makalah dm kel 5

Upload: gustia-aneri

Post on 20-Feb-2018

258 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    1/27

    FARMAKOTERAPI

    DIABETES MELLITUS

    Oleh :

    Kelompok V

    Ana Maryana ( 111! " #$%an&a ( 111!1 "

    De'y Bay$ Seya P$ra ( 1!11) " Fe'r*na In&ah Ke+$ma ( 1!1)) "

    ,$+*a Aner* ( 1!1)- " Kr*+*na Tam'$nan ( 1!1./ "

    Maya 0a+m*ra ( 1!12 " Mel*+a Okar*na ( 1!1- "

    Do+en Pem'*m'*n3 : 0$+na%a*4 M5S*4 Ap

    PRO,RAM STUDI S1

    SEKOLA0 TI6,,I ILMU FARMASI RIAU

    !1

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    2/27

    KATA PE6,A6TAR

    AssalamualaikumWarahmatullahiWabarakatuh

    Syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

    memberikan Rahmat dan Hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

    makalah ini sebagai salah satu tugas pada mata kuliah Farmakoterapi dengan judul:

    DIABETES MELLITUS.

    enulis menyadari bah!a penulisan makalah ini masih jauh dari

    kesempurnaan baik dari segi penulisan" isi" maupun literatur. #ntuk itu penulis sangat

    mengharapkan segala kritikan dan saran dari pemba$a yang si%atnya membangun

    demi kesempurnaan penulisan di masa yang akan datang.

    &emikian semoga yang ada dalam makalah ini dapat berman%aat bagi penulis

    ataupun bagi rekan-rekan mahasis!a lainnya.

    WassalamualaikumWarahmatullahiWabarakatu.

    ekanbaru" 'ktober ()*+

    Hormat kami

    enulis

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    3/27

    DAFTAR ISI

    KATA PE6,A6TAR55555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555*

    DAFTAR ISI5555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555**

    BAB I PE6DA0ULUA6

    * ,atar elakang..................................................................*

    ( Rumusan asalah.............................................................(/ Tujuan.............................................................................../

    BAB II ISI

    * engertian enyakit &iabetes ellitus ............................0( 1lasi%ikasi enyakit &iabetes ellitus ............................+

    (./.enyebab23tiologi enyakit &iabetes ellitus..................4

    (.0. Tanda dan 5ejala enyakit ielone%ritis Akut...................6

    (.+ &iagnosis enyakit &iabetes ellitus...............................6(.7 1omplikasi enyakit &iabetes ellitus............................*)

    (.4 enatalaksanaan enyakit &iabetes ellitus....................*/

    (.8 1asus dan enyelesaian....................................................*4

    BAB III PE6UTUP

    /.*. 1esimpulan......................................................................(7

    /.(. Saran.................................................................................(7

    DAFTAR PUSTAKA55555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555555***

    BAB I

    PE6DA0ULUA6

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    4/27

    151 Laar Belakan3

    &iabetes mellitus 9& dide%inisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan

    metabolisme kronis dengan multi etiologi yang ditandai dengan tingginya kadar gula

    darah disertai dengan gangguan metabolisme karbohidrat" lipid dan protein sebagai

    akibat insu%isiensi %ungsi insulin. ;nsu%isiensi %ungsi insulin dapat disebabkan oleh

    gangguan atau de%isiensi produksi insulin oleh sel-sel beta ,angerhans kelenjar

    pankreas" atau disebabkan oleh kurang responsi%nya sel-sel tubuh terhadap insulin

    9WH'" *666.

    ada tahun ())) diperkirakan sekitar *+) juta orang di dunia mengidap

    diabetes mellitus. i"

    men$egah dan mengendalikan komplikasi yang mungkin timbul" men$egah dan

    mengendalikan e%ek samping obat" memberikan rekomendasi penyesuaian rejimen

    dan dosis obat yang harus dikonsumsi penderita bersama-sama dengan dokter yang

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    5/27

    mera!at penderita" yang kemungkinan dapat berubah dari !aktu ke !aktu sesuai

    dengan kondisi penderita" merupakan peran yang sangat sesuai dengan kompetensi

    dan tugas seorang apoteker. &emikian pula apoteker dapat juga memberikan

    tambahan ilmu pengetahuan kepada penderita tentang segala sesuatu yang

    berhubungan dengan kondisi dan pengelolaan diabetes" mulai dari pengetahuan

    tentang etiologi dan pato%isiologi" diabetes sampai dengan %armakoterapi dan

    pen$egahan komplikasi yang semuanya dapat diberikan dengan bahasa yang mudah

    dipahami" disesuaikan dengan tingkat pendidikan dan kondisi penderita. entingnya

    peran apoteker dalam keberhasilan penatalaksana diabetes ini menjadi lebih

    bermakna karena penderita diabetes umumnya merupakan pelanggan tetap apotik"

    sehingga %rekuensi pertemuan penderita diabetes dengan apoteker di apotik mungkinlebih tinggi daripada %rekuensi pertemuannya dengan dokter.eluang ini seharusnya

    dapat diman%aatkan seoptimal mungkin dalam rangka memberikan pelayanan

    ke%armasian yang pro%esional.

