arsitektur dan prinsip kerja protokol dalam osi dan tcpip

37
Tugas : Individu Mata Kulia h : Komunika si Data dan Jaringan Ko mputer ARSITEKTUR DAN PRINSIP KERJA PROTOKOL DALAM OSI DAN TCP/IP RAHMAT TAUFIQ 092514023 S1 JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR 2011

Upload: sofyan-hd

Post on 10-Feb-2018

238 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 1/37

Tugas : Individu

Mata Kuliah : Komunikasi Data dan Jaringan Komputer

ARSITEKTUR DAN PRINSIP KERJA PROTOKOL

DALAM OSI DAN TCP/IP

RAHMAT TAUFIQ

092514023

S1

JURUSAN PENDIDIKAN TEKNIK ELEKTRONIKA

FAKULTAS TEKNIK

UNIVERSITAS NEGERI MAKASSAR

2011

Page 2: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 2/37

ARSITEKTUR DAN PRINSIP KERJA PROTOKOL DALAM

OSI DAN TCP/IP

A. DHCP (Dynamic Host Configuration Protocol)

Penggunaan paling umum dari DHCP adalah untuk

memindahkan pengelolaan alamat IP jauh dari sistem terdistribusi

klien dan ke satu atau lebih server yang dikelola secara terpusat.

Pusat server memelihara database informasi parameter (alamat,netmasks, dan sebagainya) yang menghilangkan kebutuhan klien

untuk menyimpan informasi jaringan statis pada mesin mereka. Hal ini

khusus untuk menyingkirkan pengkonfigurasi TCP / parameter IP ke

mesin klien. Karena sistem klien sekarang kapal dari pabrik dengan

alamat IP yang ditetapkan secara dinamis sebagai konfigurasi default,

pengguna hanya perlu boot mesin harus bangun dan berjalan dengan

protokol TCP / IP. Pendekatan ini menghemat waktu mengkonfigurasi

atau debugging lingkungan jaringan sehingga mengurangi biaya

kepemilikan untuk sistem klien.

Dalam situasi yang paling umum, DHCP server merespon

dengan alamat IP yang ditetapkan oleh jangka waktu (disebut leasea)

untuk yang klien dapat menggunakan alamat tersebut. Dengan

menggunakan teknologi DHCP sehingga manajer jaringan

memindahkan konfigurasi parameter jaringan yang terkait denganDHCP terpusat dari server, yang jauh lebih efektif dari sudut pandang

manajemen. DHCP mengelola tugas dan reklamasi namespace

alamat organisasi IP, membebaskan jaringan administrasi trators

untuk berkonsentrasi pada tugas-tugas lain. Sebagaimana pada

gambar dibawah ini:

Page 3: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 3/37

 

DHCP juga dapat digunakan untuk menyampaikan informasi

tambahan ke sistem booting. Pertama, klien mengirimkan permintaan

boot, yang mencakup informasi konfigurasi khusus tentang klien.

Sedangkan server menerima paket informasi ini dan membandingkan

informasi konfigurasi ke database parameter yang mungkin,

menanggapinya dengan data tambahan selain alamat IP (seperti zona

waktu atau informasi departemen yang spesifik). Alamat IP biasanya

dibagi menjadi dua jenis yaitu statis dan dinamis.

B. DNS (Domain Name Server)

DNS dapat disamakan fungsinya dengan buku telepon.

Dimana setiap komputer di jaringan Internet memiliki host name

(nama komputer) dan Internet Protocol (IP) address. Secara umum,

setiap client yang akan mengkoneksikan komputer yang satu ke

komputer yang lain, akan menggunakan host name. Lalu komputer

anda akan menghubungi DNS server untuk mengecek host name

yang anda minta tersebut berapa IP address-nya. IP address ini yang

digunakan untuk mengkoneksikan komputer anda dengan komputer

lainnya.

Page 4: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 4/37

 

Fungsi dari DNS adalah menerjemahkan nama komputer ke

IP address (memetakan). Client DNS disebut dengan resolvers dan

DNS server disebut dengan name servers. Resolvers atau client

mengirimkan permintaan ke name server berupa queries. Name

server akan memproses dengan cara mengecek ke local database

DNS, menghubungi name server lainnya atau akan mengirimkan

message failure jika ternyata permintaan dari client tidak ditemukan.

Proses ini disebut dengan Forward Lookup Query, yaitu

permintaan dari client dengan cara memetakan nama komputer (host)

ke IP address. Sebagaimana penggambarannya terlihat dibawah ini:

1. Resolvers mengirimkan queries ke name server.

2. Name server mengecek ke local database, atau menghubungi

name server lainnya, jika ditemukan akan diberitahukan ke

resolvers jika tidak akan mengirimkan failure message.

3. Resolvers menghubungi host yang dituju dengan menggunakan IP

address yang diberikan name server.

Intinya ialah DNS merupakan hasil pengembangan dari

metode pencarian host name terhadap IP address di Internet. Pada

Page 5: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 5/37

DNS client (resolver) mengirimkan queries ke Name Server (DNS).

Name Server akan menerima permintaan dan memetakan nama

komputer ke IP address Domain Name Space adalah pengelompokan

secara hirarki yang terbagi atas root-level domains, top-level domains,

second-level domains, dan host names.

C. FTP (File Transfer Protocol)

FTP adalah salah satu dari pelayanan Internet yang banyak

digunakan. Dengan FTP pemakai dapat menyalin file-file dari satu

komputer ke komputer yang lain. File-file tersebut dapat berisi segala

macam informasi yang dapat disimpan dalam sebuah komputer,

misalnya : teks ASCII, teks terformat, gambar, suara, dan lain-lain.

Gambar diatas merupakan Pola Hubungan FTP Client dan

FTP Server. User menggunakan fasilitas ftp dengan menggunakan

program ftp client.

