auditing i tugas i kelompok 2.pptx

7/23/2019 AUDITING I TUGAS I KELOMPOK 2.pptx

1/16

PROFESI AKUNTAN PUBLIK

KELOMPOK2


2/16

Profesi akuntan publik merupakan profesikepercayaan masyarakat. Dari profesi akuntanpublik masyarakat mengharapkan penilaianyang bebas dan tidak memihak terhadapinformasi yang disajikan oleh manajementperusahaan dalam laporan keuangan (Muliadidan Uradiredja)

Guna menunjang profesionalismenya sebagaiakuntan publik maka auditor dalammelaksanakan auditnya harus berpedoman pada

standar audit yang ditetapkan oleh Ikatankuntan Indonesia (II)! yakni standar umum!standar pekerjaan lapangan dan standar laporan


3/16

"antor kuntan Publik "P merupakan badan usaha yang telah

mendapatkan i#in dari menteri "euangan sebagai$adah bagi akuntan publik dalam memberikanjasanya.

Badan usaha KAP dapat berbentuk:

Perseorangan % hanya dapat didirikan dandijalankan oleh seorang akuntan publik yang juga

sekaligus bertindak sebagai pimpinan.

Persekutuan perdata atau persekutuan &rma %

hanya dapat didirikan oleh paling sedikit ' orangakuntan publik danatau *+ dari seluruh sekutu

adalah akuntan publik. Masing,masing sekutu

disebut -ekan (bahasa Inggris Partner) dan salah

seorang sekutu bertindak sebagai Pemimpin


4/16

"egiatan "antor kuntan Publik

/asa akuntansi dan pembukuan! "P melakukan berbagaijasa akuntansi dan pembukuan untuk memenuhikebutuhan klien. Dalam banyak kasus dimana laporankeuangan akan diserahkan kepada pihak ketiga! re0ie$

atau bahkan audit juga dilakukan. /asa perpajakan! jasa semacam ini jauh lebih penting

bagi praktek "P tersebut daripada auditing! karenasebagian besar pendapatannya mungkin berasal darijasa perpajakan.

/asa konsultasi manajemen! jasa ini berkisar dari saransingkat untuk memperbaiki sistem akuntansi klien hingganasehat menyangkut manajemen resiko! uji tuntasmerger! dan akuisisi! serta konsultasi manfaat akuaria.


5/16

STRUKTUR KANTOR AKUNTANPUBLIK

Partner

Partner menduduki jabatan tertinggi dalampenugasan audit! bertanggung ja$ab atashubungan dengan klien! bertanggung ja$absecara menyeluruh mengenai auditing.

Manajer audit

Manajer audit bertidak sebagai penga$as

audit! bertugas untuk membantu auditorsenior dalam merencanakan program auditdan $aktu audit! me,review kertas kerja!laporan audit dan management letter.

uditor senior

uditor senior bertugas untuk melaksanakanaudit! bertanggung ja$ab untukmengusahakan biaya audit dan $aktu auditsesuai dengan rencana! bertugas untukmengarahkan dan me,review pekerjaanauditorjunior.

uditorjunioruditor melaksanakan rosedur audit rinci


6/16

2arbanes 34ley ct

Sarbanes-Oxley Act (23) merupakan sebuah produkhukum (Undang,Undang) di merika 2erikat (2) yangmengatur tentang akuntabilitas! praktik akuntansi danketerbukaan informasi! termasuk tata cara pengelolaan datadi perusahaan publik. 5amun di Indonesia baru sebagiankecil yang baru menerapkan aturan tersebut.

Pada dasarnya 23 ditujukan kepada perusahaan publikyang terdaftar dalam bursa saham. 5amun juga dapatditerapkan pada perusahaan non,publik. "arena Dalam 23diatur tentang akuntansi! pengungkapan dan pembaharuan

go0ernance yang mensyaratkan adanya pengungkapan yanglebih banyak mengenai informasi keuangan! keterangantentang hasil,hasil yang dicapai manajemen! kode etik bagipejabat di bidang keuangan! pembatasan kompensasieksekutif! dan pembentukan komite audit yang independen.


7/16

Manfaat Penerapan 2arbanes 34leyct bagi perusahaan

Perusahaan publik akan memiliki sistempengendalian Intern yang lebih baik! sehinggaakuntabilitas dan integritas pelaporan keuangannyalebih dapat dipercaya dan diandalkan

"epercayaan in0estor lebih meningkat memiliki citra (image) yang positif dimata publik dan

pemangku kepentingan lainnya.

Membantu perusahaan untuk melakukan Good

Go0ernance 6orporation dengan baik. Untuk uditor(7ksternal dan Internal)! 238

merupakan sistem baru dalam proses auditperusahaan s$asta! sebuah re0isi dan le0el baru dariproses pelaporan udit pada perusahaan Publik


8/16

9adan Penga$as Pasar Modal dan:embaga "euangan (9P7PM,:")

9adan Penga$as pasar modal dan lembaga keuanganadalah sebuah lembaga diba$ah "ementerian Indonesia

yang bertugas membina! mengatur! dan menga$asisehari,hari kegiatan pasar modal serta merumuskan dan

melaksanakan kebijakan dan standarisasi teknis dibidanglembaga keuangan.

