makalah resistence spot welding

16
7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 1/16 KATA PENGANTAR Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, kami  panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah, dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang Resistence Spt Welding! Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari  berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini! "ntuk itu kami menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkntribusi dalam  pembuatan makalah ini!  Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bah#a masih ada kekurangan  baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya! $leh karena itu dengan tangan terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki makalah ilmiah ini!  Semga makalah ilmiah tentang Resistence Spt Welding ini dapat memberikan man%aat terhadap diri kami dan juga bagi pembaca! &akarta, Desember '()*  Penulis Daftar Isi

Upload: rivky

Post on 18-Feb-2018

458 views

Category:

Documents


50 download

TRANSCRIPT

Page 1: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 1/16

KATA PENGANTAR 

Dengan menyebut nama Allah SWT yang Maha Pengasih lagi Maha Panyayang, kami

 panjatkan puja dan puji syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat, hidayah,

dan inayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ilmiah tentang

Resistence Spt Welding!

Makalah ilmiah ini telah kami susun dengan maksimal dan mendapatkan bantuan dari

 berbagai pihak sehingga dapat memperlancar pembuatan makalah ini! "ntuk itu kami

menyampaikan banyak terima kasih kepada semua pihak yang telah berkntribusi dalam

 pembuatan makalah ini!

 

Terlepas dari semua itu, kami menyadari sepenuhnya bah#a masih ada kekurangan

 baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya! $leh karena itu dengan tangan

terbuka kami menerima segala saran dan kritik dari pembaca agar kami dapat memperbaiki

makalah ilmiah ini!

 

Semga makalah ilmiah tentang Resistence Spt Welding ini dapat memberikan

man%aat terhadap diri kami dan juga bagi pembaca!

&akarta, Desember '()*

  Penulis

Daftar Isi

Page 2: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 2/16

+ata Pengantar !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

'

Da%tar si !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

.A. P/NDA0"1"AN !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

2

)!)! 1atar .elakang !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

2

.A. S !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

*

'!)! Pengertian Pengelasan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

*

'!'! &enis-jenis Pengelasan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

3

'!! Resistace Spt Welding !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

4

'!2! 5ara Melakukan 1as Titik !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

)(

.A. +esimpulan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

)2

!)! +esimpulan !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!

)2

2

Page 3: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 3/16

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang

Dengan semakin berkembangnya teknologi industry saat ini, tidak bisa

mengesampingkan pentingnya penggunaan logam sebagai komponen

utama produksi suatu barang, mulai dari kebutuhan yang paling

sederhana seperti alat-alat rumah tangga hingga konstruksi bangunan

dan konstruksi permesinan. Hal ini menyebabkan pemakaian bahan-bahan

logam seperti besi cor, baja, aluminium dan lainnya menjadi semakin

meningkat. Sehingga dapat dikatakan tanpa pemanfaatan logam,

kemajuan peradaban manuasia tidak mungkin terjadi.Dengan

kemampuan akalnya, manusia mampu memanfaatkan logam sebagai alat

bantu kehidupannya yang sangat vital. Berbagai macam konstruksi mesin,

bangunan dan lainnya dapat tercipta dengan adanya logam. ogam

tersebut menimbulkan kebutuhanakan teknologi perakitan atau

penyambungan. Salah satu teknologi penyambungan tersebut adalah

dengan pengelasan.!eknik penyambungan logam sebenarnya terbagi

dalam dua kelompok besar,yaitu "

# $enyambungan sementara %temporary joint&, yaitu teknik

penyambungan logam yang dapat dilepas kembali.

2 $enyambungan tetap %permanen joint&, yaitu teknik penyambungan

logam dengan cara mengubah struktur logam yang akan disambung

dengan penambahan logam pengisi.

'

Page 4: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 4/16

 !ermasuk dalam kelompok ini adalah solder, bra(ing dan pengelasan.Dari

teknik tersebut dijadikan sebagai dasar dibentuknya benda-benda logam

seperti yang dimaksud pada uraian diatas.

