningkatan dan per!aikan upa"a ke#angsungan' perkem!angan dan peningkatan kua#itas hidup anak merupakan upa"a penting untuk masa depan Indonesia "ang #e!ih !aik. 3pa"a ke#angsungan hidup' perkem!angan dan peningkatan kua#itas anak !erperan penting seak masa dini kehidupan' "aitu masa da#am kandungan' !a"i dan !a#ita. Ke#angsungan hidup anak itu sendiri dapat diartikan !aha anak tidak meningga# pada aa#-aa# kehidupann"a' "aitu tidak sampai mencapai usia satu tahun atau usia di !aah #ima tahun.

Upload: dyah-ayu-fahmi

Post on 19-Feb-2018

248 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 1/25

ANGKA KESAKITAN DAN KEMATIAN BAYI DAN BALITA

BAB I

PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

  Jakarta - Survei Demografi Kntatao Inckinesia (SDKI) 121 mit Departemen Kesehatan

(Depkes) mengungkapkan.rata-rata per tahun terdapat 41 !a"i di Indonesia "ang meningga#

dunia se!e#um umurn"a mencapai 1 tahun.

$i#a dirinci. 1%&. !a"i meningga# dunia per tahun' atau 4 !a"i per hari. ngka Kemauan

$a#ita (ka!a)' "aitu 4* dari 1. !a#ita meningga# setiap tahunn"a. $i#a dirinci' kematian

 !a#ita ini mencapai 2*.%+ !a#ita per tahun' dan %*, !a#ita per hari. arahn"a' da#am rentang

aktu 22-2&' angka neona-tus tidak pernah menga#ami penurunan. en"e!a! kemauan

ter!an"ak pada periode ini dise!a!kan o#eh sepsis (infeksi sistemik)' ke#ainan !aaan' dan

infeksi sa#uran pemapasan akut (/iset Kesehatan Dasar Depkes 2&).

2. Tujuan

1. 0engetahui keadaan kesehatan !a"i dan !a#ita di Indonesia.

2. 0engetahui angka kesakitan dan kematian !a"i.

. 0engetahui angka kesakitan !a#ita.4. 0engetahui pen"e!a! teradin"a angka kesakitan dan kematian !a"i dan !a#ita.

%. 0engetahui usaha "ang di#akukan untuk menurunkan angka kesakitan kematian pada

 !a"i.

BAB II

PEMBAHASAN1. Keadaan kee!atan "a#$ dan "al$ta d$ Ind%ne$a

  eningkatan dan per!aikan upa"a ke#angsungan' perkem!angan dan peningkatan kua#itas

hidup anak merupakan upa"a penting untuk masa depan Indonesia "ang #e!ih !aik. 3pa"a

ke#angsungan hidup' perkem!angan dan peningkatan kua#itas anak !erperan penting seak 

masa dini kehidupan' "aitu masa da#am kandungan' !a"i dan !a#ita. Ke#angsungan hidup

anak itu sendiri dapat diartikan !aha anak tidak meningga# pada aa#-aa# kehidupann"a'

"aitu tidak sampai mencapai usia satu tahun atau usia di !aah #ima tahun.

Page 2: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 2/25

  $idan se!agai sa#ah satu anggota tim kesehatan !erkeai!an untuk ikut serta da#am

upa"a ke#angsungan hidup' perkem!angan dan peninkatan kua#itas hidup anak indonesia.a#

ini sesuai dengan kompetensi "ang harus di kuasai sseorang !idan !ekaitan dengan kesehatan

 !a"i dan !a#ita' terutama !erkenanan dengan !ermutu tinggi dan komperensif pada !a"i

 !aru #ahir sehat sampai usia 1 !u#an dan kompetensi ke & "aitu 5 !idan mem!erikan asuhan

"ang !ermutu tinggi dan kompehensif pda !a"i dan !a#ita sehat usia 1 !u#an sampai % tahun.

  Ke#angsunan hidup anak ditunukan dengan angka kematian !a"i (K$) dan angka

kematian !a#ita (K$6K$7). ngka kematian !a"i dan !a#ita indonesia ada#ah

tertinggi di negara S89 #ainn"a ha# ini per#u dipahami dan ditinak #anuti o#eh !idan dan

 petugas kesehatan #ainn"a' menggingat indonesia memi#iki !e!an "an !erat karena i#a"ah

sangat #uas serta um#ah penduduk "ang !an"ak dan sangat heterogen. Se!agai anggota

organisasi profesi di !idang kesehatan' !idan harus !erperan aktif da#am upa"a menurunkan

angka kematian !a"i dan !a#ita.

  a# ini se#aras dengan tuuan pem!anggunan mi#enium atau mi##enium deve#opment

goa#d:s (0;;s) nomor-empat(4)' "aitu menurunkan angka kematian anak smpai 26n"a pada

tahun 21% pen"e!a! kematian anak ter!an"ak saat ini masih diaki!atkan o#eh diare dan

 penomonia (sri re<eki '2,) !an"ak faktor "ang men"e!a!kan kematian anak ini' namun

 !e!erapa pen"e!a! utama ada#ah keter#am!atan mengakses pe#a"anan kesehatan.

Keter#am!tan ini dapat dise!a!kan karena kurang =aare:-n"a orang tua' arak rumah ke

fasi#itas "ang auh' atau kurangn"a saran dan sum!er da"a manusia (SD0)' termasuk 

kurangn"a tenaga !idan di fasi#itas kesehatan "ang dekat denan mas"arakat untuk 

menurunkan angka kesehatan dan kematian !a"i dan !a#ta di indonesia maka per#u

ditingkatkan pera post pe#a"anan terpadu (pos"andu) serta menmpatkan !idan-!idan di post

 persainan desa (po#indes)' menginggat !e!an i#a"ah indonesia "ang sangat #uas. 3ntuk itu'

 program pemerintah da#ammemper!an"ak !idan desa merupakan ha# "ang sangat >3rgent?

untuk memantau dan mem!antu kesehatan !a"i dan !a#ita "ang auh dari fasi#itas kesehatan.

a# ini karena mem!aa !a"i6!a#ita "ang sakit ke rumah sakit !ukan#ah pemecah "ang !aik'

tetapi uga harus diktifkan pusat-pusat pe#a"anan kesehatan dan petugas kesehatan' termasuk 

 !idan di tingkat desa "ang dapat menangkau mas"arakat #uas.

