jtptunimus gdl faridatulk 5518 3 babii

Upload: khoirul-hikari

Post on 17-Feb-2018

230 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    1/25

    BAB II

    TINJAUAN PUSTAKA

    A. Konsep Diri

    1. Pengertian

    Konsep diri adalah semua perasaan, kepercayaan, dan nilai yang

    diketahui individu tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam

    berhubungan dengan orang lain (Tarwoto & Wartonah, !!"#. Konsep diri

    menurut Potter dan Perry (!!$# adalah citra mental seseorang terhadap

    dirinya sendiri, mencakup bagaimana mereka melihat kekuatan dan

    kelemahan pada seluruh aspek kepribadiannya.

    %enurut eck, Willian dan 'awlin (1)# menyatakan bahwa

    konsep diri adalah cara individu memandang dirinya secara utuh, baik

    *isikal, emosional intelektual, sosial dan spiritual. Konsep diri adalah

    semua ide, pikiran, kepercayaan dan pendirian yang diketahui individu

    tentang dirinya dan mempengaruhi individu dalam berhubungan dengan

    orang lain (+tuart & +undeen, 1#. -ndividu dengan konsep diri positi*

    dapat ber*ungsi lebih e*ekti* yang terlihat dari kemampuan interpersonal,

    kemampuan intelektual dan penguasaan lingkungan. Konsep diri yang

    negati* dapat dilihat dari hubungan sosial yang maladapti* (Keliat, 1#.

    . Komponen Konsep iri

    Konsep diri terdiri dari lima komponen, antara lain/a. 0itra diri (body image#

    0itra diri adalah sikap seseorang terhadap tubuhnya secara

    sadar dan tidak sadar. +ikap ini mencakup persepsi dan perasaan

    tentang ukuran dan bentuk tubuh, *ungsi, penampilan dan potensi

    tubuh saat ini dan masa lalu (Keliat, 1#. %enurut +tuart dan

    +undeen (1# gambaran diri adalah sikap seseorang terhadap

    tubuhnya secara sadar dan tidak sadar. +ikap ini mencakup persepsi

    "

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    2/25

    dan perasaan tentang ukuran, bentuk, *ungsi penampilan dan potensi

    tubuh saat ini dan masa lalu yang secara berkesinambungan

    dimodi*ikasi dengan pengalaman baru setiap individu.

    0itra diri dipengaruhi oleh pertumbuhan kogniti* dan

    perkembangan *isik. Perubahan perkembangan yang normal seperti

    pubertas dan penuaan terlihat elas terhadap citra diri dibandingkan

    dengan aspek2aspek konsep diri yang lain. +elain itu, citra diri uga

    dipengaruhi oleh nilai sosial budaya. udaya dan masyarakat

    menentukan norma2norma yang diterima luas mengenai citra diri dan

    dapat mempengaruhi sikap seseorang, misalnya berat tubuh yang ideal,

    warna kulit, tindik tubuh serta tato dan sebagainya (3limul, !!#.

    eberapa gangguan pada gambaran diri tersebut dapat

    menunukkan tanda dan geala seperti/

    1# +yok psikologis

    +yok psikologis merupakan reaksi emosional terhadap dampak

    perubahan dan dapat teradi pada saat pertama tindakan.

    # %enarik diri

    -ndividu menadi sadar akan kenyataan, ingin lari dari

    kenyataan tetapi karena tidak mungkin maka individu akan lari

    atau menghindar secara emosional.

    )# Penerimaan atau pengakuan secara bertahap

    +etelah individu sadar akan kenyataan, maka respon kehilangan

    atau berduka muncul setelah *ase ini individu mulai melakukan

    realisasi dengan gambaran diri yang baru (+tuart dan +undeen,

    1#. Tanda dan geala dari gangguan gambaran diri di atas

    adalah proses yang adapti*, ika tampak tanda dan geala berikut

    secara menetap maka respon individu dianggap maladapti*

    sehingga teradi gangguan gambaran diri yaitu/ a# menolak untuk

    melihat dan menyentuh bagian tubuh yang berubah4 b# tidak dapat

    menerima perubahan2perubahan struktur dan *ungsi tubuh4 c#

    mengurangi kontak sosial sehingga individu menarik diri4 d#

    5

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    3/25

    perasaan atau pandangan negati* terhadap tubuh4 e# preokupasi

    dengan bagian tubuh atau *ungsi tubuh yang hilang4 *#

    mengungkapkan keputusan4 g# mengungkapkan ketakutan ditolak4

    h# dipersonalisasi dan menolak penelasan tentang perubahan

    tubuh.

    b. -deal diri

    %enurut Keliat (1# -deal diri adalah persepsi individu

    tentang bagaimana ia harus berperilaku sesuai dengan standar pribadi.

    +tandar dapat berhubungan dengan tipe seseorang yang diinginkan

    atau seumlah aspirasi, cita2cita, nilai yang ingin dicapai. -deal diri

    adalah persepsi individu tentang bagaimana ia harus berperilaku

    berdasarkan standar, aspirasi, tuuan atau penilaian personal tertentu

    (+tuart dan +undeen, 1#.

    -deal diri terdiri atas aspirasi, tuuan, nilai dan standar perilaku

    yang dianggap ideal dan diupayakan untuk dicapai. iri ideal berawal

    dalam tahun prasekolah dan berkembang sepanang hidup. iri ideal

    dipengaruhi oleh norma masyarakat dan harapan serta tuntutan dari

    orang tua dan orang terdekat (Potter dan Perry, !!$#.

    c. 6arga diri

    6arga diri menurut 3limul (!!#, adalah penilaian individu

    tentang dirinya dengan menganalisis kesesuaian antara perilaku dan

    ideal diri yang lain. 6arga diri dapat diperoleh melalui penghargaan

    dari diri sendiri maupun dari orang lain. 6arga diri adalah penilaian

    pribadi terhadap hasil yang dicapai dengan menganalisa seberapa auh

    perilaku memenuhi ideal diri (+tuart dan +undeen, 1#.