BAB II

ISI

2.1 Pengeritian Pengelasan

as menurut )amus Besar Bahasa *ndonesia %#++&, adalah

penyambungan besi dengan cara membakar. Dalam referensi-referensi teknis,

terdapat beberapa denisi dari as, yakni sebagai berikut "

Berdasarkan defenisi dari Deutsche *ndustrie /ormen %D*/& dalam Harsono

dkk%#++#"#&, mendenisikan bah0a las adalah ikatan metalurgi pada

sambungan logam paduan yang dilakukan dalam keadaan lumer atau cair .

Sedangkan menurut maman suratman %211#"#& mengatakan tentang pengertian

mengelas yaitu salah satu cara menyambung dua bagian logam secara

permanen dengan menggunakan tenaga panas. Sedangkan Sri0idartho, as

adalah suatu cara untuk menyambung benda padat dengan dengan jalan

mencairkannya melalui pemanasan.

Dari beberapa pendapat di atas, maka dapat disimpulkan bah0a kerja las

adalah menyambung dua bagian logam atau lebih dengan menggunkan energi

panas. $engelasan %0elding& adalah salah salah satu teknik penyambungan

Page 5: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 5/16

logam dengan cara mencairkan sebagian logam induk dan logam pengisi dengan

atau tanpa tekanan dan dengan atau tanpa logam penambah dan menghasilkan

sambungan yang continue.

ingkup penggunaan teknik pengelasan dalam kontruksi sangat luas,

meliputi perkapalan, jembatan, rangka baja, bejana tekan, pipa pesat, pipa

saluran dan sebagainya. Disamping untuk pembuatan, proses las dapat juga

dipergunakan untuk reparasi misalnya untuk mengisi nlubang-lubang pada

coran. embuat lapisan las pada perkakas mempertebal bagian-bagian yang

sudah aus, dan macam-macam reparasi lainnya.

$engelasan bukan tujuan utama dari kontruksi, tetapi hanya merupakan

sarana untuk mencapai ekonomi pembuatan yang lebih baik. )arena itu

rancangan las dan cara pengelasan harus betul-betul memperhatikan dan

memperlihatkan kesesuaian antara sifat-sifat lasdengan kegunaan kontruksi

serta kegunaan disekitarnya.

$rosedur pengelasan kelihatannya sangat sederhana, tetapi sebenarnya

didalamnya banyak masalah-masalah yang harus diatasi dimana pemecahannya

memerlukan bermacam-macam penngetahuan.

)arena itu didalam pengelasan, penngetahuan harus turut serta

mendampingi praktek, secara lebih bterperinci dapat dikatakan bah0a

perancangan kontruksi bangunan dan mesin dengan sambungan las, harus

direncanakan pula tentang cara-cara pengelasan. 3ara ini pemeriksaan, bahan

las, dan jenis las yang akan digunakan, berdasarkan fungsi dari bagian-bagian

bangunan atau mesin yang dirancang.

Berdasarkan denisi dari D*/ %Deutch *ndustrie /ormen& las adalah ikatanmetalurgi pada sambungan logam paduan yang dilaksanakan dalam keadaan

lumer atau cair. Dari denisi tersebut dapat dijabarkan lebih lanjut bah0a las

adalah sambungan setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan

energi panas. $ada 0aktu ini telah dipergunakan lebih dari 1 jenis pengelasan

termasuk pengelasan yang dilaksanakan dengan cara menekan dua logam yang

disambung sehingga terjadi ikatan antara atom-atom molekul dari logam yang

disambungkan.klasikasi dari cara-cara pengelasan ini akan diterangkan lebih

lanjut.

4

Page 6: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 6/16

$ada 0aktu ini pengelasan dan pemotongan merupakan pengelasan

pengerjaan yang amat penting dalam teknologi produksi dengan bahan baku

logam. Dari pertama perkembangannya sangat pesat telah banyak teknologi

baru yang ditemukan. Sehingga boleh dikatakan hampir tidak ada logam yang

tidak dapat dipotong dan di las dengan cara-cara yang ada pada 0aktu ini.

2.2 JenisJenis Pengelasan

Sampai pada 0aktu ini banyak sekali cara-cara pengklasikasian yang

digunakan dalam bidang las, ini disebabkan karena perlu adanya kesepakatan

dalam hal-hal tersebut. Secara konvensional cara-cara pengklasikasi tersebut

vpada 0aktu ini dapat dibagi dua golongan, yaitu klasikasi berdasarkan kerja

dan klasikasi berdasarkan energi yang digunakan.