2. Angka kematian dan kesakitan bayi

a. Angka kematian bayi (AKB)

Angka kematian (mortalitas) digunakan untuk menggambarkan pola penyakityang terjadi di masyarakat. Kegunaan dari menggetahui angka kematian ini

Page 3: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 3/25

adalah sebagai indiktor yang digunakan sebagai ukuran derajat kesehatan untuk

melihat status kesehatan penduduk dan keberhasilan pelayanan kesehatan dan

upaya penggobtan yang dilakukan.

Sementara itu yang dimaksud dengan kematian bayi adalah kematian yangterjadi antara disaat bayi lahir sampai bayi belum tepat berusia 1 tahun. Jadi,

Angka kematian bayi (AKB) adalah banyaknya kematian bayi berusia 1 tahun per

1000 kelahiran hidup pada 1 tahun tertentu .seara garis besar, ada pula yang

membagi kematian bayi menjadi ! berdasarkan penyebab yaitu"

•  #eonatal atau disebut juga kematiann bayi endogen adalah kematian bayi yang

terjadi pada bulan pertama setelah dilhirkan. Kematian bayi neonatal atau bayi

baru lahir ini disebabkan oleh $aktor%$aktor anak sejak lahir, yang diperoleh orangtuanya disaat konsepsi atau didapat selama kehamilan.

•  Kematian postnatal atau disebut dengan kematian bayi endogen adalah

kematian bayi yang terjad setelah usia 1 bulan sampai menjelang usia 1 tahun

yang disebabkan oleh $aktor%$aktor yang bertalian dengan pengaruh lingkungan.

Angka kematian bayi menggambarkan keaadaan sosial ekonomi dimana angka

kematian tersebut dihitung. Kegunaan angka kematian bayi utuk penggembngan

perenanaan berbeda antara kematian neonatal (bayi baru lahir) dan kematian

bayi yang lainnya. Karena kematian neonatal disebabkan oleh $aktor endogen

yang berhubungan dengan program pelayanan kesehatan ibu hamil, misalnya

program pemberan pil besi dan suntikan anti tetanus. Sedangkan kegunaan

angka kematian post natal (usia 1 bulan sampai dengan 1 tahun) sama dengan

kegunaan angka keatian anak atau balita. #amun seara garis besar, angka

kematian bayi (AKB) per 1000 kelahiran hidup ini merupakan indikator yang

paling sensiti$ untuk menerminkan permasalahan kesehatan yan berhubungan

dengan $aktor penyebab kematian bayi, tingkat kesehatan ibu dan anak, upaya

pelayanan kesehatan ibu dan anak, status gi&i ibu, upaya keluarga beranana

(KB) kondisi kesehatan lingkungan dan sosial ekonomi keluarga.

Angka kematian Bayi (AKB) di 'ndonesia pada tahun 1 sebesar *! per 1000

kelahiran hidup. +ada tahun 1 tersebut, angka kematian bayi (AKB) terendah

adalah ! per 1000 kelahiran hidup (K' Jakarta) dan tertinggi - per 1000

kelahiran hidup (#usa enggara Barat). /enurut prol kesehatan 1, selain

pro2insi BB, terdapat pro2insi lain yang mempunyai angka kematian bayi di

atas nasional, yaitu " 3ampung, Sumatera Selatan, Sula4esi enggara,

Page 4: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 4/25

Kalimantan Barat, Ja4a Barat, 'rian Jaya, Sula4esi enggara, Kalimantan Selatan

dan imor imur (5aktu itu masih menjadi 4ilayah 'ndonesia).

/enurut sur2ei kesehatan rumah tanggan (SK6) tahun !001, angka kematian

bayi baru lahir (0%!- hari) adalah !0 per 1000 kelahiran hidup. 7ang berartibah4a jumlah kematian bayi baru lahir adalah " -.0 bayi baru lahir per tahun

atau !8 bayi baru lahir per hari atau 10 bayi baru lahir per jam. Sedangkan,

angka kematian bayi (0%1! bulan), menurut SK6 tahun !001 adalah 9* per 1000

kelahiran hidup. 7ang berarti jumlah kematian bayi adalah 1*.000 bayi per

tahun atau 890 bayi per hari atau 1- bayi per jam. ahun !00, depkes 6'

mentargetkan penurunan angka kematian bayi baru lahir (#eonatal) dari !0 bayi

baru lahir per 1000 kelahiran hidup menjadi * bayi baru lahir per 1000 kelahiran

hidup. Sementara itu, target penurunan angka kematian bayi adalah dari 9* bayi

per 1000 kelahiran hidup menjadi ! bayi per 1000 kelahiran hidup.

  b. Angka Kesakitan Bayi

Angka kesakitan (morbiditas) adala perbandingan antara jumlah penduduk

karena penyakit tertentu dengan jumlah penduduk pada pertengahan tahun,dan

dinyatakan dalam per 100 penduduk kegunaan dari mengetahui angka kesakitan

ini adalah sebagai indikator yang digunakan untuk menggambarkan pola peyakit

tertentu .angka kesakitan bayi adalah perbandingan antara jumlah penyakit bayi

tertentu yang ditemukan di 4ilayah tertentu pada kuru 4aktu 1 tahun dengan

 jumlah kasus penyakit bayi tertentu yang ditemukan disuatu 4ilayah pada kurun

4aktu yang sama dikalikan seratus persen .

3. Angka Kesakitan Balita

Angka kesakitan balita berkaitan dengan kesakitan oleh karena adanya penyakit

akut (seperti penyakit perna$asan, in$eksi, atau trauma), penyakit kronik, ataukeaatan pada masa balita. Angka kesakitan balita adalah perbandingan antara

 jumlah kasus penyakit balita tertentu yang ditemukan di suatu 4ilayah pada

kurun 4aktu 1 tahun dengan jumlah kasus penyakit tertentu yang ditemukan di

suatu 4ilayah pada kurun 4aktu yang sama dikalikan seratus persen.

  :ontoh lainnya adalah "

Angka kesakitan penyakit (di$teri ; pertusis ; tetanus ; neonatorum ; ampak ;

polio<epatitis B) dengan jumlah anak balita pada periode 4aktu yang sama

dikalikan seratus persen.

Page 5: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 5/25

4. Penyebab Terjadinya Angka Kesakitan dan Kematian Bayi dan Balita

Angka kematian bayi dan balita 'ndonesia adalah tertinggi di negara AS=A#.

+enyebab angka kesakitan dan kematian anak terbanyak saat ini masih

diakibatkan oleh pneumoni ('S+A) dan diare. >ntuk itu petugas kesehatan,termasuk bidan hendaknya terus berupaya meningkatkan pengetahuan,

kemampuan dan kemauannya untuk menanggulangi berbagai masalah,

termasuk pneumonia dan diare. Berikut ini akan dikemukakan pembahasan

tentan kedua penyakit tersebut (+neumonia dan diare) untuk dapat membantu

bidan memahami tentang hal%hal yang berkaitan dengan penyakit pneumonia

dan diare. Sehingga diharapkan bidan dapat memberikan pelayanan dan

perhatian yang optimal terhdap kesehatan bayi dan balita.

