new public service (nps)

14
The New Public Service: Nalar Politik dalam Administr asi Negara Way u Eko Yu diatmaj a wayuguci.edublogs.org Mahasiswa Pascasarjana Manajemen dan Kebijakan Publik FISIP! "#M Prolog Secara umum$ ilmu %engetahuan da%at diklasi&ikasikan atas tiga kelom%ok yakni ilmu %asti 'natural science($ ilmu sosial '  social science($ seni dan kemanusiaan 'arts and humanities(. Ilm u %asti at au il mu alam terdiri dari berbagai di si% lin il mu$ diantaranya ilmu &isika$ kimia$ matematika dan biologi. )i sisi lain$ ilmu sosial juga memil iki bebera %a caban g$ merek a adalah ekonomi $ sosio logi$ antro%olo gi$ sejarah$  %sikologi$ %olitik dan hukum. Sedangkan seni dan kemanusiaan terdiri dari* seni itu sendiri$ yang bisa beru%a seni tari$ seni suara$ seni lukis$ seni %eran$ seni gerak dan lain sebagainya* &ilsa&at yang mengkaji tentang hakikat sesuatu secara &iloso&is* dan sastra. Sebagai %embelajar administrasi negara kita harus berani menerima kenyataan  bahwa administrasi negara adalah ilmu sosial tera%an yang muncul belakangan$ te%atnya %ada akhir abad ke+,-. dministrasi negara dilahirkan dari induknya ilmu administrasi atau manajemen dan ba%ak %olitik. ,  leh karena itu$ administrasi negara meru%akan disi%lin ilmu yang masih muda dan masih mencari jati diri '  state of the art (. )alam rangka %encarian '  seeking (  state of the art  ilmu administrasi negara banyak  bermunculan %aradigma dalam memandang  figure administrasi negara . Para dig ma ter seb ut mu ncul sil ih berganti $ sal ing me lengka%i $ sali ng me ngkr iti k seh ingga menam%ilkan sosok ilmu administrasi negara yang dinamis. Adakah Teori Administrasi Negara? /erkenaan dengan il mu admi ni st ras i negara seb agai ilm u tera%an$ ma ka  %ertanyaan yang kira+kira logis untuk diajukan adalah* adakah teori administrasi negara0 Pertanyaan ini mungkin latah$ teta%i layak untuk dikemukakan karena sebelum terlalu jauh ter%erosok ke dalam teori+teori administrasi negara yang sudah semakin ,  rgumen ini dikemukakan oleh Mi&tah 1hoha meski%un masih debatable dan %erlu kajian yang lebih men dal am. Sel eng ka% nya sil ahk an %er iksa Mi&ta h 1hoha$  Ilmu Administrasi Publik Kontempore r $ Kencana$ 2akarta$ 344-$ halaman 5. ,

Upload: seiyya

Post on 11-Feb-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 1/14

The New Public Service:

Nalar Politik dalam Administrasi Negara

Wayu Eko Yudiatmajawayuguci.edublogs.org

Mahasiswa Pascasarjana Manajemen dan Kebijakan Publik

FISIP! "#M

Prolog

Secara umum$ ilmu %engetahuan da%at diklasi&ikasikan atas tiga kelom%ok yakni

ilmu %asti 'natural science($ ilmu sosial ' social science($ seni dan kemanusiaan 'arts

and humanities(. Ilmu %asti atau ilmu alam terdiri dari berbagai disi%lin ilmu$diantaranya ilmu &isika$ kimia$ matematika dan biologi. )i sisi lain$ ilmu sosial juga

memiliki bebera%a cabang$ mereka adalah ekonomi$ sosiologi$ antro%ologi$ sejarah$

 %sikologi$ %olitik dan hukum. Sedangkan seni dan kemanusiaan terdiri dari* seni itu

sendiri$ yang bisa beru%a seni tari$ seni suara$ seni lukis$ seni %eran$ seni gerak dan lain

sebagainya* &ilsa&at yang mengkaji tentang hakikat sesuatu secara &iloso&is* dan sastra.

Sebagai %embelajar administrasi negara kita harus berani menerima kenyataan

 bahwa administrasi negara adalah ilmu sosial tera%an yang muncul belakangan$

te%atnya %ada akhir abad ke+,-. dministrasi negara dilahirkan dari induknya ilmu

administrasi atau manajemen dan ba%ak %olitik., leh karena itu$ administrasi negara

meru%akan disi%lin ilmu yang masih muda dan masih mencari jati diri ' state of the art (.

)alam rangka %encarian ' seeking (  state of the art   ilmu administrasi negara banyak 

 bermunculan %aradigma dalam memandang  figure  administrasi negara. Paradigma

tersebut muncul silih berganti$ saling melengka%i$ saling mengkritik sehingga

menam%ilkan sosok ilmu administrasi negara yang dinamis.

Adakah Teori Administrasi Negara?

