per pedoman gmp (cppob) no75 2010 025

Upload: tri-kusuma-agung-puruhita

Post on 21-Feb-2018

232 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    1/25

    Mcnteri IVriiidustrhn Republik Indonesia

    PERATURAN MENTERI

    PERINDUSTRIAN REPUBLI IND!NESIA

    N!M!R" #$M%IND&PER&'()(

    TENTAN*

    PED!MAN +ARA PR!DUSI PAN*AN !LA,AN -AN* BAI

    .*!!D MANUFACTURING PRACTICES)

    DEN*AN RA,MATTU,AN -AN* MAMA ESA

    MENTER/ PERINDUSTRIAN REPUBLI IND!NESIA0

    Meni1ban2 a bah3a dala1 ran2ka pelaksanaan Pasal 4 a5at .'/ dan Pasal )( Peraluran

    Pe1enntah No1or '6 Tahun '((7 lenlan2 ea1anan Mutu dan *I8IPan2an9 perlu 1enetapkan Pedo1an +ara Produksi Pan2an !iaban

    5an2 Baik {Good Manufacturing Practices)

    b9 bah3a berdasarkan perli1ban2an seba2ai1ana ditnaksud pada huru: a9

    pertu oVkeluarkan Peraluran Menten Penndustrian;

    Men212al ) Undan2%Undan2 No1o< $ Tahun )=67 tenian2 Penndustrian .Le1baran

    Ne2ara Republik Indonesia Tahun )=67 No1or '' Ta1bahan

    Le1baran Ne2ara Repubtik Indonesia No1or >'#7/;

    '9 Undan2%Undan2 No1or >4 Tahun '((= tentan2 esehalan .Le1baran

    Ne2ara Republik Indonesia Tahun '((= No1or )77 Ta1bahan

    Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or $(4>/;

    3 Undan2%Undan2 No1or # Tahun )==4 lenlan2 Pan2an .Le1baranNe2ara Republik Indonesia Tahun )==4 No1o: ==9 Ta1bahan

    Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or >4$4/;

    4 Undan2%Undan2 No1or 6 Tahun )=== lenlan2 Perhndun2an onsu1en.Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Tahun )=== No1or 7'9

    Ta1bahan Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or >6')/0

    5 Undan2%Undan2 No1or >' Tahun '((7 tentan2 Pe1erlntahan Daerah.Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Tahun '((7 No1o: )'$0Ta1bahan Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Norno< 77>#/seba2ai1ana telah beberapa kali diubah den2an Undan2%Undan2No1or )' Tahun '((6 .Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Tahun'(($ No1or $=9 Ta1bahan Le1baran Ne2ara Republik IndonesiaNo1or 7677/;

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    2/25

    ' Perai1an Merited Perirtdiisti?an RlNomor: 75/M-IND/PER/7/2010

    6 Peraturan Pe1erintah No1or )# Tahun )=64 lentan2 e3enan2anPen2aturan9 Pe1b1aan dan Pen2e1ban2an Induslri .Le1baran

    Ne2ara Republik Indonesia Tahun )=64 No1or '>0 Ta1bahan

    Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or >>>(/;

    7 Peraturan Pe1erintah No1or 4= Tahun )=== tentan2 etentuan Labeldan Iklan Pan2an .Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Tahun )===

    No1or )>)9 Ta1bahan Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or

    >64#/;

    8. Peraturan Pe1erintah No1or '6 Tahun '((7 tentan2 ea1anan9 Mutudan *i@i Pan2an .Le1baran Ne2ara Republik Indonesia Tahun '((7

    No1or )(#0 Ta1bahan Le1baran Ne2ara Republik Indonesia No1or

    77'7/;

    9. Peraturan Presiden Republik Indonesia No1or 7# Tahun '((= tentan2Pe1bentukan dan !r2anisasi e1enterian Ne2ara9

    10Peraturan Presiden Republik Indonesia No1or '7 Tahun '()( tentan2edudukan9 Tu2as0 dan un2si e1enterian Ne2ara serta Susunan

    !r2anisasi Tu2as dan un2si Eselon I e1enterian Ne2ara;

    11eputusan Presiden Republik Indonesia No1or 67&P Tahun '((=tentan2 Pe1bentukan abinet Indonesia Bersalu II Periode Tahun

    '((=%'()7;

    )'9 Peraturan Menteri Perindustrian No1or ()&M%IND&PER&>&'(($ lentan2!r2anisasi dan Tata er?a Departe1en Perindustrian;

    )> Peraturan Menteri Perindustrian No1or $'&M%IND&PER&7&'()( tentan2tentan2 edudukan dan Tu2as Pe?abat e1enterian PerindustrianDala1 Masa Peralihan Struktur !r2anisasi;

    MEMUTUSAN"

    Menetapkan" PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN TENTAN* PED!MAN

    +ARA PR!DUSI PAN*AN !LA,AN -AN* BAI (GOOMANUFACTURING PRACTICES)!

    Pasal )

    Me1berlakukan Pedo1an +ara Produksi Pan2an !lahan 5an2 Balk (GoodManufacturing Practices) 5an2 selan?utn5a disebut +PP!B seba2ai1anatercantu1 pada La1piran Peraturan Menteri ini seba2ai pedo1an u1u1

    dala1 1e1produksi pan2an olahan

    Pasal '

    Pedo1an +PP!B seba2ai1ana di1aksud dala1 Pasal ) 1erupakanacuan ba2i industri pen2olahan pan2an9 pe1bina industri pen2olahanpan2an dan pen2a3as 1utu dan kea1anan pan2an olahan

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    3/25

    Peraturan Menlen Penndustrian RlNo1or; #&M%IND&PER&'*)(

    Pasal >

    (1)Pedo1an +PP!B seba2ai1ana di1aksud dala1 Pasal ) dapatdibertakukan secara 3a?ib terhadap produk pan2an olahan 5an2dian22ap kritis 5an2 1e1butuhkan pen2elolaan secara san2at hati%hati9

    (2)Direktur Cenderal pe1blna industri pan2an olahan 1enetapkanpetun?uk teknis +PP!B terhadap produk pan2an olahan 5an2diberlakukan secara 3a?ib seba2ai1ana di1aksud pada a5at .)/9

    Pasal 7 Peraturan Menteri ini 1ulai

    berlaku pada tan22al diundan2kan9

    A2ar setiap oran2 1en2etahuin5a9 Peraturan Menteri ini diundan2kan

    den2an pene1patann5a dala1 Berrta Ne2ara Republik Indonesia9

    Ditetapkan di Cakarta pada tan22al)= Culi '()( MENTERIPERINDUSTRIAN Rt

    ttd

    M!,AMAD S9 ,IDA-AT

    Diundan2kan di Cakartapada tan22al '4 Culi '()(MENTERI ,UUM DAN ,A ASASI MANUSIAREPUBLI IND!NESIA

    ttd

    PATRIALIS ABAR

    BERITA NE*ARA REPUBLI IND!NESIA TA,UN '()( N!M!R >$6

    Salinan sesual den2an aslin5aSekretariat Cenderal

    e1enter:an Perindustrian

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    4/25

    LAMPIRAN PERATURAN MENTERI PERINDUSTRIAN Rl

    N!M!R ; #$&M%IND&PER&'()( TAN**AL " )=

    Culi '()(

    PED!MAN +ARA PR!DUSI PAN*AN !LA,AN -AN* BAI

    (GOO MANUFACTURING PRACTICES)