  A. ISPA dan Pneumonia

) Pengertian ISPA

•  'stilah 'S+A yang merupakan singkatan dari 'n$eksi Saluran +erna$asan Akut

diperkenalkan pada tahun 1-8. 'stilah ini merupakan padanan dari istilah

'nggris Aute 6espiratori 'n$etion.

•  'S+A atau 'n$eksi Saluran +erna$asan Akut adalah suatu kelompok penyakit yang

menyerang saluran perna$asan.•  Seara anatomis, 'S+A dapat dibagi dalam ! bagian yaitu " 'S+A atas dan 'spa

Ba4ah, dengan batas anatomis adalah suatu bagian dalam tenggorokkan yang

disebut epiglotis .

•  'S+A Atas (Aute >pper 6espiratori 'n$etion)

  'S+A Atas yang perlu di4aaspadai adalah radang saluran tenggorokkan

atau otitis. +aringitis, yang disebabkan kuman tertentu (Streptoous

hemolitius) dapat berkomplikasi dengan penyakit jantung (=ndokargitis).

Sedangkan radang telinga tengah yang tidak diobati dapat berakibat terjadinya

ketulian.

•  'S+A Ba4ah (Aute 3o4er 6espiratori 'n$etion)

  Salah satu 'S+A Ba4ah yang berbahaya adalah +neumonia

2) Pengertian Pneumonia

Page 6: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 6/25

•  +neumonia adalah penyakit yang menyerang paru%paru dan ditandai dengan

batuk dan kesukaran berna$as. Balita yang terserang pneumonia dan tidak

segera diobati dengan tepat sangat mudah meninggal.

•  +neumonia adalah suatu in?amasi pada parenkhim paru.

+ada umumnya pneumonia pada masa anak digambarkan sebagai bronkho%pneumonia yang mana merupakan suatu kombinasi dari penyebaran pneumonia

lobular (Adanya inltrat pada sebagian area pada kedua lapangan atau bidang

paru dan sekitar bronki) dan pneumonia interstitial (i$usi Bronkiolitis dengan

eksudat yang jernih di dalam dinding al2eolan tetapi bukan diruang al2eolar).

Bakterial pneumonia lebih sering mengenal lobular dan sering juga terjadi

konsilidasi lobular sedangkan 2iral penumonia menyebabkan in?amasi pada

 jaringan interstitial.

•  +neumonia adalah suatu in?amasi pada parynhema paru, pada umumnya

pneumonia pada masa anak digambarkan sebagai bronho pneumonia, yang

mana merupakan suatu kombinasi dari penyebaran pneumonia lobular (Adanya

inltrat pada sebagian area pada kedua lapangan atau bidang paru dan sekitar

bronhi) dan pneumonia interstitial (i@usi Bronhiolitis dengan eksudat yang

 jernih didalam dinding al2eolar tetapi bukan diruang al2eolar). Bakterial

pneumonial lebih sering mengenai lobular dan sering juga terjadi konsilidasi

lobular, sedangkan 2iral pneumonial menyebabkan in?amasi pada jaringan

interstitial.

3) Klasi!kasi Pneumonia

Seara anatomi, pneumonia dapat dikenal sebagai berikut "

1.  +neumonia lobaris, dimana yang terserang adalah seluruh atau sekmen yang

besar dari satu atau lebih lobus pumonary. Apabila kedua paru yang terkena,

maka hal ini dapat disebut sebagai bilateral atau oubel pneumonia

(+neumonia 3obular).!.  Bronopneumonia (+neumonia 3obular) yang dimulai pada terminal bronhiolus

menjadi tersumbat dengan eksudat muo porulen sampai membentuk gabungan

pada daerah dekat lobulus.9.  'nterstitial pneumonia yang mana adanya suatu proses in?amasi yang lebih atau

hanya terbatas didalam dinding al2eolar ('nterstitium) dan peribronhial dan

 jaringan inter lobular.

'stilah lain yang menggambarkan pneumonia adalah haemorhagi brinous dan

neroti, pneumonitis adalah suatu in?amasi akut yang berlokasi pada paru

tanpa dihubungkan dengan toCemia pada pneumonia lobar.

Page 7: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 7/25

4) Penyebab ISPA dan Pneumonia

isamping disebabkan oleh lebih dari 900 jenis kuman, baik berupa bakteri, 2irus

maupun rikettsia. +enyebab pneumonia pada balita di negara berkembang

adalah bakteri, yaitu streptoous pneumonia dan haemophylus in?uen&ae.

") Patogenesis Pneumonia

+neumonia masuk kedalam paru melalui jalan perna$asan seara perikan

ataupun seara droplet. +roses radang pneumonia dibagi dalam 8 stadium "

•  Stadium # KongestiKapiler melebar dan kongesti didalam al2eolus terdapat eksudat jernih.

•  Stadium II # $e%atisasi &era'

3obus dan lobulus yang terkena menjadi lebih padat dan tidak mengandungudara, 4arna menjaddi merah, pada perabaan seperti hepar, didalam al2eolus

terdapat brin.

•  Stadium III # $e%atisasi Kelabu3obus masih padat dan ber4arna merah menjadi kelabu;puat, permukaan

pleura, karena meliputi oleh bris dan leuoyt, tempat terjadi pagositosis

pneumoous dan kapiler tidak lagi kongesti.

•  Stadium I # esolusi=ksudat berkurang, didalam al2eolus maro$ag bertambah dan leuoyt

netrosis serta degenerasi lemak, brin kemudian diekskresi dan menghilang.

  *) +ambaran Klinis Pneumonia

Bronhopneumonia biasanya didahului oleh in$eksi saluran na$as bagian atas

dengan tanda%tanda "

•  Suhu meningkat mendadak 9%80 derajat elius, kadang%kadang disertai

kejang karena demam yang tinggi.

•  Anak gelisah, dyspnoe, perna$assan epat dan dangkal disertai uping hidung

dan sianosis sekitar mulut dan hidung kadang%kadang disertai muntah dan diare.

•  Batuk setelah beberapa hari sakit, mula%mula batuk kering kemudian batuk

produkti$.