    6arga diri berasal dari dua sumber, yaitu diri sendiri dan orang

    lain. 6arga diri bergantung pada kasih sayang dan penerimaan. 6arga

    diri mencakup penerimaan diri sendiri karena nilai dasar, meski lemah

    dan terbatas. +eseorang yang menghargai dirinya dan merasa dihargai

    oleh orang lain biasanya mempunyai harga diri yang tinggi. +eseorang

    yang merasa tidak berharga dan menerima sedikit respek dari orang

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    4/25

    lain biasanya mempunyai harga diri yang rendah (Potter dan

    Perry, !!$#.

    %enurut %ars (1!# dalam Potter dan Perry (!!$# harga diri

    uga dipengaruhi oleh seumlah kontrol yang mereka miliki terhadap

    tuuan dan keberhasilan dalam hidup. +eseorang dengan harga diri

    yang tinggi cenderung menunukkan keberhasilan yang diraihnya

    sebagai kualitas dan upaya pribadi. Ketika berhasil, seorang individu

    dengan harga diri rendah cenderung mengatakan bahwa keberhasilan

    yang diraihnya adalah keberuntungan dan atau atas bantuan orang lain

    dari pada kemampuan pribadi. 0oopersmith (dikutip oleh +tuart dan

    +undeen, 1# menguraikan empat cara meningkatkan harga diri pada

    anak yaitu memberi kesempatan berhasil, menanamkan gagasan,

    mendorong aspirasi, membantu membentuk koping.

    0oopersmith (1# membagi harga diri kedalam empat aspek/

    1# Kekuasaan (power#

    Kemampuan untuk mengatur dan mengontrol tingkah laku orang

    lain. Kemampuan ini ditandai adanya pengakuan dan rasa hormat

    yang diterima individu dari orang lain.

    # Keberartian (significance#

    3danya kepedulian, penilaian, dan a*eksi yang diterima individu dari

    orang lain.

    )# Kebaikan (virtue#

    Ketaatan mengikuti standar moral dan etika, ditandai oleh ketaatan

    untuk menauhi tingkah laku yang tidak diperbolehkan.

    7# Kemampuan (competence#

    +ukses memenuhi tuntutan prestasi.

    %enurut urn (1)# ada beberapa *aktor yang mempengaruhi

    gangguan harga diri seperti/

    1# Perkembangan individu

    8aktor presdiposisi dapat dimulai seak masih bayi, seperti

    penolakan orang tua menyebabkan anak merasa tidak diantar dan

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    5/25

    mengakibatkan anak gagal mencintai dirinya dan akan gagal untuk

    mencintai orang lain. Pada saat anak berkembang lebih besar, anak

    mengalami kurangnya pengakuan dan puian dari orang tua dan

    orang terdekat atau penting baginya, ia merasa tidak adekuat

    karena selalu tidak percaya untuk mandiri, memutuskan sendiri

    akan tanggung awab terhadap perilakunya.

    # -deal diri tidak realistis

    -ndividu yang selalu dituntut untuk berhasil akan merasa

    tidak punya hak untuk gagal dan berbuat kesalahan. -a membuat

    standar yang tidak dapat dicapai seperti cita2cita yang terlalu tinggi

    dan tidak realistis.

    )# 9angguan *isik dan mental

    9angguan ini dapat membuat individu dan keluarga merasa

    rendah diri.

    7# +istem keluarga yang tidak ber*ungsi

    :rang tua yang mempunyai harga diri yang rendah tidak

    mampu membangun harga diri dengan baik. :rang tua memberi

    umpan balik yang negati* dan berulang2ulang akan terganggu ika

    kemampuan penyesuaian masalah tidak adekuat. 3khirnya anak

    memandang negati* terhadap pengalaman dan kemampuan

    dilingkungannya.

    $# Penanganan traumatik yang berulang2ulang misalnya

    akibat penganiayaan *isik, emosi dan seksual.

    d. Peran diri

    Peran diri adalah pola sikap, perilaku, nilai dan tuuan yang

    diharapkan dari seseorang berdasarkan posisinya di masyarakat (eck,

    dkk, 1)#. Peran diri adalah serangkaian perilaku yang diharapkan

    oleh masyarakat yang sesuai dengan *ungsi yang ada dalam

    masyarakat atau suatu pola sikap, perilaku, nilai dan tuuan yang

    diharapkan dari seseorang berdasarkan posisinya di masyarakat

    (3limul, !!#.

    1!

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    6/25

    +ebagian besar individu mempunyai lebih dari satu peran.

    Peran yang umum termasuk peran sebagai ibu atau ayah, istri atau

    suami, anak perempuan atau anak laki2laki, pekera atau maikan,

    saudara perempuan atau laki2laki, dan teman. +etiap peran mencakup

    pemenuhan harapan tertentu dari orang lain. Pemenuhan harapan ini

    mengarah pada penghargaan. Ketidakberhasilan untuk memenuhi

    harapan ini menyebabkan penurunan harga diri atau terganggunya

    konsep diri seseorang (Potter dan Perry, !!$#.

    e. -dentitas diri

    -dentitas diri adalah kesadaran akan dirinya sendiri yang

    bersumber dari observasi dan penilaian yang merupakan sintesis dari

    semua aspek konsep diri sebagai suatu kesatuan yang utuh. %enadi

    ;diri2sendiri< adalah hal yang terpenting dari identitas (Keliat, 1#.

    -dentitas sering didapat dari observasi diri seseorang dan dari

    apa yang kita katakan tentang diri kita (+tuart & +undeen, 1#.

    %enurut =rikson (1")# dalam Potter dan Perry (!!$#, selama masa

    remaa tugas emosional utama adalah perkembangan rasa diri atau

    identitas. anyak teradi perubahan *isik, emosional, kogniti*, dan

    sosial. >ika remaa tidak dapat memenuhi harapan dorongan diri

    pribadi dan sosial yang membantu mereka mengidenti*ikasikan tentang

    diri, maka remaa ini dapat mengalami kebingungan identitas.

    +eseorang dengan rasa identitas yang kuat akan merasa terintregasi

    bukan terbelah.

    ). 'entang respon konsep diri

    Konsep diri terdiri atas lima komponen yaitu perubahan dalam

    citra diri, idealdiri, harga diri, peran diri dan identitas personal. 'entang

    individu terdapat konsep diri ber*luktuasi sepanang rentang respon

    konsep diri yaitu adapti* sampai maladapti*.

