proposal hyperurisemia terhadap nyeri sendi

Upload: aldika-wajburni

Post on 05-Feb-2018

237 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    1/34

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    1.1 LATAR BELAKANG MASALAH

    Ilmu kedokteran sangat berkembang pesat seiring berjalannya waktu serta

    penelitian-penelitian yang begitu banyak. Namun, hasil karya penelitian-penelitian

    para ilmuan tidak terlalu popular dimata masyarakat pada umumnya. Hal ini

    disebabkan oleh masalah komunikasi diantara mereka yang menyebabkan masalah

    informasi serta pemahaman terhadap suatu penyakit. Pemahaman yang keliru tersebut

    akan mudah tersebar dari satu ke satu orang lainnya dan diturunkan dari generasi ke

    generasi.

    Kosakata asam urat di masyarakat kita sering disamakan dengan rasa tidak enak

    yang disebabkan gangguan saraf dan otot. Asam urat adalah terjemahan dari kata uric

    acid. Adapun uric acid ini berarti at yang berasal dari urin atau air seni. Asam urat

    memang ditemukan di air seni penderita yang memiliki radang sendi. !

    Asam urat, penyakit radang sendi yang sering disalahartikan. "anyaknya

    anggapan pada masyarakat pada umumnya yang menganggap bahwa nyeri sendi lutut

    dan nyeri punggung belakang atau low back pain, dikaitkan dengan peningkatan

    kadar asam urat dalam darah.!

    #edangkan peningkatan kadar asam urat dalam darah atau dikenal dengan istilah

    hiperurisemia yang terjadi karena kadar asam urat yang berlebih. Asam urat ini

    berasal dari sisa produk dari metabolisme at makanan yang disebut purin. Pada

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    2/34

    2

    umumnya, normalnya asam urat akan disalurkan ke ginjal untuk dibuang melalui urin

    bersama at-at sisa lainnya serta at-at yang berlebihan dalam tubuh.!

    $ata-data penelitian epidemiologi mengenai hiperuri%mia di seluruh dunia telah

    banyak dilaporkan dengan angka pra&alensi yang sangat ber&ariasi. Pada penduduk

    'aiwan asli, ditemukan pra&alensi hiperuri%emia (!,!) dengan kadar A* pada laki-

    laki +, !,+ mgdl dan pada perempuan /,+ !,/ mgdl. 0Penelitian epidemiologi di

    Kin-Hu, Kinmen, mendapatkan pra&alensi hiperuri%emia sebesar 0/,1) pada laki-

    laki dan !/,2 pada perempuan. Angka pra&alensi hiperuri%emia pada masyarakat di

    dunia barat sangat ber&ariasi , diperkirakan antara 0,3-!+,4). 3Pra&alensi yang tinggi

    ditemukan pada penduduk 5aori, dimana ditemukan hiperuri%emia sebesar 0+,!)

    ada laki-laki dan 04,4) pada perempuan.( Pra&alensi hiperuri%emia di Amerika

    #erikat pada studi populasi yang besarditemukan sebesar /)./

    $i Indonesia, epidemiologi hiperuri%emia masih belum banyak diketahui, tetapi

    beberapa penelitian mengenai hiperuri%emia pada penduduk pedesaan di 6awa 'engah

    dijumpai pre&elensi gout dan hiperuri%emia masing-masing adalah !,+) dan 0(,3). 4

    Angka pre&elensi hiperuri%emia di "ali juga ber&ariasi.pada pemeriksaan kesehatan

    pegawaikantor 7ubernur Pro&insi "ali yang berumur antara 0/ 8 4/ tahun dijumpai

    pre&elensi hiperuri%emia sebesar +,().+ Penlitian lain yang dilakukan di $esa

    #embiran "uleleng mendapatkan pre&elensi hiperuri%emia sebesar !1,).4

    #edangkan penelitian lapangan yang dilakukan pada penduduk kota $enpasar

    mendapatkan pre&elensi hiperuri%emia sebesar !1,0).+ Penelitian di #injai, #ulawesi

    #elatan di dapatkan angka kejadian hiperuri%emia pada pria !2) dan wanita ()

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    3/34

    3

    dengan kadar asam urat rata-rata pada laki-laki /,( !,( mgdl dan wanita (,/ !,!

    mgdl.1

    Pada penelitian ini gejala klinis yang di%ondongkan adalah yang diakibatkan oleh

    peningkatan kadar asam urat dalam darah yaitu nyeri sendi lutut dan nyeri sendi

    tulang belakang atau low back pain.

