laporan akhir kkn p257

Upload: alvin-karanesa-esc

Post on 22-Feb-2018

253 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    1/63

    LAPORAN PELAKSANAAN KULIAH KERJA NYATA

    UNIVERSITAS SYIAH KUALA(Periode 10 Tahun 2016)

    http://webblogkkn.unsyiah.ac.id/puloluengteuga10

    GAMPONG : PULO LUENG TEUGA

    KEMUKIMAN : TEUPIN RAYA

    KECAMATAN : GLUMPANG TIGA

    KABUPATEN : PIDIE

    Disusun Oleh:

    Nama Mahasiswa NIM Fakultas/Jurusan

    Alvin Karanesa 1203101010117 Ilmu Hukum

    Marsal Zarmawi 1412101010151 Ilmu Keperawatan

    Rizki Pratama 1211101010053 Ilmu Kelautan

    FW. Dewi Agustina Firdausi 1207101010222 Pendidikan Dokter

    Zakiatul Fitri 1204103010088 Teknik Kimia

    KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI

    UNIVERSITAS SYIAH KUALA

    BADAN PELAKSANA KULIAH KERJA NYATA

    DARUSSALAM BANDA ACEH

    2016

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    2/63

    ii

    KATA PENGANTAR

    Puji Syukur kehadirat Allah Subhanahu wa ta'ala, yang telah memberikan

    hidayah dan kekuatan sehingga penulis telah dapat menyelesaikan Laporan Akhir

    Mahasiswa KKN di Gampong Pulo Lueng Teuga, Kecamatan Glumpang Tiga,

    Kabupaten Pidie yang telah dilaksanakan mulai tanggal 11 Januari - 10 Februari

    2016. Shalawat dan salam mari kita sanjungkan kepada Nabi Muhammad

    Shalallaahu 'Alayhi Wasallam, keluarga dan sahabat serta orang-orang mukmin

    yang tetap istiqamah di jalan-Nya.

    Laporan Akhir Mahasiswa KKN ini merupakan hasil orientasi langsung

    pada saat mengabdi kepada masyarakat desa sebagai salah satu perwujudan dari

    Tri Dharma Perguruan Tinggi. Dalam pelaksanaan KKN hingga selesainya

    laporan ini, penulis telah banyak mendapat bantuan dan arahan dari banyak pihak.

    Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :

    1. Seluruh Warga Gampong Pulo Lueng Tiga, Kec.Glumpang Tiga,

    Kab.Pidie

    2. Bapak Indra Kesuma Hadi,S.H.,M.H selaku Dosen Pembimbing Lapangan

    3. Bapak Dr. Rusli Yusuf, M.Pdselaku Ketua BAPEL KKN Unsyiah

    4. Seluruh Mahasiswa KKN Gampong Pulo Lueng Tiga, Kec.Glumpang

    Tiga, Kab.Pidie

    Penulis telah berusaha dalam menyempurnakan laporan ini, namun penulis

    menyadari bahwa penulis tidak mungkin luput dari kesalahan dan kesilapan,

    untuk itu kritik dan saran yang membangun dari semua pihak sangat penulis

    harapkan demi kesempurnaan laporan ini.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    3/63

    ii

    Akhirnya penulis berharap semoga laporan akhir mahasiswa KKN ini

    dapat bermanfaat bagi semua pihak, Amin.

    Banda Aceh, Februari 2016

    Penulis :

    Kelompok P257 KKN Unsyiah

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    4/63

    iii

    DAFTAR ISI

    Halaman

    LEMBARAN PENGESAHAN ........................................................................... i

    KATA PENGANTAR ........................................................................................ ii

    DAFTAR ISI ....................................................................................................... iii

    DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... iv

    BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

    A.

    Gambaran Umum Lokasi KKN ..................................................... 2

    B. Maksud dan Tujuan Proposal ........................................................ 5

    C. Program Pembangunan Gampong yang telah ada ......................... 5

    D.

    Metode dan Sistematika Pembahasan .......................................... 6

    BAB II BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG .............. 7

    A.

    Pendidikan, Agama, Ekonomi, dan Sosial Budaya ....................... 7

    B. Prasarana dan Sarana ..................................................................... 8

    C.

    Produksi ......................................................................................... 9

    D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan ........................................ 9

    E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong ................................... 10

    BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN ......................... 11

    A. Kegiatan Mandiri ........................................................................ 11

    1.

    Bidang kegiatan yang di pilih. 11

    2. Maksud, Tujuan dan Sasaran yang ingin Dicapai.. 16

    3. Hasil yang dicapai dan Tindak Lanjut 20

    4. Faktor Pendukung dan Penghambat26

    B. Kegiatan Kelompok.. 28

    1. Bidang kegiatan yang di pilih.. 28

    2. Hasil yang Dicapai dan Tindak Lanjut 29

    3. Partisipasi Masyarakat dan Peran Serta Pemuda Gampong 30

    BAB IV PENUTUP ........................................................................................ 32

    A. Kesimpulan ................................................................................ 32

    B.

    Saran-saran .................................................................................. 32

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    5/63

    iv

    DAFTAR LAMPIRAN

    Lampiran 1. MATRIKS REALISASI PROGRAM KERJA (PROGJA) KKN

    BERDASARKAN JENIS KEGIATAN

    Lampiran 2. MATRIKS JADWAL KERJA PROGRAM KKN

    Lampiran 3. PETA GAMPONG

    Lampiran 4. STRUKTUR PEMERINTAHAN GAMPONG

    Lampiran 5. DOKUMENTASI KEGIATAN

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    6/63

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    Kuliah Kerja Nyata (KKN) adalah salah satu bagian dari kegiatan akademik

    yang bersifat sosial aplikatif, di mana mahasiswa akan terjun langsung ke dalam

    masyarakat dan menerapkan ilmu yang sudah didapatkan di bangku perkuliahan.

    KKN merupakan salah satu kegiatan di mana mahasiswa benar-benar

    menjunjung tinggi dan mengabdikan Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kuliah

    Kerja Nyata ini dilaksanakan di Gampong Pulo Lueng Teuga, Kecamatan

    Glumpang Tiga, Kabupaten Pidie, pada tanggal 11 Januari 2016 sampai dengan

    10 Februari 2016.

    Dengan diselenggarakannya kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) oleh

    lembaga perguruan tinggi di tengah masyarakat akan terlihat, bahwa lembaga

    tersebut mampu membina para mahasiswa calon sarjana yang nantinya akan

    beraktualisasi dan berkontribusi dalam masyarakat di tempat dia berada.

    Kehadiran mahasiswa KKN di tengah masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga

    telah menjadi bagian dari pembangunan gampong. Dengan demikian program

    Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diprogramkan oleh Universitas Syiah Kuala

    dapat terealisasikan semaksimal mungkin. Dalam rangka meningkatkan sumber

    daya manusia yang handal dan mampu bekerja di berbagai bidang yang

    bertujuan agar mahasiswa memiliki kompetensi dan dedikasi yang tinggi pada

    masa yang akan datang, maka sebagai realisasi dari tuntutan kurikulum lembaga

    perguruan tinggi dalam hal ini Universitas Syiah Kuala, yakni penyelenggara

    Kuliah Kerja Nyata (KKN) bagi mahasiswa yang telah memenuhi persyaratan

    akademik.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    7/63

    2

    A.Gambaran Umum Lokasi KKN

    1.

    Sejarah Gampong

    Gampong Pulo Lueng Teuga merupakan satu diantara 15 Gampong yang ada

    dalam wilayah Kecamatan Glumpang Tiga dan juga satu dari 11 Gampong yang

    ada dalam wilayah Kemukiman Tuepin Raya, Kecamatan Glumpang Tiga

    Kabupaten Pidie. Gampong Pulo Lueng Teuga ini terletak dalam wilayah yang

    cukup strategis dengan potensi alamnya yang cukup baik dengan adanya lahan

    pertanian.

    Pada zaman dahulu, dinamakam Gampong Pulo Lueng Teuga ini karena ada

    sungai yang hulunya sangat kecil dan di dekat kecamatan ada gajah yang mati,

    kemudian tiba-tiba datanglah musim hujan sehingga gajah yang mati tersebut

    terbawa sampai ke sungai (lueng) yang ada di gampong tersebut yang

    mengakibatkan arus sungai (lueng) mengalir sangat kencang. Dari cerita inilah

    nama Gampong Pulo Lueng Teuga diambil karena Gampong ini terletak di

    tengah pulau yang dahulu air sungai (lueng) nya sangat sedikit tetapi tiba-tiba

    karena musim hujan datang air yang ada di got tesebut mengalir deras sekalian

    untuk mengaliri gajah yang sudah mati tersebut.

    2. Letak Geografis Gampong

    Gampong Pulo Lueng Tuega Kecamatan Glumpang Tiga Kabupaten Pidie

    merupakan daerah yang berada di dataran tinggi, dengan ketinggian tanah 4

    meter di atas permukaan laut dan suhu udara rata-rata 230-27.20C. Dengan kondisi

    curah hujan yang tinggi dan letak geografis Pulo Lueng Teuga berada pada

    515'54"N 962'29"E, serta berada pada letak topografi (dataran rendah, tinggi),

    hamparan dan kemiringan lahan yaitu landai (kurang dari 15 derajat). Gampong

    Pulo Lueng Teuga ini memiliki batas-batas wilayah, yaitu:

    Sebelah Barat berbatasan dengan Gampong Pulo Iboih

    Sebelah Timur berbatasan dengan Ude Gampong dan Gampong Keupula

    Sebelah Utara berbatasan dengan Gampong Garot

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    8/63

    3

    Sebelah Selatan berbatasan dengan Gampong Balee

    3.