•  Anak lebih sering pada sebelah dada yang terin$eksi

•  +ada auskultasi dengan roni basah nyaring halus dan sedang

,) -aktor esiko

a. Pneumonia

Page 8: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 8/25

isamping penyebab, perlu juga diperhatikan $aktor resiko yaitu, $aktor yang

mempengaruhi dan memprmudah penyakit. Seara umum ada 9 $aktor resiko

'S+A, yaitu keadaan sosial ekonomi dan ara mengasuh dan mengurus anak,

keadaan gi&i dan ara pemberian makanan, serta kebiasaan merokok dan

penemaran udara. Sedangkan $aktor resiko untuk pneumonia telah di

identikasikan seara rini yaitu $aktor yang meningkatkan terjadinya

(/orbilitas) pneumonia dan $aktor yang meningkatkan terjadinya kematian

(/ortalitas) pada pneumonia.

  b. ISPA

Seara umum terdapat 9 $aktor resiko terjadinya 'S+A yaitu Daktor lingkungan,

$aktor indi2idu anak, serta $aktor perilaku.

  .-aktor ingkungan

  a. Pen/emaran udara di dalam ruma'

Asap rokok dan asap hasil pembakaran bahan bakar untuk memasak dengan

konsentrassi tinggi dapat merusak dan mekanisme pertahanan paru sehingga

akan memudahkan timbulnya 'S+A. <ali ini dapat terkjadi pada rumah yang

keadaan 2entilasinya kurang dan dapur terletak didalam rumah, bersatu dengan

kamar tidur, ruang tempat bayi dan balita anak bermain. <al ini dimungkinkan

karena bayi dan anak balita lebih lama berada dirumah bersama%sama ibunya

sehingga dosisi penernaan akan lebih tinggi.

<asil penelitian diperoleh adanya hubungan antara 'S+A dan polusi udara

diantaranya ada peningkatan resiko bronhitis. +neumonia pada anak%anak yang

tinggal di daerah lebih terpolusi, dimana e$eek ini terjadi pada kelompok umur

bulan dan %10 tahun.

b. entilasi ruma'

Eentilasi yaitu proses penyediaan udara atau pengerahan udara ke atau dari

ruangan bayi baik seara alami maupun seara mekanis. Dungsi dari 2entilasi

dapat dijabarkan sebagai berikut"

•  /embebaskan udara ruangan dari bau%bau, asap ataupun debu dan &at%&at

penemar lain dengan ara pengeneran udara

•  /ensuplai panas akibat hilangnya panas ruangan dan bangunan

Page 9: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 9/25

•  /engeluarkan kelebihan udara panas yang disebabkan oleh radiassi tubuh,

kondisi, e2aporasi atau keadaan eksternal.

  /. Keadaan 'unian ruma'

Kepadatan hunian didalam rumah menurut mentri kesehatan nomor

-!;/enkes;SK;E'';1 tentang persyaratan kesehatan rumah, satu orang

minimal menempati luas rumah -m!. engan kriteria tersebut diharapkan dapat

menegah penularan penyakit dan melanarkan aktitas. +enilitian menunjukkan

ada hubungan bermakna antara kepadatan dan kematian dari bronkopneumonia

pada bayi, tetapi disebutkan bah4a polusi udara, tingkat sosial, dan pendidikan

memberi korelasi yang tinggi pada $aktor ini.

2. -aktor Indi0idu Anak 

  a. 1mur anak 

Sejumlah studi yang besar menunjukkan bah4a insiden penyakit perna$asan

oleh 2irus melonjak pada bayi usia dini anak%anak dan tetap menurun terhadap

usia. 'nsiden 'S+A tertinggi pada umur %1! bulan.

  b. Berat Badan a'ir

Berat badan lahir menentukan pertumbuhan dan perkembangan sik dan balita.

Bayi dengan berat badan lahir rendah (BB36) mempunyai resiko kematian yang

lebih besar dibandingkan dengan Berat badan lahir normal, terutama pada

bulan%bulan pertama kelahiran karena pembentukan &at anti kekebalan kurang

sempurna sehingga lebih mudah terkena penyakit in$eksi, terutanama

pneumonia dan sakit saluran perna$assan lainnya.

+enelitian menyebutkan bah4a berat bayi kurang dari !*00 gram dihubungkan

dengan meningkatkan kematian akibat in$eksi saluran perna$asan dan hubungan

in menetap setelah dilakukan adjusted terhadap status pekerjaan, pendapatan,

pendidikan. ata ini mengingatkan bah4a anak%anak dengan ri4ayat berat

badan lahir rendah tidak mengalami rate lebih tinggi terhadap penyakit saluran

perna$asan, tetapi mengalami lebih berat in$eksinya.

  /. Status gii

/emasukkan &at%&at gi&i yang diperoleh pada tahap pertumbuhan danperkembangan anak dipengaruhi oleh " >mur, keadaan sik, kondisi

Page 10: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 10/25

kesehatannya, kesehatan siologis penernaannya, tersedianya makanan dan

akti2itas dari anak itu sendiri.

+enilaian status gi&i dapat dilakukan antara lain berdasarkan antopometri " Berat

badan lahir, panjang badan, lingkar lengan atas. Keadaan gi&i yang burukmunul sebagai $aktor resiko yang penting untuk terjadinya 'S+A beberapa

penelitian telah membuktikan tentang adanya hubungan antara gi&i buruk dan

in$eksi paru, sehingga anak%anak yang bergi&i buruk sering mendapat

pneumonia.

Balita dengan gi&i yang kurang akan mudah terserang 'S+A dibandingkan balita

dengan gi&i normal karena $aktor daya tahan tubuh berkurang. +enyakit in$eksi

sendiri akan menyebabkan balita tidak mempunyai na$su makan dan

mengakibatkan kekurangan gi&i. +ada keadaan gi&i kurang balita mudah lebih

mudah terserang 'S+A Berat bahkan serangannya lebih lama.

  d. itamin A

Sejak tahun 1-* setiap bulan posyandu memberikan kapsul !00.000 '>

2itamin A pada balita dari umur 1%8 tahun. Balita yang mendapatkan 2itamin a

yang lebih dari bulan sebelum sakit maupun yang tidak pernah

mendapatkannya adalah sebagai resiko terjadinya suatu penyakit sebesar ,

F. +ada kelompok kasus dan 9,*F pada kelompok kontrol. +emberian 2itamin A

yang dilakukan bersamaan dengan imunisasi akan menyebabkan peningkatan

titer anti body yang spesik dan tampaknya tetap berada dalam nilai yang ukup

tinggi.