    $ari berbagai hal tersebutlah yang mendasari penulis untuk mengetahui 9apakah

    betul, ada hubungan antara nyeri sendi lutut dan nyeri sendi tulang belakang dengan

    peningkatan kadar asam urat dalam darah:;. $engan penelitian ini kami akan

    membuktikan se%ara ilmiah apakah diantaranya memiliki hubungan erat yang saling

    mempengaruhinya ataukah hanyalah mitos belaka yang masih diyakini oleh

    mayarakat pada umumnya.

    1.2 RUMUSAN MASALAH

    5emperlihatkan uraian pada latar belakang dan kondisi subyek penelitian yang

    menyangkut hubungan antara keluhan nyeri sendi lutut dan low back pain dengan

    peningkatan kadar asam urat dalam darah maka rumusan masalah untuk penelitian ini

    adalah bagaimana hubungan antara keluhan nyeri sendi lutut dan nyeri pinggang

    bawah dengan peningkatan kadar asam urat dalam darah.

    1.3 TUJUAN PENELITIAN

    1.3.1 Tujuan Umum

    *ntuk mengetahui apakah ada hubungan antara setiap keluhan nyeri sendi

    terhadap peningkatan kadar asam urat dalam darah.

    1.3.2 Tujuan Khusus

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    4/34

    4

    !. *ntuk mengetahui apakah ada hubungan antara setiap keluhan nyeri sendi

    lutut dan low back pain terhadap peningkatan kadar asam urat dalam darah0. *ntuk mengetahui pengaruh lama menderita nyeri sendi lutut dan low back

    pain dengan keluhan yang diderita

    1.4 MANFAAT PENELITIAN

    Penelitian ini diharapkan bermanfaat untuk.!2

    Hiperurisemia primer karena underexcretion kemungkinan disebabkan karena

    faktor genetik dan menyebabkan gangguan pengeluaran asam urat sehingga

    menyebabkan hiperurisemia. Keadaan ini telah lama dikenal, peneliti 7arrod telah

    lama mengetahui, terjadi gangguan pengeluaran asam urat ginjal yang menyebabkan

    hiperurisemia primer. Kelainan patologi ginjal yang berhubungan dengan

    underexcretion tidak menunjukkan gambaran spesifik. Peneliti 5assari P*

    mendapatkan gambaran patologi pada ginjal berupa skelosis glomerulus yang global

    fokal dan segmental dengan fokus atropi tubulus, peradangan intertisial kronis,

    perubahan basal membran tanpa adanya deposit electro-dense, euman ?P

    mendapatkanfocal tubulointstertitiil nephrophathy, Puig mendapatkan gambaran lesi

    interstitial tubulus ginjal, dan #immond mendapatkan kelainan nefritis interstitiil non

    spesifik. "agaimana kelainan molekular dari ginjal sehingga menyebabkan gangguan

    pengeluaran asam urat belum jelas diketahui. Kemungkinan disebabkan karena

    gangguan sekresi asam urat dari tubulus ginjal. Kadar fractional uric acid clearance

    pada hiperurisemia primer tipe underexcretion didapatkan lebih rendah dari orang

    normal.!2

    'erdapat suatu kelainan yang disebut familial juvenile gout =B6HN> yaitu

    hiperurisemia akibat adanya penurunan pengeluaran asam urat pada ginjal dalam

    suatu keluarga ynag diturunkan se%ara genetik. Kelainan ini sering ditemukan se%ara

    autosomal dominant.#e%ara klinis sering terjadi pada usia muda, mengenai laki dan

