Transcript
  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    1/54

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Pengertian Dasar

    Laporan Tugas Akhir adalah merupakan karya tulis ilmiah formal yang

    berisikan suatu pokok bahasan yang merupakan hasil penerapan teori. Juga

    merupakan acuan untuk mengukur kemampuan mahasiswa dalam memahami,

    membahas, menyelesaikan permasalahan secara analitik dan psikomotorik sesuaidengan bidang yang diminatinya.

    Pedoman penulisan TA ini pada dasarnya berfungsi sebagai kompas, baik bagi

    mahasiswa maupun bagi setiap pembimbing yang akan mengarahkan suatu penulisan

    yang mengacu kepada struktur dan sistematika yang logis dengan harapan terjadinya

    suatu keseragaman persepsi dalam penulisan dan pembuatannya.

    B. Katagori Karya Tulis Ilmiah

    1. Studi Kelayakan

    Berisi tentang tinjauan suatu kasus di lapangan. Kasus yang ditinjau dapat berupa

    suatu alat, proses, atau sistem.

    Kunci utama :

    Data dan informasi yang diperoleh.

    Teknik analisis yang digunakan.

    Seluruh data dan informasi yang diperoleh di lapangan terhadap suatu kasus yang

    diteliti kemudian diteliti dan dianalisis untuk ditinjau kelayakannya dengan

    indikator-indikator sebagai berikut :

    Kelayakan teknis

    1

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    2/54

    Merupakan tinjauan atas kelayakan suatu kasus dilihat dari sisi teknis.

    Artinya, segala data dan informasi yang berkaitan dengan kasus yang

    diteliti diperbandingkan dengan factor-faktor teknis secara teoritis. Hasil

    akhirnya berupa rekomendasi tentang layak atau tidaknya kondisi kasus

    yang diteliti berdasarkan tinjauan teoritisnya secara teknis, kemudian

    diberikan alternative solusi teknis yang paling memungkinkan.

    Kelayakan manfaat

    Merupakan tinjauan atas kelayakan suatu kasus dilihat dari sisi manfaat.

    Artinya, segala data dan informasi yang berkaitan dengan kasus yang

    diteliti diperbandingkan dengan besar manfaat yang dihasilkan ditinjau

    dari maksud awal perencanaan/pembuatannya. Hasil akhirnya berupa

    rekomendasi tentang layak atau tidaknya kondisi kasus yang diteliti

    berdasarkan besar manfaat yang dihasilkan dibandingkan dengan maksud

    dan tujuan awal perencanaan.pembuatannya, kemudian diberikan

    alternatif solusi yang paling memungkinkan.

    Kelayakan ekonomis

    Merupakan tinjauan atas kelayakan suatu kasus dilihat dari sisi ekonomis.

    Artinya, segala data dan informasi yang berkaitan dengan kasus yang

    diteliti diperbandingkan dengan besar biaya yang dikeluarkan atau

    kesesuaian penggunaan komponen, alat, perangkat, atau prosedur, proses

    dan tata cara yang digunakan. Hasil akhirnya berupa rekomendasi tentang

    layak atau tidaknya kondisi kasus yang diteliti berdasarkan besar biaya

    yang dikeluarkan atau kesesuaian penggunaan komponen, alat, perangkat,

    atau prosedur, proses dan tata cara yang digunakan, kemudian diberikan

    alternative solusi yang paling memungkinkan.

    Minor (batasan kuantitatif) :

    Teknik-teknik/metode/cara yang dipergunakan untuk melakukan

    analisa kelayakan manfaat, ekonomis, dan teknis.

    2

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    3/54

    Hasil akhir :

    Rekomendasi kelayakan dari ketiga indikator di atas.

    2. Studi Kasus (Problem Solving)

    Berisi tentang solusi dari suatu kasus yang dipilih sebagai obyek karya tulis

    (problem solving). Kasus yang ditinjau dapat berupa suatu alat, proses, atau

    sistem. Dalam hal ini kasus dapat berupa :

    Kasus nyata yang terjadi di lapangan.

    Menciptakan suatu kasus dan diibaratkan andaikata terjadi di

    lapangan.

    Kunci utama :

    Data dan informasi yang diperoleh.

    Teknik analisis dan problem solving yang digunakan.

    Minor (batasan kuantitatif) :

    Teknik-teknik/metode/cara yang dipergunakan untuk melakukan

    problem solving dari kasus yang diangkat, atau dapat juga berupa : metode

    observasi, metode survey, metode studi literatur (D3 tidak diperbolehkan),

    atau metode riset laboratorium (uji coba).

    Hasil akhir :

    Problem solving dari kasus yang dipilih sebagai obyek karya tulis ilmiah

    berdasarkan teknik/cara yang dipergunakan.

    Beberapa sub katagori Studi Kasus adalah sebagai berikut :

    1. Implementasi

    Penggunaan metode/teknik/cara dan teknologi tertentu untuk

    menyelesaikan suatu masalah yang spesifik.

    2. Perbandingan

    3

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    4/54

    Perbandingan dari dua atau lebih dari metode/teknik/cara dan

    teknologi yang digunakan untuk menyelesaikan suatu masalah yang

    spesifik.

    3. Analisis

    Analisis suatu obyek dengan kriteria dan tujuan analisis yang dapat

    ditentukan secara bebas.

    4. Optimasi

    Penggunaan suatu metode/teknik/cara dan teknologi yang spesifik

    untuk meningkatkan kinerja suatu alat, perangkat, sistem, dan lain-

    lain.

    3. Perencanaan

    Berisi tentang detail latar belakang akan dibuatnya suatu perangkat, prosedur,

    proses, atau sistem. Isi uraian harus benar-benar bersifat argumentative dan logis

    dengan mempertimbangkan seluruh aspek yang berkaitan dengan maksud dan

    tujuan akhirnya.

    Kunci utama :

    Maksud dan tujuan yang dilandasi dengan kekuatan hukum formal

    yang berlaku.

    Data dan informasi yang diperlukan.

    Teknik analisis yang digunakan.

    Minor (batasan kuantitatif) :

    Teknik-teknik/metode/cara yang biasa dipergunakan di dalammelakukan langkah-langkah perencanaan.

    Hasil akhir :

    4

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    5/54

    Dokumen tahap-tahap aktivitas yang harus dilakukan, disertai dengan hal-hal lain

    yang berkaitan untuk setiap tahapnya. Biasanya, dokumen perencanaan menjadi

    dasar bagi aktivitasperancangan ataupembuatan.

    4. Perancangan

    Berisi tentang dokumentasi rancangan suatu alat, proses, atau sistem dengan

    disertai analisis yang mendasari perancangannya.

    Kunci utama :

    Data dan informasi yang diperlukan (atau dari dokumen perencanaan yang

    ada).

    Analisis yang mendasari perancangan.

    Hasil rancangan yang dapat berupa gambar, atau alat bantu perancangan

    yang lain.

    Minor (batasan kuantitatif) :

    Teknik-teknik/metode/cara yang biasa dipergunakan di dalam

    melakukan langkah-langkah perancangan, atau metode/teknik/teknologi

    yang akan dikembangkan.

    Hasil akhir :

    Detail analisis rancangan.

    Tahap-tahap rancangan.