Bila antibody yang ditunjukkan terhdapat bibit penyakit dan bukan sekedar anti

gen asing yang tidak berbahaya, nisaya dapatlah diharapkan adanya

perlindungan terhdap bibit penyakit yang bersangkutan untuk jangka yang tidakterlalu singkat. Karena itu usaha masal pemberian Eitamin A dan imunisasi

seara berkala terhadap anak%anak pra%sekolah seharusnya tidak dilihat sebagai

dua kegiatan terpisah. Keduanya haruslah dipandang sebagai satu kesatuan

yang utuh, yaitu meningkatkan daya tahan tubuh dan perlindungan terhadap

anak 'ndonesia sehingga mereka dapat tumbuh, berkembang dan berangkat

de4asa dalam keadaan yang sebaik%baiknya.

  e. Status Imunisasi

Page 11: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 11/25

Bayi dan balita yang pernah terserang ampak dan selamat akan mendapatkan

kekebalan alami terhadap pneumonia sebagai komplikasi ampak. Sebagian

besar kematian 'S+A berasal dari jenis 'S+A yang berkembang dari penyakit yang

dapat diegah dengan imunisasi seperti i$teri, pertusis, ampak, maka

peningkatan akupan imunisasi akan berperan besar dalam upaya

pemberantasan 'S+A. >ntuk mengurangi $aktor yang meningkatkan mortalitas

'S+A, diupayakan imunisasi lengkap. Bayi dan balita akan mempunyai status

imunisasi lengkap bila penderita 'S+A dapat diharapkan perkembangan

penyakitnya tidak akan menjadi lebih berat.

:ara yang paling terbukti e$ekti$ saat ini adalah dengan pemberian imunisasi

ampak dan pertusis (+). engan imunisasi ampak yang e$ekti$ sekitar 11F

kematian pneumonia balita dapat diegah dan dengan imunisasi pertusis (+)

F kematian pneumonia dapat diegah.

3. -aktor Prilaku

Daktor prilaku dalam penegahan dan penanggulangan penyakit 'S+A pada bayi

dan balita dalam hal ini adalah praktek penanganan 'S+A di keluarga baik yang

dilakukan oleh ibu ataupun anggota keluarga lainnya. Keluarga merupakan unit

terkeil dari masyarakat yang berkumpul dan tingal dalam suatu rumah tangga,

satu dengan lainnya saling tergantung dan berinteraksi. Bila salah satu atau

beberapa anggota keluarga mempunyai masalah kesehatan, maka akan

berpengaruh terhadap anggota keluarga lainnya.

+eran akti$ keluarga atau masyarakat dalam menangani 'S+A sangat penting

karena penyakit 'S+A merupakan penyakit yang ada sehari%hari di dalam

masyarakat dan keluarga. <al ini perlu mendapatkan perhatian serius oleh kita

ssemua karena penyakit ini banyak menyerang balita, sehingga ibu balita dan

anggota keluarga yang sebagian besar dekat dengan balita mengetahui dan

trampil menangani penyakit 'S+A ini ketika anaknya sakit.

Keluarga perlu mengetahui serta mengamati tanda keluhan dini pneumonia dan

kapan menari pertolongan dan rujukan pada sistem pelayanan kesehatan agar

penyakit anak balitanya tidak menjadi berat.

alam penanganan 'S+A tingkat keluarga keseluruhannya dapat digolongkan

menjadi 9 kategori yaitu " +era4atan penunjang oleh ibu balita, tiindakan yang

Page 12: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 12/25

segera dan pengamatan tentang perkembangan penyakit balita, penariaan

pertolongan pada pelayanan kesehatan.

4.  1sa'a yang dilakukan untuk menurunkan angka kesakitan dan

kematian bayi dan balita berkaitan dengan ISPA dan Pneumonia

Seperti halnya berbagai upaya kesehatan, pemberantasan 'S+A dilaksanakan

oleh pemerintah dalam hali ini epartemen Kesehatan termasuk di dalamnya

petugas kesehatan(Bidan) bersama masyarakat.

alam upaya penanggulangan pneumonia, epartemen Kesehatan telah

menyiapkan sarana kesehatan (seperti puskesmas, pembantu atau pustu,

puskesmas, rumah sakit) untuk mampu memberikan pelayanan penderita 'S+A,

pneumonia dengan tepat dan segera. eknologi yang dipergunakan adalah

teknologi tepat guna yaitu teknologi deteksi dini pneumonia balita yang dapat

diterapkan oleh sarana kesehatan terdepan.

:aranya adalah dengan melihat ada tidaknya tarikan dinding dada kedalam dan

menghitung $rekuensi (gerakan) na$as pada balita yang batuk atau sukar

berna$as.

•  1%aya %en/ega'an ISPA dan Pneumonia

+enegahan 'S+A dan pneumonia dilaksanakan melalui upaya peningkatan

kesehatan seperti imunisasi, perbaikan gi&i dan perbaikan lingkungan

permukiman. +eningkatan pemerataan akupan kualitas pelayanan kesehatan

 juga akan menekan morbilitas dan mortalitas 'S+A dan pneumonia

+emerintah telah membangun rumah sakit, puskesmas, pustu (+uskesmas

pembantu) diseluruh tanah air. +emerintah juga telah menempatkan bidan di

desa%desa untuk menggalangkan hidup bersih dan sehat, menggalangkanproduksi dan distribusi obat generik serta melaksanakan program kesehatan

bagi masyarakat yang kurang mampu.

•  Peranan masyarakat dan %enanggualangan ISPA dan %neumonia

+eranan masyarakat sangat menentukan kebehasilan upaya penanggulangan

'S+A dan pneumonia. 7ang terpenting adalah masyarakat memahami ara

deteksi dini dan ara mendapatkan pertolongan (are seeking). Akibat berbagai

sebab, termasuk hambatan geogra, budaya dan ekonomi, pemerintah juga

Page 13: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 13/25

menggerakan kegiatan masyarakat seperti posyandu, pos obat desa, dan lain%

lainnya untuk membantu balita yang menderita batuk atau kesukaran berna$as

yang tidak diba4a berobat sama sekali.

Selanjutnya seluruh masyarakat perlu mempraktean ara hidup yang bersih dansehat agar dapat terhindar dari berbagai penyakit.

B. iare

  . Pengertian iare

  Berikut ini diuraikan beberapa pengertian tentang diare, antara lain

o  iare adalah de$ekasi ener lebih dari 9 kali sehari, kadang%kadang disertai

dengan darah dan lendir.o  iare akut air adalah buang air besar dengan peningkatan $rekuensi buang air

besar dengan konsistensi tinja air tanpa terlihat darah. sedangkan yang

dimaksud diare akut adalah diare yang berlangsung lebih dari hari.o  iare adalah keadaan $rekuensi buang air besar lebih dari 8 kali pada bayi dan

lebih dari 9 kali pada anak, konsistensi $eses ener dapat ber4arna hijau atau

dapat pula berampur lendir dan darah atau lendir saja. (ngastiah,1).