    Obritasi (Jarak Tempuh)

    Gampong Pulo Lueng Teuga memiliki jarak tempuh dengan kriteria sebagai

    berikut:

    Jarak dari pusat pemerintahan kecamatan : 1 km

    Jarak dari pusat pemerintahan kota administratif : 19 km

    Jarak dari ibu kota Kabupaten : 19 km

    Jarak dari pusat ibu kota Provinsi : 120 km

    Gampong Pulo Lueng Teuga memiliki luas wilayah lebih kurang 30Ha

    meliputi perumahan dan pemukiman penduduk, areal pertanian, dan

    sungai.Gampong Pulo Lueng Teuga terdiri dari dua dusun yaitu Dusun Pulo, dan

    Dusun Lueng Teuga.

    4. Jumlah Penduduk Gampong

    Gampong Pulo Leung Teuga memiliki jumlah Kepala Keluarga (KK)

    sebanyak 144 KK dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 231 orang dan

    jumlah penduduk perempuan sebanyak 259 orang sehingga total seluruh

    penduduk adalah sebanyak 490 orang. Penduduk laki-laki di Gampong Pulo

    Lueng Teuga rata-rata bekerja sebagai petani dan PNS sedangkan ibu-ibu bekerja

    sebagai ibu rumah tangga. Untuk lebih jelas bisa dilihat pada tabel 1.1 di bawah

    ini.

    Data Penduduk KK

    L P Total

    231 259 490 144

    Tabel 1.1

    Dalam meningkatkan dan memenuhi pelayanan kebutuhan untuk seluruh

    warga, Gampong Pulo Lueng Teuga telah bekerjasama dengan beberapa wilayah

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    9/63

    4

    Gampong yang terdapat di daerah tersebut. Hal ini dapat dilihat dengan adanya

    anak-anak dari Gampong Pulo Lueng Teuga yang bersekolah dan mengaji, serta

    melakukan berbagai aktivitas lain ke Gampong tetangga yang terdapat di wilayah

    tersebut. Gampong Pulo Lueng Teuga saat ini dipimpin oleh seorang kepala desa

    (Geuchik) yang bernama Bapak Abu Bakar Daud.

    5. Kondisi Fisik Gampong

    Kondisi fisik dasar Gampong Pulo Lueng Teuga dapat dikatakan masih

    banyak kekurangan dikarenakan di Gampong ini tidak mempunyai lahan untuk

    pembangunan yang cukup sehingga tidak dapat melaksanakan pembangunan

    wilayah ini sesuai dengan yang telah direncanakan atau ditargetkan. Gampong

    Pulo Lueng Teuga ini memiliki sekolah berupa MIN yang dapat dijadikan sebagai

    tempat untuk menuntut ilmu pada tingkatan SD, namun untuk TK, SMP dan SMA

    belum tersedia. Selain itu Gampong Pulo Lueng Teuga juga tidak mempunyai

    kantor keuchik, kantor PKK, Puskesmas, dan lain sebagainya sehingga setiap

    urusan di Gampong tersebut dimusyawarahkan di rumah Sekdes sendiri ataupun

    di Mesjid Pulo Lueng Teuga.

    Dalam hal keagamaan masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga terutama

    kaum ibu-ibu sering melakukan pengajian rutin pada hari jumat dan pada malam

    harinya diikuti oleh muda-mudi Gampong Pulo Lueng Teuga yang rutin

    melaksanakan pengajian malam. Dimana pengajian yang diadakan tersebut dapat

    menunjang pengetahuan keagamaan masyarakat baik dari yang muda sampai

    yang tua di gampong tersebut. Sedangkan dalam bidang kesehatan prasarana

    yang dimiliki belum memadai, dimana seperti yang telah disebutkan bahwa di

    gampong Pulo Lueng Teuga sendiri belum memiliki Puskesmas, yang dapat

    digunakan untuk membantu kesehatan masyarakat. Kegiatan lainnya seperti

    kegiatan PKK juga terbilang sama sekali belum aktif di Gampong Pulo Lueng

    Teuga tersebut.

    6. Kondisi Sosial Kemasyarakatan

    Seiring dengan perkembangan zaman tatanan kehidupan masyarakat

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    10/63

    5

    Gampong Pulo Lueng Teuga terlihat solidaritas yang masih tinggi antar sesama

    masyarakat, dimana kegiatan-kegiatan sosial kemasyarakatan sangat berjalan dan

    dipelihara, hal ini terjadi karena kebudayaan yang membuat rasa kekeluargaan

    masih tetap terjalin, dimana dalam agama Islam memang sangat ditekankan untuk

    saling berkasih sayang, membantu meringankan beban saudaranya, dan dituntut

    pula membina dan memelihara hubungan Ukhuwah Islamiyah antar sesama. Atas

    landasan inilah sehingga tumbuhnya motivasi masyarakat untuk tetap saling

    melakukan interaksi sosial dengan baik antar tetangganya.

    Walaupun kondisi sosial kemasyarakatan di Gampong Pulo Lueng Teugaterbilang cukup baik tetapi hubungan pemerintah setempat dengan masyarakat

    Gampong Pulo Lueng Teuga dalam hal pembangunan dapat dikatakan belum

    berjalan dengan baik, sehingga banyak kekurangan yang masih dimiliki oleh

    Gampong Pulo Lueng Teuga tersebut, dimana hal yang paling menonjol adalah

    bahwasanya gampong tersebut belum mempunyai kantor keuchik sebagai tempat

    untuk memusyawarahkan suatu perkara dan menyelesaikan urusan-urusan

    tertentu, sehingga setiap urusan yang berhubungan dengan masyarakat harus

    dilakukan dirumah geuchik.

    B. Maksud dan Tujuan Laporan

    Maksud dan tujuan penulisan laporan ini adalah untuk memberikan informasi

    tentang kegiatan KKN, baik untuk mahasiswa KKN sendiri, Pengelola KKN

    Universitas Syiah Kuala, kepala gampong beserta perangkatnya dan tidak kalah

    pentingnya untuk Pemerintah Kecamatan, Kabupaten, Dinas/Instansi serta pihak-pihak yang berkepentingan lainnya.

    C. Program Pembangunan Gampong yang Telah Ada

    Program pembangunan yang telah ada di Gampong Pulo Lueng Teuga saat

    ini adalah pembangunan sekolah MIN, pembangunan meunasah dan masjid

    serta pembangunan lapangan voli.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    11/63

    6

    C. Metode dan Sistematika dan Pembahasan

    Metode yang digunakan dalam penulisan laporan ini, yaitu metode

    pendekatan kualitatif, di mana data yang dikumpulkan untuk penulisan laporan

    ini berasal dari hasil pengamatan, wawancara langsung serta survei lapangan.

    Adapun sistematika penulisan laporan adalah sebagai berikut:

    BAB I PENDAHULUAN berisikan tentang gambaran umum lokasi Kuliah

    Kerja Nyata, tujuan Kuliah Kerja Nyata, manfaat Kuliah Kerja Nyata, program

    pembangunan gampong yang telah ada, metode dan sistematika pembahasan.

    BAB II BIDANG PERMASALAHAN GAMPONG berisikan tentangpendidikan, agama, ekonomi dan social-budaya, sarana dan prasarana, produksi,

    kesehatan dan kebersihan lingkungan, administrasi dan pemerintah gampong.

    BAB III REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN berisikan tentang

    bidang kegiatan yang dipilih, maksud, tujuan, sarana yang ingin dicapai, hasil yang

    dicapai dan tindak lanjut dan faktor pendukung dan penghambat. Dan BAB IV

    PENUTUPberisikan tentang kesimpulan dan saran.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    12/63

    7

    BAB II

    BEBERAPA BIDANG PERMASALAHAN

    GAMPONG

    A. Pendidikan, Agama, Ekonomi dan Sosial Budaya

    1. Pendidikan

    Mayoritas warga Gampong Pulo Lueng Teuga tergolong dalam kehidupan

    ekonomi yang berkecukupan. Hal ini tentu sangat berkaitan dengan tingkat

    pendidikan masyarakatnya. Dengan adanya kehidupan ekonomi yang

    mencukupi, anak-anak di Gampong Pulo Lueng Teuga dapat menyelesaikan

    sekolah mereka sampai ke jenjang yang lebih tinggi.

    Masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga manyadari bahwa pendidikan itu

    sangat penting untuk kehidupan masa depan anak-anak mereka sehingga

    pendidikan untuk anak-anak di Gampong Pulo Lueng Teuga tergolong sudah

    sangat baik. Namun terdapat juga beberapa kepala keluarga yang sama

    sekali tidak mampu untuk menyekolahkan anak-anaknya hingga ke jenjang

    yang lebih tinggi sehingga mereka lebih suka anak-anaknya langsung bekerja

    dari pada melanjutkan sekolah.

    2. Agama

    Mayoritas penduduk di Gampong Pulo Lueng Teuga beragama Islam, yaitu

    sekitar 99.99 %. Hal ini terlihat dengan adanya kegiatan pengajian di Masjid,

    terutama bagi anak-anak, bapak-bapak, dan ibu-ibu. Pengajian untuk anak-anak

    diadakan setiap malam, sedangkan pada malam selasa dan jumat pengajian

    tersebut dilakukan oleh bapak dan ibu-ibu di Masjid yang ada di gampong

    tersebut.

    3. Ekonomi

    Dalam segi ekonomi seperti yang sudah dijelaskan di bagian pendidikan

    masyarakat masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga tergolong sebagai

    masyarakat yang kehidupan ekonominya berkecukupan. Masyarakat Gampong

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    13/63

    8

    Pulo Lueng Teuga tersebut kebanyakan berprofesi sebagai petani dan

    sebagiannya adalah PNS dan kegiatan serabutan. Selanjutnya kegiatan para ibu-

    ibu di gampong Pulo Lueng Teuga adalah haya sebagai ibu rumah tangga.pada

    gampong ini belum adanya masyarakat yang mempunyai ide untuk mendirikan

    suatu usaha guna sebagai penunjang serta untuk menambah penghasilan

    perekonomian gampong. Kurangnya pengetahuan dalam hal memproduksi

    barang dan cara pemasaran adalah salah satu hambatan masyarakat di gampong

    ini tidak mendirikan suatu kegiatan.