    Hasil rancangan dapat berupa :

    Miniatur/rancang bangun, yaitu hasil akhir yang merupakan contoh

    produk akhir yang sudah mencerminkan bentuk fisiknya, kecuali

    pada perbandingan dimensinya.

    Simulasi, yaitu hasil akhir yang merupakan contoh produk akhir

    yang sudah mencerminkan fungsinya, kecuali pada bentuk

    fisik/logiknya.

    Prototype, yaitu hasil akhir yang merupakan contoh produk akhir

    yang sudah mencerminkan bentuk fisik/logik dan fungsinya. Yang

    5

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    6/54

    membedakan dengan produk akhir hanyalah pada perbandingan

    dimensinya.

    Biasanya, dokumen perancangan menjadi dasar bagi aktivitas pembuatan /

    Implementasi

    3. Pembuatan

    Berisi tentang dokumentasi tahap-tahap pembuatan suatu alat, perangkat atau

    system dengan dilengkapi segala hal yang diperlukan di setiap tahap sesuai

    dengan aktivitas pembuatan yang telah dilakukan.

    Kunci utama :

    Dokumentasi dilakukan pada saat pembuatan alat, perangkat, atau sistem.

    Biasanya dokumen yang dihasilkan masih berupa draft.

    Minor (batasan kuantitatif) :

    Teknik-teknik/metode/cara yang biasa dipergunakan di dalam

    melakukan langkah-langkah pembuatan, atau metode/teknik/teknologi

    yang akan dikembangkan.Hasil akhir :

    Draft dokumentasi yang telah dilakukan pada saat pembuatan, dituangkan

    kembali dalam bentuk laporan formal dengan menggunakan bahasa ilmiah.

    Dalam hal ini, hasil akhir yang dicapai dapat berupa :

    Implementasi, yaitu hasil pembuatan yang masih perlu tahap-tahap

    pengembangan untuk dapat dimanfaatkan secara langsung.

    Aplikasi, yaitu hasil pembuatan yang sudah langsung bisa dimanfaatkan.

    C. Tujuan

    6

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    7/54

    Penyusunan laporan Tugas Akhir (TA) adalah merupakan salah satu metode

    yang memegang peranan dalam pendidikan mahasiswa Politeknik untuk mencapai

    gelar Ahli Madya (A.Md), dengan tujuan agar mahasiswa mampu untuk :

    1. Membuat laporan secara tertulis sesuai petunjuk penulisan laporan TA

    yang berlaku, menganalisis secara praktis dan sistematis dari hasil karya

    nyata, karya rancangan, perawatan dan perbaikan, simulator dengan orientasi

    lapangan, dan jenis-jenis karya tulis yang masih dalam kerangka manifestasi

    kemampuan psikomotorik.

    2. Memecahkan permasalahan yang berorientasi di lapangan sesuai

    dengan bidang ahlinya.

    3. Melaksanakan tugas dan perencanaan sesuai dengan mutu dan standar

    yang berlaku.

    4. Menyajikan dan mempertahankan karyanya secara ilmiah di hadapan

    suatu forum.

    D. Pokok (Judul) Tugas Akhir

    Pokok TA (judul TA) adalah persoalan atau masalah yang berkaitan dengan

    bidang keahlian. Pemilihan judul biasanya diserahkan kepada mahasiswa itu sendiri,

    karena dianggap telah cukup mempunyai sikap ilmiah sehingga sanggup melihat

    masalah atau problema di lapangan dengan baik dan sanggup merumuskan serta

    mencari jalan yang tepat untuk memecahkannya. Judul yang dipilih diharapkan

    merupakan masalah yang hangat agar termotivasi untuk memecahkannya. Motivasi

    intrinsik ini akan memberi harapan besar bahwa TA itu akan diselesaikan dengan

    hasil yang memuaskan. Sebagai nilai tambah dari proses pengerjaan TA adalah

    diharapkan adanya aktivitas yang mengarah pada kedalaman pengertian terhadap

    materi yang dihadapi.

    Dalam memilih judul TA hendaknya memenuhi syarat-syarat sebagai berikut :

    Syarat umum :

    7

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    8/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    9/54

    Bagian minor adalah bagian yang menjadi syarat mutlak (harus ada) untuk

    strata D3 ke atas sebagai indikator adanya penerapan/pengembangan

    metode/teknik dan/atau teknologi yang ada.

    Suatu karya tulis dapat memiliki obyek atau mayor yang sama selama

    minor-nya berbeda.

    Contoh :

    1. Implementasi Fuzzy Logic Model Mamdani untuk penentuan jalur terpendek

    trayek angkutan umum di kota Samarinda menggunakan MS. Visual Basic

    Obyek Karya Tulis (Ide Dasar) :

    Algoritma pencarian (pendalaman kompetensi bidang Algoritma)

    Katagori Karya Tulis : Studi Kasus (Implementasi metode/teknik)

    Batasan kualitatif (Mayor) :

    Penentuan jalur terpendek trayek angkutan umum di kota Samarinda

    Batasan kuantitatif (minor) :

    Implementasi Fuzzy Logic Model Mamdani

    Support :

    Menggunakan MS. Visual Basic

    2. Pengenalan obyek bergerak berbasis image processingdengan menggunakan

    metode Pattern Matching, Studi kasus sistem keamanan lingkungan rumah

    tinggal

    Obyek Karya Tulis :

    pattern recognition (pengenalan pola) (pendalaman minat bidang

    Computer Vision)

    9

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    10/54

    Katagori : Studi Kasus (Implementasi metode)

    Mayor : Pengenalan obyek bergerak berbasis image processing

    Minor :

    MetodePattern Matching

    Support :

    Sistem keamanan lingkungan rumah tinggal

    3. Desain kendali lengan robot yang diimplementasikan pada simulasi sistem

    pelacakan obyek bergerak

    Obyek Karya Tulis :

    Sistem kendali (pendalaman kompetensi bidang Robotika &

    Otomatisasi)

    Katagori : Desain (Simulasi)

    Mayor : Desain kendali lengan robot

    Minor : Simulasi sistem pelacakan obyek bergerak

    4. Pembuatan Sistem Cerdas berbasis Fuzzy Rule Based untuk penentuan

    kualifikasi mahasiswa penerima bea siswa dengan menggunakan MS. Visual

    Basic

    Obyek Karya Tulis :

    Pengambilan keputusan berbasis Sistem Cerdas (pendalaman

    kompetensi bidang Knowledge Based Reasoning)

    Katagori : Pembuatan (Implementasi)

    Mayor :

    Pembuatan Sistem Cerdas penentuan kualifikasi mahasiswa penerima

    beasiwa

    10

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    11/54

    Minor :

    Fuzzy Rule Based

    Support :

    Menggunakan MS. Visual Basic

    11

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    12/54

    BAB II

    FORMAT PROPOSAL TUGAS AKHIR

    PROPOSAL TUGAS AKHIR

    Proposal Tugas Akhir yang juga merupakan proposal penelitian bertujuan :

    Sebagai pedoman dalam pelaksanaan penelitian /Tugas Akhir

    Untuk menerangkan atau menjelaskan apa yang akan dipergunakan

    dan diperlukan dalam melaksanakan penelitian atau Tugas Akhir

    kepada pihak yang akan memberikan bantuan dana.