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    9/34

    9

    perempuan, terjadi penurunan fractional uric acid clearance =B*AC> dan sering

    menyebbkan penurunan fungsi ginjal se%ara %epat. Kelainan molekular dari B6HN

    belum diketahui, kemingkinan karena kelainan gen yang menyebabkan penurunan

    fungsi pengeluaran asam urat ginjl, kemingkinan melalui kelainan transporterasam

    urat pada basal membran atau pada brush border dari tubulus proksimal ginjal.!2

    Hiperurisemia primer karena kelainan enim spesifik akibat peningkatan akti&itas

    &arian dari enim P@PPsynthetasemenyebabkan peningkatan pembentukan purine

    nucleotide melalui sintesis de novo sehingga terjadi hiperurisemia tipe

    overproduction. 'elah diketahui enim ini disandi oleh $NA pada kromosom D dan

    diturunkan se%ara dominan.!2

    Hiperurisemia primer karena kelainan enim spesifik yang disebabkan

    kekurangan sebagian dari enim HP@' disebut sindrom Kelley-#eegmiller. ?nim

    HP@' berperan dalam mengubah purine bases menjadi purine nucleotide dengan

    bantuan P@PP dalam proses pemakaian ulang dari metabolism purin. Kekurangan

    enim HP@' menyebabkan peningkatan produksi asam urat sebagai akibat

    peningkatan de novo biosintesis. $iperkirakan terdapat tiga mekanisme

    overproduction asam urat. Pertama, kekurangan enim menyebabkan kekurangan

    inosine monophosphate =I5P> ataupurine nucleotide yang mempunyai efekfeedback

    inhibition proses biosintesis de novo. Kedua, penurunan pemakaian ulang

    menyebabkan peningkatan jumlah P@PP yang tidak digunakan. Peningkatan jumlah

    P@PP menyebabkan biosintesis de novo meningkat. Ketiga, kekurangan enim HP@'

    menyebabkan hypoxanthine tidak bisa diubah kembali menjadi I5P, sehingga terjadi

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    10/34

    10

    peningkatan oksidasi hypoxanthine menjadi asam urat. Kekurangan enim HP@'

    diturunkan se%ara X-linkeddan bersifat resesif sehingga didapatkan terutama pada

    laki-laki. 'elah diketahui terjadi berbagai jenis mutasi genetik dari kelainan enim

    ini.!2

    H$'"u"$sm$a *an G(u# S+un*"

    Hiperurisemia dan gout sekunder dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu

    kelainan yang menyebabkan peningkatan biosintesis de novo, kelainan yang

    menyebabkan peningkatan degradasi A'P atau peme%ahan asam nukleat dan kelainan

    yang menyebabkan underexcretion.!2

    Hiperurisemia sekunder karena peningkatan biosintesis de novo terdiri dari

    kelainan karena kekurangan menyeluruh enim HP@' pada sindrom esh-Nyhan,

    kekurangan enim glucose 6-phosphatase pada glycogen storage disease (ob

    !ierkee", dan kelainan karena kekurangan enimfructose-#-phospate aldolase.!2

    Intinya adalah hiperurisemia dan gout sekunder adalah hiperurisemia dan gout

    yang disebabkan karena penyakit lain atau penyebab lain. Hiperurisemia dan gout

    sekunder dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu kelainan yang menyebabkan

    peningkatan A'P atau peme%ahan asam nukleat dan kelainan yang menyebabkan

    underexcretion.!2

    2.2.2.3 Pm"$+saan Pnunjan! Un#u+ Mnn#u+an Pn,-a- H$'"u"$sm$a

    #e%ara umum penyebab hiperurisemia dapat ditentukan dengan anamnesis,

    pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjng yang diperlukan.!2

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    11/34

    11

    Anamnesis terutama ditujukan untuk mendapatkan faktor keturunan, dan kelainan

    atau penyakit lain sebagai penyebab sekunder hiperurisemia. Apakah ada keluarga

    yang menderita hiperurisemia atau gout. *ntuk men%ari penyebab hiperurisemia

    sekunder perlu ditanyakan apakah pasien peminum alkohol, memakan obat-obatan

    tertentu se%ara teratur, adanya kelainan darah, kelainan ginjal atau penyakit lainnya. !2