    4.

    Sosial Budaya

    Masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga masih sangat menjunjung tinggi

    nilai- nilai budaya Aceh. Hal tersebut dapat dilihat dari seberapa seringnya

    kegiatan- kegiatan keagamaan yang dilakukan di Gampong Pulo Lueng Teuga

    ini, seperti acara Maulid Nabi Muhammad SAW, Isra Miraj Nabi Muhammad

    SAW, berzikir dan bertadarus setiap malam selasa dan malam jumat, serta

    pengajian yang sering dilakukan oleh ibu- ibu Gampong Pulo Lueng Teuga.

    Selain itu masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga juga sangat menjunjungtinggi nilai-nilai budaya kerjasama, seperti bekerjasama dengan seluruh warga

    dalam acara pernikahan, acara syukuran, pengajian, dan gotong royong.

    B. Sarana dan Prasarana

    Berikut ini adalah berbagai sarana dan prasarana yang tersedia di Gampong

    Pulo Lueng Teuga.

    NoNama Sarana dan

    PrasaranaBidang Keterangan

    1 Mesjid Agama Baik

    2 Meunasah Agama Cukup Baik

    3 TPA Agama Cukup Baik

    4 Balai Desa Pemerintahan Cukup Baik

    5 Sarana Drainase (Parit) Umum Cukup Baik

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    14/63

    9

    6 Pipa Air Bersih Umum Baik

    7 Jalan Menuju Gampong Umum Baik

    8 Sekolah (MIN) Umum Baik

    Tabel 2. Sarana dan prasarana Gampong Pulo Lueng Teuga

    C. Produksi

    Salah satu sektor penghasilan masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga

    adalah sektor pertanian. Meskipun mayoritas masyarakat Gampong Pulo Lueng

    Teuga berprofesi sebagai petani juga di dominasi dengan profesi PNS, sektor

    pertanian merupakan hal yang sangat berpengaruh di Gampong Pulo Lueng

    Teuga ini karena sebagian besar Gampong Pulo Lueng Teuga terdiri dari

    beberapa areal persawahan. Kebanyakan Ibu-ibu di Gampong Pulo Lueng Teuga

    juga bekerja sebagai petani dan bercocok tanam. Dari penghasilan yang mereka

    dapatkan, mampu untuk mencukupi kebutuhan mereka sehari-hari.

    Gampong Pulo Lueng Teuga juga memiliki 3 warung kopi, dan 3 kios.

    Sebagian penduduk di Gampong Pulo Lueng Teuga mempunyai ternak

    peliharaan, seperti lembu, kambing, bebek, dan ayam. Peliharaan tersebut

    dikonsumsi sendiri dan diperjualbelikan untuk memenuhi kebutuhan keluarganya

    sehari-hari.

    D. Kesehatan dan Kebersihan Lingkungan

    Kesehatan masyarakat dan kebersihan lingkungan gampong merupakan

    aspek penting yang perlu diperhatikan. Di Gampong Pulo Lueng Teuga tenaga

    kerja di bidang kesehatan sudah cukup baik, hal ini terbukti dengan adanya bidangampong dan posyandu di Gampong Pulo Lueng Teuga. Dalam hal

    kebersihan di Gampong tersebut yang belum ada adalah tempat pembuangan

    sampah umum. Masyarakat yang kurang memperhatikan kebersihan

    lingkungan,seperti kebersihan sungai dan jalan yang dipenuhi dengan kotoran

    hewan ternak. Meskipun sebenarnya pemerintahan Gampong Pulo Lueng Teuga

    sudah membuat beberapa program kerja untuk terciptanya lingkungan yang

    bersih, seperti gotong royong dan pembersihan lingkungan sekitar rumah namun

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    15/63

    10

    program ini sedikit terhambat dengan kesibukan warga gampong dalam bekerja

    dan kurangnya kesadaran dalam menjaga kebersihan lingkungan

    E. Administrasi dan Pemerintahan Gampong

    Gampong Pulo Lueng Teuga dapat dikatakan belum memiliki administrasi

    yang baik, hal ini dapat dilihat dari belum tersedia kantor geuchik dan tidak

    adanya bagan struktur pemerintahan gampong seperti data dari perangkat desa

    yang terdiri dari geuchik, bendahara, sekretaris, tuha peut, tuha delapan dan lain

    sebagainya. sehingga dalam rencana berbagai kegiatan, seperti musyawarah dan

    rapat harus dilaksankan di rumah sekdes atau di Masjid. Keadaan ini

    menyebabkan administrasi Gampong Pulo Lueng Teuga kurang terkontrol dan

    berjalan dengan baik.

    Sistem kendali pemerintahan gampong berada di tangan keuchik dengan

    penasihat tuhapeut dan imum meunasah. Dalam melaksanakan tugas-tugasnya,

    keuchik jugadibantu oleh sekretaris desa (Sekdes), dan perangkat desa lainnya.

    Adapun nama dari pengurus Gampong tersebut adalah :

    Geuchik : Abu Bakar Daud

    Sekretaris Desa : Faisal

    Tuha Peut : 1. Arnia Yusuf (Ketua)

    2. Zakaria Amin (Anggota)

    3. Ramli Puteh (Anggota)

    4.

    H. Rajali Hasan (Anggota)

    Imum Meunasah : Tgk. Hamdan Ismail

    Imum Mesjid : Tgk. Ismadi

    Kaur Umum : Syarqia

    Kaur Pembangunan : Hasanuddin

    Kaur Pemerintahan : Zainal Abidin

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    16/63

    11

    BAB III

    REALISASI KEGIATAN MAHASISWA KKN

    Kegiatan mahasiswa KKN dilaksanakan selama kurang lebih 30 hari

    terhitung sejak tanggal 11 Januari 2016 sampai dengan 10 Februari 2016.

    Berikut ini adalah laporan berbagai kegiatan yang terlah dilaksanakan oleh

    mahasiswa KKN di Gampong Pulo Lueng Teuga, Kecamatan Glumpang Tiga,

    baik kegiatan individu maupun kegiatan kelompok.

    A. Kegiatan Mandiri

    1. Bidang Kegiatan Yang Dipilih

    a. Kegiatan Utama

    1). Sosialisasi Bahaya Narkoba Bahaya Narkoba (Penanggung Jawab:

    Alvin Karanesa/1203101010117)

    Sosialisasi bahaya narkoba adalah sebuah upaya secara sadar dan berencana

    yang dilakukan untuk memperbaiki prilaku manusia, sesuai dengan prinsip-prinsip

    pendidikan, yakni pada tingkat sebelum seseorang menggunakan narkoba, agar

    mampu menghindar dari penyalahgunaannya. Upaya ini diharapkan efektif karena

    ditujukan pada mereka yang belum pernah menggunakan atau sudah

    menggunakan pada tingkat coba-coba. Agar anak-anak dan remaja dapat

    mengetahui dampak buruk akibat dari penyalahgunaan narkoba.

    2). Penyuluhan Hypertensi dan Diabetes Melitus (Penanggung Jawab:

    Marsal Zarmawi/1412101010151)

    Penyuluhan Hypertensi dan DM merupakan penyuluhan yang menjelaskan

    bagaimana tekanan darah yang normal dan yang tidak normal dan tentang

    Diabetes Melitus serta agar masyarakat pada umumnya tahu betapa pentingnya

    untuk mengecek kesehatan agar penyakit dapat dicegah sebelum terjadi

    berkelanjutan.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    17/63

    12

    3). Sosialisasi tentang Pengenalan Biota Laut (Penanggung Jawab:

    Rizky Pratama/ 1211101010053)

    Sosialisasi tentang pengenalan Biota Laut merupakan sosialisasi memberikan

    pengetahuan tentang semua makhluk hidup yang berada di laut baik itu hewan

    maupun tumbuhan atau karang yang hidup di laut.

    4). Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (Penanggung Jawab: FW. Dewi

    Agustina Firdausi/ 120710101010222)

    PHBS adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadaran

    sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang

    kesehatan dan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat.

    5). Metode atau proses pembuatan sabun cair (Sunlight) (Penanggung

    Jawab: Zakiatul Fitri/ 1204103010088 )

    Merupakan sebuah pelatihan untuk bagaimana cara membuat sendiri sabun

    cair untuk mencuci piring agar ibu-ibu rumah tangga dapat membuat sendiri sabun

    cair untuk kebutuhan rumah tangganya, sehingga tidak perlu lagi membeli kepasar kebutuhan sabun cair, dan juga tips untuk menjalankan kerajinan home

    industry dari hasil pembuatan sendiri sabun cair.

    b. Kegiatan Penunjang

    1) Pelatihan Keterampilan Seni Sulap (Penanggung Jawab: Alvin

    Karanesa/1203101010117)

    Sulap merupakan suatuseni pertunjukan yang diminati sebagian besar

    masyarakat di dunia, karena pada penyajiannya sulap dapat membuat heran

    penontonnya akan rahasia di balik penyajiannya. Sulap merupakan suatu

    gabungan dari berbagai seni yang ada, misalnya senitari, senimusik,seni rupa,

    dll dan merupakan penerapan dari gabungan berbagai disiplin ilmu yang ada.

