presentasi kasus varisella zoster

Upload: kicky-explore

Post on 14-Feb-2018

267 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    1/23

    PRESENTASI KASUS

    STASE KULIT KELAMIN

    VARISELLA ZOSTER

    Disusun Oleh :

    Kiki Fatma Wijaya

    20100310181

    Diajukan Kepada :

    dr. Siti Aminah Sp.KK

    RS PKU MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

    FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN

    UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA

    2015

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    2/23

    BAB I

    PENDAHULUAN

    ari!ella adalah penyakit menular akut yan" dise#a#kan $leh %ari!ella &$ster %irus

    '(). *n+eksi #erulan" dapat men"aki#atkan terjadinya herpes &$ster, dimana telah dikenal

    sejak lama. *n+eksi %ari!ella primer '!a!ar air) susah di#edakan den"an !a!ar sampai akhir a#ad

    ke-1. /ada tahun 18, Steiner menunjukkan #aha !a!ar air dise#a#kan $leh !airan %esikula

    yan" #erasal dari pasien den"an akut %ari!ella. O#ser%asi klinis men"enai hu#un"an antara

    %ari!ella dan herpes &$ster di#uat pada tahun 1888 $leh %$n $kay, ketika anak-anak yan" tidak

    ter#ukti memiliki keke#alan terhadap %ari!ella setelah k$ntak den"an herpes &$ster. (

    diis$lasi dari kedua !airan %esikular yan" #erasal dari !a!ar air dan lesi &$ster dalam kultur sel

    $leh 4h$mas Weller pada tahun 15. /enelitian la#$rat$rium %irus itu selanjutnya menye#a#kan

    pen"em#an"an %aksin %ari!ella hidup yan" dilemahkan di 6epan" pada 10-an. aksin ini

    #erlisensi untuk di"unakan di Amerika Serikat pada 7aret 1. aksin pertama untuk

    men"uran"i risik$ herpes &$ster ini dilisensikan pada 7ei 200.1

    ( adalah %irus D9A yan" termasuk dalam +amili %irus herpes. Seperti %irus herpes

    lainnya, ( memiliki kapasitas untuk #ertahan dalam tu#uh setelah in+eksi 'pertama) primer

    se#a"ai in+eksi laten. ( tetap dalam "an"lia sara+ sens$rik. *n+eksi primer menye#a#kan

    terjadinya %ari!ella '!a!ar air), sementara herpes &$ster 'shin"les) adalah aki#at dari in+eksi

    #erulan". irus ini diyakini memiliki aktu kelan"sun"an hidup sin"kat di lin"kun"an.1

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    3/23

    BAB II

    LAPORAN KASUS

    I. Identt!" P!"en

    N!#! $ Tn. S%en" Ke&!#n $ L!'(&!'

    U#)* $ +0 t!,)n

    Pe'e*-!!n $ PNS

    A&!#!t $ (

    St!t)" Pe*n'!,!n $ S)d!, Men'!,

    MRS $ 12 A)"t)" 2015

    II. An!#ne"!

    Ke&),!n Ut!#! $

    4im#ul #intil-#intil kemerahan #erisi !airan

    R/!!t Pe*n!'t Se'!*!n

    /asien laki-laki usia 30 tahun datan" den"an keluhan mun!ul #intil-#intil #erisi

    !airan arna kemerahan "atal dan nyeri pada seluruh tu#uh sejak hari S7S.

    intik kemerahan aalnya mun!ul pada daerah ajah kemudian #ertam#ah pada

    daerah tan"an kaki dan #adan. ;ama-kelamaan !airan #eru#ah menjadi keruh dan

    arna merah semakin men"hitam. 7enurut pen"akuan pasien tidak ditemukan lesi

    yan" #aru mun!ul akhir-akhir ini. /asien men"atakan se#elumnya men"alami demam

    sejak 3 hari se#elum mun!ul #intil-#intil. pusin" '-), mual'-), muntah '-), nyeri

    ten""$r$kan '-), nyeri sendi '-), men""il '-), #atuk '-), pilek '-). /asien men"aku

    #aha kedua anaknya men"alami hal serupa 2 min""u se#elum pasien mun!ul "ejala.

    /asien #elum minum $#at se#elumnya.

    R/!!t Pen!'t D!,)&) $

    - /asien lupa apakan pernah men"alami hal serupa atau tidak

    ( iayat imunisasi len"kap

    ( Asma '-)

    R/!!t Pen!'t Ke&)!*! $

    - Ada keluar"a yan" sedan" menderita sakit yan" sama seperti k$ndisi pasien

    sekaran".