    Proposal ditulis dalam bahasa Indonesia dengan baik dan benar.

    Proposal Tugas Akhir berisi :

    A. Bagian Awal (Cover)

    Memuat semua bahan yang bersifat preliminer (pendahuluan)

    Berisi :

    1. Judul TA, dimulai tepat pada bagian atas.

    2. Tulisan PROPOSAL TUGAS AKHIR

    3. Tulisan Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk melaksanakan Tugas Akhir

    Program Pendidikan Diploma III

    4. Tulisan Pada

    5. Tulisan Konsentrasi : Teknik Informatika

    6. Tulisan Jurusan : Teknologi Informasi

    7. Tulisan POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

    8. Tulisan Oleh

    9. Nama lengkap penulis dan digaris bawahi

    12

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    13/54

    10. Nomor induk mahasiswa (NIM)

    11. Lambang Politeknik Negeri Samarinda (ukuran 4 x 4 cm)

    12. Tulisan POLITEKNIK NEGERI

    13. Tulisan SAMARINDA

    14. Bulan dan Tahun proporsal diajukan

    B. Bagian Isi

    1. Abstrak

    Rangkuman isi proporsal dalam format yang singkat. Maksimum abstrak tidak

    lebih dari satu halaman.

    2. BAB I : PENDAHULUAN, berisi :

    a. Latar Belakang

    Bagian ini menerangkan sebab mengapa dipilih suatu masalah.

    Disamping itu dapat pula diutarakan beberapa hal yang sudah

    diketahui tentang permasalahan yang akan diteliti berdasarkan

    tinjauan pustaka

    b. Perumusan masalah

    Bagian ini memformulasikan secara ringkas, jelas dan tajam tentang

    permasalahan utama yang akan diteliti lebih lanjut yang ada di latar

    belakang. Formulasi rumusan masalah biasanya diungkapkan

    dalam kalimat-kalimat berbentukpertanyaaan.

    c. Tujuan dan Manfaat

    Tujuan

    Berisi tentang hal-hal yang akan dicapai berdasarkan judul

    yang sudah dibuat.

    Manfaat

    Berisi tentang manfaat yang diharapkan dapat diperoleh jika

    tujuan yang sudah ditetapkan di atas dicapai.

    13

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    14/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    15/54

    6. BAB IV : DAFTAR PUSTAKA

    7. BAB V : JADWAL KEGIATAN

    Mencakup:

    Waktu persiapan penelitian/Tugas Akhir termasuk persiapan

    administrasi,

    waktu studi pustaka,

    waktu pengumpulan data,

    waktu perancangan sistem,

    waktu percobaan,

    waktu analisis dan penyimpulan,

    waktu pelaporan sementara,

    waktu penyajian dengan pembimbing,

    waktu pembuatan laporan akhir,

    waktu persiapan sidang Tugas Akhir.

    Jadwal waktu sebaiknya ditulis dalam bentuk barchart.

    LAPORAN TUGAS AKHIR

    Laporan Tugas Akhir terdiri atas tiga bagian, yakni bagian awal, bagian utama (inti),

    dan bagian akhir. Format laporan TA di Politeknik khususnya di jurusan Teknik

    Elektro Polnes, menggunakan format seperti di atas.

    A. Bagian Awal

    1. Sampul depan

    Sampul Laporan TA berwarna merah, bertulisan cetak :

    15. Judul TA, dimulai tepat pada bagian atas.

    16. Tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR

    15

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    16/54

    17. Tulisan Diajukan Sebagai Persyaratan Untuk Menyelesaikan Program

    Pendidikan Diploma III

    18. Tulisan Pada

    19. Tulisan Program Studi : Teknik Listrik

    20. Tulisan Jurusan : Teknik Elektro

    21. Tulisan POLITEKNIK NEGERI SAMARINDA

    22. Tulisan Oleh

    23. Nama lengkap penulis dan digaris bawahi

    24. Nomor induk mahasiswa (NIM)

    25. Lambang Politeknik Negeri Samarinda (ukuran 4 x 4 cm)

    26. Tulisan POLITEKNIK NEGERI

    27. Tulisan SAMARINDA

    28. Tahun lulus ujian

    Kalimat atau kata dicetak dengan huruf kapital berwarna hitam dan ditempatkan di

    tengah-tengah ruang tulis (simetris kiri-kanan). Lihat lampiran 1.

    2. Halaman judul

    Halaman ini memuat tulisan yang sama seperti dengan sampul depan akan tetapi

    dicetak di atas kertas putih yang sama dengan naskah. Halaman ini adalah halaman

    bernomor i, tanpa dicantumkan nomor halaman tetapi diperhitungkan.

    3. Halaman pengesahan

    Halaman ini memuat :

    a. Tulisan LAPORAN TUGAS AKHIR

    b. Judul

    c. Tulisan Oleh

    d. Nama lengkap mahasiswa

    e. Nomor induk mahasiswa

    f. Tulisan Program Studi : Teknik Listrik

    16

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    17/54

    g. Tulisan Jurusan : Teknik Elektro

    h. Tulisan Laporan Tugas Akhir ini Telah Diterima dan Disahkan Pada

    Tanggal

    i. Tanggal, bulan, dan tahun ujian

    j. Persetujuan Pembimbing 1 dan 2, Ketua Jurusan Teknik Elektro, dan Direktur

    Politeknik Negeri Samarinda.

    Halaman ini adalah halaman bernomor ii, tanpa mencantumkan nomor

    halaman tetapi diperhitungkan. Lihat contoh pada lampiran 2.

    4. Kata pengantar

    Kata pengantar mengandung uraian singkat tentang maksud penyusunan laporan TA,

    penjelasan-penjelasan dan ucapan terima kasih. Dalam kata pengantar tidak terdapat

    hal-hal yang bersifat ilmiah. Pada bagian akhir dari kata pengantar, disebelah kanan,

    4 spasi di bawah baris kalimat terakhir penulis mencantumkan tempat, bulan, tahun

    dan nama penulis. Jumlah halaman tidak lebih dari 2 halaman. Halaman ini dimulai

    dengan iii.

    17

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    18/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    19/54

    Judul, subjudul dan anak subjudul ditulis dengan jenis huruf yang sama dengan teks

    tanpa ditebalkan. Contoh format daftar isi dicantumkan pada lampiran.

    7. Daftar tabel

    Daftar tabel disusun secara berurutan sesuai dengan nomor tabel dan halamannya.

    Tulisan DAFTAR TABEL diketik dengan huruf kapital tanpa diberi titik dan

    ditempatkan tepat pada batas sembir atas ditengah ruang tulis. Tulisan nomor diketik

    mulai batas sembir kiri dan tulisan halaman diketik merapat pada batas sembir kanan

    dengan jarak 3 spasi di bawah tulisan DAFTAR TABEL.

    Judul tabel diketik dengan huruf kapital pada huruf awal kata pertama, dimulai 3

    ketukan setelah tanda titik yang mengikuti nomor tabel dan berakhir 1 ketukan

    sebelum hurufh dari kata halaman. Jarak antar judul tabel adalah 2 spasi. Jika satu

    judul memerlukan dua baris atau lebih, maka jarak antar baris adalah1 spasi dan huruf

    pertama baris kedua dan seterusnya diketik dengan indentasi 5 ketukan dari huruf

    awal baris pertama. Contoh format daftar tabel tercantumkan pada lampiran.