    Misalnya ilmufisika, ilmubiologi, ilmukimia, ilmupsikologi, dan lain-

    lain.Seni Sulap bukanlah suatu keterampilan yang berbau klenik atau

    supranatural, karena setiap trik sulap dapat dijelaskan.

    https://id.wikipedia.org/wiki/Seni_pertunjukanhttps://id.wikipedia.org/wiki/Tarihttps://id.wikipedia.org/wiki/Musikhttps://id.wikipedia.org/wiki/Seni_rupahttps://id.wikipedia.org/wiki/Fisikahttps://id.wikipedia.org/wiki/Biologihttps://id.wikipedia.org/wiki/Kimiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttps://id.wikipedia.org/wiki/Senihttps://id.wikipedia.org/wiki/Senihttps://id.wikipedia.org/wiki/Psikologihttps://id.wikipedia.org/wiki/Kimiahttps://id.wikipedia.org/wiki/Biologihttps://id.wikipedia.org/wiki/Fisikahttps://id.wikipedia.org/wiki/Seni_rupahttps://id.wikipedia.org/wiki/Musikhttps://id.wikipedia.org/wiki/Tarihttps://id.wikipedia.org/wiki/Seni_pertunjukan
  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    18/63

    13

    2) Pelatihan Catur (Penanggung Jawab: Marsal Zarmawi/

    1412101010151)

    Catur adalahpermainanpikiran yang dimainkan oleh dua

    orang. Pecatur adalah orang yang memainkan catur, baik dalam pertandingan satu

    lawan satu maupun satu melawan banyak orang (dalam keadaan informal).

    Sebelum bertanding, pecatur memilih biji catur yang akan ia mainkan. Terdapat

    dua warna yang membedakanbidak atau biji catur, yaituhitam danputih.

    Pemegang buah putih memulai langkah pertama, yang selanjutnya diikuti oleh

    pemegang buah hitam secara bergantian sampai permainan selesai.

    3) Lomba Mewarnai Biota Laut (Penanggung Jawab: Rizky

    Pratama/ 1211101010053)

    Lomba mewarnai adalah suatu wadah pengembangan daya kreativitas dan

    bakat anak. Dengan adanya lomba mewarnai anak dipicu untuk mengembangkan

    daya kreativitas dan imajinasinya dalam pemilihan warna yang mereka sukai.

    Selain dapat mengembangkan daya kreativitas dan imajinasi pada anak dengan

    program lomba mewarnai peta juga dapat memberikan pengetahuan tentang peta

    atau informasi gespasial sejak dini kepada anak baik usia TK dan SD (Sekolah

    Dasar).

    4) Pengenalan Komputer (Penanggung Jawab: FW. Dewi

    Agustina Firdausi/ 120710101010222)

    Komputer merupakan kumpulan seperangkat alat elektronik yang

    dihubungkan dengan listrik yang berfungsi untuk meringankan atau membantu

    pekerjaan manusia agar lebih mudah, cepat, efisien dan akurat. Pada saat ini

    keberadaan komputer sangat diperlukan sekali oleh manusia karena hampir semua

    kegiatan atau pekerjaan manusia dapat dibantu oleh komputer, mulai dari menulis,

    menghitung, mengedit gambar/foto dan lain-lain.

    https://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Permainan_mental&action=edit&redlink=1https://id.wikipedia.org/wiki/Bidak_caturhttps://id.wikipedia.org/wiki/Hitamhttps://id.wikipedia.org/wiki/Putihhttps://id.wikipedia.org/wiki/Putihhttps://id.wikipedia.org/wiki/Hitamhttps://id.wikipedia.org/wiki/Bidak_caturhttps://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Permainan_mental&action=edit&redlink=1
  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    19/63

    14

    5) Mengajarkan Bahasa Inggris (Penanggung Jawab: Zakiatul

    Fitri/ 1204103010088 )

    Memasuki era globalisasi ini, Bahasa Inggris tidak dianggap sesuatu yang

    asing lagi bagi pelajar di Indonesia. Dulu Bahasa Inggris dianggap sebagai mata

    pelajaran yang sulit untuk dimengerti. Namun seiring dengan perkembangan

    tekhnologi yang menuntut kebutuhan untuk dapat menguasai Bahasa Inggris,

    kurikulum di dunia pendidikan mulai mengalami perubahan. Bahasa Inggris yang

    semula diperkenalkan kepada siswa SMP, sekarang sudah diperkenalkan kepada

    siswa SD bahkan siswa yang masih duduk di bangku Taman Kanak-Kanak

    atauplay groupsudah mulai diperkenalkan dengan Bahasa asing ini walau

    konteks pembelajarannya masih belajar sambil bermain.

    c. Kegiatan Tambahan

    Posyandu

    Posyandu adalah pelayanan kesehatan masyarakat yang mempunyai nilai

    strategis untuk pengembangan sumber daya manusia sejak dini. Posyandu juga

    merupakan tempat kegiatan terpadu antara program Keluarga-Kesehatan di

    tingkat desa.

    d. Kegiatan Pendukung

    Untuk Kegiatan pendukung, setiap anggota kelompok KKN P257

    berkontribusi dan mendukung setiap pelaksanaan kegiatan setiap anggota

    kelompok KKN P257.

    e. Kegiatan Khusus

    1) Memberikan Kultum

    Kuliah tujuh menit (Kultum) adalah proses memberi dan menerima ilmu.

    dengan tujuh menit menggambarkan singkatnya waktu yang dibutuhkan. Dengan

    demikian Kultum adalah semacam forum atau majelis untuk berbagi ilmu atau

    dakwah . Kultum yang dilaksanakan setiap malam minggu di masjid setelah shalat

    maghrib oleh Alvin Karanesa dengan tema diantaranya mengenai tentang

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    20/63

    15

    Akhlak, Pentingnya Suatu Keikhlasan, dan mengenai Kedisiplinan. Dengan

    adanya kultum ini bertujuan untuk memberikan sedikit siraman rohani kepada

    yang mendengarkan.

    2) Muazzin

    Muazin adalah orang yang mengumandangkan (azan) di

    masjid/meunasah. Kegiatan ini dilaksanakan oleh Marsal Zarmawi dengan

    beberapa kali menjadi muazzin pada waktu-waktu shalat fardhu sebelum

    melaksanakan shalat.

    3) Mengikuti Kegiatan Keolahragaan di Gampong

    Olahraga di gampong yang berlangsung setiap sore harinya adalah

    olahraga bola voli. Pada event tertentu olahraga tersebut biasanya sering

    dipertandingkan. Dalam kegiatan keolahragaan digampong turut serta Rizki

    Pratama yang ikut membantu kegiatan olahraga digampong saat pemuda sedang

    mengadakan latihan bola voli untuk event voli yang akan datang.

    4) Membantu dalam Kegiatan PKK

    Kegiatan PKK gampong biasanya dilaksanakan oleh ibu-ibu di gampong.

    Dalam kegiatan ini diperlukan anggota atau Tim Penggerak PKK yang merupakan

    para relawan, yang tidak menerima gaji, baik perempuan maupun laki-laki, yang

    menyediakan sebagian dari waktunya untuk PKK. Walaupun Sasaran PKK

    adalah keluarga, khususnya ibu rumah tangga, perempuan, sebagai sosok sentral

    dalam keluarga. Disini Dewi Agustina ikut membantu ibuk-ibuk PKK dalam

    dalam menjalankan aktifitas yang menyangkut dengan keterlibatan PKK seperti

    menyiapkan konsumsi dalam acara Maulid Nabi.

    5) Mengajar Mengaji

    Mengajar Mengaji yaitu mengajarkan anak-anak bagaimana cara membaca

    iqra dan Al-Quran dengan baik dan benar, kegiatan ini dilaksanakan oleh

    Zakiatul Fitri dan diikuti oleh anggota lainnya. Kegiatan mengajar mengaji

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    21/63

    16

    berlangsung di masjid setiap malam setelah shalat maghrib kecuali malam selasa

    dan malam jumat. Karena malam selasa dan jumat merupakan pengajian orang

    dewasa.

    2. Maksud, Tujuan, dan Sasaran yang Ingin Dicapai

    a. Sosialisasi Bahaya Narkoba Bahaya Narkoba

    Maksud dalam sosialisasi ini, saya selaku mahasiswa fakultas hukum

    menyampaikan sanksi hukum bagi remaja-remaja yang menggunakan

    narkoba. Adanya sosialisasi ini diharapkan para remaja dapat terhindar

    dari ancaman narkotika dan bisa membentengi diri dengan nilai-nilai

    keagamaan.

    Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mewujudkan anak bangsa yang

    bebas narkoba, serta memberikan pemahaman kepada kaum muda tentang

    sanksi hukum yang berkaitan dengan kenakalan remaja.

    Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah seluruh anak-anak

    remaja yang ada di gampong Pulo Lueng Teuga.

    b. Penyuluhan Hypertensi dan DM

    Maksud kegiatan ini dilakukan dengan prinsip promotif dan preventif

    tanpa memberikan kuratif. Sehingga masyarakat memahami perilaku

    hidup sehat di lingkungan keluarga dan memiliki pengatahuan dasar

    tentang cara merawat diri atau keluarga secara mandiri.

    Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan derajat kesehatan

    keluarga dengan memberikan penyuluhan cara merawat diri atau keluarga

    dan lingkungan rumah yang sehat.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah seluruh warga Gampong Pulo Lueng

    teuga, namun sasaran utamanya adalah lansia dikarenakan di Gampong ini

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    22/63

    17

    jumlah lansianya lebih dominan serta diperkuat dengan tingginya

    penderitaHypertensidanDiabetes Melituspada lansia di gampong ini.

    c. Sosialisasi tentang Pengenalan Biota Laut

    Maksud dari kegiatan ini hanya dilakukan dengan prinsip promotif dan

    preventif tanpa memberikan kuratif. Sehingga anak-anak di Gampong

    memahami apa itu biota laut.

    Tujuan kegiatan ini agar anak-anak dan remaja mengetahui atau

    memahami biota laut .

    Sasaran yang ingin dicapai adalah seluruh anak-anak di Gampong Pulo

    Lueng teuga.

    d. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    Maksud dari program ini adalah untuk memberi informasi kepada anak-

    anak di gampong Pulo Lueng Teuga mengenai PHBS, yaitu bagaimana

    cara mencuci tangan dengan benar.

