ntelligent design sebagai ilmu
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Ntelligent Design Sebagai Ilmu
1/5
ntelligent Design Sebagai Ilmu Semu
30 Mei
Intelligent Design(Perancangan Cerdas) adalah suatu konsep yang menyatakan bahwa
ciri-ciri tertentu pada alam semesta dan makhluk hidup merupakan hasil dari suatu sebab yang
intelijen, bukan oleh proses tak terbimbing seperti seleksi alam
Perancangan cerdas merupakan bentuk modern dari argumen teleologis akan keberadaan !uhan,
namun menghindari pendeskripsian si"at-si"at maupun identitas sang perancang tersebut#agasan ini dikembangkan oleh sekelompok kreasionis $merika yang mem"ormulasikan ulang
argumen mereka untuk menyiasati putusan pengadilan $merika %erikat yang melarang
pengajaran ciptaanisme sebagai sains Para pendukung perancangan cerdas padaDiscovery
Institutemempercayai bahwa perancang tersebut adalah !uhan dalam agama &risten
Para pendukung perancangan cerdas berargumen bahwa perancangan cerdas adalah teori ilmiah,
dan berusaha untuk secara mendasar mende"inisikan ulang sains agar sains dapat menerima
penjelasan supranatural
'amun konsensus tegas dari komunitas ilmiah mengenai perancangan cerdas adalah bahwaperancangan cerdas bukanlah sains $kademi %ains 'asional $merika %erikattelah menyatakan
bahwa
ciptaanisme, perancangan cerdas, dan klaim-klaim interensi supranatural lainnya mengenaiasal usul kehidupan ataupun spesies bukanlah sains karena klaim-klaim tersebut tidak dapat diuji
oleh metode ilmiah*
+erbagai organisasi menganggapnya sebagai ilmu semu (pseudo-science), dan beberapa
komunitas ilmiah yang lain bahkan menyebutnya sebagai ilmu sampah (junk-science)
&onsep perancangan cerdas ini berawal sebagai respon terhadap putusan Mahkamah $gung
$merika %erikat tahun ./ dalam kasusdwards $guillardyang melibatkan pemisahangereja (agama) dari negara Publikasi pertama mengenai perancangan cerdas yang signi"ikan
adalah sebuah buku tahun . yang berjudulOf Pandas and People +uku ini ditujukan sebagaibuku teks pelajaran dalam kelas-kelas biologi sekolah menengah atas +eberapa buku tambahan
mengenainya juga telah dipublikasikan pada tahun 0-an Pada pertengahan 0-an, para
pendukung perancangan cerdas mulai berkumpul diDiscovery Institute dan secara publikmengadokasi pemasukan perancangan cerdas dalam kurikulum sekolah
http://skepdic.com/intelligentdesign.htmlhttp://skepdic.com/intelligentdesign.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perancangan_cerdashttp://www.discovery.org/http://www.discovery.org/http://www.discovery.org/http://nationalacademyofsciences.org/http://nationalacademyofsciences.org/http://skepdic.com/pseudosc.htmlhttp://junkscience.com/http://www.casebriefs.com/blog/law/constitutional-law/constitutional-law-keyed-to-sullivan/the-religion-clauses-free-exercise-and-establishment/edwards-v-aguillard-2/http://www.casebriefs.com/blog/law/constitutional-law/constitutional-law-keyed-to-sullivan/the-religion-clauses-free-exercise-and-establishment/edwards-v-aguillard-2/http://www.kcfs.org/pandas.htmlhttp://www.kcfs.org/pandas.htmlhttp://id.wikipedia.org/wiki/Perancangan_cerdashttp://www.discovery.org/http://www.discovery.org/http://nationalacademyofsciences.org/http://skepdic.com/pseudosc.htmlhttp://junkscience.com/http://www.casebriefs.com/blog/law/constitutional-law/constitutional-law-keyed-to-sullivan/the-religion-clauses-free-exercise-and-establishment/edwards-v-aguillard-2/http://www.kcfs.org/pandas.htmlhttp://skepdic.com/intelligentdesign.html -