)lasikasi pertama membagi las dalam kelompok las cair, las tekan, las

patri dan lain-lainnya. Sedangkan klasikasi yang kedua membedakan adanya

kelompok-kelompok seperti las listrik, las kimia, las mekanik dan seterusnya. Bila

diadakan pengklasikasian yang lebih terperinci lagi, maka kedua klasikasi

tersebut diatas dibaur dan akan terbentuk kelompok-kelompok yang banyak

sekali.

Di antarakedua cara klasikasi tersebut diatas kelihatannya klasikasi cara

kerja lebih banyak digunakan karena itu pengklasikasian yang diterangkan

dalam bab ini juga berdasarkan cara kerja. Berdasrkan klasikasi ini pengelasan

dapat dibagi dalam tiga kelas utama yaitu " pengelasan cair, pengelasan tekan

dan pematrian.

#. $engelasan cair adalah cara pengelasan dimana sambungan dipanaskan

sampai mencair dengan sumber panas dari busur listrik atau sumber api

gas yang terbakar.

2. $engelasan tekan adalah pcara pengelasan dimana sambungan

dipanaskan dan kemudian ditekan hingga menjadi satu.

'. $ematrian adalah cara pengelasan diman sambungan diikat dan disatukan

denngan menggunakan paduan logam yang mempunyai titik cair rendah.

Dalam hal ini logam induk tidak turut mencair.

5

Page 7: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 7/16

$emotongan yang dibahas dalam buku ini adalah cara memotong logam yang

didasarkan atas mencairkan logam yang dipotong. 3ara yang banyak digunakan

dalam pengelasan adalah pemotongan dengan gas oksigen dan pemotongan

dengan busur listrik.

$engelasan yang paling banyak ndigunakan pada 0aktu ini adalah

pengelasan cair dengan busur gas. )arena itu kedua cara tersebut yaitu las

busur listrik dan las gas akan dibahas secara terpisah. Sedangkan cara-cara

penngelasan yang lain akan dikelompokkan dalam satu pokok bahasan.

$emotongan, karena merupakan masalah tersendiri maka pembahasannya juga

dilakukan secara terpisah.

Diba0ah ini klasikasi dari cara pengelasan "

• $engelasan cair

o as gas

o as listrik terak

o as listrik gas

o as listrik termis

o as listrik elektrono as busur plasma

• $engelasan tekan

o as resistensi listrik

o as titik

o as penampang

o as busur tekan

o as tekan

o as tumpul tekan

o as tekan gas

o as tempa

o as gesek

o as ledakan

o as induksi

o as ultasonic

• as busur

o 6lektroda terumpan• as busur gas

o as m#5

o as busur 372

• as busur gas dan 8uks

o as busur 372 dengan

elektroda berisi 8uks

o as busur 8uks

o as elektroda berisi

8uks

o as busur 8uks

o as elektroda tertutup

o as busur dengan

elektroda berisi 8uks

o as busur terendam

o as busur tanpa

pelindung

9

Page 8: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 8/16

o 6lektroda tanpa

terumpan

o as !*: atau las

0olfram

;

Page 9: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 9/16

 

2.! Resista"e S#$t %el&ing

• as titik adalah salah satu jenis las resistansi listrik yang mulai

dikembangkan setelah energi listrik dapat dipergunakan dengan mudah,

merupakan suatu teknik penyambungan yang ekonomis dan esien khususnya

untuk pengerjaan logam plat.

• $ada las titik, logam %plat& yang akan di sambungkan di jepit dengan

elektroda dari paduan tembaga dan kemudian di aliri arus listrik yang besar

dalam 0aktu yang sangat singkat. )arena aliran listrik antara kedua elektroda

tersebut harus melalui %logam& plat yang di jepit, maka pada tempat jepitan

timbul panas yang menyebabkan logam di tempat tersebut mencair dan

tersambung. $ada tempat kontak antara elektroda dan logam %plat& juga terjadi

panas karena tahanan listrik, tetapi tidak sampai mencairkan logam karena

ujung-ujung elektroda didinginkan.