    Tujuan kegiatan PHBS ini untuk menambah ilmu pengetahuan dan

    wawasan serta meningkatkan kesadaran dan kemauan untuk anak-anak di

    gampong tersebut agar hidup sehat dan berperan aktif dalam meningkatkan

    kesehatan.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah anak-anak gampong Pulo Lueng Teuga.

    e. Metode atau proses pembuatan sabun cair ( Sunlight )

    Maksud kegiatan pengajaran cara pembuatan sabun cair ( sunlight ) dan

    pembagian sabun tersebut adalah agar warga Gampong Pulo Lueng Tega

    khususnya para ibu-ibu mengetahui bagaimana cara pembuatan sabun cair

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    23/63

    18

    tersebut, alat dan bahan apa saja yang digunakan dalam pembuatannya.

    Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah sebagai berikut: para ibu-ibu

    dapat menghemat biaya pengeluaran belanja karena dalam proses

    pembuatan sabun cair tersebut sangat mudah dan bahan yang digunakan

    mudah didapat dengan biaya yang memadai dan ekonomis. Menambah

    wawasan dan pengetahuan warga tentang cara pembuatan sabun cair

    sehingga sewaktu-waktu sabun cair tersebut dapat dibuat sendiri. Serta

    dapat mengetahui dan mempelajari apa guna dan peran bahan-bahan yang

    digunakan.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah ibu-ibu dan warga gampong Pulo Lueng

    Teuga.

    f. Pelatihan Seni Sulap

    Maksud kegiatan ini dilakukan karena sulap dapat dipelajari oleh semua

    orang, asalkan orang tersebut mau berlatih pula dengan baik. Dalammemberikan pelatihan sulap ini bertujuan untuk mengajarkan bermain

    seni sulap serta semata-mata juga untuk menghibur anak-anak digampong.

    Tujuan kegiatan ini dilakukan adalah memberikan pengetahuan kepada

    anak-anak yang ada di Gampong Pulo Lueng Teuga tentang apa itu sulap

    dan bagaimana cara bermain sulap yang dapat dimainkan kepada orang

    lain.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah anak-anak gampong Pulo Lueng Teuga

    g. Pelatihan Catur

    Maksud dari kegiatan ini yaitu untuk melatih anak-anak bermain catur.

    Tujuan dari kegiatan ini yaitu untuk dapat mempelajari lebih luas tentang

    permainan catur serta mamfaat yang dapat mereka peroleh.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    24/63

    19

    Sasaran yang ingin dicapai yaitu anak-anak berusia 10 tahun ke atas.

    h.

    Mengadakan Lomba Mewarnai Biota Laut.

    Maksud kegiatan ini dilakukan agar anak-anak dapat memanfaatkan

    waktu luangnya untuk belajar mewarnai.

    Tujuan dari kegiatan ini adalah mengidentifikasi tingkat pengetahuan

    anak-anak tentang warna yang cocok agar gambar yang dihasilkan dapat

    terlihat menarik.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah anak-anak gampong Pulo Lueng Teuga.

    i. Mengadakan Pembelajaran pengenalan komputer

    Maksud dari kegiatan ini adalah agar anak-anak sadar betapa pentingnya

    komputer di zaman yang sudah sangat canggih ini sehingga memudahkan

    mereka dalam menyusun makalah ataupun/tugas yang diberikan oleh

    guru di sekolah.

    Tujuan dari pengenalan dan pelatihan dasar komputer ini adalah:

    1. Meningkatkan kesadaran dan pengetahuan anak-anak terhadap

    komputer serta pengaplikasiannya dalam kehidupan sehari-hari

    2. Agar anak-anak dapat menggunakan komputer terlebih dalam hal

    mengetik menggunakan program Microsoft Word

    3. Setelah pelatihan diharapkan anak-anak dapat dapat mengaplikasikan

    komputer dalam pembuatan makalah,tugas dari sekolah, dan karya

    tulis.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah anak-anak Gampong Pulo Lueng Teuga.

    j. Mengadakan Pembelajaran Bahasa Inggris

    Maksud kegiatan pengajaran bahasa inggris ini dilakukan agar anak-anak

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    25/63

    20

    dapat memanfaatkan waktu luangnya untuk belajar bahasa inggris.

    Tujuan dari kegiatan ini adalah mengidentifikasi tingkat pengetahuan

    anak-anak tentang cara penulisan (writing), pendengaran (listening) dan

    cara pembacaan (reading) yang baik dan benar.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah anak-anak gampong Pulo Lueng Teuga.

    k. Posyandu

    Maksud dari diadakannya kegiatan posyandu ini karena jika ada balita di

    Gampong Pulo Lueng Teuga yang tidak sehat maka akan cepat terdeteksi

    sedini mungkin untuk mendapatkan pengobatan.

    Tujuan dari diadakannya kegiatan posyandu ini adalah untuk

    meningkatkan kualitas kesehatan balita di Gampong Pulo Lueng Teuga.

    Sasaran yang ingin dicapai adalah bayi dan balita gampong Pulo Lueng

    Teuga

    3. Hasil yang Telah Dicapai dan Tindak Lanjut

    a. Sosialisasi Bahaya Narkoba Bahaya Narkoba

    Sosialisasi bahaya narkotika untuk anak-anak remaja dilaksanakan oleh

    Alvin Karanesa dan dibantu oleh seluruh anggota kelompok, yaitu Marsal, Rizki,

    dan FW.Dewi Agustina Firdausi. Kegiatan sosialisasi ini diaksanakan sebanyak 1

    (satu) kali, yaitu pada tanggal 19 Januari 2016 di Meunasah. Jumlah remaja yang

    mengikuti kegiatan ini sebanyak 30 orang yang terdiri dari 12 anak laki-laki dan

    18 anak perempuan. Mereka ini umumnya masih duduk di bangku SD dan SMP.

    Sebelum kegiatan dimulai mahasiswa KKN membagikan selebaran say no to

    drugs yang ada kepada anak-anak agar mereka lebih mudah memahami materi

    sosialisasi dalam mengikuti kegiatan ini. Anak-anak remaja diberikan sosialisasi

    dan diberikan motivasi pentingnya mengetahui bahaya narkotika dan akibat

    hukum untuk. Saat kegiatan sedang berlangsung anak-anak sangat aktif bertanya

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    26/63

    21

    dan berdiskusi mengenai hal yang mereka ingin tahu. Setelah kegiatan ini selesai

    para remaja sudah mulai mengetahui bahaya narkotika dan undang-undang

    tentang narkotika.Kegiatan ini diharapkan agar anak remaja di Gampong Pulo

    Lueng Teuga tidak mencoba zat terlarang dan terjerumus ke pergaulan bebas.

    b.Home Visit Penyuluhan Hypertensi dan DM.

    Home Visit (kunjungan rumah) untuk memeriksa tekanan darah dan

    memberikan penyuluhan tentang Hypertensi dan Diabetes Melitus yang

    dikhususkan untuk lansia ini dilakukan oleh Marsal Zarmawi sebagai yangmenjalankan program serta dibantu oleh Fw.Dewi Agustina Firdausi, Alvin

    Karanesa, Zakiatul Fitri, dan Rizki Pratama. Kegiatan ini dilaksanakan 2 kali pada

    tanggal pada tanggal 20 dan 21 Januari 2016. Kegiatan ini dilakukan dengan

    kunjungan ke rumah-rumah warga fokus pada lansia (60 tahun ke atas). Pada

    kegiatan ini lansia yang di jumpai sebanyak 12 orang dengan 5 lansia perempuan

    dan 7 lansia laki-laki. Pada kegiatan ini lansia di berikan penyuluhan bagaimana

    cara merawat diri sesuai dengan penyakit yang diderita serta memberikan

    pemahaman tentang pencegahan komplikasi penyakit yang sudah diderita. Setelah

    selesai diberikan penyuluhan, pada umumnya lansia sudah mengerti bagaimana

    cara merawat diri dan pencegahan sesuai dengan penyakit yang diderita sehingga

    harapannya para lansia bisa menerapkan penyuluhan yang diberikan dan mampu

    mengendalikan pola makanan dalam upaya meminimalisir tingkat keparahan

    penyakit yang diderita.

    c. Sosialisasi tentang Pengenalan Biota Laut

    Sosialisasi tentang pengenalan biota laut dilakukan untuk memberikan

    pengetahuan tentang biota laut yang dikhususkan untuk anak-anak di Gampong

    Pulo Lueng Teuga. Program ini dijalankan oleh Rizki Pratama serta dibantu oleh

    FW.Dewi Agustina Firdausi, Alvin Karanesa dan Marsal Zarmawi. Kegiatan ini

    dilakukan sebanyak 2 kali pertemuan selama peaksanaan KKN, yaitu tanggal 14

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    27/63

    22

    dan 15 Januari 2016. Kegiatan ini di adakan di Meunasah Gampong Pulo Lueng

    Teuga. Adapun jumlah anak-anak yang ikut dalam kegiatan ini sebanyak 36 orang

    yang terdiri dari 24 orang perempuan dan 12 orang laki-laki, yang umumnya

    meraka duduk dibangku sekolah SD dan SMP. Dalam pelaksanaan kegiatan ini

    mendapatkan hasil yang sangat memuaskan karena pada kegiatan ini anak-anak

    tersebut banyak yang tertarik belajar tentang biota laut. Diharapkan setelah

    mempelajari tentang pengenalan biota laut anak-anak lebih mampu mengenal

    lebih jauh tentang keindahan alam khususnya laut serta mengetahui tentang biota

    laut lainnya.

    d. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah sekumpulan perilaku

    yang di peraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang

    menjadikan seseorang atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri di bidang

    kesehatan dan berperan aktif dalam mewujudkan kesehatan masyarakat, kegiatan

    ini dilakukan oleh FW.Dewi Agustina Firdausi dan dibantu oleh Alvin Karanesa,

    Rizky Pratama dan Marsal Zarmawi. Kegiatan ini telah selesai dilaksanakan

    selama 1 kali pertemuan selama pelaksanaan KKN, yaitu tanggal 21 januari 2016.

