negosiasi resolusi konflik (summary bab 1)
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Negosiasi resolusi konflik (Summary bab 1)
1/4
Bab 1
The nature of Negosiation
Negosiasi adalah hal yang selalu dan sering di lakukan oleh seseorang dalam kehidupan
sehari-hari , dalam bekerja sama dengan orang lain untuk mengambil suatu keputusan yang
keputusan tersebut dapat memberikan kepuasan terhadap pihak yang bekerja sama.
Negosiasi terjadi dikarenakan ada dua pihak yang berkepentingan dalam bernegosiasi yaitu
pembeli dan penjual. Jadi anatara keduanya terjadi suatu proses komunikasi yang masing-
masing memiliki tujuan sendiri dan berusaha mencapai sebuah kesepakatan untuk
memuaskan kedua belah pihak.
Dalam melakukan perundingan , seorang perunding yang baik harus mengetahui bagaimana
menanggulangi konflik tersebut. enganggap remeh pada suatu konflik akan menimbulkan
suatu posisi yang tidak menguntungkan sehingga akhirnya tidak akan menemukan tujuan dari
perundingan tersebut.
Negosiasi memiliki ! elemen sehingga dapat ter"ujud suatu perundingan yaitu #
1. $da beberapa perselisihan atau pertentangan.
%. $da beberapa tahap saling ketergantungan diantara kelompok.
&. 'ituasinya harus kondusif untuk mendapatkan kesempatan berinteraksi.
!. $da beberapa kemungkinan untuk sepakat.
Jika elemenelemen tersebut diatas tidak ada, maka tentu saja negosiasi tidak mamba"a hasil
yang positif. (ada saat negosiasi tersebut berhasil, maka setiapkelompok merasa diuntungkan dari hasil tersebut. 'ebaliknya jika mereka gagal, maka
konflik tersebut akan meningkat.
Jenis-jenis dari perundingan #
1. (erundingan (osisional
erupakan bentuk perundingan yang tradisional, para peserta perundingan seringkali
bekerja berdasarkan dengan perintah. Jika posisi mereka tidak memungkinkan
-
7/24/2019 Negosiasi resolusi konflik (Summary bab 1)
2/4
kompromi, akibatnya adalah jalan buntu. 'ukses biasanya baru tercapai setelah
semua aspek dari posisi yang menentang telah diperiksa dan dimengerti untuk
mencoba menemukan dasardasar permufakatan. )ontoh # (erundingan antara serikat
(ekerja*Buruh dengan anajemen, (erselisihan antara pelanggan dan pemasok.
%. (erundingan (rinsipil
Dimana perunding didorong untuk mencari prinsipprinsip yang mendasari untuk
mendukung +posisi tersebut diatas. ni adalah proses yang lebih lunak dan kreatif
bagi perunding. (erunding disarankan untuk menghasilkan sasaran, bukan pemecahan
masalah, sehingga akan didapat berbagai pilihan yang ada sebagai rekomendasi.
einginan untuk berhasil seringkali lebih besar daripada perundingan posisional,
karenakedua belah pihak akan merasa cenderung berhasil daripada gagal. (erundingan
prinsipilberubah menjadi perundingan posisional jika emosi para perunding dibiarkan
memperkeruh persoalan yang menjadi masalah tersebut.
&. (erundingan 'ituasional
(erundingan ini biasanya berlangsung sebelum perundingan posisional atau
prinsipil. ni adalah bentuk perundingan tidak langsung dan merupakan semacam penjajakan
pendahuluan. isalnya dengan mengirimkan pesan melalui pihak ketiga sebelum
pertemuan berlangsung, karena hal ini dapat mencegah pemborosan "aktu sehingga
lebih efektif. Jalan buntu dapat dihindari dan
pemecahan masalah dapat ditemukan dengan cepat.
/asil dari suatu negosiasi belum tentu memuaskan semua pihak, namun demikian hal
tersebut adalah kenyataan yang harus bisa diterima oleh para negosiator.
1. Negosiasi enangalah 0in2ose Negotiating3
etika sebuah kelompok menginginkan menang dan tentu saja kelompok lainnya akan
dikalahkan. )ontohnya4 seperti orang membeli mobil, maka ia harus membayar
kepada penjualnya yang kebetulan perlu uang segera. aka sebagai
pembeli anda dapat dikatakansebagai pihak yang menang karena dapat membeli
mobil tersebut, maka penjual mobil disebut sebagai pihak yang kalah.
-
7/24/2019 Negosiasi resolusi konflik (Summary bab 1)
3/4
%. Negosiasi enangmenang 0in"in Negotiating3
'ecara sederhana perundingan tersebut berarti bah"a telah terjadi kesepakatan
yang disetujui oleh kedua belah pihak dengan saling menguntungkan. (endekatan menang-
menang lebih disukai dari pada pendekatan menangkalah.
Negosiasi mempunyai kecenderungan akan terjadinya konflik mulai dari a"al sampai
akhir pembicaraan. Negosiasi dapat menggunakan caracara pertukaran sesuatu baik
berupa bargaining maupun barter. 5ntuk membangun kerangka dasar pengambilan
keputusan, ada tiga konsep penting yang harus dipahami oleh seorang negosiator, yaitu #
1. Best $lternati6e to a Negotiated $greement, atau disingkat B$TN$, yaitu
langkahlangkah atau alternatifalternatif yang akan dilakukan oleh seorang
negosiator bila negosiasi tidak mencapai kesepakatan.
%. 7eser6ation (rice, yaitu nilai atau ta"aran terendah yang dapat diterima sebagai
sebuah kesepakatan dalam negosiasi.
&. 8one of (ossible $greement atau disingkat 89($, yaitu suatu :ona atau area yang
memungkinkan terjadinya kesepakatan dalam proses negosiasi.
(ara perunding diharapkan dapat mengambil keputusan yang bijak dalam negosiasi
dengan mempertimbangkan besarnya koneksi yang didapat dan diberikan, menentukan
perlu tidaknya melanjutkan negosiasi, dan melakukan langkah lain yang
lebih menguntungkan.
-
7/24/2019 Negosiasi resolusi konflik (Summary bab 1)
4/4
Bab 1!
ndi6idual Differences # ;ender and Negosiation
.