contoh ptk ips kelas iiii

7/25/2019 Contoh Ptk Ips Kelas Iiii

1/35

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sumber daya manusia merupakan salah satu faktor penting dalam keberhasilan

pembangunan di segala bidang. Hingga kini pendidikan masih diyakini sebagai

wadah dalam pembentukan sumber daya manusia yang diinginkan. Melihat begitu

pentingnya pendidikan dalam pembentukan sumber daya manusia, maka

peningkatan mutu pendidikan merupakan hal yang wajib dilakukan secaraberkesinambungan guna menjawab perubahan zaman.

Masalah peningkatan mutu pendidikan tentulah sangat berhubungan dengan

masalah proses pembelajaran. Proses pembelajaran yang sementara ini dilakukan

di lembaga-lembaga pendidikan kita masih banyak yang mengandalkan cara-cara

lama dalam penyampaian materinya. Mengajar tidak hanya mentransfer ilmu

pengetahuan kepada peserta didik, tetapi juga merupakan kegiatan guru

membimbingmemfasilitasi siswa menemukan pengetahuan dan pengalaman

belajar tersebut.

Menurut S. !elen "#$$%& '() dalam mengajar terkandung pesan mengembangkan

potensi siswa yang beraneka ragam dan bukan menjadikan siswa sebagai

penerimapemakai pasif "konsumen) ilmu pengetahuan yang ada dalam benak

guru. Mengajar juga bukan sekedar mempersiapkan siswa menghadapi *jian

+khir asional "*+), *jian +khir Sekolah "*+S), ataupun tes masuk jenjangsekolah berikutnya. ujuan hakiki mengajar menurut S. !elen "#$$%& ') adalah

mempersiapkan siswa untuk paling tidak dapat bertahan hidup di masa datang dan

berbuat banyak bagi orang lain. Mengajar bukan pula mempersiapkan siswa

memiliki apa yang akan /ditagih0 dalam *+ dan *+S, melainkan apa yang

ditagih dalam kehidupan. Hasil *+ dan *+S tidak banyak mencerminkan apa

yang ditagih dalam kehidupan, yaitu bersikap peka, kritis, kreatif, mandiri, dan

bertanggung jawab.


2/35

!ercermin dari uraian di atas, penulis menyadari betapa jauh berbeda bentuk

pembelajaran yang selama ini dilakukan dengan cermin uraian mengajar di atas.

1barat jauh panggang dari api, setiap tujuan pembelajaran yang telah dirumuskan

dalam 2encana Mengajar Harian "2MH), ketercapaian siswa masih jauh dari

harapan.

3i masa sekarang banyak orang mengukur keberhasilan suatu pendidikan hanya

dilihat dari segi hasil. Pembelajaran yang baik adalah bersifat menyeluruh dalam

melaksanakannya dan mencakup berbagai aspek, baik aspek kognitif, afektif

maupun psikomotor, sehingga dalam pengukuran tingkat keberhasilannya selain

dilihat dari segi kuantitas juga dari kualitas yang telah dilakukan di sekolah-

sekolah.

Mengacu dari pendapat tersebut, maka pembelajaran yang aktif ditandai adanya

rangkaian kegiatan terencana yang melibatkan siswa secara langsung,

komperhensif baik fisik, mental maupun emosi. Hal semacam ini sering diabaikan

oleh guru karena guru lebih meningkatkan pada pencapaian tujuan dan target

kurikulum. Salah satu upaya guru dalam menciptakan suasana kelas yang aktif,

efektif dan menyenangkan dalam pembelajaran yakni dengan menggunakan alat

peraga. Hal ini dapat membantu guru dalam menggerakan, menjelaskan gambaran

ide dalam suatu materi.

Mata pelajaran 1PS merupakan salah satu mata pelajaran non eksak di Sekolah

3asar. Pembelajaran mata pelajaran ini biasanya diajarkan secara kon4ensional

hampir di setiap S3, dengan metode klasik seperti ceramah, dan diskusi

kelompok. Pada umumnya kurang memanfaatkan media belajar pada prosesnya.

Sehingga menciptakan kejenuhan dalam lingkungan belajar yang pada akhirnya

kurang membentuk sikap antusias pada sdiri siswa. Sehingga siswa cenderung

bosan dan kurang memahami materi yang diajarkan.