7/24/2019 Ntelligent Design Sebagai Ilmu
2/5
#erakan perancangan cerdas* semakin muncul ke permukaan publik pada akhir tahun 0-an
dan awal 1000-an 2al ini mencapai puncaknya pada kasus pengadilan oer yang menantang
pengajaran perancangan cerdas dalam kelas-kelas sains sekolah
alam kasus &it4miller Dover Area School District, sekelompok orang tua menggugat sebuah
distrik sekolah yang mempersyaratkan para guru untuk menawarkan perancangan cerdas dalam
kelas-kelas biologi sekolah sebagai penjelasan alternati" mengenai asal usul kehidupan* 2akimistrik $merika %erikat 5ohn 5ones 666 memutuskan bahwa perancangan cerdas bukanlah
sains, perancangan cerdas tidak dapat memisahkan dirinya sendiri dari para pendahulu
kreasionisnya, sehingga bersi"at religius*, dan bahwa penggalakan pengajaran perancangancerdas yang dilakukan oleh distrik sekolah oleh karenanya melanggar &lausa Pendirian
$mandemen Pertama &onstitusi $merika %erikat
%elain di $merika %erikat, gerakan ini juga memiliki pengaruh politik yang sangat kuat di
banyak negara-negara 6slam Pandangan anti-eolusi sangat meluas dan mendapatkan dukunganresmi dari pemerintah dan para elit-elit teolog %ecara umum, kreasionis Muslim telah bekerja
sama denganInstitute for Creation Research, dan mengadaptasikan gagasan dan bahan-bahan
ajaran mereka ke dalam argumen teologis mereka sendiri #agasan yang mirip denganperancangan cerdas juga dianggap sebagai pilihan intelektual alternati" di kalangan umat
Muslim i !urki, misalnya, banyak buku-buku perancangan cerdas yang diterjemahkan
emikian halnya di 6ndonesia, buku-buku karya 2arun 7ahya yang menentang eolusi jugacukup populer
Latar Belakang Gagasan TentangIntelligent Design
$pakah kompleksitas alam mengindikasikan adanya rancangan yang disengajakan* merupakanwacana "iloso"is yang dapat ditilik kembali pada "ilsa"at 7unani kuno
Pada abad ke-8 %M dalam !imaeus, Plato berdasarkan argumentasinya menyatakan bahwa
demiurge* yang baik dan bijak adalah pencipta dan sebab pertama kosmos alam karyanya,
Meta"isika, $ristoteles mengembangkan gagasan Penggerak tak bergerak* alamDe NaturaDeoru(Mengenai %i"at-%i"at !uhan9ewa, 8: %M) Cicero menyatakan bahwa kuasa !uhan
ditemukan dalam prinsip-prinsip penalaran yang meliputi keseluruhan alam* Penalaran ini
dikenal sebagai argumen teleologis akan keberadaan !uhan
+entuk paling terkenal dari argumen ini diekspresikan pada abad ke-3 oleh !homas $;uinasdan pada abad ke- oleh
-
7/24/2019 Ntelligent Design Sebagai Ilmu
3/5
i 4aman sekarang, penalaran yang mirip dianut oleh para pemeluk eolusi teistik, yang
menganggap sains modern dan teori eolusi secara penuh sesuai dengan konsep perancang
supranatural
Perancangan cerdas pada akhir abad ke-10 dan awal abad ke-1 merupakan hasil perkembangan
teologi alam yang berusaha untuk mengubah dasar-dasar sains dan mengecilkan teori eolusi
=leh karena teori eolusi telah berkembang pesat dan mampu menjelaskan banyak "enomena,contoh-contoh yang disebutkan sebagai bukti perancangan pun telah berubah, walaupun argumen
