proposal peri.docx

Upload: sofinal-eightson

Post on 25-Feb-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    1/33

    1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Dalam sistem kesehatan nasional (SKN) dikatakan bahwa segala upaya dalam

    pembangunan kesehatan di Indonesia diarahkan untuk mencapai derajat kesehatan

    yang lebih tinggi, yang memungkinkan orang hidup lebih produktif, baik sosial

    maupun ekonomi SKN pada hakekatnya merupakan tatanan yang mencerminkan

    derajat kesehatan yang optimal sebagai salah satu perwujudan kesejahteraan umum

    seperti yang tercantum dalam pembukaan !!D "#$%

    Sebagai dampak positif pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah dalam %

    &elita yang lalu, pola penyakit di Indonesia mengalami pergeseran yang cukup

    meyakinkan &enyakit infeksi dan kekurangan gi'i berangsur turun, tetapi di lain pihak

    penyakit menahun yang disebabkan oleh penyakit degeneratif, diantaranya diabetes

    meningkat dengan tajam perubahan pola penyakit itu diduga ada hubungannya dengan

    cara hidup yang berubah sesuai dengan bertambahnya kemakmuran &ola makan di kota

    kota telah bergeser dari pola makan tradisional yang mengandung banyak karbohidrat

    dan serat dari sayuran, ke pola makan ke baratbaratan, dengan komposisi makanan yang

    terlalu banyak mengandung protein, lemak, gula, garam dan mengandung sedikit serat

    Komposisi makanan seperti ini terutama terdapat pada makanan siap santap yang akhir

    akhir ini sangat digemari terutama oleh anakanak muda (Slamet Suyono, **+)enomena dalam kehidupan sekarang, D- termasuk salah satu penyakit tidak

    menular yang telah menjadi masalah serius kesehatan masyarakat, tidak hanya di

    Indonesia tetapi juga di dunia .erdasarkan hasil riset data /01 (World Health1

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    2/33

    2

    Organisasion) serta ID (Internasional Diabetes Federation) diperkirakan kini

    jumlah penderita D- mencapai 2% juta dan terus meningkat hingga $32 juta pada

    tahun *3* 4ebih besar dari populasi penduduk di seluruh 5ropa pada saat ini Di

    indonesia berdasarkan data /01 jumlah penderita D- tipe atau NIDD- (Non

    Insulin Dependent Diabetes) meningkat tiga kali lipat dalam "* tahun dan pada *"*

    telah mencapai ",3 juta orang .erbeda dengan tahun ***, yang jumlah

    penderitanya baru mencapai 2,$ juta orang (wwwdetikhealthycom)Di Indonesia sendiri, D- merupakan penyakit penyebab kematian nomor +

    dengan jumlah proporsi kematian sebesar %,2 6 setelah stroke, 7., hipertensi cedera

    dan perinatal 0asil 8iset Kesehatan Dasar (8iskesdas) pada tahun **9 menunjukan

    bahwa proporsi penyebab kematian akibat D- pada kelompok usia $%%$ tahun di

    daerah perkotaan menduduki ranking ke dua yaitu "$,96, sedangkan di daerah

    pedesaan, D- menduduki ranking ke enam yaitu %,26 (wwwdepkesgoid)

    &enyakit Diabetes -elitus (diabetes melitus) merupakan penyakit degeneratif

    yang memerlukan upaya penanganan yang tepat dan serius Karena jika tidak,

    dampak dari penyakit tersebut akan membawa berbagai komplikasi penyakit serius

    lainnya, seperti penyakit jantung, stroke, disfungsi ereksi, gagal ginjal dan kerusakan

    sistem syaraf-enurut data 1rganisasi Kesehatan Dunia (/01), Indonesia menempati

    urutan ke enam di dunia sebagai negara dengan jumlah penderita Diabetes melitusnya

    terbanyak setelah India, :hina, !ni So;yet,

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    3/33

    3

    akta lain yang tidak kalah mencengangkan adalah data Departemen Kesehatan

    yang menyebutkan bahwa jumlah pasien rawat inap maupun rawat jalan di rumah

    sakit menempati urutan pertama dari seluruh penyakit endokrin 1rganisasi yang

    peduli terhadap permasalahan diabetes melitus, Diabetic Federation

    mengestimasikan bahwa jumlah penderita diabetes melitus yang pada tahun **"