Ketika seorang user mulai menjalankan ftp client dan

melakukan koneksi dengan ftp server, maka setelah terjadi koneksi

Page 6: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 6/37

lazimnya akan diikuti dengan:

1. Login yaitu memverifikasi user ID dan password.

2. Penentuan direktori yaitu menentukan direktori permulaan.

Direktori di komputer user (ftp client) dikenal dengan direktori

lokal, sedangkan direktori di ftp server disebut direktori remote.

3. Penentuan modus transfer file, binary atau ascii. Memulai transfer

data. Proses menyalin file dari sebuah komputer lain ke komputer

pemakai dikenal dengan istilah download, sedangkan proses

menyalin file dari komputer pemakai ke sebuah komputer yang

lain dikenal dengan istilah upload.

4. Mengakhiri transfer data.

Di dalam pemakaian FTP, dikenal ada 2 macam hak akses

bagi pemakai, yakni :

1. Setiap pemakai dapat menggunakan FTP untuk mengakses

sebuah host (dengan gratis). Hal ini dikenal sebagai anonymous

FTP. Pemakaian anonymous FTP ini adalah dengan cara

memasukkan loginnya anonymous dan passwordnya dapat

berupa alamat mail atau guest atau tanpa password (tergantung

dari host yang akan dituju).

2. Hanya pemakai tertentu saja yang dapat menggunakan FTP untuk

mengakses sebuah host (biasanya pemakai tersebut merupakan

anggotanya - dengan biaya tertentu). Pemakaian FTP ini adalah

dengan cara memasukkan loginnya dan passwordnya sesuai

dengan yang telah didaftarkan sebelumnya.

Intinya untuk melakukan transfer file, harus dapat

berhubungan terlebih dahulu dengan host yang memiliki file tersebut.

Untuk itu dilakukan FTP dengan host yang dimaksud, dengan

menggunakan perintah ftp.

Page 7: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 7/37

D. HTTP (HyperText Transfer Protocol)

HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah suatu protokol

yang digunakan untuk mentransfer dokumen atau halaman dalam

WWW (World Wide Web). HTTP mendefinisikan bagaimana suatu

pesan dapat diformat dan dikirimkan dari client ke server atau

sebaliknya. HTTP mengatur aksi apa saja yang harus dilakukan oleh

web server dan web browser sebagai respon atas perintah-perintah

yang ada pada protokol HTTP.

HTTP merupakan sebuah protokol untuk meminta atau

menjawab antara klien dan server. Sebuah klien HTTP (seperti web

browser atau robot dan lain sebagainya), biasanya memulai

permintaan dengan membuat hubungan ke port tertentu di sebuah

server Webhosting tertentu (biasanya port 80). Klien yang

mengirimkan permintaan HTTP juga dikenal dengan user agent.

Server yang meresponnya yaitu yang menyimpan sumber daya

seperti berkas HTML dan gambar, dikenal juga sebagai origin server.

Bila kita mengklik link hypertext atau kita mengetikkan suatu

alamat atau URL pada internet browser, maka link akan mentransfer

URL ke browser, dan dari URL ini browser akan dihubungi dan file apa

yang diminta kemudian web browser akan mengirimkan perintah

HTTP ke web server. Web server selanjutnya akan menerima perintah

ini dan melakukan aktivitas sesuai dengan perintah yang diminta oleh

Page 8: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 8/37

web browser. Hasil aktivitas tadi akan dikirimkan kembali ke web

browser untuk ditampilkan kepada halaman kita. Sebagaimana pada

gambar dibawah ini:

Selama transaksi http, para pemohon atau yang dikenal sebagai klien,

meminta file ke server melalui web browser.

Skema normal :

1. Klien terhubung ke host,

2. Server menerima koneksi,

3. Klien permintaan file,

4. Server mengirimkan respon (termasuk file atau tidak).

E. MIME (Multipurpose Internet Mail Extention)

Mime yaitu mekanisme untuk menentukan dan menjelaskan

format pesan yaitu lembaga dari internet.

1. Menambah kapabilitas RFC 822 agar email mampu membawa

content non-ASCII.

Page 9: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 9/37

2. Menambahkan 5 header field pada email untuk spesifikasi MIME

dan content yaitu tipe, encoding, id, desc.

RFC 822 mendefinisikan sebuah protokol pesan representasi

yang menentukan detail yang cukup tentang header pesan,

meninggalkan isi pesan, atau badan pesan, seperti datar ASCII teks.

Dokumen ini mengubah format pesan yang memungkinkan badan-

badan multi-bagian badan pesan tekstual dan non-tekstual untuk

diwakili dan ditukar tanpa kehilangan informasi.

Secara khusus, dokumen ini dirancang untuk menyediakan

fasilitas untuk menyertakan beberapa objek di satu pesan, untuk

mewakili teks tubuh dalam set karakter selain US-ASCII, untuk

diformat merupakan pesan multifont teks, untuk mewakili bahan non

tekstual seperti gambar dan fragmen audio, dan umumnya untuk

memfasilitasi kemudian ekstensi mendefinisikan baru jenis mail

Internet untuk digunakan oleh agen surat bekerja sama.

Dokumen ini tidak memperpanjang bidang Internet mail

header untuk mengizinkan apa pun dari US-ASCII data teks. Hal ini

diakui bahwa ekstensi seperti yang diberlukan, dan ini merupakan

subyek dari sebuah dokumen pelengkap.

F. NNTP (Networ News Transfer Protocol)

NNTP adalah aplikasi Internet protokol yang digunakan untuk

mengangkut artikel berita Usenet (netnews) antara server berita dan

untuk membaca dan posting artikel oleh aplikasi client pengguna

akhir.

Usenet awalnya dirancang berdasarkan jaringan UUCP,

dengan transfer artikel yang paling berlangsung selama hubungan

Page 10: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 10/37

telepon secara langsung atau point to point antara server berita dan

yang memiliki sistem time-sharing kuat. Pembaca dan poster login ke

komputer ini membaca artikel langsung dari disk lokal.