    8. Daftar ganbar

    Daftar gambar diletakkan sesudah daftar tabel, berisi urutan judul gambar dan nomor

    halamannya. Daftar gambar ditulis dengan format yang sama dengan daftar tabel.

    Contoh format daftar gambar tercantumkan pada lampiran.

    9. Daftar lampiran

    Daftar lampiran diletakkan sesudah daftar gambar dan berisi urutan judul lampiran

    dan nomor halamannya. Daftar lampiran ditulis dengan format yang sama dengan

    daftar tabel dan daftar gambar. Contoh format daftar lampiran tercantumkan pada

    lampiran.

    19

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    20/54

    B. Bagian Utama (Inti)

    Bagian utama laporan TA terdiri atas pendahuluan, tinjauan pustaka (Dasar Teori),

    metode penelitian, hasil penelitian dan pembahasan, kesimpulan dan saran.

    1. PENDAHULUAN

    a. Latar belakang masalah.

    Menjelaskan dasar pemikiran penulisan dalam hal memilih judul atau tema

    laporan baik dari pandangan rasional maupun empiris, seperti kaitannya

    dengan kepentingan ilmu pengetahuan dan kepentingan profesi maupun

    kepentingan lainnya.

    b. Rumusan masalah.

    Berisi tentang aspek-aspek masalah yang timbul dari judul penelitian, baik

    yang ditinjau dari segi keilmuan maupun dari profesi yang menggambarkan

    tentang variabel-variabel terkait yang perlu diteliti. Mengidentifikasi antara

    kesenjangan yang terjadi antara kondisi nyata dan kondisi ideal, serta

    pengaruh yang ditimbulkannya. Masalah ini harus dirumuskan dalam bentuk

    pertanyaan-pertanyaan penelitian.

    c. Tujuan.

    Tujuan dirumuskan berdasarkan masalah yang ingin dipecahkan dan sesuai

    dengan arah alternatif pemecahan yang dipilih. Tujuan berkaitan erat dengan

    rincian masalah. Karena itu, rincian tujuan harus sama dengan rincian masalah

    yang dirumuskan dalam bentuk pernyataan.

    d. Manfaat dan kegunaan.

    Manfaat dan kegunaan penelitian menggambarkan kaitan dan sumbangan

    hasil dan manfaat bagi perkembangan ilmu pengetahuan dan kehidupan

    masyarakat.

    e. Batasan masalah.

    20

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    21/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    22/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    23/54

    4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

    Bagian ini menguraikan tentang hasil-hasil penelitian atau data lapangan sebagai

    produk kajian empiris yang dilakukan pada penelitian dan yang akan dijadikan bahan

    untuk analisis dan pembahasan masalah. Paparan dapat disertai tabel, grafik, foto,atau

    bentuk lain.

    Pembahasan tentang hasil yang diperoleh berupa penjelasan teoritik, baik secara

    kualitatif, kuantitatif atau secara statistik. Bagian ini juga memuat gagasan-gagasan

    peneliti, keterkaitan antara pola-pola, kategori-kategori dan dimensi-dimensi, posisi

    temuan dan perbandingannya dengan teori dan temuan-temuan sebelumnya.

    5. PENUTUP

    a. Kesimpulan.

    Kesimpulan merupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari

    hasil penelitian dan pembahasan serta hasil pencapaian tujuan penelitian, yang

    implikasinya baik untuk kepentingan ilmu pengetahuan maupun untuk

    kepentingan dunia praktis. Kesimpulan dapat pula berisi tentang kendala-

    kendala yang dihadapi selama proses pengerjaan yang implikasinya secara

    langsung mempengaruhi hasil akhir yang diharapkan.

    b. Saran-saran.

    Saran dibuat berdasarkan hasil penelitian dan pengalaman serta pertimbangan

    peneliti atau menemukan masalah baru yang timbul sehubungan dengan

    pemecahan masalah, yang ditujukan kepada para peneliti yang akan

    melanjutkan penelitian yang sudah diselesaikan. Menjelaskan dan

    menguraikan tentang ide-ide, pemikiran dan gagasan atas dasar hasil

    penelitian untuk perbaikan atau peningkatan hasil dari berbagai aspeknya bagi

    yang berkepentingan.

    C. BAGIAN AKHIR

    Bagian akhir memuat daftar pustaka dan lampiran

    23

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    24/54

    1. Daftar pustaka

    Daftar pustaka memuat pustaka yang diacu dalam penelitian dan disusun ke bawah

    menurut abjad nama akhir penulis pertama tanpa diberi nomor urut.

    a. Rujukan dari buku.

    Ditulis berturut-turut nama penulis, tahun terbit, judul buku (dengan huruf

    miring), jilid (bila ada), kota tempat terbit dan nama penerbit dipisahkan

    dengan titik dua (:).

    Contoh:

    Kadir, A. 1990 Energi. Jakarta : UI-Press.

    b. Rujukan dari jurnal dan majalah.

    Ditulis nama penulis, tahun terbit, judul tulisan, singkatan resmi nama

    majalah (dengan huruf miring), jilid, nomor terbit dan nomor halaman yang

    diacuh. Contoh:

    Karim, K. 2003. Perencanaan Data Base Sistem pada Pengelolaan Bengkel

    Listrik Politeknik Negeri Samarinda.MP. 6 : 48 42.

    c. Rujukan dari artikel dalam majalah dan koran.

    Nama penulis ditulis paling depan, dikuti oleh tangga, bulan, dan tahun (jika

    ada). Judul artikel ditulis dengan cetak biasa, dan huruf besar pada setiap

    huruf awal kata, kecuali kata hubung. Nama majalah (koran) ditulis dengan

    huruf kecil kecuali huruf pertama setiap kata, dan dicetak miring. Nomor

    halaman disebut pada bagian akhir.

    Contoh:

    Huda, M. 13 November 1991. Menyiasati Krisis Listrik Musim Kering. Jawa

    Pos, hlm.6.

    d. Rujukan dari koran tanpa penulis.

    Nama koran ditulis dibagian awal. Tahun, tanggal, dan bulan ditulis setelah

    nama koran, kemudian judul tulis dengan huruf besar-kecil dicetak miring dan

    diikuti dengan nomor halaman.

    24

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    25/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    26/54

    pernyataan skripsi, tesis, atau disertasi tidak diterbitkan, nama kota tempat

    perguruan tinggi, dan nama fakultas serta nama perguruan tinggi.

    Contoh:

    Masing. 2003. Analisis Kestabilan Peralihan Generator Berdasarkan Waktu

    Pemutusan Kritis Menggunakan Metode Ekspansi Deret Taylor pada Sistem

    Tenaga Listrik : Studi Kasus Sistem Interkoneksi Kalimantan Timur. Tesis

    tidak diterbitkan. Makassar: Program Pascasarjana Unhas.

    i. Rujukan berupa makalah yang disajikan dalam seminar, penataran, atau

    lokakarya.

    Nama panulis ditulis paling depan, dilanjutkan dengan tahun, nama makalah

    ditulis dengan cetak miring, kemudian diikuti pernyataan Makalah disajikan

    dalam, nama pertemuan, lembaga penyelenggara, tempat

    penyelenggaraan, dan tanggal serta bulannya.