    )9 PEN!A,ULUAN

    Dala1 ran2ka 1en2antisipasi persain2an perda2an2an 2lobal 5an2 se1akin

    ketat0 perlu penin2kalan da5a sain2 produk industri9 ter1asuk produk industri

    pen2olahan pan2an9 Penin2katan da5a sain2 tersebut antara lain akan dicapai

    apabila industri pen2olahan pan2an 1a1pu 1e1produksi pan2an olahan 5an2

    ber1utu dan a1an untuk dikonsu1si9

    Sehubun2an den2an hal tersebut di atas9 Menteh Pehndustrian 1enetapkanPedo1an +ara Produksi Pan2an !lahan -an2 Baik .+PP!B/ seba2ai acuanu1u1 ba2i"

    a9 industri pen2olahan pan2an dala1 1erencanakan9 1e1ban2un dan

    1en2operasikan perusahaann5a dala1 1e1produksi dan 1en5ediakan

    produk 5an2 a1an dan la5ak dikonsu1si 1anusia;

    b9 Pe1bina industri pen2olahan pan2an dala1 pen2aturan danpen2e1ban2an industri pen2olahan pan2an; dan

    c9 Pen2a3as 1utu dan kea1anan pan2an olahan dala1 1elakukan audit

    Penerapan +PP!B diperlukan untuk"

    a9 1ence2ah terce1arn5a pan2an olahan dari ce1aran biolo2i9 ki1ia&:isik

    5an2 dapal 1en22an22u0 1eru2ikan dan 1e1baha5akan kesehatan

    1anusia;

    b9 1e1bunuh atau 1ence2ah berke1ban2 biak ?asad renik pato2en serta

    1en2uran2i ?u1lah Casad renik lain 5an2 tidak dikehendaki; dan

    c9 1en2endalikan produksi 1elalui pe1ilihan bahan baku9 pen22unaan

    bahan penolon20 pen22unaan bahan pan2an tainn5a0 pen22unaan bahan

    ta1bahan pan2an .BTP/0 pen2olahan0 pen2e1asan0 dan pen5i1panan&

    pen2an2kutan9

    Pedo1an +PP!B terdiri atas > .2a/ tin2katan0 5aitu haru s {s"a#f)$senarusn5a< (s"ou#d)$ dan dapa: (can)$ 5an2 diberlakukan terhadap se1ua lin2kup5an2 terkait den2an proses produksi0 pen2e1asan9 pen5i1panan dan alaupen2an2kutan pan2an olahan den2an rincian seba2ai berikut"

    a9 pers5aratan harus;

    b9 pers5aratan seharusn5a; atau

    c9 pers5aratan dapat9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    5/25

    La1piran Peraturan Menterl Ptrln!uMrian RlNFGn3 #$&M%IND&PERI#&'()( '

    %! MASUD

    Pedo1an +PP!B ini di1aksudkan seba2ai acuan u1u1 ba2i industrl pen2olahan

    pan2an dala1 1en2hasilkan produk 5an2 ber1ulu dan a1an untuk dikonsu1si9

    >9 TUCUAN

    Penerapan +PP!B ini dltu?ukan untuk

    a9 1en2hasilkan pan2an olanan 5an2 ber1utu0 a1an untuk dikonsu1si dan

    sesuai den2an tuntutan konsu1en;

    b9 1endoron2 1dustn pen2olahan pan2an a2ar bertan22un2 ?a3ab terhadap

    1utu dan kea1anan produk 5an2 dihasilkan;

    c9 1enin2katkan da5a sain2 industri pen2olahan pan2an; dan

    d9 1enin2katkan produkti:itas dan e:isiensi industri pen2olahan pan2an

    79 RUAN*LIN*UP

    Ruan2 lin2kup Pedo1an +PP!B ini 1eliputi pers5aratan 5an2 diterapkan dala1

    industri pen2olahan pan2an0 5aitu"

    1) Lokasi;2) Ban2unan;3) asilitas Sanitasi04) Mesin dan Peralatan;

    5) Bahan;

    6) Pen2a3asan Proses"7) Produk Akhin8) Laboratoriu1;9) ar5a3an;10) Pen2e1as;11) Label dan eleran2an Produk;12) Pen5?1panan;

    13) Pe1ellharaan dan Pro2ra1 Sanitasi;14) Pen2an2kutan;15) Doku1eniasl dan Pencatatan;16) Pelatihan;

    17) Penarikan Produk; dan

    18) Peiaksanaan Pedo1an9

    $9 PEN*ERTIAN

    Dala1 pedo1an ini 5an2 dl1aksud den2an"

    )/ Pedo1an adalah acuan bersi:at u1u1 5an2 dl?abarkan lebih lan?ul dan dapat

    disesuaikan den2an karakteristik dan ke1a1puan9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    6/25

    La1ptian Peraturan Menten P3lnduitrlan RlNo1e" #$&M%IND&PER&'!)( >

    2) +ara produksi adalah suatu cara0 1etode alau teknik 1enin2kalkan nilaita1bah suatu baran2 den2an 1en22unakan :aktor produks 5an2 ada

    3) Pan2an olahan adalah 1akanan atau 1inu1an hasil proses den2an cara atau1etode tertentu den2an atau tanpa bahan ta1bahan9

    4) Bahan pan2an olahan adalah bahan baku hasll pertanian Hnabati9 he3ani/5an2 di2unakan oleh industri pen2olahan pan2an untuk 1en2hasilkan produkakhir9

    5) Industri pen2olahan pan2an adalah perusahaan 5an2 1e1 produksi 1akananatau 1inu1an hasil pen2olahan den2an cara atau 1etode tertentu den2an

    atau tanpa bahan ta1bahan9

    6) Pabrik&te1pat produksi adalah ban2unan dan :asilitas 5an2 di2unakan untukproduksi 1akanan atau 1inu1an0 ter1asuk pen2olahan9 pen2e1asan9

    pelabelan dan pen5i1panan9

    7) Pe1bina industn pen2olahan pan2an adalah instansi pe1enntah 5an21e1pun5ai tu2as dan :un2si 1elakukan pe1binaan terhadap industri

    pen2olahan pan2an9

    4/ Pen2a3as 1utu dan kea1anan pan2an olahan adalah personil 5an2 ditu2askan

    untuk 1elakukan pen2a3asan di perusahaan dala1 1enerapkan siste1

    ?a1inan 1utu dan kea1anan pan2an olahan9

    9) Mutu produk adalah nilai 5an2 ditentukan atas dasar kritena kea1anan pan2anolahan dan kandun2an 2i@l terhadap 1akanan dan 1inu1an9

    10) ea1anan pan2an olahan adalah kondisi dan upa5a 5an2 diperiukanuntuk 1ence2ah pan2an olahan clan ke1un2kinan ce1aran btolo2is9 ki1ia

    dan benda lain 5an2 dapat 1en22an22u9 1en?2ikan dan 1e1baha5akan

    kesehatan 1anusia9

    11) Sanitasi adalah usaha pence2ahan pen5akit den2an cara1en2hilan2kan atau 1en2atur :aktor%:aktor lin2kun2an 5an2 berkaitan den2an

    rantai perpindahan pen5akit9

    12) e2iatan sanitasi adalah usaha 5an2 dilakukan untuk 1e1abkan ?asadrenik pato2en dan 1en2uran2i ?u1lah ?asad renik lainn5a0 a2ar tidak

    1e1baha5akan kesehatan 1anusia9

    13) Air 11u1 adalah air 5an2 1elal1 proses produksi atau tanpa prosesproduksi 5an2 1utun5a 1e1enuhi s5arat kesehatan dan dapat lan2sun2

    di1inu1 serta sesuai peraturan perundan2an

    14) Air bersih adalah air 5an2 di2unakan untuk keperluan sehan%han 5an21utun5a 1e1enuhi s5arat kesehatan sesuai peraturan perundan2%undan2an9

    15) asilitas 2anti pakaian adalah ruan2an 5an2 di2unakan untuk 1en22antpakaian dan luar den2an pakaian ker/a9

    16) ,i2tene adalah seluruh kondisi atau tindakan untuk 1enin2kalkankesehatan dan pe1eliharaan kesehatan9

    17) ,i2iene pan2an olahan adalah tindakan 5an2 diperiukan pada seluruhrantai produksi untuk 1en?a1in kea1anan9 kebersihan dan kela5akan pan2an

    olahan 5an2 dihasilkan9

    18) Desin:eksi adalah tindakan&usaha 5an2 dilakukan den2an cara :isik atauki1ia untuk 1en2uran2i Cu1lah ?asad renik 5an2 terdapat dala1 1akananatau 1inu1an atau benda ?peralatan9 1e?a9 lantai dan Iain%Iain/ 5an2di2unakan dala1 produksi sa1pai batas 5an2 tidak 1e1baha5akan9 tanpa1e1pen2aruhi 1utu produk dan kea1anan konsu1en9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    7/25

    La1pion Peraturan Meoleri Perin!ustrian RlNo1or" #$&M%IND#PER&'()(

    7

    19) e1asan adalah bahan 5an2 di2unakan untuk 1e3adahi&1e1bun2kus 5an2bersenluhan lan2sun2 den2an produk9