    - Asma '-)

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    4/23

    Pe#e*'"!! F"'

    St!t)" Gene*!&"

    - Keadaan

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    5/23

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    6/23

    BAB III

    TIN%AUAN PUSTAKA

    2.1 De+inisi

    *n+eksi akut primer $leh %irus %ari!ella &$ster yan" menyeran" kulit dan muk$sa, klinis

    terdapat "ejala k$nstitusi, kelainan kulit p$lim$r+, terutama #erl$kasi di #a"ian sentral tu#uh.2

    2.2 @pidemi$l$"i

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    7/23

    2.3 /at$"enesa

    ari!ella dise#a#kan $leh ( yan" termasuk dalam +amili %irus herpes. irus masuk ke

    dalam tu#uh manusia melalui muk$sa saluran napas dan $r$+arin". 7ultiplikasi %irus di tempat

    terse#ut diikuti $leh penye#aran %irus dalam jumlah sedikit melalui darah dan lim+e ' %iremia

    primer ). irus ( dimusnahkan $leh sel sistem retikul$end$telial, yan" merupakan tempat

    utama replikasi %irus selama masa inku#asi. Selama masa inku#asi in+eksi %irus diham#at

    se#a"ian $leh mekanisme pertahanan tu#uh dan resp$n yan" tim#ul.3,5

    /ada se#a"ian #esar indi%idu replikasi %irus dapat men"atasi pertahanan tu#uh yan"

    #elum #erkem#an" sehin""a dua min""u setelah in+eksi terjadi %iremia sekunder dalam jumlah

    yan" le#ih #anyak. ;esi kulit mun!ul #erturut-#erturut, yan" menunjukkan telah memasuki

    siklus %iremia, yan" pada penderita yan" n$rmal dihentikan setelah sekitar 3 hari$leh imunitas

    hum$ral dan imunitas seluler (. irus #eredar di leuk$sit m$n$nuklear, terutama pada

    lim+$sit. ahkan pada %ari!ella yan" tidak disertai k$mplikasi, hasil %iremia sekunder

    menunjukkan adanya su#klinis in+eksi pada #anyak $r"an selain kulit.5

    esp$n imun penderita men"hentikan %iremia dan men"ham#at #erlanjutnya lesi pada

    kulit dan $r"an lain. *munitas hum$ral terhadap ( #er+un"si pr$tekti+ terhadap %ari!ella. /ada

    $ran" yan" terdeteksi memiliki anti#$di serum #iasanya tidak selalu menjadi sakit setelah

    terkena paparan eks$"en. Sel mediasi imunitas untuk ( ju"a #erkem#an" selama %ari!ella,

    #erlan"sun" selama #ertahun-tahun, dan melindun"i terhadap terjadinya resik$ in+eksi yan"

    #erat.5

    2.5 am#aran Klinis

    7asa inku#asi antara 15 sampai 1 hari setelah paparan, den"an kisaran 10 sampai 21

    hari. 7asa inku#asi dapat le#ih lama pada pasien den"an de+isiensi imun dan pada pasien yan"

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    8/23

    telah menerima pen"$#atan pas!a paparan den"an pr$duk yan" men"andun" anti#$di terhadap

    %ari!ella.5

    ejala pr$dr$mal

    /ada anak ke!il jaran" terdapat "ejala pr$dr$mal. Sementara pada anak yan" le#ih #esar

    dan deasa, ruam yan" serin"kali didahului $leh demam selama 2-3 hari, kedin"inan, malaise,

    an$reksia, nyeri pun""un", dan pada #e#erapa pasien dapat disertai nyeri ten""$r$kan dan #atuk

    kerin".3,5

    uam pada %ari!ella

    /ada pasien yan" #elum mendapat %aksinasi, ruam dimulai dari muka dan skalp, dan

    kemudian menye#ar se!ara !epat ke #adan dan sedikit ke ekstremitas. ;esi #aru mun!ul #erturut-

    turut, den"an distri#usi terutama di #a"ian sentral. uam !enderun" padat ke!il-ke!il di

    pun""un" dan antara tulan" #elikat daripada skapula dan #$k$n" dan le#ih #anyak terdapat pada

    medial daripada tun"kai se#elah lateral. 4idak jaran" terdapat lesi di telapak tan"an dan telapak

    kaki, dan %esikula serin" mun!ul se#elumnya dan dalam jumlah yan" le#ih #esar di daerah

    peradan"an, seperti daerah yan" terkena sen"atan matahari.5

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    9/23

    am#ar 1 *n+eksi ( : ari!ella 3

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    10/23

    am#ar 2 *n+eksi ( : ari!ella den"an imunisasi 3

    am#aran dari lesi %ari!ella #erkem#an" se!ara !epat, yaitu le#ih kuran" 12 jam, dimana

    mula-mula #erupa makula eritemat$sa yan" #erkem#an" menjadi papul, %esikel, pustul, dan

    krusta. esikel dari %ari!ella #erdiameter 2-3 mm, dan #er#entuk elips, den"an aksis panjan"nya

    sejajar den"an lipatan kulit. esikel #iasanya super+isial dan #erdindin" tipis, dan dikelilin"i

    daerah eritemat$sa sehin""a tampak terlihat seperti em#un di atas daun maarE. ?airan %esikel

    !epat menjadi keruh karena masuknya sel radan", sehin""a men"u#ah %esikel menjadi pustul.

