k a y u l a p i s
TRANSCRIPT
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
1/11
K A Y U
Sekitar 4000 jenis kayu, sebagian besar kayu daun lebar, sebagian kecil kayu daun jarum. Semua jenis
kayu dapat diolah menjadi kayu gergajian. Tidak semua jenis kayu dapat diolah menjadi kayu lapis.
Untuk kayu lapis biasa, diutamakan BJ 0,400,60. Untuk kayu lapis indah diutamakan bercorak indah,jenisnya terbatas, BJ dapat lebih tinggi: 0,400,60. Jenis kayu yang sesuai untuk kayu lapis perlu dibina,
pengembangan jas di hutan alam dan hutan tanaman. Industri kayu lapis sampai dengan tahun 1998
lebih dari 100 buah. Pada tahun 2006 tinggal 54 pabrik, penyebabnya sangat komplek.
PENGERTIAN VENIR/KAYU LAPIS/ VENIR LAMINA
Venir lembaran kayu tipis hasil pengupasan, penyayatan atau penggergajian tebal 0,16 mm. Hasil
perekatan beberapa lembar venir secara bersilangan tegak lurus. Venir lamina (LVL) produk yang
diperoleh dengan cara menyusun sejajar serat lembaran venir diikat dengan perekat. Kayu lapis
termasuk panel kayu karena relatif panjang, relatif lebar dan relatif tipis. Produk lainnya venir lamina
(LVL), papan partikel, papan serat dan papan mineral.
MACAM KAYU LAPIS
Diklasifikasikan berdasarkan :
A. TINGKAT PENGOLAHAN Pengolahan primer: dolok dibuat venir, direkat menjadi kayu lapis. dalam hal ini termasuk
yang intinya (core) bukan venir
Pengolahan sekunder: kayu lapis yang sudah jadi diberi lapisan lain agar lebih indah atau lebih
tahan lama
DENGAN PELABURAN PEREKAT
Kayu lapis indah (Fancy Plywood) Kayu lapis bermuka kertas (Paper Overlay atau Polyester Plywood) Kayu lapis bermuka polivinil klorid (Polyvinyl Chloride Plywood atau PVC Plywood)
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
2/11
TANPA PELABURAN PEREKAT
Kayu lapis bermuka kertas (Phenolic Film Plywood atau Film Faced Pylwood) Kayu lapis bermuka kertas melamin (Melamic Film Plywood) Kayu lapis bermuka cat (Printed Plywood) Kayu lapis bermuka poliuretan (Polyurethane Plywood) Kayu lapis bermuka bahan pewarna (Colour Tone Plywood)
KAYU LAPIS PENGOLAHAN TERTIER
Kayu lapis pengolahan primer atau sekunder diolah menjadi barang setengah jadi atau barang
jadi (komponen mebel, parket dan lain-lain)
B. MACAM INTI Venir Kayu gergajian Sisa pemotongan kayu lapis
Disusun berbaring
Disusun tegak
Sisa pemotongan papan blok Papan partikel (Particleboard Core Plywood) Papan serat (Fibreboard Core Plywood) Bambu (Bamboo Core Plywood)
C. BENTUK Datar Lengkung, tergantung pada bentuk lempeng mesin kempa
D. TIPE PEREKAT EKSTERIOR
EKSTERIOR I (PF)
EKSTERIOR II (MF)
INTERIORINTERIOR I (UF)
INTERIOR II (TAPIOKA)
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
3/11
E. PENGGUNAAN UMUM
berbagai macam keperluan dalam pemakaiannya tidak memikul beban misalnya plafon,
daun pintu, penyekat dll.