    11

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    7/25

    9ambar .1 'entang respon konsep diri (+umber/ +tuart dan +undeen, 1#

    a. 3ktualisasi diri adalah pernyataan tentang konsep diri yang positi*

    dengan latar belakang pengalaman sukses.

    b. Konsep diri yang positi* apabila individu mempunyai pengalaman

    yang positi* dalam mewuudkan dirinya.

    c. 6arga diri yang rendah adalah transisi antara respon konsep diri

    adapti* dan maladapti*.

    d. Kerancauan identitas adalah kegagalan individu mengintregasikan

    aspek2aspek identitas masa kanak2kanak kedalam kematangan

    kepribadian pada masa dewasa yang harmonis.

    e. epersonalisasi adalah perasaan yang tidak realistis dan asing terhadap

    diri sendiri yang berhubungan dengan kecemasan, kepanikan dan tidak

    dapat membedakan diri dengan orang lain.

    7. 8aktor2*aktor yang %empengaruhi Konsep iri

    %enurut +tuart dan +undeen (1#, ada beberapa *aktor2*aktor

    yang mempengaruhi konsep diri. 8aktor tersebut terdiri dari/

    a. Teori perkembangan

    Konsep diri berkembang secara bertahap seak lahir seperti

    mulai mengenal diri yang terpisah dari lingkungan dan berkembangan

    melalui kebiasaan eksplorasi atau pengenalan tubuh, nama panggilan,

    pengalaman budaya dan hubungan interpersonal dan kemampuan pada

    area tertentu yang dinilai oleh diri sendiri atau masyarakat serta

    aktualisasi diri dengan merealisasi potensi yang nyata.

    '=?T3?9 '=+P:? K:?+=P -'-

    'espon adapti* 'espon maladapti*

    3ktualisasi diri konsep diri 6arga diri kerancuan epersonali2Positi* rendah identitas sasi

    1

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    8/25

    'emaa dipaksa untuk mengubah gambaran mental mereka

    tentang diri mereka. Perubahan *isik dalam ukuran dan penampilan

    menyebabkan perubahan dalam persepsi diri dan penggunaan tubuh.

    'emaa menghabiskan banyak waktu di depan cermin untuk hygiene,

    berdandan dan berpakaian dimana mereka mencari perbaikan dari

    penampilan mereka sebanyak mungkin. istres yang besar dirasakan

    tentang ketidak sempurnaan yang diserap (Perry dan Potter, !!$#.

    Perkembangan konsep diri dan citra tubuh sangat berkaitan erat

    dengan pembentukan identitas (=rikson, 1") dalam Potter dan Perry,

    !!$#. Pengalaman yang positi* pada masa kanak2kanak

    memberdayakan remaa untuk merasa baik tentang diri mereka.

    Pengalaman negati* sebagai anak dapat mengakibatkan konsep diri

    yang buruk.

    b. Significant other (orang yang terpenting atau orang yang terdekat#

    Konsep diri dipelaari melalui kontak dan pengalaman dengan

    orang lain, belaar diri sendiri melalui cermin orang lain yaitu dengan

    cara pandangan diri merupakan interpretasi diri pandangan orang lain

    terhadap diri, remaa dipengaruhi oleh orang lain yang dekat

    dengannya dan pengaruh orang terdekat atau orang penting sepanang

    siklus kehidupan.

    'emaa seringkali membangun interaksi sesama teman

    sebayanya secara khas yaitu dengan cara berkumpul untuk melakukan

    akti*itas bersama dengan membentuk kelompok. Ketika remaa

    mengalami masalah kulit (erawat# mereka seringkali merasa kurang

    percaya diri ketika berhadapan dengan temannya. anyaknya

    in*ormasi serta interaksi yang dilakukan oleh remaa dengan temannya,

    maka akan mengakibatkan remaa tersebut tidak merasa tersingkirkan

    dari lingkungannya. -nteraksi yang teradi antara remaa dengan

    lingkungannya mempuyai kualitas yang berbeda2beda. +uatu interaksi

    dikatakan berkualitas, ika mampu memberikan kesempatan kepada

    1)

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    9/25

    individu untuk mengembangkan diri dengan segala kelebihan dan

    kekurangan yang dimilikinya.

    c. Self Perception(persepsi diri sendiri#

    Persepsi individu terhadap diri sendiri, serta pengalamannya

    mengenai masalah *isik (erawat# yang mereka alami, antara lain/

    1# Life Style(gaya hidup#

    9aya hidup yang dimiliki oleh kebanyakan dari remaa

    sekarang lebih cenderung pada gaya hidup yang serba instan dan

    modern misalnya dalam perawatan muka. Pada remaa putri bagian

    waah seringkali dipoles dengan kosmetik, tuuannya selain untuk

    mempercantik diri uga untuk melindungi kulit dari sinar matahari.

    ?amun pada sore hari kosmetik yang tidak segera dihapus dan

    dibersihkan akan menadi populasi bersama keringat dan debu

    yang menempel di waah sehingga bisa menyebabkan teradinya

    erawat.

    # Tipe kepribadian

    Kepribadian merupakan segala bentuk pola pikiran, emosi

    dan perilaku yang berbeda serta mempunyai karakteristik yang

    menentukan gaya personal individu dan mempengaruhi

    interaksinya dengan lingkungan (8aro@in, !!7#. :rang dengan

    kepribadian tipe 3 (introvert) lebih mudah mengalami gangguan

    akibat adanya stress dari pada orang dengan kepribadian tipe

    (ekstrovert#.

    0iri2ciri orang dengan kepribadian tipe 3 (introvert# yaitu

    tidak sabar, kompetiti*, ambisius, ingin serba sempurna, mudah

    gelisah, mudah bermusuhan dan mudah tersinggung, sedangkan

    orang dengan kepribadian tipe (ekstrovert# mempunyai ciri2ciri

    yang berlawanan dengan orang berkepribadian tipe 3 (introvert#.

    'emaa putri yang mempunyai kepribadian introvert sering kali

    sulit bergaul, hati tertutup dan sulit berhubungan dengan orang lain

    dan menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar. 6al ini

    17

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    10/25

    mengakibatkan remaa putri tersebut tidak ada keinginan untuk

    mencari tahu tentang penyelesaian masalah dari orang lain dan

    cenderung ber*ikir dengan pengalaman yang mereka dapatkan

    (3hmadi, !!$#.