*ntuk menciptakan suasana belajar yang disukai oleh siswa,guru perlu melakukan

suatu ino4asi. Salah satunya dengan memanfaatkan media gambar yang menarik


3/35

dan mempermudah proses pembelajaran. 3engan demikian diharapkan siswa

dapat lebih antusias dalam mengikuti proses pembelajaran serta dapat lebih

memahami materi ajar yang disampaikan. 3engan menggunakan media gambar

diharapkan siswa dapat meningkatkan hasil belajar atau prestasinya.

Salah satu kompetensi dasar dalam mata pelajaran 1PS yang diajarkan di kelas 111

S3 semester 1 adalah '.%. Membuat denah dan peta lingkungan rumah dan

sekolah. 5ompetensi dasar ini dapat dikembangkan menjadi beberapa indikator di

antaranya &

Menyebutkan arah mata angin dan simbolnya

Membuat denah dan peta lingkungan rumah

Membuat denah dan lingkungan sekolah

5etuntasan belajar siswa dalam pembelajaran ditunjukkan dengan dikuasainya

materi pembelajaran oleh siswa. ercapainya tujuan pembelajaran tersebut dapat

diukur dengan tes hasil belajar. !erdasarkan hasil tes belajar mata pelajaran 1PS

materi Membuat 3enah dan Peta 6ingkungan di kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $#

5ecamatan 8888888 tempat peneliti bekerja, peneliti menemukan adanya

kesenjangan antara harapan dan kenyataan. Harapannya dengan pembelajaran

yang dilakukan peneliti adalah hasil belajar siswa akan lebih baik, kenyataannya

masih banyak anak-anak yang belum mencapai standar 5riteria 5etuntasan

Minimal yang ditetapkan.

3ari daftar perolehan nilai menunjukkan masih rendahnya penguasaan materi

Membuat 3enah dan Peta 6ingkungan di kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $#

5ecamatan 8888888. 3ari jumlah siswa # anak, baru ( anak yang tuntas

belajar "mencapai standar minimal 9: ke atas). ;adi masih ada #' anak yang

belum tuntas belajar. Setelah dilakukan analisis kemungkinan penyebabnya antara

lain &


4/35

'.


5/35

4 *ntuk mengetahui peningkatan pemahaman dan moti4asi siswa dalam 1PS

melalui penggunaan media gambar di kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $# 5ecamatan

8888888.

4 *ntuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dalam 1PS melalui

penggunaan media gambar di kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $# 5ecamatan

8888888.

4 3apat memenuhi memenuhi tuntutan kurikulum saat ini, yaitu melakukan

pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik.

#. ujuan 5husus

4 *ntuk meningkatkan hasil belajar siswa terhadap pembelajaran 1PS tentang

kompetensi '.%. Membuat denah dan peta lingkungan rumah dan sekolah melalui

peningkatkan pemahaman siswa dengan mengaktifkan siswa menggunakan media

gambar tentang denah dan peta.

4 *ntuk meningkatkan keaktifan siswa dalam belajar 1PS tentang membuat

denah dan peta lingkungan di kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $#.

D. Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah sebagai berikut &

4 !agi siswa adalah untuk membekali siswa cara menyelesaikan masalah

membuat denah dan peta lingkungan rumah dan sekolah melalui peningkatkan


6/35

pemahaman siswa dengan mengaktifkan siswa menggunakan media gambar

tentang membuat denah dan peta lingkungan.

4 !agi guru adalah untuk melakukan penelitian tindakan kelas yang bermanfaat

bagi perbaikan dan peningkatan proses pembelajaran. Selain itu, guru lebih

termoti4asi untuk menerapkan strategi pembelajaran yang lebih ber4ariasi,

sehingga materi pembelajaran akan lebih menarik.

4 !agi sekolah adalah memberikan sumber yang baik bagi sekolah dalam

rangka perbaikan proses pembelajaran, sehingga dapat meningkatkan kualitaspendidikan.

4 !agi pendidikan secara umum adalah untuk meningkatkan mutu pendidikan

melalui sumbangan pengalaman tentang penelitian tindakan kelas.


