bank tugas itaq

Upload: baiq-normalita-nitisari

Post on 19-Feb-2018

235 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    1/38

    Tata Kelola Bank BTN

    Bank BTN berkomitmen untuk menjadi bagian hidup dari keluarga Indonesia, denganturut berpartisipasi dalam hal mewujudkan rumah impian bagi semua. Perwujudan mimpikeluarga Indonesia tersebut tak lepas dari praktek tata kelola perusahaan yang baik atau good

    corporate governance (GCG yang diimplementasikan se!ara maksimal di tubuh Bank BTN.Perseroan menyadari bahwa penerapan GCG se!ara maksimal merupakan syarat utama dalammenggapai kinerja bank dalam jangka pendek maupun jangka panjang se!ara konsisten dan

    berkelanjutan."al tersebut sejalan dengan !ita#!ita Perseroan yang bertekad memposisikan diri

    sebagai perusahaan berskala internasional (world class banking company. $aka, penerapanGCG se!ara tepat dan akuntabel merupakan pilar utama Perseroan dalam menjalankan roda

    bisnisnya. $anajemen Bank BTN senantiasa melakukan penyempurnaan aspek pengelolaandi semua lini seiring perjalanan waktu dan tuntutan industri perbankan. %omitmen Perseroanmenerapkan prinsipprinsip GCG tersebut juga dalam rangka memitigasi tren bisnis perbankandunia, sehingga Bank BTN mampumelakukan trans&ormasi bisnis se!ara konsisten dan

    berkelanjutan.Paradigma GCG BTN

    Tantangan yang dihadapi Bank BTN semakin beragam dan kompleks. 'leh karenaitu, implementasi prinsip#prinsip GCG sudah menjadi keharusan. e!ara umum, Perseroanmenerapkan prinsip#prinsip dasar GCG yangmen!akup transparency, accountability,responsibility, independency dan fairness (TARIF), dengan keyakinan bahwa hal ini akanmenjamin ter!iptanya keseimbangan bisnis se!ara paripurna)menyeluruh (*+ derajatsehingga segenap bentuk kepentingan, baik bisnis maupun sosial, indi-idu dengan kelompok,internal

    juga eksternal, jangka pendek dan jangka panjang serta kepentingan shareholders danstakeholders akan menuju pada titik keseimbangan.

    Implementasi tata kelola perusahaan diwujudkan dalam berbagai proses mulai darirekrutmen, sistem pengendalian internal, pengelolaan risiko, e-aluasi kinerja, pengambilankeputusan, sampai dengan program reward andpunishment.

    Bank BTN juga terus berupaya meningkatkan proses implementasi GCG untukmemastikan prinsip T/I0 dilaksanakan pada setiap jenjang organisasi perusahaan baik di%antor Pusat maupun 1nit Bisnis. Bank BTN terus mendorong peningkatan implementasitata kelola perusahaan dan men!iptakan budaya yangmenjunjung tinggi integritas, pro&esionalisme dan kepatuhan terhadap peraturan yang

    berlaku. Bank BTNmemandang tata kelola perusahaan sebagai sarana untuk menjaga kelangsungan usaha,

    menjaga keper!ayaanpara pemangku kepentingan, serta menumbuhkan kinerja dan integritas Perseroan.Pilar-Pilar Road Map GCG

    2mpat pilar yang menjadi tonggak implementasi GCGBank BTN adalah sebagai berikut3

    a. ommitment on !overnanceb. !overnance "tructure!. !overnance #echanismd. !overnance $utcome

    Pilar#pilar GCG ini adalah petunjuk dalam rangka mengeksekusi strategi pengembanganGCG Bank BTN

    yang yang meliputi beberapa tahapan, sebagai berikut.4. Tahapan Pra Implementasi

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    2/38

    Pada tahapan ini terdapat * (tiga hal yang dilakukan, yaitu3a. $engukuhkan komitmen manajemen.

    b. $embangun dan) atau melengkapi GCGsoft structure%!. $embangun dan) atau melengkapi GCG infrastructure.

    5. Tahapan Implementasi

    Pada tahapan ini dilakukan beberapa strategi, yaitu3a% Awarenessprograms.b% Internalisasi dan institusionalisasi.c% 2-aluasi danAssessment &rogramme%d% Pengembangan so&tware (Intteligence !overnance 6i#Go-7.e% 2ksternalisasi.

    *. Tahapan iklus Implementasi$onitoring berkelanjutan dan penetapan action plan andfeedback pada setiap akhirtahun dengan menggunakan metode&lan 'o heck Action (P8C,menuju sukses

    jangka panjang.

    Self-AssessmentImplementasi GCG membutuhkan penilaian untuk melihat sejauh mana perkembanganterhadap prinsip#prinsipGCG yang telah dilaksanakan oleh Perseroan. Penilaian tersebut juga berman&aat untukmemastikan adanya peningkatan kualitas penerapan GCG se!ara berkesinambungan ke dalam

    proses bisnis. Perseroan melaksanakan self assessment sesuai dengan ketentuan yangmengharuskan bahwa Bank melakukan penilaian sendiri se!ara internal (internal selfassessment terhadap pelaksanaan GCG. Perseroan telah melakukan penilaian GCG se!arainternal sejak tahun 59 dengan menggunakan $etode "elf Assessment. "asil "elfAssessment untuk periode :anuari sampai dengan 8esember 54;, dapatdisampaikan, sebagai berikut3Individual Peringkat

    $en!erminkan $anajemen Bank telah melakukan penerapan !ood orporate !overnanceyang se!araumum baik. "al ini ter!ermin dari pemenuhan yang memadai atas prinsip#prinsip !oodorporate !overnance% pabila terdapat kelemahan dalam penerapan prinsip !oodorporate !overnance, maka se!ara umum kelemahan tersebut kurang signi&ikan dan dapatdiselesaikan dengan tindakan normal oleh manajemen Bank.

    Struktur Tata Kelola Perusa!aan

    $anajemen Perseroan memiliki komitmen yang tinggi untuk melaksanakan GCG.Pada tanggal 5< :uni 54;, Perseroan mengukuhkan komitmennya untuk mendukung

    penerapan GCG di seluruh lini, dengan mengajak kerjasama %omisi Pemberantasan %orupsi(%P% dalam men!egah praktik grati&ikasi dan penyuapan di lingkungan kerja Perseroan.%P% akan membantu Perseroan mengimplementasikan sistem pengendalian grati&ikasi dilingkungan kerja Bank BTN. $elalui sistem ini akan disiapkan perangkat dan mekanismedalam pengendalian praktik grati&ikasi yang dibangun dan dikembangkan oleh Perseroanse!ara berkesinambungan. istem inilah yang akan menjaga integritas seluruh pegawai dari

    praktik penerimaan dan pemberian grati&ikasi yang dianggap sebagai suap. 'leh karena itu,Perseroan bermitra dengan %P% untuk mengawal bagaimana hal tersebut dapat

    diimplementasikan di lingkungan kerja Perseroan. 1ntuk menjamin adanya check andbalance serta akuntabilitas yang jelas dan tegas dari masing#masing 'rgan Perseroan, Bank

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    3/38

    BTN senantiasa berupaya menyempurnakan struktur dan penerapan tata kelola perusahaan.'rgan Perseroaan terdiri dari 'rgan 1tama, yaitu3 /apat 1mum Pemegang aham (/1P,8ewan %omisaris dan 8ireksi= dan 'rgan Pendukung, diantaranya3 Berbagai %omite, baik ditingkat 8ewan %omisaris maupun 8ireksi, sesuai ketentuan. Pemisahan yang jelas antara'rgan Perseroan men!erminkan adanya check and balances serta sistem pengendalian

    internal yang baik./umah merupakan salah satu elemen terpenting dalam kehidupan. ebagai salah satukebutuhan primer,rumah menjadi impian mendasar bagi manusia. Peran sebuah rumah yang begitu sentralmemang tak lepas dari &ungsinya sebagai penyokong kehidupan sekaligus jati diri atau statussosial masyarakat. 8alam upayanya mempertahankan hidup, tiap manusia memilikikebutuhan primer, sekunder, dan tertier. 8alam hal ini,rumah merupakan kebutuhan primer manusia sebagai bagian dari usahanya melangsungkankehidupan yang

    berkelanjutan. Berangkat dari pemikiran tersebut, BN% BTN berusaha mewujudkan impiankhalayak untuk mendapatkan rumah yang layak. 8engan menjadi sahabat keluarga Indonesia,

    BN% BTN berkomitmen dengan memberikan kesempatan bagi mereka untuk mendapatkantempat tinggal yang layak sesuai dengan impian masingmasing. Perwujudan impian ini tentu

    berjalan selaras dengan iklim usaha se!ara umum yang ditopang dengan kekuatan moneternasional. 0okus BN% BTN sebagai salah satu penyedia pembiayaan rumah bagi khalayakmerupakan bukti komitmen Perseroan untuk menata kehidupan yang layak dan berkelanjutan

    bagi manusia. 8engan pembangunan rumah yang merata dan menjungjung tinggi a>a>keadilan bagi semua, menjadikan BN% BTN sebagai salah satu pilar ekonomi yangmenghembuskan iklim positi& di atmos&ir bisnis nasional. Perseroan bertekad untukmenjadikan Bangsa Indonesia sebagai masyarakat yang bermartabat, di mana semua pihak

    berhak mewujudkan impiannya memiliki rumah idaman.Prinsip Berkelan"utan

    Pembangunan berkelanjutan bukanlah hal baru bagi masyarakat di dunia se!araumum. Gagasan pembangunan berkelanjutan sudah dimulai ketika Brundtland Comissionmerumuskan dan mende&isinisikan istilah pembangunan berkelanjutan tersebut. Prinsip

    pembangunan berkelanjutan adalah memenuhi kebutuhan sekarang tanpa mengorbankanpemenuhan kebutuhan generasi masa depan*. erangkaian ino-asi kerap terlahir dalamrangka menggapai kemakmuran dan meningkatkan kualitas kehidupan melalui berbagaiakti-itas ekonomi di iklim usaha yang terbuka ini. %etatnya persaingan usaha disertai dengansejumlah risiko baru terkait dengan kestabilan kondisi lingkungan, ekonomi dan sosial

    budaya, menjadikan hal tersebut sebuah tantangan yang harus dihadapi se!ara bijaksana.Pembangunan sebagai sebuah gagasan, prinsip dan konsep berkaitan merupakan

    tantangan untuk kemudian diimplementasikan dalam kehidupan manusia. $aka, praktekkerangka pembangunan berkelanjutan yang dijalankan Perseroan tentu memiliki korelasiantara aspek lingkungan, aspek sosial dan aspek ekonomi./elasi praktek#praktek pembangunan berkelanjutan terkait juga dengan relasinya dengan

    pemerintah. 8alampengertian bahwa sebuah in-estasi bisnis harus sejalan dengan standar#standar yang berlakuse!ara nasionaldan internasional.