dasarnya tetaplah sama, yaitu sistem yang kompleks menyiratkan adanya perancang Contoh-
contoh yang disebutkan pada masa lalu misalnya mata dan sayap burung> contoh 4aman sekarangumumnya lebih bertumpu pada biokimia, meliputi "ungsi protein, pembekuan darah, dan "lagela
bakteri
Pandangan Kalangan Skeptis
&onsepIntelligent Designtak dapat dimasukkan dalam kategori ilmiah &alaupun dipaksakan, iahanya bisa dianggap sebagai sains yang semu (pseudoscience)
?ntuk memenuhi standar ilmiah, sebuah konsep setidaknya haruslah memenuhi berbagai syarat
dan tahapan> objekti", empiris, rasional,falsifia"ledan melalui tahapan metode ilmiah &onsep
perancangan cerdas, jelas gugur dalam berbagai persyaratan tersebut
#agasan tentang adanya perancang cerdas berpondasi pada "ilsa"at teleologi
!eleologisendiri merupakan pemikiran "iloso"is yang landasannya hanya sampai tingkat asumsi
(tidak9belum teruji sebagai teori)>
+ahwa segala sesuatu dan segala kejadian menuju pada tujuan (telos) tertentu
%tudi teleologi ialah tentang gejala-gejala yang memperlihatkan keteraturan, rancangan, tujuan,akhir, maksud, kecenderungan, sasaran, arah, dan bagaimana hal-hal ini dicapai dalam suatu
proses perkembangan
ari situlah kemudian memunculkan pemikiran bahwa
untuk suatu tujuan tertentu, segala hal atau kejadian pastinya sudah terancang atau diatursebelumnya, bahkan sebelum hal itu terjadi
an bahwa segala hal yang nampak teratur pastilah ada yang merancangnya
http://www.physics.smu.edu/pseudo/IntelligentDesign/http://en.wikipedia.org/wiki/Teleologyhttp://www.physics.smu.edu/pseudo/IntelligentDesign/http://en.wikipedia.org/wiki/Teleology -
7/24/2019 Ntelligent Design Sebagai Ilmu
4/5
%elain asumti", prinsip-prinsip tersebut juga bersi"at subjekti" engan demikian sudah barang
tentu tidak bisa dimasukkan dalam kategori sains
arimana kita tahu bahwa segala hal pasti memiliki tujuan yang sudah terancang sebelumnya@
arimana kita tahu bahwa segala hal yang nampak teratur pastilah ada yang merancangnya@
#alur-galur di padang pasir, yang tampak membentuk garis-garis berpola $pakah merupakan
hasil e"ek alami tiupan angin, ataukah merupakan sebuah rancangan@ 5ika memang sebuah
rancangan, untuk tujuan apa@
Pusaran air, yang tampak membentuk pola spiral yang begitu rapi $pakah karena ada yang
merancangnya@ $taukah merupakan e"ek mekanika "luida@ (contoh serupa juga pada pusaran
galaksi)
-
7/24/2019 Ntelligent Design Sebagai Ilmu
5/5
%usunan molekul '$, yang tampak terpilin rapi $pakah karena ada yang merancangnya@
$taukah merupakan e"ek alami reaksi antar atom penyusunnya@
Molekul es, yang membentuk kristal heksagonal yang tampak begitu apik dan presisi $pakah
karena ada yang merancangnya@ $taukah merupakan hasil reaksi antar atom penyusunnya padakondisi temperatur spesi"ik@
%emua konsep itu sepenuhnya hanya sebatas hasil pemikiran "iloso"is dan tidak sampai pada
pengujian yang memenuhi metode ilmiah
%ebagai konsep keyakinan, ide tentang perancangan cerdas mungkin cukup bagus untukmenguatkan iman !api untuk dimasukkan dalam kategori keilmuan, mau dimodi"ikasi seperti
apapun, intelligent designtetap hanya sebatas ilmu semu
http://www.skeptic.com/reading_room/the-other-intelligent-design-theories/http://www.skeptic.com/reading_room/the-other-intelligent-design-theories/