bab i pendahuluan pemetaan geologi

12
BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Bela kang Pulau Sulawesi merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki  banyak potensi geologi yang belum terungkap dengan jelas dan pasti, hal ini dis eba bka n kar ena pemetaa n geologi yan g dil aku kan pada umu mnya mas ih  berskala regional 1:250.000, pemetaan geologi termasuk mata kuliah wajib yang dilaka sanaka n oleh setiap mahasi swa ekn ik !eolo gi "ni#e rsitas $asanu ddin , dengan berdasaekan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah dan dilaboratorium. Pemetaa n yang dil akuaka n dengan bat as%b atas ilmu dan pen gal aman geologi lapangan yang diperoleh, mahasiswa wajib membuat data%data geologi yang terdapat dilapangan selain itu pemetaan geologi yang dilakukan memiliki in&ormasi dan potensi sumber day a mineral ya ng di harap dapat me mbant u  peman&aatan dan pengelolahan sumber daya lebih maksimal untuk kemajuan 'angsa dan (egara. 'erdasarkan kurikulum eknik !eologi "ni#ersitas $asanuddin penulis melakukan pemetaan geologi permukaan mengenai kondisi geologi suatu daerah meliputi geomor&ologi, stratigra&i, struktur geologi, sejarah geologi dan potensi  bahan galian pada )aerah $arapan *e+amatan appade++eng *abupaten -uwu "tara Pro&insi Sulawesi Selatan. 1.2 Maksud Dan T uj uan 1

Upload: anonymous-fis5hndjyi

Post on 17-Feb-2018

228 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 1/12

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Pulau Sulawesi merupakan salah satu pulau di Indonesia yang memiliki

 banyak potensi geologi yang belum terungkap dengan jelas dan pasti, hal ini

disebabkan karena pemetaan geologi yang dilakukan pada umumnya masih

 berskala regional 1:250.000, pemetaan geologi termasuk mata kuliah wajib yang

dilakasanakan oleh setiap mahasiswa eknik !eologi "ni#ersitas $asanuddin,

dengan berdasaekan ilmu yang diperoleh dibangku kuliah dan dilaboratorium.

Pemetaan yang dilakuakan dengan batas%batas ilmu dan pengalaman

geologi lapangan yang diperoleh, mahasiswa wajib membuat data%data geologi

yang terdapat dilapangan selain itu pemetaan geologi yang dilakukan memiliki

in&ormasi dan potensi sumber daya mineral yang diharap dapat membantu

 peman&aatan dan pengelolahan sumber daya lebih maksimal untuk kemajuan

'angsa dan (egara.

'erdasarkan kurikulum eknik !eologi "ni#ersitas $asanuddin penulis

melakukan pemetaan geologi permukaan mengenai kondisi geologi suatu daerah

meliputi geomor&ologi, stratigra&i, struktur geologi, sejarah geologi dan potensi

 bahan galian pada )aerah $arapan *e+amatan appade++eng *abupaten -uwu

"tara Pro&insi Sulawesi Selatan.

1.2 Maksud Dan Tujuan

1

Page 2: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 2/12

2

Pemetaan !eologi dimaksudkan untuk membuat peta geologi skala 1:

25.000 dengan menggunakan peta dasar berskala 1:50.000 yang disadur dari Peta

upa 'umi Indonesia -embar asamba (omor 211/%1 edisi I tahun 11 yang

diterbitkan oleh 'adan *oordinasi Sur#ei dan Pemetaan (asional 'akosurtanal3,

4ibinong, 'ogor.

ujuan Pemetaan geologi adalah untuk mengetahui dan memberikan

gambaran tentang kondisi geologi yang meliputi kondisi geomor&ologi, tatanan

stratigra&i, struktur geologi, sejarah geologi dan potensi bahan galian pada )aerah

$arapan *e+amatan appade++eng *abupaten -uwu "tara Pro&insi Sulawesi

Selatan yang disusun dalam suatu bentuk laporan akhir pemetaan geologi.

1.3. Batasan Masalah

Pada penelitian ini penulis membatasi masalah pada daerah penelitian

 berdasarkan pengamatan pada aspek%aspek geologi yang terpetakan pada sekala

1:25.000 yang meliputi aspek geomor&ologi, stratigra&i, struktur geologi, sejarah

geologi dan bahan galian yang terdapat galian pada )aerah $arapan *e+amatan

appade++eng *abupaten -uwu "tara Pro&insi Sulawesi Selatan.

