bab iii laporan pendahuluan benar

Upload: ayuaisyah

Post on 20-Feb-2018

226 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    1/21

    BAB III

    TINJAUAN TEORI

    A. Defenisi

    Hepatitis virus akut adalah penyakit hati yang gejala utamanya berhubungan erat

    dengan adanya nekrosis pada hati. Bisanya disebabkan oleh virus yaitu hepatitis A, virus

    hepatitis B, virus hepatitis C, dan lain-lain (Arief Mansjoer, !!"#.

    Hepatitis virus akut adalah penyakit infeksi yang penyebarannya luas, $alaupun

    efek utamanya pada hati (%yivia A. &ri'e, !!#.Hepatitis adalah peradangan dari sel-sel liver yang meluas atau menyebar. Hepatitis

    virus merupakan jenis yang paling dominan, dimana merupakanhasil infeksi yang

    disebabkan oleh salah satu dari lima golongan besar jenis virus, antara lain )

    * +irus Hepatitis A (HA+# * +irus Hepatitis B (HB+# * +irus Hepatitis C (HC+#

    * +irus Hepatitis (H+#

    * +irus Hepatitis (H+#

    B. Anatomi Fisiologi

    Hati terletak di ba$ah diafragma kanan, dilindungi bagian ba$ah tulang iga

    kanan. Hati normal kenyal dengan permukaannya yang li'in (Chandrasoma, !!#.

    Hati merupakan kelenjar tubuh yang paling besar dengan berat "!!!-"!! gram.

    Hati terdiri dari dua lobus utama, kanan dan kiri. /obus kanan dibagi menjadi

    13

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    2/21

    segmen anterior dan posterior, lobus kiri dibagi menjadi segmen medial dan lateral

    oleh ligamentum 0alsiformis (1oer, !!#.

    %etiap lobus dibagi menjadi lobuli. %etiap lobulus merupakan badanheksagonal yang terdiri atas lempeng-lempeng sel hati berbentuk kubus

    mengelilingi vena sentralis. iantara lempengan terdapat kapiler yang disebut

    sinusoid yang dibatasi sel kupffer. %el kupffer berfungsi sebagai pertahanan hati

    (&ri'e, !!#. %istem biliaris dimulai dari kanalikulus biliaris, yang merupakan

    saluran ke'il dilapisi oleh mikrovili kompleks di sekililing sel hati. 2analikulus

    biliaris membentuk duktus biliaris intralobular, yang mengalirkan empedu ke

    duktus biliaris di dalam traktus porta (Chandrasoma, !!#

    0ungsi dasar hati dibagi menjadi )

    ". 0ungsi pembentukan dan ekskresi empedu.

    . 0ungsi metaboli'

    3. 0ungsi pertahanan tubuh

    4. 0ungsi vaskular hati

    a. 0ungsi &embentukan dan kskresi mpedu

    Hal ini merupakan fungsi utama hati. %aluran empedu mengalirkan,

    kandungan empedu menyimpan dan mengeluarkan ke dalam usus halus sesuai

    yang dibutuhkan. Hati mengekskresikan sekitar " liter empedu tiap hari. unsur

    utama empedu adalah air (567#, elektrolit, garam empedu fosfolipid, kolesterol

    dan pigmen empedu (terutama bilirubin terkonjugasi#. 8aram empedu penting

    untuk pen'ernaan dan absorbsi lemak dalam usus halus. 9leh bakteri usus halus

    sebagian besar garam empedu direabsorbsi dalam ileum, mengalami sirkulasi ke

    hati, kemudian mengalami rekonjugasi dan resekresi. :alaupun bilirubin (pigmen

    empedu# merupakan hasil akhir metabolisme dan se'ara fisiologis tidak

    mempunyai peran aktif, ia penting sebagai indikator penyakit hati dan saluran

    14

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    3/21

    empedu, karena bilirubin 'enderung me$arnai jaringan dan 'airan yang

    berhubungan dengannya.