    ;esi kemudian men"erin", mula-mula di #a"ian ten"ah sehin""a menye#a#kan um#ilikasi dan

    kemudian menjadi krusta. Krusta akan lepas dalam 1-3 min""u, menin""alkan #ekas #ekas

    !ekun" kemerahan yan" akan #eran"sur men"hilan". Apa#ila terjadi superin+eksi dari #akteri

    maka dapat ter#entuk jarin"an parut. ;esi yan" telah menyem#uh dapat menin""alkan #er!ak

    hip$pi"mentasi yan" dapat menetap selama #e#erapa min""u#ulan.5

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    11/23

    esikel ju"a terdapat di muk$sa mulut, hidun", +arin", larin", trakea, saluran

    !erna, kandun" kemih, dan %a"ina. esikel di muk$sa ini !epat pe!ah sehin""a serin"kali terlihat

    se#a"ai ulkus dan"kal #erdiameter 2-3 mm. 5

    am#ar 3 ;esi den"an spektrum luas 5

    am#aran khas dari %ari!ella adalah adanya lesi yan" mun!ul se!ara simultan

    ' terus-menerus ), di setiap area kulit, dimana lesi terse#ut terus #erkem#an". Suatu pr$spe!ti%e

    study menunjukkan rata-rata jumlah lesi pada anak yan" sehat #erkisar antara 20-00. /ada

    kasus sekunder karena paparan di rumah "ejala klinisnya le#ih #erat daripada kasus primerkarena paparan di sek$lah, hal ini mun"kin dise#a#kan karena paparan di rumah le#ih intens dan

    le#ih lama sehin""a in$kulasi %irus le#ih #anyak. 5

    Demam #iasanya #erlan"sun" selama lesi #aru masih tim#ul, dan tin""inya

    demam sesuai den"an #eratnya erupsi kulit. 6aran" di atas 3$?, tetapi pada keadaan yan" #erat

    den"an jumlah lesi #anyak dapat men!apai 50,$?. Demam yan" #erkepanjan"an atau yan"

    kam#uh kem#ali dapat dise#a#kan $leh in+eksi sekunder #akterial atau k$mplikasi lainnya.

    ejala yan" palin" men""an""u adalah "atal yan" #iasanya tim#ul selama stadium %esikuler.5

    2. Dia"n$sa %ari!ella

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    12/23

    ari!ella #iasanya mudah didia"n$sa #erdasarkan penampilan dan peru#ahan pada

    karakteristik dari ruam yan" tim#ul, terutama apa#ila ada riayat terpapar %ari!ella 2-3 min""u

    se#elumnya.5

    2. ;a#$rat$rium

    ;esi pada %ari!ella dan herpes &$ster tidak dapat di#edakan se!ara hist$pat$l$"i. /ada

    pemeriksaan menunjukkan sel raksasa #erinti #anyak dan sel epitel yan" men"andun" #adan

    inklusi intranuklear yan" asid$+ilik. /emeriksaan dapat dilakukan den"an pearnaan 4&an!k,

    dimana #ahan pemeriksaan diker$k dari dasar %esikel yan" mun!ul le#ih aal, kemudian

    diletakkan di atas $#je!t "lass, dan di+iksasi den"an ethan$l atau methan$l, dan diarnai den"an

    pearnaan hemat$Gylin-e$sin, iemsa, /apani!$la$u, atau pearnaan /ara"$n.5

    am#ar 5 Sel raksasa #erinti #anyak 5

    Di sampin" itu ari!ella &$ster %irus '() p$lymerase !hain rea!ti$n '/?) adalah

    met$de pilihan untuk dia"n$sis %ari!ella. ( ju"a dapat diis$lasi dari kultur jarin"an,

    meskipun kuran" sensiti+ dan mem#utuhkan #e#erapa hari untuk mendapatkan hasilnya. ahan

    yan" palin" serin" di"unakan adalah is$lasi dari !airan %esikuler. ( /? adalah met$de

    pilihan untuk dia"n$sis klinis yan" !epat. eal-time /? met$de tersedia se!ara luas dan

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    13/23

    merupakan met$de yan" palin" sensiti+ dan spesi+ik dari tes yan" tersedia. >asil tersedia dalam

    #e#erapa jam. 6ika real-time /? tidak tersedia, anti#$di lan"sun" met$de 'DFA) ne$n dapat

    di"unakan, meskipun kuran" sensiti+ di#andin" /? dan mem#utuhkan pen"am#ilan spesimen

    yan" le#ih teliti.1

    er#a"ai tes ser$l$"i untuk anti#$di terhadap %ari!ella tersedia se!ara k$mersial

    termasuk uji a"lutinasi lateks ';A) dan sejumlah en&yme-linked immun$s$r#ent tes '@;*SA).

    Saat ini tersedia met$de @;*SA, dan ternyata tidak !ukup sensiti+ untuk mampu mendeteksi

    ser$k$n%ersi terhadap %aksin, tetapi !ukup kuat untuk mendeteksi $ran" yan" memiliki

    kerentanan terhadap (. @;*SA sensiti+ dan spesi+ik, sederhana untuk melakukan, dan #anyak

    tersedia se!ara k$mersial. Di sampin" itu ;A ju"a tersedia se!ara sensiti+, sederhana, dan !epat

    untuk dilakukan. ;A a"ak le#ih sensiti+ di#andin"kan @;*SA k$mersial, meskipun dapat

    men"hasilkan hasil yan" p$siti+ palsu, dan dapat menye#a#kan ke"a"alan untuk

    men"identi+ikasi $ran"-$ran" yan" tidak ter#ukti memiliki imunitas terhadap %ari!ella. Dimana

    salah satu dari tes ini akan #er"una untuk skrinin" keke#alan terhadap %ari!ella.1

    2. K$mplikasi

    /ada anak-anak, %ari!ella jaran" disertai k$mplikasi. K$mplikasi terserin" umumnya

    dise#a#kan $leh in+eksi sekunder #akterial pada lesi kulit, yan" #iasanya dise#a#kan $leh

    sta+il$k$kus atau strept$k$kus, sehin""a terjadi impeti"$, +urunkel, selulitis, atau erisipelas,

    tetapi jaran" terjadi "an"ren. *n+eksi +$kal terse#ut serin" menye#a#kan jarin"an parut, tetapi

    jaran" terjadi sepsis yan" disertai in+eksi metastase ke $r"an yan" lainnya. esikel dapat menjadi