/erkenaan dengan ilmu administrasi negara sebagai ilmu tera%an$ maka

 %ertanyaan yang kira+kira logis untuk diajukan adalah* adakah teori administrasi

negara0 Pertanyaan ini mungkin latah$ teta%i layak untuk dikemukakan karena sebelum

terlalu jauh ter%erosok ke dalam teori+teori administrasi negara yang sudah semakin

, rgumen ini dikemukakan oleh Mi&tah 1hoha meski%un masih debatable dan %erlu kajian yang lebih

mendalam. Selengka%nya silahkan %eriksa Mi&tah 1hoha$  Ilmu Administrasi Publik Kontemporer $Kencana$ 2akarta$ 344-$ halaman 5.

,

Page 2: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 2/14

canggih$ sebaiknya kita harus mengetahui nature yang membentuk ilmu administrasi

negara itu.

/anyak tulisan yang membahas tentang administrasi negara dan teori

administrasi negara$ teta%i %enulis belum menemukan buku atau tulisan yang berani

mengklaim bahwa ada s%esi&ikasi teori administrasi negara.3 sam%ai saat ini belum ada

tulisan yang berani menyatakan bahwa teori administrasi negara adalah teori tentang

67$ 6/7 atau 687 dan seterusnya. Kebanyakan buku yang beredar di kalangan %raktisi

dan akademisi$ baik yang berbahasa Inggris mau%un yang ditulis oleh orang Indonesia

sendiri$ hanyalah berbicara tentang teori birokrasi$ manajemen %ublik$ kebijakan %ublik$

 %elayanan %ublik$ kinerja$ ke%egawaian dan lain+lain yang notabene  bukanlah teori

6asli7 dan secara ekslusi& serta %ribadi dimiliki oleh ilmu administrasi negara. 1eori

 birokrasi misalnya adalah teori tentang bagaimana menata organisasi secara %ro&esional

yang %ada hakikatnya berasal dari sosiologi$ dan &ilsa&at organisasi. /egitu juga dengan

teori manajemen %ublik yang meru%akan teori yang berasal dari disi%lin ilmu ekonomi

manajemen yang digunakan untuk mengelola organisasi %ublik.

!alu$ mana teori administrasi negara0 2awabannya adalah tidak ada teori

administrasi negara. leh karena ilmu administrasi negara adalah ilmu sosial tera%an$

maka administrasi negara banyak meminjam teori dan konse% dari ilmu sosial lainnya

se%erti %olitik$ sosiologi$ hukum$ ekonomi$ %sikologi$ sejarah$ antro%ologi$ termasuk 

 juga statistik$ kom%uter dan lain+lain untuk memecahkan masalah+masalah %ublik 

' public affairs(. )ewasa ini masalah+masalah %ublik semakin lama semakin kom%leks

dan rumit sehingga tidak cuku% satu %endekatan saja ' single approach( untuk 

memecahkannya. kibatnya$ ilmu administrasi negara tidak memiliki kerangka teori

yang berdiri sendiri 'body of knowledge(. )engan demikian kita da%at memahami

 bahwa no theory of public administration but there is theories in public administrationonly.

Memahami Teori dalam Administrasi Negara

1eori dalam administrasi negara da%at dilacak dari %erkembangan %aradigma

ilmu administrasi negara itu sendiri. Pada awalnya$ %aradigma adalah konse% yang

digunakan oleh kalangan ilmuwan natural science  untuk menjelaskan &enomena

3 8oba %eriksa 9icholas :enry$ Public Administration and Public Affairs (Sixth Edition)$ Prentice+:all

Englewood 8li&&s$ 9ew 2ersey$ ,--;. Periksa juga :arbani Pasalong$ eori Administrasi Publik $ l&abeta$/andung$ 344<.

3

Page 3: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 3/14

 %erkembangan ilmu. 9amun kemudian$ %aradigma juga di%akai oleh  scientist  ilmu+ilmu

sosial untuk memetakan %erkembangan ilmu sosial. Pada %rinsi%nya %aradigma adalah

cara %andang sekelom%ok orang atau %akar dalam melihat dan menganalisis &enomena

sosial yang berkembang di tengah masyarakat. Paradigma juga digunakan sebagai

landasan &iloso&is dan ideologis dalam menelaah dan mengkritisi isu+isu sosial.

Paradigma seringkali dikonotasikan sebagai %ers%ekti& atau %aham oleh sebagian orang.

Konse% %aradigma berawal dari %emikiran 1homas S. Kuhn. Kuhn mende&inisikan

 %aradigma sebagai=

he o!erarching set of accepted" and most of the time un#uestioned beliefs

that are $ointly held by researchers and praticioners in a discipline%it is

characteri&ed by a symbolic generali&ations" shared commitment to a

 specific set of beliefs by members of the discipline and shared !alues%'

NPS: Paradigma Mutakhir Administrasi Negara

Paradigma administrasi 9egara sudah jauh bergeser dan meninggalkan

 %endulum dikotomi %olitik+administrasi. )alam konteks kekinian$ %aradigma dikotomi

 %olitik+administrasi yang terkenal dengan adagium when political end" administrati!e

begin  kurang rele>an dengan %erkembangan teori dan %raktik administrasi negara.