    b. 0ungsi Metabolik

    Hati memegang peranan penting pada metabolisme karbohidrat, protein,

    lemak, vitamin dan juga memproduksi energi dan tenaga. ;at tersebut di atas

    dikirim melalui vena porta setelah diabsorbsi oleh usus. Monosaksarida dari usus

    halus diubah menjadi glikogen dan di simpan dalam hati (glikogenesis#. ari depot

    glikogen ini mensuplai glukosa se'ara konstan ke darah (glikogenesis# untuk

    memenuhi kebutuhan tubuh. %ebagian glukosa dimetabolisme dalam jaringan

    unuk menghasilkan panas atau tenaga (energi# dan sisanya diubah menjadiglikogen, disimpan dalam otot atau menjadi lemak yang disimpan dalam jaringan

    sub'utan. Hati juga mampu menyintetis glukosa dari protein dan lemak

    (glukoneogenesis#.

    &eran hati pada metabolisme protein penting untuk hidup. &rotein plasma,

    ke'uali globulin gamma, disintetis oleh hati. &rotein ini adalah albumin yang

    diperlukan untuk mempertahankan tekanan osmotik koloid, fibrinogen dan faktor-

    faktor pembekuan yang lain.

    '. 0ungsi &ertahanan

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    4/21

    untuk selanjutnya masuk ke dalam vena kava inferior. %elain itu dari arteria

    hepatika mengalir masuk kira-kira 3! '' darah. arah arterial ini akan masuk dan

    ber'ampur dengan darah portal. &ada orang de$asa jumlah aliran darah ke hati

    diperkirakan men'apai "!! '' tiap menit.

    C. Etiologi

    a. Hepatitis A

    "# itularkan melalui praktir oral-anal, makanan terkontaminasi, dan kerang.

    # &eriode inkubasi kira > kira > minggu, yang merupakan periode paling

    menular.

    3# &rofilaksis) globulin imun sebelum dan setelah pemajanan memberikanimunitas pasif selama > 3 bulan.

    b. Hepatitis B

    "# itularkan melalui darah dan produk darah melalui transfusi terkontaminasi

    dan kulit dan membran mukosa yang rusak melalui jarum terkontaminasi, koitus

    seksual, tato, kontak langsung dengan luka terbuka, atau melalui memegang alat

    dan bahan terkontaminasi.

    # &eriode inkubasi kira > kira minggu sampai bulan.

    3# ?ndividu dipertimbangkan menular selama permukaan antigen tampak. %tatus

    karier atau hepatitis virus kronis (HB+# ada bila permukaan antigen masih dapat

    terdeteksi setelah enam bulan.

    4# &rofilaksis ) vaksin HB+ sebelum pemajanan memberikan imunitas aktif.

    @ntuk mempertahankan imunitas, vaksin harus diulang setelah satu bulan, enam

    bulan, dan tujuh tahun. &emberian imunoglobulin hepatitis B (HB?8# memberi

    imunitas pasif pada individu tanpa vaksin yang terpajan virus.

    '. Hepatitis C

    "# itularkan melalui rute yang sama dengan HB+

    # &eriode inkubasi kira > kira minggu sampai bulan.

    3# &rofilaksis ) 8lobulin imun sebelum dan setelah pemajanan memberikan

    16

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    5/21

    imunitas pasif untuk > 3 bulan.

    4# iyakini penyebab dari hepatitis pas'atransfusi.

    d. Hepatitis

    +arian lain dari bentuk hepatitis B virus, sering terlihat pada pengguna obat ?+

    (Hollinger dalam ngram, Barbara, "55#. ?ni menyebabkan laju mortalitas

    tinggi.l virus hepatitis delta untuk tetap ada, hepatitis virus B juga pasti ada.

    bentuk varian dari hepatitis virus ini ditularkan dalam 'ara yang sama seperti

    hepatitis B dan mempunyai karakteristik serupa. adi profilaksis digunakan untuk

    hepatitis B juga efektif untuk baik hepatitis C dan hepatitis delta.

    e. Hepatitis

    +irus hepatitis , yang merupakan jenis virus hepatitis terbaru yangteridentifikasi, dianggap ditularkan melalui jalur fekal-oral. Masa inkubasi

    hepatitis bervariasi dan diperkirakan berkisar dari " hingga hari. A$itan

    dan gejalanya serupa dengan yang terdapat pada tipe hepatitis virus yang lain.