KHUSUSpenggunaan tertentu sehingga diperlukan persyaratan khusus seperti kekuatan dan
keawetan, misalnya:
kayu lapis lantai peti kemas (Container Flooring Plywood)
kayu lapis cetakan beton (Concreate Plywood)
kayu lapis kelautan (Marine Plywood)
kayu lapis struktural (Structural Plywood)
Dalam hal tertentu dilakukan penyempurnaan sifat kayu lapisF. PENYEMPURNAAN SIFAT KAYU LAPIS
Sifat keawetan (bahan pengawet pada ramuan perekat, pada venir, pada kayu lapis yangsudah jadi)
Sifat tahan api (pada kayu lapis yang sudah jadi)G. SORTIMEN
Jumlah lapisan: 2 (dupleks), 3 (tripleks) dan lebih dari 3 (multipleks) Tebal: 2,5 mm; 3mm; 4mm; 6mm; 9mm; 12mm; 15mm; 18mm; 25mm dll. Panjang dan lebar : 244 x 122 cm (8 x 4), 213 x 91 cm (7 x 3) dll.
BAHAN BAKU
1. KAYU Berat jenis lebih disukai 0,400,60 misalnya meranti (Shorea sp.) meranti merah, putih
dan kuning, bintangur (Callophyllum sp.), teraling (Heritiera sp.), pulai (Alstonia sp.).
Berat jenis kurang dari 0,40 dan lebih dari 0,60 dapat juga dibuat kayu lapis, misalnyasengon (Paraserianthes falcataria), keruing (Dipterocarpus sp.)
Yang yang tidak berminyak lebih disukai. Kayu lapis indah kayu yang bercorak indah walaupun ada yang Bj-nya relatif tinggi,
misalnya jati (Tectona grandis), sungkai (Paronema canescens), sonokeling (Dalbergia
latifolia), nyatoh (Palaquium sp.)
Bentuk: batang lurus, sesilindris mungkin, cacat minimal, serat lurus, batang bebascabang.
2. PEREKAT Phenol formaldehida (PF) : tipe eksterior I Melamin formaldehida (MF) : tipe eksterior II Urea formaldehida (UF) : tipe interior I Tapioka : tipe interior II
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
4/11
PEMBUATAN KAYU LAPIS
1. Pemilihan dolok: berdasarkan cacat yang sesuai dibuat untuk venir, yang tidak sesuai dibuatkayu gergajian
2. Pemotongan dolok: sesuai dengan panjang yang dikehendaki, alatnya gergaji rantai atau gergajibundar
3. Pengulitan dolok: dolok dikuliti secara manual atau mesin4. Pembersihan dolok: permukaan dolok dibersihkan dari kotoran dengan disemprot air atau
disikat
5. Pemanasan dolok: kayu Bj tinggi atau berminyak dilakukan perebusan di dalam bak, suhu danlamanya tergantung Bj kayu dan ada tidaknya minyak
6. Pengukusan dilakukan di dalam bak (berbaring dan berdiri) di dalam ruangan ditutupi terpalatau plastik.
PEMBUATAN VENIR
Lembaran kayu yang tipis hasil pengupasan, penyayatan atau penggergajian. Yang umum hasil pengupasan dan penyayatan Tebal venir 0,16 mm
MESIN KUPAS
Dengan cakar Tanpa cakar Kombinasi cakar, tanpa cakar Kayu berputar statis Pisau bergerak maju Sentri Eksentris
PENENTUAN TITIK PUSAT DOLOK
Secara manual Pakai sinar lampu Pakai sinar laser
Gambar: Penampang lintang mesin kupas (penekan lancip)
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
5/11
BEBERAPA PERMASALAHAN DALAM PENGUPASAN DAN CARA PEMECAHANNYA
PENGUKURAN SUDUT KUPAS
Dari garis horisontal sekitar 90 o Dari garis vertikal sekitar 20 o
Gambar : Mesin kupas tanpa cakar
Mesnin kupas tanpa cakar digunakan untuk:
Kayu sisa kupasan
Dolok hasil pembulatan dari mesin kupas dengan cakar
MESIN SAYAT
Untuk membuat venir indah/kayu bercorak indah baik yang alami atau buatanVenir lamina campuran kayu berbeda warna
Kayu lamina campuran kayu berbeda warna
Kayu yang diolah kayu persegian1. Mesin Sayat ada empat macam
