lap aritmia

Upload: iis

Post on 19-Feb-2018

258 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    1/20

    REFERAT

    ARITMIA

    Disusun oleh:

    JESSIE WIDYASARI

    2005730037

    Dokter Pe!i!in":

    #r$ A!#ul W%hi# &s%n' S($PD

    FA)&*TAS )ED+)TERA, DA, )ESE-ATA,&,I.ERSITAS M&-AMMADIYA- JA)ARTA

    /AIA, I*M& )A,D&,A, DA, )E/IDA,A,

    RS&D 1IA,J&R

    200

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    2/20

    )ATA PE,A,TAR

    Assalammualaikum Wr. Wb.

    Puji syukur kami panjatkan atas ke hadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat

    dan karunia-Nya kepada kita semua. Tak lupa salawat serta salam kepada junjungan besar

    Rasulullah SAW beserta para sahabatnya sehingga penulis dapat menyelesaikan referat dengan

    judul aritmia.

    Referat ini di susun berdasarkan kepustakaan dan dari berbagai buku ajar dan internet

    sehingga kami bisa mengetahui lebih lanjut mengenai kelainan irama jantung yang abnormal.

    Selain itu kami ingin menguapkan terima kasih kepada dokter pembimbing! dr. Wahid

    "sman! Sp.P#! dr. Toton Suryotono! Sp.P#! dan dr. $udaya! Sp.P#! yang telah banyak

    membantu dalam penyusunan laporan referat ini.

    Tak ada gading yang tak retak! maka dari itu penulis mengharapkan saran dan kritik demi

    perbaikannya laporan referat ini. Terima kasih.

    Wassalamualaikum Wr. Wb.

    %akarta! #esember &''(

    Penyusun

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    3/20

    I$ Pen#%hulu%n

    )ila yang dimaksud dengan irama jantung normal adalah irama yang berasal dari

    nodus SA! yang datang seara teratur dengan frekuensi antara *'-+'',menit dan

    dengan hantaran tak ngalami hambatan pada tingkat manapun! maka irama jantung

    lainnya dapat dikatakan sebagai aritmia.%adi yang dapat didefinisikan sebagai aritmia adalah

    - rama yang berasal bukan dari nodus SA

    - rama yang tidak teratur! sekalipun dari nodus SA! misalnya sinus aritmia- /rekuensi kurang dari *',menit 0sinus bradikardia1 atau lebih dari +'',menit

    0sinus takikardia1

    - Terdapatnya hambatan impuls supra atau intra 2entriular

    %elaslah bahwa untuk membaa irama jantung! disamping frekuensi dan teratur

    tidaknya! harus dilihat juga tempat asal 0fous1 irama tersebut. Nodus SA merupakan

    fous irama jantung yang paling dominan! sehingga pada umumnya irama jantung

    adalah irama sinus. )ila nodus SA tidak dapat lagi mendominasi fous lainnya! maka

    irama jantung akan ditentukan oleh fous lainnya itu. /okus irama jantung ini

    menjadi dasar dan klasifikasi aritmia.

    3lasifikasi aritmia masih bisa ditentukan pula oleh keepatan hantaran impuls melalui

    berkas penghantar seperti berkas $is dan perabangannya 0bundle branh1 yang bisa

    mendapat berbagai bentuk hambatan dari parsial sampai total 0komplit1.

    II$ Mek%nise Ter%#in4% Ariti%

    #alam jantung terdapat sel-sel yang mempunyai automatisitas! artinya dapat dengan

    sendirinya seara teratur melepaskan rangsang 0impuls1. Sel-sel ini setelah

    reporalisasi fase +! &! dan 4! akan masuk ke fase 5 yang seara spontan perlahan-lahan

    akan mengalami deporalisasi! dan apabila telah melewati ambang batasnya akan

    timbulah impuls. mpuls ini kemudian akan merangsang sel-sel sekitarnya!

    selanjutnya disebarkan ke seluruh jantung sehingga menghasilkan denyut jantung

    spontan.

