kuliah ekotek

Upload: muhammad-alaik-nailal-huda

Post on 12-Apr-2018

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    1/26

    ASUMSI-ASUMSI DALAM

    PERHITUNGAN

    Dalam suatu perancangan diperlukan asumsi-asumsiuntuk melihat nilai ke ekonomisan. Asumsi harusmelihat kondisi yang real.

    1. Berapa konsumsi dari masyarakat terhadap

    produk yang akan diproduksi (Kebutuhan)2. Berapa Target pemasaran pada 1-4 Tahunpertama

    3. Berapa kenaikan kapasitas produksi per tahun

    4. Berapa kenaikan harga bahan baku dan bahanpendukung

    5. Berapa kenaikan upah tenaga kerja

    6. Berapa kenaikan suku bunga pinjaman

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    2/26

    1. MENGUKUR PERMINTAAN PASAR

    a. Mengestimasi Total Permintaan Pasar

    Q = n.p.q Q = Total permintaan pasar

    n = jumlah pembeli dipasar

    p = harga rata rata satuan q= jumlah yang dibeli pembeli rata-rata tahunan

    b. Mengestimasi Permintaan Perwilayah

    metode Market-Build Up

    Market Factor Index.

    c. Mengestimasi Penjualan Aktual dan PangsaPasar

    Untuk mengetahui penjualan sebenarnya,perusahaanmengidentifikasi parapesaing dan mengestimasi

    penjualan mereka. Data diperoleh dari asosiasi

    atau lembaga riset

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    3/26

    MERAMAL PERMINTAAN MENDATANG

    Metode Kuantitatif

    Metode kaulitatif Survey niat pembeli, yaitu dengan menanyakan

    kepada mereka yang menjual secara langsung

    dengan harapan akan menjawab secara objektif. Hal

    ini dapat pula dilakukan oleh organisasi tertentu

    Pendapat para tenaga penjual (wiraniaga), yaitu

    perusahaan meminta para tenaga penjualnya untuk

    daerah mereka masing-masing kemudian semua

    estimasi individu dijumlahkan untuk mendapat

    peramalah secara keseluruhan Pendapat para ahli, yaitu pandapat yang dihasilkan

    berdasarkan data dan analisis yang lengkap dan

    ilmiah baik dari para akademisi maupun para

    praktisi.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    4/26

    PERENCANAAN KAPASITAS

    1. Memperkirakan permintaan di masa datang,

    termasuk dampak dari teknologi, persaingan dan

    sebagainya.

    2. Menjabarkan perkiraan itu dalam kebutuhan

    kapasitas fisik

    3. Menyusun pilihan kapasitas

    4. Menganalisis pengaruh ekonomi pada pilihan

    rencana

    5. Meninjau resiko dan pengaruh strategi atas

    pilihan rencana

    6. Memutuskan rencana pelaksanaan

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    5/26

    PEMILIHAN TEKNOLOGI DAN DESAIN

    PRODUK

    1. Kesesuaian dengan bahan mentah yangdipakai

    2. Keberhasilan pemakaian teknologi di

    tempat lain3. Kemampuan tenaga kerja dalammengoperasikan teknologi

    4. Kemampuan antisipasi terhadap

    teknologi lanjutan

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    6/26

    HAL-HAL YANG PERLU DIPERHATIKAN

    Aspek Lingkungan

    1. Penanggulangan secara Non Teknis Penanggulangan ini merupakan suatu usaha untuk

    mengurangi dan menanggulangi pencemaran lingkungan

    dengan cara menciptakan peraturan perundangan yang dapat

    merencanakan, mengatur dan mengawasi segala macam

    bentuk kegiatan industri dan teknologi sedemikian rupasehingga tidak terjadi pencemaran lingkungan.Taksiran

    penghasilan, biaya, dan laba/rugi pada berbagai tingkat

    operasi.

    2. Penanggulangan secara Teknis

    Apabila berdasarkan kajian Analisis MengenaiDampak Lingkungan (AMDAL) ternyata bisa diduga

    bahwa mungkin akan timbul pencemaran lingkungan

    maka langkah berikutnya adalah memikirkan

    penanggulangan secara teknis.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    7/26

    DASAR PEMILIHAN METODE UNTUK

    PENANGGULANGAN LINKUNGAN

    1. Mengutamakan keselamatan

    lingkungan

    2. Teknologinya telah dikuasai dengan baik

    3. Secara teknis dan ekonomis dapatdipertanggungjawabkan

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    8/26

    ASPEK FINANSIAL: BIAYA

    INVESTASI

    1 TANAH:

    Luas tanah yang diperlukan disesuaikan dengan luastanah yang ditetapkan dalam aspek teknis, baik untukbangunan gedung, kantor, gudang,perumahan karyawan,halaman dan sebagainya. Jumlah dana yang diperlukanuntuk pengadaan tanah disesuaikan dengan harga yangberlaku.