/ahkan sebenarnya$ administrasi negara sudah lama meninggalkan %aradigma ke+;

dalam ilmu administrasi negara yaitu administrasi negara sebagai administrasi negara

',-<4+0( sebagaimana yang dikemukakan oleh :enry.? :enry hanya menentukan bahwa

 %aradigma ke+; dimulai sejak tahun ,-<4$ teta%i ia tidak memberi batasan sam%ai

 bera%a lama %aradigma ke+; bertahan. Sejak ,--4 sam%ai saat ini teori dan konse%

administrasi negara sudah berkembang sangat %esat$ terutama dengan munculnya

 %aradigma ew Public anagement  '9PM( %ada %ermulaan tahun ,--4 yang kemudian

disusul oleh ew Public Ser!ice '9PS( %ada tahun 3444an.

)alam memahami teori administrasi negara secara %aradigmatik$ tulisan 2anet @.

)enhardt dan Aobert /. )enhardt yang berjudul he ew Public Ser!ice* Ser!ing" not 

Steering  da%at digunakan untuk menemukenali %erkembangan %aradigma administrasi

negara klasik sam%ai administrasi negara kontem%orer. 1ulisan tersebut diterbitkan

 %ertama kali dalam bentuk buku %ada tahun 344B di 9ew York. Sejak kemunculannya

B  Moeljarto 1jokrowinoto$ 6Perkembangan Mutakhir Ilmu dministrasi 9egara7$ eori+teori Politik 

 ,ewasa Ini$ Penyunting= Miriam /udiardjo dan 1ri 9uke Pudjiastuti$ Aajawali Pers$ 2akarta$ ,--C$

halaman ,-?+,-;.? 9icholas :enry$ -p./it .$ halaman 3?.

B

Page 4: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 4/14

 buku ini menda%at res%on yang %ositi& dari kalangan cendikiawan administrasi negara

karena diangga% mam%u memberikan %ers%ekti& alternati& dalam memandang

administrasi negara.

Sebelum terbit berbentuk buku$ %ada tahun 3444 )enhardt dan )enhardt sudah

 %ernah mem%ublikasikan tulisan yang sama$ namun dengan judul yang berbeda yaitu

he ew Public Ser!ice* Ser!ing 0ather than Steering   dalam jurnal  Public

 Administration 0e!iew.; Kemudian disusul dengan tulisan yang lain teta%i kurang lebih

dengan ide yang sama dalam International 0e!iew of Public Administration %ada tahun

344B$ dengan judul he ew Public Ser!ice* An Approach to 0eform .C  /uku yang

diterbitkan %ada tahun 344B adalah re%etisi dan modi&ikasi dari dua tulisan yang %ernah

muncul sebelumnya.

)enhardt dan )enhardt mencoba membagi %aradigma administrasi 9egara atas

tiga kelom%ok besar$ yaitu %aradigma he -ld Public Administration 'P($ he ew

 Public anagement  '9PM( dan he ew Public Ser!ice '9PS(. Menurut )enhardt dan

)enhardt %aradigma P dan 9PM kurang rele>an dalam mengaddres  %ersoalan+

 %ersoalan %ublik karena memiliki landasan &iloso&is dan ideologis yang kurang sesuai

'inappropriate( dengan administrasi 9egara$ sehingga %erlu %aradigma baru yang

kemudian disebut sebagai 9PS.

Paradigma P tidak bisa di%isahkan dari tiga %emikiran$ yaitu %aradigma

dikotomi %olitik+administrasi$ rational+model :erbert Simon dan teori %ilihan %ublik 

' public choice(.  Pertama$ %aradigma dikotomi %olitik+administrasi yang mencoba

menawarkan gagasan %emisahan %olitik+administrasi sebagaimana yang dikemukakan

oleh :enry. Paradigma dikotomi %olitik+administrasi memiliki dua kunci %okok yang

menjadi tema ide mereka* 'i( Politik berbeda 'distinct ( dengan administrasi. Secara

naluriah$ %olitik adalah arena dimana kebijakan ' policy( diambil sehingga administrasitidak berhak berada dalam arena tersebut. Pejabat+%ejabat %olitik 'elected agencies(

 bertanggung+jawab mengartikulasikan ke%entingan %ublik dan mem&ormulasikannya

menjadi sebuah %roduk %olitik beru%a kebijakan. dministrasi hanya bertugas

mengim%lementasikan 'administered ( kebijakan tersebut. )engan demikian$ maka

&ungsi %olitik dan administrasi harus di%isahkan agar tidak saling mem%engaruhi

; Aobert /. )enhardt dan 2anet @. )enhardt$ 61he 9ew Public Ser>ice= Ser>ice Aather than Steering7$ Public Administration 0e!iew C4 'C($ 3444$ halaman ;?-+;;-.C

 Aobert /. )enhardt dan 2anet @. )enhardt$ 61he 9ew Public Ser>ice= n %%roach to Ae&orm7$ International 0e!iew of Public Administration 5 ',($ 344B$ halaman B+,4.

?