•  :ambar diatas merupakan skema las titik. 3ara kerja las titik,

transformator yang terdapat dalam mesin las merubah tegangan arus bolak-

balik dari ##1 volt atau 221 volt menjadi volt sampai #2 volt dan arusnya

menjadi cukup besar sehingga dapat menimbulkan panas yang diperlukan

kemudian pelat yang dilas dijepit pada tempat sambungan dengan sepasang

elektroda dari paduan tembaga dan kemudian dialiri arus listrik yang cukup

besar dalam 0aktu yang singkat, maka pada tempat jepitan timbul panas karena

Page 10: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 10/16

tahanan listrik yang menyebabkan logam di tempat tersebut mencair dan

tersambung. $anas ini juga timbul di tempat kontak antara elektroda dan pelat,

tetapi tidak sampai mencairkan logam, karena ujung-ujung elektroda didinginkan

dengan air. )etika aliran listrik dihentikan, logam yang mencair tadi akan

menjadi dingin dan terbentuk sambungan diba0ah tekanan gaya elektroda agar

tidak terjadi busur antara elektroda dan sambungan. Siklus pengelasan titik

dimulai ketika elektroda menekan plat dimana arus belum dialirkan. <aktu

proses ini disebut 0aktu tekan %squeeze time&. Setelah itu arus dialirkan ke

elektroda sehingga timbul panas pada pelat di posisi elektroda sehingga

terbentuk sambungan las. <aktu proses ini disebut 0aktu pengelasan %heat or

weld time&.

• Setelah itu arus dihentikan namun tekanan tetap ada dan proses ini

disebut 0aktu tenggang %hold time&. )emudian logam dibiarkan mendingin

sampai sambungan menjadi kuat dan tekanan di hilangkan dan plat siap

dipindahkan untuk selanjutnya proses pengelasan dimulai lagi untuk titik yang

baru. $eralatan mesin las titik ada tiga jenis yaitu "

• #& esin las titik tunggal stasioner

• 2& esin las titik tunggal yang dapat dipindahkan dan

• '& esin las titik ganda.

• esin las stasioner dapat dibagi lagi atas jenis "

• #. =enis tekanan langsung.

• 2. =enis lengan ayun merupakan jenis yang sederhana dan mempunyai

kapasitas kecil.

• as titik menggunakan panas dari arus listrik dan besarnya panas dapat di

hitung dengan menggunakan rumus "

Page 11: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 11/16

• > ? *@ A t

• Dengan" > ? jumlah panas yang dihasilkan %=oule&

• * ? kuat arus listrik %mpere&

• A ? resistansi %ohm&

• t ? 0aktu pengelasan %detik&

 

2.'. (ara )elak*kan Las Titik 

• Spot welding merupakan proses pengelasan tahanan yang paling

banyak digunakan dalam aplikasi di seluruh dunia. $roses pengelasan ini secara

umum dapat ditunjukkan seperti :ambar.

•  Skema dari proses spot welding. A#- A4 resistansi antara 6lektroda-

benda kerja, A2 dan A-benda kerja, A'-resistansi antar permukaan $anas yangdihasilkan pada dasarnya tergantung pada besarnya arus listrik dan 0aktu yang

digunakan serta sifat tahanan listrik dari material diantara elektroda. enurut

hukum =ouleCs, yang dinyatakan oleh persamaan di ba0ah, > adalah panas yang

dihasilkan, * adalah kuat arus dan t adalah 0aktu saat arus listrik mengalir"

• Q ? I2Rt .........%#&

• $embentukan nugget las tergantung pada panas yang diberikan dan

panas dissipasi pada elektrode dan benda kerja. Secara matematis dapat

menuliskan hubungan antara panas yang dihasilkan >: dengan panas yang

dibutuhkan >/ serta losses selama pengelasan > sebagai berikut"

Page 12: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 12/16

• QG=QN + QL ........%2&

• Dimana, >: adalah panas yang dihasilkan,>/ adalah total panas

yang dibutuhkan untuk membentuk nugget las, dan > adalah heat losses yang

dihantarkan melalui benda kerja dan elektrode dimana ditentukan oleh besarnya

konduktitas termal bahan, bentuk geometri benda kerja dan elektrode. =ikadiasumsikan > ? f.>/, maka persamaan 2 menjadi"