    2.Gedung.

    Gedung yang diperlukan dalam hal ini adalah untuk

    bangunan pabrik, kantor, gudang, rumah karyawan dansebagainya. Untuk menilai biaya gedung untuk bangunanpabrik tergantung pada aspek produksi, disesuaikandengan proses produksi.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    9/26

    ASPEK FINANSIAL: BIAYA

    INVESTASI

    1 Mesin

    Mesin yang digunakan juga disesuaikan dengan aspek

    produksi, apakah menggunakan mesin yang berteknologi

    tinggi atau tidak.

    2. Peralatan Peralatan yang dimaksud adalah peralatan produksi

    lainnya termasuk angkutan seperti alat transportasi,

    perlengkapan produksi, alat-alat kantor dan lain-lain..

    3. Biaya lain

    Biaya ini seperti biayafeasibility study, biaya survey, biaya

    impor mesin/peralatan, dan biaya lain berhubungan

    dengan pembangunan bisnis

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    10/26

    BIAYAMODAL KERJA

    1. Biaya tenaga kerja tidak langsung

    Biaya ini didapat dari perkalian dari dari jumlahtenaga kerja tak langsung dengan biaya yang harusdikeluarkan untuk masing-masing tenaga kerja.

    Jumlah tenaga kerja disesuaikan dengan banyaknyapekerjaan yang tergambar pada struktur organisasi

    2. Bunga bank

    Besarnya bunga bank dan pengembalian pokok

    pinjaman pada setiap bulan disesuaikan dengankemampuan usaha yang direncanakan, baik jumlah

    kredit, tingkat bunga serta lamanya waktu

    pengembalian pinjaman

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    11/26

    BIAYAMODAL KERJA

    1. Biaya asuransi

    Jumlah biaya asuransi yang harus dibayar

    tergantung pada besarnya jumlah aset yang

    diasuransikan

    2. Dana depresiasi

    Jumlah dana penyusutan disesuaikan dengan jumlah

    dana yang dihitung setiap tahunnya berdasarkan

    metode yang digunakan.

    Biaya tidak tetap adalah biaya yang dikeluarkan

    untuk membeli bahan mentah atau bahan pembantu,

    upah tenaga kerja langsung, biaya transportasi,biaya

    pemasaran dan sebagainya

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    12/26

    BIAYADEPRESIASI

    Setelah diketahui jumlah dana yang dibutuhkan perlu

    dikaji dalam bentukapa dana tersebut didapat, yangjelas sumber dana yang dipilih adalah sumber dana

    dengan biaya terendah dan tidak menimbulkan

    masalah bagi perusahaanyang mensponsorinya.

    Beberapa sumber dana yang penting antara lain yaitu :

    1. Modal pemilik perusahaan yang disetorkan

    2. Saham yang diperoleh dari penerbitan saham di

    pasar modal

    3. Obligasi yang diterbitkan oleh perusahaan dandijual di pasar modal

    4. Kredit yang diterima dari bank

    5. Sewa guna (leasing) dari lembaga non bank

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    13/26

    KENAIKAN BIAYA PRODUKSI

    Kenaikan biaya produksi perlu

    diperhitungkan untuk memperkirakan

    kenaikan harga pokok penjualan pada periode-

    periode yang akan datang.Penghitungan kenaikan biaya produksi

    disesuaikan dengan kondisi harga bahan

    bahan bersangkutan.

    Dalam hal ini perlu diprediksikan faktor-

    faktor yang mempengaruhinya.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    14/26

    HARGAPOKOKPENJUALAN

    1. Ongkos bahan langsung

    Adalah ongkos yang diperlukan untuk penggunaanatau pemakaian bahan langsung yang diperlukan pada

    kegiatan produksi.

    2. Ongkos tenaga kerja langsung

    Adalah semua ongkos yang dibayarkan kepada tenagakerja yang langsung ikut dalam proses suatu produksi.