    etiap perusahaan yang beroperasi di Indonesia harus mematuhi peraturan hukum danstandar nasional yang berlaku. "al ini berlaku pula dalam beberapa standar internasionalyang berlaku dan di dalamnya mensyaratkan kewajiban perusahaan untuk mematuhi standar

    kebijakan nasional yang berlaku. BN% BTN menyadari hal tersebut, danmengimplementasikannya dengan penyampaian ?aporan Berkelanjutan ini

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    4/38

    yang disusun dengan memasukkan unsur#unsur transparansi dan akuntabilitas melaluiimplementasi

    pelaksanaan akti-itas perusahaan yang melibatkan * unsur, yaitu ekonomi, sosial, danlingkungan dan)ataumemperhatikan prinsip#prinsip berkelanjutan, sebagai berikut=

    a. 8okumen yang dibuat oleh perusahaan berkaitan dengan kinerja aspek ekonomi,sosial, danl ingkungannya sebagai alat kontrol manajemen kepada pemangkukepentingan internal maupun alat akuntabilitas, terutama kepada pemangkukepentingan eksternal

    b. ?aporan kinerja ketiga aspek hanya bisa disebut laporan keberlanjutan mana kalakinerja yangdilaporkannya dalam kurun waktu tertentu sudah berkelanjutan atau menunjukkan

    ke!enderunganmembaik.

    Implementasi tata kelola perusahaan yang baik di tubuh BN% BTN sesungguhnya

    adalah suatu konsep yang menga!u kepada proses pen!apaian keputusan dan pelaksanaannyayang dapat dipertanggungjawabkan se!ara bersama. 1N8P (4@@9 mengartikan good

    governance sebagai suatu konsensus yang di!apai oleh pemerintah, warga negara, dan sektorswasta bagi penyelenggaraan pemerintahaan dalam suatu negara.

    ementara itu, Aorld Bank lebih mengartikan good governance sebagai suatu pelayananpublik yang e&isien,sistem peradilan yang baik, dan sistem pemerintahan yang dapat dipertanggungjawabankepada publik. :ikamerujuk kepada * pilar pembangunan berkelanjutan yaitu pembangunan ekonomi,lingkungan, dan pembangunan manusia, maka upaya good governance yang menyentuh *

    pihak yang ada didalamnya yaitupihak pemerintah sebagai penyelenggara negara, pihak korporat atau dunia usaha sebagaimotor ekonomi, dankepada masyarakat sipil, menemukan kesesuaiannya. :ika semua berjalan harmonis, makaindikator pembangunan berkelanjutan akan terus memberikan sinyal positi&.

    Pembangunan berkelanjutan merupakan salah satu komponen dalam membangun ekonomiIndonesia.Tujuan pembangunan berkelanjutan itu sendiri adalah memenuhi kebutuhan generasisekarang tanpa

    mengurangi kemampuan generasi yang akan datang dalam memenuhi kebutuhan mereka. "alini sangat dipahami dan BTN dan serta merta mendukung tujuan tersebut.

    Pelaksanaan program#program Bank BTN yang mendukung pembangunan berkelanjutanbertujuan untuk3 $eningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperbaiki lingkungan,

    a. $engembangkan nilai dan budaya Bank yang sesuai dengan Good CorporateGo-ernan!e (GCG dan peraturan yang berlaku,

    b. $embentuk !itra Bank yang positi& di masyarakat, dan!. $eningkatkan kerjasama dan saling menghormati dengan masyarakat dan lingkungan

    sekitar tempat beroperasional %antor Bank.

    ementara itu, pelaksanaan kegiatan yang mendukung pembangunan berkelanjutan di tubuhBN% BTN

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    5/38

    adalah untuk mewujudkan $isi %eempat Perseroan dalam mempedulikan kepentinganmasyarakat danlingkungan. Bentuk kegiatan yang dilakukan antara lain3 Bidang 2konomi berupa kegiatanyang berdampak pada

    peningkatan peluang kerja dan peluang usaha dalam rangka pengentasan kemiskinan di

    masyarakat.

    Bidang osial berupa kegiatan yang berdampak pada peningkatan kualitas kehidupan padabidangpendidikan, kesehatan, seni dan budaya, olahraga dan keagamaan.

    a. Bidang ?ingkungan berupa kegiatan yang berdampak pada peningkatan kenyamanandan kelestarian lingkungan serta penghematan energi dan penggunaan energialternati&.

    b. Bidang kegiatan untuk meringankan beban masyarakat akibat musibah atau kondisiperekonomian tertentu akibat kenaikan harga bahan pokok.

    ?andasan 2tika, Integritas dan Benturan %epentinganKode #tik Perusa!aan (Code of Conduct)

    8alam menjalankan kegiatan usahanya, Perseroan senantiasa berupaya menerapkan %ode2tik (ode ofonduct) untuk menunjang pelaksanaan GCG pada setiap tingkatan dan jenjang organisasi.Ke$eradaan Code of Conduct

    %eberadaan ode of of onduct Perseroan dimaksudkan, antara lain untuk3 $enerapkan nilai#nilai Perseroan ke dalam standar perilaku pegawai dan etika bisnis yangselaras dengan -isi dan misi Perseroan. $enjabarkan nilai#nilai Perseroan ke dalam standar perilaku pegawai dan etika bisnis yangharus dipatuhi oleh seluruh insan Perseroan dalam melaksanakan tugas dan tanggung

    jawabnya sehari#hari. $enjelaskan se!ara rin!i standar perilaku pegawai dan etika bisnis agar insan Perseroandapat menilai wujud perilaku yang diinginkan dan membantu memberikan pertimbangan jikamenemui keraguraguan dalam bertindak. $emberikan panduan dasar bagi segenap tingkatan dan jenjang organisasi Perseroan dalammelaksanakan standar perilaku dan etika bisnisketika melakukan interaksi antara pegawai dengan pegawai, nasabah, In-estor (Pemegangaham, pemasok, pemerintah, lingkungan dan segenapstakeholders lainnya. ebagai upaya nyata dalam meningkatkan !itra Perseroan se!ara berkesinambungan dimatamasyarakat sehingga Perseroan tidak hanya dikenal melalui prestasi angka#angka dan kinerja

    keuanganya yang baik, namun, lebih dari semua itu, juga dikenal menempuh !ara berbisnisyang etis dan bermartabat dalam men!apai prestasi#prestasi tersebut.

    Penerapan Mana"emen Risiko

    Penerapan sistem $anajemen /isiko Bank BTN menga!u kepada Peraturan BankIndonesia Nomor

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    6/38

    PBI No. 4*)4)PBI)544 tanggal < :anuari 544 tentang Penilaian Tingkat %esehatanBank 1mum, urat 2daran (2 Bank Indonesia No. 4*)5;)8PNP tanggal 5< 'ktober 544

    perihal Penilaian Tingkat %esehatan Bank 1mum, dan ketentuan Bank Indonesia lainnyaterkait dengan manajemen risiko. Terkait hal tersebut disampaikan implementasi baru$anajemen /isiko Bank BTN dalam tahun 54* adalah sebagai berikut3

    Penilaian Pro&il /isiko yang men!akup penilaian terhadap /isiko Inheren dan%ualitas Penerapan $anajemen /isiko (%P$/ dalam operasional Bank. Penilaiantersebut dilakukan terhadap (delapan /isiko, yaitu /isiko %redit, /isiko Pasar,/isiko ?ikuiditas, /isiko 'perasional, /isiko "ukum, /isiko tratejik, /isiko%epatuhan, dan /isiko /eputasi. Penilaian %P$/ merupakan penilaian terhadap ;(empat aspek yang saling terkait yaitu Tata kelola /isiko= %erangka $anajemen/isiko= Proses anajemen /isiko, %e!ukupan 8$, dan %e!ukupan I$= dan%e!ukupan istem Pengendalian /isiko.

    Bank BTN telah melakukan penilaian sendiri (selfassessment Tingkat %esehatan

    Bank dengan menggunakan pendekatan /isiko (Risk +ased +ank Rating)/BB/dengan !akupan penilaian meliputi &aktor#&aktor Pro&il /isiko (risk profile, !oodorporate !overnance (GCG, /entabilitas (earnings, dan Permodalan (capitaluntuk menghasilkan Peringkat %omposit Tingkat %esehatan Bank BTN.

    istem Pelaporan Pelanggaranhistleblowing "ystem (AB merupakan bagian dari sistem pengendalian internal dalammen!egah terjadinya praktik penyimpangan dan bertujuan untuk3 $elakukan deteksi dini dan pen!egahan terhadap terjadinya penyimpangan ataupun

    pelanggaran. e!ara bertahap men!iptakan iklim kerja yang terbuka, tulus, jujur dan bertanggung jawabdi Bank BTN.

    Pen%ampaian &aporanPelanggaran 'G(-)*+

    Penyampaian ?aporan Pelanggaran $ekanisme yang dibangun oleh Perseroan dalammenerapkan ABadalah pelapor membuat pengaduan)pengungkapan dan mengirimkannya kepada3 Bila yang diduga melakukan pelanggaran adalah pegawai Perseroan, maka laporan dugaanterjadinya pelanggaran ditujukan langsung kepada Tim PP) AB. ?aporan dapat dilakukanse!ara lisan ataupun dengan modus lainnya yang dirasakan nyaman oleh Pelapor. Bila yang diduga melakukan pelanggaran adalah anggota Tim PP)AB, maka laporandugaan terjadinya pelanggaran dikirimkan langsung kepada 8irektur 1tama Bank BTN di%antor Pusat dengan ditandai DC'N0I82NTI?E atau D/"IE pada sampul surat.