Port TCP terkenal 119 disediakan untuk NNTP. Ketika klien

terhubung ke server berita dengan Transport Layer Security (TLS),

port TCP 563 lah yang digunakan. Ini kadang-kadang disebut sebagai

NNTPS.

Salah satu perbedaan utama antara NNTP dan protokol

lainnya, seperti SMTP, adalah bagaimana mereka digunakan.

Kemungkin mendapatkan koneksi SMTP dari seluruh dunia, sebagai

orang-orang dari mana-mana mengirim surat elektronik ke situs yang

ditentukan. Di sisi lain, hanya akan mendapatkan koneksi yang sah

NNTP feed berita dari situs yang kita miliki (situs).

Cara yang paling nyaman dan dapat diandalkan untuk

menangani berita di firewall biasanya untuk mengatur berita mengalir

langsung antara situs feed (s) dan server berita internal yang dipunyai.

Hal ini dapat diatur baik melalui packet filtering, atau melalui sistem

proxy pada host benteng, seperti yang kita jelaskan di bagian berikut:

Jika kita mengatur NNTP baik menggunakan packet filtering

atau server proxy, kita akan sangat mengurangi kerentanan kita

terhadap serangan melalui NNTP.

Sebagaimana pada gambar dibawah ini yang menunjukkan NNTP

melalui (via) packet filtering.

Page 11: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 11/37

 

Hal ini juga mudah ke proxy sebagai sebuah protokol tunggal

koneksi langsung. The FWTK TIS menyediakan proxy generik, plug-

gw, yang sering digunakan dengan NNTP sebagai prosedur pengguna

serta dimodifikasi (sambungan NNTP diarahkan ke server proxy, yang

mengarahkan sambungan berdasarkan alamat klien). Ini akan mudah

untuk memodifikasi klien untuk menggunakan proxy diubah-kliengenerik seperti SOCKS

.

Sebagaimana pada gambar dibawah ini yang menunjukkan

NNTP melalui layanan proxy.

Page 12: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 12/37

G. POP (Post Office Protocol)

POP adalah proses menciptakan metode standar bagi

pengguna untuk mengakses mail server-mail-upload ke sebuah mail

server menggunakan SMTP, dan kemudian didownload menggunakan

POP. Dengan POP server menyambungkan untuk dikoneksi, dan

ketika ini terjadi server akan mengirimkan pesan ucapan, dan

selanjutnya akan menunggu perintah. Port standar yang dicadangkan

untuk transaksi POP 110. SMTP terdiri dari perintah kasus-intensif

dengan satu atau lebih argumen, diikuti oleh Carriage Return (CR)

dan bahkan line (LF) karakter biasanya diwakili oleh kata kunci

CRLF.sehingga hal ini baik untuk tiga atau empat karakter.

Surat elektronik (e-mail) merupakan salah satu penggunaan

World Wide Web, pebisnis dan dalam peningkatkan produktivitas.

Metode tradisional mengirim surat dalam sebuah lingkungan kantor

tidak efisien, karena biasanya memerlukan individu yang meminta

sekretaris untuk mengetik surat itu. Ini kemudian harus menjadi bukti

bahwa membaca dan dikirimi melalui sistem surat internal atau yang

relatif lambat dan dapat terbuka untuk pelanggaran keamanan.

Sebuah metode yang lebih cepat, dan metode yang lebih

aman mengirimkan informasi adalah dengan menggunakan surat

Page 13: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 13/37

elektronik dimana oleh seorang pengguna komputer dapat bertukar

pesan dengan pengguna komputer lainnya (atau kelompok pengguna)

melalui jaringan komunikasi. Surat elektronik merupakan salah satu

penggunaan yang paling populer di Internet.

H. SMB (Server Message Block)

SMB merupakan standarisasi untuk pesan blok server.

Dimana nama ini adalah protokol client pada sistem operasi windows

yang digunakan mengakses atau mengendalikan file dan terlebih dulu

dilakukan pada server. Didalam pengoperasian SMB server akan

berjalan jika bagian dari file terdistribusi oleh layanan elemen dasar

dari pengoperasiannya. Didalam sistem windows bisa dikoneksikan

dengan pengoperasian server dari SMB dan lebih tertuju pada

pengendalian atau pembagian daftar nama yang telah didefinisikan

oleh SMB server. Setelah komputer dapat tersambung maka

pengaksesan dan pengontrolan data akan berjalan sesuai dengan

dimana kita menempatkannya di local data.

Contohnya terlihat pada gambar dibawah ini:

Dengan memindai ke SMB (Server Message Block) fitur,

pengguna dapat menyimpan dokumen yang dipindai langsung ke

folder bersama pada PC pengguna.

Jaringan merupakan ancaman yang membeda-bedakan

menurut ukuran bisnis, menempatkan kantor cabang perusahaan dan

Page 14: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 14/37

bisnis skala lebih kecil yang banyak beresiko untuk menyerang suatu

perusahaan. Namun, usaha kecil memerlukan keamanan yang

terjangkau sehingga masih menawarkan perlindungan komprehensif.

Fortinet menawarkan peralatan yang memimpin pasar manajemen

sehingga ancaman terpadu yang mengintegrasikan semua keamanan

penting yang dibutuhkan untuk melindungi bisnis. Yang dimana

termasuk antivirus, firewall, VPN, intrusion prevention, Web filtering,

 Antispam, Anti-spy ware, dan lalu lintas inilah membentuk dan mudah

menyebarkan dan mengelola sistem secara ideal cocok untuk

menyediakan usaha kecil dan kantor cabang dengan fleksibilitas

terbesar, perlindungan, dan keterjangkauan tersedia dalam platform

keamanan modern.

I. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol)

SMTP dianggap sebagai teknologi push. Sebuah klien email

memulai komunikasi ke server email, yang merespon dan menerima

email yang masuk. Jika email adalah untuk penerima lokal, proses

email akan lengkap bila pesan disimpan dalam sistem berkas lokal.