    terdapat %,+ juta penderita diabetes untuk usia di atas * tahun, akan meningkat

    menjadi 2, juta pada tahun **, bila tidak dilakukan upaya perubahan pola hidup

    sehat pada penderita (1cta, **).erdasarkan data dari 8ekam -edik dan &rofil 8S!D 7ebing 7inggi

    menunjukkan bahwa kasus penyakit Diabetes -ellitus di poli rawat jalan meningkat

    setiap tahunnya mulai dari tahun *" kasus diabetes mellitus berjumlah 9 kasus,

    tahun *"3 kasus Diabetes -ellitus berjumlah #$ kasus kemudian tahun *"$ kasus

    Diabetes -eliitus meningkat " kasus atau sekitar 996 0al ini menunjukkan

    bahwa kasus Diabetes -ellitus meningkat setiap tahunnya0asil sur;ei awal yang dilakukan peneliti di poliklinik penyakit dalam 8S!D

    7ebing 7ingi menunjukkan bahwa dari "* pasien yang dilakukan obser;asi ternyata +

    orang memiliki berat badan obesitas dan ada riwayat keturunan (genetik) Diabetes

    -ellitus sementara sisanya $ orang tidak memiliki berat badan obesitas akan tetapi

    ada riwayat keturunan (=enetik) Diabetes -ellitus

    >tas dasar itulah maka penulis tertarik melakukan penelitian yang berjudul

    ?0ubungan karakteristik indi;idu dengan kadar gula darah pada penderita D- di

    8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten 5mpat 4awang@

    B. Rumusan Masalah

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    4/33

    4

    .erdasarkan latar belakang di atas maka penulis menetapkan rumusan masalah

    penelitian, yaitu A >pakah karakteristik indi;idu berhubungan dengan kadar gula

    darah pada penderita D- di 8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten 5mpat 4awang

    C. Tujuan Penelitian

    1. Tujuan Umum

    -engetahui hubungan antara karakteristik indi;idu dengan kadar gula darah

    penderita diabetes melitus di &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi

    Kabupaten 5mpat 4awang

    . Tujuan !husus

    a !ntuk mengetahui gambaran karakteristik indi;idu (!mur, jenis

    kelamin, pendidikan dan pekerjaan) pada penderita D- di &oliklinik

    &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten 5mpat 4awang

    b !ntuk mengetahui gambaran kadar gula darah pada penderita D- di

    &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten 5mpat 4awang

    c !ntuk mengetahui hubungan antara umur dengan kadar gula darah

    penderita diabetes melitus

    d !ntuk mengetahui hubungan antara jenis kelamin dengan kadar gula

    darah penderita diabetes melitus

    e !ntuk mengetahui hubungan antara pendidikan dengan kadar gula

    darah penderita diabetes melitus

    f !ntuk mengetahui hubungan antara pekerjaan dengan kadar gula

    darah penderita diabetes melitus

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    5/33

    5

    D. Man"aat Penelitian

    1. Bagi Rumah #akit

    !ntuk meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit dalam hal promotif

    dan pre;entif kepada masyarakat tentang penyakit diabetes melitus

    . Bagi Institusi Pen$i$ikan

    -emberikan sumbangan pemikiran bagi lingkungan akademik dalam

    rangka pengembangan ilmu pengetahuan tentang diabetes melitus

    %. Bagi Peneliti

    " -enambah wawasan peneliti tentang penyakit diabetes melitus

    Sebagai masukan dan data dasar bagi peneliti lain untuk

    pengembangan penelitian lebih lanjut

    BAB II

    TIN&AUAN PU#TA!A

    A. !'nse( Dasar Dia)etes Melitus

    1. Pengertian

    Diabetes -ellitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang

    ditandai dengan kenaikan kadar gula dalam darah atau hiperglikemia (.runner

    Suddarth, **)

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    6/33

    6

    Diabetes mellitus adalah kelainan kronik berupa gangguan metabolisme

    karbohidrat karena defisiensi insulin atau penggunaan karbohidrat secara

    berlebih (Nurachman, **")