Page 5: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 5/14

'%olitisasi+birokrasi(. dministrasi tidak boleh terkoo%tasi oleh ke%entingan %olitik 

sehingga birokrasi menjadi %ro&esional dan netral dalam menjalankan kebijakan %ublik*

'ii( Pim%inan %ada setia% le>el dalam organisasi administrasi juga harus mam%u menata

struktur dan strategi organisasi yang memungkinkan organisasi menca%ai tujuannya

dengan e&isien. tasan diberikan keleluasaan untuk memberikan  punishment   ke%ada

 bawahan yang lalai.

P juga tidak bisa dile%askan dari %rinsi%+%rinsi% manajemen ilmiah ' scientific

management ( Frederick W. 1aylor dan manajemen klasik PS)8A/ ci%taan !uther 

#ullick. dministrasi negara harus berorientasi secara ketat ke%ada e&isiensi. Semua

sumber daya 'man" material" machine" money" method" market ( digunakan sebaik+

 baiknya untuk menca%ai %rinsi% e&isiensi. %arat %emerintah harus bertindak sesuai

 %etunjuk %elaksanaan 'juklak( dan %etunjuk teknis 'juknis( dengan sangat rigid   dan

kaku. 1idak ada ada celah bagi birokrasi untuk menggunakan diskresinya karena

dikhawatirkan da%at mengurangi e&isiensi. Pejabat %ada le>el atas 'top+management (

diminta untuk mengontrol bawahan dengan otoritas+birokratik secara to%+down.

 Kedua$ manusia rasional 'administrati&( :erbert Simon juga memberikan

 %engaruh terhada% P. Menurut Simon$ manusia di%engaruhi oleh rasionalitas mereka

dalam menca%ai tujuan+tujuannya. Aasionalitas yang dimaksud di sini ham%ir sama

dengan e&isiensi yang dikemukakan oleh aliran  scientific management . Manusia yang

 bertindak secara rasional ini disebut dengan manusia administrati& 'administrati!e man(.

Manusia administrati& adalah orang yang memiliki %erilaku yang rasional untuk 

menca%ai tujuan organisasi dan tujuan %ribadinya. rang yang bekerja di dalam

organisasi juga memiliki moti& %ribadi yang harus di%enuhi oleh organisasi. 1ujuan

 %ribadi ini tidak selalu uang$ teta%i bisa juga %engakuan$ rasa ingin dihormati dan

dihargai serta keinginan untuk menunjukkan jati diri. Ketiga$ teori %ilihan %ublik ' public choice( meru%akan teori yang melekat

'asociate( dalam P. 1eori %ilihan %ublik berasal dari &ilsa&at manusia ekonomi

'economic man( dalam teori+teori ekonomi. Inti ajaran teori %ilihan %ublik menyatakan

 bahwa manusia adalah indi>idu yang rasional yang selalu menginginkan ter%enuhinya

kebutuhan %ribadinya ' self+interested ( dan memaksimalkan keuntungan %ribadinya

'own+utilities(. Menurut teori %ilihan %ublik manusia akan selalu mencari keuntungan

atau man&aat yang %aling tinggi %ada setia% situasi dalam setia% %engambilan ke%utusan.

;

Page 6: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 6/14

Manusia diasumsikan sebagai makhluk ekonomi yang selalu mencari keuntungan

 %ribadi melalui serangkaian ke%utusan yang mam%u memberikan man&aat yang %aling

tinggi.

Secara ringkas$ )enhardt dan )enhardt menguraikan karakteristik OPA

sebagai berikut=<

D Fokus utama adalah %enyediaan %elayanan %ublik melalui organisasi atau badan

resmi %emerintah.

D Kebijakan %ublik dan administrasi negara di%ahami sebagai %enataan dan

im%lementasi kebijakan yang ber&okus %ada satu cara terbaik 'on a single($

kebijakan %ublik dan administrasi negara sebagai tujuan yang bersi&at %olitik.

D dministrator %ublik memainkan %eranan yang terbatas dalam %erumusan

kebijakan %ublik dan %emerintahan* mereka hanya bertanggung+jawab

mengim%lementasikan kebijakan %ublik.

D Pelayanan %ublik harus diselenggarakan oleh administrator yang bertanggung+

 jawab ke%ada %ejabat %olitik 'elected officials( dan dengan diskresi terbatas.

D dministrator bertanggung+jawab ke%ada %im%inan %ejabat %olitik 'elected 

 political leaders( yang teleh ter%ilih secara demokratis.

D Program+%rogram %ublik dilaksanakan melalui organisasi yang hierarkis dengan

kontrol yang ketat oleh %im%inan organisasi.

D 9ilai %okok yang dikejar oleh organisasi %ublik adalah e&isiensi dan rasionalitas.

D ranisasi %ublik melaksanakan sistem tertutu% sehingga keterlibatan warga

negara dibatasai.

D Peranan administrator %ublik adalah melaksanakan %rinsi%+%rinsi%  Planning $

-rgani&ing $ Staffing $ ,irecting $ /oordinating $ 0eporting  dan 1udgetting .