    Pemeriksaan fisik untuk men%ari kelainan atau penyakit sekunder terutama

    menyangkut tanda-tanda anemia atau phletora, pembesaran organ limfoid, keadaan

    kardio&askular dan tekanan darah, keadaan dan tand kelainan ginjal serta kelainan

    pada sendi.!2

    Pemeriksaan penunjang ditujukan untuk mengarahkan dan memastikan penyebab

    hiperurisemia. Pemeriksaan penunjang yang dikerjakan dipilih berdasarkan perkiraan

    diagnosis setelah dilakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik. Pemeriksaan penunjang

    yang rutin dilakukan adalah pemeriksaaan darah rutin untuk asam urat darah dan

    kreatinin darah, pemeriksaan urin rutin untuk asam urat urin dan kratinin urin 0( jam

    dan pemeriksaan penunjang lain yang diperlukan Pemeriksaan enim sebagai

    penyebab hiperurisemia dilaksanakan tergantung pada perkiraan diagnosis.!2

    Pemeriksaan asam urat dalam urim 0( jam penting dikerjakan untuk mengetahui

    penyebab dari hiperurisemia apakah overproduction atau underexcretion. Kadar asam

    urat dalam urin 0( jam di bawah 422 mghari adalah normal pada orang dewasa yang

    makan pantang purin selama 3-/ hari sebelum pemeriksaan. Namun anjuran untuk

    makan pantang purin selama 3-/ hari sering tidak praktis. 5aka pada orang yang

    makan biasa tanpa pantang makan purin kadar asam urat urin 0( jam di atas !222

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    12/34

    12

    mghari adalah abnormal =hipersekresi asam urat>, dan kadar 122-!222 mghari

    adalah borderline. Kadar asam urat urin 0( jam di atas 122 mghari dengan makan

    biasa tanpa pantang purin merupakan tanda hipersekresi asam urat.!2

    "atasan overproduction asam urat adalah kadar asam urat urin 0( jam di atas

    normal, kadar !222 mghai pada orang yang makan biasa tanpa pantang purin dapat

    dikatakan overproduction. Cohen 57 mengatakan apabila kadar asam urat urin 0(

    jam lebih dari 4+2 mghari pada diet rendah pruin perlu diteliti kemungkinan adanya

    kelainan overproduction karena keturunan. $verproduction dapat juga diketahui

    dengan menghitung perbandingan asam urat urin 0( jsm dan kreatinin urin 0( jm atau

    perbandingan kliren asam urat dan kliren kreatinin fractional uric acid clearance

    =B*AC> yaitu perbandingan kliren urat dibagi kliren kreatinin dikalikan !2o. Nilai

    perbandingan asam urat kreatininurin lebih besar dari 2,+/ menyatakan adanya

    overproduction.!2

    $engan data dari anamnesis, pemeriksaan fisik, dan pemeriksaan penunjang

    terutama kadar asam urat dalam darah dan pemeriksaan asam urat dan kreatinin urin

    0( jam dapat diperkirakan faktor penyebab hiperurisemia sehingga penanganan

    hiperurisemia dapat diberikan se%ara menyeluruh dan rasional.!2

    2.3 L/ BA0K PAIN

    2.3.1 Dn$s$ L( Ba+ Pa$n %LBP&

    ow ba%k pain ="P> adalah nyeri di daerah punggung antara sudut bawah kosta

    =tulang rusuk> sampai lumbosakral =sekitar tulang ekor>. Nyeri juga bisa menjalar ke

    daerah lain seperti punggung bagian atas dan pangkal paha. "P atau nyeri punggung