    Bila yang diduga melakukan pelanggaran adalah anggota 8ireksi atau keluarganya, makalaporan dugaan terjadinya pelanggaran dikirimkan langsung ke Tim PP)AB yangkemudian akan diteruskan ke 8irektur 1tama dan dilaporkan ke 8ewan %omisaris. Bila yang diduga melakukan pelanggaran adalah anggota 8ewan %omisaris ataukeluarganya, maka laporan dugaan terjadinya pelanggaran dikirimkan langsung ke TimPP)AB yang akan meneruskannya ke 8irektur 1tama.?aporan pengaduan)pengungkapantersebut, sekurangkurangnya memuat beberapa aspek, sebagai berikut3 Ahat3 :elaskan serin!i mungkin3 pa yang terjadi dan kira#kira melanggar ketentuan apaFpa yang nda lihat atau ketahui dan kira#kira melanggar ketentuan apaF Aho3 :elaskan serin!i mungkin3 iapa sajakah yang terlibat dalam peristiwa dugaan

    pelanggaran tersebutF selain nda, siapa sajakah yang juga mengetahui adanya peristiwa

    dugaan pelanggaran iniF

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    7/38

    Ahen3 :elaskan serin!i mungkin3 %apan nda mengetahui peristiwa dugaan pelanggarantersebut terjadiF:elaskan juga mengapa nda baru melaporkannya sekarang ini (bila terdapat selang waktuyang lama lebih dari 4 bulan Ahere3 :elaskan serin!i mungkin3 epengetahuan nda dimanakah peristiwa dugaan

    pelanggaran tersebut dilaksanakanF pakah ada rentetan tempat terkait peristiwa ini yanganda ketahuiF "ow3 :elaskan serin!i mungkin3 Bagaimana proses peristiwa dugaan pelanggaran tersebutterjadiF. $enurut nda, bagaimanakah para pelaku dugaan pelanggaran tersebut melakukanmodus)!ara pelanggarannya (apakah dengan mark#up, komisi, suap, pemerasan, atau moduslainnyaPerlindungan Pelapor (Whistleblower)

    %epada Pelapor yang beritikad baik, Perseroan memberikan jaminan perlindungan, sebagaiberikut3

    Penyediaan saluran komunikasi pelaporan (lisan, telepon, email yang bebas dan

    rahasia ataupun penyediaan 'mbudsman yang independen dan rahasia. $elaluisaluran komunikasi ini Pelapor akan mendapatkan in&ormasi tindak lanjut penangananlaporan dugaan pelanggaran yang disampaikan=

    :aminan kerahasiaan identitas Pelapor, terke!uali bila jika terdapat tuntutan hukum

    mengharuskan identitas ini menjadi dibuka di hadapan hakim=

    Perlindungan dari tindakan balasan dari si Terlapor atau organisasi yang dilaporkan.

    Perlindungan ini dapat meliputi3

    Perlindungan &isik baik terhadap diri sendiri maupun keluarganya=

    Perlindungan terhadap harta benda miliknya dan milik keluarganya atas teror ataupun

    pembalasan yang harus dialaminya.

    Perlindungan administrati& yang berupa penundaan kenaikan pangkat, peme!atan,

    pengu!ilan di tempat kerja, mutasi yang tidak layak, termasuk kepastian kerja, danlain sebagainya.

    Implikasi dari Tata %elola yang 8iterapkanTransparansi atas In&ormasi yang terkait dengan perusahan dijelaskan se!ara terin!i

    oleh Bank BTN. "al tersebut merupakan in&ormasi penting yang dibutuhkan oleh publikguna mendapatkan in&ormasi#in&ormasi penting mengenai perusahaan. "al tersebut mengenai-isi#misi, produk, sasaran usaha, strategi perusahaan, kondisi keuangan, laporankeberlanjutan, laporan tahunan, laporan pelaksanaan good corporate governance, susunandan kompensasi pengurus, kepemilikan saham oleh anggota 8ireksi dan anggota 8ewan%omisaris beserta anggota keluarganya dalam perusahaan dan perusahaan lainnya, sistemmanajemen risiko, sistem pengawasan dan pengendalian internal, serta sistem dan

    pelaksanaan GCG.Bank BTN telah menerapkannya dalam code of conductpada bagian kerahasiaan dan

    in&ormasi perusahaan. 8alam code of conduct tersebut terdapat tiga poin yang terkandungdidalamnya. %etiga poin tersebut sudah !ukup jelas dan sesuai dengan pedoman prinsiptransparansi yaitu DPrinsip keterbukaan yang dianut oleh perusahaan tidak mengurangikewajiban untuk memenuhi ketentuan kerahasiaan perusahaan sesuai dengan peraturan

    perundang#undangan, rahasia jabatan, dan hak#hak pribadiE.8engan adanya code of conduct tersebut, masing#masing karyawan dituntut untuk

    selalu kompeten dibidangnya.memberikan nilai tambah bagi Bank BTN dan seluruh insan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    8/38

    Bank BTN. :adi mengenai kompetensi organisasi, Bank BTN telah mewujudkannya denganbaik.

    1ntuk meyakinkan bahwa masing#masing organ dalam organisasi mempunyaikompetensi sesuai dengan tanggung jawabnya dan perannya dalam pelaksaan GCG, BankBTN memberikan in&ormasi tentang upaya#upaya dalam menerapkan prinsip akuntabilitas

    atas %ompetensi 'rganisasi. $enyusun tugas sesuai dengan keahlian dan pengalamanmasing#masing anggota 8ewan %omisaris merupakan langkah yang dilakukan oleh 8ewan%omisaris untuk menjaga kompetensi dari masing#masing anggotanya. %emudian jugaterwujud pada kebijakan mengenai kuali&ikasi pendidikan dan pengalaman kerja se!araumum, persyaratan keanggotaan %omite udit Bank BTN.

    elain itu Pengembangan 8$ dengan melakukan pelatihan#pelatihan serta kerjasama dengan ?PPI ini tentunya juga salah satu hal yang dilakukan oleh Bank BTN untukmeningkatkan kompetensi atas organisasinya.

    %omite Personalia telah rapat dengan memutuskan dan menetapkan kebijakanmengenai reward berupa insenti& dan sanksi bagi karyawan. Bentuk reward yang telahdiberlakukan diantaranya adalah memberikan insenti& bagi kantor !abang yang memiliki

    kinerja terbaik.1ntuk punishment, in&ormasi terkandung dalam Aewenang 8ewan 8ireksi untuk

    memberikan sanksi dan memberhentikan pegawai Bank berdasarkan peraturan kepegawaianBank dan peraturan perundang#undangan apabila terjadi ke!urangan atau tindakan yangmenyalahi aturan.

    8alam rangka penerapan GCG perusahaan harus dikelola se!ara independen sehinggamasing#masing insan perusahaan tidak saling mendominasi dan tidak dapat diinter-ensi oleh

    pihak lain. Bank BTN telah menerapkan prinsip independensi yaitu mewajibkan karyawanuntuk tidak terikat dengan akti-itas politik. %ewajiban ini dimuat dalam code of conducttentang akti-itas politik yang dibuat oleh Bank BTN. Isi dari code of conduct tersebutterdapat * poin yang sangat jelas bahwa karyawan tidak diperkenankan mengikuti berbagaiakti-itas politik.

    Bank BTN juga memberikan in&ormasi agar karyawan menjauhi dan menghindariterjadinya benturan kepentingan yang termuat dalam persyaratan mengenai jumlah,komposisi, kriteria dan independensi anggota 8ewan %omisaris. Begitu juga dalam

    persyaratan mengenai jumlah, komposisi, kriteria dan independensi anggota 8ewan 8ireksijuga mengatur hal tersebut. elain itu, in&ormasi lain juga dapat ditemui di dalam pelaksanaantugas dan tanggung jawab 8ireksi, program institusionalisasi dan internalisasi, serta code ofconduct Bank BTN mengenai penanganan benturan kepentingan.

    Guna memenuhi pelaksanaan independensinya, agar tidak saling mendominasikaryawan Bank BTN juga tidak diperkenankan menerima pemberian dalam bentuk apapun.

    Pernyataan ini termuat dalam beberapa program institusionalisasi dan internalisasi, serta codeof conductperusahaan tentang pemberian dan penerimaan hadiah)grati&ikasi.$elaksanakan &ungsi dan tugasnya sesuai dengan anggaran dasar dan peraturan

    perundang#undangan, telah dimuat dalam code of conduct Bank BTN tentang kepatuhanterhadap peraturan. Terdapat tiga poin yang menjelaskan hal ini. 8iantaranya3 organ

    perusahaan dan pegawai Bank harus melaksanakan peraturan perundang#undangan danperaturan Bank. %emudian 8ewan %omisaris harus memastikan bahwa 8ireksi dan pegawaiBank melaksanakan peraturan perundang#undangan dan peraturan Bank. erta perusahaanharus melakukan pen!atatan atas harta, utang dan modal se!ara benar sesuai dengan prinsipakuntansi yang berlaku umum.

    Transparansi Bank BTN ditunjukkan dengan bekerja sama dengan %P% untuk

    men!egah praktik grati&ikasi dan penyuapan di lingkungan kerja Perseroan. %P% akanmembantu Perseroan mengimplementasikan sistem pengendalian grati&ikasi di lingkungan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    9/38

    kerja Bank BTN. $elalui sistem ini akan disiapkan perangkat dan mekanisme dalampengendalian praktik grati&ikasi yang dibangun dan dikembangkan oleh Perseroan se!araberkesinambungan. ehingga akan istem inilah yang akan menjaga integritas seluruhpegawai dari praktik penerimaan dan pemberian grati&ikasi yang dianggap sebagai suap.

    elain itu untuk menghindarifraud, Bank NTB menerapkan histleblowing "ystem

    (AB. "al ini bertujuan untuk melakukan deteksi dini dan pen!egahan terhadap terjadinyapenyimpangan ataupun pelanggaran. ehingga se!ara bertahap men!iptakan iklim kerja yangterbuka, tulus, jujur dan bertanggung jawab di Bank BTN.