    'emaa putri yang mempunyai kepribadian ekstrovert

    seringkali mudah bergaul, hatinya terbuka, hubungan dengan orang

    lain lancar dan mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan

    sekitar. 6al ini menyebabkan remaa putri tersebut selalu mencari

    solusi dari masalah erawatnya yaitu dengan bertanya dan

    cenderung tidak ingin berprasangka dengan pemikiran mereka

    sendiri.

    )# entuk 3natomi Tubuh

    Kulit adalah organ tubuh yang terletak paling luar dan

    membatasinya dari lingkungan hidup manusia. Kulit dapat dengan

    mudah dilihat dan diraba dan menamin kelangsungan hidup. Kulit

    dapat menyokong penampilan dan kepribadian seseorang. engan

    demikian, kulit pada manusia mempunyai peranan yang sangat

    penting. +elain *ungsi utama yang menamin kelangsungan hidup,

    kulit uga mempunyai *ungsi lain yaitu estetik, ras dan sarana

    komunikasi non verbal antara individu satu dengan yang lain.

    %enurut wikarya (!!)#, terdapat empat enis kulit waah

    yaitu/

    a# Kulit kering

    Pada enis kulit kering, kelenar sebasea dan keringat

    hanya dalam umlah sedikit. >enis kulit kering

    mempunyai ciri penampakan kulit kusam.

    b# Kulit berminyak

    Pada enis kulit berminyak, kelenar sebasea dan keringat

    terdapat dalam umlah yang banyak. >enis kulit

    berminyak mempunyai ciri kulit dahi, dagu dan hidung

    tampak berminyak, tekstur kulit terasa kasar, pori2pori

    1$

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    11/25

    cenderung besar dan terlihat elas, make2up cenderung

    cepat luntur sehingga tidak bertahan lama, kulit

    cenderung berkomedo dan bererawat. Pada enis kulit ini

    populasi bakteri atau amur yang senang memakan lemak

    (lipofibik)mudah mengalami peningkatan. %asalah yang

    sering teradi pada enis ini adalah erawat dan reaksi

    gatal diwaah saat berkeringat.

    c# Kulit normal

    Pada enis kulit normal, umlah kelenar sebasea dan

    keringat tidak terlalu banyak karena tersebar secara

    merata. 0iri enis kulit normal adalah kulit tampak

    lembut, cerah dan arang mengalami masalah.

    d# Kulit kombinasi

    Pada enis kulit kombinasi, penyebaran kelenar sebasea

    dan keringat tidak merata. >enis kulit kombinasi

    mempunyai ciri kulit dahi, hidung dan dagu tampak

    mengkilap, bererawat, tetapi kulit dibagian pipi tampak

    lembut.

    $. Kriteria Kepribadian yang +ehat

    %enurut Tarwoto dan Wartonah (!!"# kriteria kepribadian yang

    sehat sebagai berikut/

    a. 0itra tubuh yang positi* dan akurat

    Kesadaran akan diri berdasar atas observasi mandiri dan

    perhatian yang sesuai akan kesehatan diri. Termasuk persepsi saat ini

    dan masa lalu.

    b. -deal dan realitas

    -ndividu mempunyai ideal diri yang realitas dan mempunyai

    tuuan hidup yang dapat dicapai.

    c. Konsep diri yang positi*

    Konsep diri yang positi* menunukkan bahwa individu akan

    sesuai dalam hidup.

    1"

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    12/25

    d. 6arga diri tinggi

    +eseorang yang mempunyai harga diri tinggi akan memandang

    dirinya sebagai seseorang yang berarti dan berman*aat. -a memandang

    dirinya sama dengan apa yang ia inginkan.

    e. Kepuasan penampilan peran

    -ndividu yang mempunyai kepribadian sehat akan dapat

    berhubungan dengan orang lain secara intim dan mendapat kepuasan.

    -a dapat mempercayai dan terbuka pada orang lain serta membina

    hubungan interdependen.

    *. -dentitas elas

    -ndividu merasakan keunikan dirinya yang memberi arah

    kehidupan dalam mencapai tuuan.

    ". Karakteristik Konsep iri 'endah

    %enurut 0arpenito, 1$ dalam Taylor, 15 (dalam Tarwoto dan

    Wartonah# karakteristik konsep diri rendah sebagai berikut/

    a. %enghindari sentuhan atau melihat bagian tubuh tertentu

    b. Tidak mau berkaca

    c. %enghindari diskusi tentang topik dirinya

    d. %enolak usaha rehabilitasi

    e. %elakukan usaha sendiri dengan tidak tepat

    *. %engingkari perubahan pada dirinya

    g. %eningkatkan ketergantungan pada orang lain

    h. Tanda dari keresahan seperti marah, keputusasaan dan menangis

    i. %enolak berpartisipasi dalam perawatan dirinya

    . Tingkah laku yang merusak seperti penggunaan obat2obatan dan

    alkohol

    k. %enghindari kontak sosial

    l. Kurang bertanggung awab.

    5. 8aktor 'esiko 9angguan Konsep iri

    8aktor resiko gangguan konsep diri menurut Tarwoto dan

    Wartonah (!!"# antara lain/

    15

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    13/25

    a. 9angguan identitas diri meliputi/ perubahan perkembangan, trauma,

    enis kelamin yang tidak sesuai, budaya yang tidak sesuai

    b. 9angguan citra tubuh meliputi/ hilangnya bagian tubuh, perubahan

    perkembangan, kecatatan

    c. 9angguan harga diri meliputi/ hubungan interpersonal yang tidak

    harmonis, kegagalan perkembangan, kegagalan mencapai tuuan

    hidup, kegagalan dalam mengikuti aturan moral

    d. 9angguan peran meliputi/ kehilangan peran, peran ganda, kon*lik

    peran, ketidakmampuan menampilkan peran.

    B. Jerawat

    1. Pengertian

    Akne vulgaris (erawat# merupakan kelainan *olikuler umum yang

    mengenai folikel pilosebasea (*olikel rambut# yang rentang dan paling

    sering ditemukan di daerah muka (+melt@er, !!1#. %enurut Price dan

    Wilson (1$#, erawat merupakan suatu proses peradangan kronik

    kelenar2kelenar polisebasea. Akne vulgarisadalah penyakit peradangan

    menahun *olikel pilosebasea yang umumnya teradi pada masa remaa dan

    dapat sembuh sendiri (uanda, !!#.