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    13/34

    13

    bawah merupakan salah satu gangguan muskuloskeletal yang disebabkan oleh

    akti&itas tubuh yang kurang baik.!2

    2.3.2 K)as$$+as$ L( Ba+ Pa$n %LBP&

    "erdasarkan perjalanan kliniknya "P terbagi menjadi dua jenis, yaitu. Nosiseptor merupakan ujung-ujung saraf yang

    bebas, tidak bermielin atau sedikit bermieln dari neuron aferen. Nosiseptor tersebar

    luas pada kulit dan mukosa dan terdapat pada struktur-struktur yang lebih dalam

    seperti pada &isera, persendian, dinding arteri, hati dan kandung empedu.!0

    Nosiseptor memberi respon terhadap stimuli yang membahayakan seperti stimuli

    kimiawi, thermal, listrik atau mekanis. #pasme otot menimbulkan nyeri karena

    menekan pembuluh darah yang menjadi anoksia. Pembengkakan jaringan menjadi

    nyeri akibat tekanan =stimulus mekanis> kepada nosiseptor yang menghubungkan

    jaringan.!0

    Impuls saraf, yang dihasilkan oleh stimulus nyeri, menyebar disepanjang saraf

    perifer dan mengkonduksi stimulus nyeri< serabut A-$elta bermielin dan %epat dan

    serabut C yang tidak bermielinasi dan berukuran sangat ke%il serta lambat. #erabut A

    mengirim sensasi yang tajam, terlokalisasi dan jelas yang melokalisasi sumber nyeri

    dan mendeteksi intensitas nyeri. #erabut C menyampaikan impuls yang terlokalisasi

    buruk, &iseral dan terus menerus.!0

    'ransmisi stimulus nyeri berlanjut di sepanjang serabut saraf aferen dan berakhir

    di bagian kornu dorsalis medula spinalis. $i dalam kornu dorsalis, neurotransmiter

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    18/34

    18

    seperti substansi P dilepaskan, sehingga menyebabkan suatu transmisi sinapsis dari

    saraf perifer =sensori> ke saraf traktus spinotalamus, yang memungkinkan impuls

    nyeri ditransmisikan lebih jauh ke dalam sistem saraf pusat. $i traktus ini juga

    terdapat serabut-serabut saraf yang berakhir di otak tengah, yang menstimulasi daerah

    tersebut untuk mengirim stimulus kembali ke bawah kornu dorsalis di medulla

    spinalis.!0

    #etelah impuls nyeri naik ke medula spinalis, informasi ditransmisikan dengan

    %epat ke otak, termasuk pembentukan retikular, system limbik, talamus, dan korteks

    sensori dan korteks asosiasi. #eiring dengan transmisi stimulus nyeri, tubuh mampu

    menyesuaikan diri atau mem&ariasikan resepsi nyeri. 'erdapat serabut saraf di traktus

    spinotalamus yang berakhir di otak tengah, menstimulasi daerah tersebut untuk

    mengirim stimulus kembali ke bawah kornu dorsalis di medula spinalis. #erabut ini

    disebut sistem nyeri desenden, yang bekerja dengan melepaskan neuroregulator yang

    menghambat transmisi stimulus nyeri.!0

    Impuls nyeri kemudian ditransmisikan dengan %epat ke pusat yang lebih tinggi di

    otak, talamus dan otak tengah. $ari talamus, serabut mentransmisikan pesan nyeri ke

    berbagai area otak, termasuk korteks sensori dan korteks asosiasi =di kedua lobus

    parietalis>, lobus frontalis dan sistem limbik. $i dalam sistem limbik diyakini terdapat

    sel-sel yang mengontrol emosi, khususnya untuk ansietas. $engan demikian, sistem

    limbik berperan aktif dalam memproses reaksi emosi terhadap nyeri.!0

    2.4.2.2 P"s's$

    Persepsi merupakan titik kesadaran seseorang terhadap nyeri. #timulus nyeri

    ditransmisikan ke talamus dan otak tengah. $ari talamus, serabut mentransmisikan

    pesan nyeri ke berbagai area otak. #etelah transmisi saraf berakhir di dalam pusat

