instalasi fedora core 4.pdf

Upload: bagus-ageng

Post on 18-Oct-2015

47 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 1

    Instalasi Fedora Core 4 Cipta Atsahlantusay @ 2005

    Sumber : Fedora.Redhat.com dan pengalaman pribadi. dokumen ini tidak untuk diperjualbelikan

    semoga dokumen ini bermanfaat

  • 2

    Spesifikasi komputer yang dibutuhkan : Untuk dapat berjalan dengan normal sebaiknya komputer Anda memiliki spesifikasi berikut:

    Processor : Intel Pentium 4 2.7 Ghz atau lebih Memori : 256 MB atau lebih Harddisk : 6 GB atau lebih

    Mengatur konfigurasi booting Fedora Core menyediakan pilihan media instalasi yang beragam seperti USB, Harddisk, dan CDROM, tetapi tidak menyediakan instalasi dari disket. Untuk manual ini, kita akan menginstal Fedora dari CDROM. Langkah awalnya adalah merubah urut urutan booting di BIOS. Pada saat komputer booting pertama kali, tekan delete, F2 atau yang lainnya. Ini tergantung dari vendor motherboardnya. Setelah itu ubah setting urutan booting yang ada di BIOS. Lagi lagi ini disesuaikan dengan vendor motherboardnya. Anda dapat membaca dari manual motherboard Anda. Setelah selesai, simpan konfigurasi dengan menekan F10 atau memilih menu Save and Exit. Segera setalah itu komputer akan restart dengan sendirinya... jangan lupa memasukan CD instalasi pada CDROM Anda Boot Screen Setelah komputer restart dan booting lewat CD, maka tampilan pertama yanga akan Anda lihat adalah seperti berikut :

    Gambar 1

  • 3

    terdapat command dibawah nya (boot : ), ada beberapa opsi yang dapat Anda ketikan di commannd ini yang berkatian dengan instalasi yaitu :

    boot : linux askmethod. -> untuk melakukan instalasi dari media harddisk atau dari jaringan

    boot : linux rescue -> digunakan untuk memperbaiki instalasi atau file sistem linux yang rusak seperti lilo yang hilang.

    boot : linux text -> untuk memilih mode text pada saat instalasi Untuk manual ini kita akan menggunakan cara instalasi defaultnya sehingga kita tekan ENTER Media Testing Screen Setelah itu Anda akan masuk ke layar berikutnya yaitu layar yang berguna untuk mengetes apakah CD instalasi tidak rusak dan dapat digunakan untuk proses instlasi selanjutnya. Jika Anda ingin mengetes CD Anda, tekan OK, sedangkan jika ingin melanjutkan proses instalasi tekap Skip. Untuk manual ini kita anggap saja CD kita sudah siap sehingga kita pilih opsi Skip.

    Gambar 2

    Installation Method Screen Pada layar ini Anda akan diberikan beberapa pilihan metode yang akan digunakan selama instlasi. Anda dapat memilih instalasi dari CDROM, Harddisk, dan Network. Karena kita menggunakan CDROM maka untuk tahap ini kita tinggal menekan OK untuk pilihan local CDROM.

  • 4

    Gambar 3

    Language Selection Screen Pada layar ini Anda akan diminta memilih salah satu bahasa yang akan digunakan dari sekian banyak pilihan bahasa yang didukung oleh Fedora Core 4. Misal kita pilih inggris, maka pilih English (English) dan klik NEXT

    . Gambar 4

    Keyboard Konfiguration Screen Sekarang Anda diminta mengkonfigurasi keyboard sesuai dengan keyboard komputer Anda, untuk manual ini kita pilih U.S.English. Lalu klik Next

  • 5

    Gambar 5

    Tipe Instalasi Screen Pada bagian ini Anda akan ditanya tipe instalasi apa yang akan Anda instalkan ke PC Anda. Hal ini berkaitan dengan pertanyaan Akan digunakan untuk apa instalasi Fedora Anda?. Selain itu tipe instalsi yang berbeda juga akan berbeda dalam hal paket-paket program yang akan diinstall. Ada 4 macam tipe instlasi yaitu:

    1. Personal Dekstop Tipe ini yang cocok untuk pengguna rumahan ini adalah tipe default yang disediakan Fedora Core. Paket paket program yang terdapat dalam tipe instlasi ini adalah office , multimedia dan aplikasi internet.