  2. Penyebab iare

  iare dapat disebabkan oleh beberapa hal diantaranya "

•  -aktor Ineksi

'n$eksi =nteral " /erupakan in$eksi saluran penernaan yang merupakan

penyebab utama diare pada anak. 6otarus merupakan penyebab utama in$eksi

(0%-0F), sedangkan bakteri dan parasit ditemukan 10%!0F pada anak.

•  -aktor &alabsorbsi (+angguan Absorbsi)Seperti gangguan absorbsi karbohidrat (+ada bayi dan anak yang tersaring

adalah intoleransi laktosa), malabsorbsi lemak, malabsorbsi protein.

•  -aktor &akananSeperti alergi makanan, basi, beraun.

•  -aktor PsikologisSeperti rasa takut dan emas.

  3.Patogenesis

Page 14: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 14/25

+atogenesis sangat berbeda dan ber2ariasi sesuai dengan penyebabnya,

misalnya diare yang disebabkan oleh bakteri, patogenesisnya adalah sebagai

berikut "

•  Bakteri masuk kedalam saluran erna melalui makanan atau minuman,

kemudian berkembang biak didalam saluran erna dan pengeluaran toksin.

•   oksin merangsang epitel usus dan menyebabkan peningkatan en&im untuk

mempunyai kemampuan merangsang sekresi klorida, natrium dan air dari dalam

sel kelumen usus serta menghambat absorbsi natrium, klorida dan air dari lumen

usus ke dalam sel. <al ini akan menyebabkan peninggian tekanan osmotik

didalam lumen usus. Akibatnya terjadi hiperperistaltik usus yang si$atnya

mengeluarkan airan yang berlebihan dalam lumen usus, sehingga airan

dialirkan dari lumen usus halus ke lumen usus besar. Bila kemampuan

penyerapan kolon (>sus Besar) berkurang atau sekresi airan melibihi kapasitas

penyerapan kolon, maka akan terjadi diare.  4. Pato!siologis  Sebagai akibat diare akan terjadi "

•  ehidrasi

•  Gangguan Keseimbangan asam%bassa atau metabolik asidosis

•  <ipoglikemia

•  Gangguan Gi&i

•  Gangguan Sirkulas

*. >saha yang dilakukan untuk /enurunkan Angka Kesakitan H Kematian

pada Bayi

Indikator &+s ke 5m%at # &enurunkan Kematian Anak 

alam /Gs yang telah disepakati para pimpinan dunia, ada - tujuan (GIA3s)

yang ingin diapai diantara tahun 1%!01*. >ntuk menapai - tujuan /Gs ini

harus jelas denisi dan konsep indikator yang akan digunakan, pada postingan

sebelumnya penulis telah memaparkan penapaian /Gs untuk penurunan

kematian anak di +ole4ali /andar. #amun bagaimana penggunaan indiktornya

(terutama denisi dan konsepnya) belum dijelaskan pada postingan tersebut,

berikut penulis memposting indikator penapaian /Gs untuk menurunkan

angka kematian anak. argetnya selama tahun 10 !10* setidaknya dapat

menjadi pedoman untuk daerah lain dalam menurunkan angka kematian balita

sebesar dua per tiganya. >ntuk menapai target ini ada dua indikator dibuat

yaitu

Page 15: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 15/25

• Indikator global atau nasional untuk memonitoring

%en/a%aian Target ke em%at yaitu angka kematian balita6 angka

kematian bayi dan %ro%orsi /am%ak %ada bayi yang tela'

men/a%ai usia ta'un.

• Indiktor lokal untuk memonitoring %en/a%aian target keem%at

yaitu %emantauan ter'ada% %en/a%aian target &+s untuk 

tingkat lokal kabu%aten7kota dan ke/amatan yang da%at

dilakukan dengan indikator %roksi tertentu.

Berikut %enjelasan kedua (Indikator global dan lokal) indiktor

tersebut #

I8IKAT9 +9BA ATA1 8ASI98A

18T1K &5&98IT9I8+ P58118A8 A8+KA K5&AATIA8 A8AK 

.Angka Kematian Balita (AKABA)

AKABA adalah jumlah anak yang dilahirkan pada tahun tertentu dan meninggal

sebelum menapai usia * tahun, dinyatakan sebagai angka per 1000 kelahiran

hidup. #ilai normati$ Akaba 180 sangat tinggi, antara 1 180 sedang dan

L!0 rendah.

'ndikator ini terkait langsung dengan target kelangsungan hidup anak dan

mere?eksikan kondisi sosial, ekonomi dan lingkungan anak%anak bertempat

tinggal termasuk pemeliharaan kesehatannya. AKABA kerap dipakai untuk

mengidentikasi kesulitan ekonomi penduduk. /engingat kegiatan registrasi

penduduk di 'ndonesia belum sempurna sumber data ini belum dapat dipakai

untuk menghitung AKABA. Sebagai gantinya AKABA dihitung berdasarkan

estimasi tidak langsung dari berbagai sur2ei.

e!nisi 9%erasional Kematian Balita dapat diurakan sebagai Kematian yang

terjadi pada balita sebelum usia lima tahun umusnya

Page 16: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 16/25

Sumber datanya dapat melalui Sur2ey dan atau :atatan data kematian balita

yang meninggal di sarana kesehatan.

2.Angka Kematian Bayi (AKB)

AKB adalah banyaknya bayi yang meninggal sebelum menapai usia 1 tahun

AKB per 1000 kelahiran hidup pada tahun yang sama. #ilai normati$ AKB kurang

dari 80 sangat sulit diupayakan penurunannya (hard rock), antara 80%0

tergolong sedang namun sulit untuk diturunkan, dan lebih besar dari 0

tergolong mudah untuk diturunkan. 'ndikator ini terkait langsung dengan target

kelangsungan hidup anak dan mere?eksikan kondisi sosial, ekonomi dan

lingkungan anak%anak bertempat tinggal termasuk pemeliharaan kesehatannya.

AKB enderung lebih menggambarkan kesehatan reproduksi dari pada Akaba.

/eskipun target program terkait khusus dengan kematian balita, AKB rele2an

dipakai untuk memonitor penapaian target program karena me4akili komponen

penting pada kematian balita.

enisi operasional dari angka kematian bayi terdahulu harus diketahui yaitu

pengertian dari 3ahir /ati yaitu Kelahiran seorang bayi dari kandungan yang

berumur paling sedikit !- minggu tanpa menunjukkan tanda%tanda kehidupan.