Mesin sayat horizontal Kayu di atas pisau Kayu dibawah pisau Kayu bergerak bertahap turun atau naik Pisau bergerak statis maju mundur
Gambar penampang lintang mesin sayat vertikal
Mesin sayat vertikal
Kayu maju secara bertahap, pisau turun naik
Manyayat waktu kayu turun
Manyayat waktu kayu naik
Masin sayat miring
Kayu dibawah pisau posisi miring
Kayu bergerak keaas bertahap
Pisau maju mundur Mesin sayat memanjang
Pada mesin ini panjang pisau lebih pendek dari panjang kayu
Panjang kayu tidak terbatas
Kayu bergerak di atas pisau dalam arah memanjang
Pisau tidak bergerak
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
6/11
PENGERINGAN VENIR
Dua macam mesin utama pengering venir tipe ban dan tipe rol
Kombinasi bagian atas tipe ban bawah tipe rol
Venir bergerak di dalam ruang yang berhawa panas
Ada yang bisa diatur kelembabannya sehingga cacat pengeringan minimal
Pada tipe ban venir tidak perlu dipotong, venir diletakan secara melintang arah panjang mesin
Pada tipe rol venir dipotong dan venir diletakan secara memanjang arah panjang mesin
Kada air venir harus sesuai dengan persyaratan perekat perlu pengecekan secara berkala
Ada mesin pengering yang dilengkapi dengan alat sensor
Dapat diketahui kalau kadar air venir melebihi maksimum
Kalau kadar air terlalu tinggi dikeringkan lagi dan kecepatanpergerakan venir dikurangi
Alat lain yang dapat digunakan untuk mengeringkan venir: dapur pengering (dry kiln) dan mesin
kempa panas (untuk venir yang tebal)
Di pabrik kayu lapis kecil, pengeringan venir dilakukan secara alami, dengan penjemuran
Pengeringan venir kombinasi pengeringan alami dan buatan
Pengeringan alami, pengeringan pendahuluan sehingga pengeringan buatan dapat berlangsung lebih
cepat
PEMOTONGAN VENIR KERING
Mesin pemotong venir otomatis dan tidak otomatis (manual)
Pisau bergerak turun naik secara statis
Venir bergerak maju
Pada mesin otomatis ada sensor
PENYAMBUNGAN VENIR
Mesin penyambung venir atau manual
Venir yang disambung adalah venir kering yang lebarnya kurang
Penyambungan dilakukan kearah lebar (umum)
Ada penyambungan ke arah panjang
Penyambungan harus rapat dan jangan ada tumpang tindih
Penyambungan dengan mesin yang venirnya bergerak ke arah lebar (terbanyak)
Penyambungan dengan mesin yang venirnya bergerak ke arah panjang
PERBAIKAN VENIR
Umumnya dilakukan secara manual dan sedikit menggunakan mesin
Venir yang retak dilakukan secara manual menggunakan pita perekat
Perbaikan rapi
Penambalan menggunakan venir yang warnanya sesuai
Cacat terbuka pada venir dirapikan bentuknya kemudian ditutup dengan venir yang sesuai bentuk dan
warnanya
PENYIAPAN VENIR
Venir dipilih, venir luar, venir dalam
Venir luar dibedakan menjadi venir muka dan venir belakang
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
7/11
Venir dalam dipisahkan menjadi venir dalam yang panjang (long core) dan yang pendek (cross band
atau short core)
PENYIAPAN PEREKAT
Perekat dan bahan ain ditimbang sesuai dengan komposisi yang dikehendaki
Bahan diaduk merata dalam mesin pengaduk perekat
Pengadukan harus merata
PELABURAN PEREKAT
Umumnya venir dilaburi perekat pada kedua permukaannya (pelaburan ganda)
Dalam hal tertentu satu permukaan yang dilaburi perekat (pelaburan tunggal)
Berat labur perlu dilakukan pengecekan secara berkala
Ada yang menambahkan bahan pewarna pada perekat untuk memudahkan pengecekan
Venir bergerak diantara dua rol yang berputar