    15! R$m$+an Ma+alah

    *. Apa yang dimaksud dengan diabetes mellitus?

    (. Apa saja klasi%ikasi diabetes mellitus?

    /. Apa saja penyebab dari penyakit diabetes mellitus?

    0. agaimana tanda dan gejala dari penyakit diabetes mellitus?

    +. agaimana diagnosisdari penyakit diabetes mellitus ?

    7. agaimana 1omplikasidari penyakit diabetes mellitus ?

    4. agaimana penatalaksanaan dari penyakit diabetes mellitus ?

    8. agaimana penyelesaian kasus dari penyeakit diabetes mellitus ?

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    6/27

    15) T$7$an

    *. #ntuk mengetahui apa yang dimaksud dengan diabetes mellitus

    (. #ntuk mengetahui kasi%ikasidari penyakit diabetes mellitus

    /. #ntuk mengetahui penyebabdari penyakit diabetes mellitus

    0. #ntuk mengetahui tanda dan gejala dari penyakit diabetes mellitus

    +. #ntuk mengetahui diagnosis dari penyakit diabetes mellitus

    7. #ntuk mengetahui komplikasidari penyakit diabetes mellitus

    4. #ntuk mengetahui penatalaksanaandari penyakit diabetes mellitus

    8. #ntuk mengetahui $ara penyelesaian kasus penyakit diabetes mellitus

    BAB II

    ISI

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    7/27

    151 Pen3er*an D*a'ee+ Mell*$+

    &iabetes mellitus 9& dide%enisikan sebagai suatu penyakit atau gangguan

    metabolisme yang ditandai dengan tingginya kadar gula darah disertai dengan

    gangguan metabolisme karbohidrat" lipid dan protein sebagai akibat insufisiensi

    %ungsi insulin. Insufisiensi insulin dapat disebabkan oleh gangguan atau de%enisi

    produksi insulin oleh sel-sel beta ,angerhans kelenjar pankreas atau disebabkan

    kurang responsi%nya sel-sel tubuh terhadap insulin 9&itjen ina Farmasi @ A,13S"

    ())+.

    &iabetes adalah suatu penyakit dimana metabolisme glukosa tidak normal"

    suatu resiko komplikasi spesi%ik perkembangan mikroaskular dan ditandai dengan

    adanya peningkatan komplikasi perkembangan makroaskuler.Se$ara umum" ketiga

    elemen diatas telah digunakan untuk men$oba menemukan diagnosis atau

    penyembuhan diabetes 9ogensen" ())4.

    ada beberapa populasi tetapi bukan semuanya" de%enisi diabetes oleh

    distribusi glukosa adalah pendistribusian glukosa ke seluruh jaringan dimana berbeda

    distribusi glukosa pada setiap indiidual dengan atau tanpa diabetes. Selain itu

    distribusi glukosa juga dapat menjadi parameter untuk penyakit diabetes atau dengan

    kata lain" nilai de%enisi diagnosis untuk diabetes didasarkan pada nilai distribusi

    glukosa pada tingkat populasi bukan sering atau tidaknya berolahraga. esarnya

    komplikasi mikroaskuler pada retina dan ginjal spesi%ik menuju ke diabetes.Selain

    itu terjadinya komplikasi makroaskuler dapat menyebabkan kematian pada penderita

    diabetes.Hal ini ditunjukkan bah!a nilai glukosa yang tidak normal seharusnya

    ditemukan sebagai peningkatan $epat dari nilai glukosa" yang mana diapresiasikandengan peningkatan resiko penyakit BC& 9kardioaskuler 9ogensen" ())4.

    !5! Kla+*8*ka+* Penyak* D*a'ee+ Mell*$+

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    8/27

    'rganisasi 1esehatan &unia 9WH' mengakui tiga bentuk &iabetes mellitus

    yaitu:

    !5!515 D*a'ee+ mell*$+ *pe 1

    &iabetes mellitus tipe * 9Insulin Dependent Diabetes mellitus, IDDM adalah

    diabetes yang terjadi karena berkurangnya rasio insulin dalam sirkulasi darah akibat

    rusaknya sel beta penghasil insulin pada pulau-pulau ,agerhans pankreas.;&&

    dapat diderita oleh anak-anak maupun orang de!asa.

    Sampai saat ini diabetes tipe * tidak dapat di$egah.&iet dan olah raga tidak bisa

    menyembuhkan ataupun men$egah diabetes tipe *.1ebanyakan penderita diabetes

    tipe * memiliki kesehatan dan berat badan yang baik saat penyakit ini mulai

    dideritanya.Selain itu" sensitiitas maupun respons tubuh terhadap insulin umumnyanormal pada penderita diabetes tipe ini" terutama pada tahap a!al.enyebab

    terbanyak dari kehilangan sel beta pada diabetes tipe * adalah kesalahan reaksi

    autoimunitas yang menghan$urkan sel beta pankreas.Reaksi autoimunitas tersebut

    dapat dipi$u oleh adanya in%eksi pada tubuh.