    Contoh:

    Uttama, M.E.S dan Widodo, R.J. 1993. Analisis Kestabilan Sistem Tenaga

    Listrik Menggunakan Metode Lyapunov. Makalah disajikan dalam Seminar

    Nasional ke 3 Teknik Tenaga Listrik. ITB. Bandung. 1-4 Februari.

    j. Rujukan dari internet berupa karya individual.

    Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secara berturut-

    turut oleh tahun, judul karya tersebut (dicetak miring) dengan diberi

    keterangan dalam kurung (online), dan diakhiri dengan alamat sumber rujukan

    tersebut disertai dengan keterangan kapan diakses, di antara tanda kurung.

    Contoh:

    Hitchcock, S., Carr, L. & Hall, W. 1996. A Survey of STM of STM Online

    Journals, 1990-1995: The Calm before the Storm, (Online),

    (http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html, diakses 12 Juni 1996).

    k. Rujukan dari internet berupa artikel dari jurnal.

    Nama penulis ditulis seperti rujukan dari bahan cetak, diikuti secara berturut-

    turut oleh tahun, judul artikel, nama jurnal (dicetak miring) dengan diberi

    26

    http://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.htmlhttp://journal.ecs.soton.ac.uk/survey/survey.html
  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    27/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    28/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    29/54

    BAB III

    TATA CARA PENULISAN

    Bab ini menetapkan jenis bahan dan ukuran naskah, tata cara pengetikan dan

    pemberian tanda urut/penomoran, mengatur pencantuman tabel dan gambar serta

    menentukan pedoman tentang ragam bahasa, cara penulisan nama dan hal-hal lain

    yang perlu diperhatikan dalam tata cara penulisan laporan TA.

    A. Bahan dan Ukuran

    1. Naskah laporan TA dibuat di atas kerta HVS 70 80 g/m2, berwarna putih,

    ditulis tidak bolak balik dengan menggunakan tinta berwarna hitam.

    2. Sampul dibuat dari kertas buffalo atau yang sejenis, diperkuat dengan karton

    dan dilapisi dengan plastik. Warna sampul Laporan TA :

    PS. Teknik Listrik : merah.

    PS. Teknologi Informasi : biru langit.

    3. Ukuran kertas naskah

    PS. Teknik Listrik : kwarto/A4 (21 x 29,7 cm / 8.27 x 11.69 in).

    PS. Teknologi Informasi : A3.

    B. Pengetikan

    1. Naskah ditulis dengan menggunakan komputer.

    2. Jenis huruf

    Naskah ditulis dengan font Time New Roman berukuran 12.

    Huruf miring untuk tujuan tertentu, seperti yang diatur dalam

    Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.

    3. Bilangan dan satuan

    29

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    30/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    31/54

    Alenia baru mengawali sebuah paragrap dan dimulai dengan

    indentasi (masuk) satu tab (standar tabulasi dari editor teks di

    komputer) dari sembir kiri.

    Bilangan, lambang atau rumus kimia yang memulai suatu

    kalimat harus dieja. Misalnya : Lima puluh orang tewas dalam

    kecelakaan itu.

    Aturan penulisan Judul, sub-judul, sub-sub-judul dan seterusnya

    1. Tipe font Judul/Bab : time new roman, 18 point, bold, capital

    Contoh :

    BAB II

    DASAR TEORI

    2. Tipe font Sub Judul : time new roman, 14 point, bold, capital

    Contoh :

    BAB II

    DASAR TEORI

    2.1. DASAR GERBANG LOGIKA

    3. Tipe font Sub- sub Judul : time new roman, 12 point, bold

    Contoh :

    BAB II

    31

    3 spasi normal

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    32/54

    DASAR TEORI

    2.1. DASAR GERBANG LOGIKA

    2.1.1. Gerbang OR dan Kombinasinya

    4. Tipe font Sub-sub- sub Judul : time new roman, 12 point, italic

    Contoh :

    BAB II

    DASAR TEORI

    2.1. DASAR GERBANG LOGIKA

    2.1.1. Gerbang OR dan Kombinasinya

    2.1.1.1 Logika XOR

    32

    3 spasi normal

    1 spasi normal

    3 spasi normal

    1 spasi normal

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    33/54

    9. Perincian ke bawah

    Jika pada penulisan naskah ada perincian yang harus disusun ke bawah, maka:

    a. Sebagai tanda urut rincian dipakai angka atau huruf abjad sesuai dengan

    derajat rinciannya, diikuti oleh tanda titik atau diapit tanda kurung.

    b.Huruf atau angka tanda urut rinciannya ditulis pada ketukan ke-6 dari batas

    sembir kiri.

    c. Jika rincian tidak cukup ditulis 1 baris maka haruf pertama baris kedua dan

    seterusnya ditulis tepat di bawah huruf pertama baris pertama.

    Penggunaan tanda (-) atau symbol lainnya seperti tanda pagar (#) atau bintang

    (*) dan lain-lain sebagai tanda rincian tidak dibenarkan.

    10. Letak simetris

    Gambar, tabel, daftar, persamaan, dan judul ditulis simetris terhadap sembir kiri

    dan kanan ruang tulis.

    C. Pemberian Tanda Urut

    33

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    34/54

    Bagian ini meliputi tata cara pemberian tanda urut untuk halaman naskah, tabel,

    gambar, persamaan, judul, subjudul, dan seterusnya. Pemberian tanda urut

    dilaksanakan dengan penomoran menggunakan angka Romawi atau angka Arab atau

    dengan penmgabjadan menggunakan huruf kapital atau huruf biasa.

    1. Halaman

    Bagian awal laporan TA, mulai dari kata pengantar sampai dengan akhir daftar,

    diberi nomor halaman dengan angka Romawi kecil. Bagian utama dan bagian akhir,

    mulai dari pendahuluan sampai ke halaman terakhir, diberi nomor halaman dengan

    angka Arab, ditempatkan disebelah kanan atas. Nomor halaman diketik dengan jarak

    3 cm dari tepi kanan dan 2 cm dari tepi atas.

    2. Tabel

    Tabel diberi tanda urut dengan angka Arab. Nomor tabel berurut dari awal

    sampai akhir.

    3. Gambar

    Gambar diberi tanda urut dengan angka Arab. Nomor gambar berurut dari awal

    sampai akhir.

    4. Persamaan

    Tanda urut persamaan yang berbentuk rumus matematika, reaksi kimia dan

    lain-lainnya ditulis dengan angka Arab di dalam tanda kurung dan ditempatkan

    merapat ke sembir kanan.

    Contoh penulisannya sebagai berikut:

    34

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    35/54

    Z = R + jX

    (1)

    HCl + KOH KCl + H2O

    (2)

    5. Judul, subjudul dan seterusnya

    Tanda urut bab dari judul, subjudul, anak-subjudul, sub-anak-subjudul dan

    seterusnya berturut-turut menggunakan angka Romawi, huruf kapital, angka Arab,

    huruf biasa dan angka/huruf berkurung,

    D. Tabel dan Gambar

    1. Tabel

    Judul tabel ditulis dengan diawali tulisan Tabelbeserta nomor urutnya, denganangka Arab dan tanda titik, hanya huruf pertama dari kata pertama yang ditulis huruf

    kapital dan tidak diakhiri tanda titik. Keseluruhan judul ini ditempatkan simetris di

    atas tabel dan jika lebih dari 1 baris maka baris ke-2 dan seterusnya ditulis mulai tepat

    di bawah huruf pertama nama judul dengan jarak 1 spasi.