Pada pelaburan ganda satu lembar venir dimasukkan
Pada pelaburan tunggal dua lembar venir dimasukkan
PENGEMPAAN DINGIN
Bahan kayu lapis dimasukkan ke dalam mesin kempadingin dengan tekanan spesifik 10 kg/cm2 sekitar
15 menit
Susunan bahan kayu lapis yang dikempa harus rapi dan rata-rata penekanannya merata pada seluruh
permukaan
Hasil pengempaan dingin diperiksa, bila ada yang melipat atau tumpang tindih diperbaiki, sisa venir
yang menempel dibersihkan
PEGEMPAAN PANAS
Bahan kayu lapis hasil pengempaan dingin dimasukkan ke dalam mesin kempa panas
Suhu berkisar 110 135 oC tergantung macam perekat yang digunakan
Tekanan spesifik berkisar 10 12 kg/cm2
Waktu pengempaan tergantung pada macam perekat dan tebal bahan kayu lapis
Siklus kempa, waktu memasukkan + waktu pengempaan + waktu mengeluarkan
Suhu, waktu dan tekanan harus sesuai sehingga pengecekannya harus berkala
Tekanan kerja (terbaca pada manometer) ada hubungannya dengan tekanan spesifik, luas permukaan
bahan kayu lapis dan jumlah luas bidang dasar piston mesin kempa
Hail pengempaan panas diperiksa, bila ada yang lepuh dipisahkan
Tiap lembar bahan kayu lapis dimasukkan ke dalam tiap celah mesin kempa panas
Lempeng mesin kempa panas naik ke atas menekan bahan kayu lapis
Panas yang ada pada tiap lempeng memanasi bahan kayu lapis
Pemasukan bahan kayu lapis dan pengeluaran kayu lapis dari mesin kempa panas dapat dilakukan
secara manual atau otomatis
Tekanan yang terbaca pada monometer adalahtekanan kerja yang dihitung dengan rumus sebagai
berikut:
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
8/11
Tekanan spesifik x luas bahan yang dikempa
Tekanan kerja:
Jumlah luas bidang dasar piston
Tekanan ini adalah tekanan yang bekerja pada mesin dan besarnya beberapa ratus kg/cm2
PENGEMPAAN PANAS PEREKAT UF
Waktu 30 detik/mm tebal, tekanan 10 kg/cm2, suhu 105 115 oC
Perhitungan waktu pengempaan panas berdasarkan waktu pengerasan perekat + waktu perambatan
panas
Waktu pengerasan perekat pada suhu 100 oC = 1,50 menit; 110 oC = 1,00 menit; 120 oC = 0,75 menit
Waktu perambatan panas dari perlukaan kayu lapis sampai garis rekat terjauh (menit/mm)
PERBAIKAN KAYU LAPIS
Pendempulan menutupi cacat terbuka
Sisipan pada bagian tepi kayu lapis yang cacat
Penyumbatan pada celah bagian tepi kayu lapis yang mengandung celah
PENGAMPELASAN KAYU LAPIS
Kayu lapis bergerak ke arah panjang melalui rol yang e\mengandung sabuk ampelas
Sabuk ampelas bisa ada di bagian atas atau di bagian bawah mesin ampelas
Pengampelasan dilakukan untuk menghaluskan permukaan kayu lapis dengan mesin ampelas
Pengampelasan pada dua permukaan (muka dan belakang) atau satu permukaan (bagian muka saja)
Tebal kayu lapis harus sesuai dengan persyaratan perlu diperiksa berkala
Cacat pengampelasan harus dihindari
PEMILAHAN KAYU LAPIS
Kayu lapis diuji mutunya secara visual lembar demi lembar berdasarkan adanya cacat alami dan cacat
teknis di kelompokkan sesuai dengan mutunya
Secara acak sebagian dari kayu lapis tersebut diambil untuk diperiksa ukuran, siku, kelurusan tepi,
serta diuji di laboratorium, meliputi kadar air, keteguhan rekat dan lain-lain
PEMBUATAN PAPAN BLOK
Kayu digergaji menjadi papan.
Papan dikeringkan dalam dapur pengering sehingga mencapai kadar air 12 %. Ada kalanya dikeringkan
secara alami dulu.
Papan diserut pada kedua permukaannya dengan tebal tertentu.