    Saat ini" diabetes tipe * hanya dapat diobati dengan menggunakan insulin"

    dengan penga!asan yang teliti terhadap tingkat glukosa darah melalui alat monitor

    pengujian darah.engobatan dasar diabetes tipe *" bahkan untuk tahap paling a!al

    sekalipun" adalah penggantian insulin.Tanpa insulin" ketosis dan diabetic ketoacidosis

    bisa menyebabkan koma bahkan bisa mengakibatkan kematian. enekanan juga

    diberikan pada penyesuaian gaya hidup 9diet dan olahraga. Terlepas dari pemberian

    injeksi pada umumnya" juga dimungkinkan pemberian insulin melalui pompa" yang

    memungkinkan untuk pemberian masukan insulin (0 jam sehari pada tingkat dosis

    yang telah ditentukan" juga dimungkinkan pemberian dosis dari insulin yang

    dibutuhkan pada saat makan. Serta dimungkinkan juga untuk pemberian masukan

    insulin melalui Dinhaled po!derD 9Anonima" ())6.

    !5!5!5 D*a'ee+ mell*$+ *pe !

    &iabetes mellitus tipe ( 9Non-Insulin-Dependent Diabetes mellitus, NIDDM

    merupakan tipe diabetes mellitus yang terjadi bukan disebabkan oleh rasio insulin di

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    9/27

    dalam sirkulasi darah" melainkan merupakan kelainan metabolisme yang disebabkan

    oleh mutasi pada banyak gen" termasuk yang mengekspresikan dis%ungsi sel E"

    gangguan sekresi hormon insulin" resistansi sel terhadap insulin terutama pada hati

    menjadi kurang peka terhadap insulin serta yang menekan penyerapan glukosa oleh

    otot lurik namun meningkatkan sekresi gula darah oleh hati. utasi gen tersebut

    sering terjadi pada kromosom *6 yang merupakan kromosom terpadat yang

    ditemukan pada manusia.

    ada tahap a!al kelainan yang mun$ul adalah berkurangnya sensiti%itas

    terhadap insulin" yang ditandai dengan meningkatnya kadar insulin di dalam darah.

    Hiperglisemia dapat diatasi dengan obat anti diabetes yang dapat meningkatkan

    sensiti%itas terhadap insulin atau mengurangi produksi glukosa dari hepar" namunsemakin parah penyakit" sekresi insulin pun semakin berkurang" dan terapi dengan

    insulin kadang dibutuhkan.Ada beberapa teori yang menyebutkan penyebab pasti dan

    mekanisme terjadinya resistensi ini" namun obesitas sentral diketahui sebagai %aktor

    predisposisi terjadinya resistensi terhadap insulin. 'besitas ditemukan di kira-kira

    6)= dari pasien dunia dikembangkan diagnosis dengan jenis ( ken$ing manis. Faktor

    lain meliputi sejarah keluarga" !alaupun di dekade yang terakhir telah terus

    meningkat mulai untuk mempengaruhi anak remaja dan anak-anak. &iabetes tipe (

    dapat terjadi tanpa ada gejala sebelum hasil diagnosis. &iabetes tipe ( biasanya"

    a!alnya" diobati dengan $ara perubahan aktiitas %isik 9olahraga" diet 9umumnya

    pengurangan asupan karbohidrat" dan le!at pengurangan berat badan. ,angkah yang

    berikutnya" jika perlu" pera!atan dengan lisan antidiabeti$ drugs 9Anonima" ())6.

    erdasarkan uji toleransi glukosa oral" penderita & tipe ( dapat dibagi menjadi 0

    kelompok:

    a. 1elompok yang hasil uji toleransi glukosanya normalb. 1elompok yang hasil uji toleransi glukosanya abnormal" disebut juga &iabetes

    1imia 9Chemical Diabetes

    $. 1elompok yang menunjukkan hiperglikemia puasa minimal 9kadar glukosa

    plasma puasa *0)mg2dl

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    10/27

    d. 1elompok yang menunjukkan hiperglikemia puasa tinggi 9kadar glukosa

    plasma puasa G *0)mg2dl 9&itjen ina Farmasi dal A,13S" ())+.

    !5!5)5 D*a'ee+ mell*$+ ,e+a+*onal

    &iabetes ellitus yang mun$ul pada masa kehamilan" umumnya bersi%at

    sementara" tetapi merupakan %aktor risiko untuk &iabetes ellitus tipe (.Sekitar 0-

    += !anita hamil diketahui menderita 5&" dan umumnya terdeteksi pada atau

    setelah trimester kedua 9&itjen ina Farmasi dan A,13S" ())+.

    !5)Penye'a' D*a'ee+ Mell*$+

    enyakit diabetes bisa disebabkan oleh beberapa %aktor pemi$u"diantaranya:

    a5 Pola makan

    akan se$ara berlebihan dan melebihi jumlah kadar kalori yang dibutuhkan oleh

    tubuh dapat mema$u timbulnya diabetes mellitus. konsumsi makan yang berlebihan

    dan tidak diimbangi dengan sekresi insulin dalam jumlah yang memadai dapat

    menyebabkan kadar gula dalam darah meningkat dan pastinya akan menyebabkan

    diabetes melitus.