    "artiwiningsih, and "andayani, I Gusti yu %etut /ahmi and Budyatmojo, Ainarno (545&roblema dan "trategi -ebi.akan &enanganan Tindak &idana &erbankan ("tudi -asus +ank

    entury)%. http3))eprints.uns.a!.id)444)

    Pengelolaan perusahaan berdasarkan prinsip tata kelola yang baik merupakan gerak menuju

    ter!apainya sebuah sistem ekonomi yang mapan pada sebuah negara. ebaliknya, praktek tatakelola yang buruk akan menjadi embrio negati& terhadap perekonomian sebuah negara.8alam konteks Bank Century, maka praktek good !orporate go-ernan!e, seperti transparansi,yaitu keterbukaan dalam melaksanakan proses pengambilan keputusan dan keterbukaandalam mengemukakan in&ormasi materiil dan rele-an mengenai perusahaan. %emandirian,yaitu suatu keadaan di mana perusahaan dikelola se!ara pro&essional tanpa benturankepentingan dan pengaruh)tekanan dari pihak manapun yang tidak sesuai dengan peraturan

    perundangundangan yang berlaku dan prinsip#prinsip korporasi yang sehat. kuntabilitas,yaitu kejelasan &ungsi, pelaksanaan, dan pertanggungjawaban 'rgan sehingga pengelola

    perusahaan terlaksana se!ara e&ekti&. Pertanggungjawaban, yaitu kesesuaian di dalampengelolaan perusahaan terhadap peraturan perundang#undangan yang berlaku dan prinsip#

    prinsip korporasi yang sehat. %ewajaran (&airness, yaitu keadilan dan kesetaraan di dalammemenuhi hak#hak stakeholder yang timbul berdasarkan perjanjian dan peraturan perundang#

    http://eprints.uns.ac.id/11810/http://eprints.uns.ac.id/11810/
  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    10/38

    undangan yang berlaku. Belum terpenuni dan tidak dipatuhi. %edua, %ebijakan Bailout BankCentury 8apat 8ikriminalisasikan $enjadi Tindak Pidana Perbankan.8alam kasus Bank Century selain telah menyeret beberapa direksi, pejabat bank maupunkomisaris bank tersebut keranah hukum, juga membawa permasalahan besar bagi paranasabah dari PT ntaboga 8eltasekuritas yang membeli produk in-estasi berupa reksa dana

    dan diskresionary &und. %ekisruhan terjadi bersamaan dengan ditetapkannya Bank Centurysebagai bank gagal yang berdampak sistemik yang selanjutnya dikelola oleh lembaga

    penjamin simpanan (?P dan ntaboga juga tidak dapat men!airkan dana para nasabah(in-estor yang ter!ata berjumlah 4 orang dengan jumlah keseluruhan in-estasi men!apai/p 4,; Trilyun. 'leh karena di beberapa !abang Bank Century ikut memasarkan atau

    bertindak sebagai sub agen produk ntaboga saat itu (per eptember 5 juga termasukpemegang saham 9,;; dari Bank Century, para in-estor ntaboga yang panik serta mertamenuntut pen!airan dana mereka kepada Bank Century. Belum lagi kasus kasus pada banklainnya baik dalam skala ke!il maupun besar seperti kasus B?BI, menurut perhitungan BadanPemeriksa %euangan (BP% dari 4 Bank Beku 'perasi (BB' 4 Bank Beku %egiatan1saha (BB%1 dan 4< Bank dalam ?ikuiditas (B8? diindikasikan kerugian negara

    men!apai ;, Trilyu /upiah. Permasalahan yang harus segera diselesaikan adalah sudahlebih ; (empat tahun kasus bailout Bank Century hingga kini tidak kunjung terselesaikanse!ara tuntas. Padahal kasus yang melibatkan persekongkolan jahat antara pengusaha dan

    penyelanggara negara tersebut telah merugikan keuangan negara sekitar +,9 trilyun rupiah.Berbagai upaya telah dilakukan untuk menyelesaikan kasus tersebut, antara lain BP% sudahmelakukan audit dan in-estigasi, hasil audit sudah diserahkan kepada sejumlah penegakhukum antara lain %omisi Pemberantasan %orupsi, %ejaksaan gung dan %epolisian /I,temuan BP% terhadap kasus Bank Century antara lain terhadap kasus Bank Century dapatdian!am dengan Tindak Pidana %orupsi, Tindak Pidana Perbankan dan Tindak Pidana1mum. 8iharapkan hasil temuan yang telah disusun oleh BP% tersebut dapat ditindak lanjutioleh aparat penegak hukum. elanjutnya Panitia khusus hak angket Bank Century PansusCentury sebuah panitia hak angket yang dibentuk pada tanggal 4 8esember 5@ telahmelakukan tuganya, hasil temuannya juga sudah derahkan kepada aparat penegak hukum,tetapi temuan#temuan tersebut tidak ditindaklanjuti oleh aparat penegah hukum dan sampaisaat ini kasus Bank Century berjalan ditempat. Tujuan penelitian ini ingin mengkaji se!aramendalam mengapa atau &aktor#&aktor apa yang mengakibatkan penanganan bailout BankCentury oleh Bank Indonesia belum dapat ditangani se!ara tuntas. elain itu penelitian ini

    juga bertujuan mengkaji apakah kebijakan bailout kepada Bank Century oleh Bank Indonesiadapat dikriminalisasikan menjadi tindak pidana perbankan, dan merumuskan suatu modelstrategi kebijakan penanganan ideal yang seharusnya dilakukan untuk menangani kasus

    bailout Bank Century. Target penelitian ini adalah merumuskan suatu model strategi

    kebijakan penanganan ideal yang seharusnya dilakukan untuk menangani kasus bailout BankCentury oleh Bank Indonesia, agar dapat dijadikan model bagi penyelesaian bailoutperbankan pada umumnya. $etode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakanpendekatan kasus karena yang akan dikaji adalah kasus bailout Bank Century, undang#undang karena yang akan dikaji adalah undang#undang)peraturan, dan pedekatan yuridissosiologis. Pada pendekatan yuridis sosiologis, hukum disini bukan dikonsepkan sebagi rulestetapi sebagai regularities yang terjadi dalam kehidupan sehari#hari atau dalam alam

    pengalaman. 8isini hukum adalah tingkah laku atau aksi#aksi dan interaksi manusia se!araaktual dan potensial akan terpola. %arena setiap perilaku atau aksi itu merupakan suatu realitasosial yang terjadi dalam alam pengalaman indrawi dan empiris, maka setiap penelitian yangmendasarkan atau mengkonsepkan hukum sebagai tingkah laku atau perilaku dan aksi ini

    dapat disebut sebagai penelitian sosial (hukum, penelitian empiris atau penelitian yang nondoktrinal. "asil penelitian menunjukan3 Pertama, Bahwa sulitnya)terhambatnya penegakan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    11/38

    kasus Bank Century disebabkan antara lain kasus Bank Century bukan sekandal perbankansemata, namun sekandal politik, yaitu ikut !ampurnya lembaga politik 8P/ melalui hakangket yang menghasilkan rekomendasi pansus !entury. 8alam bingkai konstitusi

    penggunaan hak angket (penyelidikan sesungguhnya menunjukan adanya persoalan yangserius pada pejabat negara yang diduga telah melakukan penyalahgunaaan kewenangan yang

    menimbulkan kerugian negara. elain itu kasus ini men!iptakan e&ek domino yang sangatluas. %asus ini berdampak pada beberapa aspek. alah satunya menyangkut hibungan antara8ewan Perwakilan /akyat (8P/ dan Pemerintah. Perkembangan kasus bank !entury yangsemakin komplek bere&ek serius pada memudarnya kemesraan hubungan antara pemerintahdan 8P/. Berbagai temuan yang mun!ul menegaskan adanya indikasi kuat keterlibatan

    beberapa pihak dilingkungan pemerintah membuat 8P/ memiliki persepsi yang semakinnegati& terhadap kewibawaan pemerintah. Terlebih lagi pemerintah tidak menunjukan sikap

    pro akti& terhadap penuntasan penyelesaian kasus ini. Indikasi adanya keterlibatan pihak#pihak yang kini ada di lingkungan pemerintah semakin membuat pemerintah bersikapde&ensi& terhadap upaya penyelesaian kasus ini. Padahal komitmen serta peran pemerintahakan sangat besar man&aatnnya dalam proses per!epatan penyelsesaian masalah ini. 8engan

    berbagai hambatan yang dihadapi, 8P/ melalui kerja Pansus "ak ngket terus berupayauntuk menmbus berbagai halangan. 1paya pengusutan kasus ini se!ara tuntas dilakukanse!ara total oleh 8P/, dengan meman&aatkan berbagai medium konstitusi yang dijadikansebagai basis. 8P/ juga menjalin kooperasi dengan lembaga berwenang yang bisamemberikan in&ormasi, data, serta tentang kasus tersebut. 8i antaranya adalah BP%, %P% danlembaga negara lainnya. 0aktor penghambat lainnya adalah adanya pro kontra ada dantidaknya indikasi tindak pidana korupsi pada kasus Bank Century. Terhambatnya

    penyelesaian kasus Bank Century salah satunya ada perbedaan pendapat tentang ada tidaknyatindak pidana korupsi. 8isini yang dimaksud adalah pendapat pemerintah yang mengeluarkandana talangan dan 8P/ yang melakukan in-estigasi melalui hak angketnya. 8isatu sisiPemerintah berpendapat bahwa pemberian dana talangan adalah sah, dan dilakukan dalamrangka mengantispasi mun!ulnya krisis ekonomi global. elain itu dana yang digunakansebagai dana talangan yang diperuntukan Bank Century adalah bukan uang negara tetapi

    berasal dari sumbangan bankbank yang tergabung dalam ?P)berasal dari kekayaan ?P(berasal dari premi bank peserta program penjaminan pemerintah dan belum menyentuhmodal ?P. 8ana ini tidak hilang namun akan kembali kepada ?P melalui di-estasi. BankCentury tidak pernah menerima pemberian 0asilitas Pembiayaan 8arurat (0P8 yang

    pembiayaannya berasal dari PBN. %arena dana P$ berasal dari kekayaan ?P (bukan dariPBN maka tidak diperlukan persetujuan dari 8P/ sesuai dengan peraturan perundang#undangan yang berlaku. %arena itu pemerintah mengangap dalam kasus Bank Century tidakada kerugian negara dan tidak ada korupsi. ebaliknya dari pihak legislati& ( 8P/ melalui