    Kegiatan ini di lakukan di Meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah anak-

    anak yang mengikuti kegiatan ini sekitar 42 orang yang terdiri dari 22 orang

    perempuan dan 20 orang laki-laki, yang pada umumnya meraka masih duduk

    dibangku sekolah SD dan SMP. Dalam pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan

    hasil yang sangat memuaskan karena anak-anak pada gampong terebut sangat

    antusias mengikuti kegiatan ini. Hasil yang ingin dicapai dari kegiatan ini adalah

    anak-anak mengetahui cara mencuci tangan dengan benar sehingga tindak lanjut

    yang perlu dilakukan dalam kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan kepada

    anak-anak agar dapat mengaplikasikan cara mencuci tangan dengan baik dan

    benar dalam kehidupan sehari-hari.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    28/63

    23

    e. Metode atau Proses Pembuatan Sabun Cair (sunlight)

    Pelaksanaan kegiatan pengajaran cara pembuatan sabun cair sejenis

    sunlight dan pembagian sabun tersebut yang dilaksankan di Gampong Pulo

    Lueng Teuga oleh Zakiatul Fitri yang dibantu oleh FW. Dewi Agustina Firdausi,

    Alvin Karanesa, Rizky Pratama dan Marsal Zarmawi. Kegiatan ini dilakukan

    sebanyak 1 kali selama pelaksanaan KKN, yaitu tanggal 30 Januari 2016.

    Kegiatan ini dilakukan di meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah warga

    yang mengikuti kegiatan ini sekitar 52 orang yaitu terdiri dari ibu-ibu 20 orang, 5

    orang bapak-bapak, 5 orang pemuda, 2 orang mahasiswa KKN kelompok lain,

    dan 20 orang anak-anak SD, SMP dan SMA. Dalam pelaksanaan kegiatan ini

    mendapatkan hasil yang sangat memuaskan. Antusias dan semangat warga untuk

    mempelajari hal tersebut sangat tinggi karena sangat bermamfaat bagi warga.

    Adapun tindak lanjut yang perlu dilakukan dalam kegiatan ini adalah memberikan

    pengetahuan dan pembelajaran kepada warga untuk dapat melaksanakan kegitan

    tersebut sendiri dirumah masing-masing.

    f. Pelatihan Seni Sulap

    Pelatihan seni sulap untuk anak-anak Gampong Pulo Lueng Teuga

    dilaksanakan oleh Alvin Karanesa dibantu oleh FW. Dewi Agustina Firdausi,

    Rizky Pratama dan Marsal Zarmawi. Acara ini telah dilaksanakan sebanyak 3 kali

    selama pelaksanaan KKN yaitu pada tanggal 19, 23 dan 25 Januari 2016.

    Kegiatan pelatihan dilakukan di Meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah

    anak-anak yang mengikuti pelatihan ini adalah 34 orang yang terdiri dari 20 anak

    laki-laki dan 14 anak perempuan. Mereka ini umumnya masih duduk di bangku

    SD dan SMP. Anak-anak diajarkan cara bermain sulap sederhana dari alat/bahan-

    bahan yang digunakan sehari-hari seperti sendok, kartu remi, uang, dan kertas.

    Selain kegiatan ini untuk menghibur anak-anak yang ada digampong, harapan

    kedepannya anak-anak dapat memiliki pengetahuan tentang bagaimana cara

    bermain sulap dengan baik serta dapat meningkatkan kreativitasnya.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    29/63

    24

    g.Pelatihan Catur

    Kegiatan yang dilaksanakan di Gampong Pulo Lueng Teuga pada tanggal

    4 dan 5 Februari 2016 oleh Marsal Zarmawi dibantu oleh Alvin Karanesa, Rizki

    Pratama, Zakiatul Fitri, dan FW.Dewi Agustina Firdausi. Kegiatan ini

    dilaksanakan kurang lebih satu setengah jam ini berjalan dengan lancar. Dimulai

    dari pemaparan materi dengan berbagai kreasi dan inovasi dari pemateri

    menggunakan buku catur dan laptop tersampaikan dengan baik. Peserta yang

    datang berkisar 6 orang, yang pada umumnya sekolah di bangku SMP. Akhir dari

    pelatihan ini diadakan pertandingan catur memperebutkan hadiah papan catur.

    Hasil yang mulai terlihat yaitu anak-anak mulai mengerti, memahami permainan

    serta trik-trik dalam bermain catur baik dari pembukaan sampai permainan

    ending. Untuk tindak lanjutnya, diharapkan kepada anak-anak ini dapat menjuarai

    O2SN catur baik tingkat kecamatan, kabupaten serta provinsi.

    h.Mengadakan Lomba Mewarnai Biota Laut.

    Pelaksanaan kegiatan lomba mewarnai biota laut tersebut yang

    dilaksankan di Gampong Pulo Lueng Teuga oleh Rizki Pratama dan dibantu oleh

    Alvin Karanesa, Marsal Zarmawi, dan FW.Dewi Agustina Firdausi. Kegiatan ini

    dilakukan sebanyak satu kali selama pelaksanaan KKN dimulai tanggal 15 januari

    2016. Kegiatan ini dilakukan di meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah

    anak-anak yang mengikuti kegiatan ini adalah 48 orang yaitu terdiri dari anak-

    anak SD, dan SMP. dengan perbandingan 29 anak perempuan dan 19 anak laki-

    laki. Dalam pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan hasil yang sangat memuaskan.

    Antusias dan semangat kreativitas yang tinggi. Dengan diberikan hadiah yang

    dapat memotivasi anak dan dalam kegiatan tersebut anak-anak mengikuti kegiatan

    tersebut dengan sangat baik. Adapun tindak lanjut yang perlu dilakukan dalam

    kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan meningkatkan kreativitas anak-

    anak.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    30/63

    25

    i. Mengadakan Pembelajaran Pengenalan Komputer

    Pelaksanaan kegiatan pengajaran pengenalan komputer tersebut yang

    dilaksankan di Gampong Pulo Lueng Teuga oleh FW. Dewi Agustina Firdausi

    dan dibantu oleh Alvin Karanesa. Kegiatan ini dilakukan sebanyak satu kali

    selama pelaksanaan KKN dimulai tanggal 26 januari 2016. Kegiatan ini

    dilakukan di meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah anak-anak yang

    mengikuti kegiatan ini adalah 35 orang yaitu terdiri dari anak-anak SD, SMP dan

    SMA dengan perbandingan 22 anak perempuan dan 13 anak laki-laki. Dalam

    pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan hasil yang sangat memuaskan. Antusias

    dan semangat belajar sangat tinggi. Dengan diberikan hadiah yang dapat

    memotifasi anak dalam kegiatan tersebut anak-anak dapat mengikuti kegiatan

    tersebut dengan sangat baik. Adapun tindak lanjut yang perlu dilakukan dalam

    kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pembelajaran kepada anak-

    anak dengan harapan masyarakat dapat meneruskan bimbingan belajar tersebut

    sehingga berkembang dengan baik.

    j. Mengadakan Pembelajaran Bahasa Inggris

    Pelaksanaan kegiatan pengajaran bahasa inggris tersebut yang dilaksankan

    di Gampong Pulo Lueng Teuga oleh Zakiatul Fitri yang dibantu oleh FW. Dewi

    Agustina Firdausi, Alvin Karanesa, dan Marsal Zarmawi. Kegiatan ini dilakukan

    sebanyak 3 kali selama pelaksanaan KKN, yaitu tanggal 28-30 Januari 2016.

    Kegiatan ini dilakukan di meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga. Jumlah anak-

    anak yang mengikuti kegiatan ini adalah 30 orang yaitu terdiri dari anak-anak

    SD, SMP dan SMA dengan perbandingan 18 anak perempuan dan 12 anak laki-

    laki. Dalam pelaksanaan kegiatan ini mendapatkan hasil yang sangat memuaskan.

    Antusias dan semangat belajar sangat tinggi. Dengan diberikan hadiah yang dapat

    memotifasi anak dalam kegiatan tersebut anak-anak dapat mengikuti kegiatan

    tersebut dengan sangat baik. Adapun tindak lanjut yang perlu dilakukan dalam

    kegiatan ini adalah memberikan pengetahuan dan pembelajaran kepada anak-

    anak dengan harapan masyarakat dapat meneruskan bimbingan belajar tersebut

    sehingga berkembang dengan baik.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    31/63

    26

    4. Faktor Pendukung dan Penghambat

    a.

    Sosialisasi Bahaya Narkoba Bahaya Narkoba

    Adapun faktor pendukung dalam sosialisasi narkoba kegiatan ini adalah,

    Antusiasme yang tinggi dari para anak-anak remaja Gampong Pulo Lueng Teuga,

    Dukungan dan bantuan dari masyarakat dan teman-teman KKN.

    Adapun faktor penghambat dalam sosialisasi narkoba kegiatan ini adalah

    kondisi dan peralatan yang kurang memadai yang membuat kurang kondusif

    suasana sosialisasi.

    b. Sosialisasi tentang Pengenalan Biota Laut

    Faktor pendukung dalam kegiatan ini adalah tempat dan waktu untuk

    melaksanakan kegiatan ini memadai, adanya dukungan dari perangkat gampong,

    antusias dari anak Gampong untuk belajar tinggi serta adanya dukungan penuh

    dari anggota kelompok KKN.

    Adapun faktor penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah sarana

    dan prasarana untuk melaksanakan kegiatan ini kurang memadai.

    c. Penyuluhan Hypertensi dan DM.