Kemudian Kematian Bayi yaitu Kematian yang terjadi pada bayi sebelum

menapai usia satu tahun.

  umusnya#

Sumber datanya dapat melalui sur2ei atau atatan data kematian bayi yang

meninggal di sarana kesehatan.

Pro%orsi imunisasi /am%ak (PI:) %ada anak yang berusia ta'un

+': adalah perbandingan antara banyaknya anak berumur 1 tahun yang telah

menerima paling sedikit satu kali imunisasi ampak terhadap jumlah anak

berumur 1 tahun, dan dinyatakan dalam persentase. 'ndikator ini merupakan

Page 17: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 17/25

suatu ukuran akupan dan kualitas sistem pemeliharaan kesehatan anak di suatu

4ilayah. 'munisasi adalah unsur penting untuk mengurangi kematian balita.

umusnya#

Sumber datanya  dapat diperoleh melalui :atatan +rogram 'munisasi di

+uskesmas atau Dorm 3B9 dan atau +rogram 'munisasi inas Kesehatan

Kabupaten;Kota.

I8IKAT9 9KA 18T1K &5&98IT9I8+ K5&A;1A8

KAB1PAT58 A8 K5:A&ATA8

Angka kematian anak dan angka kematian bayi untuk tingkat Keamatan tidak

tepat jika diperoleh dari sur2ey yang berskala nasional. <al ini karena ranangan

sampel diperuntukkan untuk menggambarkan angka kematian anak dan bayi

tingkat Kabupaten dan atau tingkat propinsi. Sehubungan dengan hal tersebut,maka untuk menggambarkan angka kematian anak dan angka kematian bayi

digambarkan dengan indikator program yang dilaksanakan dalam upaya

menurunkan angka kematian balita dan angka kematian bayi, antara lain

persentase BB36, akupan kunjungan bayi, persentase pemberian 2itamin A,

akupan pemberian AS' eklusi$, pemantauan pertumbuhan menggunakan data

SK#.

Berikut ini adalah denisi operasional, rumus dan sumber data indikator

tersebut.

Persentase Bayi dengan Berat Badan a'ir enda' (BB)

enisi Iperasionalnya yaitu Bayi dengan BB36 adalah keadaan bayi lahir

dengan berat badan (BB) L !*00 gram yang ditimbang pada saat lahir atau hari

ke setelah lahir umusnya#

Page 18: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 18/25

+erlu diingat BB36 sebagai masalah kesehatan masyarakat apabila pre2alensi M

* F

Sumber data dapat diperoleh :atatan +rogram Gi&i di +uskesmas (+5S Gi&i, H

3B9 K'A) dan atau +rogram Gi&i inas Kesehatan Kabupaten;Kota (+5S Gi&i,

S'6S;6B)

Presentase Balita dengan B+& (Ba<a' +aris &era')

e!nisi 9%erasionalnya yaitu Balita dengan BG/ (Ba4ah Garis /erah) adalah

Balita dengan berat badan menurut umur (BB;>) berada pada dan di ba4ah garis

merah pada K/S

umusnya#

Sumber datanya berupa :atatan +rogram Gi&i di +uskesmas (3B9 Gi&i) dan

atau +rogram Gi&i inas Kesehatan Kabupaten;Kota (3B9 Gi&i, +5S Gi&i)

Pemantauan Pertumbu'an menggunakan data SK8

SK# adalah singkatan dari pengertian kata%katanya yaitu

• S adalah Seluruh balita yang ada di 4ilayah kerja

• K adalah jumlah balita yang terda$tar dan memiliki K /S atau buku K'A

• adalah jumlah seluruh balita yang itimbang

• # adalah balita yang 8aik berat badannya sesuai dengan garis

pertumbuhan

umusnya#

Page 19: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 19/25

:atatan#  +resentase #; merupakan indikator keberhasilan program Sumber

datanya dapat diperoleh :atatan +rogram Gi&i di +uskesmas (3B9 Gi&i) dan atau+rogram Gi&i inas Kesehatan Kabupaten;Kota (3B9 Gi&i; +5S Gi&i)

:aku%an Kunjungan Bayi

enisi Iperasional yaitu Kunjungan Bayi adalah kunjungan bayi (umur 1%1!

bulan) termasuk neonatus (umur 1%!- hari) untuk memperoleh pelayanan

kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter, bidan, pera4at yang memiliki

kompetensi klinis kesehatan, paling sedikit 8 kali (bayi), ! kali (neonatus) di satu

4ilayah kerja pada kurun 4aktu tertentu.

Kunjungan #eonatus adalah kunjungan neonatus (umur 1%!- hari) untuk

memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan standar oleh dokter, bidan,

pera4at yang memiliki kompetensi klinis kesehatan, paling sedikit ! kali di satu

4ilayah kerja pada kurun 4aktu tertentu.

umusnya#

Page 20: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 20/25

Sumber datanya berupa :atatan +rogram Kesehatan 'bu dan Anak di +uskesmas

atau Dorm 3B9 dan atau +rogram Kesehatan 'bu dan Anak inas Kesehatan

Kabupaten;Kota

:aku%an %emberian 0itamin A %ada balita

enisi Iperasional yaitu Balita mendapat kapsul Eit.A, ! kali;tahun adalah Bayi

umur %11 bulan mendapat kapsul 2itamin A %1 kali dan anak umur 1!%* bulan

mendapat kapsul 2itamin A dosis tinggi ! kali per tahun di suatu 4ilayah kerja

pada kurun 4aktu tertentu

6umusnya

Sumber datanya dapat diambil pada :atatan +rogram Gi&i di +uskesmas atau

Dorm 3B9 dan atau +rogram Gi&i inas Kesehatan Kabupaten;Kota

Persentase Pemberian Air Susu Ibu (ASI) 5ksklusi 

enisi Iperasional yaitu +emberian AS' =kslusi$ adalah pemberian hanya AirSusu 'bu saja kepada bayi sejak lahir sampai berumur bulan tanpa makanan

atau minuman lain, keuali obat, 2itamin dan mineral

6umusnya

Page 21: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 21/25

+erlu diperhatikan arget akupan pemberian AS' =kslusi$ 0% bulan tahun !010

adalah -0 F

Sumber datanya berupa :atatan +rogram Gi&i di +uskesmas (3B9 Gi&i, 3B9 K'A,

Kohort AS') dan atau +rogram Gi&i inas Kesehatan Kabupaten;Kota (3B9 Gi&i,3B9 K'A)

esa7kelura'an 1ni0ersal :'ild Imuniation

enisi Iperasional yaitu esa ;kelurahan >ni2ersal :hild 'mmuni&ation (>:')

adalah esa atau Kelurahan >:' adalah desa;kelurahan dimana N -0F dari

 jumlah bayi yang ada di desa tersebut sudah mendapat imunisasi dasar lengkappada satu kurun 4aktu tertentu.