    3elompok-kelompok sel yang mempunyai autoatisitas! misalnya terdapat pada nodus

    SA! kelompok sel-sel yang terdapat di atrium dan 2entrikel! A6junction, sepanjang

    berkas (bundle)$is dan lain-lain. Pada keadaan normal yang palin. )ila ia mengalami

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    4/20

    depresi dan tak dapat mengeluarkan impuls pada waktunya! maka fous yang berada

    di tempat lainakan mengambil alih pembentukan impuls sehingga terjadilah irama

    jantung yang baru yang kita katakana sebagai aritmia. 3adang-kadang fous lainnya

    seara aktif mengambil alih dominasi nodus SA dan menentukan irama jantung

    tersebut! dengan frekuensi yang lebih epat! misalnya pada 2entriular atau

    supra2entrikular takikardia. Selain dari itu! sudah diutarakan di atas! bahwa keepatan

    perjalanan impuls menuju keseluruh jantung juga dapat menimbulkan aritmia.

    7aka dapat disimpulkan bahwa aritmia bisa timbul melalui mekanisme berikut

    8 Pengaruh persarafan auatonom 0simpatis dan parasimpatis1 yang mempengaruhi

    $R

    8 Nodus SA mengalami depresi sehingga fokus irama jantung diambil alih yang lain

    8 /okus yang lain lebih aktif dari nodus SA dan mengontrol irama jantung8 Nodus SA membentuk impuls! akan tetapi tidak dapat keluar (sinus arrest) atau

    mengalami hambatan dalam perjalanannya keluar nodus SA (SA block)

    8 Terjadi hambatan perjalanan impuls sesudah keluar nodus SA! misalnya di daerah

    atrium! berkasHis,2entrikel! dll.

    $ambatan yang terjadi dapat uni,bi direksional atau dapat pula parsial s,d komplit!

    sehingga terjadi blok A6 dari derajat +! derajat & tipe + atau &! derajat 4 atau komplit.

    Namun dapat pula menjadi dasar terjadinya aritmia lain dapat mendominasi nodus SA

    dan mengambil alih irama jantung selain karena nodus SA tertekan! juga dapat karena

    fous lainnya itu lebih aktif dengan frekuensi yang lebih tinggi.

    Terjadinya peningkatan frekuensi fous lainnya dapat timbul dengan berbagai ara- Pengaruh persarafan yang menekan nodus SA seperti telah dijelaskan di atas atau

    mengaktifkan kelompok-kelompok sel automatisitas di dalam,di luar nodus SA

    - Timbulnya re-entrytakikardia di salah satu tempat penghantar baik supra maupun

    2entriular karena timbulnya hambatan parsial ataupun komplit! uni,bi

    direksional! maupun hambatan masuknya impuls (entrance block)setempat

    - Selain reentry tachycardiadan berbagai derajat blok A6 seperti telah disebutkan

    pada & di atas! hambatan yang timbul pada penghantar dapat menjadi dasar

    terjadinya berbagai aritmia! seperti bundle branch block 0)))1! rate dependent

    BBB/aberrant conduction, extra systole baik single! consequetive hingga

    Salvo/run,bahkan prosismal takikardi! parasistol!usion beat, dan lain-lain.

    III$ Etiolo"i Ariti%

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    5/20

    Seperti telah dijelaskan di atas! aritmia dapat terjadi karena hal-hal yang

    mempengaruhi kelompok sel-sel yang mempunyai automatisitas dan system

    penghantarannya

    9 Persarafan autonom dan obat-obat

    9 :ingkungan sekitar beratnya iskemia! p$ dan berbagai elektrolit dalam serum!obat-obatan

    9 3elainan jantung fibrotis dan sikatriks! metabolit-metabolit dan jaringan-

    jaringan abnormal,degeneratif dalam jantung 0amilodosis! kalsifikasi! dll19 Rangsangan dari luar jantung sepertipace !aker

    )erbagai etiologi ini dapat saling memberatkan! artinya bila telah ada hipertrofi otot

    jantung misalnya! kemudian timbul pula iskemia dan gangguan balans elektrolit maka

    aritmia akan lebih mudah timbul! sedangkan mengontrolnyapun lebih sulit pula.

    3arena itu sebaiknya sudah ada data struktur jantung pasien waktu ia dirawat!

    sehingga sudah dapat diantisipasi atau bahkan sudah dapat mulai diberikan

    penegahan timbulnya aritmia.