Paradigma P dikritik oleh %aradigma 9PM. Secara konse%tual P berbeda

dengan 9PM. 9PM mengacu ke%ada sekelom%ok ide dan %raktik kontem%orer untuk 

menggunakan %endekatan+%endekatan dalam sektor %ri>at 'bisnis( %ada organisasi

sektor %ublik. 9PM adalah suatu gerakan yang mencoba menginjeksikan %rinsi%+%rinsi%

organisasi sektor %ri>at ke dalam organisasi %emerintah. Pemerintahan yang kaku dan

sentralistik sebagaimana yang dianut oleh P harus diganti dengan %emerintahan yang

<

 2anet @. )enhardt dan Aobert /. )enhardt$ he ew Public Ser!ice* Ser!ing" not Steering $ M.E Shar%e$rmonk$ 9ew York$ 344B$ halaman ,,+,3.

C

Page 7: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 7/14

 berjiwa wirausaha dan  profitable. 9PM sering diasosiasikan juga dengan

managerialism  'Pollitt($ market+based public administration '!and dan Aosenbloom($

 post+bureaucratic paradigm '/arelay( dan entrepreneurial go!ernment 'sborne dan

#aebler(.5

 9PM meru%akan genealogis dari ideologi neoliberalisme karena menganjurkan

 %ele%asan &ungsi+&ungsi %emerintah ke%ada sektor swasta. Inti dari ajaran 9PM da%at

diuraikan sebagai berikut=-

,. Pemerintah diajak untuk meninggalkan %aradigma administrasi tradisional dan

menggantikannya dengan %erhatian terhada% kinerja atau hasil kerja.

3. Pemerintah sebaiknya mele%askan diri dari birokrasi klasik dan membuat

situasi dan kondisi organisasi$ %egawai dan %ara %ekerja lebih &leksibel.

B. Meneta%kan tujuan dan target organisasi dan %ersonel lebih jelas sehingga

memungkinkan %engukuran hasil melalui indikator yang jelas.

?. Sta& senior lebih berkomitmen secara %olitis dengan %emerintah sehari+hari

dari%ada netral.

;. Fungsi %emerintah adalah mem%erhatikan %asar$ kontrak kerja keluar$ yang

 berarti %emberian %elayanan tidak selamanya melalui birokrasi$ melainkan bisa

diberikan oleh sektor swasta.

C. Fungsi %emerintah dikurangi melalui %ri>atisasi.

Penera%an %aradigma 9PM sangat sukses di merika Serikat$ Inggris dan

Selandia /aru sehingga 6>irusnya7 mulai menyebar ke negara+negara lain. Praktik 9PM

di merika Serikat %o%uler dengan %emerintahan wirausaha 'entrepreneurial 

 go!ernment ( yang dirancang oleh )a>id sborne dan 1ed #aebler. sborne dan

#aebler menawarkan ,4 %rinsi% %emerintahan yang berjiwa wirausaha.

,4

,. Pemerintahan katalis* %emerintahan yang mengarahkan bukan mengayuh.

3. Pemerintahan milik masyarakat* %emerintahan yang memberdayakan bukan

melayani.

5 wen E. :ughes$ Public anagement and Administration* An Introduction (Second Edition)$ St. Martin

Press$ 9ew York$ ,--5$ halaman ;3.-  Yeremias 1. Keban$  Enam ,imensi Strategis Administrasi Publik* Konsep" eori dan Isu (Edisi

 Pertama)$ #a>a Media$ Yogyakarta$ 344?$ halaman -;.,4

  )a>id sborne dan 1ed #aebler$  0ein!enting 2o!ernment (ewirausahakan 1irokrasi)* Sepuluh Prinsip untuk ewu$udkan Pemerintahan 3irausaha$ PPM$ 2akarta$ 344B$ halaman >.

<

Page 8: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 8/14

B. Pemerintahan kom%eteti&* %emerintahan yang menginjeksikan semangat

kom%etisi dalam %elayanan %ublik.

?. Pemerintahan yang digerakkan oleh misi* %emerintahan yang mam%u merubah

orientasi dari %emerintahan yang digerakkan oleh aturan.

;. Pemerintahan yang berorientasi hasil* %emerintahan yang membiayai hasil

 bukan in%ut.

C. Pemerintahan yang berorientasi %elanggan* %emerintahan yang memenuhi

kebutuhan %elanggan bukan birokrasi.

<. Pemerintahan wirausaha* %emerintahan yang menghasilkan %ro&it bukan

menghabiskan.

5. Pemerintahan antisi%ati&* %emerintahan yang berorientasi %encegahan bukan

 %enyembuhan.

-. Pemerintahan desentralisasi* merubah %emerintahan yang digerakkan oleh

hierarki menjadi %emerintahan %artisi%ati& dan kerjasama tim.

,4. Pemerintahan yang berorientasi %asar* %emerintahan yang mendorong

 %erubahan melalui %asar.

NPS: Kritik terhadap NPM

)alam %andangan 9PM$ organisasi %emerintah diibaratkan sebagai sebuah ka%al.