1.4. Latak Luas dan !esa"#a$an Daerah

Page 3: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 3/12

Kec. Masamba

Kec. Mangkutana

Kec. Malangke

Kec. Baebunta

Kec. BoneboneKec. Sukamaju

Kec. Burau

Kec. Sabbang

Kec. Mappadeceng

Kec. LamasiKec. Malangke Barat

Kec. Rambi

Kec. Tomoni

120°0!0"#120°1$!0"#

       2       °       1       $       !       0       "       S

       2       °              0       !       0       "       S

       2       °       %       $       !       0       "       S

3

Se+ara administrati& termasuk pada )aerah $arapan *e+amatan

appade++eng *abupaten -uwu "tara Pro&insi Sulawesi Selatan dan se+ara

geogra&is terletak pada koordinat pada 2/1607-S 8 2//607-S -intang Selatan3

dan 120 2/6 07 ' % 120 296 07 ' 'ujur imur3. !ambar 1.1.

ambar 1.1 Peta Petunjuk -okasi

-uas daerah penelitian sekitar 51. km;. )aerah penelitian dapat di+apai

dengan menggunakan jalur transportasi yang dapat dijangkau dengan

Page 4: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 4/12

4

menggunakan transportasi darat baik berupa kendaraan roda dua ataupun roda

empat dari makssar melewati *abupaten aros, Pngkep, 'arru, Parepare, sidrap

luwu, palopo dan -uwu "tara. Perjalanan ditempuh sekitar kurang lebih 1/ jam

dengan jarak kurang lebih 500 km. dari kota akassar.

1.%. Met&de dan Taha#an Penel$t$an

1.%.1. Met&de Penel$t$an

etode yang dilakukan pada penelitian ini adalah pemetaan geologi

 permukaan yang dilakukan dengan +ara pengambilan data geologi yang tersingkap

dipermukaan meliputi aspek geomor&ologi, stratigra&i, struktur gologi, dan potensi

 bahan glian. Peta yang digunakan pada penelitian ini adalah peta dengan sekala

1:25.000 dimana jarak antara stasiun pengamatan geologi lebih kurang berjarak 

250 meter dilapangan atau sama dengan 1 +m dipeta. <enis lintasan yang

digunakan dalam pengambilan data meliputi / jenis, yaitu lintasan sungai, lintasan

 jalan dan lintasan kompas.

-intasan sungai dilakukan pada tempat yang memiliki singkapan geologi

yang masih segar  fresh3, -intasan jalan dilakukan pada semua jalan yang terdapat

didaerah penelitian, terutama jalan yang baru dibuka atau digerus karena akan

ditemukan singkapan geologi yang masih segar  fresh3. -intasan kompas

dilakukan apabila didaerah penelitian ditemukaan suatu kondisi topogra&i jalan,

sungai, bukit3 yang tidak tergambar pada peta dasar yang digunakan.

Page 5: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 5/12

5

1.%.2. Taha#an Penel$t$an

=dapun kegiatan penelitian dilaksanakan melalui beberapa tahapan

 penelitian. Se+ara sisitimatis terdiori atas tahap persiapan penelitian, tahap

 penelitian lapangan, tahap pengelolahan data dan analisis laboratorium. ahap

analisis dan interpretasi data, serta tahap penyusunan laporan gambar 1.23.

1.%.2.1 Taha# Pers$a#an Penel$t$an

ahap persiapan yang dilakukan sebelum penelitian lapangan meliputi:

• Persiapan perlengkapan lapangan meliputi pengadaan peta dasar, persiapan

 peralatan lapangan dan ren+ana kerja.

• Pengurusan administrasi, meliputi pengurusan surat i>in guna legalitas

kegiatan penelitian, terdiri atas pengurusan peri>inan kepada pihak <urusan

eknik !eologi "ni#ersitas $asanuddin. ?akultas eknik "ni#ersitas

$asanuddin, Pemerintah Pro#insi k. I melalui sub bagian

'=-I'=(!)= Pro#insi Sulawesi Selatan, Pemerintah )aerah k. II

melalui sub bagian *esbang *abupaten -uwu "tara dan Pemerintah

)aerah *e+amatan appade++eng.