    Satuan tidak boleh dicantumkan dalam judul tabel, contoh cm., g. dan lain-lain.

    Tabel tidak boleh dipenggal, jika terpaksa karena memamng panjang sehingga tidak

    mungkin ditulis dalam satu halaman, maka pada halaman lanjutan dicantumkan kata

    Lnjutan Tabel diikuti nomor tabel, tanpa disertai judulnya lagi. Nama-nama kolom

    tabel ditulis kembali.

    Kolom-kolom diberi nama dan dijaga agar pemisahan antara kolom yang satu

    dengan lainnya cukup tegas dapat dengan atau tanpa garis pemisah kolom. Jarak

    35

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    36/54

    antarlajur adalah 11/2 spasi, sedangkan jika lajur tidak cukup ditulis dalam 1 baris

    dalam kolom yang bersangkutan, maka jarak antarbaris dalam satu jalur adalah 1

    spasi.

    Jika tabel lebih lebar daripada ukuran lebar naskah, sehingga harus dibuat

    memanjang naskah, maka bagian atas tabel diletakkan di sebelah kiri kertas atau di

    sisi jilidan.Tabel yang yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan, dengan cara

    menulis sumbernya pada akhir judul tabel seperti cara pengacuan sumber pustaka

    dalam uraian.

    Tabel diketik simetris terhadap sembir kiri kanan dan terhadap teks di atas dan

    di bawahnya dengan jarak masing-masing 3 spasi. Tabel yang terdiri atas lebih dari 2

    halaman atau harus dilipat ditempatkan pada lampiran. Contoh tabel dapat dilihat

    pada lampiran.

    2. Gambar

    Bagian laporan TA yang diatur sama dengan gambar adalah bagan, grafik, peta,

    foto, konfigurasi dan langkah-langkah reaksi kimia.

    Judul gambar diletakkan 2 spasi di bawah gambar, diawali dengan tulisan

    Gambar dan angka Arab serta tanda titik, selanjutnya ditulis judul gambar deangan

    huruf kapitan pada huruf awal kata pertama saja tanpa diakhiri tanda titik.

    Keseluruhan judul ini ditempatkan simetris di bawah gambar dan jika lebih dari satu

    batis maka baris ke-2 dan seterusnya ditulis mulai tepat di bawah huruf pertama nama

    judul dengan jarak antarbaris 1 spasi.

    Gambar tidak boleh dipenggal, jika terpaksa karena ukuran gambar lebih luas

    dari 1 halaman, maka gambar dapat dilipat rapi. Bila gambar dilukis memanjang

    halaman naskah, maka bagian atas gambar diletakkan di sebelah kiri di sisi jilidan.

    Keterangan gambar ditulis pada tempat-tempat yang lowong dalam gambar dan

    tidak pada halaman lain. Skala pada grafik dibuat agar mudah dipakai untuk

    mengadakan interpolasi dan ekstrapolasi. Gambar yang dibuat di atas kertas grafik

    36

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    37/54

    tidak dibenarkan, demikian pula jika kemudian kertas grafik ini ditempelkan pada

    kertas naskah. Untuk kurva hubungan libnier, skala pada sumbu x dan y ditetapkan

    sedemikian rupa sehingga ada kesesuaian antara kemeringan (slope) dengan

    persamaannya.

    Foto hitam-putih atau berwarna ditempelkan pada kertas naskah dengan perekat

    yang kuat, bukan dengan plester sudut. Gambar beserta judulnya dibuat simetris

    terhadap sembir kiri kanan dan terhadap teks di atas dan di bawahnya dengan jarak

    masing-masing 3 spasi.

    Gambar yang dikutip dari sumber lain harus dinyatakan sumbernya, dengan

    menuliskannya pada akhir judul gambar seperti cara pengacuan sumber pustaka

    dalam uraian. Contoh gambar tercantum pada lampiran.

    E. Bahasa

    1. Bahasa yang dipakai

    Bahasa yang dipakai untuk laporan TA adalah bahasa Indonesia ragam baku

    dengan gaya bahasa keilmuan yang berciri antara lain sebagai berikut:

    a. Bernada formal, nalar dan objektif

    b.Gagasan atau paham dikomunikasikan secara lugas, jelas, ringkas dan tepat.

    Istilah atau ungkapan yang dipakai tidak bermakna ganda.

    c.Lazim dipakai titik pandang nara ketiga dengan kalimat berbentuk pasif. Oleh

    karena itu tidak digunakan kata ganti orang pertama atau kedua seperti saya,

    aku, kami, kita, engkau dan lain-lainnya. Pada penyajian ucapan terima kasih

    dalam kata pengantar, saya diganti dengan penulis.

    d.Dihindari ungkapan-ungkapan yang berlebihan, mubazir, dan emosional.

    e. Berbentuk prosa dengan corak pemaparan (eksposisi).

    f. Kalimat dan paragraph tidak terlalu panjang.

    37

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    38/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    39/54

    dari dua orang maka hanya nama akhir penulis pertama yang dicantumkan diikuti

    dengan dkkatau et al.

    Jika penulisnya tidak jelas maka digunakan tulisan Anonim sebagai pengganti

    nama penulis.

    Jika rujukan bersumber dari buku suntingan atau risalah (proceeding) maka

    yang ditulis adalah nama penulis asli bukan nama penyuntingnya. Jika rujukan

    diambil dari dokumen-dokumen resmi seperti undang-undang, peraturan pemerintah,

    garis-garis besar haluan negara, peraturan daerah, surat keputusan dan koran maka

    nam sumber ditulis sebagai pengganti nama penulis.

    Contoh-contoh nama penulis yang diacu dalam uraian:

    a. Menurut Stevenso (1996), arus yang mengalir pada sebuah generator ..

    b.Energi radiasi surya dapat dirubah menjadi . . . (Kadir, 1987a)

    c. Kestabilan merupakan salah satu parameter . . . (Uttama dan Widodo, 1993)

    d.Menurut Stagg and El-Abiad (1968), analisis jaringan AC yang

    dipakai.

    e. Menurut Fizgerald dkk (1984), mesin-mesin dc sangat dikenal karena .

    f. Inflasi ternyata naik mendekati angka dua digit . . (Kompas, 2 September

    1992).

    2. Nama penulis dalam daftar pustaka.

    Dalam daftar pustaka semua penulis harus dicantumkan namanya.

    a.Nama penulis lebih dari 1 kata. Cara penulisannya ialah nama akhir diikuti

    dengan tanda koma, singkatan nama depan, nama tengah dan seterusnya, yang

    semuanya diberi tanda titik. Contoh:

    1.Adam C. Smith, John Kelvin and Bernard Klauss ditulis Smith, A.C., Kelvin, J.

    and Klauss, B.

    2.Hugh Hildreth Skilling ditulis Skilling, H.H.