7/35

BAB II

A!IAN PU"TAA

A. erangka Te#ri

'. Pengertian !elajar

!elajar adalah terjadinya perubahan pada diri orang belajar karena pengalaman

"3arsono, dkk, #$$$& >). Pembelajaran adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh

guru sedemikian rupa, sehingga tingkah laku siswa berubah kearah yang lebih

baik "3arsono, dkk, #$$$& #>). +da beberapa definisi belajar menurut beberapa

pakar psikologi pendidikan dalam Moh. 2osyid "#$$9&?) di antaranya


8/35

latihan atau pengalaman. !elajar merupakan proses dasar dari perkembangan

hidup manusia, dengan belajar manusia melakukan perubahan-perubahan

kualitatif indi4idu sehingga tingkah lakunya berkembang. Semua akti4itas dan

prestasi hidup manusia adalah hasil dari belajar. !elajar adalah suatu proses bukan

suatu hasil. 5arena itu belajar berlangsung secara aktif dan integratif dengan

menggunakan berbagai bentuk perubahan untuk mencapai suatu tujuan.

!erdasarkan pengertian di atas, belajar adalah kegiatanproses manusia untuk

berubah menjadi lebih baik, dari tidak tahu menjadi tahu. 5egiatan belajar terjadi

terus menerus atau belajar sepanjang hayat. Memahami keadaan lingkungan itu

juga merupakan kegiatan belajar. 6ingkungan belajar mempunyai pengaruh yang

besar terhadap hasil belajar siswa. 6ingkungan yang dimaksud adalah lingkungan

alam dan lingkungan sosial. 5eduanya tidak dapat dipisahkan karena saling

mempengaruhi.

#. Hakikat Mata Pelajaran 1PS

1lmu Pengetahuan Sosial "1PS) merupakan ilmu yang mengkaji seperangkat

peristiwa, fakta, konsep dan generalisasi yang berkaitan dengan 1lmu Sosial. Pada

jenjang S3M1 mata pelajaran 1PS memuat materi geografi, sejarah, sosiologi dan

ekonomi. Melalui pendekatan mata pelajaran 1PS, peserta didik diarahkan untuk

dapat menjadi Aarga egara 1ndonesia yang demokratis dan bertanggung jawab,

serta warga dunia yang cinta damai.

3i masa yang akan datang peserta didik akan menghadapi tantangan yang berat

karena kehidupan masyarakat global selalu mengalami perubahan setiap saat.

@leh karena itu, mata pelajaran 1PS dirancang untuk mengembangkan

pengetahuan, pemahaman, dan kemampuan analisis terhadap kondisi sosial

masyarakat dalam memasuki kehidupan bermasyarakat yang dinamis.


9/35

%. Prestasi !elajar

Prestasi belajar berasal dari kata /Prestasi0 dan /!elajar0. Prestasi berarti hasil

yang telah dicapai,sedangkan belajar adalah berusaha memperoleh kepandaian

atau ilmu. ;adi prestasi belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan

yang dikembangkan oleh mata pelajaran dan ditunjukkan dengan angka yang

diberikan oleh guru.

Prestasi dalam penelitian yang dimaksudkan adalah nilai yang diperoleh oleh

siswa pada mata pelajaran 1PS dalam bentuk nilai yang berupa angka yangdiberikan oleh guru kelasnya setelah melaksanakan tugas yang diberikan padanya.

>. Media


10/35

Hipotesis yang dapat peneliti ajukan dalam penelitian ini adalah prestasi hasil

belajar siswa tentang membuat denah dan peta pada siswa kelas 111 S3 egeri

7yyyyy $# 5ecamatan 8888888 dapat ditingkatkan dengan pembelajaran

yang menggunakan media gambar denah dan peta.

C. riteria e&erhasilan

*ntuk mengetahui keberhasilan dalam proes pembelajaran diperlukan e4aluasi

secara menyeluruh. 5riteria yang digunakan untuk mengukur keberhasilan dan

kegagalan pembelajaran dapat dicermati mulai dari keaktifan siswa dalam proses

pembelajaran dan e4aluasi kegiatan dalam bentuk nilai.

+dapun indikator kerja untuk mengukur prestasi atau keberhasilan belajar siswa

adalah &

'. Hasil belajar siswa dalam pembelajaran membuat denah dan peta

lingkungan dinyatakan berhasil bila : B dari jumlah siswa tuntas belajar. Siswa

dinyatakan tuntas belajar bila hasil belajar siswa dalam pembelajaran mencapai :

B atau lebih siswa memperoleh nilai minimal 9: "enam puluh lima).

#. Siswa memiliki minat dan moti4asi dalam belajar 1PS jika siswa aktif

bertanya kepada guru tentang membuat denah dan peta dan siswa bersemangat

dalam mengerjakan tugas dari guru.