Papan digergaji menjadi bilah dengan lebar tertentu.
Bilah dipilih dan digergaji kedua ujungnya agar rata.
Bilah direkat pada tepinya menjadi bahan inti papan blok (berupa papan sambung). Proses perekatan
dengan mesin (umumnya) atau secara manual. Bila memakai mesin, bahan inti papan blok digergaji
tepinya secara otomatis menjadi ukuran tertentu.
Bahan inti papan blok diperiksa dan kalau perlu diperbaiki. Ada kalanya diampelas kedua
permukaannya.
Venir silang dilaburi perekat pada kedua permukaannya (untuk papan blok 5 lapis) atau pada satu
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
9/11
permukaannya (untuk papan blok 3 lapis).
Penyusunan bahan papan blok 5 lapis atau 3 lapis.
Bahan papan blok dikempa dingin, diperiksa, kalau perlu diperbaiki. Bahan ini dikempa panas,
diperiksa, kalau perlu diperbaiki, didempul.
Papan blok digergaji pada ke empat sisinya, diampelas permukaannya, diperiksa, kalau perlu
diperbaiki.
Papan blok diuji secara visual, dikemas, dan disimpan di gudang.
FAKTOR MESIN
Mesin gergaji rantai dan mesin gergaji bundar untuk memotong dolok.
Gigi gergaji hams tajam dan giwaran sesuai agar pemotongan lancar
Mesin kupas untuk membuat venir
Pisau harus tajam agar permukaan venir halus
Sudut pisau di antara 20o23o. Untuk mengupas kayu yang lunak
Ssudut pisaunya lebih kecil daripada untuk kayu yang keras.
Kedudukan pisau dan penekan harus datar.
Kedudukan penekan horizontal dengan titik pusat cakar.
Susunan roda gigi dan persneling sesuai dengan tebal pengupasan.
Jarak vertikal relatif tetap (0,3-0,5 mm), jarak horisontal sekitar 90 % dari tebal venir. Makin tipis venir
dan makin keras kayu (berat jenisnya makin tinggi), makin kecil tekanannya sehingga persentase jarak
tersebut makin besar.
Sudut kupas di antara 20o24o disesuaikan dengan tebal venir, yaitu makin tipis venir, sudut
kupasnya makin besar dan sebaliknya. Untuk kayu keras sudut kupasnya lebih kecil.
Mesin pemotong venir basah
Pisau harus tajam agar hasil pemotongan halus.
Untuk mesin yang mempunyai sensor lebar pemotongan, diperiksa apakah bekerja dengan baik
Mesin pengering venir
Suhu pengeringan harus sesuai.
Untuk mesin yang mempunyai sensor kadar air, diperiksa apakah sesuai.
Diperiksa tebal dan kadar air venir basah.
Dicoba mengeringkan venir tersebut dengan kecepatan tertentu dan diperiksa kadar air venir
keringnya, sampai diketahui kecepatan yang sesuai.
Mesin pemotong venir kering
Pisau harus tajam agar hasil pemotongan halus
Untuk mesin yang mempunyai sensor lebar pemotongan, diperiksa apakah bekerja dengan baik
Mesin penyambung venir
Pisau harus tajam agar hasil pemotongan halus dan hasil penyambungan rapat.
Bagian yang berhubungan dengan pita perekat, benang perekat, benang poliester dan perekat padat
harus bekerja dengan baik.
Ditektor tebal harus sesuai dengan standar ( 95% dari tebal venir).
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
10/11
Mesin pengaduk perekat
Tangki harus bersih dan kecepatan pengadukan harus sesuai
Formula perekat harus sesuai dan pencampurannya bertahap (setiap tahap 5 menit)
Lama pengadukan minimal 15 menit
Mesin pelabur perekat
Rol pelabur harus datar dan jarak di antara keduanya harus sesuai dengan tebal venir yang akan
dilaburi (minus 0,2 mm dari tebal venir) .
Kedudukan rol samping terhadap rol pelabur harus datar dan jarak di antara keduanya disesuaikan
dengan tebal pelaburan perekat yang berarti disesuaikan dengan berat labur.