    '5 O'e+*a+ (ke3em$kan"

    'rang gemuk dengan berat badan lebih dari 6) kg $enderung memiliki peluang lebih

    besar untuk terkena penyakit diabetes militus.Sembilan dari sepuluh orang gemuk

    berpotensi untuk terserang diabetes mellitus.

    95 Fakor 3ene*+

    &iabetes mellitus dapat di!ariskan dari orang tua kepada anak. 5en penyebabdiabetes mellitus akan diba!a oleh anak jika orang tuanya menderita diabetes

    mellitus. e!arisan gen ini dapat sampai ke $u$unya bahkan $i$it !alaupun

    resikonya sangat ke$il.

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    11/27

    &5 Bahan'ahan k*m*a &an o'ao'aan

    ahan-bahan kimia dapat mengiritasi pankreas yang menyebabkan radang pankreas"

    radang pada pankreas akan mengakibatkan %ungsi pankreas menurun sehingga tidak

    ada sekresi hormon-hormon untuk proses metabolisme tubuh termasuk insulin.

    Segala jenis residu obat yang terakumulasi dalam !aktu yang lama dapat mengiritasi

    pankreas.

    e5 Penyak* &an *n8ek+* pa&a pan9rea+

    ;n%eksi mikroorganisme dan irus pada pankreas juga dapat menyebabkan radang

    pankreas yang otomatis akan menyebabkan %ungsi pankreas turun sehingga tidak ada

    sekresi hormon-hormon untuk proses metabolisme tubuh termasuk insulin. enyakit

    seperti kolesterol tinggi dan dislipidemia dapat meningkatkan resiko terkema diabetes

    mellitus.

    85 Pola h*&$p

    ola hidup juga sangat mempengaruhi %aktor penyebab diabetes mellitus.

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    12/27

    &iabetes seringkali mun$ul tanpa gejala.Namun demikian ada beberapa gejala yang

    harus di!aspadai sebagai isyarat kemungkinan diabetes. 5ejala tipikal yang sering

    dirasakan penderita diabetes antara lain poliuria 9sering buang air ke$il" polidipsia

    9sering haus" dan poli%agia 9banyak makan2mudah lapar. Selain itu sering pula

    mun$ul keluhan penglihatan kabur" koordinasi gerak anggota tubuh terganggu"

    kesemutan pada tangan atau kaki" timbul gatal-gatal yang seringkali sangat

    mengganggu 9pruritus" dan berat badan menurun tanpa sebab yang jelas.

    ada & Tipe ; gejala klasik yang umum dikeluhkan adalah poliuria"

    polidipsia" poli%agia" penurunan berat badan" $epat merasa lelah 9%atigue"

    iritabilitas" dan pruritus 9gatal-gatal pada kulit.

    ada & Tipe ( gejala yang dikeluhkan umumnya hampir tidak ada. &Tipe

    ( seringkali mun$ul tanpa diketahui" dan penanganan baru dimulaibeberapa

    tahun kemudian ketika penyakit sudah berkembang dankomplikasi sudah

    terjadi. enderita & Tipe ( umumnya lebih mudahterkena in%eksi" sukar

    sembuh dari luka" daya penglihatan makin buruk" danumumnya menderita

    hipertensi" hiperlipidemia" obesitas" dan jugakomplikasi pada pembuluh darah

    dan syara%.

    !5 D*a3no+*+D*a'ee+ Mell*$+

    &iagnosis & biasanya diikuti dengan adanya gejala poliuria" polidipsia"

    poli%agia dan penurunan berat badan yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya.

    &iagonosis & dapat dipastikan apabila hasil pemeriksaan kadar glukosa darah

    se!aktu ()) mg2dl dan hasil pemeriksaan kadar glukosa darah puasa *(7 mg2dl.

    #ntuk lebih jelasnya dapat dilihat pada berikut ini.

    ,l$ko+a Pla+ma P$a+a ,l$ko+a Pla+ma ! 7am +eelah

    makan

    6ormal ; 1 m3

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    13/27

    !5- Kompl*ka+* D*a'ee+ Mell*$+

    &iabetes yang tidak terkontrol dengan baik dapat menimbulkan komplikasi akut dan

    kronis. erikut ini akan diuraikan beberapa komplikasi yang sering terjadi dan harus

    di!aspadai.

    !5-51 0*po3l*kem*a

    Sindrom hipoglikemia ditandai dengan gejala klinis penderita merasa pusing"

    lemas" gemetar" pandangan berkunang-kunang" pitam 9pandangan menjadi gelap"

    keluar keringat dingin" detak jantung meningkat" sampai hilang kesadaran.Apabila

    tidak segera ditolong dapat terjadi kerusakan otak dan akhirnya kematian.

    ada hipoglikemia" kadar glukosa plasma penderita kurang dari +) mg2dl"

    !alaupun ada orang-orang tertentu yang sudah menunjukkan gejalahipoglikemiapada kadar glukosa plasma di atas +) mg2dl. 1adar glukosa darah yang terlalu rendah

    menyebabkan sel-sel otak tidak mendapat pasokan energy sehingga tidak dapat

    ber%ungsi bahkan dapat rusak.