    Dari beberapa pengertian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa diabetes

    mellitus adalah suatu keadaan dimana tubuh tidak bisa mengendalikan kadar

    gula dalam darah, sehingga tubuh mengalami kelebihan gula dalam darah

    (hiperglikemia) dan menimbulkan berbagai komplikasi

    . Anat'mi $an *isi'l'gi Pankreas

    &ankreas adalah kelenjar eksokrin dan endokrin bertandan dengan panjang

    kirakira "% cm, lebar % cm dan beratnya rataraga +*#* gram &ankreas

    terletak pada retoperitoneal abdomen bagian atas, di depan ;ertebrata lumbalis I

    dan II, diantara duodenum dan lien atau kelenjar usus dua belas jari dan

    belakang lambung &ankreas terdiri dari 3 (tiga) bagian yaitu kepala, badan dan

    ekor pankreas

    Kepala pankreas terletak di sebelah kanan rongga abdomen dan di dalam

    lekukan duodenum yang melingkarinya .adan pankreas terletak di belakang

    lambung dan di depan ;ertebra lumbalis I 5kor pankreas bagian yang runcing

    di sebelah kiri yang sebenarnya menyentuh lympa (lien) &ankreas mempunyai

    fungsi yaitu sebagai fungsi endokrin dan fungsi eksokrin ungsi endokrin

    dilaksanakan oleh pulau langerhans, sedangkan fungsi eksokrin dilakukan oleh

    selsel sekretino 4obulanya membentuk getah pankreas yang berisi en'im dan

    elektrolit

    +

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    7/33

    7

    &ulau langerhans terdiri dari empat sel A

    a Selsel >lpha

    -embuat atau menghasilkan hormon glukagon Suatu hormon yang

    meningkatkan kadar glukosa darah

    b Selsel .etha

    -enghasilkan hormon insulin yaitu suatu hormon yang berperan penting

    dalam pengaturan metabolisme karbohidrat, protein dan lemak

    c Selsel Delta

    -enghasilkan hormon stomatostatin dan gastin 0ormon stomastostatin

    memberikan efek growth hormon, thyrotropin, insulin dan glikogen =astin

    memberikan pengaruh dalam meningkatkan tonus otot gastrointestinal,

    meningkatkan sekresi mukosa usus

    ungsi hormon insulin mengendalikan kadar glukosa dan bisa digunakan

    sebagai pengobatan, memperbaiki kemampuan sel tubuh dalam mengobser;asi

    dan menggunakan glukosa dan lemak ungsi pulau langerhans sebagai

    nurisekresi dalam pengeluaran homeostatis nutrisi, menghambat sekresi insulin,

    glikogen dan polipeptida pankreas (&rice > Syl;ia, "##$)

    %. Eti'l'gi

    Insulin Dependent Diabetes Mellitus (IDD-) atau Diabetes -ellitus

    7ergantung Insulin (D-7I) disebabkan oleh destruksi sel betha pulau

    langerhans akibat proses autoimun, sedangkanNon Insulin Dependent Diabetes

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    8/33

    8

    Mellitus(NIDD-) atau Diabetes -ellitus 7idak 7ergantung Insulin disebabkan

    kegagalan relatif sel beta atau resistensi insulin

    =ambar " Sekresi Insulin

    8esistensi Insulin adalah turunnya kemampuan insulin untuk merangsang

    pengambilan glukosa jaringan perifer dan untuk menghambat produksi glukosa

    oleh sel hati Sel betha tidak mampu mengimbangi resistensi insulin ini

    sepenuhnya, artinya terjadi defisiensi relatif insulin Ketidakmampuan ini

    terlihat dari berkurangnya sekresi insulin pada rangsangan glukosa maupun

    pada rangsangan glukosa bersama bahan perangsang sekresi insulin lain .erarti

    sel betha pankreas mengalami desensitisasi terhadap glukosa (K!I, **")

    +. Pat'"isi'l'gi Dia)etes Mellitus

    a 7ipe I

    &ada Diabetes -ellitus 7ipe I terdapat ketidakmampuan untuk

    menghasilkan insulin karena selsel betha pankreas telah dihancurkan oleh

    proses autoimun

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    9/33

    9

    glukosa tersebut muncul dalam urin (glukosuria) Ketika glukosa yang

    berlebihan dieksresikan kedalam urin, eksresi ini akan disertai pengeluaran

    cairan dan elektrolit yang berlebihan &asien akan mengalami peningkatan

    dalam berkemih (poliuria) dan rasa haus (polidipsia) Defisiensi insulin juga

    mengganggu metabolisme protein dan lemak yang menyebabkan penurunan

    berat badan &asien akan mengalami peningkatan selera makan (polifagia)

    akibat menurunnya simpanan kalori =ejala lainnya adalah kelelahan dan

    kelemahan (.runner Suddarth, **)