    3.Sutan Takdir Alisyahbana ditulis Alisyabhana, S.T.

    39

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    40/54

    b.Nama penulis dengan singkatan. Nama yang diikuti atau diawali dengan

    singkatan, maka singkatan-singkatan itu dianggap sebagai nama tengah. Contoh:

    1.Willian D. Ross Jr. ditulis Ross, W.D.Jr.

    2.Abd. Rahman C.I. ditulis Rahman, A.C.I.

    c.Nama penulis dari sumber pustaka tidak jelas.Nama penulis diganti dengan

    kata anonym. Contoh:

    1.Anonim, 1987, Peraturan Umum Isntalasi Listrik Indonesia 1987, LIPI,

    Jakarta.

    2.Anonim, 1950,Malin Kundang, Balai Pustaka, Jakarta.

    d.Sumber pustaka merupakan dokumen resmi yang diterbitkan oleh suatu

    instansi. Nama instansi tersebut dipakai sebagai pengganti nama penulis.

    Contoh:

    1.Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R.I, 1975, Pedoman Umum Ejaan

    Bahasa Indonsia Yang Disempurnakan, Balai Pustaka, Jakarta.

    2.P.T. Petrokimia Gresik, 1985, Buku Pedoman Keselamatan Kerja, Edisi ke-3,

    Gresik.

    3.Jurusan Teknik Elektro Politeknik Negeri Samarinda, 2004, Pedoman

    Penulisan Tugas Akhit, Samarinda.

    e.Derajat kesarjanaan tidak boleh dicantumkan

    f. Gelar tradisional atau kebangsawanan dan keagamaan.Gelar tradisional ini

    dianggap sebagai suatu kesatuan dengan nama akhir. Contoh:

    1.Raden Suryo Negoro ditulis Negoro R.,S

    2.Raden Mas Suryodiningrat ditulis Suryodiningrat R.M.

    3.Andi Husni Tanra ditulis Tanra A.,H.

    4.K.H. Raden Mas Mansyur ditulis Mansyur K.H.R.M.

    5.Monsigneur Sugiyo Pranoto S.J. ditulis Pranoto Mgr.S.J.,S

    6.Pdt. Siahaan S.Th ditulis Siahaan Pdt.

    40

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    41/54

    g. Penulisan nama yang perlu mendapat perhatian. Seperti nama Indonesia

    yang menggunakan nan atau garis hubung dan beberapa nama asing lainnya.

    Penulisannya dapat dilihat pada contoh berikut ini:

    1.Nama Indonesia yang menggunakan nan atau garis hubung dianggap

    merupakan satu kesatuan nama, misalnya: Sutan Iskandar nan Jauh ditulis

    Iskandar nan Jauh,S. Sedangkan Ary Soemadi Soekardi ditulis Soemadi

    Soekardi, A.

    2. Nama Belanda, misalnya:

    J.J. de Vries ditulis Vries, J.J.de

    H.A.Van den Berg ditulis Berg H.A. Van den.

    3. Nama Prancis, misalnya:

    J. du Bois, ditulis Bois J. du

    A.R.L. Petit, ditulis Petit, A.R.

    4. Nama Jerman yang mengandung von, zu, zun. Zur, im. Misalnya:

    Alexander von Munchen, ditulis Munchen, von

    5. Nama Portugis dan Brasil yang memakai do, da, dos, das. Misalnya:

    A.G. do Santos, ditulis Santos, A.G.do

    6. Nama Spanyol,Misalnya:

    J. Perez Y Fernandes, ditulis Perez Y Fernandes, J.

    7. Nama Arab yang mengandung el, Ibn, Abn, Abdel. Misalnya:

    Muhammad Ibn Hajar, ditulis Hajar, M. Ibn.

    Achamad el Husain, ditulis Husain, A. el.

    7.Nama Cina. Misalnya:

    Lee Tang Gwan, ditulis Lee, Tang Gwan

    Han Ai-Ping, ditulis Han, Ai-Ping.

    G. Catatan Kaki dan Kutipan

    41

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    42/54

    1. Catatan kaki

    Sebaiknya (jika tidak perlu sekali) dihindari penggunaan catatan kaki, kecuali

    untuk bidang studi tertentu terutama ilmu sejarah, ilmu hokum, seni dan arsitektur.

    Untuk bidang-bidang tersebut catatan kaki dibatasi pada hal-hal berikut:

    a. Keterangan lisan seseorang, pada catatan kaki dituliskan: Keterangan lisan

    Muh. Rum.

    b. Tulisan di surat kabar, pada catatan kaki dituliskan : nama surat kabar,

    tanggal terbit, halaman dan kolom.

    c. Dalam sekunder berupa data yang dikutip dari suatu lembaga sumber data:

    pada catatan kaki dituliskan nama lembaga sumber data tersebut.

    d. Tanda rujukan catatan kaki dalam teks menggunakan superskrip angka

    Arab, sedangkan catatan kakinya ditempatkan pada dasar halaman 2 spasi di

    bawah garis melintang yang dibuat mulai dari sembir kiri sepanjang 7 cm,

    juga paling sedikit berjarak 2 spasi dari baris terbawah teks.

    Kalimat dalam catatan kaki ditulis mulai pada ketukan ke-6 dengan jarak antara

    baris 1 spasi. Jarak antara catatan kaki yang satu dengan yang lainnya ialah 2 spasi.

    Catatan kaki dalam table, memakai tanda rujukan superskrip huruf biasa,

    ditempatkan 2 spasi di bawah garis batas bawah table dengan dengan cara penulisan

    yang sama dengan catatan kaki dalam teks (lihat lampiran).

    2. Kutipan

    Kutipan langsung ditulis dalam bahasa aslinya dengan jarak antar baris 1 spasi.

    Selanjutnya diketik dengan indentasi 5 ketukan. Kutipan boleh dibahas sesuai dengan

    pengertian penulis.

    Sumber kutipan dicantumkan dengan menuliskan nama pengarang, tahun dan

    judul buku dan nomor halamannya.

    42

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    43/54

    H. Hal-hal Lain yang Perlu Diperhatikan

    1. Pedoman umum

    Penulisan huruf, sebagai jenis kata dan unsure-unsur serapan serta pemakaian/

    penempatan tanda baca hendaknya merujuk dengan cermat kepada Pedoman Umum

    Ejaan Bahasa Indonesia yang Disempurnakan.

    2. Keselahan yang sering terjadi

    Kesalahan yang sering terjadi dalam cara penulisan adalah:

    a. Kata hubung seperti sehingga dan sedangkan sering dipakai untuk memulai

    suatu kalimat, hal ini harus dihindari.

    b. Kata depan pada sering dipakai tidak pada tempatnya, misalnya diletakkan

    didepan subyek sehingga merusak susunan kalimat.

    c. Kata di mana dan dari atau daripada kerapkali tidak tepat pemakaiannya

    dan diperlakukan seperti kata where dan ofdalam bahasa Inggeris. Bentuk

    yang demikian ini dalam bahasa Indonesia tidaklah baku dan tidak

    dibenarkan dipakai.

    43

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    44/54

    DAFTAR PUSTAKA

    Departemen Pendidikan dan Kebudayaan R.I., 1975, Pedoman Umum Ejaan Bahasa

    Indonesia yang Disempurnakan, Balai Pustaka, Jakarta.