• QG = (+!"QN........%'&

• Dimana f merupakan ratio yang ditentukan oleh besarnya

perbandingan antara > dan >/, dan panas yang dihasilkan menurut persamaan

# adalah >? *2At, dimana panas yang dihasilkan tergantung oleh parameter las

%welding #urrent dan welding time& dan resistitas bahan serta bentuk geometri

benda kerja, maka total panas yang dibutuhkan untuk membentuk nugget las

meliputi" pertama untuk memanaskan logam las hingga mencapai titik leleh dan

kedua untuk mencairkan logam las hingga membentuk logam las %faktor lain

seperti o$er heat pada logam cair diabaikan untuk analisis& sehingga"

• QN =qN %& = (' p %)+'*"%& .......%&

• Dimana, E/ total panas untuk membentuk nugget las per unit

volume, F densitas dari logam las, 3p panas spesifik, G! kenaikan temperatur

dari temperatur ruang hingga titik leleh, G volume nugget las, dan H panas

laten dari fusi per unit volume. Dengan mengkombinasikan persamaan ' dan 4

maka didapatkan hubungan"

• *2 t ? %#If& G ..................%4&

• dapun proses pengelasan tahanan ini terdiri dari tiga langkah atau

tahap yaitu tahap squeezing, welding dan holding seperti yang ditunjukkan pada

:ambar.

Page 13: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 13/16

• Siklus resistan#e spot welding dimana tahap-tahapnya dapat dijelaskan

sebagai berikut"

#. !ahap # merupakan kondisi a0al dimana kedua bahan belum dijepit oleh

kedua elektroda.

2. !ahap 2 merupakan tahap Squeezing terdiri dari penerapan gayapengelasan untuk benda kerja sehingga mendapatkan jumlah tekanan

yang sesuai, sebelum pengelasan.'. !ahap ' dan merupakan tahap pengelasan dimana selama tahap ini arus

listrik mengalir melalui benda kerja, sedangkan gaya pengelasan

dipertahankan, sehingga menghasilkan panas.. Dalam tahap 4 yaitu holding time arus listrik sudah dimatikan dan gaya las

dipertahankan, sehingga memungkinkan lasan tetap tertekan dan

mengalami pendinginan di ba0ah tekanan.

4.  !ahap 5 merupakan tahap akhir ketika nugget las sudah terbentuk.

• esin las titik dilengkapi dengan beberapa alat pengatur seperti "

#. $engatur arus

2. $engatur 0aktu

'. $engatur kuatnya penekanan elektroda

• $emilihan bentuk-bentuk elektroda yang tepat, sangat tergantung pada

bentuk benda kerjaan yang akan dilas. =adi beberapa las titik dilengkapi dengan

beberapa elektroda yang dapat dipasang sesuai dengan keperluan mesinlas.

Sebelum menggunakan mesin las titik, harus diperhatikan sebagai berikut "

#. )uasai betul J betul cara bekerja dan cara mengatur mesin las titik.

2. Saklar atau tombol penghubung arus harus masah terputus %7KK&,

sebelum mesin disambung pada jaringan listrik.

'. $akailah sarung tangan kulit untuk mengurangi bahaya arus listrik.

. $ada mesin las yang memakai pendingin air, periksalah selang J selang air

pendingin terhadap kebocoran.

4. antai yang basah akan menghantarkan arus listrik harus dihindari.

• Pengaturan Arus Las

Page 14: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 14/16

• $eringatan " matikan mesin sebelum pengaturan dilakukan.

#. $erhatikan data J data pengaturan arus yang terdapat pada mesin, tiap

tebal bahan arusnya akan berbeda.

2. turlah arus sesuai dengan yang diperlukan, dengan cara

menghubungkan kontak sumbat%Shorting plug& sesuai dengan petunjuk

pada data J data pengaturan.

'. da pula mesin las titik yang dilengkapi dengan saklar pengatur arus.