    Faktor pendukung dalam kegiatan ini yaitu adanya pertisipasi dari warga

    Gampong Pulo Lueng Teuga dan dukungan serta bantuan dari masyarakat dan

    teman-teman KKN.

    Faktor penghambatnya yaitu kondisi dan peralatan yang kurang memadai

    yang membuat kurang kondusif suasana sosialisasi.

    d. Perilaku Hidup Bersih dan Sehat

    Faktor Pendukung dari kegiatan ini adalah adanya partisipasi dari anak-anak,

    sehingga pelaksanaan kegiatan ini dapat berjalan dengan baik.

    Faktor penghambat yang hadapi adalah waktu pengabdian di gampong yang

    diberikan pihak kampus begitu singkat, sehingga kegiatan kurang maksimal.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    32/63

    27

    e. Metode atau Proses Pembuatan Sabun Cair ( Sunlight )

    Adapun faktor pendukung pada program ini yaitu dukungan dan bantuan dari

    tim KKN, adanya dukungan dari pihak warga, waktu dan tempat yang cukup

    memadai dan alat dan bahan yang tersedia.

    Sedangkan faktor penghambatnya adalah Adapun faktor penghambat dalam

    pelaksanaan kegiatan ini adalah sarana dan prasarana untuk melaksanakan

    kegiatan ini kurang memadai, dan sulitnya mengumpulkan warga terutama para

    ibu-ibu Gampong.

    f. Pelatihan Seni Sulap

    Adapun faktor pendukungnya, yaitu respon positif dan antusias anak-anak

    Gampong Pulo Lueng Teuga membuat bersemangat memberikan pelatihan cara

    bermain sulap dan dukungan dari teman-teman kelompok KKN lainnya.

    Sedangkan faktor penghambatnya anak-anak yang sulit diatur.

    g.

    Pelatihan Catur

    Faktor pendukung keberhasilan pelaksanaan program adalah adanya

    dukungan dari teman-teman sekelompok, adanya perlengkapan untuk pelatihan

    ini, adanya antusias anak-anak yang tinggi untuk mengikuti pelatihan ini, adanya

    dukungan dari warga dan anak-anak.

    Faktor penghambat keberhasilan pelaksanaan adalah cuaca yang berubah-

    ubah mempengaruhi terlaksananya pelatihan ini tepat waktu.

    h.Mengadakan Lomba Mewarnai Biota Laut.

    Adapun faktor pendukungnya, yaitu dukungan dari seluruh warga

    sangatbaik. Semangat anak-anak dalam mengikuti kegiatan sangat antusias

    mengikuti perlombaan mewarnai. Serta adanya bantuan dari teman-teman KKN

    serta lokasi yang nyaman dan aman.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    33/63

    28

    Sedangkan faktor penghambatnya, yaitu adanya gangguan dari anak- anak

    yang tidak serius dalam mewarnai akan menganggu temannya yang lain pola

    pikir anak-anak dan tingkah anak-anak yang masih kekanak-kanakan.

    i. Mengadakan Pembelajaran Pengenalan Komputer

    Faktor pendukung dalm kegiatan ini adalah tempat dan waktu untuk

    melaksanakan kegiatan ini memadai, adanya dukungan dari perangkat gampong,

    antusias dari warga Gampong untuk belajar serta adanya dukungan penuh dari

    anggota kelompok KKN.

    Adapun faktor penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah anak-

    anak yang sulit diatur.

    j. Mengadakan Pembelajaran Bahasa Inggris

    Faktor pendukung dalam kegiatan ini adalah tempat dan waktu untuk

    melaksanakan kegiatan ini memadai, adanya dukungan dari perangkat gampong,

    antusias dari warga Gampong untuk belajar serta adanya dukungan penuh dari

    anggota kelompok KKN.

    Adapun faktor penghambat dalam pelaksanaan kegiatan ini adalah pola pikir

    dan tingkah anak-anak yang masih kekanak-kanakan serta pola yang kurang

    disiplin dalam proses kegiatan berlangsung.

    A. Kegiatan Kelompok

    1.Bidang-bidang Kegiatan

    a.Gotong Royong

    Kebersihan merupakan salah satu hal yang sangat perlu diperhatikan

    disebuah desa. Bersihnya desa setempat menandakan desa tersebut bersih dan jauh

    dari penyakit. Indikator yang dapat kita lihat dari kebrsihan suatu gampong adalah

    dengan bersihnya lingkungan sekitar baik dari drainase dan sarana serta prasarana

    kebersihan yang terdapat digampong setempat.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    34/63

    29

    b.Pembuatan Papan Nama Penunjuk Rumah Aparatur Desa

    Pembuatan papan penunjuk arah rumah aparatur desa yaitu suatu papanuntuk mempermudahkan orang lain atau orang yang berkepentingan untuk

    menjumpai aparatur desa serta mempermudah perjalanan langsung menuju rumah

    aparatur desa dengan menggunakan papan yang telah dibuat.

    c.Penanaman Bibit Pohon Jabon

    Penanaman pohon merupakan salah satu kegiatan yang dapat

    menyelamatkan bumi kita dari pemanasan global. Karena pohon mempunyai

    banyak manfaat yang dihasilkan salah satunya adalah menyerap karbon dioksida

    dan menghasilkan oksigen sebagai udara untuk kita bernafas. Untuk itu sangatlah

    penting untuk kita menanam pohon dan sekaligus kita ikut berpartisipasi dalam

    menyelamatkan lingkungan dan bumi kita ini.

    2.Hasil yang Telah Dicapai dan Tindak Lanjut

    a.Gotong Royong

    Gotong royong dilakukan oleh Alvin Karanesa, Rizky Pratama, Marsal

    Zarmawi, FW. Dewi agustina Firdausi dan Zakiatul Fitri. Kegiatan ini

    dilaksanakan selama 2 kali di Meunasah Gampong Pulo Lueng Teuga, yaitu pada

    tanggal 15 Januari dan 5 Februari 2016. Kegiatan ini dihadiri oleh 20 masyarakat

    Gampong Pulo Lueng Teuga, kegiatan ini merupakan kegiatan membersihkan

    pekarangan sekitaran Mesjid dan Meunasah bersama warga desa Gampong Pulo

    Lueng Teuga. Setelah diadakan kegiatan ini diharapkan Mesjid dan Meunasah

    Gampong Pulo Lueng Teuga dapat selalu dalam keadaan bersih demi kenyamanan

    kita bersama dalam beribadah.

    b.Pembuatan Papan Nama Penunjuk Arah Rumah Aparatur Desa.

    Pembuatan papan penunjuk arah rumah aparatur desa dilakukan oleh Alvin

    Karanesa, Rizky Pratama, Marsal Zarmawi, FW. Dewi agustina Firdausi dan

    Zakiatul Fitri. Kegiatan ini dilaksanakan selama 3 hari berturut-turut di pos KKN

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    35/63

    30

    Gampong Pulo Lueng Teuga, yaitu pada tanggal 1-3 Februari 2016 yang bibantu

    oleh para pemuda gampong. Kegiatan ini dibuat dalam bentuk papan penunjuk

    yang dipasang di depan lorong rumah para aparatur desa tersebut. Setelah dibuat

    papan tersebut diharapkan masyarakat dapat mengetahui letak rumah para

    aparatur gampong Pulo Lueng Teuga.

    c.Penanaman Bibit Pohon Jabon

    Penanaman bibit pohon jabon dilakukan oleh Alvin Karanesa, Rizky

    Pratama, Marsal Zarmawi, FW. Dewi agustina Firdausi dan Zakiatul Fitri.

    Kegiatan ini dilaksanakan selama 1 hari di Gampong Pulo Lueng Teuga, yaitu

    pada tanggal 27 Januari 2016 yang bibantu oleh para pemuda gampong. Kegiatan

    ini dilaksanakan bertujuan untuk penghijauan gampong yang mana dalam

    penanaman bibit pohon jabon ini berjumlah 14 pohon yang sebelumnya diambil

    dari kantor kecamatan yang diberikan oleh bapak Bupati Pidie. Bibit pohon jabon

    ini ditanam di lahan kosong di sekitaran gampong berdekatan dengan sawah.

    3.Partisiasi Masyarakat dan Peran serta Pemda/Dinas/Instansi

    a.Gotong Royong

    Pada saat kegiatan gotong royong dilakukan oleh masyarakat Gampong Pulo

    Lueng Teuga dan Mahasiswa KKN sangat berpartisipasi dalam kegiatan Gotong

    Royong karena dengan adanya kegiatan ini dapat menciptakan lingkungan bersih

    dari segala sampah yang berserakan, memotong rumput, membersihkan tempat

    pengambilan air wudhu dan membersihkan toilet mesjid dan meunasah. Dengan

    berjalannya kegiatan ini warga sangat bersemangat dan berbondong-bondong ikut

    serta dalam membersihkan mesjid dan meunasah.

    b.Pembuatan Papan Nama Penunjuk Rumah Aparatur Desa.

    Dengan pemasangan papan nama penunjuk rumah aparatur desa yang telah

    kami buat dan persiapkan untuk Gampong Pulo Lueng Teuga, aparatur desa dan

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    36/63

    31

    masyarakatnya sangat senang atas kegiatan yang telah kami laksanakan karena

    dengan adanya kegiatan ini masyarakat Gampong Pulo Lueng Teuga maupun

    masyarakat dari Gampong lainnya dapat dengan mudah mengetahui dan menemui

    para apatur desa tersebut bila sewaktu- waktu ada keperluan.

    c.Penanaman Bibit Pohon Jabon

    Dengan adanya Penanaman Bibit Pohon Jabon yang dilaksanakan di lahan

    kosong Gampong Pulo Lueng Teuga, masyarakat sangat senang atas kegiatan

    yang telah kami laksanakan karena dengan adanya kegiaatan Gampong PuloLueng Teuga akan lebih asri karena adanya penghijauan di gampong tersebut.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    37/63

    32

    BAB IV

    PENUTUP

    A. Kesimpulan

    Keterbatasan waktu selama pelaksanaan KKN Reguler periode X ini dapat

    melatih setiap Anggota KKN Kelompok P257 manajemen waktu agar dapat

    memanfaatkan waktu secara efektif dan efisien. Selain itu, Kerjasama yang

    baik antara mahasiswa dengan perangkat desa (gampong) serta masyarakat

    Gampong Pulo Lueng Teuga menjadi suka duka dalam melaksanakan semua

    kegiatan (program). Bantuan dan dukungan dari seluruh elemen masyarakat

    gampong menjadi faktor paling penting dalam mewujudkan semua kegiatan.