    3. Ongkos tidak langsung pabrik

    Adalah semua ongkos yang dipergunakan untuk

    memperlancar produksi dan penjualan atau semuaongkos yang diperlukan untuk memproduksi dan

    menjual suatu produk, kecuali ongkos bahan langsung

    dan tenaga kerja langsung.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    15/26

    HARGAPOKOKPENJUALAN

    4. Ongkos bahan tidak langsung

    Adalah semua ongkos yang dikeluarkan untukpemakaian bahan tidak langsung yang diperlukan pada

    kegiatan produksi.

    5. Ongkos pabrik

    Adalah semua ongkos yang terjadi sejak ongkos bahanlangsung, tenaga kerja langsung, ongkos tidak

    langsung pabrik dan ongkos bahan tak langsung.

    6. Ongkos komersil

    Adalah ongkos-ongkos yang mencakup biayaadministrasi dan biaya penjualan.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    16/26

    PERKIRAAN RUGI LABA

    Perkiraan rugi laba adalah salah satu proyeksi keuangan

    terhadap proyek investasi komersil yang mencoba

    menggambarkan perkiraan-perkiraan keuntungan atau

    kerugian yang bakal diperoleh atau diderita oleh proyek/bisnis

    tersebut. Dari perhitungan perkiraan rugi laba dan proyeksi

    aliran kas, maka selanjutnya dapat disusun neraca. Dari neraca

    ini bisa menggambarkan status dan kemajuan sebuahperusahaan

    Perkiraan rugi laba pada umumnya berisi :

    1. Sumber-sumber pendapatan

    2. Harga pokok dari barang-barang yang terjual dan jumlah dari

    seluruh biayabiaya yang dikeluarkan untuk memperoleh

    pendapatan tersebut.

    3. Pendapatan bersih, laba bersih ataupun rugi bersih untuk

    jangka waktu tertentu.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    17/26

    CONTOH SEDERHANAPERHITUNGAN HPP

    Biaya langsung/2000 produk Rp. 1.742.000

    Biaya buruh / 2000 produk Rp. 600.000

    Biaya Primer Rp. 2.342.000

    Biaya Tak langsung Rp. 168.000

    Biaya produksi Rp. 2. 510.000

    Biaya komersial

    Iklan Rp. 70.000

    Administrasi Rp. 20.000

    Harga pokok setiap 2000 produk Rp. 2.600.000

    Harga pokok persatuan Rp. 1.300

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    18/26

    PERHITUNGAN BEP, SUATU PRODUK SELAMA1 THN,

    Biaya untuk pembelian alat , 20 thn Rp. 5.000.000

    Beli gedung dan tanah Rp. 1.000.000

    Biaya langsung (tetap) produk Rp. 1.742.000

    - bahan baku

    Biaya buruh produk Rp. 600.000

    Biaya tetap Rp. 2.342.000

    Biaya Tak langsung Rp. 168.000

    Pemeliharaan

    transportasi

    Biaya produksi Rp. 2. 510.000

    Biaya komersial

    Iklan Rp. 70.000

    Administrasi Rp. 20.000

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    19/26

    PERHITUNGAN BEP, SUATU PRODUK SELAMA1 THN

    Biaya produksi total : biaya tetap (langsung) + biaya tak langsung + biaya lain2

    Biaya produksi total = 1.742.000 + 600.000 + 168.000 + 90.000 = 2.600.000

    Jumlah Produksi 1 tahun : 2000 produk

    Modal Usaha : Biaya total + investasi

    = 2.600.000 + 6.000.000

    = 8.600.000

    Harga jual produk : 1000

    BEP Produksi

    = Total biaya/harga jual produk

    =

    2.600.000/1000

    = 2.600 BEP Harga

    = total biaya/total produk

    = 2.600.000 / 2000

    =1.300

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    20/26

    CONTOHANALISA USAHA PEMERAHAN SAPI

    Peternakan mempunyai 10 ekor sapi perah dengan produksi maksimum 10

    liter/ekor/hari, lama pemeliharaan 5 tahun, harga jual susu Rp. 5.000/liter.