    20) Li1bah adalah slsa suatu usaha&ke2iatan921) Bahan baku adalah bahan%bahan uta1a 5an2 di2unakan dala1 prosesproduksi 5an2 1erupakan ba2ian terbesardarl produk

    22) Bahan ta1bahan adalah bahan 5an2 dita1bahkan dala1 ?u1lah kecilsela1a proses den2an lu?uan 1e1bantu proses produksi atau 1e1bentuk

    karakteristlk terteniu pada produk9

    23) Bahan penolon2 adalah bahan 5an2 di2unakan unluk 1e1bantu prosesproduksi dala1 1en2hasilkan produk9

    24) Bahan ta1bahan pan2an .BTP/ adalah bahan 5an2 dita1bahkan ke dala1bahan pan2an untuk 1e1pen2aruhi si:at atau bentuk produk0 balk 5an2

    1e1pun5ai atau Mak 1e1pun5al nilal 2i@i9

    25) Label pan2an olahan adalah setiap keteran2an 1en2enai pan2an olahan5an2 berbentuk 2a1bar9 tulisan0 ko1binasi keduan5a atau bentuk lain 5an2disertakan pada pan2an olahan9 di1asukkan ke dala19 dite1pelkan pada atau1erupakan ba2ian ke1asan pan2an olahan9

    26)Baha5a adalah bahan bioio2i9 ki1ia atau :isika atau kondisi pan2an olahan

    5an2 berpotensi 1en2anca1 kesehatan konsu1en

    27) ,a1a adalah binatan2 atau he3an 5an2 secara lan2sun2 atau tidaklan2sun2 dapat 1en2konta1inasi dan 1en5ebabkan kerusakan 1akanan

    atau 1inu1an0 ter1asuk burun20 he3an pen2erat .tikus/0 seran22a9

    28) onta1inasi adalah terdapatn5a benda%benda asin2 .bahan bioio2i0 ki1iaatau :isik/ 5an2 tidak dikehendaki dari suatu produk atau benda dan peralatan

    5an2 di2unakan dala1 produksi9

    29) onta1inasi stlan2 adalah konta1inasi dari satu bahan pan2an olahan&pan2an olahan ke bahan pan2an olahan& pan2an olahan lainn5a 1elalui

    konlak lan2sun2 atau 1elalui peker?a pen2olahan0 kontak per1ukaan atau

    1elalui air dan udara

    30) Pers5aratan harus adalah pers5aratan 5an2 1en2indikasikan apabila tidakdipenuhi akan 1e1pen2aruhi kea1anan produk secara lan2sun2

    31) Pers5aratan seharusn5a< adalah pers5aratan 5an2 1en2indikasikan apabilatidak dipenuhi 1e1pun5ai potensi 5an2 berpen2aruh terhadap kea1anan

    produk

    32) Pers5aratan dapat< adalah pers5aratan 5an2 1en2indikasikan apabila tidakdipenuhi 1e1pun5ai potensi 5an2 kuran2 berpen2aruh terhadap kea1anan

    produk9

    49 L!ASI

    a9 U1u19

    Untuk 1enetapkan letak pabrik&te1pat produksi0 perlu 1e1perti1ban2kan

    lokasi dan keadaan lin2kun2an 5an2 bebas dari su1ber pence1aran dala1

    upa5a 1elindun2l pan2an olahan 5an2 diproduksi9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    8/25

    La1piran Peraturan enien Perindustris RiNo1" #$&M%IND&PER&'()J $

    b9 Pertl1ban2an lokasi pabrik&te1pat produksi"

    1) PabnMe1pat produksi ha1s ?auh dari daerah Itn2kun2an 5an2 terce1aratau daerah te1pat ke2latan industri&usaha 5an2 1eni1bulkan pence1aran

    terhadap pan2an olahan;

    2) Calan 1enu?u pabrik&te1pat produksi seharusn5a tidak 1eni1bulkan debuatau 2enan2an air9 den2an dise1en0 dipasan2 batu atau&'ing #oc* dan

    dibuat saluran air 5an2 1udah dibersihkan;

    3) Lin2kun2an pabrik&te1pat produksi harus bersih dan tidak ada sa1pahteron22ok;

    4) Pabrik&te1pat produksi seharusn5a tidak berada di daerah 5an2 1udahter2enan2 air atau daerah ban?ir;

    5) Pabrik&te1pat produksi seharusn5a bebas dari se1ak%se1ak atau daerahsaran2 ha1a9

    6) Pabrik&te1pat produksi seharusn5a ?auh dari te1pat pe1buan2an sa1pahu1u10 li1bah atau per1uki1an penduduk ku1uh0 te1pat ron2sokan danternpat%te1pat lain 5an2 dapat 1en?adi su1ber ce1aran; dan

    7) Lin2kun2an di luar ban2unan pabrik&te1pat produksi 5an2 terbukaseharusn5a tidak di2unakan untuk ke2latan produksi9

    #9 BAN*UNAN

    a9 U1u19

    Ban2unan dan ruan2an dibuat berdasarkan perencanaan 5an2 1en3nuhipers5aratan teknik dan hi2iene sesuai den2an ?enis pan2an olahan 5an2diproduksi serta sesuai urutan proses produksi9 sehin22a 1udah dibersihkan01udah dilakukan ke2iatan sanitasi0 1udah dipelihara dan tidak ter?adikonta1inasi silan2 diantara produk9

    b9 Desain dan tata letak

    Ba2ian dala1 ruan2an dan tata letak pabrik&te1pat produksi seharusn5a

    dlrancan2 sehin22a 1e1enuhi pers5aratan hi2iene pan2an olahan 5an21en2uta1akan pers5aratan 1utu dan kea1anan pan2an olahan9 den2an cara

    baik0 1udah dibersihkan dan didesin:eksi serta 1elindun2i 1akanan atau

    1inu1an dari konta1inasi silan2 sela1a proses

    c9 Struktur ruan2an9

    Struktur ruan2an harus terbuat dari bahan 5an2 tahan la1a0 1udah dipeliharadan dibersihkan atau didesin:eksi9 Struktur ruan2an pabrik& te1pat produksipen2olahan pan2an 1eliputi lantai0 dindin29 atap9 pintu9 ?endela9 Kentilasi danper1ukaan te1pat kera serta pen22unaan bahan 2elas9 den2an pers5aratanseba2ai berikut"

    )/ Lantai9

    onstruksi lantai didesain sede1ikian rupa sehin22a 1e1enuhi praktek

    hi2iene pan2an olahan 5an2 baik 5aitu tahan la1a0 1e1udahkan

    pe1buan2an air9 air tidak ter2enan2 dan 1udah dibersihkan serta 1udah

    didesin:eksi Pers5aratan lantai ruan2an seba2ai benkut"

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    9/25

    La1p%ran Peraturan Mentert Perinduslrian RlNo1or" #$&M%IND&PER&'()( 4

    a/ Lantai ruan2an produksi seharusn5a kedap air0 tahan terhadap

    2ara10 basa0 asa1&bahan ki1la lainn5a0 per1ukaan rata tetapi

    tidak licin dan 1udah dibersihkan9

    b) Lantai ruan2an produksi 5an2 ?u2a di2unakan untuk proses pencucianseharusn5a 1e1pun5ai ke1irin2an 5an2 cukup sehin22a 1e1udahkan

    pen2aliran air dan 1e1pun5ai saluran air atau luban2 pe1buan2ansehin22a tidak 1eni1bulkan 2enan2an air dan tidak berbau9

    c) Lantai den2an dindin2 seharusn5a tidak 1e1bentuk sudut 1ati atausudut siku%siku 5an2 dapat 1enahan air atau kotoran tetapi 1e1bentuksudut 1elen2kun2 dan kedap air9

    d) Lantai ruan2an untuk ka1ar 1andi0 te1pat cuci tan2an dan saranatoilet seharusn5a 1e1pun5ai ke1irin2an 5an2 cukup kearah saluran

    pe1buan2an sehin22a tidak 1eni1bulkan 2enan2an air dan tidak

    berbau9

    '/ Dindin2

    onstruksi dindin2 atau pe1isah ruan2an didesain sehin22a tahan la1a

    dan 1e1enuhi s5arat hi2iene pan2an olahan 5an2 baik 5aitu 1udah

    dibersihkan dan didesin:eksi serta 1elindun2i pan2an olahan dari

    konta1inasi sela1a proses den2an pers5aratan seba2ai benkut"

    a) Dindin2 ruan2 produksi seharusn5a terbuat dari bahan 5an2 tidakberacun;

    b) Per1ukaan dindin2 ruan2 produksi ba2ian dala1 seharusn5a terbuatdan bahan 5an2 halus0 rata0 ber3arna teran20 tahan la1a0 tidak 1udah