11/35


12/35

BAB III

PELA"ANAAN PENELITIAN

A. "u&jek Penelitian

'. empat Penelitian

Penelitian indakan 5elas ini dilakukan di S3 egeri 7yyyyy $# 5ecamatan

8888888 5abupaten Cilacap, khususnya dilaksanakan di kelas 111 semester 1

tahun pelajaran #$'$#$''. Sekolah ini terletak di bagian utara kecamatan

8888888, mempunyai 9 kelas, yaitu& kelas ', #, %, >, :, dan 9. ;arak dari

kantor kecamatan sampai ke lokasi harus menempuh sejauh kira-kira % kilometer.

empat tinggal siswa berjarak kira-kira antara :$ meter hingga ' kilometer,

mereka datang ke sekolah dengan berjalan kaki dan naik sepeda.

#. Subjek Penelitian

Subyek penelitian siswa kelas 111 S3 egeri 7yyyyy $# tahun ajaran #$'$#$''.

;umlah siswa kelas 111 di S3 tersebut adalah # anak yang terdiri dari siswa laki-

laki berjumlah '9 anak dan siswa perempuan berjumlah '# anak.

%. Aaktu penelitian

a. Siklus 1 dilaksanakan pada hari Selasa dan 2abu, # dan % o4ember #$'$.


13/35

b. Siklus 11 dilaksanakan pada Selasa dan 2abu, ? dan '$ o4ember #$'$.

c. Siklus 111 dilaksanakan pada hari Selasa dan 2abu, #% dan #> o4ember

#$'$.

B. Pr#se%ur PT

Penelitian tindakan kelas atau dalam bahasa 1nggris adalah Classroom +ction

2esearch "C+2), yaitu sebuah kegiatan penelitian yang dilakukan di kelas. 3i

dalam tindakan kelas memiliki tiga pengertian yaitu&

'. Penelitian D menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan

menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau

informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik

minat dan penting bagi peneliti.

#. indakan D menunjuk pada suatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan

dengan tujuan tertentu. 3alam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan

siswa.

%. 5elas D dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam

pengertian yang lebih spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang

pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas adalah

sekelompok siswa dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dariguru yang sama pula "+rikunto, #$$9& #-%).

Menurut 2usna 2istasa dan Supianto "#$$(& (-) penelitian tindakan kelas

dilaksanakan melalui pengkajian berdaur, yang terdiri dari empat tahap yaitu

perencanaan "plan), pelaksanaan "action), obser4asi "observation), dan refleksi

"reflection). Hasil refleksi terhadap tindakan yang dilaksanakan akan digunakan

untuk merefleksi rencana jika ternyata tindakan yang dilakukan belum berhasil

memecahkan masalah, seperti tampak pada gambar berikut&


14/35

Gambar 3.1 Daur Penelitian Tindakan Kelas (Rusna Ristasa, !!"# "$

3aur penelitian tindakan kelas diawali dengan kegiatan merencanakan. ahap ini

merupakan langkah pertama dalam setiap kegiatan dan menjadi acuan dalam


15/35

melaksanakan tindakan. ahap pelaksanaantindakan sebagai langkah yang kedua

dan merupakan tindakan proses pembelajaran yang sesuai dengan perencanaan

yang telah disiapkan. 5emudian tindakan perencanaan ini perlu diobser4asi agar

tindakan yang dilakukan dapat diketahui kualitasnya.

!erdasarkan pengalaman tersebut, maka akan dapat ditentukan apakah ada hal-hal

yang perlu segera diperbaiki agar tindakan dapat mencapai tujuan yang telah

dirumuskan. Setelah pengamatan dilakukan selama proses tindakan berlangsung,

maka hasil pengamatan didiskusikan dengan teman sejawat guna mendapat

refleksi.

2efleksi dilakukan dengan cara merenungkan kembali proses pembelajaran baik

mengenai kekurangannya maupun keberhasilan pembelajaran bagi siswa. 3engan

demikian akan dapat diketahui kelemahan tindakan pembelajaran yang perlu

diperbaiki pada daur ulang berikutnya. 3aur penelitian tindakan kelas tersebut

perlu didesain lebih lanjut agar kelemahan dapat diminimalkan sehingga secara

kronologis peneliti dengan mudah melakukan perbaikan pembelajaran sesuai

dengan daur ulang dalam tiga siklus secara rinci dapat dilihat pada gambar # di

bawah ini.