    Hipoglikemia lebih sering terjadi pada penderita diabetes tipe *" yang dapat

    dialami * I ( kali perminggu.&ari hasil surei yang pernah dilakukan di ;nggeris

    diperkirakan ( I 0= kematian pada penderita diabetes tipe * disebabkan oleh

    serangan hipoglikemia.ada penderita diabetes tipe (" serangan hipoglikemia lebih

    jarang terjadi" meskipun penderita tersebut mendapat terapi insulin.Serangan

    hipoglikemia pada penderita diabetes umumnya terjadi apabila penderita:

    ,upa atau sengaja meninggalkan makan 9pagi" siang atau malam

    akan terlalu sedikit" lebih sedikit dari yang disarankan oleh dokter atau ahli

    gi>i

    erolah raga terlalu berat

    engkonsumsi obat antidiabetes dalam dosis lebih besar dari padaseharusnya

    inum al$ohol

    Stress engkonsumsi obat-obatan lain yang dapat meningkatkan risikohipoglikemia

    &isamping penyebab di atas pada penderita & perlu diperhatikan apabila

    penderita mengalami hipoglikemik" kemungkinan penyebabnya adalah:

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    14/27

    a &osis insulin yang berlebihan

    b Saat pemberian yang tidak tepat

    $ enggunaan glukosa yang berlebihan misalnya olahraga anaerobi$ berlebihan

    d Faktor-%aktor lain yang dapat meningkatkan kepekaan indiidu terhadapinsulin"

    misalnya gangguan %ungsi adrenal atau hipo%isis

    !5-5! 0*per3l*kem*a

    Hiperglikemia adalah keadaan dimana kadar gula darah melonjak se$aratiba-

    tiba. 1eadaan ini dapat disebabkan antara lain oleh stress" in%eksi" dankonsumsi obat-

    obatan tertentu. Hiperglikemia ditandai dengan poliuria"polidipsia" poli%agia"

    kelelahan yang parah 9fatigue" dan pandangan kabur.Apabila diketahui dengan $epat"hiperglikemia dapat di$egah tidak menjadiparah. Hipergikemia dapat memperburuk

    gangguan-gangguan kesehatanseperti gastroparesis" dis%ungsi ereksi" dan in%eksi

    jamur pada agina .

    Hiperglikemia yang berlangsung lama dapat berkembang menjadi

    keadaanmetabolisme yang berbahaya" antara lain ketoasidosis diabetik

    9DiabeticKetoacidosis J &1A dan 9HHS" yang keduanya dapat berakibat %atal dan

    memba!a kematian. Hiperglikemia dapat di$egah dengan kontrol kadar gula darah

    yang ketat.

    !5-5) Kompl*ka+* Makro>a+k$lar

    Tiga jenis komplikasi makroaskular yang umum berkembang pada penderita

    diabetes adalah penyakit jantung koroner 9$oronary heart disease J BA&" penyakit

    pembuluh darah otak" dan penyakit pembuluh darah peri%er 9peripheral as$ular

    disease J C&. Walaupun komplikasi makroaskular dapat juga terjadi pada &

    tipe *" namun yang lebih sering merasakan komplikasi makroaskular ini adalah

    penderita & tipe ( yang umumnya menderita hipertensi" dislipidemia dan atau

    kegemukan. 1ombinasi dari penyakit-penyakit komplikasi makroaskular dikenal

    dengan berbagai nama" antara lain Syndrome X, Cardiac Dysmetabolic Syndrome,

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    15/27

    yperinsulinemi$ Syndrome" a tau Insulin !esistance Syndrome"1arena penyakit-

    penyakit jantung sangat besar risikonya pada penderita diabetes" maka pen$egahan

    komplikasi terhadap jantung harus dilakukan sangat penting dilakukan" termasuk

    pengendalian tekanan darah" kadarkolesterol dan lipid darah. enderita diabetes

    sebaiknya selalu menjaga tekanan darahnya tidak lebih dari */)28) mm Hg. #ntuk itu

    penderita harusdengan sadar mengatur gaya hidupnya" termasuk mengupayakan berat

    badan ideal" diet dengan gi>i seimbang" berolah raga se$ara teratur" tidak

    merokok"mengurangi stress dan lain sebagainya.

    !5-5. Kompl*ka+* M*kro>a+k$lar

    1omplikasi mikroaskular terutama terjadi pada penderita diabetes tipe*.Hiperglikemia yang persisten dan pembentukan protein yang terglikasi 9termasuk

    HbA*$ menyebabkan dinding pembuluh darah menjadi makin lemah dan rapuh dan

    terjadi penyumbatan pada pembuluh-pembuluh darah ke$il.Hal inilah yang

    mendorong timbulnya komplikasi-komplikasi mikroaskuler" antara lain retinopati"

    ne%ropati" dan neuropati.&isamping karena kondisi hiperglikemia" ketiga komplikasi

    ini juga dipengaruhi oleh %a$tor genetik. 'leh sebab itu dapat terjadi dua orang yang

    memiliki kondisi hiperglikemia yang sama" berbeda risiko komplikasi

    mikroaskularnya. Namun demikian prediktor terkuat untuk perkembangan

    komplikasi mikroaskular tetap lama 9durasi dan tingkat keparahan diabetes.Satu-

    satunya $ara yang signi%ikan untuk men$egah atau memperlambat jalan

    perkembangan komplikasi mikroaskular adalah dengan pengendalian kadar gula

    darah yang ketat. engendalian intensi% dengan menggunakan suntikan insulin

    multidosis atau dengan pompa insulin yang disertai dengan monitoring kadar gula

    darah mandiri dapat menurunkan risiko timbulnya komplikasi mikroaskular sampai

    7)=.