    1en2elupas dan 1udah dibersihkan;

    c) Dindin2 ruan2 produksi seharusn5a setin22i 1ini1al ' 1 dari lantai dantidak 1en5erap air0 tahan terhadap 2ara10 basa0 asa1 atau bahanki1ia lain;

    d) Perte1uan dindin2 den2an dindin2 pada ruan2 produksi seharusn5atidak 1e1bentuk sudut 1ati atau siku%siku 5an2 dapat 1enahan air

    dan kotoran0 tetapi 1e1bentuk sudut 1elen2kun2 sehin22a 1udah

    dibersihkan; dan

    e) Per1ukaan dindin2 ka1ar 1andi0 te1pat cuci tan2an dan toilet0seharusn5a setin22i 1ini1al ' 1 dari lantai dan tidak 1en5erap air

    serta dapat dibuat dari kera1ik ber3arna putih atau 3arna teran2

    lainn5a9

    >/ Atap dan lan2it%ian2it

    onstruksi atap dan lan2it%ian2it didesain sehin22a 1e1enuhi s5arat

    hi2iene pan2an olahan 5an2 baik 5aitu dapat 1elindun2i ruan2an dan tidak

    1en2akibatkan pence1aran pada produk den2an pers5aratan seba2ai

    benkut"

    a)Atap seharusn5a terbuat dari bahan 5an2 tahan la1a0 tahan terhadapair dan tidak bocor;

    b) Lan2it%lan2it seharusn5a terbuat dari bahan 5an2 tidak 1udahterkelupas atau terkikis0 1udah dibersihkan dan tidak 1udah retak;

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    10/25

    La1pican Peraturan Menteri Ptnn:lustrian RlNo1or9 #$&M%IND&PER&'()( +

    c) Lan2it%lan2it seharusn5a tidak berluban2 dan tidak retak untuk1ence2ah keluar 1asukn5a binatan2 ter1asuk tlkus dan seran22a

    serta 1ence2ah kebocoran;

    d) Lan2it%lan2it dan lantai seharusn5a setin22i 1ini1al > 1 untuk1e1berikan aliran udara 5an2 cukup dan 1en2uran2i panas 5an2

    diakibatkan oleh proses produksi;

    e) Per1ukaan lan2it%lan2it seharusn5a rata0 ber3arna teran2 dan 1udahdibersihkan;

    ( Per1ukaan lan2it%lan2it di ruan2 produksi 5an2 1en22unakan atau

    1eni1bulkan uap air seharusn5a terbuat dan bahan 5an2 tidak

    1en5erap air dan dilapisi cat tahan panas; dan

    2/ Peneran2an pada per1ukaan ker?a dala1 ruan2an produksi seharusn5a

    teran2 sesuai den2an keperluan dan pers5aratan kesehatan serta

    1udah dibersihkan9

    7 Pintu

    Pers5aratan pintu ruan2an seba2ai berikut

    a) Seharusn5a dibuat dari bahan tahan la1a0 kuat dan tidak 1udahpecah;

    b) Per1ukaan pintu ruan2an seharusn5a rata0 halus0 ber3arna teran2 dan1udah dibersihkan;

    c) Pintu ruan2an ter1asuk pintu kasa dan tirai udara harus 1udah ditutupden2an baik; dan

    d) Pintu ruan2an produksi seharusn5a 1e1buka keluar a2ar tidak 1asukdebu atau kotoran dari luar9

    $/ Cendela dan Kentlasi

    Pers5aratan ?endela ruan2an seba2ai berikut"

    a) Dapat dibuat dari bahan tahan la1a0 tidak 1udah pecah atau rusak;

    b) Per1ukaan ?endela harus rata0 halus0 ber3arna teran2 dan 1udahdibersihkan;

    c) Cendela dan lantai seharusn5a setin22i 1ini1al ) 1 untuk1e1udahkan 1e1buka dan 1enutup0 den2an letak ?endela tidak boleh

    terlalu rendah karena dapat 1en5ebabkan 1asukn5a debu;

    d) Cu1lah dan ukuran ?endela seharusn5a sesuai den2an besarn5aban2unan;

    e) Desain ?endela seharusn5a dibuat sede1ikian rupa untuk 1ence2ahter?adin5a penu1pukan debu; dan

    f) Cendela seharusn5a dilen2kapi den2an kasa pence2ah seran22a 5an2dapat dilepas sehin22a 1udah dibersihkan9

    Pers5aratan Ventilasi seba2ai benkut;

    a/ Seharusn5a 1en?a1in peredaran udara den2an baik dan dapat

    1en2hilan2kan uap0 2as0 asap0 bau0 debu dan panas 5an2 ti1buli

    sela1a pen2olahan 5an2 dapat 1e1baha5akan kesehatan kar5a3an0

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    11/25

    La trip ran Peraluran Menteri Periodustrian RlNo1o:" #$&M%IND&PER&'()( 6

    b)Dapat 1en2ontrol suhu a2ar tidak terlalu panas;

    c)Dapat 1en2ontrol bau 5an2 1un2kin ti1bul9

    d)Dapat 1en2atur suhu 5an2 diperlukan atau diin2inkan;

    e),arus tidak 1ence1ari pan2an olahan 5an2 diproduksi 1elalui aliranudara 5an2 1asuk; dan

    f) Luban2 Kentilasi seharusn5a dilen2kapi den2an kasa untuk 1ence2ah1asukn5a seran22a serta 1en2uran2i 1asukn5a kotoran ke dala1ruan2an0 1udah dilepas dan dibersihkan9

    4 Per1ukaan te1pat ker?a

    a) Per1ukaan te1pat ker?a 5an2 kontak lan2sun2 den2an bahan pan2anolahanharus berada dala1 kondisl baik0 tahan la1a0 1udah dipellnara0dibersihkan dan disanitasi; dan

    b) Per1ukaan te1pat ker?a seharusn5a dibuat dari bahan 5an2 tidak1en5erap air0 per1ukaann5a halus dan tidak bereaksi den2an bahan

    pan2an olahan0 deter2en dan desin:ektan9

    #/ Pen22unaan bahan 2elas (g#ass)

    Perusahaan seharusn5a 1e1pun5ai kebi?akan pen22unaan bahan 2elas5an2 bertu?uan 1ence2ah konta1inasl baha5a :isik terhadap produk ?ika

    ter?adi pecahan 2elas9

    69 asilitasSanttasI

    a U1u1

    asilltas sanitasi pada ban2unan pabrik&te1pat produksi dibuat berdasarkan

    perencanaan 5an2 1e1enuhi pers5aratan teknik dan hi2iene9

    b9 Sarana pen5ediaan air

    1) Sarana pen5ediaan air .air su1ur atau air PAM/ seharusn5a dilen2kapiden2an te1pat pena1pun2an air dan pipa%pipa untuk 1en2alirkan air;

    2) Su1ber air 1inu1 atau air bersih untuk proses produksi harus cukup dankualitasn5a 1e1enuhi s5arat kesehatan sesuai den2an peraturan

    perundan2%undan2an;3)Air 5an2 di2unakan untuk proses produksi dan 1en2ala1i kontak lan2sun2

    den2an bahan pan2an olahan seharusn5a 1e1enuhi s5aratkualitas air bersih;

    4)Air 5an2 tidak di2unakan untuk proses produksi dan tidak 1en2ala1ikontak lan2sun2 den2an bahan pan2an olahan seharusn5a 1e1pun5ai

    siste1 5an2 terpisah den2an air untuk konsu1si atau air 1inu1; dan

    5) Siste1 pe1ipaan seharusn5a dibedakan antara air 1inu1 atau air 5an2kontak lan2sun2 den2an bahan pan2an olahan den2an air 5an2 tidakkontak lan2sun2 den2an bahan pan2an olahan0 1isaln5a den2an tandaatau 3arna berbeda9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    12/25