'munisasi dasar 3engkap adalah imunisasi dasar lengkap pada bayi meliputi" 1

dosis B:G, 9 dosis +, 8 dosis +olio, 8 dosis <epatitis B, 1 dosis + dan atau

+;<B ( telah dilaksanakan di seluruh 'ndonesia mulai tahun !00), 1 dosis

:ampak. +ada ibu hamil dan 4anita usia subur meliputi ! dosis . >ntuk anak

sekolah tingkat dasar meliputi 1 dosis , 1 dosis ampak dan ! dosis .

umusnya#

Sumber datanya dapat diperoleh :atatan +rogram 'munisasi di +uskesmas atau

Dorm 3B9 dan atau +rogram 'munisasi inas Kesehatan Kabupaten;Kota

+erlu diketahui /Gs /erupakan kesepakatan tujuan pembangunan yang

disarikan dari berbagai kon$erensi dan pertemuan tingkat dunia sepanjang

dekade 10, yang bermuara pada dikeluarkannya eklarasi /illenium pada

tahun !000. Berangkat dari eklarasi tersebut makaUnited Nation on

Development Programme (>#+) telah bekerja sama dengan departemen +BB

lainnya, Bank unia, ana /oneter 'nternasional ('/D), dan the Organization for 

Economic Cooperation and Development  (I=:) untuk menyepakati tujuan,

target, dan indikator yang terukur untuk menilai kemajuannya.

Page 22: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 22/25

Keseluruhannya dari /illenium e2elopment Goals terdiri dari - tujuan, 1-

target, dan lebih dari 80 indikator, +ada tahun !00! +emimpin dunia telah

menyepakati penapaian /illenium e2elopment Goals yang selanjutnya

disingkat /Gs.

 ujuan +embangunan /illenium (/Gs) ini harus diapai dalam kurun 4aktu

10%!01*"

Pertama  " /emberantas kemiskinan dan kelaparan,

Kedua  " /e4ujudkan pendidikan dasar,

tiga  "/eningkatkaan kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan,

Keem%at  " /engurangi angka kematian bayi,

Kelima  " /eningkatkan kesehatan ibu,

Keenam  " /emerangi <'E;A'S, malaria, dan penyakit lainnya,

Ketuju'  " +engelolaan lingkungan hidup yang berkelanjutan dan

Kedela%an  " /engembangkan kemitraan global dalam pembangunan.

Page 23: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 23/25

BAB III

P581T1P

A.Kesim%ulan

Angka Kematian Bayi menggambarkan keadaan sosial ekonomi masyarakat

dimana angka kematian itu dihitung. Kegunaan Angka Kematian Bayi untuk

pengembangan perenanaan berbeda antara kematian neo%natal dan kematianbayi yang lain. Karena kematian neo%natal disebabkan oleh $aktor endogen yang

berhubungan dengan kehamilan maka program%program untuk mengurangi

angka kematian neo%natal adalah yang bersangkutan dengan program

pelayanan kesehatan 'bu hamil, misalnya program pemberian pil besi dan

suntikan anti tetanus. Sedangkan Angka Kematian +ost%#eo#atal dan Angka

Kematian Anak serta Kematian Balita dapat berguna untuk mengembangkan

program imunisasi, serta program%program penegahan penyakit menular

terutama pada anak%anak, program penerangan tentang gisi dan pemberian

makanan sehat untuk anak diba4ah usia * tahun.

iposkan oleh lidya di 0*.! 

Kirimkan 'ni le4at =mail BloghisOBerbagi ke 4itterBerbagi ke DaebookBagikan

ke +interest

Page 24: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 24/25

2 komentar:

1.

 Ace Max1! Juni !01* !0.1-

terimakasih untuk informasin"a' se!enarn"a k#o di!iarkan tanpa di o!ati' pen"akit

apapun !isa menadi !er!aha"a'

http566her!a#[email protected]!atan-her!a#-diare6

Balas

!.

Evi !"r#a9 Iktober !01* 0*.01

mengapa tidak ada daftar pustakan"aA

Balas

/uat yang lain...

Beranda 

3angganan" +oskan Komentar (Atom) 

$orloge num=ri>ue 7 digitale

&engenai Saya

lidya

3ihat prol lengkapku 

Arsi% Blog

• ▼ !019 (1)

o ▼ #o2ember (1)

A#GKA K=SAK'A# A# K=/A'A# BA7' A# BA3'A

Page 25: Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

7/23/2019 Angka Kesakitan Dan Kematian Bayi Dan Balita

http://slidepdf.com/reader/full/angka-kesakitan-dan-kematian-bayi-dan-balita 25/25

Apple Google /iroso$t

+asar Smartphone umbuh, Samsung dan A%%le  Justru erus urun

Selular.'

#asib yang sama ternyata juga dialami oleh A%%le. /eski terus mampu

mempertahankan posisi keduanya, namun pangsa pasarnya terus mengeil

sejak P1 !01*. +ada kuartal pertama !01*, A%%le mampu meraup pangsa pasar

!0,* dari total !-,88 juta ...

A%%le  Bikin Akun QApple/usi<elp buat Ja4ab +ertanyaan Soal ...

/ake /a

>ntuk menja4ab berbagai maam persoalan para pengguna mengenai layanan

A%%le /usi, A%%le baru saja melunurkan akun terbarunya di jejaring sosial

 4itter dengan nama QApple/usi<elp. alam t4eet QApple/usi<elp, timA%%le /sui bakal ...

A%%le  >mumkan +rogram Baru Kepemilikan Saham erbatas Bagi ...

/ake /a

/enariknya, para pega4ai dalam program itu bisa membeli unit saham terbatas

di A%%le dengan diskon harga khusus. >nit saham terbatas yang dijual

dilaporkan bernilai antara R1.000 R!.000. #ilai saham bisa meningkat

tergantung lamanya jangka ...

Kalah gugatan paten, A%%le  dihadapkan pada denda raksasa

BB: 'ndonesia

>ni2ersitas 5isonsin memenangkan gugatan mereka yang menyebut bah4a

A%%le telah menggunakan teknologi mirohip mereka tanpa i&in pada sejumlah

i+hone dan i+ad. +aten yang dida$tarkan pada tahun 1- itu disebutkan untuk

meningkatkan ...

Artikel erkait

didukung oleh

?iki%edia