Jika emailnya adalah untuk penerima maka klien dari server email

yang berbeda atau server lokal bertindak sebagai relay dan ke depan

surat. Memang dari sebuah server email yang akan menerima dan

relay email dari klien apapun dikenal sebagai relay terbuka, sebuah

praktek yang disarankan di Internet modern. Sistem seperti ini cepat

secara blacklist oleh komunitas internet.

SMTP tidak pernah memberikan email kepada klien penerima.

klien itu, sebaliknya, telah menarik email dari server menggunakan

protokol seperti Post Office Protocol (POP), Internet Message Access

Protocol (IMAP), atau bahkan Hypertext Transfer Protocol (HTTP).

Page 15: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 15/37

Setelah faks-mail disimpan pada server SMTP, maka dapat

disampaikan baik sebagai pesan email dengan lampiran saat

download penerima pesan atau sebagai standar faks ke perangkat 3

faks Group. Dalam kasus terakhir, server SMTP mail infrastruktur

pengiriman memberikan faks-mail ke Cisco AS5300 bertindak sebagai

gateway off-ramp. Router off-ramp mengkonversi file TIFF terpasang

kembali ke format fax standar dan kemudian mengirimkan informasi

tersebut ke perangkat 3 faks standar Group. Gateway off ramp juga

bertanggung jawab untuk menghasilkan pengiriman pemberitahuan

status (DSNs) dan pemberitahuan diposisi pesan (mDNS).

Sebagaimana pada gambar dibawah ini yang menunjukkan topologi

 jaringan sederhana menggunakan store dan Forward Fax.

Menyimpan dan fungsionalitas Forward Fax difasilitasi melalui Simple

Mail Transfer Protocol (SMTP). Fungsionalitas tambahan disediakan

dalam produk ini dengan pengiriman yang dikonfirmasi menggunakan

mekanisme yang ada pada SMTP (seperti ESMTP) untuk mendukung

fitur tersebut. Cara kerjanya sebagaimana terlihat pada gambar

dibawah ini:

Page 16: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 16/37

 

Dalam Menyimpan dan Fax Forward, kita dapat mengumpulkan

informasi akuntansi tentang layanan faks dalam dua cara yaitu:

1. Menggunakan akuntansi RADIUS. (Untuk informasi lebih lanjut

tentang menggunakan RADIUS untuk menghasilkan data

akuntansi, lihat Cisco IOS Release 12.0 (4) XJ Toko dan Forward

Fax.

2. Mengumpulkan informasi akuntansi menggunakan SMTP

J. SNMP (Simple Network Management Protocol)

SNMP adalah aplikasi manajemen jaringan. Aplikasi ini berisi

perintah-perintah dasar, termasuk membaca, menulis, perangkap, dan

traversal operasi.

Jaringan SNMP dikelola mencakup stasiun manajemen dan

 jaringan perangkat. Stasiun manajemen mengeksekusi aplikasi

manajemen seperti SNMP, yang memantau kinerja jaringan. agen

Jaringan bertanggung jawab untuk menjaga statistik jaringan untuk

stasiun manajemen. Ketika ditanya, setiap perangkat jaringan berhasil

diharapkan untuk berkomunikasi seperti informasi untuk diproses.

SMI memungkinkan vendor untuk menulis sebuah objek

manajemen SMI-kompatibel. Objek ini dijalankan melalui MIB compiler

Page 17: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 17/37

untuk membuat kode dieksekusi. Kode terinstal di perangkat jaringan

dan manajemen konsol bahwa dalam gilirannya menghasilkan laporan

 jaringan.

Protokol SNMPv1 merupakan Operasi Di antara perintah

operasi SNMP yaitu adalah protokol khusus yang memudahkan dalam

permintaan dan tanggapan perangkat jaringan yang dikelola.

Sehingga paling operasi dasarnya meliputi: Get, GetNext, Set, dan

Trap (gambar dibawah).

1. Get digunakan oleh SMI untuk mengambil nilai dari sebuah contoh

objek dari agen.

2. GetNext digunakan oleh SMI untuk mengambil nilai objek

berikutnya Misalnya dari tabel dalam agen. Hal ini memungkinkan

administrator untuk langkah melalui benda-benda dalam bentuk

tabel.3. Fungsi Set digunakan untuk menulis nilai ke sebuah contoh objek

dalam agen.

4. Perangkap digunakan oleh agen untuk mengirim informasi ke

 jaringan sistem manajemen.

Page 18: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 18/37

 

K. Telnet

Telnet adalah aplikasi remote login Internet. Telnet digunakan

untuk login ke komputer lain di Internet dan mengakses berbagai

macam pelayanan umum, termasuk katalog perpustakaan dan

berbagai macam database. Telnet memungkinkan pengguna untuk

duduk didepan komputer yang terkoneksi ke internet dan mengakses

komputer lain yang juga terkoneksi ke internet. Dengan kata lain

koneksi dapat terjadi ke mesin lain di satu ruangan, satu kampus,

bahkan setiap komputer di seluruh dunia. Setelah terkoneksi, input

yang diberikan pada keyboard akan mengontrol langsung ke remote

komputer tadi. Akan dapat diakses pelayanan apapun yang

disediakan oleh remote machine dan hasilnya ditampilkan pada

terminal lokal. Dapat dijalankan session interaktif normal (login,

eksekusi command), atau dapat diakses berbagai service seperti:

melihat catalog dari sebuah perpustakaan.

Telnet menggunakan 2 program, yang satu adalah client

(telnet) dan kedua adalah server (telnetd). Yang terjadi adalah ada

dua program yang berjalan, yaitu software client yang dijalankan pada

komputer yang meminta pelayanan tersebut dan software server yang

dijalankan oleh komputer yang menghasilkan pelayanan tadi.