    . =tiologi

    %eskipun etiologi yang pasti penyakit ini belum diketahui, namun

    menurut 6arahap (!!!# ada berbagai *aktor yang berkaitan dengan

    patogenesis penyakit akne vulgaris antara lain/

    a. Kenaikan ekskresi sebum

    3kne biasanya mulai timbul pada masa pubertas pada waktu

    kelenar sebasea membesar dan mengeluarkan sebum lebih banyak.

    3kti*itas kelenar sebasea diatur oleh androgen yang berperan dalam

    proses ini. Pada penderita akne terdapat peningkatan konversi hormon

    androgen yang normal beredar dalam darah (testoteron# ke bentuk

    metabolit yang lebih akti* ($2al*a dihidrotestoteron#. 6ormon ini

    1

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    14/25

    mengikat reseptor androgen di sitoplasma dan akhirnya menyebabkan

    proli*erasi sel penghasil sebum.

    %eningkatnya produksi sebum disebabkan oleh organ akhir

    yang berlebihan (end-organ hyperresponse# pada kelenar sebasea

    terhadap kadar normal androgen dalam darah. Terbukti bahwa pada

    kebanyakan penderita lesi akne hanya ditemukan di beberapa tempat

    yang kaya akan kelenar sebasea.

    b. 3danya keratinisasi *olikel

    Keratinisasi pada saluran pilosebasea disebabkan oleh adanya

    penumpukan korneosit dalam saluran pilosebasea. 6al ini dapat

    disebabkan oleh bertambahnya produksi korneosit pada saluran

    pilosebasea, pelepasan korneosit yang tidak adekuat.

    Pada penderita akne teradi hiperkeratosis duktus pilo2sebasea

    yang secara klinis tampak sebagai komedo. Penyebab teradinya

    hiperkeratosis adalah androgen selain menstimulasi kelenar sebasea

    uga berpengaruh pada hiperkeratosis saluran kelenar, dan pada

    penderita akne komposisi sebum menunukkan penurunan konsentrasi

    asam linoleat yang signi*ikan dan terdapat hubungan yang terbalik

    antara produksi sebum dan konsentrasi asam linoleat. 6al ini secara

    teori dikatakan dapat menginduksi hiperkeratosis *olikel serta

    penurunan *ungsi barier epitel (+oetiningsih, !!7#.

    c. akteri

    Tiga macam mikrobia yang terlibat dalam patogenesis akne

    adalah Corynebacterium Acne (Propionibacterium Acne)

    Staphylococus epidermidis dan Pityrosporum ovale (!alasse"ia

    furfur). Tampaknya ketiga macam bakteri bukanlah penyebab primer

    pada proses patologi akne. eberapa lesi disebabkan oleh

    mikroorganisme yang memegang peranan penting, sedangkan pada lesi

    yang lain timbul tanpa ada mikroorganisme.

    akteri yang berdiam di dalam *olikel (resident bacteria)

    mengadakan eksaserbasi tergantung pada lingkungan mikro dalam

    1

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    15/25

    *olikel tersebut. %enurut hipotesis +aint2Aeger skualen yang

    dihasilkan oleh kelenar palit dioksidasi didalam *olikel dan hasil

    oksidasi ini menadi penyebab teradinya komedo.

    d. Proses in*lamasi (peradangan#

    Pencetus kemotaksis adalah dinding sel dan produk yang

    dihasilkan oleh Corynebacterium Acne, seperti lipase, hialuronidase,

    protease, lesitinase, dan neuramidase, memegang peranan penting pada

    proses peradangan.

    8aktor kemotaktik yang berberat molekul rendah (tidak

    memerlukan komplemen untuk bekera akti*#, bila keluar dari *olikel

    dapat menarik lekosit nukleus polimor*i (P%?# dan lim*osit. ila

    masuk ke dalam *olikel, P%? dapat mencerna Corynebacterium Acne

    dan mengeluarkan en@im hidrolitik yang bisa menyebabkan kerusakan

    dari *olikel pilosebasea. Aim*osit merupakan pencetus terbentuknya

    sitokin.

    ahan keratin yang sukar larut, yang terdapat didalam sel

    tanduk, serta lemak dari kelenar palit dapat menyebabkan reaksi

    nonspesi*ik, yang disertai oleh makro*ag dan sel2sel raksasa.

    Pada *ase permulaan peradangan yang ditimbulkan oleh

    Corynebacterium Acne, uga teradi aktivasi alur komplemen klasik

    dan alternati* (classical and alternative complement pathways).

    'espon peamu terhadap mediator uga amat penting. +elain itu

    antibodi terhadap Corynebacterium Acne uga meningkat pada

    penderita akne hebat.

    ). 8aktor yang %empengaruhi TeradinyaAkne(>erawat#/

    a. 8aktor genetik

    8aktor genetik memegang peranan penting terhadap

    kemungkinan seseorang menderita akne. Penelitian di >erman

    menunukkan bahwa akne terdapat pada 7$B remaa yang salah satu

    atau ke dua orang tuanya menderita akne, dan hanya !B bila ke dua

    !

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    16/25

    orang tuanya tidak menderita akne. 3da hubungan antara sindrom

    CDD dengan akne yang berat (+oetiningsih, !!7#.

    b. 8aktor ras

    Warga 3merika berkulit putih lebih banyak menderita akne

    dibandingkan dengan yang berkulit hitam dan akne yang diderita lebih

    berat dibandingkan dengan orang epang (+oetiningsih, !!7#.

    c. 6ormonal

    eberapa *aktor *isiologis seperti menstruasi dapat

    mempengaruhi akne. Pada wanita, "!25!B akne yang diderita menadi

    lebih parah beberapa hari sebelum menstruasi dan menetap sampai

    seminggu setelah menstruasi(+oetiningsih, !!7#.

    %enurut 6arahap (!!!#, hormon androgen memegang

    peranan penting karena kelenar palit sangat sensiti* terhadap hormon

    ini. Pada wanita, kadar testoteron plasma sangat meningkat pada

    penderita akne. erbeda dengan konsentrasi testosterone pada

    penderita akne pria tidak berbeda dengan yang tidak menderita akne.