    Pansus Bank Century, berkesimpulan separuh dana yang terdapat dalam ?P adalah danamilik pemerintah. 8engan demikian dapat disimpulkan karena ada dana milik pemerintahmaka berarti ada kerugian negara dan ada korupsi.

    http3))pudjostan.blogdetik.!om)54)44)5)kasus#independensi#akuntan#di#indonesiaBeberapa kasus yang hampir serupa juga terjadi di Indonesia, salah satunya adalah laporankeuangan ganda Bank ?ippo pada tahun 55. eperti yang ditulis oleh harian Pikiran /akyattanggal 4 $aret 5*, kasus ?ippo bermula dari adanya tiga -ersi laporan keuangan yangditemukan oleh Bapepam untuk periode * eptember 55, yang masing#masing berbeda.?aporan yang berbeda itu, pertama, yang diberikan kepada publik atau diiklankan melaluimedia massa pada 5 No-ember 55. %edua, laporan ke B2: pada 59 8esember 55, dan

    ketiga, laporan yang disampaikan akuntan publik, dalam hal ini kantor akuntan publikPrasetio, arwoko dan andjaja dengan auditor /u!hjat %osasih dan disampaikan kepada

    http://pudjostan.blogdetik.com/2010/11/20/kasus-independensi-akuntan-di-indonesiahttp://pudjostan.blogdetik.com/2010/11/20/kasus-independensi-akuntan-di-indonesia
  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    12/38

    manajemen Bank ?ippo pada + :anuari 5*. 8ari ketiga -ersi laporan keuangan tersebutyang benar#benar telah diaudit dan men!antumkan opini wajar tanpa penge!ualian adalahlaporan yang disampaikan pada + :anuari 5*. 8imana dalam laporan itu disampaikanadanya penurunan H8 (agunan yang diambil alih sebesar /p 4,;5 triliun, total akti-a /p55, triliun, rugi bersih sebesar /p 4,59* triliun dan C/ sebesar ;,5* . 1ntuk laporan

    keuangan yang diiklankan pada 5 No-ember 55 ternyata terdapat kelalaian manajemendengan men!antumkan kata audit. Padahal laporan tersebut belum diaudit, dimana angkayang ter!atat pada saat diiklankan adalah H8 sebesar /p 5,@** triliun, akti-a sebesar /p5;,4< triliun, laba bersih ter!atat /p @,99 miliar, dan C/ 5;,99 . %arena itu BP2P$menjatuhkan sanksi denda kepada jajaran direksi PT Bank ?ippo Tbk. sebesar /p 5,< miliar,karena pen!antuman kata diaudit dan opini wajar tanpa penge!ualian di laporan keuangan *eptember 55 yang dipublikasikan pada 5 Nopember 55, dan juga menjatuhkan sanksidenda sebesar /p *,< juta kepada /u!hjat %osasih selaku partner kantor akuntan publik(%P Prasetio, arwoko andjaja karena keterlambatan penyampaian in&ormasi pentingmengenai penurunan H8 Bank ?ippo selama *< hari. %asus#kasus skandal diatasmenyebabkan pro&esi akuntan beberapa tahun terakhir telah mengalami krisis keper!ayaan.

    "al itu mempertegas perlunya kepekaan pro&esi akuntan terhadap etika. :ones, et al. (5*lebih memilih pendekatan indi-idu terhadap kepedulian etika yang berbeda dengan

    pendekatan aturan seperti yang berdasarkan pada arbanes 'Jley !t. $astra!!hio (5

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    13/38

    MANA,#M#N RISIK PA.A BANK C#NT/R01T$k

    %asus Bank Century yang kini berubah nama menjadi Bank $utiara terus bergulirken!ang padahal awalnya tampak biasa saja. Namun, kini kasus itu menggelinding memasuki

    ranah politik segera setelah 8ewan Perwakilan /akyat (8P/ membentuk Panitia %husus

    (Pansus "ak ngket Bank Century.

    etelah setahun bailout ?P masuk ke Bank Century, hasil audit BP% akhirnya

    membongkar adanya Kpat#gulipatL dalam pengelolaannya. %asus ini diharapkan bisa

    terbongkar dengan transparan demi keper!ayaan masyarakat terhadap perbankan nasional.

    Gagal mengikuti kliring pada tanggal 4* No-ember 5 menjadi awal dari terbongkarnya

    berbagai penipuan di Bank Century. Aalau obat penawar sudah diku!urkan ?embagaPenjamin impanan (?P melalui dana talangan (bailout, namun hingga setahun berselang,

    bank ini belum juga sembuh. 1ang nasabah tetap tidak kembali, uang negara malah ikut raib

    Gagal kliring itu sendiri karena Bank Century kekurangan dana di Bank Indonesia

    (BI sebagai syarat mengikuti kliring. ementara penyebab awal persoalan keuangan di bank

    ini menurut hasil pemeriksaan, adalah adanya surat berharga -aluta asing (-alas bank ini

    yang bermasalah. urat berharga yang dibeli pada 5* yang seluruhnya (sekitar 1M5*,;

    juta diterbitkan oleh bank asing itu tergolong ma!et karena tidak memiliki rating.

    8iketahuilah bahwa dana !adangan bank ini di BI sudah di bawah saldo minimal. 8isamping itu, selama ini bank ini ternyata melakukan penjualan reksadana walau tidak

    mempunyai i>in. Bahkan, salah satu reksadana itu merupakan reksadana KbodongL. lias,

    dibuat tanpa sei>in Badan Pengawas Penanaman $odal (Bapepam. /eksadana tersebut

    dijual dengan nama In-estasi 8ana Tetap Terproteksi dan dikeluarkan oleh PT. ntaboga

    8elta ekuritas. ekitar /p 4 triliun # 4,< triliun uang nasabah terkena masalah seputar

    produk yang dikabarkan sudah dijual sejak tahun 54 itu. 1ang itu diberitakan mengalir ke

    rekening /obert Tantular sebagai pemilik bank dan rekannya di ntaboga.

    $odus kasus yang boleh disebut pembobolan se!ara sistematis ini adalah dengan !ara

    mengiming#imingi para nasabah dengan bunga tinggi di atas bunga deposito yang berlaku

    saat itu. Nasabah yang per!aya, akhirnya memindahkan dananya dari Bank Century ke

    rekening ntaboga yang ada di Century juga. etelah dana masuk ke rekening ntaboga,

    uang itu kemudian ditarik oleh /obert. elain melalui !ara itu, pembobolan dengan modus

    pinjaman juga dilakukan /obert. Haitu, beberapa kredit diku!urkan manajemen lama ke

    berbagai nama yang ternyata ujungnya ke /obert juga.

    %asus bailout berawal dari masalah kesulitan likuiditas dan modal Bank Century.

    1ntuk mengatasi masalah keuangan itu, pada tanggal 4< 'ktober 5, bank !entral

    sebenarnya telah memerintahkan tiga pemegang saham mayoritas bank ini, yakni /obertTantular, /a&at li /i>&i, dan "esyam l Aara menandatangani letter o& !ommitment yang

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    14/38

    isinya memuat janji ketiganya untuk membayar surat berharga yang jatuh tempo dan

    menambah modal bank. elain itu, mereka juga berjanji men!ari in-estor baru untuk

    menyelesaikan permasalahan bank paling lambat *4 $aret 5@. Namun, mereka tidak

    menepati janjinya sehingga Bank Century tidak bisa memenuhi kewajibannya pada nasabah.

    $elihat kenyataan demikian, BI akhirnya memberikan &asilitas pendanaan jangka

    pendek pada bank ini sebesar /p

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    15/38

    %% adalah menutup dan meyakinkan publik bahwa kasus Bank Century murni kasus

    kriminal dan tidak terkait dengan krisis global maupun kondisi makroekonomi dan perbankan

    nasional.

    Pemerintah melalui Bank Indonesia dan 8epartemen %euangan berpendapat bahwa

    penyelamatan Bank Century melalui suntikan dana tersebut sudah tepat dengan alasan untuk

    menghindari risiko sistemik yang mungkin timbul dari ditutupnya Bank tersebut sehingga

    dikhawatirkan terulangnya kembali krisis keuangan seperti tahun 4@@ lalu. tas keputusan

    ini, banyak pihak menilai bahwa keputusan menyelamatkan Bank Century tidak tepat. elain

    menggunakan uang Negara yang merupakan uang rakyat, alasan mengenai kemungkinan

    terjadinya risiko sistemik kurang bisa dipertanggungjawabkan. $enurut pihak yang tidak

    setuju dengan penyelamatan Bank ini, ditutupnya Bank ini tidak akan mengganggu kestabilan

    sistem perbankan Negara kita karena se!ara market share Bank Century hanya mempunyai

    men!akup ,4 jumlah nasabah perbankan di Indonesia. elain itu asset Bank Century

    hanya berjumlah ,* dari total asset perbankan Indonesia.

    Penutupan Bank Century diperkirakan akan mengakibatkan kepanikan pada

    nasabahnya. %epanikan ini mendorong nasabah#nasabah lain akan berbondong#bondong

    menarik uangnya pada banyak bank terutama Bank#bank ke!il sekelas Century dan

    memindahkan ke bank#bank yang lebih besar. Penarikan besar#besaran ini mengakibatkan

    bank#bank yang pada awalnya sehat menjadi ikut bermasalah dan mengalami masalah

    likuiditas, disini terjadi risiko likuiditas. ebagai akibatnya bank#bank ini akan berusaha

    men!ari pendanaan dengan meminjam dana dari Bank#bank besar melalui pinjaman antar

    bank.

    8alam hal ini bank#bank besar !enderung lebih berhati#hati dalam mengu!urkan

    dananya sehingga bank#bank ke!il semakin terdesak karena kesulitan memperoleh likuiditas.