    7ipe II

    &ada Diabetes -ellitus 7ipe II masalah utama yang berhubungan dengan

    insulin, yaitu resistensi insulin dan gangguan sekresi insulin Normalnya

    insulin akan terikat dengan reseptor khusus pada permukaan sel sebagai

    akibat terikatnya insulin dengan reseptor tersebut yang menyebabkan

    terjadinya suatu rangkaian reaksi dalam metabolisme glukosa didalam sel

    8esistensi insulin pada Diabetes -ellitus 7ipe II disertai dengan penurunan

    reaksi intra sel ini

    Keadaan ini membuat insulin tidak efektif untuk menstimulasi

    pengambilan glukosa oleh jaringan -engatasi reaksi insulin dan mencegah

    terbentuknya glukosa dalam darah harus terdapat peningkatan jumlah insulin

    yang disekresikan pada penderita toleransi glukosa terganggu, keadaan ini

    terjadi akibat sekresi insulin yang berlebihan dan kadar glukosa akan

    dipertahankan pada tingkat yang normal atau sedikit meningkat Selsel

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    10/33

    10

    betha apabila tidak mampu mengimbangi peningkatan kebutuhan akan

    insulin maka kadar glukosa akan meningkat dan terjadi Diabetes -ellitus

    7ipe II (.runner Suddarth, **)

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    11/33

    11

    b Diabetes mellitus tipe II A Non Insulin Dependent Diabetes -ellitus

    (NIDD-)

    Kondisi ini diakibatkan oleh penurunan sensiti;itas insulin &aling sering

    terjadi pada mereka yang berusia lebih dari 3* tahun dan pada mereka yang

    obesitas

    c Sindrom atau kondisi lainnya seperti A Diabetes -ellitus =estasional

    (=D-), awitan selama kehamilan (pada trimester kedua dan ketiga)

    -. Mani"estasi !linis

    a Diabetes mellitus tipe I

    ") =ejala muncul secara tibatiba

    ) 0iperglikemia

    3) =likosuria, diuresis osmotik

    $) &oliuria, polidipsia dan polifagia

    %) =ejala lain termasuk keletihan dan kelemahan

    +) .erat badan menurun

    9) Ketoasidosis diabetik (D>K) menyebabkan tandatanda dan

    gejala nyeri abdomen, mual, muntah, hiper;entilasi, nafas bau buah, jika

    tidak diatasi terjadi perubahan tingkat kesadaran, koma dan kematian

    b Diabetes mellitus tipe II

    ") =ejala lamban (selama tahunan), intoleransi glukosa progresif

    ) =ejala seringkali ringan seperti keletihan, mudah tersinggung,

    poliuria, polidipsia, polifagia, luka pada kulit yang sulit sembuh,

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    12/33

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    13/33

    13

    ) Konsentrasi gula dalam urine bisa mencapai "*6, jika ada

    ketosis menahan urine, urine dapat mengandung 'at'at keton dalam

    jumlah besar (Sjaifoellah, "##+)

    c &emeriksaan penyaring

    &emeriksaan penyaring ditujukan pada mereka yang mempunyai resiko

    diabetes mellitus, namun tidak menunjukkan adanya gejala diabete mellitus

    &emeriksaan penyaring bertujuan untuk menemukan penderita dengan

    diabetes mellitus, 7=7 (7oleransi =ula 7erganggu), =D&7 (=ula Darah

    &uasa 7erganggu), sehingga dapat ditangani lebih dini secara tepat (&.