    #ula #ila terin+eksi sta+il$k$kus yan" men"hasilkan t$ksin eks+$liati+.5

    /neum$nia, $titis media, dan menin"itis supurati%a jaran" terjadi dan resp$nsi+ terhadap

    anti#i$tik yan" tepat. a"aimanapun ju"a, superin+eksi #akteri umum dijumpai dan #erp$tensimen"an!am kehidupan pada pasien den"an leuk$penia.5

    /ada $ran" deasa demam dan "ejala k$nstitusi #iasanya le#ih #erat dan #erlan"sun"

    le#ih lama, ruam %ari!ella le#ih luas, dan k$mplikasi le#ih serin" terjadi. /neum$nia %ari!ella

    primer merupakan k$mplikasi terserin" pada $ran" deasa. /ada #e#erapa pasien "ejalanya

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    14/23

    asimp$matis, tetapi yan" lainnya dapat #erkem#an" men"enai sistem perna+asan dimana

    "ejalanya dapat le#ih parah seperti #atuk, dyspnea, ta!hypnea, demam tin""i, nyeri dada

    pleuritis, sian$sis, dan #atuk darah yan" #iasanya tim#ul dalam 1- hari sesudah tim#ulnya

    ruam.5

    ari!ella pada kehamilan men"an!am i#u dan janinnya. *n+eksi yan" menye#ar luas dan

    %ari!ella pneum$nia dapat men"aki#atkan kematian pada i#u, tetapi #aik kejadian maupun

    keparahan pneum$nia %ari!ella tampaknya menin"kat se!ara si"ni+ikan pada kehamilan. 6anin

    dapat menin""al karena kelahiran prematur atau kematian i#u karena %ari!ella pneum$nia #erat,

    tetapi %ari!ella selama kehamilan, tidak, jika tidak se!ara su#tansial menin"katkan kematian

    janin. 9amun demikian, pada %ari!ella yan" tidak disertai k$mplikasi, %iremia pada i#u dapat

    menye#a#kan in+eksi intrauterin ' k$n"enital ), dan dapat menye#a#kan a#n$rmalitas k$n"enital.

    ari!ella perinatal ' %ari!ella yan" terjadi dalam aktu 10 hari dari kelahiran ) le#ih serius

    daripada %ari!ella yan" terjadi pada #ayi yan" terin+eksi #e#erapa min""u kemudian.5

    7$r#iditas dan m$rtalitas pada %ari!ella se!ara nyata menin"kat pada pasien den"an

    de+isiensi imun. /ada pasien ini replikasi %irus yan" terus-menerus dan menye#ar luas

    men"aki#atkan terjadinya %iremia yan" #erkepanjan"an, dimana men"aki#atkan ruam yan"

    semakin luas, jan"ka aktu yan" le#ih lama dalam pem#entukan %esikel #aru, dan penye#aran

    %is!eral klinis yan" si"ni+ikan. /ada pasien den"an de+isiensi imun dan diterapi den"an

    k$rtik$ster$id mun"kin dapat #erkem#an" menjadi pneum$nia, hepatitis, en!ephalitis, dan

    k$mplikasi #erupa perdarahan, dimana derajat keparahan dimulai dari purpura yan" rin"an

    hin""a parah dan serin"kali men"aki#atkan purpura yan" +ulminan dan %ari!ella mali"nansi.5

    K$mplikasi susunan sara+ pusat pada %ari!ella terjadi kuran" dari 1 diantara 1000 kasus.

    ari!ella #erhun"an den"an sindr$ma eye ' ensepal$pati akut disertai de"enerasi lemak di li%er

    ) yan" khas terjadi 2 hin""a hari setelah tim#ulnya ruam. Dulu, dari 1-50C pada semua kasus

    sindr$ma eye #erhu#un"an den"an %ari!ella, khususnya pada penderita yan" diterapi den"anaspirin saat demam, den"an m$rtalitas setin""i 50C. Ataksia sere#ri akut le#ih umum terjadi

    daripada kelainan neur$l$"i yan" lainnya. @n!ephalitis le#ih jaran" la"i terjadi yaitu pada 1

    diantara 33.000 kasus, tetapi merupakan penye#a# kematian tertin""i atau menye#a#kan

    kelainan neur$l$"i yan" menetap. /at$"enesa terjadinya ataksia sere#elar dan ensephalitis tetap

    jelas, dimana pada #anyak kasus ditemukan adanya ( anti"en, ( anti#$di, dan ( D9A