    La1pion Peraiuran Me%nteri Perindustrian RlNo1o:; #$&M%IND&PER&'()( =

    c9 Sarana pe1buan2an air dan li1bah

    1) Pe1buan2an air dan li1bah seharusn5a terdiri dari sarana pe1buan2anli1bah cair0 se1i padat&padat9

    2) Siste1 pe1buan2an air dan li1bah seharusn5a didesain dan dikonstruksi

    sehin22a dapat 1ence2ah resiko pence1aran pan2an olahan0 air 1inu1dan air bersih;

    3) Li1bah harus se2era dibuan2 ke te1pat khusus untuk 1ence2ah a2ar tidak1en?adi te1pat berku1puln5a ha1a binatan2 pen2erat0 seran22a atau

    binatan2 lainn5a a2ar tidak 1ence1ari bahan pan2an olahan 1aupun

    su1ber air; dan

    4) adah untuk li1bah bahan berbaha5a0 seharusn5a terbuat dari bahan 5an2kuat0 diberi tanda dan tertutup rapat untuk 1en2hindari ter?adin5a tu1pah5an2 dapat 1ence1ari produk9

    d9 Sarana pe1bersihan&pencucian

    1) Pe1bersihan&pencucian seharusn5a dilen2kapi den2an sarana 5an2 cukupunluk pe1bersihan&pencucian" bahan pan2an0 peralatan0 perlen2kapan danban2unan .lantai0 dindin2 dan lain%lain/

    2) Sarana pe1bersihan seharusn5a dilen2kapi den2an su1ber air bersih danapabila 1e1un2kinkan dapat dilen2kapi den2an suplai air panas dan

    din2in9 Air panas ber2una untuk 1elarutkan sisa%sisa le1ak dan untuk

    tu?uan disin:eksi peralatan9

    e9 Sarana toilet

    Pers5aratan sarana toilet dan toilel seba2ai behkut"

    1) Sarana toilet seharusn5a didesain dan dikonstruksi den2an 1e1perhatikanpers5aratan h52iene0 su1ber air 5an2 1en2alir dan saluran pe1buan2an;

    2) Letak toilet seharusn5a tidak terbuka lan2sun2 ke ruan2 pen2olahan danselalu tertutup;

    3) Toilet seharusn5a diberi tanda perin2atan bah3a setiap kar5a3an harus1encuci tan2an den2an sabun atau deter?en sesudah 1en22unakan toilet"

    4) Toilet harus selalu ter?a2a dala1 keadaan 5an2 bersih;

    5)Area toilet seharusn5a cukup 1endapatkan peneran2an dan Kentilasi

    6) Cu1lah toilet seharusn5a seba2ai berikut"a/ Untuk kar5a3an pna

    N!Cu1lah Cu1lah

    a1ar Mandi

    Cu1lahCa1ban

    Cu1lahPeturasan

    Cu1lahesta:el

    ) s&d '$ ) ) % %

    '4 s&d $( ' ' > >

    > $) s&d )(( > > $ $7 Seliap pena1bahan 7(%)(( kar5a3an9 arta1bah satu ,a1ar 1andi9

    salu la1Dan dan satu peluiasan

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    13/25

    La1pirai Peraiutan Menlerl Perindustrian RlNo1or" #$&M%IND&PER&'()! )(

    b/ Untuk kar5a3an 3anita

    No Cu1lahar5a3an

    Cu1lah a1arMan

    > 7) B&d #( > > $

    7 #) s&d )(( 7 7 4$ )() >&d )7( $ $ #4 )7) s&d )6( 4 4 6

    # S!Tap pana1bahan 7(%)(( ar5a3an9 dOa1bah salu ka1ar 1andi9 saluia1ban

    :9 Sarana hi2iene kar5a3an

    1) Industri pen2olahan pan2an seharusn5a 1e1pun5ai sarana h52ienekar5a3an untuk 1en?a1in kebersihan kar5a3an 2una 1ence2ah

    konta1inasl terhadap bahan pan2an olahan 5aitu :asilitas untuk cuci

    tan2an0 :asilitas 2anti pakaian dan :asilitas pe1bilas sepalu ker?a;

    2) asilitas untuk cuci tan2an seharusn5a;

    a) Diletakkan di depan pintu 1asuk ruan2an pen2olahan0 dilen2kapi kranair 1en2alir dan sabun atau deter2en9

    b) dilen2kapi den2an alat pen2erin2 tan2an .handuk0 kertas serap atau bila1un2kin den2an alat pen2erin2 aliran udara panas/9

    c) Dilen2kapi den2an te1pat sa1pah 5an2 tertutup9

    d) Tersedia dala1 ?u1lah 5an2 cukup sesuai ?u1lah kar5a3an;

    3) asilitas 2anti pakaian untuk 1en22anti pakaian dari luar den2an pakaianker?a seharusn5a dilen2kapi te1pat 1en5i1pan&1en22antun2 pakaian

    ker?a dan pakaian luar 5an2 terpisah0 dan

    4) asilitas pe1bilas sepatu ker?a seharusn5a dite1patkan di depan pintu1asuk te1pat produksi

    =9 MesinVPeralatan

    a9 U1u1

    Mesin&peralatan 5an2 kontak lan2sun2 den2an bahan pan2an olahan didesain0

    dikonstn?ksi dan diletakkan sehin22a 1en?a1in 1utu dan kea1anan produk

    5an2 dihasllkan9

    b Mesin&peralatan 5an2 diper2unakan dala1 proses produksi seharusn5a

    1e1enuhi pers5aratan seba2ai berikut"

    1) Sesuai den2an ?enis produksi;2)

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    14/25

    La1pirsn Peraturan Menteri PerinduStrian RlNo1or; #$

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    15/25

    La%npi ran Peraturan Menlen Penndu stria n RlNo1or r #$&M%IND&PER&'()( )'

    7/ Pen22unaan BTP 5an2 standar 1utu dan pers5aratann5a belu1 ditetapkan

    seharusn5a 1e1iliki i@in dan otontas ko1peien

    c9 Pers5aratan air seba2ai berikut

    1)Air 5an2 1erupakan ba2ian dan pan2an olahan seharusn5a 1e1enuhi

    pers5aratan air 11u1 atau air bersih sesuai peraturan perundan2%undan2an;

    2)Air 5an2 di2unakan untuk 1encuci:tontak lan2sun2 den2an bahan pan2anolahan9 seharusn5a 1e1enuhi pers5aratan air bersih sesuat peraturan

    pen?ndan2%undan2an;

    3)Air0 es dan uap panas (stea.) ha1s di?a2a ?an2an sa1pai lerce1ar olehbahan%bahan dari luar;

    4) Uap panas (stea.) 5an2 kontak lan2sun2 den2an bahan pan2an olahanatau 1es1&peralatan ha1s tidak 1en2andun2 baharKbahan 5an2

    berbaha5a ba2i kea1anan pan2an olahan; dan

    5)Air 5an2 di2unakan berkali%kali .resirkulasi/ seharusn5a dilakukanpenan2anan dan pe1eliharaan a2ar tetap a1an terhadap pan2an 5an2

    diolah9

    ))9 Pen2a3asan Proses

    a U1u1

    Untuk 1en2uran2i teriadin5a produk 5an2 tidak 1e1enuhi s5arat 1utu dan

    kea1anan9 perlu tindakan pence2ahan 1elalui pen2a3asan 5an2 ketat

    terhadap ke1un2kinan ti1bul baha5a pada setiap tahap proses9 Pe1sahaan

    diharapkan 1enerapkan siste1 /a0ard Ana#1sis Critica# Contro# Point .,A++P/

    5an2 1erupakan tindakan pence2ahan 5an2 e:ektr: terhadap ke1un2kinan

    li1bul baha5a sela1a tahap%tahap proses produksi9

    b9 Pen2a3asan Proses

    )/ U1u1

    Pen2a3asan proses di1aksudkan untuk 1en2hasilkan pan2an olahan 5an2a1an dan la5ak untuk dikonsu1si den2an"

    a) 1e1:or1ulasikan pers5aratan%pers5aratan 5an2 berhubun2an den2an

    bahan baku0 ko1posisi0 proses pen2olahan dan distribusi; danb) 1endesa10 1en2i1ple1entasi9 1e1antau dan 1en2ka?i ulan2 siste1

    pen2a3asan 5an2 e:ekti:9

    '/ Untuk setiap ?enis produk seharusn5a dllen2kapi petun?uk 5an2

    1en5ebutkan 1en2enai"

    a) Cenis dan ?u1lah seluruh bahan 5an2 di2unakan;

    b) Tahap%tahap proses produksi secara terinci"

    c) Lan2kah%lan2kah 5an2 perlu diperhatikan sela1a proses produksi;