    8alam keadaan seperti inilah banyak bank akan berjatuhan. istem perbankan akan

    mengalami rush dan mengakibatkan naiknya suku bunga pinjaman se!ara tajam. elain itu

    akan banyak terjadi kredit ma!et sehingga nasabah akan mengalami kerugian dan sektor

    industri juga akan terkena dampaknya. ebagai akibatnya, bank#bank besarpun akan terkena

    dampaknya dan terjadilah kelumpuhan sistem perbankan. kibat lebih jauh adalah

    merosotnya kredibilitas sistem perbankan nasional sehingga akan terjadi !apital out&lows

    se!ara besar#besaran. "al ini akan berpengaruh terhadap in-estasi nasional, !ountry risk dansistem ekonomi Indonesia se!ara keseluruhan.

    elain terjadinya risiko likuiditas, kredit ma!et dan risiko sistemik, Bank Century juga

    tersengat risiko reputasi. Namun sebelumnya, simak dulu penerapan manajemen risiko di

    perbankan nasional. Bank Indonesia (BI telah menerbitkan Peraturan Bank Indonesia (PBI

    Nomor

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    16/38

    Namun, pada PBI Nomor 44)5

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    17/38

    P#N/T/P

    K#SIMP/&AN

    %asus Bank Century men!erminkan lemahnya pengawasan Bank Indonesia (BI

    sebagai Bank sentral terhadap bank umum. Bank O Bank umumnya hendaknya mendapat

    pengawasan ketat dari Bank Central.

    $asalah yang terjadi pada Bank Century merupakan pengelolaan risiko yang tidak

    terintegrasi. pabila manajerial Bank Century benar#benar menerapkan GCG (Good

    Corporate Go-ernan!e, seharusnya rush tidak mun!ul. Namun yang terjadi justru sikap

    pasrah atau pembiaran terhadap risiko.

    "al yang lebih buruk lagi adalah penemuan kasus penipuan bank terhadap klien

    adalah in-estasi &ikti& penjualan kepada nasabah bank. Penemuan kasus ini mengakibatkanhilangnya keper!ayaan nasabah ke bank. :adi, jika dikaitkan dengan etika bisnis, kasus Bank

    Century adalah !ontoh pelanggaran terhadap perlindungan konsumen untuk produk.

    'leh karena itu, jangan sampai upaya mengupas kasus Bank Century justru

    melahirkan potensi risiko lainnya, yakni merusak ketahanan pasar &inansial termasuk iklim

    in-estasi. 8engan bahasa terang benderang, keringnya banjir in-estasi ke Indonesia bisa

    menyurutkan pasokan dollar yang kemudian membuat rupiah loyo. Padahal, selama ini

    Indonesia merupakan surga in-estasi internasional.

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    18/38

    SARAN

    8alam menghadapi kasus Bank Century perlunya kerjasama dengan baik antara

    pemerintah, 8P/#/I dan Bank Indonesia. Pemerintah harus bertanggung jawab kepada

    nasabah Bank Century agar bisa uangnya di!airkan. "arusnya ada transparansi publik dalam

    menyelesaikan kasus Bank Century sehingga tidak terjadi korupsi. udit yang dilakukan

    BP% harus dilakukan dengan tuntas dan dibantu oleh polri, %ejaksaan, Pemerintah Bank

    Indonesia.

    $anajer harus memprioritaskan kepentingan konsumen nasabah Bank Century.

    %arena perusahaan diperlukan untuk memastikan produk yang aman (produk untuk dijual.

    Pelanggan (nasabah harus lebih hati#hati dan kritis seleksi ulang produk yang mereka beli.

    Bank Indonesia dan Bappepam lebih tegas dalam penanganan dan pemantauan kasus ini.

    eharusnya BI, Bappepam dan otoritas tertinggi di bank#bank nasional, tidak saling tuduh

    menuduh tanggung jawab untuk satu sama lain.

    .A2TAR P/STAKA

    http3))bata-iase.!o.id)detailberita#4one.!om)Beritanda)indeJ.php)/eadtory)5@)44)5*)5*)59*@)kasus#

    !entury#bank#dan#keuangan#negara

    http3))bambangsoesatyo.!om)!ontent)!entury#risiko

    $asyhud li, #ana.emen Risiko ("trategi &erbankan dan 'unia /saha #enghadapi

    Tantangan !lobalisasi +isnis, :akarta3 (PT /ajaGra&indo Persada, 5+

    "usein 1mar, #ana.emen Risiko +isnis (&endekatan Finansial dan 0on Finansial),

    (:akarta 3 PT. Gramedia Pustaka 1tama, 4@@

    2.1 Sejarah Singkat Bank Century

    http://bataviase.co.id/detailberita-10540399.htmlhttp://www.ukdw.ac.id/http://news.okezone.com/BeritaAnda/index.php/ReadStory/2009/11/23/230/278390/kasus-century-bank-dan-keuangan-negarahttp://news.okezone.com/BeritaAnda/index.php/ReadStory/2009/11/23/230/278390/kasus-century-bank-dan-keuangan-negarahttp://bambangsoesatyo.com/content/century-risikohttp://bataviase.co.id/detailberita-10540399.htmlhttp://www.ukdw.ac.id/http://news.okezone.com/BeritaAnda/index.php/ReadStory/2009/11/23/230/278390/kasus-century-bank-dan-keuangan-negarahttp://news.okezone.com/BeritaAnda/index.php/ReadStory/2009/11/23/230/278390/kasus-century-bank-dan-keuangan-negarahttp://bambangsoesatyo.com/content/century-risiko
  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    19/38

    Kisah Bank Century berawal dari tahun 1989 ketika didirikan, hingga 20

    November 2008 saat ditetapkan oleh Bank ndonesia sebagai Bank !agal yang

    memiliki dampak sistemik"

    #da beberapa $atatan penting terkait per%alanan Bank Century" &' BankCentury 'bk didirikan berdasarkan #kta No" 1() tanggal (0 *ei 1989 yang

    dibuat +ina +aksmiwardhani, -, notaris pengganti +ukman Kirana, -, notaris di

    .akarta" /isahkan oleh *enteri Kehakiman epublik ndonesia dalam urat

    Keputusannya No" C"2)1)9"-'"01"01"'- 89 tertanggal 12 .uli 1989" /idatarkan

    ke&engadilan Negeri .akarta elatan pada 2 *ei 1991 dengan No" 2834Not41991"

    #nggaran /asar Bank telah disesuaikan dengan 5ndang5ndang

    &erseroan'erbatas No" 1 'ahun 1996 dalam #kta No" 1)7 tanggal 29 .uni 1998

    dari a$hmat antoso, "-, notaris di .akarta" &ada tanggal 1) #pril 1990, Bank

    Century memperoleh iin usaha sebagai Bank 5mum dari *enteri Keuangan

    epublik ndonesia melalui urat Keputusan No" 3)24K*K"01(41990" &ada

    tanggal 22 #pril 199(, Bank Century memperoleh peningkatan status men%adi

    Bank /evisa dari Bank ndonesia melalui urat Keputusan No" 2)464K&4/"

    #nggaran /asar Bank Century telah beberapa kali berubah, terakhir sesuai

    #kta No" 169 tanggal 29 .uni 2006 dari Buntario 'igris /armawa N!, -, ",

    notaris di .akarta" &erubahan anggaran dasar ini telah mendapat persetu%uan

    dari *enteri Kehakiman dan -ak #sasi *anusia No" C20789"-'"01"03"'-"2006

    tanggal 27 .uli 2006" esuai dengan pasal ( #nggaran /asar Bank, ruang lingkup

    kegiatan usaha adalah men%alankan kegiatan umum perbankan termasuk

    berdasarkan prinsip syariah" Bank Century memulai operasi komersialnya pada

    bulan #pril 1990"

    Berdasarkan urat Keputusan !ubernur Bank ndonesia No"

    )4924K&"!B42003 tanggal 28 /esember 2003, menyetu%ui perubahan nama &'

    Bank CC nternasional 'bk men%adi &' Bank Century 'bk dan iin untuk

    melakukan usaha sebagai bank umum berdasarkan Keputusan *enteri Keuangan

    epublik ndonesia No" 3)24K*K"01(41990 tanggal 1) #pril 1990 tentang

    &emberian in 5saha, nama &' Bank CC nternasional 'bk dinyatakan tetap

    berlaku bagi &' Bank Century 'bk" Bank Century berdomisili di ndonesia dengan

    27 Kantor Cabang 5tama, (0 Kantor Cabang &embantu dan 8 Kantor Kas" Kantor

    &usat Bank beralamat di !edung entral enayan , .l" #sia #rika No" 8 .akarta"

    /ari %umlah kantor tersebut diatas yang beroperasi sebanyak )( kantor"

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    20/38

    2.2 Keruntuhan Bank Century dari Sisi Manajemen

    *asalah yang ter%adi di Bank Century merupakan masalah internal yang

    dilakukan oleh pihak mana%emen bank yang berhubungan dengan klien mereka :

    1" &enyimpangan dan untuk pemin%am ; 2,8 milyar

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    21/38

    Kebangkrutan &' Bank Century 'bk tidak mungkin ter%adi begitu sa%a, ada

    beberapa hal yang menyebabkan kebangkrutan bank $entury antara lain

    penyimpangan mana%emen dan pengawasan B yang tidak eekti yang diduga

    men%adi penyebab utama bank itu akhirnya mengalami kebangkrutan" Beberapa

    &enyebab bangkrutnya bank Century :

    1. Penyimpangan Manajemen

    *odus ke%ahatan perbankan yang diduga dilakukan mana%emen Bank

    Century adalah penempatan dana yang sembrono di pasar uang

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    22/38

    &engertian tentang kesehatan bank diatas merupakan suatu batasan yang

    sangat luas, karena kesehatan bank memang men$akup kesehatan bank untuk

    melaksanakan seluruh kegiatan usaha perbankannya kegiatan tersebut meliputi:

    1" Kemampuan menghimpun dana masyarakat dari lembaga lain dan dari

    modal sendiri

    2" Kemampuan mengolah dana

    (" Kemampuan untuk menyalurkan dana ke masyarakat

    3" Kemampuan memenuhi kewa%iban kepada masyarakat, karyawan, pemilik

    modal dan pihak lain

    6" &emenuhan peraturan perbankan yang berlaku"

    4. turan Kesehatan Per!ankan

    Berdasarkan 5ndangundang No" 10 tahun 1998 tentang perubahan atas 55

    No" 7 tahun 1992 tentang perbankan, pembinaan dan pengawasan bank

    dilakukan oleh Bank ndonesia" 55 tersebut lebih lan%ut menetapkan bahwa :