    (Brunner et al, !!"#.

    D. Patofisiologi

    ?nflamasi yang menyebar pada hepar (hepatitis# dapat disebabkan oleh infeksi

    virus dan oleh reaksi toksik terhadap obat-obatan dan bahan-bahan kimia. @nit

    fungsional dasar dari hepar disebut lobul dan unit ini unik karena memiliki suplai darah

    sendiri. %ering dengan berkembangnya inflamasi pada hepar, pola normal pada hepar

    terganggu. 8angguan terhadap suplai darah normal pada sel-sel hepar ini menyebabkan

    nekrosis dan kerusakan sel-sel hepar. %etelah le$at masanya, sel-sel hepar yang

    menjadi rusak dibuang dari tubuh oleh respon sistem imun dan digantikan oleh sel-sel

    hepar baru yang sehat. 9leh karenanya, sebagian besar klien yang mengalami hepatitis

    sembuh dengan fungsi hepar normal.

    ?nflamasi pada hepar karena invasi virus akan menyebabkan peningkatan suhu

    badan dan peregangan kapsula hati yang memi'u timbulnya perasaan tidak nyaman

    pada perut kuadran kanan atas. Hal ini dimanifestasikan dengan adanya rasa mual dan

    nyeri di ulu hati.

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    6/21

    karena adanya kerusakan sel hati dan duktuli empedu intrahepatik, maka terjadi

    kesukaran pengangkutan billirubin tersebut didalam hati. %elain itu juga terjadi

    kesulitan dalam hal konjugasi. Akibatnya billirubin tidak sempurna dikeluarkan

    melalui duktus hepatikus, karena terjadi retensi (akibat kerusakan sel ekskresi# dan

    regurgitasi pada duktuli, empedu belum mengalami konjugasi (bilirubin indirek#,

    maupun bilirubin yang sudah mengalami konjugasi (bilirubin direk#. adi ikterus yang

    timbul disini terutama disebabkan karena kesukaran dalam pengangkutan, konjugasi

    dan eksresi bilirubin. minggu. ?kterus mula-mula

    terlihat pada s'lera, kemudian pada kulit seluruh tubuh. 2eluhan berkurang

    tetapi pasien masih lemah, anoreksia dan muntah, tinja mungkin ber$arna

    kelabu atau kuning muda, hati membesar dan nyeri tekan.3. %tadium pas'a ikterik (rekonvalensensi#

    ?kterus mereda, $arna urine dan tinja menjadi normal lagi. &enyembuhan pada

    anak-anak lebih 'epat daripada orang de$asa, yaitu pada akhir bulan kedua.

    2arena penyebab yang biasa berbeda.

    F. Pemeriksaan Diagnostik

    ". /aboratorium

    a. &emeriksaan pigmen

    "# @robilirubin direk

    # bilirubun serum total

    18

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    7/21

    3# bilirubin urine

    4# urobilinogen urine

    # urobilinogen feses

    b. &emeriksaan protein

    "# protein totel serum

    # albumin serum

    3# globulin serum

    4# HbsA8

    '. :aktu protombin

    "# espon $aktu protombin terhadap vitamin 2

    # &emeriksaan serum transferase dan transaminase3# A%< atau %89 muntah sebaiknya di berikaninfus glukosa. ika napsu makan telah kembali diberikan makanan yang 'ukup

    e. Bila penderita dalam keadaan prekoma atau koma, berikan obat > obatan yang

    mengubah susunan feora usus, isalnya neomisin ataukanamy'in samapi dosis total

    4- mg D hr. laktosa dapat diberikan peroral, dengan pegangan bah$a harus

    sedemikian banyak sehingga &h fe'es berubah menjadi asam.

    $. KEPERA%ATAN

    a.

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    9/21

    '# ?dentitas saudara kandung meliputi ) 1ama, umur, jenis kelamin,

    pendidikan, dan hubungan dengan klien.