    2. Workstation Tipe ini merupakan tipe yang cocok bagi para programmer dan orang yang ingin mengkompile program langsung dari sourcenya. Tipe instlasi ini pada dasarnya adalah tipe personal dekstop ditambah software untuk pengembangan (development software) dan administrasi sistem (system administration).

    3. Server Tipe ini cocok bagi Anda yang ingin belajar aplikasi server ataupun yang ingin membangun server sendiri. Hal ini dikarenakan, pada tope ini terdapat software software yang berguna sebagai server dalam jaringan seperti Apache serve, Samba server dan lain lainnya. Tampilan default dari tipe ini tidak menggunakan lingkungan grafis.

  • 6

    Catatan : Berhati-hatilah dalam melakukan partisi pada harddisk karena jika salah memilih maka data data dan partisi harddisk Anda yang sebelumnya akan ikut terformat.

    Catatan : Untuk melakukan partisi dapat menggunakan beberapa tool seperti :

    o Windows :partiton magic, fdisk o Linux : cfdisk, fdisk

    4. Custom Ini tipe yang sesuai bagi Anda yang ingin memilih sendiri paket paket pogram yang akan Anda install. Untuk contoh kita menggunakan personal dekstop. Lalu klik Next.

    Gambar 6

    Partition Screen Pada tahap ini Anda akan diminta menentukan dipartisi mana instalasi linux akan diletakkan. Jika Anda masih awam dalam linux pilih opsi Automatic, sedangkan jika Anda sudah mahir atau terbiasa dengan linux, pilih opsi yang manual dan lompat kebagian B.

  • 7

    Gambar 7

    A. Automatic partition Setelah menekan Next maka akan tampak tampilan seperti berikut :

    Gambar 8

    Ada tiga opsi yang ditawarkan yaitu : Remove all linux partition on this system

    Pilihan ini akan menghilangkan partisi yang berekstensi ext2, ext3, swap dari harddisk Anda

  • 8

    Remove all partition on this system Pilihan ini akan menghilangkan semua partisi pada harddisk Anda tanpa terkecuali

    Keep all partiton and use only existing free space Pilihan ini akan menggunakan raung harddisk yang belum terpartisi untuk tempat instlasinya.

    Untuk contoh Anda dapat memilih opsi ketiga dan tekan Next. B. Manual partition Jika Anda memilih Manual partition maka tampilan berikut yang akan muncul :

    Gambar 9

    Partisi yang dibuat minimal harus memiliki partisi untuk root (/ ) dan partisi untuk swap. Atau jika ingin tempat yang terpisah untuk menyimpan data dapat menambahkan 1 partisi lagi yaitu /data. Setelah itu tekan Next. Boot Loader Configuration Screen Setelah bermain main dengan partisi sekarang Anda diminta untuk mengatur konfigurasi boot loader. Boot loader sendiri adalah program yang bertugas untuk membaca, memilih dan menjalankan sistem operasi yang ada pada harddisk kita. Secara defaultnya boot loader yang digunakan adalah GRUB, akan tetapi Anda dapat menggantinya sendiri dengan mengklik tombol change boot loader. Untuk contoh ini kita akan menggunakan GRUB saja, sehingga kita langsung klik NEXT.

  • 9

    Gambar 10

    Network Configuration Screen Pada dasarnya Fedora Core sudah mengaktifkan semua device yang berkaitan dengan jaringan sehingga kita tidak harus mengkonfigurasinya secara manual lagi. Semua konfigurasi itu menggunakan DHCP untuk memberikan IP address nya.