    Nasution, S. dan Thomas, M., 2001, Buku Penuntun Membuat Tesis, Skripsi,

    Disertasi, Makalah, Edisi 2, Bumi Aksara, Jakarta.

    Politeknik Negeri Samarinda, 1997, Teknik Penulisan Laporan/Tata Tulis Laporan,

    Samarinda.

    Progaram Pascasarjana Universitas Hasanuddin, 2001, Pedoman Penulisan Tesis dan

    Disertasi, Makasar.

    Program Studi Teknik Listrik Jurusan Teknik Elektro, 1995, Petunjuk Pelaksanaan

    Laporan Akhir, Politeknik Universitas Brawijaya, Malang.

    Universitas Negeri Malang (UM), 2000, Menulis Artikel untuk Jurnal Ilmiah, UM

    Press, Malang.

    44

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    45/54

    LAMPIRAN-LAMPIRAN

    45

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    46/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    47/54

    POLITEKNIK NEGERI

    SAMARINDA

    1996

    LAPORAN TUGAS AKHIR

    STUDI TENTANG SISTEM KONTROL PENETRAL

    KEBOCORAN GAS CHLOR DI PDAM

    BALIKPAPAN

    Oleh:

    AGUS SUBAKTI

    NIM : 93612031

    Program Sudi : Teknik Listrik

    Jurusan : Teknik elektro

    47

    Lampiran 2. Contoh halaman pengesahan

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    48/54

    Laporan Tugas Akhir ini Telah Diterima dan Disahkan

    Pada tanggal 13 Agustus 1996

    Menyetujui,

    Pembimbing I Pembimbing II

    Ir. Masing Ir. M. Zainuddin

    NIP. 132092355 NIP. 132055360

    Mengetahui,

    Ketua Jurusan Direktur

    Teknik Elektro Politeknik Negeri Samarinda

    Ir. Bahtiar Ir. Zainuddin Mohraga, M.Sc

    NIP. 131885707 NIP. 130514907

    KATA PENGANTAR

    48

    Lampiran 3. Contoh halaman kata pengantar

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    49/54

    Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT. atas segala limpahan

    Rahmat, Taufiq, dan petunjuk serta ijin-Nya jualah sehingga Laporan Tugas Akhir ini

    dapat diselesaikan walaupun dalam serba kekurangan dan kesederhanaannya.

    Laporan Tugas Akhir yang berjudul Studi Tentang Sistem Kontrol Penetral

    Kebocoran Gas Chlor di PDAM Balikpapan tidak bermaksud untuk memberi

    jawaban yang paling tepat dari fenomena-fenomena yang ada, tetapi melalui Laporan

    Tugas Akhir ini dimaksudkan untuk memberi gambaran tentang bagaimana

    mengevaluasi sistem kontrol yang ada di perusahaan tersebut.

    Banyak kendala yang dihadapi dalam rangka penyusunan Laporan Tugas

    Akhir ini, hanya berkat bantuan berbagai pihak, maka Laporan Tugas Akhir ini dapat

    selesai. Olehnya itu dengan tulus disampaikan terima kasih yang sebanyak-

    banyaknya dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada : H. Taufik Rusdi

    Syarkawi, SE, MM. selaku Direktur Politeknik Negeri Samarinda. Ipniansyah, ST.

    Selaku Ketua Jurusan Teknik Elektro. Ir. Masing dan Ir. M. Zainuddin sebagai

    pembimbing I dan II atas bantuan dan bimbingan yang telah diberikan mulai dari

    pengembangan minat terhadap permasalahan, pelaksanaan penelitian sampai dengan

    penulisan Laporan Tugas Akhir ini. Terima kasih juga disampaikan kepada pihak

    PDAM Balikpapan yang telah banyak membantu dalam rangka pengumpulan data

    dan informasi yang dibutuhkan, serta kepada saudara Hery yang telah banyak

    membantu dalam pengolahan data komputer. Teristimewa kepada kedua orang tua

    yang selalu memberi dorongan, mendoakan, dan penuh pengertian. Terakhir ucapan

    terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak yang namanya tidak tercantum

    tetapi telah banyak membantu dan memberi dorongan dalam penyelesaian Laporan

    Tugas Akhir ini.

    Sangat disadari bahwa Laporan Tugas Akhir ini masih jauh dari

    kesempurnaan, olehnya itu saran dan kritik yang bersifat membangun senantiasa

    diharapkan demi perbaikan Laporan Tugas Akhir ini.

    49

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    50/54

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    51/54

    ABSTRAK

    MASING. Analisis Kestabilan Peralihan Menggunakan Metode Ekspansi

    Deret Taylor pada Sistem Tenaga Listrik (Studi kasus sistem interkoneksi

    Kalimantan Timur) (dibimbing oleh Nadjamuddin Harun dan Muh. Roseno

    Makmur).

    Penelitian ini dilaksanakan di PLN Kaltim pada 5 lokasi pusat pembangkit

    dan 7 gardu induk. Operasi sistim tenaga listrik harus terpelihara kestabilannya

    sepanjang waktu. Supaya generator tetap berada pada batas kestabilannya apabila

    terjadi gangguan berat, dibutuhkan waktu pemutusan kritis. Waktu pemutusan kritis

    dapat ditentukan dengan menganalisis kestabilan generator yang mengalami

    gangguan berat pada ayunan pertama menggunakan metode ekspansi deret Taylor.

    Hasilnya menunjukkan bahwa waktu pemutusan kritis yang didapat tidak melebihi

    dari satu detik, dan generator pada bus 5 (PLTD Batakan) seringkali mengalami

    gangguan berat bila terjadi gangguan di line transmisi atau bus gardu induk. Jadi letak

    titik gangguan dapat berpengaruh terhadap kestabilan setiap generator yang ada

    Kata kunci : Kestabilan, waktu pemutusan, dan kritis,

    51

    Lampiran 4. Contoh halaman Abstrak

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    52/54

    DAFTAR ISI

    Halaman

    KATA PENGANTAR

    iv

    52

    Lampiran 5. Contoh halaman daftar isi

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    53/54

    ABSTRAK

    v

    DAFTAR ISI

    vi

    DAFTAR TABEL

    vii

    DAFTAR GAMBAR

    viii

    DAFTAR LAMPIRAN

    ix

    DAFTAR ARTI LAMBANG DAN SINGKATAN

    xi

    I. PENDAHULUAN

    1

    A. Latar Belakang Masalah

    1

    B. Rumusan Masalah

    5

    C. Tujuan Penelitian

    5

    D.

    6

    Dan seterusnya

    53

  • 7/22/2019 Pedoman Penulisan Proposal Dan Laporan TA

    54/54

    DAFTAR TABEL

    nomor

    halaman

    1. Penomoran bus

    46

    2. Data pembangkit Sektor Mahakam

    47

    3. Data trafo di sisi pembangkit

    48

    4. Data trafo daya

    49

    5. Data line transmisi

    50

    6. Data pembebanan beban puncak

    50

    7. Data tegangan tiap bus

    51

    8. Data-data generator

    53

    9. Hasil perhitungan reduksi matriks admitansi

    54

    dan seterusnya

    Lampiran 6. Contoh halaman daftar tabel


Top Related