dr. ika dian fisiologi respirasi

36
FISIOLOGI RESPIRASI Rd. Argarini [email protected]

Upload: michael-alexander

Post on 13-Oct-2015

30 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    1/36

    FISIOLOGI RESPIRASI

    Rd. Argarini

    [email protected]

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    2/36

    Membahas tentang :

    Fungsi respirasi

    Anatomi Sistem respirasi

    Ventilasi Pulmonal

    Sirkulasi Pulmonal

    Pertukaran gas

    Transport O2 dan CO2 di darah danjaringan

    Pengaturan Respirasi

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    3/36

    FUNGSI RESPIRASI

    UTAMA :

    Pertukaran gas

    O2masuk CO2keluar

    SEKUNDER

    Regulasi pH

    Pengendalian suhu Eliminasi air

    Fungsi bicara

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    4/36

    ISTILAH

    Ventilasi: Pergerakan udara masuk dankeluar paru

    Respirasi External : Pertukaran gas antaraudara pada paru dan darah

    Transport oksigen dan karbondioksida padadarah

    Respirasi Internal : Pertukaran gas antaradarah dan jaringan

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    5/36

    Anatomi Sistem Respirasi TraktusRespiratorius sup.

    Hidung/mulut,

    faring dan struktur

    sekitarnya

    Traktus

    Respiratorius inf

    Laring, trakea, bronchi,alveolus

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    6/36

    FUNGSI HIDUNG1. MENHANGATKAN

    PENYESUAIAN SUHU UDARA LUAR KE SUHU DALAM PARUDENGAN ADANYA STRUKTUR CONCHAE DAN SEPTUM

    2. MELEMBABKAN PENYESUAIAN KELEMBABAN UDARA DARI RENDAH KE 98 %3. FILTER

    MELAKSANAKAN FILTER TERHADAP DEBU YANG BERUKURAN 5MIKRON KE ATAS

    1-3 MERUPAKAN FUNGSI AIR CONDITIONING

    4. KEKEBALAN KEKEBALAN TERHADAP MASUKNYA BAKSIL YANG IKUT MASUK

    BERSAMA UDARA.5. INDERA PENGHIDU

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    7/36

    Faring dan LaringJALAN NAPAS

    FARING : NASOFARING, OROFARING, LARINGOFARING

    Pertemuan Jalur Udara Dan Makanan

    - LARING

    - Mempetahankan pembukaan jalan nafas

    - Epiglotis mencegah makanan masuk ke dalam

    larynx

    - Terdapat pita suara, yang berfungsi :

    1. Mengejan

    2. Batuk

    3. Pengaman Gas Racun

    4. Bicara

    Laringanterior

    Laringposterior

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    8/36

    Vocal Folds

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    9/36

    Percabangan Tracheobronchial

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    10/36

    Percabangan Tracheobronchial

    Zona Konduktif Trakea sampai ke bronchiolus terminal

    Bersiliamembersihkan debris

    Memiliki cincin tulang rawanSaluran napas

    (death space/ruang rugi) Kartilagoterbukanya sistem

    Otot poloskontrol diameter saluran

    Zona respirasi : unit respiratorik

    Bronchioles Respiratorius s/d alveoli

    Tempat pertukaran gas

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    11/36

    Alveolus dan membran

    respiratorius

    ALVEOLUS

    TERDIRI DARI :1. DUCTUS ALVEOLARIS

    2. SACCUS ALVEOLARIS

    3. SEPTUM ALVEOLARIS

    LUAS ALVEOL = 100 m2

    DIAMETER = 0.3 mm

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    12/36

    Paru

    Paru-paru (2): Paru kanan: 3 lobus Paru kiri : 2 lobus

    Terdiri dari

    Lobus, segment bronchopulmonar, lobulus

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    13/36

    Proses Inspirasi dan Ekspirasi

    http://localhost/var/www/apps/conversion/ANIMASI/Respiration%203D%20Medical%20Animation.mp4
  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    14/36

    INSPIRASI

    Otot utama:- Diafragma

    - m. Intercotalis externus

    Otot tambahan:

    - m. Sternocleido

    mastoideus

    - m. Scalenus

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    15/36

    Inspirasi

    Otot utama:

