kti agnes bab iii
DESCRIPTION
nTRANSCRIPT
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis dan Rancangan Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional analitik dengan
rancangan cross-sectional.
B. Variable dan Definisi Operasional
1. Variabel
a. Variabel Bebas
Sebagai variable bebas dalam penelitian ini adalah perilaku
pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut, yaitu
(1) perilaku menyikat gigi
(2) diet makanan
(3) kunjungan ke dokter gigi.
b. Variable Terikat
Sebagai variable terikat dalam penelitian ini adalah indeks PUFA/pufa
2. Definisi Operasional
a. Perilaku pemeliharaan kesehatan gigi dan mulut meliputi perilaku
menyikat gigi, diet makanan, dan kunjungan ke dokter gigi.
Cara ukur: kuesioner dengan pertanyaan tertutup dengan memilih
jawaban sesuai Skala Guttman Setuju (S), Tidak setuju (TS), dengan
kriteria penialaian yaitu setuju bernilai 1, jawaban tidak setuju bernilai
(Sugiyono, 2011). Sikap diukur dengan skala rasio.
Jumlah nilai maksimal adalah 29 dan nilai minimum adalah 0. Dengan
kategori:
Perilaku Baik (≥ 80%) = ≥ 23
Perilaku Sedang (60-79%) = 17-22
Perilaku Buruk (≤ 59%) = ≤ 16
b. PUFA/pufa : Indeks PUFA adalah indeks yang digunakan untuk
pengukuran karies yang tidak dirawat. PUFA/pufa didapatkan melalui
pemeriksaan dengan diagnostic set yang meliputi kaca mulut dan
sonde.
(1) P/p: keterlibatan pulpa dicatat pada saat pembukaan ruang pulpa
atau ketika struktur mahkota gigi telah hancur oleh proses karies
dan hanya akar atau fragmen akar yang tersisa. Tidak ada probing
dilakukan untuk mendiagnosis keterlibatan pulpa.
(2) U/u: Ulserasi karena trauma mahkota gigi yang tajam dicatat pada
saat tepi tajam dari dislokasi gigi dengan keterlibatan pulpa atau
fragmen akar menyebabkan ulserasi traumatis jaringan lunak
sekitarnya, misalnya, lidah atau mukosa bukal.
(3) F/f: Fistula dicatat ketika nanah keluar dari saluran sinus yang
berhubungan dengan keterlibatan pulpa gigi.
(4) A⁄a: Abses dicatat ketika adanya nanah dan terjadi pembengkakan
terkait dengan keterlibatan pulpa gigi.
PUA/pufa diukur dengan skala rasio.
C. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi penelitian adalah seluruh siswa SD kelas II - IV dari SDN Genuk
berjumlah 120 orang.
2. Kriteria Sampel
a. Kriteria Inklusi
(1) Anak usia 7-10 tahun.
(2) Bersedia mengisi kuisioner.
(3) Bersedia dilakukan pemeriksaan (kooperatif) dan sehat.
b. Kriteria Ekslusi
(1) Anak usia kurang dari 7 tahun
(2) Tidak bersedia dilakukan pemeriksaan (non-kooperatif) dan tidak
sehat.
(3) Tidak bersedia mengisi kuisioner
3. Sampel
Teknik pengambilan sampel adalah stratified random sampling. Populasi
120
Kelas II : 40
Kelas III: 40
Kelas IV: 40
Dibutuhkan 60 siswa
Kelas II: 40 X 60/100 = 24
Kelas III: 40 X 60/100 = 24
Kelas IV: 40 X 60/100 = 24
Jumlah responden sebanyak 72 orang yang diambil dari kelas II, III, IV
SD.
D. Instrument dan Bahan Penelitian
1. Instument Penelitian
a. Masker
b. Handschoen
c. Kaca mulut (mouth mirror)
d. Sonde
e. Pinset
f. Probe WHO
g. Gelas
h. Nierbecken
i. Alat tulis menulis
2. Bahan penelitian
a. Air
b. Kapas
c. Alkohol
d. Betadine.
E. Cara penelitian
1. Melakukan sosialisasi kepada pihak sekolah yang bersangkutan
mengenai maksud dan tujuan mengadakan penelitian di sekolah
tersebut.
2. Mengambil data seluruh murid kelas II - IV di SDN Genuk Indah.
3. Pengumpulan data tentang perilaku pemeliharaan kesehatan gigi dan
mulut kelas II - IV di SDN Genuk Indah dengan melakukan
wawancara menggunakan kuisioner.
4. Melakukan pemeriksaan status kesehatan gigi dan mulut yang diukur
dengan indeks karies atau PUFA/pufa (Pulpitis, Ulserasi, Fistula,
Abses) yang diperoleh dengan pemeriksaan langsung di rongga mulut.
5. Mengolah dan menganalisis data yang telah didapatkan.
F. Tempat dan Waktu
1. Penelitian dilakukan di SDN Genuk Indah, Semarang.
2. Waktu penelitian akan dijalankan selama … bulan, dimulai dari
pembuatan dan pengajuan proposal sehingga laporan penelitian.
G. Analisis dan Hasil
Pengolahan data dilakukan menggunakan sistem komputerisasi dengan
software SPSS (Statistical Package for the Social Science) dan dianalisis dengan
menggunakan uji one way Anova dan T-test independent.