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    15/23

    pada !airan !ere#r$spinal pada pasien, yan" didu"a menye#a#kan in+eksi se!ara lan"sun" pada

    sistem sara+ pusat.5

    K$mplikasi yan" jaran" terjadi antara lain my$!arditis, pan!reatitis, "astritis dan lesi

    ulserasi pada saluran pen!ernaan, artritis, %as!ulitis >en$!h-S!h$nlein, neuritis, keratitis, dan

    iritis. /at$"enesa dari k$mplikasi ini #elum diketahui, tetapi in+eksi ( melalui parenkim

    se!ara lan"sun" dan end$%as!ular, atau %as!ulitis yan" dise#a#kan $leh ( anti"en-anti#$di

    k$mpleks, tampaknya menjadi penye#a# pada ke#anyakan kasus.1,5

    2.8 4erapi

    Anti%irus

    e#erapa anal$" nukle$sida seperti a!y!l$%ir, +am!i!l$%ir, %ala!y!l$%ir, dan #ri%udin,

    dan anal$" pyr$ph$sphate +$skarnet ter#ukti e+ekti+ untuk men"$#ati in+eksi (. A!y!l$%ir

    adalah suatu anal$" "uan$sin yan" se!ara selekti+ di+$s+$rilasi $leh timidin kinase ( sehin""a

    terk$nsentrasi pada sel yan" terin+eksi. @n&im-en&im selular kemudian men"u#ah a!y!l$%ir

    m$n$+$s+at menjadi tri+$s+at yan" men""an""u sintesis D9A %irus den"an men"ham#at D9A

    p$limerase %irus. ( kira-kira sepuluh kali lipat kuran" sensiti+ terhadap a!y!l$%ir

    di#andin"kan >S.5

    ala!y!l$%ir dan +am!y!l$%ir, merupakan pr$dru" dari a!y!l$%ir yan" mempunyai

    #i$a%ai#ilitas $ral le#ih #aik daripada a!y!l$%ir sehin""a kadar dalam darah le#ih tin""i dan

    +rekuensi pem#erian $#at #erkuran".5

    4$pikal

    /ada anak n$rmal %ari!ella #iasanya rin"an dan dapat sem#uh sendiri.

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    16/23

    Anti %irus pada anak

    /en"$#atan dini %ari!ella den"an pem#erian a!y!l$%ir ' dalam 25 jam setelah tim#ul

    ruam ) pada anak imun$k$mpeten #erusia 2-12 tahun den"an d$sis 5G20 m"k"hari selama

    hari menurunkan jumlah lesi, pen"hentian ter#entuknya lesi yan" #aru, dan menurunkan

    tim#ulnya ruam, demam, dan "ejala k$nstitusi #ila di#andin"kan den"an pla!e#$. 4etapi apa#ila

    pen"$#atan dimulai le#ih dari 25 jam setelah tim#ulnya ruam !enderun" tidak e+ekti+ la"i.>al

    ini dise#a#kan karena %ari!ella merupakan in+eksi yan" relati+ rin"an pada anak-anak dan

    man+aat klinis dari terapi tidak terlalu #a"us, sehin""a tidak memerlukan pen"$#atan a!y!l$%ir

    se!ara rutin. 9amun pada keadaan dimana har"a $#at tidak menjadi masalah, dan kalau

    pen"$#atan #isa dimulai pada aktu yan" men"untun"kan men"untun"kan pasien ' dalam 25

    jam setelah tim#ul ruam ), dan ada ke#utuhan untuk memper!epat penyem#uhan sehin""a $ran"

    tua pasien dapat kem#ali #ekerja, maka $#at anti%irus dapat di#erikan.5

    /ada remaja dan deasa

    /en"$#atan dini %ari!ella den"an pem#erian a!y!l$%ir den"an d$sis G800 m" selama

    hari menurunkan jumlah lesi, pen"hentian ter#entuknya lesi yan" #aru, dan menurunkan

    tim#ulnya ruam, demam, dan "ejala k$nstitusi #ila di#andin"kan den"an pla!e#$.5

    Se!ara a!ak, pem#erian pla!e#$ dan a!y!l$%ir $ral yan" terk$ntr$l pada $ran" deasa

    muda yan" sehat den"an %ari!ella menunjukkan #aha pen"$#atan dini 'dalam aktu 25 jam

    setelah tim#ulnya ruam) den"an a!y!l$%ir $ral ' G800 m" selama hari ) se!ara si"ni+ikan

    men"uran"i ter#entuknya lesi yan" #aru, men"uran"i luasnya lesi yan" ter#entuk, dan

    menurunkan "ejala dan demam. Den"an demikian, pen"$#atan rutin dari %ari!ella pada $ran"

    deasa tampaknya masuk akal. 7eskipun tidak diuji, ada kemun"kinan #aha +am!i!l$%ir, yan"

    di#erikan den"an d$sis 00 m" per $ral setiap 8 jam, atau %ala!y!l$%ir den"an d$sis 1000 m"

    per $ral setiap 8 jam mudah dan tepat se#a"ai pen""anti a!y!l$%ir pada remaja n$rmal dan

    deasa, anyak d$kter tidak meresepkan a!y!l$%ir untuk %ari!ella selama kehamilan karena

    risik$ #a"i janin yan" dalam pen"$#atan #elum diketahui. Sementara d$kter lain

    merek$mendasikan pem#erian a!y!l$%ir se!ara $ral untuk in+eksi pada tri semester keti"a ketika

    $r"an$"enesis telah sempurna, ketika mun"kin ada penin"katan terjadinya resik$ pneum$nia

    %ari!ella, dan ketika in+eksi dapat menye#ar ke #ayi yan" #aru lahir. /em#erian a!y!l$%ir

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    17/23

    intra%ena serin" dipertim#an"kan untuk anita hamil den"an %ari!ella yan" disertai den"an

    penyakit sistemik.5

    K$mplikasi %ari!ella pada $ran" n$rmal

    /er!$#aan terk$ntr$l yan" dilakukan pada $ran" deasa imun$k$mpeten den"an

    pneum$nia %ari!ella menunjukkan #aha pen"$#atan dini 'dalam aktu 3 jam dari rumah

    sakit) den"an a!y!l$%ir intra%ena '10m"k" setiap 8 jam) dapat men"uran"i demam dan

    takipnea dan menin"katkan $ksi"enasi. K$mplikasi serius lainnya dari %ari!ella di $ran"

    den"ant imun$k$mpeten, seperti ense+alitis, menin"$en!ephalitis, myelitis, dan k$mplikasi

    $kular, se#aiknya di$#ati den"an a!y!l$%ir intra%ena. *n+eksi sekunder pada kulit karena

    #akteri ju"a dapat terjadi pada kasus %ari!ella.