• Studi pustaka, bertujuan untuk mengetahui kondisi%kondisi geologi daerah

 penelitian dari literature ataupun tulisan%tulisan yang berisi tentang hasil

 penelitian terdahulu, termasuk interpretasi awal dari peta topogra&i untuk 

mendapatkan gambaran tentang kondisi geologi daerah peneliatan.

Page 6: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 6/12

6

1.%.2.2 Taha# Penel$t$an La#angan

ahap penelitian lapangan terdiri atas pemetaan detail dan pemetaan

 pelengkap. $al ini dimasudkan untuk mendapatkan data lapangan se+ara

deskripti& dan sistematis.

Pemetaan )etail, yaitu pemetaan yang dilakukan dengan melakukan

 pengamatan dan pengambilan data langsung dilokasi penelitian, yang

meliputi:

• Pengamatan dan pengambilan data serta penentuan lokasi pada

 peta data serta penentuan lokasi pada peta dasar sekala 1:

25.000 yang disesuaikan dengan kondisi medan dan kondisi

singkapan.• Pengamatan dan pengukuran terhadap aspek%aspek 

geomor&ologi seperti bentuk pun+ak, bentuk lembah beda

tinggi3, pelapukan jenis dan tingkat pelapukan3, soil warna,

 jenis, dan tebal soil3, erosi jenis dan tingkat erosi3, gerakan

tanah, sungai jenis sungai, arah aliran, bentuk penampang,

 pola aliran sungai, serta pengendapan yang terjadi3, tutupan dan

tataguna lahan.

• Pengamatan unsur%unsur geologi untuk penentuan stratigra&i

daerah penelitian, antara lain meliputi: kondisi &isik singkapan

 batuan yang diamati langsung di lapangan dan hubungannya

terhadap batuan lain disekitarnya, dan pengambilan +onto

Page 7: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 7/12

7

 batuan yang dapat mewakili tiap satuan untuk analisis

 petrogra&i.• Pengamatan dan pengukuran terhadap unsure%unsur struktur 

geologi yang meliputi kedudukan batuan, kekar, lipatan, dan

lain%lain.

• Pengamatan potensi bahan galian yang terdapat didaerah

 penelitian, serta data pendukung lainnya seperti keberaddan

 bahan galian, jenis, dan peman&aatan bahan glian.

• Pengambilan data dokumentasi, berupa &oto dan sketsa

lapanagan.

Pemetaan pelengkap, yaitu pemetaan dengan melakukan pengambilan

data%data yang belum lengkap.

1.%.2.3 Taha# Peng&lahan Data dan Anal$s$s La'&rat&r$u"

ahap pengolahan data ini dilakukan setelah tahap penelitian lapangan,

yang meliputi pengelohan data geomor&ologi, stratigra&i dan struktur geologi.

Pengolahan data geomor&ologi antara lain yaitu:

• Pengolahan data beda tinggi dan pengolahan persentase

kelerengan, pada peta dasar sekala 1: 25.000.

Penentuan tipe genetik sungai berdasrkan hubungan antara arah

aliran sungai dengan kedudukan batuan sedimen disekitarnya.

Pengolahan data stratigra&i anatara lain yaitu:

• Pengolahan data petrologi untuk mengetahiu kondisi &isik 

 batuan se+ara megaskopis. "ntuk pengamatan petrogra&is,

terlabih dahulu dengan membuat sayatan tipis batuan dengan

ketebalan 0,0/ mm, lalu melakukan pengamatan dengan

Page 8: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 8/12

8

menggunakan mikroskop polarisasi untuk tiaap jenis batuan

dan kemudian diamati kandungan mineralnya serta penentuan

nama batuan.

• Pembuatan sayatan dan penampang geologi.

• Perhitungan ketebalan satuan batuan.

• Pembuatan kolom stratigra&i daerah penelitian.

Pengolahan data struktur geologi seperti pengolahan data kekar dengan

metode pembuatan diagram kipas

1.1.%.2.4 Taha# Anal$s$s dan Inter#retas$ Data.

=nalisis geomor&ologi, dilakukan untuk mengetahui gambaran kondisi

geomor&ologi daerah penelitian yang berdasarkan pada kenampakan

mor&ologi lapangan, pengolahan dan kelerengan, pola aliran sungai,

tipe genetik sungai, dan aspek geomor&ologi lainnya.