    I.$ )l%siik%si Ariti%

    #ari mekanisme terjadinya irama jantung dan aritmia maka dapatlah kita buat

    klasifikasi irama jantung sebagai berikut- rama berasal dari nodus SA

    a. rama sinus normal! yaitu irama jantung normal pada umumnya

    b. Sinus aritmia! baik yang disebabkan pernafasan. Sinus takikardia! peningkatan akti2itas nodus SA +'';,m atau lebih

    - Aritmia atriala. /ibrilasi atrial dengan respon 2entrikel epat! normal atau lambat

    b. /luter atrial

    . Atrial takikardia! biasanya parosismal 0PAT! "aroxys!al Atrial #achicardia).

    Ada juga yang disertai blok hantarannya disebut PAT dengan blok.

    d. '-+4',m1. Tapi ada pula yang seara aktif mendominasi nodus SA dan

    fous-fokus lainnya

    . A6 %ungsional ekstrasistol 0uni-multi-fokal1

    d. A6 %ungsional takikardia paroksismal! seperti PAT

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    6/20

    - Aritmia Supra2entrikular 0S61 lainnya

    a. Aritmia S6 multifoal,$anderin% pace !aker

    b. 7ultifoal S6 takikardia

    . 7ultifoal S6 takikardia dengan blokd. S6 ekstrasistol &non conducted'

    - Aritmia 6entrikulera. rama dio 6entrikular! biasanya non paroksismal! dan idio 2entriular

    takikardia,non paroksismal 2entriular takikardia 0non P6T1

    b. Paroksismal 2entriular takikardia 0P6T1. /luter 2entrikel serta fibrilasi 2entrikel

    d. Parasistol 2entriular

    - ?angguan hantaran pada berkas $is dan perabangannya (Bundle Branch)

    a. )lok A6 derajat +!& 0tipe enkebachserta tipe &1 dan 4 0total1

    b. Bundle Branch Block 0)))1! mungkin kanan 0R)))1 atau kiri 0:)))1! bisa

    parsial (inco!plete)atau total (co!plete)dan bisa juga tergantung pada $R

    sehingga disebut sebagai &rate dependent Bundle Branch Block)#alamsuatu rekaman dari seorang pasien bisa ditemukan irama jantung sinus

    dengan ekstrasistol 2entrikel 06

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    7/20

    ?ambaran

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    8/20

    ?

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    9/20

    A. /lok #er%%t I

    a. nter2al PR memanjang F dari C kotak keil

    b. #urasi nter2al PR setiap beat adalah sama.

    Pada ontoh gambar diatas menunjukkan inter2al PR lebih panjang dari normal

    yaitu > kk! dan setiap beat panjangnya sama.

    A. /lok #er%%t 2 t4(e o!it I

    a. nter2al PR makin panjang dari + beat ke beat berikutnya.

    b. Ada gelombang P yang tidak diikuti 3ompleks @RS.

    Pada ontoh gambar diatas inter2al PR makin panjang yaitu 5kk! (kk! ++kk!

    kemudian kompleks @RSnya tidak ada,menghilang.

    A. /lok #er%%t 2 t4(e o!it II

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    10/20

    a. nter2al PR bisa normal! bisa panjang! tetapi tidak seperti mobitG & yang makin

    panjang

    !$Ada gelombang P yang tidak diikuti 3ompleks @RS.

    Pada ontoh gambar diatas inter2al PR normal! tetapi ada gelombang P yang tidak

    diikuti kompleks @RS.

    A. /lok #er%%t 3 8 Tot%l A. /lok 9TA./

    a. ?elombang P bisa & kali lebih banyak dari kompleks @RS.

    b. ?elombang P dan kompleks @RS membentuk pola irama sendiri-sendiri.

    /un#le /r%n6h /lo6k8/lok 1%!%n" /erk%s

    $ambatan terjadi di jalur Eabang )erkas! karena abang berkas terletak di area

    6entrikel maka terjadi perubahan pada 3ompleks @RS.

    Eiri-iri Rigth )undle )ranh )lok 0R)))1

    +. 3ompleks @RS melebar lebih dari 4 kk

    &. 3ompleks @RS menyerupai huruf 7 07 Shape1 di lead 6+ dan 6&.

    Pada ontoh gambar diatas 3ompleks @RS mempunyai dua R! r pertama lebih

    keil dan R kedua lebih besar yang mirip huruf 7.