    Biaya investasi

    Kandang 10 x 2.000.000=Rp.20.000.000

    Biaya tetap

    -10 ekor sapi @ Rp.5.000.000 = Rp. 50.000.000

    -Gaji karyawan 2 x Rp. 250.000 x 60 bulan = Rp. 30.000.000

    Total Rp. 80.000.000

    Biaya Variabel

    -Pakan

    Rp.4.500 x 10 x 365 x 5 tahun = Rp.82.125.000

    -Pemeliharaan

    Rp. 500 x 10 x 365 x 5 tahun = Rp. 9.125.000

    -Transport

    Rp. 100 x 100 liter x 365 x 5tahun = Rp.18.000.000

    Total Rp. 109.250.000

    Biaya total = biaya tetap+ biaya variabel = Rp. 189.250.000

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    21/26

    Modal usaha=biaya investasi + biaya total

    =Rp.20.000.000+Rp.189.250.000

    =Rp.209.250.000

    Produksi susu

    10 liter x 10 ekor x 365 x 5 tahun = 182.500liter

    BEP PRODUKSITotal biaya = 189.250.000

    Harga penjualan 5.000

    = 37.850 liter

    BEP HARGA

    Total Biaya = 189.250.000

    Total produksi 182.500

    = Rp. 1.036,-

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    22/26

    EVALUASI USAHA PEMBUATAN TAHU

    Biaya Investasi

    Uraian Jumlah (Rp)

    Biaya peralatannyaTanah dan Gedung (800 m2

    bangungan 400 m2) pertahun

    100.000.000,00100.000.000,00

    Total 200.000.000,00

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    23/26

    BIAYAOPERASIONAL 100 HARI

    Uraian Jumlah

    1. Biaya Tetap

    Biaya penyusutan peralatannya 1.390.000,00

    Sewa Lahan 278.000,00

    2. Biaya Tidak Tetap

    Biaya kedelai @ Rp.350.000,00 300.000.000,00

    Biaya tenaga kerja @ Rp

    20.000,00/hari x 100 x 15

    30.000.000,00

    Biaya campuran tahu Rp. 5.500/hari x100 hari

    52.880.000,00

    Biaya lain-lain 1.000.000,00

    Total Biaya 379.457.000,00

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    24/26

    PENERIMAAN

    Produksitahu (ton)

    Harga(Rp/kg)

    Jumlah (Rp)

    10 25.000 250.000.000

    ANALISIS USAHAa) Laba/Rugi

    Laba/Rugi = Rp 429.888.000,00-Rp 379.457.000,00

    = Rp 50.431.000,00

    Usaha penggemukan sapi untuk 96 ekor sapi menghasilkan keuntungan

    sebesar Rp. 50.431.000,00 per periode produksi (100 hari) atau

    Rp.552.300,00 per ekor sapi.

    b) Return cost ratio (R/C)

    R/C = Rp.429.888.000,00 = 1,13

    Rp.379.457.000,00

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    25/26

    Berdasarkan hasil analisis R/C bahwa usaha penggemukan sapi layak diusahakan dan

    menguntungkan karena nilai R/C sebesar 1,13>1. nilai R/C 1,13 artinya bahwa setiap Rp.

    1.000,00 biaya yang dikeluarkan akan menghasilkan tambahan penerimaan sebesar Rp.

    1.130,00.

    c.)Benefit cost ratio(B/C)B/C = Rp.50.431.000,00 = 0,13

    Rp.379.457.000,00

    Dari analisis B/C diperoleh nilai 0,13, artinya bahwa setiap Rp.1.000,00 biaya yang

    dikeluarkan, usaha penggemukan sapi akan menghasilkan manfaat atau keuntungan

    sebesar Rp.130,00.

    d.)Break event point

    BEP Produksi = Rp.379.457.000,00 = 84,7(dibulatkan 85ekor)Rp.4.478.000,00

    BEP Harga = Rp.379.457.000,00 = 3.952.677,10

    96 ekorUsaha penggemukan sapi tidak mengalami kerugian dan tidak memberikan

    keuntungan jika jumlah sapi yang diusahakan sebanyak 85 ekor atau harga sapi hanya Rp.

    3.952.677,10 per ekor.

  • 7/21/2019 kuliah ekotek

    26/26

    CONTOH SEDERHANAPERHITUNGAN HPP

    Biaya langsung/2000 produk Rp. 1.742.000 5.000.000 1500 produk. 15

    produk memerlukan bahan campuran Rp. 1000, 500 produk 10 org tenaga kaar 5 org

    tenaga ahli. Tenaga kasar 25.000 tenaga ahli 75.000.

    Biaya buruh / 2000 produk Rp. 600.000

    Biaya Primer Rp. 2.342.000

    Biaya Tak langsung Rp. 168.000 Biaya produksi Rp. 2. 510.000

    Biaya komersial

    Iklan Rp. 70.000 100.000

    Administrasi Rp. 20.000 50.000

    Harga pokok setiap 2000 produk Rp. 2.600.000 Harga pokok persatuan Rp. 1.300