=nalisis stratigra&i, dilakukan untuk mengklasi&ikasikan jenis batuan

dan satuan batuan berdasrkan litostratigra&i tak resmi serta penentuan

umur dan lingkungan pengendapan satuan batuan yang menyusun

daerah penelitian.

=nalisis struktur geologi, dilakukan untuk mengetahui jenis struktur 

dan mekanisme pembentukan struktur geologi yang terjadi pada daerah

 penelitian. $al ini didasarkan pada kondisi struktur geologi yang

 berkembang pada daerah penelitian, yaitu dengan +ara

mengidenti&ikasi +irri%+iri struktur geologi maupun hasil pengolahan

data kekar.

=nalisis bahan galian, dilakukan untuk mengetahui potensi bahan

galian didaerah penelitian, yang didasarkan pada data sebaran bahan

Page 9: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 9/12

9

galian, akses jalan dan peman&aatannya oleh masyrakat sekitar daerah

 penelitian.

1.%.2.% Taha# Pen(usunan La#&ran

)imana data yang telah diperoleh dilapangan dan laboratorium, dianalisa

se+ara detail dan diinterpretasikan serta dilakukan penarikan kesimpulan

mengenai kondisi geologi daerah penelitian. Pada tahap ini juga dilakukan

 pembuatan peta stasiun pengamatan geologi, peta geologi. Peta geomor&ologi,

 peta struktur geologi, peta bahan galian, serta pola aliran dan tipe genetik sungai,

ahapan ini merupakan akhir dari penelitian yang diharapkan dapat memberikan

in&ormasi dan penjelasan mengenai tatanan geologi daerah penelitian. Penyajian

data dan hasil laporan berupa laporan pemetaan geologi tersebut diseminarkan di

Program Studi eknik !eologi, ?akultas eknik, "ni#ersitas $asanuddin.

 -Administrasi

-Persiapan

perlengkapan

=$=P P@(@-II=(-Pemetaan detail

-Pemetaan

-Geomorfolo

gi

=$=P =(=-ISIS )=( I(@P@=SI )==

Page 10: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 10/12

10

I.). Alat dan Bahan

=dapun alat dan bahan yang digunakan selama kegiatan penelitian ini

terbag sebai menjadi dua kategori yaitu alat yang digunakan pada saat dilapangan

dan alat yang digunakan pada saat dilapangan dan alat yang digunakan pada saat

anlisa laboratorium:

=nalisa yang digunakan pada saat dilapangan adalah sebgai berikut:

1. Peta topogra&i berskala 1 : 25.000 yang merupakan hasil pembesaran dari

 peta rupa bumi sekala 1 : 50.000 terbitan 'akosurtanal.

2. Palu !eologi

/. *ompas !eologi

. 'uku +atatan lapangan

5. !lobal Positioning System !PS3

B. -oupe dengan pembesaran 10 C

 

%!eomor&ologi

%Stratigra&i

%Struktur !eologi

%'ahan !alian

 

!ambar 1.2 'agan alir persiapan penelitian

Page 11: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 11/12

11

9. *omparator 

. Pita meter 

. =lat tulis menulis

10. as dan kantong sample

11. -arutan $4l 0,1 3

12. *amera

1/. 4lipboard

1. ansel lapangan

15. )an oll meter 

1B. -aptop

19. Perlengkapan Pribadi

Sedangkan alat dan bahan yang akan digunakan selama analisis

laboratorium, adalah sebagai berikut :

1. ikroskop polarisasi untuk analisis petrogra&i

2. Preparat

/. abel i+hael -e#y

. Sayatan tipis batuan

5. =lat tulis menulis

B. e&erensi

I.*. Penel$t$ Terdahulu

Page 12: Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

7/23/2019 Bab i Pendahuluan pemetaan geologi

http://slidepdf.com/reader/full/bab-i-pendahuluan-pemetaan-geologi 12/12

12

'eberapa ahli geologi yang pernah mengadakan penelitian di daerah ini

yang si&atnya regional diantaranya adalah sebagai berikut :

  +a' ,uka"t&  1953, mengadakan penelitian tentang EPerkembangan

ektonik Sulawesi dan SekitarnyaF, yang merupakan sintesis yang

 berdasarkan tektonik lempeng.

T-. ,$"andjuntak E . +us"ana telah melakukan pemetaan E!eologi

egional -embar alili, Sulawesi, Sekala 1: 250.000F.