    /asien den"an de+isiensi imun

    /er!$#aan terk$ntr$l pada pasien immun$!$mpr$mised den"an %ari!ela menunjukkan

    #aha pen"$#atan den"an asikl$%ir intra%ena menurunkan insiden k$mplikasi yan" men"an!am

    kehidupan %is!eral ketika pen"$#atan dimulai dalam aktu 2 jam dari mulai tim#ulnya ruam.

    A!y!l$%ir intra%ena menjadi standar peraatan untuk %ari!ella pada pasien yan" disertai den"an

    imun$de+isiensi su#stansial. 7eskipun pem#erian terapi $ral den"an +am!i!l$%ir atau

    %ala!y!l$%ir mun"kin !ukup untuk pasien den"an derajat rin"an "an""uan keke#alan tu#uh,

    tetapi tidak ada uji klinis terk$ntr$l yan" menunjukkan se!ara pasti.5

    2. /en!e"ahan

    aksin %ari!ella

    Karakteristik

    aksin %ari!ella 'ari%aG, 7er!k) merupakan %aksin %irus hidup yan" dilemahkan, yan"

    #erasal dari strain Oka (. irus %aksin diis$lasi $leh 4akahashi pada aal tahun 10 dari

    !airan %esikular yan" #erasal dari anak sehat den"an penyakit %ari!ella. aksin %ari!ella ini

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    18/23

    dilisensikan untuk pen""unaan umum di 6epan" dan K$rea pada tahun 188. aksin ini diijinkan

    di Amerika Serikat pada tahun 1 untuk $ran"-$ran" usia 12 #ulan dan yan" le#ih tua.1

    Kee+ekti+an %aksin

    Setelah pem#erian satu d$sis tun""al %aksin %ari!ella anti"en, C dari anak yan"

    #erusia 12 #ulan sampai 12 tahun men"em#an"kan titer anti#$di yan" dapat terdeteksi.

    Sedan"kan le#ih dari 0C dari resp$nden %aksin mempertahankan anti#$di untuk setidaknya

    tahun. Dalam studi di 6epan", C dari anak-anak memiliki anti#$di sampai 10 tahun setelah

    %aksinasi. @+ikasi %aksin diperkirakan memiliki ketahanan 0C sampai 0C terhadap in+eksi,

    dan 0C sampai 100C terhadap penyakit sedan" atau #erat.1,

    Di antara remaja yan" sehat dan $ran" deasa yan" #erusia 13 tahun dan yan" le#ih tua,

    rata-rata 8C men"em#an"kan anti#$di setelah pem#erian satu d$sis, dan C men"em#an"kan

    anti#$di setelah pem#erian d$sis kedua yan" di#erikan 5 sampai 8 min""u kemudian. Anti#$di

    #ertahan selama minimal 1 tahun pada C dari pem#erian %aksin %ari!ella setelah d$sis kedua

    yan" di#erikan pada 5 sampai 8 min""u setelah d$sis pertama.1

    Keke#alan tampaknya #ertahan lama, dan mun"kin permanen di se#a"ian #esar %aksin.

    *n+eksi pada $ran" yan" pernah mendapat %aksin se!ara si"ni+ikan le#ih rin"an, den"an lesi

    sedikit '#iasanya kuran" dari 0), #anyak yan" makul$papular daripada %esikuler. Dimanake#anyakan $ran" yan" pernah mendapat %aksinasi se#elumnya tidak terjadi demam.1,

    7eskipun pada penemuan dari #e#erapa studi telah menyarankan se#aliknya,

    penyelidikan se#a"ian #elum diidenti+ikasi aktu sejak %aksinasi se#a"ai +akt$r risik$ untuk

    ter$#$san %ari!ella. e#erapa, tetapi tidak semua, penyelidikan #aru-#aru telah men"identi+ikasi

    adanya asma, pen""unaan ster$id, dan %aksinasi di le#ih muda dari 1 #ulan usia se#a"ai +akt$r

    risik$ untuk ter$#$san %ari!ella. 4er$#$san in+eksi %ari!ella #isa menjadi hasil dari #e#erapa

    +akt$r, termasuk "an""uan replikasi %irus %aksin $leh sirkulasi anti#$di, %aksin imp$ten aki#atkesalahan penyimpanan atau penan"anan, atau pen!atatan tidak akurat. 1