    &erkeni, **+)

    7abel " Nilai diagnostik untuk tes toleransi glukosa

    Darah Cena

    -gBd4

    Darah Kapiler

    mgBd4

    &lasma ;ena

    -gBd4

    D-

    =lukosa darah puasa

    danBatau jam sesudah

    beban

    7=7

    =lukosa darah puasa

    jam sesudah beban

    "*

    "2*

    E "*

    "*E "%*

    "*

    **

    E "*

    "$*E **

    "$*

    **

    E "$*

    "$*E**

    (Sumber A Sjaifoellah, "##+)

    /. !'m(likasi Dia)etes Mellitus

    -enurut .aughman (***) komplikasi yang berkaitan dengan diabetes

    mellitus digolongkan sebagai komplikasi akut dan komplikasi kronis

    a Komplikasi akut

    Komplikasi yang terjadi sebagai akibat dari ketidakseimbangan jangka

    pendek dalam glukosa darah, yaitu A

    ") 0ipoglikemia

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    14/33

    14

    >dalah suatu keadaan dimana terjadi penurunan kadar glukosa dalam

    darah sampai dibawah +* mgBdl =ejala berkeringat, tremor, rasa lapar,

    mual, berdebar, pusing, kesadaran menurun sampai koma

    ) Ketoasidosis diabetik (DK>)

    >dalah peningkatan jumlah keton dalam plasma akibat peningkatan

    glukosa

    3) Sindrom hyperglikemik hiperosmolar nonketotic (00NK)

    >dalah suatu sintrom yang ditandai dengan hiperglikemi berat,

    hiperosmolar, dehidrasi berat tanpa ketoasidosis disertai menurunnya

    kesadaran

    b Komplikasi kronis

    !mumnya terjadi "* sampai "% tahun awitan, yaitu A

    ") -akro;askular (penyakit pembuluh darah besar) A mengenai

    sirkulasi koroner, ;askular perifer dan ;askular serebral =lukosa darah

    yang tinggi dalam jangka waktu panjang akan menaikkan kadar kolesterol

    dan trigliseri darah 4amakelamaan akan terjadi aterosklerosis atau

    penyempitan pembuluh darah

    ) -ikro;askular (penyakit pembuluh darah kecil) A

    -engenai mata (retinopati) adalah penumputan 'at

    'at sisa metabolisme, gula oleh selsel lensa mata .entuk kerusakan

    bisa berupa bocor dan keluar cairan atau darah yang membuat retina

    bengkak atau endapan lemak yang disebut eksudat Selain itu terjadi

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    15/33

    15

    cabangcabang abnormal pembuluh darah yang rapuh yang

    mengakibatkan penglihatan yang kabur

    -engenai ginjal (nefropati)

    Diagnosis nefropati ditegakkan jika didapatkan kadar albumin 3*

    mg di dalam urin dalam $ jam pada dari tiga kali pemeriksaan

    yang pada akhirnya berlanjut menjadi gagal ginjal stadium akhir

    3) &enyakit neuropati A mengenai saraf sensorikmotorik dan

    autonomal serta menunjang masalah seperti impotensi dan ulkus pada

    kaki

    0. Penatalaksanaan

    Dalam jangka pendek penatalaksanaan diabetes melitus bertujuan untuk

    menghilangkan keluhanBgejala diabetes melitus, sedangkan tujuan jangka

    panjangnya adalah untuk mencegah komplikasi (-ansjoer, **") 7erdapat

    lima komponen penatalaksanaan untuk diabetes A diit, latihan (olahraga),

    pemantauan, obatobatan (sesuai kebutuhan), dan penyuluhan

    a &enatalaksanaan Diit

    ") Kelompokkan semua unsur makanan yang penting (misal,

    ;itamin, mineral)

    ) &encapaian dan pemeliharaan berat badan idealF pemenuhan

    kebutuhan energi

    3) &encegahan fluktuasi kadar gula darah seharihari yang luasF

    pertahankan sedekat dan seaman mungkin pada kadar gula darah normal

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    16/33

    16

    $) Kurangi kadar lemak darah, jika terjadi peningkatan

    %) &asien yang membutuhkan insulin untuk membantu

    mengontrol kadar gula darahnya harus mempertahankan konsistensi

    dalam jumlah kalori dan karbohidrat yang dimakan pada waktu makan

    yang berbeda

    +) !ntuk pasien obesitas (terutama diabetes tipe II) penurunan

    berat badan merupakan kunci keberhasilan pengobatan dan faktor

    pencegahan utama untuk perkembangan diabetes

    b 4atihan

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    17/33

    17

    3) Inhibitor dan glukosidase

    1bat ini bekerja secara kompetitif menghambat kerja en'im dan

    glukosidase di dalam saluran cerna, sehingga menurunkan penyerapan

    glukosa dan menurunkan hiperglikemia pasca prandial

    $) Insulin Sensiti'ing >gent

    7hoo'olidnediones adalah golongan obat baru yang mempunyai efek

    farmakologi meningkatkan sensiti;itas insulin, sehingga bisa mengatasi

    masalah resistensi insulin dan berbagai masalah akibat resistensi insulin

    tanpa menyebabkan hipoglikemia

    d Insulin

    Indikasi penggunaan insulin pada NIDD- adalah A

    ") Diabetes melitus dengan berat badan menurun cepatBkurus

    ) Ketoasidosis, asidosis laktat dan koma hiperosmolar

    3) Diabetes melitus yang mengalami stress berat (infeksi sistemik, operasi

    berat, dan lainlain)