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    19/34

    19

    otak yang lebih tinggi, maka indi&idu akan mempersepsikan sensasi nyeri dan

    terjadilah reaksi yang kompleks. Baktor-faktor psikologis dan kognitif berinteraksi

    dengan faktor-faktor neurofisiologis dalam mempersepsikan nyeri. 'iga sistem

    interaksi persepsi nyeri sebagai sensori-diskriminatif, moti&asi-afektif dan kognitif-

    e&aluatif. Persepsi menyadarkan indi&idu dan mengartikan nyeri itu sehingga

    kemudian indi&idu dapat bereaksi.!0

    Ta-) I.#istem Interaksi Persepsi Nyeri No #istem Interaksi Persepsi Nyeri

    No #istem Interaksi Persepsi Nyeri

    !. #ensori-$iskriminatif

    a. 'ransmisi nyeri terjadi antara talamus dan korteks sensori.b. #eorang indi&idu mempersepsikan lokasi, keparahan dan karakter

    nyeri

    %. Baktor-faktor yang menurunkan tingkat kesadaran =mis. Analgesik,

    anestetik, penyakit serebral> menurunkan persepsi nyeri.

    d. Baktor-faktor yang meningkatkan kesadaran terhadap stimulus =mis.

    Ansietas, gangguan tidur> meningkatkan persepsi nyeri.

    0. 5otifasi-Afektif

    a. Interaksi antara pembentukan sistem retikular dan sistem limbik

    menghasilkan persepsi nyeri.b. Pembentukan retikular menghasilkan respons pertahanan,

    menyebabkan indi&idu menginterupsi atau menghindari stimulus

    nyeri.

    %. #istem limbik mengontrol respon emosi dan kemampuan yaitu

    koping nyeri.

    3. Kognitif-?&aluatif

    a. Pusat kortikal yang lebih tinggi di otak mempengaruhi persepsi.

    b. Kebudayaan, pengalaman dengan nyeri, dan emosi, mempengaruhi

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    20/34

    20

    e&aluasi terhadap pengalaman nyeri.

    %. 5embantu seseorang untuk menginterpretasi intensitas dan kualitas

    nyeri sehingga dapat melakukan suatu tindakan

    #umber < Potter G Perry. 022/. "uku Ajar Bundamental Keperawatan< Konsep,

    Proses, dan Praktik, ?disi ( olume 0. ?7C< 6akarta

    2.4.2.3 Ra+s$

    @eaksi terhadap nyeri merupakan respons fisiologis dan perilaku yang terjadi

    setelah mempersepsikan nyeri. @eaksi terhadap nyeri meliputi beberapa respon antara

    lain pada otot dan tulang.Contoh, nyeri yang dirasakan saat kulit

    tertusuk benda yang run%ing.!3

    -. N,"$ Mnja)a" %R""* Pa$n&

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    23/34

    23

    Nyeri yang dirasakan di bagian tubuh yang jauh letaknya dari jaringan yang

    menyebabkan rasa nyeri, biasanya dari %edera organ &is%era. Contoh, orang yang

    mendapat serangan jantung mengeluh nyeri pada bagian lengan kiri sedangkan

    jaringan yang rusak terjadi pada miokardium.!3

    . N,"$ 5$s"a)