    /enelitian telah menunjukkan #aha d$sis kedua %aksin %ari!ella menin"katkan

    keke#alan dan men"uran"i penyakit ter$#$san pada anak-anak. 1

    6adal %aksinasi dan pen""unaan

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    19/23

    aksin %ari!ella dianjurkan untuk semua anak tanpa k$ntraindikasi yan" #erusia 12

    sampai 1 #ulan. aksin ini dapat di#erikan kepada semua anak pada usia ini terlepas dari

    riayat %ari!ella.1

    D$sis kedua %aksin %ari!ella harus di#erikan pada 5 sampai tahun kemudian . D$sis

    kedua dapat di#erikan le#ih aal dari 5 sampai tahun jika setidaknya 3 #ulan telah #erlalu

    setelah d$sis pertama 'yaitu, inter%al minimum antara d$sis %aksin %ari!ella untuk anak-anak

    #erusia di #aah 13 tahun adalah 3 #ulan). 9amun, jika d$sis kedua di#erikan setidaknya 28 hari

    setelah d$sis pertama, d$sis kedua tidak perlu diulan". D$sis kedua %aksin %ari!ella ini ju"a

    dianjurkan #a"i $ran" yan" le#ih tua, dimana %aksin %ari!ella di#erikan kepada $ran"-$ran" 13

    tahun atau le#ih pada 5 sampai 8 min""u kemudian..1

    Semua %aksin %ari!ella harus di#erikan melalui se!ara su#kutan. aksin %ari!ella telah

    ter#ukti aman dan e+ekti+ pada anak-anak yan" sehat #ila di#erikan pada saat yan" sama se#a"ai

    %aksin 77 di l$kasi terpisah dan den"an jarum suntik yan" terpisah. 6ika %aksin %ari!ella dan

    77 tidak di#erikan pada kunjun"an yan" sama, maka pem#erian harus dipisahkansetidaknya

    28 hari. aksin %ari!ella ju"a dapat di#erikan simultan 'tapi di l$kasi terpisah den"an jarum

    suntik yan" terpisah) den"an semua %aksin anak lainnya.1

    /r$+ilaksis pas!a terpapar

    Data dari Amerika Serikat dan 6epan" dalam #er#a"ai penelitian menunjukkan #aha

    %aksin %ari!ella ternyata e+ekti+ sekitar 0C sampai 100C dalam men!e"ah penyakit atau

    terjadinya keparahan penyakit jika di"unakan dalam aktu 3 hari, dan mun"kin sampai hari,

    setelah paparan. A?*/ merek$mendasikan %aksin untuk di"unakan pada $ran" yan" tidak

    ter#ukti memiliki keke#alan terhadap %ari!ella atau pada $ran" yan" terpapar %ari!ella. 6ika

    paparan terhadap %ari!ella tidak menye#a#kan in+eksi, %aksinasi pas!a paparan harus di#erikan

    untuk mem#eri perlindun"an terhadap paparan #erikutnya.1

    Wa#ah %ari!ella yan" terjadi dalam #e#erapa keadaan 'misalnya,pada tempat penitipan

    anak, dan sek$lah) dapat #ertahan sampai den"an #ulan. 4etapi %aksin %ari!ella diketahui telah

    #erhasil di"unakan untuk men"endalikan a#ah. A?*/ merek$mendasikan pem#erian d$sis

    kedua %aksin %ari!ella untuk pen"endalian a#ah. 6adi selama a#ah %ari!ella, $ran"-$ran"

    yan" telah menerima satu d$sis %aksin %ari!ella harus menerima d$sis kedua, yan" di#erikan

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    20/23

    sesuai den"an inter%al %aksinasi yan" telah #erlalu sejak d$sis pertama '3 #ulan untuk $ran"

    yan" #erusia 12 #ulan sampai 12 tahun dan setidaknya 5 min""u untuk $ran" yan" #erusia 13

    tahun dan le#ih tua).1

    K$ntraindikasi dan tindakan pen!e"ahan untuk %aksinasi

    Sese$ran" den"an reaksi aler"i yan" parah 'ana+ilaksis) den"an k$mp$nen %aksin atau

    setelah d$sis se#elumnya, seharusnya tidak menerima %aksin %ari!ella. Oran" den"an

    imun$supresi karena leukemia, lim+$ma, ke"anasan umum, penyakit de+isiensi imun, atau terapi

    imun$supresi+ tidak harus di%aksinasi den"an %aksin %ari!ella. 9amun, pen"$#atan den"an d$sis

    rendah 'kuran" dari 2 m" k" hari), t$pikal, pen""antian, atau ster$id aer$s$l #ukan merupakan

    k$ntraindikasi untuk %aksinasi. Oran" yan" imun$supresi+ yan" diterapi den"an ster$id telah

    dihentikan selama 1 #ulan '3 #ulan untuk kem$terapi) dapat di%aksinasi. 1,

    Oran" den"an imun$de+isiensi seluler sedan" atau #erat aki#at in+eksi human

    immun$de+i!ien!y %irus '>*), termasuk $ran"-$ran" yan" didia"n$sis den"an a!Huired

    immun$de+i!ien!y syndr$me 'A*DS) tidak #$leh menerima %aksin %ari!ella. Anak yan"

    terin+eksi >* den"an persentase ?D5 4-lim+$sit 1C atau le#ih tin""i, dan anak-anak yan"

    le#ih tua dan $ran" deasa den"an jumlah ?D5 200 per mikr$liter atau le#ih tin""i dapat

    dipertim#an"kan untuk %aksinasi.1

    Wanita yan" diketahui hamil atau men!$#a untuk hamil se#aiknya tidak menerima %aksin