    $) Diabetes melitus dengan kehamilanBdiabetes melitus gestasional yang

    tidak terkendali dengan perencanaan makan

    %) Diabetes melitus yang tidak berhasil dikelola dengan obat

    hipoglikemik oral dosis maksimal atau ada kontra indikasi dengan

    obat tersebut

    1. Pr'gn'sis

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    18/33

    18

    Sekitar +*6 pasien diabetes melitus tergantung insulin yang mendapat

    insulin dapat bertahan hidup seperti orang normal Sisanya dapat mengalami

    kebutaan, gagal ginjal kronik, dan kemungkinan untuk meninggal lebih cepat

    B. !'nse( Dasar !arakteristik In$ii$u

    1. Umur

    !mur merupakan salah satu sifat karakteristik tentang orang yang sangat

    utama !mur mempunyai hubungan dengan tingkat keterpaparan, besarnya

    resiko serta sifat resistensi &erbedaan pengalaman terhadap masalah

    kesehatanBpenyakit dan pengambilan keputusan dipengaruhi oleh umur

    indi;idu tersebut (Khalimah, **9)

    -enurut kamus besar bahasa Indonesia ("##9), umur adalah lama hidup

    atau ada (sejak dilahirkan atau diadakan) -enurut Dorland ("##"), umur

    adalah lama kehidupan seseorang dalam beberapa waktu yang telah dijalani

    !mur dapat menentukan kemungkinan terjadinya penyakit tertentu

    sepanjang jangka hidup (&otter dan &erry, **%) -enurut Noor Nasri Noor

    (**9), pada beberapa penyakit menular, umur menentukan hasil akhir dari

    suatu penyakit

    Dari penelitian >li (**), didapatkan bahwa umur indi;idu

    berhubungan dengan kadar gula darah pada penderita Diabetes -ellitus

    . &enis !elamin

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    19/33

    19

    -enurut 0ungu (**9) jenis kelamin (seks) adalah perbedaan antara

    perempuan dengan lakilaki secara biologis sejak seseorang lahir Seks

    berkaitan dengan tubuh lakilaki dan perempuan, dimana lakilaki

    memproduksikan sperma, sementara perempuan menghasilkan sel telur dan

    secara biologis mampu untuk menstruasi, hamil dan menyusui &erbedaan

    biologis dan fungsi biologis lakilaki dan perempuan tidak dapat

    dipertukarkan diantara keduanya, dan fungsinya tetap dengan lakilaki dan

    perempuan pada segala ras yang ada di muka bumi

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    20/33

    20

    pendidikan yang baik, indi;idu dapat menerima segala informasi dari luar

    terutama tentang menjaga tubuh agar tidak terserang Diabetes -ellitus

    dengan menjaga kadar gulah darah tetap normal (-unib, **$)

    +. Pekerjaan

    Kerja merupakan sesuatu yang dibutuhkan oleh manusia Kebutuhan itu

    bisa bermacammacam, berkembang, dan berubah, bahkan seringkali tidak

    disadari oleh pelakunya Seseorang bekerja karena ada sesuatu yang hendak

    dicapainya, dan orang berharap bahwa akti;itas kerja yang dilakukannya akan

    membawanya kepada sesuatu keadaan yang lebih memuaskan dari pada

    keadaan sebelumnya (>noraga, **2)