    1" Bank wa%ib memelihara tingkat kesehatan bank sesuai dengan ketentuan

    ke$ukupan modal, kualitas asset, kualitas mana%emen, likuiditas,

    solvabilitas @ aspek lain yang berhubungan dengan usaha bank dan wa%ib

    melakukan kegiatan usaha sesuai dengan prinsip kehatihatian"

    2" /alam memberikan kredit atau pembiayaan berdasarkan prinsip syariAah

    dan melakukan kegiatan usaha lainnya, bank wa%ib menempuh $ara$arayang tidak merugikan bank dan kepentingan nasabah yang

    memper$ayakan dananya kepada bank

    (" Bank wa%ib menyampaikan kepada B segala keterangan dan pen%elasan

    mengenai usahanya menurut tata $ara yang ditetapkan oleh B

    3" Bank atas permintaan B, wa%ib memberikan kesempatan bagi

    pemeriksaan bukubuku dan berkasberkas yang ada padanya serta wa%ib

    memberikan bantuan yang diperlukan dalam rangka memperoleh

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    23/38

    kebenaran dari segala keterangan, dokumen dan pen%elasan yang

    dilaporkan oleh bank yang bersangkutan

    6" Bank ndonesia melakukan pemeriksaaan terhadap bank, baik se$ara

    berkala maupun setiap waktu apabila diperlukan, B dapat menugaskan

    akuntan publikuntuk dan atas nama bank ndonesia melaksanakan

    pemeriksaan terhadap bank"

    )" Bank wa%ib menyampaikan kk$a, perhitungan laba rugi tahunan dan

    pen%elasannya, serta laporan berkala lainnya dalam waktu dan bentuk

    yang ditetapkan oleh B" Nera$a dan perhitungan laba rugi dalam waktu

    dan bentuk yang ditetapkan B

    ". spek#spek Penilaian

    &enilaian untuk menentukan kondisi suatu bank, biasanya menggunakan

    berbagai alat ukur" alah satu alat ukur yang utama yang digunakan untuk

    menentukan kondisi suatu bank dikenal dengan nama analisis C#*+" #nalisis

    ini terdiri dari aspek capital, assets, management, earning dan liquidity" -asil

    dari salah satu aspek ini kemudian akan menghasilkan kondisi bank"

    a. spek Perm$dalan %Capital&

    &enilaian pertama aspek permodalan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    24/38

    aktiva produkti yang diklasi>kasikan" asio ini dapat dilihat dari nera$a yang

    telah dilaporkan se$ara berkala kepada Bank ndonesia"

    '. spek Kualitas Manajemen % Management &

    &enilaian yang ketiga meliputi penilaian kualitas mana%emen bank" 5ntuk

    menilai kualitas mana%emen dapat dilihat dari kualitas manusianya dalam

    mengelola bank" Kualitas manusia %uga dilihat dari segi pendidikan serta

    pengalaman para karyawannya dalam menangani berbagai kasus yang ter%adi"

    /alam aspek ini yang dinilai adalah mana%emen permodalan, mana%emen

    kualitas aktiva, mana%emen umum, mana%emen rentabilitas dan mana%emen

    likuiditas" &enilaian didasarkan kepadda %awaban dari 260 pertanyaan yang

    dia%ukan mengenai mana%emen bank yang bersangkutan"

    d. spek (arning

    *erupakan aspek digunakan untuk mengukur kemampuan bank dalam

    meningkatkan keuntungan" Kemampuan ini dilakukan dalam suatu periode"

    Kegunaan aspek ini %uga untuk mengukur tingkat e>siensiusaha dan pro>tabilitas

    yang di$apai bank bersangkutan" Bank yang sehat adalah bank yang diukur

    se$ara rentabilitas yang terus meningkat diatas standar yang telah ditetapkan"

    ). *al#hal yang perlu diketahui Mengenai Pengendalian +esik$

    ,perasi$nal yang (-ekti- di per!ankan

    *ana%emen risiko operasional sangat eekti %ika budaya bank mendorongstandar tingkah laku etis yang tinggi di semua tingkatan bank" /ewan dan

    *ana%emen senior harus mempromosikan budaya organisasi yang membangun

    melalui tindakan dan katakata harapan integritas untuk semua pegawai dalam

    melakukan bisnis bank"

    &rinsipprinsip yang harus di%alankan supaya suatu organisasi dapat ber%alan

    sesuai dengan prosedur operasional yang berlaku dan meminimasi resiko

    operasional dan resikoresiko yang lain adalah seperti yang di%elaskan sebagai

    berikut:

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    25/38

    Prinsip 1 B$ard $- dire't$r %B,/&0sebagai pimpinan tertinggi organisasi

    harus menyadari aspek utama risiko operasional bank yang harus dikelola, dan

    harus menyetu%ui dan mereview se$ara periodik kerangka mana%emen risiko

    operasional bank" Kerangka harus memberi de>nisi risiko operasional

    menyeluruh pada perusahaan dan menentukan standar untuk mengidenti>kasi,

    menilai, memonitor, dan mengendalikan kasi

    kebi%akan dan prosedur operasi telah diimplementasikan se$ara eekti"

    2.2.1 ki!at Manajemen Buruk dan Krisis l$!al

    Bank $entury men%adi bangkrut karna ter%adi kesalahan didalam

    memana%emen resiko institusi perbankan mereka, belum lagi ada bantuan dari

    dalam bank $entury sendiri untuk menggembosi bank $entury sendiri setelah

    ter%adi asilitas pin%aman %angka pendek

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    26/38

    seperti itu" namun suatu saat pasti akan meletus %uga,E tutur *iranda !oeltom

    usai rapat dengan &ansus Century di !edung /&, enayan, .akarta"

    &' Bank Century 'bk

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    27/38

    persen" *enurut B&K, satusatunya bank yang C#nya di bawah 8 persen hanya

    Century"

    B akhirnya menyetu%ui pemberian D&.& kepada Century sebesar p 602,07

    miliar, karena C# Century sudah memenuhi syarat &B" Belakangan, B bahkanmemberi tambahan D&.& p 187,(2 miliar" ehingga total D&.& yang diberikan B

    kepada Century sebesar p )89 miliar"

    B&K akhirnya men$ium ke%anggalan karena posisi C# Century ternyata

    sudah negati (,6( se%ak sebelum persetu%uan D&.&" /engan demikian, B&K

    menilai Bank ndonesia telah melanggar &B No 104(04&B42008 yang

    menyatakan bank yang dapat menga%ukan D&.& adalah bank dengan C# positi"

    elain itu, %aminan D&.& Century hanya p 3)7,99 miliar atau hanya 8( persen"

    ni melanggar &B No 104(04&B42008 mengenai %aminan kredit"

    Berikut kronologi pemberian D&.& Bank ndonesia kepada Century seperti

    dikutip dari hasil audit B&K atas Bank Century:

    (0 eptember 2008

    asio ke$ukupan modal

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    28/38

    kepada Century sebesar p 602,07 miliar, karena C# Century sudah memenuhi

    syarat &B"

    13 November 2008, pukul 20"3( HB

    Bank ndonesia men$airkan D&.& Century p (6),81 miliar"

    17 November 2008

    B kembali men$airkan 136,2) miliar"

    18 November 2008

    B memberi tambahan D&.& p 187,(2 miliar, sehingga total D&.& yang diberikan

    B kepada Century sebesar p )89 miliar"

    *enurut banyak pihak yang mengatakan bahwa pemberian Dasilitas &endanaan

    .angka &endek < D&.& = yang berikan oleh pemerintah kepada bank $entury tidak

    tepat"

    2.4 Kasus Bank Century Kesalahan Bank Ind$nesia dan KSSK

    Kasus pemberian dana Ibail outI

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    29/38

    terhadap analisis B mengenai dampak sistemik tersebut, tapi hanya melakukan

    J%udgmentJ

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    30/38

    terhadap berbagai langkah yang telah dilakukan pemerintah kepada Bank

    Century"

    eperti kita ketahui, pemerintah telah memerintahkan +embaga &en%amin

    impanan untuk menyuntikkan modal guna menyehatkan Bank Century" e%akpengu$uran pertama pada bulan November 2008 hingga .uli 2009, +& telah

    menyetorkan dana sekitar p ),7 triliun" +angkah tersebut menimbulkan

    pertanyaan banyak pihak" Bahkan para pengambil keputusan pun sempat kaget

    ketika biaya penyelamatan yang semula hanya dilaporkan membutuhkan sekitar

    p )(0 miliar, akhirnya melon%ak sampai p ),7 triliun"

    +aporan hasil audit investigasi Badan &emeriksa Keuangan se$ara tegas

    menyebutkan adanya pelanggaran terhadap undangundang dalam

    penyelamatan Bank Century" #ntara lain tidak layaknya Bank Century untuk

    mendapatkan asilitas pin%aman %angka pendek karena rasio ke$ukupan modal

    sudah negati, padahal peraturan Bank ndonesia yang diubah mengharuskan

    C# dari bank yang berhak mendapatkan asilitas itu harus positi" .uga soal

    langkah penyertaan modal sementara yang dilakukan +&, yang dilakukan tanpa

    veri>kasi terhadap asetaset Bank Century terlebih dahulu"

    e%auh yang bisa kita tangkap, alasan dari para pengambil keputusan, ketika

    keputusan tersebut diambil keadaannya sudah sangat genting" ?ang

    dipertaruhkan adalah keper$ayaan terhadap sistem perbankan dan itu

    menyangkut dana p 1"600 triliun milik masyarakat yang disimpan di bank"

    Ketika keputusan penyelamatan dilakukan, data yang dimiliki B termasuk dalam

    urusan C# Bank Century adalah data per (1 Fktober 2008" &ada saat itu C#

    Bank Century masih di atas 2 persen, sehingga berhak untuk mendapatkan

    asilitan pendanaan %angka pendek"

    Berbeda dengan -ak #ngket sebelumnya, -ak #ngket Bank Century dilakukan

    terhadap data yang sudah tersedia" #nggota /& sebenarnya tidak perlu

    melakukan penyelidikan, karena hal itu sudah dilakukan B&K dan hasil auditnya

    sudah disampaikan kepada B&K"