    $. Kel!)an Utama

    2eluhan dapat berupa nafsu makan menurun, muntah, lemah, sakit kepala,

    batuk, sakit perut kanan atas, demam dan kuning

    *. Ri+a,at Kese)atan

    a# i$ayat 2esehatan %ekarang8ejala a$al biasanya sakit kepala, lemah anoreksia, mual muntah, demam,

    nyeri perut kanan atas

    b# i$ayat 2esehatan ahului$ayat kesehatan dahulu berkaitan dengan penyakit yang pernah diderita

    sebelumnya, ke'elakaan yang pernah dialami termasuk kera'unan,

    prosedur operasi dan pera$atan rumah sakit serta perkembangan anak

    dibanding dengan saudara-saudaranya.

    '# i$ayat 2esehatan 2eluargaBerkaitan erat dengan penyakit keturunan, ri$ayat penyakit menular

    khususnya berkaitan dengan penyakit pen'ernaan.

    -. Data Dasar Pengka'ian a(a Pasien (engan Pen,akit &eatitis

    a# Aktifitas

    "# 2elemahan

    # 2elelahan3# Malaise

    b# %irkulasi

    "# Bradikardi ( hiperbilirubin berat #

    # ?kterik pada sklera kulit, membran mukosa

    '# liminasi"# @rine gelap

    # iare feses $arna tanah liat

    d# Makanan dan Cairan

    "# Anoreksia

    # Berat badan menurun

    3# Mual dan muntah

    21

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    10/21

    4# &eningkatan oedema

    # Asites

    e# 1eurosensori"# &eka terhadap rangsang

    # Cenderung tidur

    3# /etargi

    4# Asteriksis

    f# 1yeri D 2enyamanan"# 2ram abdomen

    # 1yeri tekan pada kuadran kanan

    3# Mialgia

    4# Atralgia

    # %akit kepala

    # 8atal ( pruritus #

    g# 2eamanan

    "# emam

    # @rtikaria

    3# /esi makulopopuler

    4# ritema

    # %plenomegali

    # &embesaran nodus servikal posterior

    22

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    11/21

    h# %eksualitas&ola hidup D perilaku meningkat resiko terpajan

    I. Diagnosa Keera+atan

    Beberapa masalah kepera$atan yang mungkin mun'ul pada penderita hepatitis )". Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan,

    perasaan tidak nyaman di kuadran kanan atas, gangguan absorbsi dan

    metabolisme pen'ernaan makanan, kegagalan masukan untuk memenuhi

    kebutuhan metabolik karena anoreksia, mual dan muntah.

    . Gangguan rasa nyaman (nyeri) berhubungan dengan pembengkakan hepar

    yang mengalami inflamasi hati dan bendungan vena porta.

    3. Hypertermiberhubungan dengan invasi agent dalam sirkulasi darah sekunder

    terhadap inflamasi hepar.

    4. Keletihan berhubungan dengan proses inflamasi kronis sekunder terhadap

    hepatitis. Resiko tinggi kerusakan integritas kulit dan jaringanberhubungan dengan

    pruritus sekunder terhadap akumulasi pigmen bilirubin dalam garam empedu.. &ola nafas tidak efektif berhubungan dengan pengumpulan 'airan

    intraabdomen, asites penurunan ekspansi paru dan akumulasi se'ret

    6. Risiko tinggi terhadap transmisi infeksiberhubungan dengan sifat menular

    dari agent virus.

    . 2urang pengetahuan tentang kondisi, prognosis, dan kebutuhan pengobatan

    berhubungan dengan salah interpretasi, tidak mengenal sumber informasi.

    J. Inter/ensi0 eren1anaan (an Rasional

    &eren'anaan adalah proses yang terdiri dari dua bagianF pertama identifikasi

    tujuan dan hasil yang diinginkan dari pasien untuk memperbaiki masalah kesehatan

    atau kebutuhan yang telah dikaji, dan kedua, pemilihan intervensi kepera$atan yang

    tepat untuk membantu pasien dalam men'apai hasil yang diinginkan.

