bimbingan bedah - abses skrotum

7/21/2019 Bimbingan Bedah - Abses Skrotum

1/29

ABSES SKROTUM


2/29

Abses Skrotum

Kumpulan purulen pada ruang diantaratunika vaginalis parietalis dan viseralisyang berada mengelilingi Testis

Abses skrotum terjadi apabila terjadiinfeksi bakteri dalam skrotum Bakteridapat menyebar dari kandung kemi! atauuretra atau dapat berasal dari penyakitmenular seksual "#MS$ Apabila bila tidakdiobati% infeksi dapat mengakibatkanterjadinya abses skrotum


3/29

Anatomi Skrotum

Struktur luar dari sistem reproduksipria terdiri dari penis danskrotum" kantung 'akar$

Struktur dalamnya terdiri dari(sepasang testis%epididimis%vasdeferens

Kelenjar tamba!an terdiri dari(vesikula seminalis%kelenjarprostat%dan bulbouret!ralis


4/29

Skrotum merupakan kantong longgar yangtersusun dari( kulit%fasia%dan otot polos yangmembungkus dan melindungi testis di luartubu! dan pada su!u optimum berfungsi untukmemproduksi sperma

Skrotum juga merupakan sebua! kantong darijaringan )bromuskular yang terdapat septumatau sekat dibagian tenga!nya yangmemisa!kan skrotum kiri dan kanan

Setiap skrotum terdiri dari( testis%epididimisdan bagian dari spermati* *ord


5/29

+apisan pada skrotumterdiri dari( kulitskrotum%muskulus,artos"kelanjutan dari fasia*olles$%fas*ia spermati*

e-ternal"kelanjutan dariapponeurosis dari muskulusoblikus abdominuseksternus$%fas*ia*remasteri*"kelanjutan dari

muskulus oblikusabdominus internus$%danfas*ia spermati*ainternal"kelanjutan darimuskulus

transversalis$%yang manabagian luarnyaber!ubungan denganlapisan parietal dari tunikavaginalis%lapisan vis*eraldari tunika vaginalis yangmelekat pada testis./0


6/29

1isiologi

Skrotum merupakan kantong pembungkus organreproduksi pria yang berfungsi untuk membungkusdan menopang testis dari luar tubu!% se!inggapada su!u optimum testis dapat memproduksi

sperma ,alam skrotum terdapat testis yang berfungsi

untuk meng!asilkan 1olli*le Stimulating 2ormone"1S2$ dan +uteini'ing 2ormone "+2$ juga !ormon

testosterone% membentuk gamet3gamet baru yaituspermato'oa% yang terjadi di Tubulus seminiferusdan meng!asilkan !ormon testosterone yangdilakukan ole! sel interstinale yaitu sel +eydig


7/29

Sedangkan sel sertoli berfungsi untukmeng!asilkan makanan bagi sperma

Testis mempunyai fungsi eksokrin dalam

spermatogenesis dan fungsi endokrinuntuk mensekresikan !ormon3!ormonseks yang mengendalikan

perkembangan dan fungsi seksualSemua fungsi dari sistem reproduksi laki3laki diatur melalui interaksi !ormonal


8/29

2istologi

Merupakan kantong kulit berpigmen tipis dengantunika dartos sebagai dasarnya% fungsinya(

Tidak berlemak ( untuk menjaga su!u testis

agar lebi! renda! dari bagian tubu! yanglainnya

Menopang dan melindungi testis dan epididimis

Muskulus dartos dalam tunika dartos

menempel pada kulit yang berfungsi untukmengontrol kerutan kulit skrotum


9/29

Struktur skrotum dibagi menjadiskrotum kiri dan kanan melaluiseptum skrotum"bagian dalam$dan

rap!e skrotum "pada bagian luar$


10/29

Etiologi

#ada umumnya abses skrotummerupakan komplikasi dari suatupenyakit%seperti(

appendisitis%epididimitis%or*!itis%trauma%varikokeldan abses pelvis

Abses skrotum yang

super)*ial%biasanya berasal dariinfeksi pada folokel rambut%ataupunluka bekas operasi pada skrotum


11/29

Abses intras*rotal paling sering mun*ul dariepididimitis bakteri% tetapi juga mungkin terkaitdengan infeksi dari epididimitis TB

Selain itu dapat timbul dari abses testis yang

pe*a! melalui tunika albuginea% atau drainase ususbuntu ke dalam skrotum melalui prosesus vaginalis.

Abses skrotum dapat juga terjadi sebagai akibat

dari ekstravasasi urin yang terinfeksi dari uretrayang terjadi pada pasien dengan striktur uretra dankandung kemi! neurogenik menggunakanperangkat koleksi eksternal


12/29

#enyebab paling umum adala!postnegle*ted testis torsi atauepididymo or*!itis ne*roti'ing

penyebab lain termasuk infeksi!idrokel atau TB infeksi


13/29

#ato)siologi

Abses skrotum terjadi karena adanyainfeksi yang menyebabkan terkumpulnya*airan dalam tunika vaginalis

Epididimitis dan or*!itis mengakibatkanterjadinya akumulasi abses yangmengganggu suplai dara! ke

testi*ular%terutama menimbulkan infeksidan infark testi*ular%se!ingga terjadiruptur pada tunika albugenia


14/29

Trauma dapat mengakibatkan terjadinyainfeksi dan menimbulkan akumulasi abses% apabila bakteri masuk dan merusak kulit

sampai terjadinya !idro*el Setela! infeksi intra3abdomen maka

terjadi %mekanisme pembentukan absesmaka dengan *epat terjadi penyebaranbakteri dari abdomen ke skrotum melaluiprosesus vaginalis