16/35


17/35

Gambar 3. Dia%ram &iklus Perbaikan Pembela'aran

(dimodifikasi dari Rusna Ristasa$


18/35

Prosedur perbaikan pembelajaran pada gambar di atas dirancang dalam urutan

tahapan sebagai berikut&

'. Mengidentifikasi masalah, menganalisis dan merumuskan masalah serta

merumuskan hipotesis.

#. Menemukan cara memecahkan masalahtindakan perbaikan.

%. Merancang skenario tindakan perbaikan yang dikemas dalam 2encana

Pelaksanaan Perbaikan Pembelajaran "2PPP).

>. Mendiskusikan aspek-aspek yang diamati dengan teman sejawat yang

ditugasi sebagai pengamat "obser4er).

:. Melaksanakan pembelajaran sesuai dengan skenario yang telah dirancang

dan diamati oleh teman sejawat.

9. Mendiskusikan hasil pengamatan dengan teman sejawat "obser4er).

(. Melakukan refleksi terhadap kegiatan pembelajaran yang telah

dilaksanakan.

. 5onsultasi dengan super4isor.

?. Merancang tindak lanjut.

C. "um&er Data' Teknik Pengum$ulan Data' Inf#rmasi Tentang (&ser)er

%an Analisis Data

'. Sumber 3ata

;enis data yang akan dikumpulkan adalah data kuantitatif dan kualitatif. 3ata

kuantitatif berupa nilai formatif siswa dalam pembelajaran. Sedang data kualitatif


19/35

berupa catatan anekdot perilaku siswa selama kegiatan pembelajaran kompetensi

dasar /'.% Membuat denah dan peta lingkungan rumah dan sekolah0 berlangsung.

#. eknik Pengumpulan 3ata

+lat pengumpulan data yang digunakan adalah tes formatif kompetensi dasar /'.%

Membuat denah dan peta lingkungan rumah dan sekolah0 untuk mengukur tingkat

pemahaman materi, catatan anekdot untuk mengukur tingkat keaktifan dan

moti4asi siswa, dan lembar pengamatan untuk mengukur proses kegiatan belajar

mengajar.

3alam penelitian ini, peneliti menyertakan teman sejawat sebagai super4isor.

Inf#rmasi (&ser)er

Prosedur pelaksanaan P5 dilaksanakan dalam tiga siklus perbaikan dalam

pelaksanaan peneliti dibantu oleh &

ama & Acddfffff@, S.Pd

1P &

empat tugas & S3 egeri 7yyyyy $#

5ecamatan & 8888888

5abupaten & Cilacap

;abatan &


20/35

pada siklus 1, 11 dan 111.

%. +nalisis 3ata

+nalisis data dilakukan secara bertahap, pertama dengan menyeleksi data dan

mengelompokkan. 5edua dengan memaparkan atau mendeskripsikan data, dan

terakhir menyimpulkan atau memberi makna. Pada tahap pertama, data diseleksi

dan dikelompokkan mana yang skornya tetap, naik atau turun. 5emudian data

diorganisasikan sesuai dengan hipotesis atau pertanyaan penelitian yang ingin

dicari jawabannya. ahap kedua, data yang sudah terorganisasi ini dideskripsikan

agar data tersebut bermakna, baik dalam bentuk narasi, grafik maupun tabel.

+khirnya, berdasarkan paparan atau deskripsi yang telah dibuat dapat disimpulkan

dalam bentuk pernyataan singkat.

D. Deskri$si Per "iklus

*. "iklus Pertama

Mata Pelajaran & 1lmu Pengetahuan Sosial "1PS)

Standar 5ompetensi & '. Memahami lingkungan dan melaksanakan

kerjasama di sekitar rumah dan sekolah.

.

5ompetensi 3asar & '.% Membuat denah dan peta lingkungan rumah

dan sekolah.

Materi Pokok & Membuat denah dan peta lingkungan.


21/35

1ndikator & - Menyebutkan arah mata angin dan simbolnya

- Membuat denah dan peta lingkungan rumah

- Membuat denah dan lingkungan sekolah

Hari, anggal & Selasa dan 2abu, # dan % o4ember #$'$

ujuan Perbaikan & '. Menyebutkan arah mata angin dan simbolnya.

#. Membuat denah dan peta lingkungan rumah

%. Membuat denah dan lingkungan sekolah.

a. 2encana indakan

Sebelum pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus pertama, peneliti membuat

2encana Perbaikan Pembelajaran 1PS materi /Membuat denah dan peta

lingkungan0. Skenario tindakan mencakup langkah-langkah yang akan dilakukanoleh guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran.