Menurut sborne dan #aebler$ %eran %emerintah di atas ka%al tersebut hanya sebagai

nahkoda yang mengarahkan ' steer ( lajunya ka%al bukan mengayuh 'row( ka%al tersebut.

"rusan kayuh+mengayuh,,  diserahkan ke%ada organisasi di luar %emerintah$ yaitu

organisasi %ri>at dan organisasi masyarakat si%il sehingga mereduksi &ungsi domestikasi

 %emerintah. 1ugas %emerintah yang hanya sebagai %engarah memberikan %emerintah

energi ekstra untuk mengurus %ersoalan+%ersoalan domestik dan internasional yang

lebih strategis$ misalnya %ersoalan meningkatkan %ertumbuhan ekonomi dan

 %erdagangan luar negeri.

Paradigma  steering rather than rowing   ala 9PM dikritik oleh )enhardt dan

)enhardt sebagai %aradigma yang melu%akan sia%a sebenarnya %emilik ka%al 'who

owned the boat (. Seharusnya %emerintah mem&okuskan usahanya untuk melayani dan

,, Kayuh+mengayuh ini bisa dimaknai dengan %enyelenggaraan urusan %elayan %ublik yang sudah bisa

diselenggarakan oleh swasta dan %erorangan dan urusan+urusan lainnya yang sudah mam%u di%enuhi olehunsur di luar %emerintah.

5

Page 9: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 9/14

memberdayakan warga negara karena merekalah %emilik 6ka%al7. Selengka%nya$

)enhardt dan )enhardt menulis sebagai berikut$

 In our rush to steer" perhaps we are forgetting who owns the boat%

 Accordingly" public administrators should focus on their responsibility to ser!e and empower citi&ens as they manage public organi&ations and 

implement public policy. In other words" with citi&ens at the forefront" the

emphasis should not be placed on either steering or rowing tha

 go!ernmental boat" but rather on building public institutions marked by

integrity and responsi!eness.

kar dari 9PS da%at ditelusuri dari berbagai ide tentang demokrasi yang %ernah

dikemukakan oleh )imock$ )ahl dan Waldo. 9PS berakar dari bebera%a teori$ yang

meli%uti=

,. 1eori tentang demokrasi kewarganegaraan* %erlunya %elibatan warganegara

dalam %engambilan kebijakan dan %entingnya deliberasi untuk membangun

solidaritas dan komitmen guna menghindari kon&lik.

3. Model komunitas dan masyarakat si%il* akomodati& terhada% %eran masyarakat

si%il dengan membangun social trust$ kohesi sosial dan jaringan sosial dalam

tata %emerintahan yang demokratis.

B. 1eori organisasi humanis dan administrasi negara baru* administrasi negara

harus &okus %ada organisasi yang menghargai nilai+nilai kemanusiaan 'human

beings( dan res%on terhada% nilai+nilai kemanusiaan$ keadilan dan isu+isu sosial

lainnya.

?. dministrasi negara %ostmodern* mengutamakan dialog 'dirkursus( terhada%

teori dalam memecahkan %ersoalan %ublik dari%ada menggunakan one best way

 perspecti!e.

)ilihat dari teori yang mendasari munculnya 9PS$ nam%ak bahwa 9PS mencoba

mengartikulasikan berbagi teori dalam menganalisis %ersoalan+%ersoalan %ublik. leh

karena itu$ dilihat dari berbagai as%ek$ menurut )enhardt dan )enhardt %aradigma 9PS

memiliki %erbedaan karakteristik dengan P dan 9PM. Perbedaan tersebut da%at

dilihat %ada tabel di bawah ini.

Tabel 1. Dierensiasi OPA! NPM dan NPS

Aspek   Old Public Administration New Public Management New Public Service

Dasar teoritis dan

fondasi

Teori politik Teori ekonomi Teori demokrasi

-

Page 10: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 10/14

epistimologi

Rasionalitas danmodel perilaku

Manusia

Rasionalitas Synoptic (administrative man)

Teknis dan rasionalitasekonomi (economic man)

Rasionalitas strategis ataurasionaitas formal (politik,

ekonomi dan organisasi)Konsepkepentingan publik

Kepentingan publiksecara politis dijelaskandan diekspresikan dalamaturan hukum

Kepentingan publik mewakiliagregasi kepentinganindiidu

Kepentingan publikadalah hasil dialogberbagai nilai

Responsiitasbirokrasi publik

Clients dan constituent Customer Citizen’s

!eran pemerintah   Rowing Steering Serving

!encapaian tujuan "adan pemerintah #rganisasi priat dannonprofit

Koalisi antarorganisasipublik, nonprofit dan priat

Akuntabilitas $ierarki administratifdengan jenjang %angtegas

"ekerja sesuai dengankehendak pasar (keinginanpelanggan)

Multiaspek& akuntabilitashukum, nilai'nilai,komunitas, norma politik,standar profesional

Diskresiadministrasi

Diskresi terbatas Diskresi diberikan secaraluas

Diskresi dibutuhkan tetapidibatasi dan bertanggung' jawab

truktur organisasi "irokratik %ang ditandaidengan otoritas top-down

Desentralisasi organisasidengan kontrol utamaberada pada para agen

truktur kolaboratifdengan kepemilikan %angberbagi secara internaldan eksternal

Asumsi terhadap

motiasi pegawaidan administrator

aji dan keuntungan,

!roteksi

emangat entrepreneur  !ela%anan publik dengan

keinginan mela%animas%arakat

Sumber= )enhardt dan )enhardt '344B= 35+3-(

Se%erti halnya sborne dan #aebler$ )enhardt dan )enhardt juga merumuskan

 %rinsi%+%rinsi% 9PS yang memiliki di&erensiasi dengan %rinsi%+%rinsi% P dan 9PM.