Page 19: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 19/37

Sebagaimana penggambaraanya pada gambar dibawah ini:

1. Interaksi TELNET

2. Koneksi mesin ketika terjadi TELNETD 

Tugas dari client adalah:

a. Membuat koneksi network TCP (Transfer Control Protocol)

dengan server.

b. Menerima inputan dari user

c. Menformat kembali inputan dari user kemudian mengubah

dalam bentuk format standard dan dikirim ke server.

d. Menerima output dari server dalam format standard.

e. Mengubah format output tadi untuk ditampilkan pada layar.

Sedangkan tugas dari server adalah:

a. Menginformasikan software jaringan bahwa komputer itu siap

menerima koneksi.

b. Menunggu permintaan dalam bentuk format standard.

c. Melaksanakan permintaan tersebut.

d. Mengirim kembali hasil ke client dalam bentuk format

Page 20: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 20/37

standard.

e. Menunggu permintaan selanjutnya.

L. TFTP (Trivial FTP)

Trivial File Transfer Protocol (TFTP) adalah sebuah protokol

sederhana untuk mentransfer file. Ini telah dibuktikan oleh User

Datagram Protocol (UDP) dengan menggunakan nomor port 69. TFTP

dirancang untuk mempermudah pengimplementasian perintah. oleh

karena itu, tidak memiliki sebagian besar fitur FTP biasa. TFTP hanya

membaca dan menulis file (email) dari server remote. Hal ini tidak bisa

menambahnya pada daftar direktori, dan saat ini tidak memiliki

ketentuan untuk otentikasi pengguna.

Dalam TFTP mentransfer dimulai dengan permintaan untuk

membaca atau menulis file, yang juga berfungsi untuk permintaan

koneksi. Jika server ingin permintaan data maka sambungan akan

dibuka dan file dikirim dalam blok panjang yang tetap sebesar 512

byte. Setiap paket data berisi satu blok data, dan harus diakui oleh

pengakuan paket sebelum paket berikutnya dapat dikirim. Sebuah

paket data kurang dari 512 byte sinyal penghentian transfer. Jika

paket hilang dalam jaringan, penerima yang dituju akan habis dan

dapat mengirimkan kembali paket terakhir (yang mungkin data atau

pengakuan), sehingga menyebabkan pengirim dari paket yang hilang

untuk mengirim ulang paket yang hilang tersebut. Pengirim harus

tetap hanya satu paket di tangan untuk transmisi ulang, karena

 jaminan pengakuan langkah kunci bahwa semua paket yang lebih tua

telah diterima. Perhatikan bahwa kedua mesin yang terlibat dalam

transfer dianggap pengirim dan penerima. Satu mengirim data dan

menerima pengakuan, yang lain mengirim ucapan terima kasih dan

menerima data, sebagaimana pada gambar dibawah ini:

Page 21: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 21/37

 

TFTP biasanya menggunakan UDP sebagai protokol

transport, tetapi itu bukanlah suatu kebutuhan. Transfer data dimulai

pada port 69, tapi port transfer data dipilih secara mandiri oleh

pengirim dan penerima selama inisialisasi koneksi. Port dipilih secara

acak menurut parameter jaringan stack, biasanya dari kisaran port

singkat.

TFTP mendefinisikan tiga mode transfer yaitu netascii, oktet,

dan mail. Netascii adalah bentuk modifikasi dari ASCII, yang

didefinisikan dalam RFC 764. Ini terdiri dari sebuah ekstensi 8-bit

ruang ASCII 7-bit karakter dari 0x20 ke 0x7F (karakter dicetak danruang) dan delapan karakter kontrol.

Oktet memungkinkan untuk transfer 8-bit byte sewenang-

wenang, dengan file yang diterima identik dengan file yang dikirim.

Lebih tepatnya, jika tuan rumah menerima file oktet dan kemudian

mengembalikannya, berkas dikembalikan harus identik dengan

aslinya. Modus transfer Mail menggunakan transfer Netascii, tetapi file

tersebut dikirim ke penerima email dengan menetapkan email

penerima alamat sebagai nama file.

M. NETBIOS (Network Basic Input Output System)

Layanan NetBIOS Datagram Distribution Service merupakan

sebuah mekanisme penyampaian data secara connectionless.

Page 22: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 22/37

Mengingat setiap pesan akan dikirimkan secara independen, maka

pesan-pesan tersebut haruslah berukuran lebih kecil. Layanan ini juga

tidak menawarkan layanan pendeteksian kesalahan dan

pemulihannya, sehingga merupakan tanggung jawab aplikasi untuk

melakukannya. Dalam NetBIOS over TCP/IP, layanan ini berjalan di

atas port UDP 138.

Layanan ini memiliki beberapa perintah, yakni sebagai berikut:

1. Send Datagram: mengirimkan sebuah datagram ke sebuah namaNetBIOS yang terdapat pada komputer jarak jauh.

2. Send Broadcast Datagram: mengirimkan datagram ke semua

nama NetBIOS yang terdapat di dalam jaringan yang sama.

3. Receive Datagram: menunggu kedatangan sebuah paket yang

dikirimkan dengan menggunakan perintah Send Datagram dari

komputer lain.

4. Receive Broadcast Datagram: menunggu kedatangan sebuah

paket yang dikirimkan dengan menggunakan perintah Send

Broadcast Datagram dari komputer lain.

NetBIOS memiliki overhead yang lebih besar dibandingkan

mekanisme IPC lainnya, karena NetBIOS dapat berubah bentuk

tergantung dari protokol jaringan di mana ia berjalan. Tabel berikut ini

menyebutkan beberapa protokol yang umum dan bentuk protokol saat

dikombinasikan dengan NetBIOS.