;ungsi 9P7PM,:"


9/16

STANAR AUIT !AN"B#RT#RI$A U$U$

2tandar auditing merupakan pedomanumum untuk membantu auditor memenuhitanggung ja$ab profesionalnya dalamaudit atas laporan keuangan historis.

2tandar auditing yang berlaku umum!terdiri dari

2tandar Umum

2tandar Pekerjaan :apangan

2tandar Pelaporan


10/16

Institut kuntan Publik Indonesia

>epat pada tanggal '? Mei '@@ berdiri Institut kuntanPublik Indonesia (IPI) sebagai organisasi akuntan publikyang indipenden dan mandiri dengan berbadan hukumyang diputuskan melalui rapat umum anggota luar biasa

II,"ompartemen kuntan Publik. IPI diharapkan dapat

memenuhi seluruh persyaratan Internasional ;ederation3f ccountans (I;6) yang berhubungan dengan profesi

dan etika akuntan publik.

Pada tanggal * ;ebruari '@@A! Pemerintah -I mengakuiIPI sebagai organisasi akuntan publik yang ber$enang

melaksanakan ujian serti&kasi akuntan publik!penyusunan dan penerbitan standar profesional dan etikaakuntan publik serta menyelenggarakan programpendidikan berkelanjutan bagi seluruh akuntan publik di

Indonesia.


11/16

P7-5B>5 2>5D-UDI>

2tandar audit adalah sepuluh standar yangditetapkan dan disahkan oleh Institut kuntan PublikIndonesia (IPI) dan dirinci dalam bentuk Pernyataan2tandar udit (P2). Dengan demikian P2 merupakan

penjabaran lebih lanjut masing,masing standar yangtercantum di 2tandar udit. P2 berisi ketentuan,ketentuan dan pedoman utama yang harus diikuti olehkuntan Publik dalam melaksanakan penugasan audit.

>ermasuk di dalam P2 adalah Interprestasi Pernyataan

2tandar uditing (IP2) yang merupakan interprestasiresmi yang dikeluarkan IPI terhadap ketentuan,ketentuan yang diterbitkan oleh IPI dalam P2.


12/16

2>5D- UDI>I5G I5>7-52I35:

Internasional 2tandards on uditing (I2) dikeluarkanoleh International uditing Practices 6ommittee (IP6) dari

International ;ederation of ccountants (I;6). I;6 adalahorganisasi profesi akuntansi sedunia. IP6 berupaya

meningkatkan keseragaman praktik auditing dan jasa,jasaterkait diseluruh dunia dengan mengeluarkan persyaratan

mengenai berbagai fungsi audit dan atestasi serta denganmendorong penerimaannya diseluruh dunia.

I2 secara umum serupa dengan G2 di merika

2erikat! meskipun ada beberapa perbedaan. /ika auditor dimerika 2erikat mengaudit laporan keuangan historis

dengan I2! auditor itu harus memenuhi semuapersyaratan I2 yang jauh di luar cakupan G2.


13/16

P75G75D:I5 MU>U

9agi sebuah "P ! pengendalian mutu terdiri atasmetode,metode yang digunakan untuk memastikanbah$a kantor itu memenuhi tanggung ja$abprofesionalnya kepada klien dan pihak,pihak lain.

Metode ini meliputi struktur organisasi "P itu sertaprosedur yang ditetapkannya.

Pada tahun


14/16

UNSUR IK%TISAR P#RS!ARATAN

Indepedensi!integritas! dan

objekti0itas

2eluruh personel yang bertugas harusmempertahankan independensi dalam fakta dan

penampilan! melaksanakan! semua tanggungja$ab profesional dengan integritas! sertamempertahankan objekti0itas dalammelaksanakan tanggung ja$ab profesional

Manajemenkepega$aian

"ebijakan dan prosedur harus ditetapkan untukmemberi "P kepastian yang $ajar! bah$aE 2emua personel baru memiliki kuali&kasi

untuk melakukan pekerjaan secara kompoten. 2emua personel ikut serta dalam pendidikan

profesi berkelanjutan serta kegiatanpengembangan profesi yang memungkinkanmereka memenuhi tanggung ja$ab yangdiberikan.

Personel yang terpilih untuk promosi kenaikanjabatan memiliki kuali&kasi yang diperlukanuntuk memenuhi tanggung ja$ab yangdiberikan.

Penerimaan dankelanjutan klien "ebijakan dan prosedur harus ditetapkan untukmemutuskan apakah akan menerima atau


15/16

UNSUR IK%TISAR P#RS!ARATAN

"inerja penugasankonsultasi

"ebijakan dan prosedur harus memastikanbah$a pekerjaan yang dilaksanakan oleh

personel penugasan memenuhi standar profesiyang berlaku! persyaratan peraturan! danstandar mutu itu "P sendiri.

Pemantauanprosedur

Farus ada kebijakan dan prosedur untukmemastikan bah$a keempat unsurpengendalian mutu lainnya diterapkan secaraefektif.


16/16

"7:3MP3" '

5U-U: MU6F:I2F 2U:IM5@'='@

auditing i tugas i kelompok 2.pptx

Documents