    Dari penelitian Khalimah (**9), didapatkan bahwa pekerjaan ibu

    berhubungan dengan kadar gula darah penderita D- olehkarena kesibukan

    seorang indi;idu dalam bekerja sehingga kurang mengontrol kadar gula darah

    pada tubuhnya karena sibuk berakti;itas

    BAB III

    !ERAN2!A !3N#EP4 D3 DAN HIP3TE#I# PENELITIAN

    A. !erangka !'nse( Penelitian

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    21/33

    Umur

    Kadar Gula D

    Diit

    JenisKela

    min

    Pendidika

    n

    P

    ekerjaan

    21

    .erdasarkan latar belakang dan tinjauan pustaka di atas maka kerangka

    konseptual tentang hubungan karakteristik indi;idu dengan kadar gula darah pada

    penderita Diabetes -ellitus di 8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten 5mpat 4awang,

    pada penelitian ini adalah

    Keterangan A Hang Diteliti

    Hang 7idak Diteliti

    =ambar 3 Kerangka Konsep

    B. De"enisi 3(erasi'nal

    !ntuk memudahkan pengukuran ;ariabel, maka dibuat batasan atau definisi

    operasional beserta skala pengukuran >dapun definisi operasional yang dibuat

    meliputi seluruh ;ariabel yang ada di kerangka konsep

    Cariabel dependenCariabel independen

    "

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    22/33

    22

    Ta)el %.+ De"inisi 3(erasi'nal

    Cariabel Definisi 1perasional >lat !kur 0asil !kur Skala

    !kur

    !mur 4amanya hidup yangdijalani indi;idu sejak

    lahir sampai dilakukan

    penelitian

    Kuesioner * !mur J 3% 7hn" 3% tahun

    1rdinal

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    23/33

    23

    0a" >da hubungan antara umur dengan kadar gula darah penderita diabetes

    melitus di &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi Kabupaten

    5mpat 4awang

    0a >da hubungan antara jenis kelamin dengan kadar gula darah penderita

    diabetes melitus di &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi

    Kabupaten 5mpat 4awang

    0a3 >da hubungan antara pendidikan dengan kadar gula darah penderita

    diabetes melitus di &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi

    Kabupaten 5mpat 4awang

    0a$ >da hubungan antara pekerjaan dengan kadar gula darah penderita

    diabetes melitus di &oliklinik &enyakit Dalam 8S!D 7ebing 7inggi

    Kabupaten 5mpat 4awang

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    24/33

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    Penderita D%

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    GDP120m!"dl# PP200m!"dl

    GDP$120m!"dl# PP$200m!"dl

    24

    BAB I5

    MET3DE PENELITIAN

    A. Desain Penelitian

    &enelitian ini bersifat analitik dengan desain penelitian cross sectional dimana

    dalam desain penelitian ini, ;ariabel independen dan ;ariabel dependen diukur

    dalam waktu bersamaan dengan cara pendekatan, obser;asi atau pengumpulan

    data sekaligus pada suatu saat ("oint $ie &pproach)artinya, tiap subyek hanya

    diobser;asi sekali saja dan pengukurannya dilakukan terhadap status karakter atau

    ;ariabel subyek pada saat pemeriksaan (Notoadmojo, **)

    =ambar $3 Desain &enelitian

    B. Tem(at Dan 6aktu Penelitian

    &enelitian ini dilakukan di &oli penyakit dalam 8S!D 7ebing 7inggi,

    sedangkan objek penelitian adalah pasien Diabetes -ellitus yang berobat di &oli

    penyakit dalam 8S!D 7ebing 7inggi 7ahun *"$ /aktu penelitian ini dilakukan

    dari .ulan -aret sampai dengan .ulan -ei *"%

    J 3% 7ahun

    !-!8 3% 7ahun

    4akilaki

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    25/33

    25

    C. P'(ulasi Dan #am(el

    1. P'(ulasi

    &opulasi merupakan keseluruhan objek atau subjek yang berada pada suatu

    wilayah dan memenuhi syaratsyarat tertentu berkaitan dengan masalah

    penelitian, atau keseluruhan unit atau indi;idu dalam ruang lingkup yang akan

    diteliti (-artono, *") &opulasi dalam penelitian ini adalah seluruh penderita

    D- yang berkunjung ke poli penyakit dalam 8S!D 7ebing 7ingi tahun *"$

    yang berjumlah " orang

    . #am(el

    Sampel merupakan bagian dari populasi yang memiliki ciri atau keadaan

    tertentu yang akan diteliti >tau sampel dapat didefinisikan sebagai anggota

    populasi yang dipilih dengan menggunakan prosedur tertentu sehingga

    diharapkan dapat mewakili populasi (-artono, *") >dapun besar sampel

    pada penelitian ini adalah mengacu pada teori dari Stanlei 4ameshow ("##9),

    dengan rumus

    n= ZP (1P )N

    d2 (N1 )+Z2.a/2P(1P)