    Nyeri &iseral merupakan nyeri yang berasal dari berma%am- ma%am organ &isera

    dalam abdomen dan dada. Contoh, nyeri pada ulkus peptikum.!3

    2.6 SENDI LUTUT

    2.6.1 D$n$s$ Sn*$ Lu#u#

    Persendian atau artikulasio adalah suatu hubungan antara dua buah tulang atau

    lebih yang dihubungkan melalui pembungkus jaringan ikat pada bagian luar dan pada

    bagian dalam terdapat rongga sendi dengan permukaan tulang yang dilapisi oleh

    tulang rawan. Bungsi dari sendi se%ara umum adalah untuk melakukan gerakan pada

    tubuh.!(

    #endi lutut merupakan bagian dari eFtremitas inferior yang menghubungkan

    tungkai atas =paha> dengan tungkai bawah. Bungsi dari sendi lutut ini adalah untuk

    mengatur pergerakan dari kaki. $an untuk menggerakkan kaki ini juga diperlukan

    antara lain ,

    yaitu sendi yang mempunyai %airan sino&ial yang berfungsi untuk membantu

    pergerakan antara dua buah tulang yang bersendi agar lebih leluasa. #e%ara anatomis

    persendian ini lebih kompleks daripada jenis sendi fibrous dan sendi %artilaginosa.!3

    Permukaan tulang yang bersendi pada syno&ial joint ini ditutupi oleh lapisan

    hyaline %artilage yang tipis yang disebut arti%ular %artilage , yang merupakan bantalan

    pada persambungan tulang. Pada daerah ini terdapat rongga yang dikelilingi oleh

    kapsul sendi. $alam hal ini kapsul sendi merupakan pengikat kedua tulang yang

    bersendi agar tulang tetap berada pada tempatnya pada waktu terjadi gerakan.!(

    Kapsul sendi ini terdiri dari 0 lapisan yaitu sendi yang mempunyai arah gerakan pada satu sumbu. #endi lutut ini

    terdiri dari bentuk %on&eks silinder pada tulang yang satu yang digunakan untuk

    berhubungan dengan bentuk yang %on%aB pada tulang lainnya.!(

    2.6.3 Ana#(m$ Sn*$ Lu#u#

    #endi lutut merupakan persendian yang paling besar pada tubuh manusia. #endi

    ini terletak pada kaki yaitu antara tungkai atas dan tungkai bawah. Pada dasarnya

    sendi lutut ini terdiri dari dua arti%ulatio %ondylaris diantara %ondylus femoris

    medialis dan lateralis dan %ondylus tibiae yang terkait dan sebuah sendi pelana,

    diantara patella dan fas%ies patellaris femoris.!(

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    26/34

    26

    #e%ara umum sendi lutut termasuk kedalam golongan sendi engsel, tetapi

    sebenarnya terdiri dari tiga bagian sendi yang kompleks yaitu

    berhubungan dengan %ondylus tibiae0. satu arti%ulatio jenis partial arthrodial diantara permukaan dorsal dari patella dan

    femur.!(

    Pada bagian atas sendi lutut terdapat %ondylus femoris yang berbentuk bulat, pada

    bagian bawah terdapat %ondylus tibiae dan %artilago semilunaris. Pada bagian bawah

    terdapat arti%ulatio antara ujung bawah femur dengan patella. Bas%ies arti%ularis

    femoris . tibiae dan patella diliputi oleh %artilago hyaline. Bas%ies arti%ularis %ondylus

    medialis dan lateralis tibiae di klinik sering disebut sebagai plateau tibialis medialis

    dan lateralis.!(

    2.6.4 P"!"a+an Sn*$ Lu#u#

    Pergerakan pada sendi lutut meliputi gerakan fleksi, ekstensi, dan sedikit rotasi.

    7erakan fleksi dilaksanakan oleh 5. "i%eps Bemoris, #emimembranosus, dan

    #emitendinosus, serta di bantu oleh 5.7ra%ilis, 5. #artorius dan 5. Popliteus. Bleksi

    sendi lutut dibatasi oleh bertemunya tungkai bawah bagian belakang dengan paha.!(

    ?kstensi dilaksanakan oleh m. uadri%eps femoris dan dibatasi mula-mula oleh

    ligamentum %ru%iatum anterior yang menjadi tegang. ?kstensi sendi lutut lebih lanjut

    disertai rotasi medial dari femur dan tibia serta ligamentum %ollaterale mediale dan

    lateral serta ligamentum popliteum obliuum menjadi tegang, serat-serat posterior

    ligamentum %ru%iatum posterior juga di eratkan. #ehingga sewaktu sendi lutut

    mengalami ekstensi penuh ataupun sedikit hiper- ekstensi , rotasi medial dari femur

    mengakibatkan pemutaran dan pengetatan semua ligamentum utama dari sendi, dan

    lutut berubah menjadi struktur yang se%ara mekanis kaku. @otasio femur sebenarnya