    %ari!ella. Sampai saat ini, tidak ada #ukti yan" meru"ikan kehamilan atau janin yan" dilap$rkan

    di kalan"an perempuan yan" se!ara tidak sen"aja menerima %aksin %ari!ella sesaat se#elum atau

    selama kehamilan. 4etapi A?*/ merek$mendasikan kehamilan harus dihindari selama 1 #ulan

    setelah menerima %aksin %ari!ella.1,

    aksinasi pada $ran" den"an penyakit akut, sedan" atau #erat se#aiknya ditunda sampai

    k$ndisi telah mem#aik. 4indakan pen!e"ahan ini dimaksudkan untuk men!e"ah terjadinyak$mplikasi pada pasien , seperti demam. /ada penyakit yan" !enderun" rin"an , seperti $titis

    media dan in+eksi saluran pernapasan atas, mendapat terapi anti#i$tik, dan paparan atau

    pemulihan dari penyakit lain tidak k$ntraindikasi terhadap %aksin %ari!ella. 7eskipun tidak ada

    #ukti #aha #aik %ari!ella atau %aksin %ari!ella memper#uruk tu#erkul$sis, %aksinasi tidak

    dianjurkan untuk $ran"-$ran" yan" dikenal memiliki 4 akti+.1

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    21/23

    BAB IV

    PEMBAHASAN

    Dari anamnesis dan pemeriksaan +isik pada kasus ini terdapat "ejala

    pr$d$rmal #erupa demam yaitu 3 hari se#elum %esikel keluar. esikel sudah mun!ul

    hari yan" lalu #eraal di ajah dan menjalar ke seluruh te#uh den"an jumlah

    ter#anyak pada daerah ajah. 4idak ditemukan %esikel #aru dalam 5 hari ini. >al

    terse#ut menandakan #aha sudah tidak ada tahap %iremia dan replikasi %irus sudah

    #erhenti, sehin""a pada kasus ini pasien tidak di#erikan terapi anti %irus. Karena

    seperti kita ketahui #aha anti%irus #ertujuan untuk men"ham#at replikasi D9A %irus

    tanpa mempen"aruhi pr$ses sel n$rmal. /ada pasien ini di#erikan terapi anti#i$ti!yaitu !e+iGime 2G100 m" #ertujuan untuk men!e"ah terjadinya in+eksi sekunder.

    Dua min""u se#elumnya keluar"a pasien terkena penyakit serupa.

    Sehin""a di mun"kinkan #aha pasien tertular dari an""$ta keluar"anya terse#ut

    men"in"at penularan %irus %ari!ella &$ster ini san"at mudah yairu melalui inhalasi.

    /ada saat keluar"a pasien terse#ut sakit tidak men""unakan masker. >al terse#ut

    menin"katkan kemun"kinan menye#arnya %irus %ari!ella &$ster.

    Sehin""a sudah tepat jika pada pasien ini di dia"n$sis %ari!ella !a!ar air

    den"an DD : V!*&! penyakit ini le#ih #erat, mem#erikan "am#aran m$n$m$r+, dan

    penye#arannya dimulai dari #a"ian akral tu#uh, yakni telapak tan"an dan telapak

    kaki).

    He*6e" :"te* ene*!&"!t! 'le#ih serin" menyeran" deasa, riayat !a!ar

    air se#elumnya, ruam sejajar dermat$m, nyeri he#at)

    He*6e" "#6&e7 ' lesi #erkel$mp$k, nyeri he#at)

    De*#!tt" 'nt!' 'riayat k$ntak den"an #ahan iritan)

    BAB V

    KESIMPULAN

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    22/23

    ari!ella merupakan in+eksi akut primer $leh %irus %ari!ella &$ster yan" menyeran" kulit

    dan muk$sa, klinis terdapat "ejala k$nstitusi, kelainan kulit p$lim$r+, terutama #erl$kasi di

    #a"ian sentral tu#uh.

    7asa inku#asi antara 15 sampai 1 hari setelah paparan, den"an kisaran 10 sampai 21

    hari. iasanya diaali den"an "ejala pr$dr$mal, yakni demam yan" tidak terlalu tin""i, malaise,

    dan nyeri kepala, kemudian disusul den"an tim#ulnya papula eritemat$sa yan" dalam #e#erapa

    jam #eru#ah menjadi %esikel. Dimana %esikel akan #erkem#an" menjadi, pustul, dan kemudian

    menjadi krusta.

    /enye#arannya terutama di daerah #adan dan kemudian menye#ar se!ara sentri+u"al ke

    muka dan ektremitas, serta dapat menyeran" selaput lendir mata, mulut, dan saluran na+as #a"ian

    atas.

    /ada anak-anak jaran" mem#eri k$mplikasi, sementara pada $ran" deasa k$mplikasi

    yan" terserin" tim#ul adalah pneum$nia. Dan pada pasien yan" disertai den"an de+isiensi imun

    mem#erikan k$mplikasi yan" le#ih #erat.

  • 7/23/2019 PRESENTASI KASUS varisella zoster

    23/23

    DAFTAR PUSTAKA

    1. .!d!."$%%a!!inespu#spink#$$kd$nl$ads%ari!ella.pd+

    2. Djuanda, Adhi. *lmu /enyakit Kulit dan Kelamin, Adhi, @disi @nam ?etakan Kedua,

    Fakultas Ked$kteran