    Eiri-iri *et /un#le /r%n6h /lo6ksama dengan R))) yaitu 3ompleks @RS

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    11/20

    melebar dan membentuk seperti huruf 7. Perbedaannya terletak pada kemunulan

    7 Shape yang pada :))) terlihat di lead-lead kiri yaitu ! a6:! 6C dan 6*.

    .I$ T%kik%r#i%

    %$ T%kik%r#i% Atri%l P%roksis%l

    Pengertian

    Takikardia atrial paroksismal adalah takikardia yang terjadi karena perangsangan

    yang berasal dari A6 node dimana sebagian rangsangan antegrad ke 2entrikel dan

    sebagian lagi ke atrium.

    #iagnosis

    ?elombang P dapat negatif di depan kompleks @RS! terletak di belakang

    kompleks @RS atau sama sekali tidak ada karena berada dalam kompleks @RS.

    R-R inter2al teratur. 3ompleks @RS langsing! keuali pada rate asendent

    aberrant ondution.Pemeriksaan Penunjang

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    12/20

    !$ T%kik%r#i% .entrikul%rPengertian

    Takikardia 2entrikular adalah kelainan irama jantung berupa 4 atau lebih kompleks yang

    berasal dari 2entrikel seara berurutan dengan laju F +'',menit.

    #iagnosis

    C mg

    dilanjutkan dengan rumatan & 9 5 mg,3g))1. )ila masih timbul bisa diulangi bolus C'

    mg,3g)). "ntuk Amiodaron dapat diberikan +C mg,3g)) bolus + jam dilanjutkan C

    mg,3g)) bolus , drip dalam &5 jam sampai dengan +''' mg,&5 jam.

    3omplikasi emboli paru! emboli otak! kematian

    Prognosis tergantung penyebab! beratnya gejala! dan respon terapi.

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    13/20

    .II$ Ekstr%sistol

    %$ Ekstr%sistol .entrikul%r

    Pengertian

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    14/20

    !$ Ekstr%sistol Atri%l

    #

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    15/20

    ektopik menyebabkan bahaya. )eta bloker biasanya diobakan pertama kali karena obat

    ini relatif aman. Namun demikian banyak penderita tidak minum obat ini karena dapat

    menyebabkan udem.

    Setelah serangan jantung penderita yang mengalami debar ektopik 2entrium yang sering

    perlu menurunkan resiko kematia mendadak dengan minum beta bloker dan

    menjalankan operasi angioplasti atau operasi bypass arteri koroner untuk mengurangi

    blokade arteri koroner. Dbat antaritmia dapat menekan debar ektopik 2entrium tetapi

    obat ini juga meningkatkan resiko aritmia yang fatal. Sehingga obat ini digunakan

    dengan hati-hati hanya untuk pasien yang tertentu setelah menjalankan uji kardio yang

    anggih dan e2aluasi resiko.

    .III$ Fi!ril%si

    %$ Fi!ril%si Atri%l

    #

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    16/20

    %antung bisa mengalami fibrilasi atau debar tanpa tanda lain dari penyakit jantung!

    tetapi seringkali disebabkan oleh suatu masalah seperti penyakit rematik jantung!

    penyakit arteri koroner! tekanan darah tinggi! penyalahgunaan alkohol atau terlalu

    banyak hormon tiroid 0hipertiroid1.

    ?

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    17/20

    fibrilasi atrium! pengobatan biasanya juga diberikan untuk menegah bekuan

    darah dan emboli.:angkah pertama untuk mengobati fibrilasi atau debar atrium biasanya untuk

    memperlambat keepatan 2entrium untuk meningktakan kemampuan jantung

    memompa darah. 3ontraksi 2entrium biasanya dapat diperlambat dan diperkuat

    dengan digoksin! suatu obat yang memperlambat konduksi impuls ke 2entrium.

    )ila dogoksin sendiri tidak dapat menolong diberikan obat kedua yaitu beta

    bloker seperti propranolol atau atenololatau penghambat kanal kalsium seperti

    diltiaGem atau 2erapamil.Pengobatan berdasarkan penyakit jarang meredakan aritmia atrium keuali

    penyakit hipertiroid.

    7eskipun fibrilasi atau debar atrium seara spontan berubah menjadi irama yang

    normal! sering kali hal iu harus dirubah menjadi normal. Namun demikian kejutan

    eektrik 0kardio2ersi1 seringkali efektif. )erhasil artinya ketidak normalan atrium

    tidak lebih lama terjadi 0biasanya * bulan lebih1! bila lebih lama atrium menjadi

    besar dan menjadi parah menjadi penyakit jantung. 3etika kon2ersi berhasil

    resiko aritmia akan kembali tinggi! bahkan jika penderita minum obat penegah

    seperti Juinidin! prokainamid!propafenonatau flekainid.