    Gambar 11

    Jika kita ingin mengkonfigurasi IP sendiri atau secara manual, kita dapat melakukannya dengn cara menekan tombol Edit. Lalu dari sana, hilangkan

  • 10

    tanda centang pada configure using DHCP. Lalu masukan IP address yang diinginkan dan subnet masknya Lalu tekan OK. Setelah itu jangan lupa memberikan tanda centang pada pilihan active on boot.

    Gambar 12

    Peringatan Kesalahan Setelah menekan tombol Next pada langkah sebelumnya, maka akan muncul pesan kesalahan. Hal ini terjadi karena kita tidak memasukkan data DNS. Sebaliknya peringatan itu tidak akan muncul jika kita memasukkan data DNS di langkah sebelumnya. Klik Continue saja.

    Gambar 13

    Firewall Configuration Screen Firewall berguna untuk membatasi akses antara jaringan internal dengan jaringan luar dengan cara mengecek setiap koneksi yang masuk dan keluar dari sistem kita. Firewall menggunakan sejumlah aturan aturan atau policy untuk menjalankan tugasnya tersebut. Aturan aturan berisi koneksi mana saja yang diperbolehkan dan mana saja yang tidak diijinkan..

  • 11

    Secara default firewall diset active. Akan tetapi untuk contoh kali ini kita akan menonaktifkan service tersebut. Pilih opsi No Firewall.

    Gambar 14

    Untuk setting Selinux (Security Enhance Linux), ada terdapat 3 pilihan yaitu 1. Active

    Pilihan ini adalah default dari Fedora Core. Dengan SeLinux dalam keadaan aktif, maka akan ada batasan batasan bagi user dan program untuk mengakses sistem.

    2. Warn Dalam mode ini tidak ada batasan yang dijalankan. Pelanggaran terhadap policy atau aturan sekuriti yang dibuat oleh Selinux hanya akan memunculkan pesan error.

    3. Disable Jika mode ini dipilih, maka Fedora tidak akan mengontrol akses dari user dan pogram ke sistem.

    Untuk contoh, kita pilih defaultnya saja lalu tekan Next.

  • 12

    Peringatan kesalahan

    Gambar 15

    Karena kita tidak menggunakan firewall, maka pesan kesalahan tersebut akan muncul. Kita cukup tekan tombol Proceed saja. Time Zone Selection Screen Selanjutnya kita mengatur waktu dan tanggal sistem. Kita pilih Asia/Jakarta Lalu klik Next.

    Gambar 16

    Set Password Root Screen Pada tahap ini, Anda akan diminta memasukan passwword untuk account root. Ketikkan root password yang Anda inginkan, lalu klik Next.

  • 13

    Gambar 17

    Installation Package Selection Screen Paket instlasi yang tersedia secara default tergantung dari tipe instalasi yang sebelumnya Anda pilih. Tiap tiap tipe memiliki paket paket program yang berbeda. Karena kita memilih Persnoal Dekstop, maka paket yang tersedia secara defult adalah : program office, multimedia dan aplikasi internet.

    Gambar 18

    Anda dapat menambah dan mengurangi paket tersebut dengan cara memilih customize software package.

  • 14

    Untuk paket instalasi yang maksimal, dibutuhkan ruang harddisk sekitar 6,9 GB dan sebesar 175 MB untuk digunakan selama proses instalasi. Sedangkan untuk instalasi yang minimal, kita tidak membutuhkan banyak ruang harddisk, karena instalasi ini tidak menggunakan tampilan grapis dan hanya bertujuan untuk menciptakan sistem yang bisa booting saja. Untuk paket software ini kita pilih defaultnya saja. Lalu klik Next. About Installation Screen Jika Anda sudah yakin dengan konfigurasi Anda sebelum sebelumnya, maka Anda cukup menekan tombol Next pada langkah ini, sedangkan jika Anda ingin merubah suatu konfigurasi tekan tombol Back.