    &eren'anaan berdasarkan diagnosa kepera$atan yang la=im pada hepatitis sebagai

    berikut )". Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh berhubungan dengan,

    perasaan tidak nyaman di kuadran kanan atas, gangguan absorbsi dan

    metabolisme pen'ernaan makanan, kegagalan masukan untuk memenuhi

    kebutuhan metabolik karena anoreksia, mual dan muntah.

    23

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    12/21

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    13/21

    ". 2aji karakteristik nyeri untuk membantu mengkaji

    kebutuhan intervensi, dapat

    mengidentifikasikan terjadinya

    komplikasi

    . Hitung tanda-tanda vital perubahan frekuansi jantung atau

    tekanan darah menunjukkan bah$a

    pasien mengalami nyeri

    3. Berikan posisi nyaman (semi

    fo$ler#

    duduk tinggi memungkinkan

    ekspansi paru dan memudahkan

    pernafasan

    4. Ajarkan latihan nafas dalam untuk meningkatkan ventilitas

    maksimal dan oksigenasi

    Ajarkan distraksi relaksasi untuk meningkatkan kemampuan

    koping pasien terhadap nyeri

    . 2ompres air hangat karena hangat dapat menyebabkan

    vasodilatasi dan meningkatkan

    sirkulasi pada area hipoksia

    6 2olaborasi pemberian obat

    analgetik

    untuk meredakan nyeri

    3. Hypertermiberhubungan dengan invasi agent dalam sirkulasi darah sekunder

    terhadap inflamasi hepar.

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    14/21

    meningkat sehingga perlu

    diimbangi asupan 'airan yang

    banyak

    3. Berikan kompres hangat Membantu menurunkan suhu tubuhdengan dilatasi pembuluh darah

    4. &enatalaksanaan pemberian 'airan

    intravena

    &emberian 'airan intravena sangat

    penting untuk penurunan suhu

    tubuh.

    &enatalaksanaan pemberian obat

    analgetik

    Memper'epat penurunan suhu

    tubuh

    4. Keletihan berhubungan dengan proses inflamasi kronis sekunder terhadap

    hepatitis

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    15/21

    keletihan selama 4 jam meliputi

    $aktu pun'ak energi, $aktu

    kelelahan, aktivitas yang

    berhubungan dengan keletihan

    diminimalkan dengan mengurangi

    kegiatan yang dapat menimbulkan

    keletihan

    . Bantu untuk belajar tentang

    keterampilan koping yang efektif

    (bersikap asertif, teknik relaksasi#

    untuk mengurangi keletihan baik

    fisik maupun psikologis

    . Resiko tinggi kerusakan integritas kulit dan jaringanberhubungan dengan

    pruritus sekunder terhadap akumulasi pigmen bilirubin dalam garam empedu.

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    16/21

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    17/21

    b. 8unakan sarung tangan

    untuk kontak dengan

    darah dan 'airan tubuh

    '.

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    18/21

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    19/21

    mengevaluasi pemeriksaan

    fisik dan evaluasi

    laboratorium

    memakan $aktu berbulan-

    bulan untuk membaik. Bila

    gejala ada lebih lama dari

    biopsi hati diperlukan untuk

    memastikan adanya penyakit

    kronis.

    6 2aji ulang perlunya

    menghindari alkohol selama

    -" bulan minimum atau

    lebih lama sesuai toleransi

    individu

    Meningkatkan iritasi hepatik

    dan memper'epat

    pemulihan

    '. Imlementasi

    ". iagnosa ")

    a# Mengajarkan dan bantu klien untuk istirahat sebelum makan Memberikan

    sna'k atau makanan yang mengundang selera pasienb# Menga$asi pemasukan dietDjumlah kalori, ta$arkan makan sedikit tapi

    sering dan ta$arkan pagi paling sering'# Mempertahankan hygiene mulut yang baik sebelum makan dan sesudah

    makan

    d# Menganjurkan makan pada posisi duduk tegake# Memberikan diit tinggi kalori, rendah lemak

    . iagnosa )

    a# Menunjukkan pada klien penerimaan tentang respon klien terhadap nyeri

    b# Memberikan informasi dari penyebab nyeri'# Membahas dengan dokter penggunaan analgetik yang tak mengandung

    efek hepatotoksid# Berkolaborasi dengan individu untuk menentukan metode yang dapat

    digunakan untuk intensitas nyeri

    3. iagnosa 3 )

    a# Memonitor tanda vital ) suhu badanb# Mengajarkan klien pentingnya mempertahankan 'airan yang adekuat

    (sedikitnya !!! lDhari# untuk men'egah dehidrasi, misalnya sari buah ,-

    3 literDhari.

