ca prostat

5/28/2018 CA Prostat

1/30

Karsinoma ProstatNitri Ramadhani Santril

1110211064


2/30

Definisi Karsinoma prostat adalah penyakit kanker yang berkembang

di prostat, sebuah kelenjar dalam sistem reproduksi laki-laki

Karsinoma prostat adalah suatu tumor ganas yang tumbuh di

dalam kelenjar prostat


3/30

Insidensi Merupakan keganasan yang terbanyak di antara keganasan

sistem urogenitalia pria.

Menyerang usia 50 tahun keatas, 30% umur 70-80 tahun dan

75% umur 80 tahun ke atas

Rata-rata 30-60 orang pasien yg berobat ke RSCM

pertahunnya.


4/30

Etiologi dan faktor resiko Predisposisi genetik

Ras dan tempat tinggal

Faktor hormonal

Usia

Diet


5/30

Gejala klinis Sulit berkemih

Segera setelah berkemih, biasanya urin menetes

Nyeri saat berkemih

Nyeri saat ejakulasi

Nyeri punggung bagian bawah

Nyeri ketika buang air besar Nokturia

Hematuria


6/30

Patologi Tahapan patogenesis kanker adalah :

PIN (prostate intraephitelial neoplasia)

karsinoma prostat karsinoma prostat stadium

lanjut karsinoma prostatmetasis

HRPC (hormone refractory cancer)

Jenis histopatologi karsinoma prostat sebagian besar adalah

adenokarsinoma. Kurang lebih 75% terdapat pada zona

perifer prostat dan 15-20% terdapat pada zona sentral dan

zona transisional


7/30

Penyebaran Tumor pada kelenjar prostat tumbuh menembus kapsul

prostat dan mengadakan infiltrasi ke organ sekitarnya.

Penyebaran scr limfogen melalui kelenjar limfe pada

daerah pelvis ke kelenjar limfe retroperitoneal

Penyebaran scr hematogen melalui vena vertebralis menuju

tulang pelvis, femur sebelah proksimal, veterbrae lumbalis,

costae, paru, hepar, dan otak


8/30

Grading dan staging pada Ca

prostat Digunakan sistem Gleason. Sistem Gleason didasarkan atas

pola perubahan arsitektur dari kelenjar prostat yg di lihatsecara mikroskopis.

Sistem Gleason dibedalan dalam 5 tingkat perubahan, mulai

dari tingkat very well differentiated (tingkat 1) sampai

undifferentiated (tingkat 5)


9/30

Terdapat 2 skor yang harus di lihat dalam sistem Gleason :

Primary pattern, penilaian yang diberikan berdasarkan

gambaran mikroskopik yang paling dominan pada spesimen

yang diperiksa

Secon dary p attern, gambaran mikroskopik berikutnya yang

paling dominan setelah yang pertama.


10/30

Rentang masing masing nilai untuk skor primer dan sekunder

adalah 1-5

Kedua tingkat tersebut kemudian di jumlahkan sehingga

menjadi grading dari Gleason.

Grading dari Gleason berkisar antara 2-10.


11/30


12/30


13/30

Staging Staging TNM di gunakan untuk melihat hasil dari DRE dan

TRUS


14/30


15/30


16/30


17/30


18/30


19/30


20/30

Pemeriksaan karsinoma prostat Digital extra examination

Dilakukan dengan jari atau digital rectal examination.

Penemuan prostat abnormal pada DRE berupa nodul atau

indurasi hanya 1525 % kasus yang mengarah ke kanker

prostat


21/30

Prostat spesific antigens (PSA)

Adalah enzim proteolitik yang dihasilkan oleh epitel prostat dandikeluarkan bersamaan dengan cairan semen dalam jumlah yang

banyak.

Pada keadaan normal, hanya sedikit PSA yang masuk ke dalam

aliran darah.

Pada proses keganasan prostat, PSA akan menembus basalmembran sel epitel dan beredar melalui pembuluh vaskuler maka

kadar PSA dalam darah meningkat.

PSA berguna untuk melakukan deteksi dini adanya kanker

prostat dan evaluasi lanjutan setelah terapi kanker prostat.


22/30

Pasien yang memiliki kadar PSA lebih dari 10 ng/mL biasanyamenderitakanker prostat


23/30

Biopsi prostat

Biopsi prostat merupakan gold standart untuk menegakkandiagnose kanker prostat.

Pemeriksaan biopsi prostat dilakukan apabila ditemukan

peningkatan kadar PSA serum pasien atau ada kelainan pada

saat pemeriksaan DRE atau kombinasi keduanya yaitu

ditemukannya peningkatan kadar PSA serum dan kelainan padaDRE.

Pada hasil biopsi prostat, sebagian besar kanker prostat adalah

adenokarsinoma dengan derajat yang berbedabeda.


24/30

Pemeriksaan pencitraan USG transrektal atau Transrectal Ultrasound Scanning

(TRUSS) Pada pemeriksaan ini dapat diketahui adanya area hipo-ektoik

(60%) yg merupakan salah satu tanda adanya kanker prostat

dan sekaligus mengetahui kemungkinan adanya ekstensi tumor

ke ekstrakapsuler.

CT scan dan MRI CT scan diperiksa jika dicurigai adanyta metastasi pada

limfonoduli, yaitu pada pasien yg menunjukkan skor Gleason (>7)

atau kadar PSA tinggi.


25/30

Bone scan

Pemeriksaan sintigrafi pada tulang digunakan untuk mencarimetastasis hematogen pada tulang.


26/30

Penatalaksanaan Tindakan yg dilakukan terhadap pasien prostat tergantung

pada stadium, umur harapan hidup, dan derajatdiferensiasinya. Berikut terapinya :

Observasi

Prostatektomi radikal

Radiasi

Terapi hormonal


27/30

Observasi

Ditujukan untuk pasien dalam stadium T1 dengan umur harapanhidup kurang dari 10 tahun.


28/30

Prostatektomi radikal

Pasien yang berada dalam stadium T1-2 N0 M0 adalah cocokuntuk dilakukan prostatektomi radikal yaitu berupa pengangkatan

kelenjar prostat bersama dengan vesikula seminalis


29/30

Radiasi

Ditujukan untuk pasien tua atau pasien dengan tumor loko invasifdan tumor yang telah mengadakan metastasis.

Pemberian radiasi eksterna biasanya didahului dengan

limfadenektomi. Diseksi kelenjar imfe saat ini dapat dikerjakan

melalui bedah laparoskopi di samping operasi terbuka.


30/30

Terapi hormonal

Pemberian terapi hormonal berdasarkan atas konsep daroHugins yaitu: sel epitel prostat akan mengalami atrofi jika

sumber androgen ditiadakan.

Sumber androgen ditiadakan dengan cara pembedahan atau

dengan medikamentosa.

Meniadakan sumber atau pengaruh androgen pada sel targetdisebut sebagai Androgen Deprivation Therapy (ADT).

ca prostat

Documents