Page 23: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 23/37

 

N. RPC (Remote Procedure Call)

RPC adalah satu teknik komunikasi interproses yang

memungkinkan perangkat lunak client dan server untuk berkomunikasi

penggambarannya terlihat seperti dibawah ini:

RPC dirancang untuk mengurangi isu-isu kerumitan pada

kompleksitas di system operasi dengan menyediakan suatu antar

muka yang umum antar aplikasi. RPC bertindak sebagai suatu middle

atau area untuk kolaborasi komunikasi-komunikasi client/server. RPC

dirancang untuk membuat client atau server berinteraksi lebih aman

dan lebih mudah seperti keamanan, sinkronisasi, dan data

mengalirkan atau menangani, ke dalam suatu standar yang umum.RPC merupakan suatu metoda yang powerfull, cepat, efisien dan

aman untuk komunikasi antar proses yang memungkinkan pertukaran

data pada proses yang berbeda. Proses bisa berada di komputer yang

sama seperti LAN atau Internet. Penggambaran RPC yaitu:

Page 24: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 24/37

 

O. SOCKET

Socket adalah sebuah abstraksi perangkat lunak yang

digunakan sebagai suatu terminal dari suatu hubungan antara dua

mesin atau proses yang saling berinterkoneksi.

Socket dapat melakukan pengoperasian sebagai berikut:

1. Koneksi ke mesin remote

2. Mengirim data

3. Menerima data

4. Mentutup koneksi

5. Bind to a port

6. Listen atau pembacaan pada data yang masuk melalui socket

7. Menerima koneksi sambungan dari mesin remote pada port

tertentu

Page 25: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 25/37

Pada setiap mesin yang saling berinterkoneksi yaitu harus terpasang

oleh socket. Intinya sambungan yang harus tercapai disini ialah

bagian internal dari client dan server sebagaimana pada gambar

dibawah ini:

P. TCP (Transmission Control Protocol)

Transmission Control Protocol (TCP) merupakan protokol

berorientasi koneksi yang dapat diandalkan. Ini menyediakan layanantransportasi yang andal antara pasangan proses dieksekusi pada

 Akhir Sistem (End System) menggunakan layanan jaringan lapisan

yang disediakan oleh protokol IP.

TCP bertugas menerima pesan elektronik dengan panjang

sembarang dan membaginya kedalam bagian-bagian berukuran 64

kb. Dengan membagi bagian-bagian perangkat lunak yang mengontrol

komunikasi jaringan dapat mengirim tiap bagian dan menyerahkan

Page 26: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 26/37

prosedur pemeriksaan bagian demi bagian. Apabila suatu bagian

mengalami kerusakan selama transmisi berlangsung. Maka program

pengirim hanya perlu mengulang transmisi bagian itu dan tidak perlu

mengulang dari awal.

TCP menyediakan transfer data yang dapat diandalkan untuk

FTP melalui jaringan IP menggunakan Ethernet sebagaimana pada

gambar diatas.

Karena banyak aplikasi jaringan dapat berjalan pada mesin

yang sama, komputer membutuhkan sesuatu untuk memastikan

bahwa aplikasi software yang benar pada komputer tujuan

mendapatkan paket data dari mesin sumber, dan beberapa cara untuk

membuat balasan memastikan dapat diteruskan ke aplikasi yang

benar pada sumber komputer. Hal ini dicapai melalui penggunaan darinomor port TCP. Kombinasi dari alamat IP dari sebuah stasiun

 jaringan dan nomor port yang dikenal sebagai socket atau endpoint.

Menetapkan koneksi TCP atau sirkuit virtual antara dua endpoint

untuk komunikasi yang handal. Rincian nomor port TCP dapat

ditemukan dalam dokumen TCP atau UDP Port.

Page 27: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 27/37

Di antara layanan TCP adalah aliran transfer data, keandalan,

kontrol aliran yang efisien, operasi full-duplex, dan multiplexing.

Dengan transfer data stream, TCP memberikan aliran byte

yang tidak terstruktur yang diidentifikasi oleh nomor urut. Manfaat

Layanan ini ialah aplikasi karena aplikasi tersebut tidak harus

memotong data ke dalam blok sebelum menyerahkannya ke TCP.

TCP byte kelompok dapat menjadi segmen-segmen dan melewati

mereka untuk IP sebagai pengiriman data.

TCP menawarkan keandalan dengan menyediakan

connection oriented, pengiriman paket end to end yang dapat

diandalkan. Hal ini dilakukan dengan urutan byte dengan sejumlah

pengakuan penerusan yang menunjukkan ke tujuan sumber byte

berikutnya mengharapkan untuk menerima data dari sumber. Bytes

tidak diakui dalam jangka waktu tertentu yang dipancarkan kembali,

mekanisme kehandalan TCP memungkinkan perangkat untuk

menangani paket-paket yang hilang salah membaca, tertunda,

menduplikasi, atau. Mekanisme time out memungkinkan perangkat

untuk mendeteksi paket yang hilang dan retransmission permintaan.

TCP menawarkan kontrol aliran yang efisien ketika

mengirimkan pernyataan terima kasih kembali ke sumber, proses TCP

yang menerima menunjukkan nomor urutan tertinggi dapat menerima

tanpa meluap buffer internal dri proses.

Q. UDP (User Datagram Protocol)

User Datagram Protocol (UDP) merupakan suatu pengiriman

atau proses mengirimkan paket data atau semacam berbicara pada

dua komputer. Sebagaimana penggambarannya terlihat dibawah ini:

Page 28: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 28/37

 

UDP disini sendiri masuk dalam kategori protokol-protokol

yang diantaranya yaitu menyangkut paut mengenai DNS, TFTP,

SNMP, dan DHCP. UDP sendiri memiliki komunikasi antar proses,

sehingga UDP digunakan IP untuk menyampaikan datagrams ke host

yang ditujukan. UDP juga digunakan pada pemrosesan port dimana

komunikasi dari layanan secara proses individual atau secara

menyendiri.

R. IP (Internet Protocol)

Internet Protocol (IP) adalah jaringan layer protokol yang berisiinformasi pengalamatan dan beberapa informasi kontrol yang

memungkinkan paket yang akan disalurkan.