    %ika semua pengobatan gagal! nodus atrio2entrikular dapat dihanurkan dengan

    kateter ablasi 0memasukkan energi radiofrekwensi melalui kateter ke dalam

    jantung1. Prosedur ini menginterupsi konduksi dari atrium fibrilasi ke 2entrium

    tetapi paemaker palsu permanen dibutuhkan untuk sebelum 2entrium.

    Resiko pembentukan bekuan darah tinggi pada penderita fibrilasi atrium yang

    atrium kirinya mengalami pembesaran atau mengalami penyakit katup mitral.

    Resiko terlepasnya bekuan darah dan menyebabkan stroke biasanya tingggi pada

    penderita yang mengalami fibrilasi berubah menjadi irama normal. 3arena semua

    penderita fibrilasi atrium mempeunyai resiko terkena stroke! pemberian

    antikoagulan biasanya direkomendasikan untuk menegah bekuan darah keuali

    ada alasan spesifik untuk tidak diberikan! seperti tekanan darah tinggi. Namun

    demikian terapi antikoagulan itu sendiri mempunyai resiko pendarahan berlebihan

    yang dapat menyebabkan stroke hemoragik dan komplikasi pendarahan lain.

    Namun demikian dokter akan mempertimbangkan keuntungan dan resiko untuk

    tiap penderita.

    http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=digoksin&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propranolol&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propranolol&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=atenolol&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=diltiazem&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=verapamil&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=quinidin&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propafenon&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propafenon&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propranolol&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=atenolol&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=diltiazem&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=verapamil&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=quinidin&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=propafenon&inpIndikasi=&go=+go+http://medicastore.com/index.php?mod=obat_search&selSub=0&selJenis=0&inpNamaObat=&inpNamaGenerik=digoksin&inpIndikasi=&go=+go+
  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    18/20

    !$ Fi!ril%si .entrikel

    #

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    19/20

    /ibrilasi 2entrikular harus diobati seepatnya. EPR 0+ardiopul!onary

    resuscitation1 harus dilakukan beberapa menit dan diikuti dengan seepatnya

    dengan kardio2ersi 0kejutan elektrik diberikan di dada1. Dbat kemudian diberikan

    untuk membantu mempertahankan irama normal jantung.

    )ila fibrilasi 2entrium terjadi kurang dari sejam setelah serangan jantung dan

    penderita tidak dalam keadaan shok atau tidak mengalami gagal jantung! usaha

    kardio2ersi rata-rata (C persen akan sukses! dan prognosis akan baik. Shok dan

    gagal jantung sebagai tanda dari kerusakan utama pada 2entrium! jika hal itu

    terjadi! bahkan usaha kardio2ersi hanya memiliki kesuksesan rata-rata 4' persen!

    dan >' persen kemungkinan meninggal.

    I;$ Pen%t%l%ks%n%%n

    8 Antiaritmia

    8 mplantable ardio2erter defibrilator 0E#1

    8 Paemaker 8 RadiofreJueny ablation

    Surgery

    8 Eryoablation8 7aGe surgery8 6entriular resetion

    Anti%riti%

    /er#%s%r kel%in%n rite 4%n" ter%#i:

    8 Dbat takiaritmia

    8 Dbat bradiaritmia

    /er#%s%r ek%nise ker%:

    8 3elas )lokade kanal natrium 0A!)!E18 3elas Antiadrenergik

    8 3elas 7emperpanjang masa refrakter

    8 3elas 6 )lokade kanal kalsium

    )l%siik%si .%u"h%n Willi%s

  • 7/23/2019 Lap Aritmia

    20/20

    Ti(e IA

    - #isopiramid

    - Prokainamid

    - kuinidin

    Ti(e I/

    -:idokain

    - meksiletin

    Ti(e I1

    - /lekainid

    - 7oriiGin

    - propafenon

    Ti(e II

    K-bloker 0propanolol1

    Ti(e III

    -

    Amiodaron- )retilium

    - #ofetilid

    - butilid

    - Sotalol

    Ti(e I.

    - Ea antagonis

    02erapamil! diltiaGem1

    D%t%r Pust%k%

    8 Sudoyo! dkk.Buku Ajar l!u "enyakit ala! %ilid .