 9PS mengajak %emerintah untuk=

,. Melayani masyarakat sebagai warga negara$ bukan %elanggan* melalui %ajak 

yang mereka bayarkan maka warga negara adalah %emilik sah 'legitimate(

negara bukan %elanggan.

3. Memenuhi ke%entingan %ublik* ke%entingan %ublik seringkali berbeda dan

kom%leks$ teta%i negara berkewajiban untuk memenuhinya. 9egara tidak boleh

melem%ar tanggung+jawabnya ke%ada %ihak lain dalam memenuhi ke%entingan

 %ublik.

B. Mengutamakan warganegara di atas kewirausahaan* kewirausahaan itu %enting$

teta%i warga negara berada di atas segala+galanya.

,4

Page 11: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 11/14

Page 12: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 12/14

'%aradigma B(. Padahal$ dengan merumuskan 9PS sebagai antitesa terhada% 9PM

 berarti mereka meyakini bahwa administrasi negara telah bergerak melewati %aradigma

;.

1idak ada yang salah ketika )enhardt dan )enhardt mencari akar ideologis

 %aradigma 9PS dari teori+teori %olitik karena administrasi negara sangat di%engaruhi

oleh ilmu %olitik. :anya saja nalar %olitik se%erti ini harus diwas%adai sebagai u%aya

merewind  administrasi negara sebagai ilmu %olitik. Semestinya )enhardt dan )enhardt

da%at menggunakan nalar administrasi negara dalam mencari akar dan %rinsi%+%rinsi%

 9PS yang bisa dikonstatasikan dengan 9PM. Misalnya$ )enhardt dan )enhardt da%at

meyakinkan orang lain bahwa %emerintah bertanggung+jawab melayani masyarakat

sebagai warga negara karena %ada awalnya warga negaralah yang mendirikan negara

dan kemudian menjalankannya serta terikat dengan aturan+aturan negara. leh karena

itu$ secara etika dan moral warga negara adalah %emilik negara.

6. Standar ganda dalam mengkritik P 

 9PS berusaha mengkritik 9PM$ teta%i tidak tegas karena kritikan terhada% 9PS

hanyalah kritik secara &iloso&is+ideologis bukan kritik atas realitas %elaksanaan 9PM

yang gagal di banyak negara. 9PM memang sukses ditera%kan di merika Serikat$

Kanada$ Inggris$ Selandia /aru dan bebera%a negara maju lainnya$ teta%i bagaimana

 %enera%annya di negara+negara berkembang0 Kenyataannya$ banyak negara

 berkembang$ termasuk Indonesia dan negara miskin$ se%erti negara+negara di kawasan

 benua &rika yang gagal menera%kan konse% 9PM karena tidak sesuai dengan landasan

ideologi$ %olitik$ ekonomi dan sosial+budaya negara yang bersangkutan. khirnya$

negara tersebut teta% miskin dan tidak menunjukkan adanya tanda+tanda kemajuan.

)enhardt dan )enhardt mengkritik 9PS sebagai konse% yang salah dalam

memandang masyarakat yang dilayani. 9PM memandang masyarakat yang dilayanisebagai customer $ sedangkan 9PS mengangga% masyarakat yang dilayani sebagai

warga negara 'citi&ens(. 9amun$ )enhardt dan )enhardt lu%a men"ari akar ideologis!

mengapa NPM memiliki perspekti demikian dalam memandang sub#ek 

pela$anan0 menga%a 9PM menawarkan 6jurus7 %ri>atisasi$ liberalisasi dan deregulasi

untuk mendongkrak kinerja %emerintah0 1idak bisa di%ungkiri bahwa NPM adalah

anak ideologis neoliberalisme  yang mencoba menera%kan mekanisme %asar dan

 beru%aya secara sistematis mereduksi %eran %emerintah$ sehingga %emerintah menurut

,3

Page 13: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 13/14

konse% berada di belakang kemudi ka%al$ sedangkan ka%alnya dijalankan oleh organ+

organ di luar %emerintah.

)alam konse% 9PS yang diajukan oleh )enhardt dan )enhardt nilai+nilai

neoliberalisme 9PM tidak hilang secara otomatis. Ketika %emerintah melayani

masyarakat sebagai warga negara misalnya$ as%ek %ri>atisasi bisa saja teta% berlangsung

asalkan atas nama melayani ke%entingan warga negara bukan %elanggan. Misalnya$

sektor %endidikan da%at di%ri>atisasi asalkan %elaksana %endidikan teta% melayani

masyarakat sebagai warga negara bukan %elanggan.