    Kalau pun ada yang masih harus dilakukan &ansus Bank Century adalah

    tinggal pendalaman" *isalnya, mengapa B tidak bisa menyediakan data paling

    mutakhir tentang C# Bank Century ketika malam itu hendak diputuskan

    langkah penyelamatan oleh Komite tabilitas istem Keuangan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    31/38

    ter%adi penarikan dana se$ara besarbesaran, sehingga ketika +& masuk uang

    kas yang ada di seluruh Bank Century hanya tersisa p 20 %uta sa%a" Ke mana

    sa%a aliran dana penyelamatan Bank Century mengu$ur iapa pihakpihak yang

    diuntungkan

    &ansus Bank Century akan dinilai rakyat men%alankan tugas dengan baik

    apabila mampu membuat pohon aliran dana Bank Century" 'idak perlu punya

    moti untuk men%atuhkan siapa pun, yang lebih penting terbuka siapa yang

    sebetulnya diuntungkan dengan penyelamatan Bank Century"

    Ketika Bank Bali dulu, &ri$eHaterhouse Copper mampu men%elaskan setiap

    sen dana $essie Bank Bali yang diku$urkan Bank ndonesia" /ari sana kita

    mengetahui untuk kepentingan siapa dan untuk kepentingan apa B mau

    men$airkan tagihan milik Bank Bali tersebut"

    *emang masih men%adi tanda tanya besar seperti apa an$aman sistemik

    yang akan ter%adi apabila Bank Century ketika itu dilikuidasi" /ata B memang

    menyebutkan bahwa ada aliran dana yang sangat kuat dari bankbank ke$il ke

    bank besar" 'etapi seberapa akurat data B tersebut, sebab untuk mengetahui

    C# yang sebenarnya dari Bank Century, B tidak mampu memberikan" #neh %ika

    dikatakan kita sedang krisis, kondisi krisis itu hanya ter%adi pada satu bank sa%a

    dan itu bank yang sangat ke$il" Ketika krisis ter%adi di #merika erikat dan ropa,

    itu ter%adi pada banyak bank dan mereka adalah bankbank yang memang besar

    sehingga pihak bank sentral akhirnya turun tangan"

    ?ang kita butuhkan dari -ak #ngket Bank Century adalah terungkapnya

    sebuah kebenaran" udah terlalu banyak bangsa ini dirugikan karena ulah

    segelintir orang yang tidak bertanggung %awab" *ereka memperkaya diri sendiri

    dengan merampok uang negaranya sendiri"

    'idak ada satu pun di antara kita yang merasa rela karena begitu banyak

    rakyat yang hidup dalam kemiskinan" 'erlalu lama mereka ditelantarkan,

    sementara sekelompok orang dengan enaknya hidup bergelimangan harta

    karena mengambil hak rakyat yang termar%inalkan"

    ekali lagi kita tidak berkeinginan &ansus Bank Century lebih banyak

    bergerak di ranah politik" +ebih baik okus kepada persoalan keuangan negara"

    Kalau pun nanti harus mengimbas ke ranah politik, itu merupakan konsekuensi,

    merupakan dampak bukan tu%uan utama"

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    32/38

    ekarang tentunya kita mengu$apkan selamat beker%a &ansus Bank Century"

    .angan siasiakan keper$ayaan yang masih ada dan diberikan oleh rakyat kepada

    para anggota /&" /i tangan #ndalah pengungkapan kebenaran itu kini

    ditumpukan"

    2.) K$mite Sta!ilitas Sistem Keuangan % KSSK &

    Komite tabilitas istem Keuangan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    33/38

    KK !ubernur B Boediono pada 26 November 2008 dengan perihal laporan

    pen$egahan krisis"

    +aporan tersebut tentu melampirkan otokopi notulen rapat dan keputusan

    KK" *enteri Keuangan kemudian mengirimkan surat kepada &residen 3Debruari 2009 perihal laporan perkembangan penanganan Bank Century" +aporan

    lengkap tentang penanganan Bank Century kemudian dilaporkan *enteri

    Keuangan ri *ulyani kepada &residen pada 29 #gustus" +aporan ini

    dilengkapi dengan eLe$utive summary dan dokumendokumen terkait Bank

    Century"

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    34/38

    dari Bank Century Cabang urabaya ke kantor pusat .akarta adalah atas

    permintaan Boedi ampoerna berdasarkan surat tertanggal 13 November 2008"

    I/ikirimnya surat ini agar mempermudah kalau Bank Century nanti akan

    ditutup" ehingga 18 %uta dolar # ini pe$ahpe$ah men%adi p 2 miliaran,Ikatanya" &eme$ahan deposito p 2 miliaran tersebut bukan kehendak Bank

    Century Cabang urabaya melainkan kehendak Boedi ampoerna"

    'ernyata diketahui bahwa p 18 %uta dolar tersebut digunakan untuk

    menutup kerugian valas yang dilakukan /ewi 'antular, kakak dari obert

    'antular" I/ewi 'antular ini adalah kakanya, sehingga obert merekayasa hal ini

    seolah ini merupakan pin%ammemin%am antara Boedi dengan obert,I katanya"

    &adahal dalam rapat pansus beberapa waktu lalu, obert menyebutkan

    bahwa 18 %uta dolar # tersebut dipin%amnya untuk menutup kerugian valas

    yang ter%adi di Bank Century" Namun pernyataan obert tersebut, kata dia,

    dibantah Boedi ampoerna yang mengatakan bahwa tidak ter%adi pin%am

    memin%am antara Boedi dengan obert"

    2.5 Permasalahan kasus

    Kebangkrutan &' Bank Century 'bk tidak mungkin ter%adi sertamerta"

    &enyimpangan mana%emen dan pengawasan B yang tidak eekti diduga

    men%adi penyebab utama bank itu akhirnya mengalami kebangkrutan" E*odus

    ke%ahatan perbankan yang diduga dilakukan mana%emen Bank Century adalah

    penempatan dana yang sembrono di pasar uang

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    35/38

    2(0 %uta" B seharusnya memerintahkan pemegang saham pengendali untuk

    men$airkan uang dari rekening penampung untuk memenuhi kewa%iban yang

    %atuh tempo"

    B %uga dinilai gagal dalam men$iptakan tata kelola yang baik

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    36/38

    Beberapa waktu lalu diberitakan bahwa terdapat minat dari investor untuk

    mengakuisisi bank ini" Namun karena proses akuisisi tersebut memakan waktu,

    maka demi memberi rasa aman dan kepastian segera bagi para nasabah Bank

    Century, &emerintah dan Bank ndonesia melalui Komite tabilitas istem

    Keuangan

  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    37/38

    /ari pemberian D&.& ini dari pihak B&K < Badan &emeriksa Keuangan =

    menganalisa bahwa pihak dari Bank ndonesia kurang tegas dalam pengambilan

    kebi%akan" elain itu %uga di duga B telah mengotak atik peraturan yang telah

    dibuat sehingga Bank Century men%adi layak mendapatkan Dasilitas &endanaan

    .angka &endek" &eraturan yang telah di ubah oleh B adalah yang semula dalam

    pemberian D&.& adalah harus memiliki asio Ke$ukupan *odal < C# = 8 persen

    diubah men%adi C# positi, dengan alasan inilah bank $entury dapat menerima

    D&.&"

    elain Bank ndonesia, B&K %uga menduga KK melakukan kesalahan dalam

    metetapkan kasus Bank $entury sebagai Bank yang gagal dan akan berdampak

    sistemik pada keuangan negara" /asar hukum yang digunakan KK adalah

    dalam pemberian dana Bail Fut kepada Bank Century adalah &erpu No" 33 'ahun

    2008" sedangkan perpu yang di gunakan oleh KK sudah ditolak oleh anggota

    /& namun KK tetap memberikan dana Bail Fut nya kepada Bank Century"

    Namun menurut KK pemberian D&.& yang diberikan sudah sesuai dengan

    peraturan yang berlaku" Karena setiap saat selalu melaporkan ren$ana dan

    perkembangan penanganan kasus Bank Century" tu bisa dilihat dari laporan

    pihak KK, menteri Keuangan, dan Bank ndonesia kepada -ak #ngket /& "

    apat paripurna yang dilakukan oleh anggota /& menghasilkan usulan untuk

    dilakukan hak penyelidikan terhadap kasus Bank Century" /engan usulan

    tersebut /& membentuk panitia kusus untuk menangani kasus Century, panitia

    khusus tersebut terdiri dari (0 anggota yang selan%ut nya bertugas melakukan

    penyelidikan terhadap langkah atau kebi%akan yang di berikan pemerintah

    kepada Bank Century"

    3.2 Sum!er +e-rensi

    http:44id"wikipedia"org4wiki4BankOCentury

    http:44aiullah82"blogspot"$om420124114kronologisperistiwabank$entury

    mulai"html

    http:44www"bb$"$o"uk4indonesia4beritaOindonesia42013407413071)Obank$enturyO1

    01

    http:44lipsus"kompas"$om4topikpilihanlist420)9414skandal"bailout"bank"$entury

    http://id.wikipedia.org/wiki/Bank_Centuryhttp://azizullah82.blogspot.com/2012/11/kronologis-peristiwa-bank-century-mulai.htmlhttp://azizullah82.blogspot.com/2012/11/kronologis-peristiwa-bank-century-mulai.htmlhttp://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2014/07/140716_bankcentury_101http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2014/07/140716_bankcentury_101http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/2069/1/skandal.bailout.bank.centuryhttp://id.wikipedia.org/wiki/Bank_Centuryhttp://azizullah82.blogspot.com/2012/11/kronologis-peristiwa-bank-century-mulai.htmlhttp://azizullah82.blogspot.com/2012/11/kronologis-peristiwa-bank-century-mulai.htmlhttp://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2014/07/140716_bankcentury_101http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2014/07/140716_bankcentury_101http://lipsus.kompas.com/topikpilihanlist/2069/1/skandal.bailout.bank.century
  • 7/23/2019 bank tugas itaq

    38/38

    http:44yamantoisa"wordpress"$om420124034014keruntuhanbank$entury4

    http://yamantoisa.wordpress.com/2012/04/01/keruntuhan-bank-century/http://yamantoisa.wordpress.com/2012/04/01/keruntuhan-bank-century/