    '# Memberikan kompres hangat pada lipatan ketiak dan femur

    d# Menganjurkan klien untuk memakai pakaian yang menyerap keringat

    31

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    20/21

    4. iagnosa 4 )a# Menjelaskan sebab-sebab keletihan individu

    b# Menyarankan klien untuk tirah baring

    '# Membantu individu untuk mengidentifikasi kekuatan-kekuatan,

    kemampuan-kemampuan dan minat-minatd# Menganalisa bersama-sama tingkat keletihan selama 4 jam meliputi

    $aktu pun'ak energi, $aktu kelelahan, aktivitas yang berhubungan dengan

    keletihan

    e# Membantu untuk belajar tentang keterampilan koping yang efektif

    (bersikap asertif, teknik relaksasi#

    . iagnosa )

    a# Mempertahankan kebersihan tanpa menyebabkan kulit keringb# Men'egah penghangatan yang berlebihan dengan pertahankan suhu

    ruangan dingin dan kelembaban rendah, hindari pakaian terlalu tebal'# Menganjurkan tidak menggaruk, instruksikan klien untuk memberikan

    tekanan kuat pada area pruritus untuk tujuan menggaruk

    d# Mempertahankan kelembaban ruangan pada 3!7-4!7 dan dingin

    . iagnosa )a# Menga$asi frek$ensi , kedalaman dan upaya pernafasan

    b# Mengauskultasi bunyi nafas tambahan

    '# Memberikan posisi semi fo$lerd# Memberikan latihan nafas dalam dan batuk efektif

    e# Memberikan oksigen sesuai kebutuhan

    6. iagnosa 6 )

    a# Menggunakan ke$aspadaan umum terhadap substansi tubuh yang tepat

    untuk menangani semua 'airan tubuh

    b# Menggunakan teknik pembuangan sampah infeksius, linen dan 'airan

    tubuh dengan tepat untuk membersihkan peralatan-peralatan dan

    permukaan yang terkontaminasi

    '# Menjelaskan pentingnya men'u'i tangan dengan sering pada klien,

    keluarga dan pengunjung lain dan petugas pelayanan kesehatan.

    d# Merujuk ke petugas pengontrol infeksi untuk evaluasi departemen

    kesehatan yang tepat. iagnosa )

    a# Memberikan informasi khusus tentang pen'egahanDpenularan penyakit.b# Membantu pasien mengidentifikasi aktivitas pengalih

    '# Mendorong kesinambungan diet seimbang

    d# Mengidentifikasi 'ara untuk mempertahankan fungsi usus biasanya, 'ontoh

    masukan 'airan adekuatDdiet serat, aktivitasDlatihan sedang sesuai toleransi

    32

  • 7/23/2019 Bab III Laporan Pendahuluan Benar

    21/21

    e# Mendiskusikan efek samping dan bahaya minum obat yang dijual

    bebasDdiresepkan dan perlunya melaporkan ke pemberi pera$atan tentang

    diagnosa.

    f# Menekankan pentingnya mengevaluasi pemeriksaan fisik dan evaluasilaboratorium

    g# Mengkaji ulang perlunya menghindari alkohol selama -" bulan

    minimum atau lebih lama sesuai toleransi individu

    K. E/al!asi

    ". Menunjukkan peningkatan berat badan men'apai tujuan dengan nilai

    laboratorium normal dan bebas dari tanda-tanda mal nutrisi.

    . Menunjukkan tanda-tanda nyeri fisik dan perilaku dalam nyeri (tidak meringis

    kesakitan, menangis intensitas dan lokasinya#3.