    1. Diafragma n phrenicus (Cervical 3,4,5)2. m. intercotalis externus n intercosta

    Otot tambahan

    Jika inspirasi dalam

    1. m. Sternocleido mastoideusmengangkat sternum ke atas

    2. m. Scalenus mengangkat costa 1,2

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    16/36

    EKSPIRASIDiafragma relaksasi

    Otot-otot di abdomen : a.l m rectus abdominismenarik ke arah bawah pd costa bag bawah

    M. Intercostalis internus

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    17/36

    Pleura

    Cairan pleura dihasilkan oleh membranpleura yang berfungsi sebagai : Pelumas Mempertahankan pleura parietal dan visceral

    agar tetap bersama

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    18/36

    Perubahan tekanan alveolar

    Surfaktan :bahan aktif permukaan

    Fungsi:tegangan permukaan

    Disekresi oleh sel epitel alveolus tipe II

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    19/36

    Perubahan Volume Alveolar

    Recoil paru Menyebabkan alveoli kolaps akibat

    Recoil Elastic dan tegangan permukaan surfacetension

    Surfaktan: mengurangi kecenderungan paru untuk kolaps

    Tekanan pleura

    Tekanan negatif pada pleura menyebabkanalveoli mengembang

    Pneumothorax adalah terdapatnya hubungan

    antara rongga pleura dan udara sehinggakehilangan tekanan pleura

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    20/36

    Compliance

    Merupakan ukuran mudah atau sulitnya parudan thoraks untuk mengembang

    Semakin besar compliance, perubahan tekanansemakin mudahekpansi lebih mudah

    Compliance kecil atau dibawah normalekpansilebih sulit

    Kondisi yang menyebabkan menurunnya compliance

    Fibrosis Pulmonary

    Edema Pulmonary Respiratory distress syndrome

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    21/36

    Volume pulmonal Volume Tidal

    vol udara masuk atau keluar pada saatinspirasi & ekspirasi biasa (500 ml)

    IRV : Inspiratory reserve volume vol udara ekstra yg dpt di inspirasikan di atas

    TV normal (3000 ml)

    ERV : Expiratory reserve volume vol udara ekstra yg msh dpt dikeluarkan dg

    ekspirasi kuat (1100 ml) Residual volume

    vol sisa yg ada di paru stlah ekspirasi kuat (1200 ml)

    RV ini ptg k/ di alv akan tetap ada udara, shgkdr O2 & CO2 di drh tidak berubah dg cepatsetiap kali bernapas

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    22/36

    Kapasitas Pulmonal

    Inspiratory capacity VT + IRV

    Functional residual capacity

    ERV + RV

    Vital capacity IRV + TV + ERV

    Kapasitas Paru Total

    IRV + ERV + TV + RV

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    23/36

    Volume dan Kapasitas Pulmonal

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    24/36

    Ventilasi Alveolar dan Ventilasidalam1 menit

    Ventilasi menit : jumlah total udara baru yang masukke dalam sal pernapasan per menit (TV x frekuensirespirasi)500 ml X 12 x/menit = 6 lt/menit

    Frekuensi napas: Jumlah napas per menit

    Anatomic dead space: bagian dari sistem respirasidimana tidak terjadi pertukaran gas: Volume 150ml (usia makin tuamakin banyak)

    Ventilasi Alveolar : banyaknya udara permenit yang

    masuk ke dalam sistem respirasi, dimana terjadipertukaran gas

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    25/36

    ventilasi alveolarKecepatan ventilasi alveolar = ventilasi alveolar permenit adalah volume total udara baru yang masukalveoli tiap menit

    = frekuensi napas x (TV vol dead space)

    = 12 x (500

    150) = 4200 ml/ mntIni mrpkn salah satu faktor penentu konsentrasi O2 &

    CO2 di alveoli

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    26/36

    Gradient Diffusi Oksigen dan

    Karbondioksida

    Oksigen

    Berpindah dari alveolimenuju darah. Darahtelah tersaturasi penuhdengan oksigen ketika

    meninggalkan kapiler.