15/29

Manifestasi Klinis

#ada pasien yang mengalami abses skrotummungkin memiliki gejala yang berkaitandengan etiologi abses seperti gejala infeksisaluran kemi! atau penyakit menular seksual%seperti frekuensi% urgensi% disuria%dan ukuranpenis

,iagnosis abses skrotum sering ditegakan

melalui anamnesis dan pemeriksaan )sikSkrotum sering eritema dan terjadiperadangan selain itu dapat teraba 4uktuasipada skrotum


16/29

Anamnesis

,ari anamnesis dapat di temukan( pasienyang baru menderita epididimitis atau or*!itisnamun tidak menjalani pengobatan se*arateratur%komplikasi dari perforasi appendisitis%

Komplikasi dari operasi%sirkumsisi%vasektomidan 5!ron6s disease#asien datang dengankelu!an nyeri dan dapat pula disertai dengan

demam 2al ini juga dapat terjadi pada pasienyang tela! di drainase atau pada pasiendengan gejala massa pada testis


17/29

#asien biasanya mengelu! rasa sakit skrotum yang!ebat% kemera!an% panas% nyeri dan toksisitassistemik termasuk demam dan leukositosis #asienmungkin atau tidak mengelu! munta!

Apabila terjadi trauma pada skrotum maka dapatditemukan gambaran klinis ( 7yeri akut padaskrotum% pembengkakan% memar% dan kerusakanakibat *edera kulit skrotum yang merupakan

gejala klinis utama Ba!kan dapat terjadi padaluka terisolasi8tertutup% sakit perut% mual% munta!%dan dapat menimbulkan kesulitan berkemi!


18/29


19/29


20/29

Adanya pembesaran pasa skrotum bisaber!ubungan dengan pembesaran testis atauepididimis%!ernia%varikokel%spermatokel%dan!idrokel

#embesaran pada testis dapat disebabkan ole!tumor atau peradangan #embesaran padaskrotum yang nyeri dapat disebabkan ole!peradangan akut epididimis atau testis%torsio

korda spermatika%atau !ernia strangulataApabila skrotum membesar dan di*urigai!idrokel maka dapat dilakukan tes transluminasi


21/29

#emeriksaan #enunjang

+aboratorium

#ada pemeriksaan laboratorium biasanya ditemukanpeningkatan sel dara! puti!"leukosit$ yang diakibatkanole! terjadinnya in4amasi atau infeksi pada skrotum

Selain itu dapat dilakukan Kultur urin dan pe9arnaangram untuk mengeta!ui kuman penyebab infeksi

Analisa urin untuk meli!at apaka! disertai pyuria atautidak

Tes penyaringan untuk klamidia dan gonor!oeae Kultur dara! bila di*urigai tela! terjadi infeksi sistemik

pada penderita


22/29

Ultrasonogra)

#emeriksaan US: biasanya menunjukankanakumulasi *airan ringan dengan gambaran

internal atau lesi !ypoe*!oi* yang diseraidengan isi skrotum normal atau bengkak

US: skrotum sangat membantu dalammendiagnosis abses intraskrotal terutama

jika ada massa in4amasi US: skrotumdapat menggambarkan perluasan abses kedinding skrotum% epididimis% dan atau testis


23/29

,,

Apabila dilakukan tindakan e-plorasi maka biasanyaditemukan *airan keru! ;ika *airan re*olle*ts yangdi temukan dan tidak didapatkan lokalpatologi%maka ini !arus meningkatkan ke*urigaan

dari penyebab intra3abdominal Abses skrotum yang disebabkan ole! epididimis

biasanya terjadi pada pria de9asa yang aktif seksualdan tela! berumur lebi! dari /< ta!un

Sedangkan torsio testis biasanya terjadi pada remajayang mengalami pubertasKontusio pada testismenimbulkan nyeri dan massa pada skrotum%dimanamassa tidak menunjukan transluminasi positif


24/29

#enanganan

Manajemen abses intras*rotal% terlepasdari penyebabnya% memerlukan drainasebedah dimana rongga abses !arus dibuka

dan dikeringkan% termasuk testis jikaterlibat

Rongga !arus dibiarkan terbuka 1ourniergangren "ne*roti'ing fas*iitis$

membutu!kan resusitasi *epat daneksplorasi beda! dan debridemen sertaantibiotik yang agresif


25/29

Abses Super)*ial juga memerlukaninsisi dan drainase.Untukmengobati abses skrotum% diagnosis

yang tepat dari penyebab infeksidiperlukan untuk menentukanpengobatan yang *o*ok


26/29

,apat dilakukan drainase danpertimbangan untuk orkido*tomyyang diikuti dengan pemberian

agen antimicrobial untuk absesintratestikular


27/29

Penanganan pasca-pembedahan:

Setela! eksplorasi beda! a9al% lukaskrotum di jaga se*ara teratur untuk

men*ega! akumulasi materi purulendan debridement jaringan devitali'ed

Terapi antibiotik pas*aoperasi !arus

disesuaikan dengan kultur urin dansensitivitas luka dan !arus dilanjutkansampai infeksi teratasi


28/29

Komplikasi

Apabila abses skrotum tidakditangani dengan baik maka dapatmenyebabkan Fourniers

gangrene,yaitu( nekrosis pada kulitskrotum%dan merupakan kasuskega9atdaruratan


29/29

#rognosis

Abses skrotum dapat kambu!kembali apabila fokus infeksiprimernya tidak diatasi dengan baik

Kegagalan untuk mengidenti)kasisumber infeksi% seperti striktur uretrayang mendasarinya% dapat

menyebabkan terjadinyakekambu!an Meskipun resusitasiagresif% antibiotik spektrum luas% dan

intervensi beda! agresif angka

bimbingan bedah - abses skrotum

Documents