Protokol Internet yang paling populer terbuka di dunia sistem

(Nonproprietary) protokol karena mereka dapat digunakan untuk

berkomunikasi di setiap set jaringan interkoneksi dan sama-sama

cocok untuk komunikasi LAN dan WAN. Protokol Internet terdiri dari

Page 29: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 29/37

rangkaian protokol komunikasi, yang kedua paling dikenal adalah

Transmission Control Protocol (TCP) dan Internet Protocol (IP). Suite

protokol Internet tidak hanya mencakup lapisan bawah protokol

(seperti TCP dan IP), tetapi juga menetapkan aplikasi umum seperti

surat elektronik,emulasi terminal, dan transfer file. Contoh dari

penggambarannya yaitu:

1. TCP/IP adalah salah satu jenis protokol yang memungkinkankumpulan komputer untuk berkomunikasi dan bertukar data

didalam suatu network (jaringan).

2. Protokol (bahasa yang dimengerti oleh jaringan).

3. Singkatan dari Transmission Control Protocol atau Internet

Protocol. TCP/IP dibuat oleh Departemen Pertahanan Amerika

Serikat (Department of Defense, disingkat DoD) pada tahun 1969

sebagai protokol ARPANET yang menghubungkan komputer-

komputer pada berbagai lokasi penelitian milik DoD yang tersebar

luas [SiHa 95]. TCP dan IP adalah dua buah protokol yang

berbeda. Jika menggunakan terminologi model OSI, maka TCP

berada pada lapisan transport, sedangkan IP berada pada lapisan

 jaringan

Page 30: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 30/37

Protokol internet mengimplementasikan dua fungsi dasar:

pengalamatan dan fragmentasi.

Modul internet menggunakan alamat dibawa dalam header

internet untuk mengirimkan datagrams internet menuju tujuan mereka.

 Atau pemilihan jalan untuk transmisi disebut routing.

Modul Penggunaan internet field dalam header internet untuk

fragmen dan berkumpul kembali datagrams Internet yang diperlukan

untuk transmisi ketika melalui "Kecil paket" jaringan.

Model operasi ini bahwa modul internet berada di setiap host

terlibat dalam komunikasi internet dan di setiap gateway yang

interkoneksi jaringan. Modul-modul berbagi aturan umum untuk

menafsirkan alamat sawah dan untuk terpecah dan perakitan

datagrams internet. Selain itu, modul-modul ini (terutama di gateway)

memiliki prosedur untuk membuat keputusan routing dan lainnya

fungsi.

Protokol internet memperlakukan setiap datagram internet

sebagai calon independen tidak memiliki hubungan dengan badan

datagram internet lainnya. Tidak ada koneksi atau sirkuit logis (virtual

atau sebaliknya).

Protokol internet menggunakan empat mekanisme kunci

dalam memberikan nya jasa: Jenis Layanan, Waktu untuk Live,

Pilihan, dan Header Checksum.

Jenis Layanan digunakan untuk menunjukkan kualitas layanan

diinginkan. Jenis pelayanan adalah sebuah himpunan abstrak atau

umum dari parameter yang mencirikan pilihan layanan yang

disediakan dalam jaringan yang membentuk internet. Jenis layanan

indikasi akan digunakan oleh gateway untuk memilih parameter

transmisi yang sebenarnya untuk jaringan tertentu, jaringan yang akan

Page 31: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 31/37

digunakan untuk hop berikutnya, atau gateway berikutnya ketika

routing datagram internet.

Time to Live merupakan indikasi batas atas pada masa

datagram internet. Hal ini ditetapkan oleh pengirim datagram dan

berkurang pada titik-titik sepanjang rute di mana diproses. Jika waktu

untuk hidup mencapai nol sebelum datagram internet mencapai nya

tujuan, datagram internet hancur. Waktu untuk hidup dapat dianggap

sebagai diri merusak batas waktu.

S. RIP (Routing Information Protocol)

RIP (Routing Information Protocol) merupakan suatu protocol

routing dinamis yang digunakan dalam local dan wide area network

lalu RIP diperpanjang beberapakali maka terpecahkan menjadi 2 versi

yaitu RIP V 1 dan RIP V 2. Redistribute Rip adalah Suatu proses

ketika routing sebuah router mengambil informasi yang telah di

temukan dalam satu routing protocol dan mendistribusikan ke protocol

routing yang berbeda dalam local dan wide area network dengan

menggunakan routing vector jarak algoritma.

Sedangkan OSPF merupakan suatu protocol routing dinamis

yang digunakan pada Internet Protocol atau yang biasa disebut

dengan IP. Dan yang paling banyak digunakan Interior Gateway

Protocol (IGP) dan Protocol Exterior Gateway adalah Border Gateway

(BGP). Redistribute OSPF adalah Suatu proses ketika routing sebuah

router mengambil informasi dan mendistribusikan ke protocol yang lain

dimana jalur yang terbaik adalah jalur yang mempunyai cumulative

cost yang paling rendah.

Page 32: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 32/37

Penggambaran yang dapat diterapkan disini ialah

pengkoneksian antara internet dengan PC atau laptop melalui router

yang mengirimkan informasi, sebagaimana pada gambar dibawah ini:

T. ARP (Address Resolution Protocol)

 Address Resolution Protocol disingkat ARP adalah sebuah

protokol dalam TCP/IP Protocol Suite yang bertanggungjawab dalam

melakukan resolusi alamat IP ke dalam alamat Media Access Control

(MAC Address). 

Ketika sebuah aplikasi yang mendukung teknologi protokol

 jaringan TCP/IP mencoba untuk mengakses sebuah host TCP/IP

dengan menggunakan alamat IP, maka alamat IP yang dimiliki oleh

host yang dituju harus diterjemahkan terlebih dahulu ke dalam MAC

 Address agar frame-frame data dapat diteruskan ke tujuan dan

diletakkan di atas media transmisi (kabel, radio, atau cahaya), setelah

diproses terlebih dahulu oleh Network Interface Card (NIC). Hal ini

dikarenakan NIC beroperasi dalam lapisan fisik dan lapisan data-link

pada tujuh lapis model referensi OSI dan menggunakan alamat fisik

Page 33: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 33/37

daripada menggunakan alamat logis (seperti halnya alamat IP atau

nama NetBIOS) untuk melakukan komunikasi data dalam jaringan.