• Mengatur Lamanya Waktu Penekanan

#. $erhatikan data J data pengaturan 0aktu, carilah angka J angka yang

sesuai dengan tebal bahan yang akan dilas.

2. $utarlah pengatur 0aktu, perhatikan penunjukan skalanya sampai

menunjukkan angka yang dikehendaki.

• Elektroda (Logam Kontak)

• 6lektroda dibuat dari bahan tembaga, paduan J paduan tembaga

atau bahan lain yang lebih keras seperti tungsten. $ada mesin las-titik yang

besar, 0aktu bekerja, elektroda J elektrodanya didinginkan dengan air.

$ermukaan ujung J ujung elektroda harus rata dan mempunyai ukuran antara

'L5M J 'L;M , kerusakan pada ujung J ujung ini dapat diperbaiki dengan jalan

mengikirnya. 6lektroda J elektroda dibuat dalam berbagai bentuk disesuaikan

dengan keperluan las-titik.

• Pemasangan Elektroda

#. $erhatikanlah terlebih dahulu bah0a mesin masih dalam kondisi mati.

2. $ilihlah bentuk elektroda sesuai bentuk yang pengelasan yang akan

dilakukan

'. $engelasan yang salah tidak ada gunanya sama sekali.

. $emasangan elektroda itu pada lengan pemegannya

Page 15: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 15/16

4. turlah kedudukan elektroda hingga tepat yakni dengan jalan

mencobanya ketika mesin dalam kondisi mati.

• Cara Mengelas Titik 

#. Bersihkan terlebih dahulu bagian J bagian yang akan dilas.

2. =epitlah pelat J pelat tersebut dengan penjepit 3 atau dengan penjepit

yang lain.

'. 3obalah terlebih dahulu apakah pemasangan elektrodanya sudah tepat

%betul& untuk pengerjaan tersebut, sedangkan mesin harus dalam kondisi

mati.

. $eriksalah pengatutan arusnya, apakah sesuai dengan tebal bahan yang

akan dilas.

4. $eriksalah juga pengaturan 0aktu tekannya.

5. Hidupkan sistem pendingin, perhatikan apakah sistem pendingin berfungsi

dengan baik.

9. Hidupkan mesin las, pastikan lampu po0er menyala tanda arus sudah

masuk.

;. !empatkan pelat yang akan dilas di antara kedua elektroda, langkah kedua

ujung pelat yang dekat dengan penjepit dengan cara menginjak pedal ke

ba0ah %pakailah sarung tangan kulit 0aktu memegang benda kerja atau

pelat&.

+. epas penjepit J penjepitnya, oleh kedua las titik tersebut sudah dapat

menggantikannya.

#1.)emudian kerjakan bagian J bagian yang lain dengan cara yang sama.

• Catatan :

#. Bila benda kerja sudah dijepit, bagian yang akan dilas dapat dipegang

dengan tangan yang bersarung kulit.

Page 16: Makalah Resistence Spot Welding

7/23/2019 Makalah Resistence Spot Welding

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-resistence-spot-welding 16/16

2. Bagian J bagian yang sedang dilas hendaknya jangan sampai bergerak,

maka jepitannya harus betul J betul kokoh.

'. Bagi pengelasan titik di tempat yang tidak tercapai elektroda lurus harus

digunakan elektroda bentuk khusus.

. Bagian lain dari benda kerja jangan menyentuh tangkai elektroda.

4. Supaya titik las tersebut teratur dan baik, berilah tanda J tanda.

 

BAB III

 

Kesi+#*lan

!.1Kesi+#*lan

• engingat besarnya pengaruh pengelasan bagi kehidupan dan

pesatnya perkembangan teknologi, sehingga mengharuskan untukmempelajari tentang pengelasan. Nntuk beberapa jenis peralatan atau

perkakas rumah tangga memang tidak membutuhkan keterampilan yang

tinggi untuk membuatnya %menyambungnya&. !etapi untuk sebagian

peralatan yang membutuhkan kekuatan tinggi dan daya tahan terhadap

tekanan yang besar serta menyangkut keselamatan seseorang

memerlukan keterampilan yang tinggi untuk membuatnya serta harus

memahami tentang hal-hal yang bisa mempengaruhi hasil pengelasan.