    !52 Penaalak+anaan

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    16/27

    ada penatalaksanaan diabetes mellitus" langkah pertama yang harus dilakukan

    adalah penatalaksanaan tanpa obat berupa pengaturan diet dan olah raga. Apabila

    dalam langkah pertama ini tujuan penatalaksanaan belum ter$apai" dapat dikombinasi

    dengan langkah %armakologis berupa terapi insulin atau terapi obat hipoglikemik oral"

    atau kombinasi keduanya 9&itjen ina Farmasi dan Alkes" ())+

    !5251 Terap* non 8armakolo3*

    15 Pen3a$ran &*e

    &iet yang baik merupakan kun$i keberhasilan penatalaksanaan diabetes.&iet

    yang dianjurkan adalah makanan dengan komposisi yang seimbang dalam hal

    karbohidrat" protein dan lemak. Tujuan pengobatan diet pada diabetes adalah:

    a. en$apai dan kemudian mempertahankan kadar glukosa darah mendekati kadarnormal.

    b. en$apai dan mempertahankan lipid mendekati kadar yang optimal.

    $. en$egah komplikasi akut dan kronik.

    d. eningkatkan kualitas hidup.

    Terapi nutrisi direkomendasikan untuk semua pasien diabetes mellitus" yangterpenting dari semua terapi nutrisi adalah pen$apian hasil metabolis yang optimal

    dan pen$egahan serta pera!atan komplikasi.#ntuk pasien & tipe *" perhatian

    utamanya pada regulasi administrasi insulin dengan diet seimbang untuk men$apai

    dan memelihara berat badan yang sehat.enurunan berat badan telah dibuktikan dapat

    mengurangi resistensi insulin dan memperbaiki respon sel-sel E terhadap stimulus

    glukosa.

    !5 Olahra3a

    erolah se$ara teratur dapat menurunkan dan menjaga kadar gula darah tetap

    normal. rinsipya" tidak perlu olah raga berat" olah raga ringan asal dilakukan se$ara

    teratur akan sangat bagus pengaruhnya bagi kesehatan.

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    17/27

    eberapa $ontoh olah raga yang disarankan" antara lain jalan atau lari pagi"

    bersepeda" berenang" dan lain sebagainya. 'lah raga akan memperbanyak jumlahdan

    juga meningkatkan penggunaan glukosa 9&itjen ina Farmasi dan Alkes" ())+.

    !525! Terap* 8armakolo3*

    15 In+$l*n

    ;nsulin adalah hormon yang dihasilkan dari sel E pankreas dalam merespon

    glukosa. ;nsulin merupakan polipeptida yang terdiri dari +* asam amino tersusun

    dalam ( rantai" rantai A terdiri dari (* asam amino dan rantai terdiri dari /) asam

    amino. ;nsulin mempunyai peran yang sangat penting dan luas dalam pengendalian

    metabolisme" e%ek kerja insulin adalah membantu transport glukosa dari darah kedalam sel.

    Ma9amma9am +e&*aan *n+$l*n:

    *. ;nsulin kerja singkat

    Sediaan ini terdiri dari insulin tunggal biasa" mulai kerjanya baru sesudah setengah

    jam 9injeksi subkutan" $ontoh: A$trapid" Celosulin" Humulin Regular.

    (. ;nsulin kerja panjang #long-acting$

    Sediaan insulin ini bekerja dengan $ara mempersulit daya larutnya di $airan jaringan

    dan menghambat resorpsinya dari tempat injeksi ke dalam darah. etoda yang

    digunakan adalah men$ampurkan insulin dengan protein atau seng atau mengubah

    bentuk %isiknya" $ontoh: onotard Human.

    /. ;nsulin kerja sedang #medium-acting$

    Sediaan insulin ini jangka !aktu e%eknya dapat diariasikan dengan men$ampurkan

    beberapa bentuk insulin dengan lama kerja berlainan" $ontoh: iKtard /) H 9Tjay

    dan Rahardja" ())(.

    Se$ara keseluruhan sebanyak ()-(+= pasien & tipe ( kemudian akan memerlukan

    insulin untuk mengendalikan kadar glukosa darahnya. #ntuk pasien yang sudah tidak

    dapat dikendalikan kadar glukosa darahnya dengan kombinasi met%ormin dan

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    18/27

    sul%onilurea" langkah selanjutnya yang mungkin diberikan adalah insulin 9Waspadji"

    ()*).