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    16/25

    La1piran Peiaturan Menten enncuslnan Rl No1or

    #$&M%IND&PER&'()( )>

    d) Cu1lah produk 5an2 diperoleh unluk salu kail proses produksi; dan

    e) Lain%lain in:or1asi 5an2 diperlukan>/ Untuk setiap satuan pen2olahan .satu kail ptoses/ seharusn5a

    dilen2kapi petunluk 5an2 1en5ebutkan 1en2enai"

    a) Na1a produk;

    b) Tan22al pe1buatan dan kode produksi;c) Cenis dan ?u1lah seluruh bahan 5an2 di2unakan dala1 satu kali proses

    pen2olahan;

    d) Cu1lah produksi 5an2 dlolah; dan

    e) Lain%lain in:or1asi 5an2 diperlukan9

    7/ Pen2a3asan 3aktu dan suhu proses

    akiu dan suhu dala1 proses produksi .pe1anasan9 pendin2inan9

    pe1bekuan0 pen2erin2an dan pen5l1panan produk/ harus 1endapat

    pen2a3asan den2an baik untuk 1en?a1in kea1anan produk pan2an

    oCahan9

    c9 Pen2a3asan bahan1) Bahan 5an2 di2unakan dala1 proses produksi seharusn5a 1e1enuhi

    pers5aratan 1utu;

    2) Bahan 5an2 akan di2unakan seharusn5a diperiksa terlebih dahulu secaraor2anoleptik dan :isik Hadan5a pecahan 2elas9 kerlkil dan lain%lain/ dan Cu2a

    dlu?i secara ki1ia dan 1ikroblolo2i di laboratoriu1; dan

    3) Perusahaan seharusn5a 1e1elihara +atalan 1en2enai bahan 5an2di2unakan9

    d Pen2a3asan te1adap konta11asi

    Untuk 1ence2ah ter?adin5a konta1inasi dan luar dan konta1inasi silan29diperlukan tindakan%tindakan seba2ai berikut

    1) Proses produksi harus diatur sehin22a dapat 1ence2ah 1asukn5a bahanki1ia berbaha5a dan bahan asin2 ke dala1 pan2an 5an2 dlolah0 1isaln5a

    bahan pe1bersih0 pecahan kaca0 poton2an to2a10 kerikil dan lain%lain;

    2) Bahan%bahan beracun harus oisi1pan ?auh dan te1pat pen5l1pananpan2an dan diberi label secara ?elas;

    3) Banan baku harus :lisi1pan terpsah dari bahan 5an2 telah diolah atauproduk akhir

    4) Te1pat produksi harus selalu 1endapat pen2a3asan den2an ba

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    17/25

    La1piran Peiaturai Menten Perindustrian RlNo1or" #$&M%IND&PER!()( )7

    #/ onta1inasi bahan 2elas (g#ass)

    a) Seharusn5a 1en2h1dan pen22unaan bahan 2elas9 porselen di te1patproduksi9 area pen2e1asan dan area pen5i1panan;

    b) La1pu dl te1pat pert2olahan0 pen2e1asan dan pen5i1panan harus

    dillndun2l den2an bahan 5an2 tidak 1udah pecah;c) Di te1pat produksi9 pen2e1asan dan pen5i1panan9 seharusn5a

    1en22unakan 3adah&alat lara pan2an dan tidak 1en22unakan bahan

    2elas;

    d) Cika 1en22unakan 3adah&alat dan bahan 2elas di area produksi9 se1ua3adah&alat dari bahan 2elas harus diperiksa secara cer1at sebelu1

    di2unakan dan bila ada 5an2 pecah&retak harus disin2kirkan; dan

    e) Ba2ian produksi harus 1encatat ke?adian 2elas pecah di unitpen2olahan 5an2 1encakup 3aktu0 tan22al0 te1pat0 produk

    terkonta1lnasi dan tlndakan koreksi 5an2 dia1bil9

    e9 Pen2a3asan proses khusus

    1) Proses produksi khusus atau tahap lainn5a 5an2 dapat 1eni1bulkanbaha5a pada pan2an olahan harus 1endapat pen2a3asan Proses produksiatau tahap tersebut 1isaln5a proses iradiasi0 penulupan her1etis padapen2alen2an0 dan pen2e1asan Kaku1; dan

    2) husus untuk proses iradiasi pan2an olahan harus 1e1enuhi pers5aratan5an2 dikeluarkan oleh instansi ko1peten

    )'9 Produk Akhlr a

    U1u1

    Diperlukan penetapan spesi:ikasi produk akhir 5an2 bertu?uan

    )/ Me1produksi pan2an olahan den2an 1utu sera2a1 5an2 1e1enuhislandar atau pers5aratan 5an2 ditetapkan; dan

    '/ Menin2katkan keperca5aan konsu1en akan produk 5an2 dihasilkan9

    b9 Pers5aratan produk akhir9

    Produk akhir 5an2 dihasilkan 1e1enuhi ketentuan seba2ai berikut"

    1) Produk akhir harus 1e1enuhi pers5aratan 5an2 ditetapkan oleh otoritasko1peten dan tidak boleti 1eru2ikan atau 1e1baha5akan kesehatankonsu1en;

    2) Produk akNr 5an2 standar 1utun5a belu1 ditetapkan9 pers5aratann5adapat ditentukan sendiri oleh perusahaan 5an2 bersan2kutan dan

    pers5aratan tersebut 1a1pu telusur lerhadap standar 5an2 bedaku; dan

    3) Mutu dan kea1anan produk akhir sebelu1 diedarkan seharusn5a diperiksadan dipantau secara periodik .or2anoleptik9 :isika0 ki1ia9 1ikrobiolo2i dan

    atau btolo2i/9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    18/25

    La1pnan Pe

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    19/25

    La1p 9tan Petaturan Menterl Penndusltlan RlNo1or" #$&M%IND&PER&'()( )4

    d9 Industri pen2olahan pan2an seharusn5a 1enun?uk dan 1enetapkan personil

    5an2 lerlatih dan ko1peten seba2ai penan22un2 ?a3ab pen2a3asan kea1anan

    pan2an olahan9

    )$9 Pen2e1asa9 U1u1

    Pen22unaan pen2e1as 5an2 sesuai dan 1e1enuhi pers5aratan akan1e1pertahankan 1ulu dan 1elindun2i produk terhadap pen2aruh dan luarsepertl" slnar 1atahari9 panas9 kele1baban0 koloran9 benturan dan Iain%Iain9

    b9 Pers5aratan ke1asan untuk 1en2e1as produk seba2ai berikut"

    1) ,an?s 1ellndun2i dan 1e1pertahankan 1utu produk pan2an olahantertiadap pen2aruh dari luar9 leruta1a sela1a pen5l1panan daia1 ?an2ka

    3aktula1a;

    2) ,arus dibuat dan bahan 5an2 tidak larut atau lidak 1elepaskan sen5a3a%sen5a3a tertenlu 5an2 dapat 1en22an22u kesehalan atau 1e1pen2aruhi

    1utu produk;

    3) ,arus tahan terhadap pertakuan sela1a pen2olahan9 pen2an2kutan danperedaran .ke1asan tidak 1udah pen5ok9 sobek atau pecah sela1a proses

    produksi atau ?ika terkena benturan sela1a pen2an2kutan/9

    4) Seharusn5a 1en?a1in keutuhan dan keaslian produk di dala1n5a;5) Desain dan bahan ke1asan harus 1e1berikan perlindun2an terhadap

    produk daia1 1e1perkea konta1lnasi9 1ence2ah kerusakan dan

    1e1un2kinkan pelabelan 5an2 baik;

    6) Bahan pen2e1as atau 2as 5an2 di2unakan daia1 pen2e1asan produkharus tidak beracun9 1e1pertahankan 1utu produk dan 1elindun2i produkterhadap pen2aruh dari luar;