    Gambar 19

    Setelah tahap ini jika Anda berniat untuk membatalkan proses instlasi, maka dapat dilakukan dengan merestart komputer Anda. Media Instalation Dialog Pada dialog ini, kita akan diberitahu CD-CD mana saja yang akan dibutuhkan selama untuk proses instalasi. Penggunaan CD tersebut berdasarkan paket instalasi yang Anda pilih sebelumnya. Karena kita memilih paket default untuk tipe instalasi Personal Desktop, maka kita hanya membutuhkan CD 1 dan 2 saja. Siapkan CD-CD yang diminta. Jika Anda tidak memiliki CD yang dimaksud, reboot komputer untuk membatalkan proses instalasi. Atau jika CD nya sudah tersedia klik Continue.

  • 15

    Gambar 20

    Instlation Process Screen Pada tahap ini, proses instalasi sedang dilakukan. Untuk lama tidaknya proses instalasi tergantung dari kecepatan komputer Anda dan banyak tidaknya paket yang diinstall. Biasanya proses instalasi ini berkisar antara 10 90 menit. Sebaiknya Anda menunggui proses instalasi ini karena nanti akan diminta memasukan CD berikutnya yang diperlukan.

    Gambar 21

  • 16

    Instalation Complete Screen Setelah keluar layar ini berarti instalasi Fedora Core ke Harddisk telah dilakukan. Keluarkan CD instalasi yang masih berada di dalam CDROM lalu tekan Reboot.

    Gambar 22

    Welcome Screen Setelah komputer restart, maka jika instalasi tidak mengalami gangguan, Anda akan masuk ke layar Selamat Datang. Layar ini menandakan instalasi yang dilakukan telah berhasil. Selamat . Klik Next.

    Gambar 23

  • 17

    License Screen Pada layar ini, Anda akan diminta membaca lisensi dari Fedora Core 4 maupun lisensi paket paket program yang terdapat di dalamnya. Setelah membaca lisensinya, pilih Yes, I agree to the License Agreement lalu klik Next.

    Gambar 24

    Tanggal dan Waktu Screen

    Gambar 25

  • 18

    Konfigurasi waktu dan tanggal sistem sesuai dengan tanggal dan waktu sekarang, atau jika Anda terkoneksi dengan internet, Anda dapat menggunakan NTP (Network Time Protokol ) untuk menyesuaikan waktu komputer Anda dengan waktu sistem di jaringan. Jika sudah selesai klik Next. Display Configuration Screen Pada tahap ini, Fedora Core akan mengkonfigurasi resolusi dan kedalaman warna layar Anda. Akan tetapi jika Anda ingin mengkonfigurasi sendiri, Anda dapat mengklik configure. Jika sudah selesai mengkonfigurasi layar lalu klik Next.

    Gambar 26

    System User Screen Buat user tambahan pada tahap ini. Masukan username, fullname, password yang Anda inginkan. Sebaiknya menggunakan user ini setiap kali Log in ke sistem daripada root guna alasan keamanan. Setelah selesai klik Next.

  • 19

    Gambar 27

    Sound Card Screen Lakukan test terhadap sound card Anda. Jika sound card dapat dikenali oleh Fedora Core dan telah terkonfigurasi dengan benar, maka setelah Anda menekan tombol test sound akan terdengar suara pada speaker Anda. Jika sound card dapat dikenali tetapi tidak mengeluarkan suara, coba lihat speaker Anda dan coba test kembali. Setelah selesai lalu klik Next

    Gambar 28

  • 20

    Additional CD Screen Pada tahap ini, sudah tidak ada software yang akan diinstall sehingga langsung saja klik Next.

    Gambar 29

    Finish Setup Screen Jika layar ini keluar, berarti semua proses sudah selesai dilakukan dan Fedora Core Anda siap digunakan. Klik Next untuk masuk ke layar login.

    Gambar 30

  • 21

    Login Screen Masukan username dan password yang telah dibuat tadi lalu tekan Enter.

    Gambar 31

    Desktop Setelah login berhasil maka kita akan masuk ke dalam Fedora Core dan seperti inilah tampilan awalnya.

    Gambar 32