    !5 O'a An*&*a'e*k Oral

    'bat-obat antidiabetik oral ditujukan untuk membantu penanganan pasien

    diabetes mellitus tipe (.Farmakoterapi antidiabetik oral dapat dilakukan dengan

    menggunakan satu jenis obat atau kombinasi dari dua jenis obat 9&itjen ina Farmasi

    dan Alkes" ())+.

    a5 ,olon3an S$l8on*l$rea

    5olongan obat ini bekerja merangsang sekresi insulin dikelenjar pankreas"

    oleh sebab itu hanya e%ekti% apabila sel-sel E ,angerhans pankreas masih dapat

    berproduksi enurunan kadar glukosa darah yang terjadi setelah pemberian senya!a-senya!a sul%onilurea disebabkan oleh perangsangan sekresi insulin oleh kelenjar

    pankreas. 'bat golongan ini merupakan pilihan untuk diabetes de!asa baru dengan

    berat badan normal dan kurang serta tidak pernah mengalami ketoasidosis

    sebelumnya 9&itjen ina Farmasi dan Alkes" ())+.

    '5 ,olon3an B*3$an*&a

    5olongan ini yang tersedia adalah met%ormin" met%ormin menurunkan

    glukosa darah melalui pengaruhnya terhadap kerja insulin pada tingkat selular dan

    menurunkan produksi gula hati. et%ormin juga menekan na%su makan hingga berat

    badan tidak meningkat" sehingga layak diberikan pada penderita yang oer!eight

    9&itjen ina Farmasi dan Alkes" ())+.

    95 ,olon3an T*a?ol*&*n&*on

    5olongan obat baru ini memiliki kegiatan %armakologis yang luas dan berupa

    penurunan kadar glukosa dan insulin dengan jalan meningkatkan kepekaan

    bagiinsulin dari otot" jaringan lemak dan hati" sebagai e%eknya penyerapan glukosa ke

    dalam jaringan lemak dan otot meningkat. Tia>olidindion diharapkan dapat lebih

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    19/27

    tepat bekerja pada sasaran kelainan yaitu resistensi insulin tanpa menyebabkan

    hipoglikemia dan juga tidak menyebabkan kelelahan sel E pankreas. Bontoh:

    ioglita>one" Troglita>on.

    &5 ,olon3an Inh*'*or Al8a ,l$ko+*&a+e

    'bat ini bekerja se$ara kompetiti% menghambat kerja en>im glukosidase al%a

    di dalam saluran $erna sehingga dapat menurunkan hiperglikemia postprandrial. 'bat

    ini bekerja di lumen usus dan tidak menyebabkan hipoglikemia dan juga tidak

    berpengaruh pada kadar insulin. Bontoh: A$arbose 9Tjay dan Rahardja" ())(.

    Ta'el Pen33olon3an o'a an*&*a'e*k oral

    ,olon3an @onoh +enya%a Mekan*+me Ker7aSul%onylurea

    eglitinida

    5liburida25libenklamida

    5lipi>ida

    5lika>ida

    5limepirida

    5likuidon

    Repaglinide

    erangsang sekresi insulin di

    kelenjar pan$reas" sehingga hanya

    e%ekti% pada penderita diabetes yang

    sel-sel pankreasnya masih

    ber%ungsi dengan baik

    erangsang sekresi insulin di

    kelenjar pan$reasTurunan

    Fenilalanin

    Nateglinide eningkatkan ke$epatan sintesis

    insulin oleh pan$reas

    iguanida

    Tia>olidindion

    et%ormin

    Rosiglita>one

    Troglita>one

    ioglita>one

    ekerja langsung pada hati

    9hepar"menurunkan produksi

    glukosa hati.

    Tidak merangsang sekresi

    insulinoleh kelenjar pan$reas

    eningkatkan kepekaan tubuh

    terhadap insulin. erikatan dengan

    ARL 9peroKisome proli%erator

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    20/27

    a$tiated re$eptor-gamma di otot"

    jaringan lemak" dan hati untuk

    menurunkan resistensi insulin

    ;nhibitor M- glukosidase A$arbose

    iglitol

    enghambat kerja en>im-en>im

    pen$enaan yang men$erna

    karbohidrat" sehingga

    memperlambat absorpsi glukosa ke

    dalam darah

    !5/ Ka+$+ &an Penyele+a*annya

    Pasien A (51 tahun ) datang dengan keluhan badan lemas

    kurang lebih 2 hari, badan panas dingin, pusing, mual muntah, dada

    kadang terasa sakit. RPD, DM. Pasien diawal tanggal 4! "ebruari

    dengan diagn#se DM tipe 2 dan $iperglikemia.

    %gl &

    4'2'212 D* *# & +!5'2'212 D* P & 21 D* *i & 1- D* *# &

    21

    '2'212 D* P & 12 D* *i & 251 D* *# &

    22

    '2'212 D* P & 212 D* *i & +1-

    D* *# & +5!

    -'2'212 D* P & 1 D* *i & 2!