'. Aplikasi PS masih diragukan

Prinsi%+%rinsi% 9PS belum tentu bisa dia%likasikan %ada semua tem%at$ situasi

dan kondisi. dministrasi negara sangat di%engaruhi oleh &aktor lingkungan 'ideologi$

 %olitik$ hukum$ ekonomi$ militer$ sosial dan budaya($ sehingga suatu %aradigma yang

sukses di suatu tem%at belum tentu berhasil ditera%kan %ada tem%at yang lain. Prinsi%+

 %rinsi% 9PS masih terlalu abstrak dan %erlu dikonkritkan lagi. Prinsi% dasar 9PS

 barangkali bisa diterima semua %ihak$ namun bagaimana %rinsi% ini bisa

diim%lementasikan sangat bergantung %ada as%ek lingkungan.

!agi %ula$ 9PS terlalu mensim%li&ikasikan %eran %emerintah %ada as%ek 

 %elayanan %ublik. Padahal$ urusan %emerintah tidak hanya berkaitan dengan bagaimana

menyelenggarakan %elayanan %ublik$ teta%i juga menyangkut bagaimana melakukan

 %embangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. )i negara+negara maju

se%erti di merika Serikat$ Inggris dan Selandia /aru yang tidak lagi berkutat %ada

u%aya %erce%atan %embangunan 'de!elopment acceleration( dan %eningkatan

 %ertumbuhan ekonomi karena negara+negara tersebut relati& sudah stabil$ maka

 %elayanan %ublik menjadi %rogram %rioritas yang strategis. 9amun$ bagi negara+negara

 berkembang$ %elayanan %ublik bisa jadi belum menjadi agenda %rioritas karena masih beru%aya mengejar %ertumbuhan dan meningkatkan %embangunan.

%pilog

 9PS meru%akan %aradigma yang relati& masih baru dalam kajian administrasi

negara. 9PS berakar dari teori demokrasi kewargaan$ model komunitas dan masyarakat

si%il$ teori organisasi humanis dan administrasi negara baru serta administrasi negara

 %ostmodern. 9PS memiliki %erbedaan karakteristik dengan P dan 9PM. 9PS

 berusaha menutu%i kekurangan+kekurangan %ada %aradigma P dan 9PM dengan

,B

Page 14: New Public Service (NPS)

7/23/2019 New Public Service (NPS)

http://slidepdf.com/reader/full/new-public-service-nps 14/14

menawarkan sejumah o%si. Inti dari %aradigma 9PS adalah mere%osisi %eran negara dan

 %emerintah dalam memberikan %elayanan ke%ada masyarakat. 9alar %olitik sangat

kental dalam mencari akar 9PS. 9amun 9PS sendiri al%a dalam mengkaji landasan

&iloso&is+ideologis 9PM sehingga 9PM berbeda dengan 9PS.

&eerensi

)enhardt$ 2anet @. dan Aobert /. )enhardt. 344B. he ew Public Ser!ice* Ser!ing" not 

Steering . rmonk$ 9ew York= M.E Shar%e.

)enhardt$ Aobert /. dan 2anet @. )enhardt. 3444. 61he 9ew Public Ser>ice= Ser>ice

Aather than Steering7. Public Administration 0e!iew C4 'C(.

)enhardt$ Aobert /. dan 2anet @. )enhardt. 344B. 61he 9ew Public Ser>ice= n

%%roach to Ae&orm7. International 0e!iew of Public Administration 5 ',(.

:enry$ 9icholas. ,--;.  Public Administration and Public Affairs (Sixth Edition).

Englewood 8li&&s$ 9ew 2ersey= Prentice+:all.

:ughes$ wen E. ,--5.  Public anagement and Administration* An Introduction

(Second Edition). 9ew York= St. Martin Press.

Keban$ Yeremias 1. 344?.  Enam ,imensi Strategis Administrasi Publik* Konsep" eori

dan Isu (Edisi Pertama). Yogyakarta= #a>a Media.

sborne$ )a>id dan 1ed #aebler. 344B.  0ein!enting 2o!ernment (ewirausahakan

 1irokrasi)* Sepuluh Prinsip untuk ewu$udkan Pemerintahan 3irausaha.

2akarta= PPM.

Pasalong$ :arbani. 344<. eori Administrasi Publik . /andung= l&abeta.

Aiter$ #eorge 'editor(. 344;.  Encyclopedia of Social heory (5olume 6). 1housand

aks$ 8ali&ornia= Sage Publication.

1hoha$ Mi&tah. 344-. Ilmu Administrasi Publik Kontemporer . 2akarta= Kencana.

1jokrowinoto$ Moeljarto. ,--C. 6Perkembangan Mutakhir Ilmu dministrasi 9egara7.

eori+teori Politik ,ewasa Ini. Penyunting= Miriam /udiardjo dan 1ri 9uke

Pudjiastuti. 2akarta= Aajawali Pers.

,?