    Progesteron dalam umlah *isiologik, tak mempunyai e*ek

    terhadap akti*itas kelenar lemak. Produksi sebum tetap selama siklus

    menstruasi, akan tetapi kadang2kadang progesteron dapat

    menyebabkan akne premenstrual.

    d. iet

    eberapa pengarang terlalu membesar2besarkan pengaruh

    makanan terhadap akne akan tetapi dari penyelidikan terakhir ternyata

    diet sedikit atau tidak, berpengaruh terhadap akne (6arahap, !!!#.

    Tidak ditemukan adanya hubungan antara akne dengan asupan

    total kalori dan enis makanan, walaupun beberapa penderita

    menyatakan akne bertambah parah setelah mengkonsumsi makanan

    tertentu, seperti coklat dan makanan berlemak (+oetiningsih, !!7#.

    e. -klim

    0uaca yang panas dan lembab memperburuk akne. 6idrasi

    pada stratum korneum epidermis dapat merangsang teradinya akne,

    1

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    17/25

    misalnya pada akne tropikal atau akne akibat kera, sebagai contoh,

    pekeraan ditempat yang lembab dan panas seperti di dapur atau di

    tempat cuci pakaian. Paanan sinar matahari yang berlebihan dapat

    memperburuk akne (+oetiningsih, !!7#.

    %enurut 0unli**e, 1 (dalam 6arahap, !!!#, pada musim

    panas didapatkan "!B perbaikan akne, !B tidak ada perubahan, dan

    !B bertambah hebat. ertambah hebatnya akne pada musim panas

    bukan disebabkan oleh sinar E. F., melainkan oleh banyaknya keringat

    pada keadaan yang sangat lembab dan panas tersebut.

    *. Aingkungan

    3kne lebih sering ditemukan dan gealanya lebih berat di

    daerah industri dan pertambangan dibandingkan dengan di pedesaan.

    erbagai *aktor mungkin berparan antara lain/ genetik, iklim, polusi

    dan lain2lain (+oetiningsih, !!7#.

    g. +tress

    3kne dapat kambuh atau bertambah buruk pada penderita

    dengan stress emosional (+oetiningsih, !!7#.

    Pada beberapa penderita, stress dan gangguan emosi dapat

    menyebabkan eksaserbasi akne. Kecemasan menyebabkan penderita

    memanipulasi aknenya secara mekanis, sehingga teradi kerusakan

    pada dinding *olikel dan timbul lesi beradang yang baru. Teori lain

    mengatakan bahwa eksaserbasi ini disebabkan oleh meningkatnya

    produksi hormon androgen dari kelenar anak ginal dan sebum,

    bahkan asam lemak dalam sebum pun meningkat (6arahap, !!!#.

    7. =pidemiologi

    3kne merupakan kelainan kulit yang paling sering teradi pada

    remaa. -nsiden akne bervariasi antara )!2"!B dengan insiden terbanyak

    pada umur 17215 tahun pada wanita, 1"21 tahun pada pria. Kligman

    melaporkan 1$B remaa mempunyai akne klinis (akne maor# dan $B

    akne *isiologis (akne minor#, yaitu akne yang hanya terdiri dari beberapa

    komedo (+oetiningsih, !!7#.

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    18/25

    $. %ani*estasi Klinis

    Aesi erawat terutama terdapat di waah, punggung, dada dan

    lengan atas. 3kne vulgaris ditandai oleh lesi yang polienor*i, walaupun

    dapat teradi salah satu bentuk lesi yang dominan pada suatu saat atau

    sepanang peralanan penyakit. %ani*estasi klinik erawat dapat berupa

    lesi non in*lamasi (komedo terbuka dan komedo tertutup# lesi in*lamasi

    super*icial (papul, pustul! dan lesi in*lamasi dalam (nodul#.

    a. Komedo

    Komedo adalah suatu tanda awal dari erawat, sering muncul 12

    tahun sebelum pubertas. Aesi dapat berupa komedo terbuka atau

    komedo tertutup.

    Komedo terbuka tampak sebagai lesi yang dasar atau sedikit

    meninggi dengan sunbu *olikel yang berwarna gelap, berisi keratin dan

    lipid. Ekuran bervariasi antara 2)mm, biasanya bahan keratin terlepas

    dan tidak teradi in*lamasi kecuali bila teradi trauma.

    Komedo tertutup berupa papul kecil, biasanya kurang dari 1mm,

    berwarna pucat, mempunyai potensi yang lebih besar untuk mengalami

    in*lamasi sehingga dianggap lebih penting secara klinis.

    b. Papul

    Papul merupakan reaksi radang dengan diameter G $mm. papul

    super*icial sembuh dalam $21! hari dengan sedikit aringan parut,

    tetapi dapat teradi hiperpigmentasi pasca in*lamasi, terutama pada

    remaa dengan kulit yang berwarna gelap. Papul yang lebih dalam,

    penyembuhannya memerlukan waktu yang lebih lama dan dapat

    meninggalkan aringan parut.

    c. Pustul

    Pustul erawat merupakan papul dengan puncak berupa pus atau

    nanah. iasanya usia pustul lebih pendek dari pada papul.

    )

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    19/25

    d. ?odul

    %erupakan lesi radang dengan diameter 1cm atau lebih, disertai

    nyeri dan lesi dapat bertahan sampai beberapa minggu atau bulan. Aesi

    bentuk inilah biasanya yang menyebabkan aringan parut

    (+oetiningsih, !!7#.

    ". Pato*isiologi

    >erawat berasal dari *olikel sebasea dan lesi awal berupa komedo.

    Pemberitahuan komedo dimulai dari bagian tengah *olikel akibat

    masuknya bahan keratin sehingga dinding *elikel menadi tipis dan

    menggelembung. +ecara bertahap akan teradi penumpukan keratin

    sehingga dinding *olikel menadi bertambah tipis dan dilatasi

    (+oetiningsih, !!7#.

    Pada waktu yang bersamaan kelenar sebasea menadi atropi dan

    diganti dengan sel epitel yang tidak berdi*erensiasi. Komedo yang telah

    terbentuk sempurna mempunyai dinding yang tipis, komedo terbuka

    mempunyai lubang patulous dan bahan keratin tersusun dalam bentuk

    lamelar yang konsentris dengan rambut sebagian pusatnya. Komedo

    tertutup mempunyai keratin yang tidak padat dan lubang *olikelnya

    sempit. Komedo terbuka arang mengalami in*lamasi, kecuali bila sering

    terkena trauma. %ikrokomedo dan komedo tertutup merupakan sumber

    timbulnya lesi yang in*lamasi.