    D* *# & 2+

    !'2'212 D* P & 15

    %gl &

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    21/27

    4'2'212 %D * & 12'! %D M & 11'-

    5'2'212 %D P & 11'- %D * & 11' %D

    M &11'

    '2'212 %D P & 11' %D * & 11'5 %D

    M & 11'

    '2'212 %D P & 11' %D * & 11' %D

    M & 11' -'2'212 %D P & 11' %D * & 11'

    /bat 0ang di berikan &

    5! "ebruari & nlain

    5! "ebruari & pant#3#l! "ebruari & glu#ane

    ! "ebruari & h#lespar

    4 "ebruari & neksi 6eemir

    Pen0elesaian kasus menggunakan met#de */AP

    Subjective

    7ama & A

    8mur & 51 tahun

    eala & 9adan lemas kurang lebih 2 hari,

    badan panas dingin, pusing, mual muntah, dada kadang

    terasa sakit

    Riwa0at Pen0akit & Diabetes Melitus dan $iperglikemia

    Objective

    Pemeriksaan Kadar Gula Darah

    %gl &

    4'2'212 D* *# & +!

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    22/27

    5'2'212 D* P & 21 D* *i & 1- D* *# &

    21

    '2'212 D* P & 12 D* *i & 251 D* *# &

    22

    '2'212 D* P & 212 D* *i & +1-

    D* *# & +5!

    -'2'212 D* P & 1 D* *i & 2!

    D* *# & 2+

    !'2'212 D* P & 15

    Pemeriksaan Tekanan Darah

    %gl &4'2'212 %D * & 12'! %D M & 11'-

    5'2'212 %D P & 11'- %D * & 11' %D

    M &11'

    '2'212 %D P & 11' %D * & 11'5 %D

    M & 11'

    '2'212 %D P & 11' %D * & 11' %D

    M & 11' -'2'212 %D P & 11' %D * & 11'

    Assesment

    9erdasarkan keluhan dan data klinis pasien di diagn#sa

    mengalami diabetes mellitus tipe dan hiperglikemia.

    Plan

    %8:8A7 %;RAP &

    :A7

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    23/27

    Memulihkan keadaan pasien kembali n#rmal.

    :A7

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    24/27

    %anggal > ! "ebruari, pasien diberikan nlain tab,

    Pant#3#l tab, lu#ane 5mg'2,5mg, dan h#lespar tab

    1mg. pemberian glu#ane di tuukan untuk

    menurunkan

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    25/27

    KIE (Kon+$la+*4 In8orma+* &an E&$ka+* kepa&a pa+*en"

    emberikan in%ormasi tentang obat baik mengenai nama obat" dosis"

    aturan pakai" dan $ara pengguanaan obat.

    emberikan in%ormasi kepada pasien" dimana diabetes $enderung

    mengalami kondisi dimana kadar gula darah terlalu rendah

    9hipoglikemia akibat penggunaan insulin atau karena kurang makan.

    1ondisi ini dapat membuat pasien merasa gemetar" pusing"

    berkeringan dingin" lapar" sakit kepala" kulit pu$at" emosi labil" sulit

    memusatkan perhatian" binggung atau rasa kesemutan disekeliling

    mulut.

    emberikan in%ormasi" instruksi" dan peringatan kepada pasien dan

    keluarganya tentang e%ek terapi dan e%ek samping yang mungkin

    timbul selama pengobatan.

    emberikan in%ormasi kepada pasien untuk senantiasa mengimbangi

    terapi %armakologi dengan terapi non %armakologi untuk menunjang

    proses pemulihan.

    emberikan in%ormasi kepada pasien dimana jika diabetes semakin

    memburuk selama terapi" maka anjurkan pasien untuk $ontrol kembali

    ke dokter.

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    26/27

    BAB III

    PE6UTUP

    )51 Ke+*mp$lan

    &iabetes adalah suatu penyakit dimana metabolisme glukosa tidak normal" suatu

    resiko komplikasi spesi%ik perkembangan mikroaskular dan ditandai dengan adanya

    peningkatan komplikasi perkembangan makroaskuler.'rganisasi 1esehatan &unia

    9WH' mengakui tiga bentuk &iabetes mellitus yaitu: &iabetes ellitus tipe *"

    diabetes mellitus tipe ( dan diabetes gestasional. Adapun penatalaksanaan dari

    diabetes mellitus dapat dilakukan dengan terapi %armakologi dan non%armakologi.

    ada terapi %armakologi dapat dilakukan dengan pemberian insulin dan pemberian

    obat antidiabetik oral.ada terapi non %armakologi dapat dilakukan olahraga dan

    pengaturan diet.

    )5! Saran

    Saran kami dalam makalah ini semoga para pemba$a bisa lebih mengetahui isi

    dari makalah ini dan dapat lebih memahamiserta dapat membandingkan dengan

    re%erensi lainnya.

  • 7/24/2019 Makalah Dm Kel 5

    27/27

    DAFTAR PUSTAKA

    Anonima. ())6.Diabetes mellitus. http:22diabetesmellitus!ikipedia.org. &iakses *

    Noember ()*+.

    &itjen ina Farmasi dan Alkes. ())+.%harmaceutical Care untuk penyakit Diabetes

    Mellitus"