    P02 pada darahmenurun karenatercampur dengandarah deoksigenasi

    Oxygen berpindah darikapiler jaringan masukke dalam jaringan

    Karbondioksida

    Berpindah darijaringan menuju kekapiler jaringan

    Berpindah dari kapilerpulmonal ke alveoli

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    27/36

    Perubahan Tekanan Parsial gas

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    28/36

    Hemoglobin dan Transport OxygenOxygen akan ditransport oleh hemoglobin

    (98.5%) dan larut dalam plasma (1.5%)Kurva disosiasi Oxygen-hemoglobin

    menunjukkan bahwa hemoglobin akantersaturasi penuh jika P02adalah 80 mm Hg

    atau lebih. Pada tekanan parsial yang lebihrendah, hemoglobin akan melepaskanoxygen.

    Pergeseran kurva ke kiri, terjadi karenapeningkatan pH, penurunan carbon dioxide,

    atau penurunan temperatur sebagai hasildari peningkatan kemampuan hemoglobinuntuk mengikat oksigen

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    29/36

    Hemoglobin dan Transport Oxygen

    Pergersaran kurva ke kanan terjadikarena penurunan pH, peningkatancarbon dioxide, atau peningkatantemperatur karena menurunnyakemampuan hemoglobin untukmengikat oxygen

    Zat 2.3-bisphosphoglyceratemeningkatkan kemampuanhemoglobin melepaskan oxygen

    Hemoglobin Fetal memiliki afinitaslebih tinggi dibandingkan denganmaternal

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    30/36

    Transport Carbon DioxideCarbon dioxide ditranspor dalam bentuk ion

    bikarbonat (70%), kombinasi dengan Hbdarah (23%) dan terlarut pada plasma (7%)

    Hemoglobin yang telah melepaskan oksigenakan lebih mudah mengikat karbondioksida

    dibandingkan dengan hemoglobin yangmasih terikat dengan oksigen (efek Haldane)

    Pada kapiler jaringan, karbondioksidaberikatan dengan air membentuk asamkarbonat, didalam eritrosit, asam karbonatakan berdisosiasi membentuk ion bikarbonatdan ion hidrogen

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    31/36

    Transport Karbondioksida

    Pada kapiler paru, ion bikarbonat danhidrogen keluar dari eritrosit dan ion clkeluar. Ion bikarbonat berikatan denganion H untuk membentuk asam karbonat

    dan air. Asam karbonat diubah kembalimenjadi CO2 dan air kemudian berdifusikeluar dari eritrosit.

    Peningkatan karbondioksida plasma

    akan menurukan pH. Sistem respirasi akanmengatur keasaman darah denganmengatur kadar CO2 plasma

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    32/36

    Rasio Ventilasi-perfusi

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    33/36

    Pengaturan respirasi:

    Area Respirasi pada Batang Otak

    Pusat respirasi medulla

    Grup Dorsal stimulasi diaphragma

    inspirasi Grup Ventral stimulasi m. intercostal internus

    dan m. abdominalekpirasi kuat

    Grup Respirasi Pontine (pneumotaxic)

    Terlibat dalam perubahan inspirasi danekspirasi terutama mengatur kecepatandan dalamnya inspirasi

    Struktur Area Respirasi pada Batang

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    34/36

    Struktur Area Respirasi pada Batang

    Otak

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    35/36

    Modifikasi Ventilasi

    Sistem Cerebral danlimbik

    Respirasi dapatdikontrol secara

    volunter dandimodifikasi denganemosi

    Kontrol kimia Zat pengatur utama :

    CO2

    Peningkatan ataupenurunan pH dapat

    menstimulasi areakemo-sensitifkecepatan dandalamnya pernapasan

    Kadar O2 pada darahakan memberikan efekpada respirasi jikajumlahnya menurun50% dari normal.

  • 5/23/2018 Dr. Ika Dian Fisiologi Respirasi

    36/36

    Efek Merokok

    Merokok mengurangi

    efisiensi respirasi

    Deposit tar & kimia lainnya

    Pembengkakan dinding

    mukosa dan peningkatan

    produksi mukus

    Menghambat aliran udara

    Menghancurkan silia dan

    menghambat gerakannya Mengurangi pengelluaran

    mukus dan debris yang

    berlebihan

    Smokers lungsBodies The exhibition March 2006