    Pada awalnya lemak keluar melalui dinding komedo yang udem

    dan kemudian timbul reaksi selular pada dermis. Ketika pecah, seluruh isi

    komedo masuk ke dermis, reaksi yang timbul lebih hebat dan terdapat sel

    raksasa sebagai akibat keluarnya bahan keratin. Pada in*iltrate ditemukan

    bakteri di*teroid gram positi* dengan bentuk khas P#Acnes di luar dan

    didalam sel lekosit.

    Aesi yang pecah nampak sebagai pustul, nodul atau nodul dengan

    pustul diatasnya, tergantung letak dan luasnya in*lamasi. +elautnya

    kontraksi aringan *ibrus yang terbentuk dapat menimbukan aringan parut

    (+oetiningsing, !!7#.

    7

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    20/25

    5. Klasi*ikasi

    %enurut bagian ilmu penyakit dan kelamin 8KE- H '+EP? r.

    0ipto %angunkusumo dikutip dari uanda (!!#, klasi*ikasi erawat

    yaitu/

    a# 'ingan / Terdapat $21! komedo putih, komedo hitam dan papul

    pada erawat atau terdapat G$ pustul dan nodul pada waah.

    b# +edang / Terdapat I1! komedo putih, komedo hitam dan papul

    atau terdapat $21! pustul dan nodul pada waah.

    c# erat / Terdapat I1! pustul dan nodul pada waah.

    . iagnosis

    iagnosis erawat pada umumnya mudah ditegakkan. Keluhan

    penderita dapat berupa rasa gatal atau sakit, tetapi pada umumnya keluhan

    penderita lebih bersi*at kosmetik. Pada pemeriksaan kulit didapatkan

    erupsi kulit pada tempat predileksi yang bersi*at polimor*i, yang terdiri

    dari komedo (tanda patognomonik akne vulgaris#, papul, pustul dan nodul.

    +alah satu dari tipe lesi ini dapat lebih menonol, sehingga diagnosis yang

    ditegakkan berdasarkan atas lesi yang dominan, misalnya akne vulgaris

    komedonal bila lesi yang dominan adalah komedo (+oetiningsih, !!7#.

    . Penatalaksanaan

    Tuuan utama dalam penatalaksanan ini adalah untuk mengurangi

    koloni bakteri, menurunkan aktivitas kelenar sebasea, mencegah agar

    *olikel tidak tersumbat, mengurangi in*lamasi, memerangi in*eksi

    sekunder, meminimalkan pembentukan aringan parut dan mengeliminasi

    *aktor2*aktor predisposisi teradinya akne (+melter, !!1#.

    eberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengobatan akne,

    yaitu/

    a. Perhatian terhadap keadaan emosional remaa tidak boleh

    diabaikan

    b. Pengobatan perlu waktu beberapa bulan dan pengobatan topikal

    sering menyebabkan akne lebih parah dalam )27 minggu

    $

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    21/25

    c. iet makanan tidak meningkatkan keparahan akne sehingga

    pembatasan diet tidak diperlukan, kecuali pada penderita yang

    mengeluhkan penyakitnya memburuk setelah mengkonsumsi

    makanan tertentu

    d. %elakukan anamnesis dan pemeriksaan *isik

    Penderita wanita perlu diperiksa adanya histurisme, alopsia dan

    obesitas. Perlu ditanyakan tentang siklus menstruasi dan

    penggunaan pil kontrasepsi oral (+oetiningsih, !!7#.

    C. Remaja

    3dolesens (remaa# adalah periode perkembangan selama dimana

    individu mengalami perubahan dari masa kanak2kanak menuu masa dewasa,

    biasanya antara usia 1)2! tahun (Potter dan Perry, !!$#.

    ata demogra*i menunukkan bahwa remaa merupakan populasi yang

    besar dari penduduk dunia. W6: menetapkan batasan usia 1!2! tahun

    sebagai batasan usia remaa dan membagi kurun usia tersebut dalam dua

    bagian yaitu awal 1!217 tahun dan remaa akhir 1$2! tahun. %enurut

    +arwono (!!1#, pedoman umum remaa -ndonesia menggunakan batasan usia

    1127 tahun dan belum menikah. i -ndonesia menurut iro Pusat +tatistik

    (1# kelompok umur 1!21 tahun adalah sekitar B yang terdiri dari

    $!,B remaa laki2laki dan 7,1B remaa perempuan (?ancy P. , !! dalam

    +oetiningsih, !!7#.

    %asa remaa ditandai dengan perubahan asmani dan perubahan

    keiwaan, sehingga berpengaruh terhadap perilaku, cara ber*ikir, perasaan,

    hubungan dalam bergaul dan minat, berbagai perubahan tersebut membuat

    remaa menadi mudah bergeolak, sehingga masa ini sering disebut sebagai

    masa strom dan stress, artinya masa yang penuh badai dan tekanan (KK?,

    !!!#. 3wal masa remaa disebut sebagai masa puber atau pubertas, atau awal

    masa akil balaigh (+arwono, !!1#.

    6urlock (1# menyatakan bahwa pada masa ini ada beberapa

    perubahan yang bersi*at universal, yaitu meningkatnya emosi, perubahan *isik,

    "

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    22/25

    perubahan terhadap minat dan peran, perubahan pola perilaku, nilai2nilai dan

    sikap ambivalen terhadap setiap perubahan. erikut ini dielaskan satu persatu

    dari ciri2ciri perubahan yang teradi pada masa remaa.

    1. Perubahan 8isik

    Perubahan *isik berhubungan dengan aspek anatomi dan aspek

    *isiologi, dimasa remaa kelenar hipo*esa menadi masak dan

    mengeluarkan beberapa hormon. alam usia puber, hormon androgen

    menstimulasi kelenar sebasea dan menyebabkan kelenar tersebut

    membesar serta mensekresi suatu minyak alami, yaitu sebum yang

    merembas naik hingga puncak *olikel rambut dan mengalir pada

    permukaan kulit. Pada remaa yang bererawat stimulasi androgenik akan

    meningkatkan daya responsi* kelenar sebasea sehingga akne teradi ketika

    duktus pilosebasea tersumbat oleh tumpukan sebum (+melt@er, !!1#.