Dicoba melaburkan perekat pada venir dan diperiksa apakah berat labur dan kerataan pelaburan
sesuai.
Mesin kempa dingin
Tekanan kerja harus sesuai dengan tekanan spesifik.
Waktu kempa harus sesuai dan secara otomatis menghentikan pengempaan.
Mesin kempa panas
Tekanan kerja harus sesuai dengan tekanan spesifik.
Waktu kempa harus sesuai dan secara otomatis menghentikan pengempaan.
Suhu kempa harus sesuai baik pada lempeng (plat) mesin kempa maupun pada meja kendali.
Lempeng mesin kempa harus bersih.
Mesin pemotong kayu lapis
Jarak antara gergaji bundar harus sesuai dengan lebar dan panjang kayu lapis yang ditetapkan.
Gigi gergaji bundar harus tajam dan giwarannya harus sesuai agar pemotongan berjalan lancar, bekas
pemotongan halus dan tidak gosong.
Tinggi gergaji 5 mm dari tebal kayu lapis.
Dicoba memotong kayu lapis dan diperiksa hasilnya apakah sesuai lebar dan panjangnya, siku, lurus,
serta bekas pemotongan baik.
Mesin ampelas
Keadaan sabuk ampelas masih baik dan kehalusannya sesuai. Sebagai contoh untuk kayu lapis yang
tipis dipakai sabuk ampelas. yang lebih halus agar pengurangan tebalnya tidak terlalu banyak.
Tekanan pengampelasan harus sesuai.
Dicoba mengampelas kayu lapis dan diperiksa hasilnya apakah sesuai serta keadaan permukaannya
apakah baik.
PENGGUNAAN KAYU LAPIS
Bangunan
Rangka : penguat sambungan (gelagar, kuda-kuda), balok kotak, blok I
Dinding : pelapis dinding (dekoratif), penutup dinding (ada faktor kekuatan)
Langit-langit (plafon)
Lantai
Pintu
-
7/22/2019 k a y u l a p i s
11/11
Alat Transpor (Mobil, kereta api, perahu dan kapal laut, pesawat)
Mebel : Lemari, meja, kursi
Bahan pengiriman: peti teh, kopor, peti kemas
Barang Industri : Kabinet radio, Kabinet televisi, Kabinet mesin jahit
Alat musik dan olah raga : Gitar, Piano, Pemukul pimpong
Barang Kerajinan: Penutup lampu, hiasan dinding, mainan anak
ASPEK PENGOLAHAN
Kayu diangkut ke pabrik dan dibuat venir secepat mungkin untuk mencegah cacat akibat serangan
jamur dan serangan penggerek.
Pembuatan venir dilakukan dengan baik untuk mencegah cacat teknis berupa permukaan kasar, tebal
tipis, cacat pisau dan untuk mengurangi limbah.
Pemotongan venir dilakukan dengan baik untuk mengurangi limbah.
Pengeringan venir dilakukan dengan baik untuk mencegah kadar air terlalu rendah (venir rapuh) dan
kadar air terlalu tinggi (mencegah delaminasi atau lepuh).
Penyambungan venir dilakukan dengan baik untuk mencegah sambungan renggang, tumpang tindih,
dan untuk mengurangi limbah.
Pencampuran dan pengadukan perekat serta pelaburan perekat dilakukan dengan baik untuk
mencegah celah, mutu perekatan rendah, dan untuk menghemat perekat.
Pengempaan dingin dilakukan dengan baik untuk mencegah venir melipat dan mutu perekatan
rendah.
Pengempaan panas dilakukan dengan baik untuk mencegah kayu lapis terlalu tipis, cacat kempa, dan
mutu perekatan rendah.
Pemotongan kayu lapis dilakukan dengan baik agar panjang, lebar, siku, dan kelurusan tepi memenuhi
syarat.
Perbaikan kayu lapis dilakukan dengan baik agar hasilnya memenuhi syarat seperti pendempulan,
sisipan, celah.
Pengampelasan dilakukan dengan baik agar tebal memenuhi syarat dan mencegah cacat ampelas.