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    27/34

    27

    mengembalikan femur pada tibia , dan %artilago semilunaris dipadatkan mirip bantal

    karet diantara %ondylus femoris dan %ondylus tibialis. utut berada dalam keadaan

    hiper-ekstensi dikatakan dalam keadaan terkun%i.!(

    #elama tahap awal ekstensi, %ondylus femoris yang bulat menggelinding ke depan

    mirip roda di atas tanah, pada permukaan %artilago semilunaris dan %ondylus lateralis.

    "ila sendi lutut di gerakkan ke depan, femur ditahan oleh ligamentum %ru%iatum

    posterior, gerak menggelinding %ondylus femoris diubah menjadi gerak memutar.

    #ewaktu ekstensi berlanjut, bagian yang lebih rata pada %ondylus femoris bergerak

    kebawah dan %artilago semilunaris harus menyesuaikan bentuknya pada garis bentuk

    %ondylus femoris yang berubah. #elama tahap akhir ekstens , bila femur mengalami

    rotasi medial, %ondylus lateralis femoris bergerak ke depan, memaksa %artilago

    semilunaris lateralis ikut bergerak ke depan.!(

    #ebelum fleksi sendi lutut dapat berlangsung, ligamentum-ligamentum utama

    harus mengurai kembali dan mengendur untuk memungkinkan terjadinya gerakan

    diantara permukaan sendi. Peristiwa mengurai dan terlepas dari keadaan terkun%i ini

    dilaksanakan oleh m. popliteus, yang memutar femur ke lateral pada tibia. #ewaktu

    %ondylus lateralis femoris bergerak mundur, perlekatan m. popliteus pada %artilago

    semilunaris lateralis akibatnya tertarik kebelakang. #ekali lagi %artilago semilunaris

    harus menyesuaikan bentuknya pada garis bentuk %ondylus yang berubah.!(

    "ila sendi lutut dalam keadaan fleksi 2 derajat , maka kemungkinan rotasio

    sangat luas. @otasi medial dilakukan 5. #artorius, 5. 7ra%ilis dan 5.

    #emitendinosus. @otasi lateral dilakukan oleh 5. "i%eps Bemoris.!(

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    28/34

    28

    BAB III

    METDE PENELITIAN

    3.1 RAN0ANGAN PENELITIAN

    Penelitian bersifat analitik dengan pendekatan cross sectional study. #ubjek

    penelitian adalah seluruh pasien yang dirawat dengan keluhan nyeri sendi punggung

    dan lutut di @# Ibnu #ina 5akassar tahun 02!3. #tudi ini bertujuan untuk melihat

    hubungan antara peningkatan kadar asam urat dalam darah dengan keluhan nyeri

    sendi pinggang dan lutut pada subjek penelitian dimana pengumpulan datanya

    ditinjau dari penderita nyeri sendi dengan melihat kadar asam urat dalam darahnya

    serta memberikan pertanyaan melalui kuesioner. $esain ini sesuai dengan tujuan dari

    studi ini, yaitu untuk mengetahui hubungan antara peningkatan kadar asam urat

    dalam darah dengan keluhan nyeri sendi pinggung dan lutut di @# Ibnu #ina

    5akassar tahun 02!3.

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    29/34

    29

    K"an!+a #("$

    HIPERURISEMIA

    IDIOPATIK SEKUNDERPRIMER

    PENUMPUKAN KRISTAL MONOSODIUM

    NYERI SENDI

  • 7/21/2019 Proposal Hyperurisemia terhadap nyeri sendi

    30/34

    30

    K"an!+a K(ns'

    Keterangan