Jika memang alamat yang dituju berada di luar jaringan lokal,

maka ARP akan mencoba untuk mendapatkan MAC address dari

antarmuka router lokal yang menghubungkan jaringan lokal ke luar

 jaringan (di mana komputer yang dituju berada).

Untuk keperluan mapping IP addres ke alamat Ethernet maka

dibuatlah protocol ARP (addres resolution protokol). Proses mappingini dilakukan hanya untuk datagram yang dikirim host karena pada

saat inilah host menambahkan header Ethernet pada

datagram.penerjemah dari IP addres ke alamat Ethernet dilakukan

dengan melihat sebuah table yang disebut sebagai cache ARP seperti

pada gambar dibawah ini:

Gambar diatas diperlukan karena tidak ada hubungan sama

sekali antara IP addres dengan alamat Ethernet. IP addres nerupakan

suatu host yang bergantung pada alamat yang diberikan oleh

pembuatnya.

Page 34: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 34/37

 

U. RARP (Reverse ARP)

Sesungguhnya RARP didesain untuk memecahkan masalah

mapping alamat dalam sebuah mesin/komputer di mana

mesin/komputer mengetahui alamat fisiknya namun tidak

mengetahui alamat logikanya. Cara kerja RARP ini terjadi pada

saat mesin seperti komputer atau router yang baru bergabung

dalam jaringan lokal, kebanyakan tipe mesin yang menerapkan

RARP adalah mesin yang diskless, atau tidak mempunyai aplikasi

program dalam disk. RARP kemudian memberikan request secara

broadcast di jaringan lokal. Mesin yang lain pada jaringan lokal

yang mengetahui semua seluruh alamat IP akan akan

meresponsnya dengan RARP reply secara unicast.  Sebagai

catatan, mesin yang merequest harus menjalankan program klien

RARP, sedangkan mesin yang merespons harus menjalankan

program server RARP. Lihat Gambar berikut:

Page 35: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 35/37

V. PPP (Point to Point Protocol)

Protokol PPP (Point to Point Protocol) adalah sebuah protokol

enkapsulasi paket jaringan yang banyak digunakan pada wide area

network (WAN). Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan

pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal tahun 1990-an

sebagai respons terhadap masalah-masalah yang terjadi pada

protokol Serial Line Internet Protocol (SLIP), yang hanya mendukung

pengalamatan IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan

pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat kerja protokol

ini lebih cepat, menawarkan koreksi kesalahan,  dan negosiasi sesi

secara dinamis tanpa adanya intervensi dari pengguna.

PPP Merupakan standart protocol yang bertugas

mengkonversi hardware address menjadi protocol address.

Untuk membangun komunikasi melalui link point-to-point,

yang berasal dari PPP pertama mengirim LCP frame untukmengkonfigurasi dan (opsional) menguji data link. Setelah link telah

ditetapkan dan fasilitas opsional telah dinegosiasikan diperlukan oleh

LCP, yang berasal PPP mengirimkan frame NCP untuk memilih dan

mengkonfigurasi protokol lapisan satu atau lebih jaringan. Ketika

masing-masing lapisan protokol jaringan yang dipilih telah

dikonfigurasi, paket-paket dari masing-masing protokol lapisan

 jaringan dapat dikirim melalui link. Link ini akan tetap dikonfigurasi

untuk komunikasi sampai frame LCP atau NCP eksplisit menutup link,

atau sampai terjadi suatu peristiwa eksternal (misalnya, timer tidak

aktif berakhir atau campur tangan pengguna).

PPP mampu beroperasi di semua interface atau DTE DCE.

PPP tidak memaksakan pembatasan apapun tentang laju transmisi

selain yang dikenakan oleh antarmuka DTE tertentu atau DCE

Page 36: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 36/37

digunakan. Enam bidang membentuk frame PPP. The LCP PPP

menyediakan metode membangun, mengkonfigurasi, memelihara, dan

mengakhiri sambungan point-to-point. Sebagaimana pada gambar

berikut yang membangun dan mengakhiri sambungan yaitu:

W. SLIP (Serial Line Internet Protocol)

SLIP (Serial Line Internet Protokol) merupakan sebuah

protokol yang memungkinkan pemindahan data IP melalui saluran

telepon. Alat bantu lainnya dalam SLIP adalah PPP yang mendeteksi

kesalahan dan konfigurasi. Sistem ini memerlukan satu komputer

server sebagai penampungnya, dan secara perlahan-lahan akan

digantikan oleh standar PPP yang memiliki kecepatan proses lebihtinggi.

ISP menyediakan koneksi dial-up melalui modem-telepon,

koneksi  wireless  melalui antena WLAN, atau koneksi ADSL melalui

telepon. Protokol koneksi yang digunakan adalah SLIP (Serial Line

Interface Protocol ) atau PPP (Point-to-Point Protocol ), dimana koneksi

SLIP biasanya lebih lambat dari PPP. Secara logis  jaringan internet

Page 37: Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

7/22/2019 Arsitektur Dan Prinsip Kerja Protokol Dalam OSI Dan TCPIP

http://slidepdf.com/reader/full/arsitektur-dan-prinsip-kerja-protokol-dalam-osi-dan-tcpip 37/37

dibagi kedalam beberapa domain,  yang menurut standar IPv4

(Internet Protocol version 4) diidentifikasi melalui nomor IP 32 bit atau

4 angka biner yang dipisahkan dengan titik (seperti 192.168.10.25).

Tipe domain standar. Dan sebagaimana penggambarannya sesuai

dibawah ini:

Sumber:

1. www.google.com

2 www wikipedia com