Peneliti juga mempersiapkan berbagai alat yang diperlukan dalam kegiatan

perbaikan pembelajaran sesuai hipotesis tindakan yang telah ditentukan, yaitu &

F Mempersiapkan lembar obser4asi

F Mempersiapkan media gambar denah dan peta lingkungan.

F Mempersiapkan lembar e4aluasi untuk tes formatif pada siklus pertama.

b. Pelaksanaan

Pertemuan 1


22/35

') 5egiatan +wal

"a) Memberi salam dan menanyakan keadaan siswa.

"b) Melakukan apersepsi dengan menggunakan pertanyaan sebagai

berikut&

- +nak-anak siapa yang pernah membuat denah=

- +nak-anak siapa yang pernah membaca denah=

#) 5egiatan 1nti


23/35

"c)


24/35

"e)


25/35

. +rah utara pada denah menghadap ke G.

a. +tas c. 5anan

b. !awah d. 5iri

:. +lat untuk menentukan arah mata angin adalah G.

a. 5ompas c. ;am angan

b. 3enah d. Planet

"b)


26/35

d. 2efleksi

Setelah melakukan penilaian terhadap hasil pekerjaan siswa. !erdasarkan refleksi,

dan hasil tes formatif peneliti mengadakan diskusi dengan obser4er.

. "iklus e%ua

Mata Pelajaran & 1lmu Pengetahuan Sosial "1PS)

Standar 5ompetensi & '. Memahami lingkungan dan melaksanakan


.5ompetensi 3asar & '.% Membuat denah dan peta lingkungan rumah

dan sekolah.





Hari, anggal & Selasa dan 2abu, ? dan '$ o4ember #$'$


#. Membuat denah dan peta lingkungan rumah.



27/35

a. 2encana indakan

Sebelum pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus pertama, peneliti membuat

2encana Perbaikan Pembelajaran 1PS materi /Membuat denah dan peta

lingkungan0 skenario tindakan mencakup langkah-langkah yang akan dilakukan

oleh guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran.





F Mempersiapkan lembar e4aluasi untuk tes formatif pada siklus kedua.

b. Pelaksanaan

Pertemuan 1

') 5egiatan +wal



berikut&

- +nak-anak siapa yang pernah membuat denah lingkungan


28/35

rumah=

#) 5egiatan 1nti


29/35

') 5egiatan +wal



berikut&

- +nak-anak siapa yang pernahkah kalian membuat denah

lingkungan rumah sendiri=

#) 5egiatan 1nti


30/35

"a)


31/35


.5ompetensi 3asar & '.% Membuat denah dan peta lingkungan rumah

dan sekolah.





Hari, anggal & Selasa dan 2abu, #% dan #> o4ember #$'$




a. 2encana indakan

Sebelum pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus kedua, peneliti membuat

2encana Perbaikan Pembelajaran 1PS materi /membuat denah dan peta

lingkungan0 skenario tindakan mencakup langkah-langkah yang akan dilakukan

oleh guru dan siswa dalam kegiatan pembelajaran.





32/35


F Mempersiapkan lembar e4aluasi untuk tes formatif pada siklus ketiga.

b. Pelaksanaan

Pertemuan 1

') 5egiatan +wal



berikut&

- +nak-anak siapa yang pernah membuat denah lingkungan

sekolah=

#) 5egiatan 1nti


33/35

"c) Siswa melakukan tanya jawab dengan guru.

"d) Siswa dan guru membuat kesimpulan bersama.

"e)


34/35

"a) Siswa mengamati denah lingkungan sekolah sendiri yang

dibawa oleh guru.

"b) Siswa mendengarkan penjelasan guru tentang gambar denah

lingkungan sekolah yang dibawa oleh guru.

"c) Siswa melakukan tanya jawab dengan guru.

"d) Siswa dan guru membuat kesimpulan bersama.

"e)


35/35

melaksanakan obser4asi terhadap peneliti yang sedang melaksanakan kegiatan

belajar mengajar dengan menggunakan lembar obser4asi yang telah disiapkan.

d. 2efleksi

;ika mengadakan analisis hasil tes formatif pada siklus ketiga siswa mendapat

nilai di atas 9: maka penelitian akan berhenti di siklus 111. Setelah itu peneliti dan

obser4er berdiskusi tentang hasil obser4asi dan wawancara.

contoh ptk ips kelas iiii

Documents