    . Perubahan emosional

    Pola emosi pada masa remaa sama dengan pola emosi masa

    kanak2kanak. Pola2pola emosi itu berupa marah, takut, cemburu, ingin

    tahu, iri hati, gembira, sedih dan kasih sayang. Perbedaan terletak pada

    ransangan yang membangkitkan emosi dan pengendalian dalam

    mengekspresikan emosi. 'emaa umumnya memiliki pengalaman emosi

    yang ekstrim dan selalu merasa mendapatkan tekanan (6urlock, 1#.

    ila pada akhir masa remaa mampu menahan diri untuk tidak

    mengekspresikan emosi secara ekstrim dan mampu mengekspresikan

    emosi secara tepat sesuai dengan situasi dan kondisi lingkungan dan

    dengan cara yang diterima masyarakat, dengan kata lain remaa yang

    mencapai kematangan emosi akan memberikan reaksi emosi yang stabil

    (6urlock, 1#. 0iri2ciri kematangan emosi pada masa remaa yang

    ditandai dengan sikap sebagai berikut / (a# tidak bersikap kekanak2

    kanakan, (b#bersikap rasional, (c# bersikap obyekti*, (d# dapat menerima

    kritikan orang lain sebagai pedoman untuk bertindak lebih lanut, (e#

    bertanggung awab terhadap tindakan yang telah dilakukan, (*# mampu

    menghadapi masalah dan tantangan yang dihadapi.

    5

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    23/25

    ). Perubahan sosial

    Perubaan *isik dan emosi pada masa remaa uga mengakibatkan

    perubahan dan perkembangan remaa, %onks dkk (1# menyebutkan

    dua bentuk perkembangan remaa yaitu memisahkan diri dari orang tua

    dan menuu kearah teman sebaya. 'emaa berusaha melepaskan diri dari

    otoritas orang tua dengan maksud menemukan ati diri. 'emaa lebih

    banyak berada diluar rumah dan dan berkumpul bersama teman sebayanya

    dengan membentuk kelompok dan mengekspresikan segala potensi yang

    dimiliki. Kondisi ini membuat remaa sangat rentan terhadap pengaruh

    teman dalam hal minat, sikap penampilan dan perilaku. Perubahan yang

    paling menonol adalah hubungan heteroseksual. 'emaa akan

    memperlihatkan perubahan radikal dari tidak menyukai lawan enis

    menadi lebih menyukai. 'emaa ingin diterima, diperhatikan, dan dicintai

    oleh lawan enis dan kelompoknya.

    %asa remaa dikenal sebagai masa yang penuh kesukaran, karena

    selama periode ini individu mempunyai tugas perkembangan sebelum menadi

    individu dewasa yang matang. Tugas2tugas ini bervariasi sesuai budaya

    individu itu sendiri dan tuuan hidup mereka. Tugas2tugas perkembangan ini

    terdiri dari/ 1# menerima citra tubuh4 # menerima identitas seksual4 )#

    mengembangkan sistem nilai personal4 7# membuat persiapan untuk hidup

    mandiri4 $# menadi mandiri atau bebas dari orang tua4 "# mengembangkan

    ketrampilan mengambil keputusan4 5# mengembangkan identitas seseorang

    yang dewasa (obak, !!7#. +alah satu tugas penting remaa ialah

    mengembangkan kemampuan mengambil keputusan. Keputusan yang

    berkenaan dengan aktivitas seksual, kehilangan dan menadi orang tua.

    +ecara psikologis, masa remaa adalah usia dimana individu

    berintegerasi dengan masyarakat dewasa, usia dimana anak tidak lagi merasa

    di bawah tingkat orang yang lebih tua melainkan berada di dalam tingkatan

    yang sama, sekurang2kurangnya dalam masalah hak (6urlock, 1#.

    erdasarkan de*inisi di atas dapat disimpulkan bahwa remaa adalah

    masa transisi dari periode anak2anak ke periode dewasa yang berkisar antara

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    24/25

    usia 1!27 tahun dimana pada masa ini teradi perubahan psikologis dan

    *isiologis.

    6al ini disebabkan masa remaa merupakan masa transisi antara masa

    kanak2kanak dan masa dewasa. %asa transisi ini sering kali menghadapkan

    individu yang bersangkutan kepada situasi yang membingungkan, disatu

    pihak ia masih kanak2kanak, tetapi dilain pihak ia harus bertingkah laku

    seperti orang dewasa. +ituasi2situasi yang menimbulkan kon*lik seperti ini,

    sering kali menyebabkan perilaku2perilaku aneh, canggung dan kalau tidak

    terkontrol bisa menadikan kenakalan (Purwanto, 1#.

    alam usahanya untuk mencari identitas dirinya sendiri, seseorang

    remaa sering membantah orang tuanya karena ia mulai punya pendapat2

    pendapat sendiri, cita2cita serta nilai2nilai sendiri yang berbeda dengan orang

    tuanya (Purwanto, 1#. Perkembangan konsep diri dan citra tubuh sangat

    berkaitan erat dengan pembentukan identitas. Pengalaman yang positi* pada

    masa kanak2kanak memberdayakan remaa untuk merasa baik tentang diri

    mereka. Pengalaman negati* sebagai anak dapat mengakibatkan konsep diri

    yang buruk. 3nak2anak yang memasuki masa remaa dengan perasaan negati*

    menghadapi periode yang sulit ini bahkan lebih menyulitkan lagi.

  • 7/23/2019 Jtptunimus Gdl Faridatulk 5518 3 Babii

    25/25

    B. Kerangka Teori

    8aktor2*aktor yang mempengaruhi konsep diri/

    9ambar . Kerangka Teori

    J+umber4 dimodi*ikasi dari Keliat (1#4 3hmadi (!!$#4 uanda, 3dhi (!!5#

    )!

    Significan $ther

    (:rang yang

    terpenting atau

    terdekat#

    Teori

    Perkembangan

    Self Perception(Persepsi diri

    sendiri#

    Konsep iri

    'emaa

    Life Style (9aya

    6idup#

    Tipe Kepribadian

    entuk 3natomi

    tubuh (>enis kulit

    berminyak H

    bererawat#

    >erawat

    9ambaran iri

    -deal iri

    6arga iri

    Peran

    -dentitas