    B. Saran-Saran

    Untuk dapat mengoptimalkan pembangunan gampong melalui

    pembenahan administrasi pada tingkat gampong, sebagaimana tercantum pada

    tema KKN periode X ini diharapkan pihak perangkat desa (gampong) agar

    lebih dapat berkoordinasi dengan pemerintah baik pada tingkat daerah maupun

    propinsi bahkan nasional atau sebaliknya, sehingga pemerintah dapat

    berkontribusi dalam menyediakan sarana dan prasarana untuk meningkatkan

    SDM (dalam hal ini perangkat desa) sehingga nantinya dapat melakukan

    pelayanan administrasi pada tingkat desa (gampong) dengan baik.

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    38/63

    LAMPIRAN

    Lampiran 1. Program Kerja

    No. Nama Kegiatan Sasaran/Peserta Jumlah Peserta Tempat Kegiatan JumlahPertemuan

    Nama MahasiswaPelaksana(PIC)

    A. Kegiatan Utama

    1. Sosialisasi Bahaya Narkotika Anak-anak/Remaja 30 orang Meunasah 1 kali Alvin Karanesa

    2. Homevisit

    Penyuluhan DM dan Penyuluhan

    Hypertensi

    Masyarakat 12Desa Pulo Lueng

    Teuga2 kali

    Marsal Zarmawi

    3. Pembelajaran tentang pengenalan Biota

    Laut

    Anak-anak/Remaja

    Gampong

    36 orang Meunasah 2 kali Rizki Pratama

    4. Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan

    Sehat( PHBS) serta Praktik Mencuci

    Tangan Anak-anak Gampong 42 orang

    Desa Pulo Lueng

    teuga1 kali

    FW. Dewi Agustina

    Firdausi

    5. Mengajarkan cara membuat Sabun cair Warga Gampong 52 orang Meunasah 1 kali Zakiatul Fitri

    B. Kegiatan Penunjang

    1. Pelatihan Keterampilan Seni Sulap Anak-anak/Remaja

    Gampong

    34 orang Meunasah 3 kali Alvin Karanesa

    2. Pelatihan Catur Anak-anak/Remaja 6 orang Gampong Pulo Lueng 2 kali Marsal Zarmawi

    3. Lomba Mewarnai Biota Laut Anak-anak dan remaja

    Pulo Lueng Teuga

    48 orang Meunasah Pulo Lueng

    Teuga

    1 kali Rizki Pratama

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    39/63

    4. Pengenalan Komputer Anak-anak Gampong 35 orang Meunasah 1 kali FW. Dewi Agustina

    Firdausi

    5. Mengajar Bahasa Inggris Anak-anak Gampong 30 orang Meunasah 3 kali Zakiatul Fitri

    C. Kegiatan Tambahan

    1.

    Posyandu dari hasil kerja sama dengan

    dinas kesehatan Masyarakat Seluruh masyarakat Meunasah 1 kali

    Semua Peserta

    KKN/DinasKesehatan

    D. Kegiatan Pendukung

    1. Sosialisasi Bahaya Narkotika Anak-

    anak/Remaja/Pemuda

    30 orang Meunasah 1 kali Zakiatul Fitri, FW.

    Dewi Agustina

    Firdausi, Rizki

    Pratama

    2. Homevisit

    Penyuluhan DM dan Penyuluhan

    Hypertensi

    Masyarakat 12 orangGampong Pulo Lueng

    Teuga2 kali

    FW. Dewi Agustina

    Firdausi, Alvin

    Karanesa, Rizki

    Pratama

    3. Pembelajaran tentang pengenalan Biota

    LautAnak-anak/Remaja

    Gampong36 orang

    Meunasah Pulo Lueng

    Teuga2 kali

    Marsal Zarmawi,

    Zakiatul Fitri, Alvin

    Karanesa.

    4. Penyuluhan Pola Hidup Bersih dan

    Sehat( PHBS) serta Praktik Mencuci

    Tangan Anak-anak Gampong 42 orang Meunasah 1 kali

    Marsal Zarmawi,

    Zakiatul Fitri, Rizki

    Pratama

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    40/63

    5. Mengajarkan cara membuat Sabun cair Warga Gampong 50 orang Meunasah 1 kali

    FW. Dewi Agustina

    Firdausi, Alvin

    Karanesa, Marsal

    Zarmawi.

    E. Kegiatan Khusus

    1. Memberikan Kultum Anak-anak/Warga Tidak terbatas Masjid 3 kali Alvin Karanesa

    2. Muazzin Warga - Meunasah 2 kali Marsal Zarmawi3. Keikut sertaan dalam program PKK

    Gampong

    Warga Tidak terbatas Masjid 1 kali FW. Dewi Agustina

    Firdausi

    4. Mengajar Mengaji Anak-anak 50 orang Meunasah 6 kali Zakiatul Fitri

    5. Mengikuti Kegiatan Keolahragaan di

    gampong

    Warga - Lapangan 2 kali Rizki Pratama

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    41/63

    Lampiran 2. Matriks Jadwal Kegiatan

    NOPROGRAM

    KERJA

    JANUARI FEBRUARI

    11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30 31 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

    1. Pengenalan

    dengan Warga

    Gampng

    2 . Sosialisasi Bahaya

    Narkotika

    3. Homevisit

    Penyuluhan DM

    dan Penyuluhan

    Hypertensi

    4. Pembelajaran

    tentang

    pengenalan Biota

    Laut

    5. Penyuluhan Pola

    Hidup Bersih dan

    Sehat( PHBS)

    serta Praktik

    Mencuci Tangan

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    42/63

    6. Mengajarkan cara

    membuat Sabun

    cair

    7. Pelatihan

    Keterampilan Seni

    Sulap

    8. Pelatihan Catur

    9. Lomba Mewarnai

    Biota Laut

    10. Pengenalan

    Komputer

    11. Mengajar Bahasa

    Inggris

    12. Posyandu dari

    hasil kerja sama

    dengan dinas

    kesehatan

    13. MemberikanKultum

    14. Muazzin

    15. Mengajar

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    43/63

    Mengaji

    16. Gotong Royong

    17. Pemasangan

    Tratak dimasjid

    18. Pelaksanaan

    Acara Maulid dan

    santunan anak

    yatim

    19. Membantu

    Kegiatan

    Keolahragaan di

    Gampong

    20. Penanaman Bibit

    Pohon Jabon

    21. Pembuatan Papan

    Nama AparaturDesa

    22. Perpisahan

    dengan warga

    Gampong

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    44/63

    Lampiran 3. Peta Gampong

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    45/63

    Lampiran 4. Struktur Pemerintahan Gampong

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    46/63

    Lampiran 5. Dokumentasi Kegiatan

    A. KEGIATAN UTAMA

    1.

    Alvin Karanesa (Hukum/Ilmu Hukum)

    Sosialisasi Bahaya Narkoba

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    47/63

    2. Marsal Zarmawi (Keperawatan/Ilmu Keperawatan)

    Home Visit dan Penyluhan Hypertensi dan DM

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    48/63

    3. Rizki Pratama (Kelautan/Kelautan dan Perikanan)

    Sosialisasi Pengenalan Biota Laut

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    49/63

    4. FW.Dewi Agustina Firdausi (FK/Pend. Dokter)

    Penyluhan PHBS serta praktik mencuci tangan

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    50/63

    5. Zakiatul Fitri (Teknik/Teknik Kimia)

    Mengajarkan Cara Membuat Sabun Cair (sunlight)

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    51/63

    B. KEGIATAN PENUNJANG

    1. Alvin Karanesa (Hukum/Ilmu Hukum)

    Pelatihan Seni Sulap

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    52/63

    2. Marsal Zarmawi (Keperawatan/Ilmu Keperawatan)

    Pelatihan Catur

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    53/63

    3. Rizki Pratama (Kelautan/Kelautan dan Perikanan)

    Mengadakan Perlombaan Mewarnai Biota Laut

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    54/63

    4. FW.Dewi Agustina Firdausi (FK/Pend. Dokter)

    Pengenalan Komputer

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    55/63

    5. Zakiatul Fitri (Teknik/Teknik Kimia)

    Mengajar Bahasa Inggris

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    56/63

    C. KEGIATAN TAMBAHAN

    Posyandu

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    57/63

    D. KEGIATAN KHUSUS

    1. Kultum

    2. Mengikuti Kegiatan Olahraga Bola Volly

    3.

    Mengajar Mengaji

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    58/63

    E. KEGIATAN KELOMPOK

    1.Gotong Royong

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    59/63

    2. Pembuatan Papan Nama Penunjuk Arah Rumah Aparatur Desa

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    60/63

    3. Penanaman Bibit Pohon Jabon

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    61/63

    4. Membantu Pemasangan Teratak di Masjid dalam rangka persiapan acara Maulid dan

    Santunan Anak Yatim

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    62/63

    5. Membantu Pelaksanaan Acara Maulid dan Santunan Anak Yatim

  • 7/24/2019 Laporan Akhir KKN P257

    63/63

    6. Perpisahan Dengan Warga Gampong dan Perpisahan Bersama Anak-Anak Pengajian

    serta membagikan alat tulis kepada anak-anak.