    # e1asan 5an2 dlpakai ke1bali seperti botol 1inu1an harus kuat0 1udah

    dibersihkan dan didesin:eksi ?ika diperlukan0 serta tidak di2unakan untuk

    1en2e1as produk non%pan2an; dan

    6/ Bahan pen2e1as harus disi1pan dan ditan2ani pada kondlsi hi2ienis0terpisah dari bahan baku dan produk akhir9

    )49 Label dan eteran2an Produk

    a9 U1u1

    e1asan diberi label 5an2 ?elas dan in:or1at?: untuk 1e1udahkan konsu1en

    daia1 1e1h0 1enan2ani9 1en5i1pan9 1en2olah dan 1en2konsu1si produk;

    b9 Label produk harus 1e1enuhi ketentuan 5an2 tercantu1 daia1 PeraturanPe1erintah No1or 4= Tahun )=== lentan2 Label dan Iklan Pan2an atauperubahann5a; dan

    c Label pan2an olahan seharusn5a dibuat den2an ukuran9 ko1binasi 3a1abentuk 5an2 berbeda untuk setiap enis pan2an olahan9 a2ar 1udah dibedakan9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    20/25

    La1p

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    21/25

    La1piran POraturan Menteri Perin:luMrian RlNorno< #$%IND&PER&'()( )6

    )69 Pe1eliharaan dan Pro2ra1 Sanitasl

    a9 U1u1

    Pe1eliharaan dan pro2ra1 sanitasi terhadap :astlitas produksi .ban2unan0

    1es1&peralatan9 pen2endalian ha1a0 penan2anan li1bah dan lainn5a/

    dilakukan secara berkala unluk 1en?a1in terhindarn5a konta1inasi silan2terhadap pan2an 5an2 diolah

    b9 Pe1eliharaan dan pe1bersihan

    1) asilitas produksi .9ban2unan9 1esin&peralatan dan lainn5a/ seharusn5adala1 keadaan tera3at den2an baik a2ar prosedur sanitasi ber?aian e:ektr:9

    1esin&peralalan tetap ber:un2si sesuai prosedur 5an2 ditelapkan0 leruta1a

    pada tahap krrtis dan 1en2hindari ler?adri5a penoe1aran :isik9 ki1a dan

    bioto2isMiikrobiolo2is9

    2) Pe1bersihan dan sanitasi 1esin&peralatan produksi"

    a)Mesin&peralatan produksi 5an2 berhubun2an lan2sun2 den2an bahan danproduk harus dibersihkan dan dikenakan tindakan sanitasi secara teralur;

    b) Mesin&peralatan produksi 5an2 bdak berhubun2an lan2sun2den2an produk harus selalu dala1 keadaan bersih;

    c)Mesin&peralalan produksi harus selalu dibersihkan&dicud untuk1en2hilan2kan sisa%sisa bahan dan kotoran serta dapat dilakukantindakan desin:eksi;

    d) Bahan ki1ia pencuoi harus drtan2ani dan di2unakan sesuaiprosedur dan disi1pan di dala1 3adah 5an2 bertabel untuk 1en2hindari

    pence1aran terhadap bahan dan produk; dan

    e)AlaQ an2kut dan alat pe1indahan baran2 di dala1 pabrik&te1pat produksiseharusn5a dala1 keadaan bersih dan tidak 1erusak baran2 5an2dian2kut atau dipindahkan9

    c9 Prosedur pe1bersihan dan sanitasi

    )/ Prosedur pe1bersihan dapat dilakukan den2an 1en22unakan"

    a/ Proses :isik den2an pen5ikatan0 pen5e1protan air bertekanan atau

    pen2hisap Kaku1;

    b) Proses ki1ia 1en22unakan deter?en0 basa atau asa1; dan

    c)*abun2an proses :isik dan ki1ia9'/ e2iatan pe1bersihan dan sanrtasi seharusn5a dilakukan den2an"

    a)Men2hilan2kan kotoran dari per1ukaan9b)Melepaskan tanah dan lapisan ?asad renik dari 1esin&peralatan den2an

    1en22unakan deter?en atau 1erenda1n5a di dala1 larutan deter?en;

    c)Me1bilas den2an 1en22unakan air bersih 5an2 1e1enuhi pers5aratanuntuk 1en2hilan2kan tanah 5an2 sudah terlepas dan sisa deter?en;

    d)Pe1bersihan kerin2 atau cara lain untuk 1en2hilan2kan sisa%sisa bahan5an2 diolah dan kotoran; dan

    e)Cika diperlukan 1elakukan tindakan desin:eksi9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    22/25

    La1piran Peraluran Menterl Perin!ustrian RlNo1or #$&M%IND&PERF'()( )=

    d9 Pro2ra1 pe1bersihan

    1) Pro2ra1 pe1bersihan dan des1:eksi seharusn5a 1en?a1in se1ua ba2iandari pabrik&te1pat produksi telah bersih9 ter1asuk pencucian alal%alat

    pe1bersih;

    2) Pro2ra1 pe1bersihan dan des1:eksi seharusn5a dilakukan secara berkalaserta dipanlau ketepatan dan kee:ektl:ann5a dan ?lka perlu dilakukanpencatatan; dan

    3) +atalan pro2ra1 pe1bersihan seharusn5a 1encakup

    a)Ruan2an9 1esin&peralatan dan penen2kapan;

    b)ar5a3an 5an2 berlan22un2 ?a3ab terhadap pe1bersihan9

    c)+ara dan trekuensi pe1bersihan; dan

    d)+ara 1e1antau kebersihane9 Pro2ra1 pen2endalian ha1a

    )/ ,a1a .binatan2 pen2erat0 seran22a9 un22as dan larnn5a/ 1erupakanpen5ebab ula1a 1enurunn5a 1u:u dan kea1anan pan2an olahan9 Praktekhi2iene 5an2 baik harus diterapkan uniuk 1ence2ah 1asukn5a ha1a kedala1 pabnk9 Pro2ra1 pen2endalian ha1a dilakukan untuk 1en2uran2ike1un2kinan seran2an ha1a 1elalu"

    a)Pro2ra1 sanitasi 5an2 baik;b)Pen2a3asan te1adap bahan%oahan 5an2 1asuk ke dala1 pabnk&le1pal

    produksi; dan

    c)Me1antau atau 1en2uran2i pen22unaan pesttsida9 insekbsida danrodentisida 5an2 dapat 1ence1an produk9

    '/ Untuk 1ence2ah 1asukn5a ha1a ke dala1 pabnk&le1pat produksi

    se9harusn5a dilakukan tindakan%ttndakan seba2ai behkut

    a) Ban2unan pabrik&te1pat produksi dala1 keadaan tera3at den2ankondlsi baik untuk 1ence2ah 1asukn5a ha1a;

    b) Luban2%luban2 dan saluran 5an2 1e1un2kinkan 1asukn5a ha1adala1 keadaan tertulup"

    c) Cendela9 ptntu dan Kenblasi dilapisi den2an kasa dan ka3at untuk1en2hindan 1asukn5a ha1a9 dand) ,e3an seperti an?in2 dan kucin2 ttdak bdeh berkeliaran di lin2kun2an

    dan didala1 pabrik&te1pat produksi9

    >/ Untuk 1ence2ah b1buln5a saran2 ha1a di dala1 pabrik&te1pat

    produksi diperlukan tindakan seba2ai berikut"

    a) Pan2an olahan seharusn5a disi1pan dan disusun den2an baik0 tidaklan2sun2 bersentuhan den2an lantai dan ?auh dari dindin2 serta lan2il%lan2it;

    b) Ruan2an di dala1 1aupun di luar pabrik&te1pat produksi seharusn5adala1 keadaan bersih;

    c) Te1pat sa1pah harus dala1 keadaan tertutup dan dibuat dari bahan5an2 tahan ha1a; dan

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    23/25

    La1piran Peraturan Merited Perindustnan RiNo1o:" #$&M%IND&PER'()( '(

    d/ Pabrik&te1pat produksi dan lin2kun2ann5a seharusn5a diperiksa dandipantau dari ke1un2kinan Il1buln5a saran2 ha1a

    4) Saran2 ha1a seharusn5a se2era di1usnahkan

    5) Pe1bas1ian ha1a den2an bahan ki1ia9 bahan biolo2i atau secara :lslkseharusn5a dilakukan tanpa 1e1pen2aruhi 1utu dan kea1anan produk9