    Keterangan A

    N .esar &opulasi

    n

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    26/33

    26

    & >sumsi &roporsi

    d &enyimpangan terhadap populasi atau derajat ketepatan (*")

    n= (1.96 )2x0.5 (10.5)122

    (0.1 )2 (1221)+(1.96)2x 0.5(10.5)n=

    3.8416 x 0.25 x122

    1,21+3.8416 x0.25n=

    117,16

    2,1704

    n %3,# dibulatkan menjadi %$ orang

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    27/33

    27

    Data yang terkumpul akan diolah secara manual maupun menggunakan komputer,

    adapun pengolahan data dilakukan dengan langkahlangkah sebagai berikut A

    1. Pemeriksaan Data(Editing)

    -erupakan kegiatan pengecekan isian angket, apakah jawaban yang ada

    diangket sudah lengkap, jelas, rele;an dan konsisten

    . Pem)erian !'$e (Coding)

    Haitu pengkodean data menjadi bentuk kategori, ;ariabel dependen dan

    independen dengan dilakukannya tahap ini maka proses pengolahan dan entry

    data menjadi mudah

    %. Pem)erian #k'r7Scoring8

    &emberian nilai skor pada data yang memerlukanscoring

    +. Tabulating

    Haitu mentabulasi data berdasarkan kelompok data yang telah ditentukan

    kedalam master tabel

    ,. Memasukkan Data 7Entry Data8

    Data yang telah dikoding dimasukkan kemudian dianalisis dengan

    menggunakan komputer

    -. Mem)ersihkan Data (Cleaning Data)

    Haitu pengecekan data (;ariabel data) yang telah dimasukkan kedalam

    program komputer sebelum dilakukan analisis lebih lanjut 7ahapan ini

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    28/33

    P &'

    n& ( 100)

    28

    dimasukkan untuk menghindari kesalahan, sehingga hasil analisa data

    nantinya sesuai data sebenarnya

    *. Analisa Data

    7ekhnik analisis data yang digunakan adalah

    1. Analisis Uniariat

    >nalisis uni;ariat digunakan untuk memperoleh gambaran distribusi frekuensi

    dan proporsi dari ;ariabel yang diteliti, baik ;ariabel dependen maupun

    independen >nalisis ini bertujuan untuk menggambarkan distribusi frekuensi

    masingmasing ;ariabel penelitian dengan menggunakan ukuran proporsi

    (>rikunto, **)

    Dengan 8umus

    Keterangan A

    & A &roporsi B jumlah persentase

    f A

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    29/33

    29

    >nalisis ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ;ariabel independent

    dengan ;ariabel dependent

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    30/33

    30

    diagendakan, kemudian dilanjutkan ke &oli &enyakit Dalam dan 8uang 8ekam

    medik 8S!D 7ebing 7inggi

    H. Etika Penelitian

    Dalam melakukan penelitian ini terlebih dahulu peneliti mengajukan

    permohonan i'in kepada Direktur 8S!D 7ebing 7inggi dengan membawa surat

    permohonan dari instansi pendidikan Sekolah 7inggi Kesehatan Dehasen

    .engkulu Kemudian peneliti meminta i'in kepada responden selanjutnya peneliti

    menjelaskan tujuan, manfaat penelitian dan meminta kepada responden untuk

    menandatangani lembar persetujuan setelah itu peneliti melakukan penelitan

    dengan menekankan masalah etika yang meliputi A

    a 4embar &ersetujuanDiberikan kepada responden yang akan diteliti, tujuannya adalah subjek

    mengetahui maksud dan tujuan penelitian serta dampak yang akan di teliti

    selama pengumpulan data

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    31/33

    31

    D>7>8 &!S7>K>

    >lmatsier, Sunita, **","rinsip Dasar Ilu +ii, =ramedia &ustaka !tama,

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    32/33

    32

    =uyton, >rthur :, ("#29),Fisiologi Manusia dan Me/anise "enya/it #disi Re!isi,

  • 7/25/2019 Proposal Peri.docx

    33/33

    33

    7homson, >D, **9, Catatan -uliah "atologi, 5=:,