    :9 Penan2anan li1bah

    Penan2anan0 pen2olahan&pe1buan2an li1bah pabrik&te1pat produksi

    dilakukan den2an cara 5an2 tepal dan cepal den2an tindakan seba2ai berikut"

    1) U1bah 5an2 dihasilkan dari proses produksi0 seharusn5a lidak dibiarkan1enu1puk di lirt2kun2an pabrik&te1pat produksi9 se2era ditan2ani9 diolahataudibuan2;

    2) Li1bah padat seharusn5a se2era diku1pulkan untuk dlkubur9 dibakar ataudiolah;

    3) Li1bah cair harus diolah terlebih dahulu sebelu1 dialirkan ke luarpabrik&te1pat produksi atau ke sun2ai" dan

    4) Li1bah 2as seharusn5a diatur dan diolah se:rn22a tidak 1erK22an22ukesehatan kar5a3an dan tidak 1eni1bulkan pence1aran lin2kun2an

    )=9 Pen2an2kutan

    a U1u1

    Pen2an2kutan produk akhir 1e1butuhkan pen2a3asan untuk 1en2hindan

    kesalahan dala1 pen2an2kutan 5an2 1en2akibatkan kerusakan dan

    penurunan 1utu serta kea1anan pan2an olahan

    b Pers5aratan 3adah dan alat pen2an2kutan

    adah dan alat pen2an2kutan seharusn5a didesain sehin22a"

    1) Tidak 1ence1ari produk9

    2) Mudah dibersihkan dan ?ika perlu didesin:eksi;

    3) Me1isahkan produk dan bahan non%pan2an sela1a pen2an2kutan;

    4) Melindun2i produk dari konta1inasi teruta1a debu dan kotoran95) Ma1pu 1e1pertahankan suhu9 kele1baban dan kondisi pen5i1panan; dan4/ Me1per1udah pen2ecekan suhu9 kele1baban dan kondisi lainn5a

    c Pe1eliharaan 3adah dan alat pen2an2kutan9

    1) adah dan alat pen2an2kutan pan2an olahan seharusn5a dipelihara dala1keadaan bersih dan tera3at dan tidak di2unakan untuk 1en2an2kut bahan%bahan berbaha5a; dan

    2) Cika 3adah dan alat pen2an2kutan pan2an olahan di2unakan untuk1en2an2kut bahan%bahan lain0 harus dilakukan pe1bersihan dan ?ika perludidesin:eksi

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    24/25

    U1piran Peraluran Menterl PennduMrun RiNonGG #$&M%IND&PER&'()( ')

    '(9 Doku1entasi dan Pencatatan

    a9 U1u1

    Petusahaan 5an2 baik 1elakukan doku1entasi dan pencatalan 1en2enai

    proses produksi dan dtstnbust 5an2 disi1pan sa1pai batas 3aktu 5an2

    1eiebihi 1asa si1pan produk9 ,a/ 1i akan ber2una untuk 1enln2katkan?a1inan 1uu? dan kea1anan produk9 1ence2ah produk 1ela1paui batas

    kadalu3arsa dan 1enln2katkan kee:ekti:an siste1 pen2a3asan pan2an olahan9

    b9 Doku1entasi&catatan 5an2 diperlukan

    Doku1entasi&catatan seharusn5a di1illkl dan dlpelihara oleh perusahaan 5an2

    1eliputi" +atalan bahan 5an2 1asuk; proses produksi; ?u1lah dan tan22al

    produksi" distribusi" inspeksi dan pen2u?ian; penarikan produk dan 1a1pu

    telusur bahan; pen5i1panan; pe1bersihan dan sanitasi" kontrol ha1a;

    kesehatan kar5a3an0 pelatihan9 kalibrasi dan lainn5a 5an2 dian22ap pentin29

    ')9 Pelatihan

    a9 U1u1

    Pelatihan dan pe1binaan 1erupakan hal pentin2 ba2i industh pen2olahan

    pan2an dala1 1elaksanakan siste1 hi2iene9 uran2n5a pelatihan dan

    pe1binaan terhadap kar5a3an 1erupakan anca1an terhadap 1utu dankea1anan produk 5an2 dihasilkan Pe1bina dan pen2a3as pen2olahan harus

    1e1pun5ai pen2etahuan 1en2enai prinsip%pnnsip dan praktek hi2iene pan2an

    olahan a2ar 1a1pu 1endeteksi resiko 5an2 1un2kin ter?adi dan bila perlu

    1a1pu 1e1perbaiki pen5i1pan2an 5an2 ter?adi9

    b9 Pro2ra1 pelatihan

    Pro2ra1 pelatihan 5an2 dibehkan seharusn5a di1ulai dari prinsip dasar sa1pai

    pada praktek cara produksi 5an2 baik0 1eliputi pelatihan& pen5uluhan 5an2

    terkait den2an"

    1) Dasar%dasar hi2iene kar5a3an dan hi2iene pan2an olahan kepada petu2aspen2olahan0

    2) aktor%:aktor 5an2 1en5ebabkan penurunan 1utu dan kerusakan pan2anolahan ter1asuk 5an2 1endukun2 pertu1buhan ?asad renik pato2en dan

    pe1busuk;

    3) aktor%:aktor 5an2 1en2akibatkan pen5akit dan keracunan 1elalui pan2anolahan;

    4) +ara produksi pan2an olahan 5an2 baik ter1asuk penan2anan0pen2olahan9 pen5i1panan0 pen2e1asan dan pen2an2kutan;

    5) Prinsip%prinsip dasar pe1bersihan dan sanitasi 1esin&peralatan dan :asilitaslainn5a; dan

    6) Penan2anan bahan pe1bersih atau bahan ki1ia berbaha5a ba2i petu2as9

  • 7/24/2019 Per Pedoman Gmp (Cppob) No75 2010 025

    25/25

    La1pion Peraluran Menlen Perindiistrian RlNo1or" #$&M%IND&PER'()( ''

    ''9 Penarikan Produk

    a9 U1u1

    Penarikan produk 1erupakan tindakan 1enarik produk dan peredaran& pasaran9 ,al

    ini dilakukan apabila produk tersebut didu2a 1en?adi pen5ebab t1buln5a pen5akit

    atau keracunan pan2an olahan9

    b9 Tindakan penarikan produk

    Cika produk 5an2 dihasitkan tersebut didu2a 1eni1bulkan baha5a .pen5akit atau

    keracunan/0 1aka diperiukan tindakan seba2ai berikut"

    1) Penarikan produk dan peredaran&pasaran harus dilakukan oteh perusahaan;

    2) Mana2er atau kepala produksi harus sudah 1en5iapkan prosedur penarikanproduk dari peredaran&pasaran;

    3) Produk lain 5an2 dihasilkan pada kondisi 5an2 sa1a den2an produk pen5ebabbaha5a seharusn5a ditarik dari peredaran&pasaran;

    4) Mas5arakat seharusn5a diberi in:or1asi tentan2 ke1un2kinanbereda15a produk 5an2 1eni1bulkan baha5a;

    5) Produk 5an2 ditarik harus dia3asi sa1pai di1usnahkan atau di2unakan untukkeperiuan lain tetapi bukan untuk konsu1si 1anusia; dan

    6) Produk 5an2 terbukti berbaha5a9 proses produksin5a harus dihentikansa1pai 1asalahn5a telah diatasi9

    '>9 Pelaksanaan Pedo1an

    a9 Perusahaan seharusn5a 1endoku1entasikan operasionalisasi pro2ra1

    +PP!B;

    b9 Mana?e1en perusahaan harus bertan22un2 ?a3ab atas su1ber da5a untuk

    1en?a1in penerapan +PP!B; dan

    c9 ar5a3an sesuai :un2si dan tu2asn5a harus bertan22un2 Ca3ab atas

    pelaksanaan +PP!B9

    '79 Penutup

    Pedo1an +PP!B ini akan dilakukan perubahan sesuai den2an perke1ban2an dan

    ke1a?uan il1u pen2etehuan dan teknolo2i9

    MENTERI PERINDUSTRIAN Rl

    ttd

    M!,AMAD S9 ,IDA-AT

    Salinan sesuai den2an asiin5a