referat tb dr jan.doc

10
PEDOMAN NASIONAL PENGOBATAN TUBERKULOSIS Epidemiologi Tu berkulos is atau TB ada lah penyaki t ya ng dap at men genai manusia dan hewan. Inf eks i TB dis ebabkan oleh Mycobacterium Tuberculosis. Bakteri ini merusak paru mengurangi daerah pertukaran gas dan membuat sulit bernafas. Jika dibiarkan dapat menyebabkan kematian karena kurang ventilasi paru. TB menyebabkan 25% dari kematian di Eropa selama abad ke ! da n ". #ada abad ke 2$ dikarenakan kebersihan baik dan perke mbang an yang ba ik dafta r kema tian ya ng diseba bkan T B berkurang. #enyakit ini masih umum di daerah endemis terutama di negara berkembang ya ng pa dat penduduk nutr isi buruk dan kesehatan yang buruk. &ekitar ' (uta orang meninggal terutama di negara kurang berkembang. #enderita TB meningkat pada populasi khusus seperti pada immuno)ompromised )ontohnya penderita *I+ dan ,iabetes -ellitus. Berdasarkan laporan */ tahun 2$'0 ,iperkirakan terdapat "1 (ut a kasus TB pada tah un 2$ 2 dimana (uta orang '%3 diantaranya adalah pasien TB dengan *I+ positif. #ada tahun 2$2 diperkirakan terdapat 45$.$$$ orang yang menderita TB-,6 dan !$.$$$ orang diantaranya meninggal dunia. Indonesia masih menempati urutan ke ' di dunia untuk (umlah kasus TB setel ah India dan 7in a. &etiap tahun ter dap at 25$.$$ $ kasus baru TB dan sekitar 4$.$$$ kematian akibat TB. ,i Indonesia tuberkulosis adalah pembunuh nomor satu diantara penyakit menular 1

Upload: jupelatinos

Post on 16-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 1/10

PEDOMAN NASIONAL PENGOBATAN

TUBERKULOSIS

Epidemiologi

Tuberkulosis atau TB adalah penyakit yang dapat mengenai

manusia dan hewan. Infeksi TB disebabkan oleh Mycobacterium

Tuberculosis. Bakteri ini merusak paru mengurangi daerah

pertukaran gas dan membuat sulit bernafas. Jika dibiarkan dapat

menyebabkan kematian karena kurang ventilasi paru.

TB menyebabkan 25% dari kematian di Eropa selama abad ke !

dan ". #ada abad ke 2$ dikarenakan kebersihan baik dan

perkembangan yang baik daftar kematian yang disebabkan TB

berkurang. #enyakit ini masih umum di daerah endemis terutama di

negara berkembang yang padat penduduk nutrisi buruk dan

kesehatan yang buruk. &ekitar ' (uta orang meninggal terutama di

negara kurang berkembang. #enderita TB meningkat pada populasi

khusus seperti pada immuno)ompromised )ontohnya penderita *I+

dan ,iabetes -ellitus.

Berdasarkan laporan */ tahun 2$'0

• ,iperkirakan terdapat "1 (uta kasus TB pada tahun 2$2

dimana (uta orang '%3 diantaranya adalah pasien TB

dengan *I+ positif.

• #ada tahun 2$2 diperkirakan terdapat 45$.$$$ orang yang

menderita TB-,6 dan !$.$$$ orang diantaranya meninggal

dunia.

Indonesia masih menempati urutan ke ' di dunia untuk (umlah

kasus TB setelah India dan 7ina. &etiap tahun terdapat 25$.$$$

kasus baru TB dan sekitar 4$.$$$ kematian akibat TB. ,i Indonesia

tuberkulosis adalah pembunuh nomor satu diantara penyakit menular 

1

Page 2: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 2/10

dan merupakan penyebab kematian nomor tiga setelah penyakit

 (antung dan penyakit pernapasan akut pada seluruh kalangan usia.

Pengobatan Pasien Tube!ulosis

"# Tu$uan Pengobatan TB adala%& -enyembuhkan pasien dan memperbaiki produktifitas serta

kualitas hidup -en)egah ter(adinya kematian oleh karena TB atau dampak

buruk selan(utnya -en)egah ter(adinya kekambuhan TB -enurunkan penularan TB -en)egah ter(adinya dan penularan TB resistan obat

'# Pinsip Pengobatan TB/bat 8nti Tuberkulosis /8T3 adalah komponen terpenting

dalam TB. #engobatanTB adalah merupakan salah satu upaya

paling efisien untuk men)egah penyebaran lebih lan(ut dari kuman

TB.#engobatan yang adekuat harus memenuhi prinsip0

#engobatan diberikan dalam bentuk paduan /8T yang tepatdan mengandung minimal 4 ma)am obat untuk men)egah

ter(adinya resistensi. ,iberikan dalam dosis yang tepat. ,itelan se)ara teratur dan diawasi se)ara lansung oleh #-/

#engawas -enelan /bat3 sampai selesai pengobatan. #engobatan diberikan dalam (angka waktu yang )ukup terbagi

dalam tahap awal serta tahap lan(utan untuk men)egah

kekambuhan.

(# Ta%apan Pengobatan TB#engobatan TB harus selalu meliputi pengobatan tahap awal

dan tahap lan(utan dengan maksud0

• Ta%ap a)al&  #engobatan diberikan tiap hari. #aduan

pengobatan pada tahap ini adalah dimaksudkan untuk se)ara

2

Page 3: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 3/10

efektif menurunkan (umlah kuman yang ada dalam tubuh

pasien dan meminimalisir pengaruh dari sebagian ke)il kuman

yang mungkin sudah resistan se(ak sebelum pasien

mendapatkan pengobatan.

• Ta%ap lan$utan& pengobatan tahap lan(utan merupakan tahap

yang penting untuk membunuh sisa kuman yang masih ada

didalam tubuh khususnya kuman  persisten sehingga pasien

dapat sembuh dan men)egah ter(adinya kekambuhan.

*# Obat Anti Tube!ulosisa# Oat Lini Petama

"# Paduan OAT KDT untu! !ategoi + " & ',-R.E/ atau

*,-R(/#aduan /8T ini diberikan untuk pasien baru0

#asien TB paru terkonfirmasi bakteriologis #asien TB paru terdiaknosis klinis TB ekstra paru

Dosis Paduan OAT KDT !ategoi + " & ',-R.E/ atau *,-R(/

Beat Badan

Ta%ap intensi0 tiap %ai

selama ' bulan

-R.E ,123"243*443'12/

Ta%ap lan$utan ( !ali

seminggu selama * bulan

-R ,"243"24/(45(1 !g 2 tablet 49,T 2 tablet 29,T

(6524 !g ' tablet 49,T ' tablet 29,T

2"514 !g 4 tablet 49,T 4 tablet 29,T

71" !g 5 tablet 49,T 5 tablet 29,T

Dosis Paduan OAT Kombipa! !ategoi + " & '-R.E3*-(R(

Ta%apPengobatan

LamaPengobatan

Dosis pe %ai3!ali 8umla%

%ai3!aliMenelan

obat

TabletIsonia9id:(44 mg

KapletRi0ampisin:*24 mg

TabletPia9inamid

:244 mg

TabletEt%ambuto

l:'24 mg

Intensi0  2 bulan ' ' 51

Lan$utan 4 bulan 2 4"

3

Page 4: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 4/10

'# Paduan OAT KDT untu! !ategoi + ' & ',-R.E/S atau

,-R.E/ atau 2,-R(E(/#aduan /8T ini diberikan untuk pasien BT8 positif yang

pernah diobati sebelumnya pengobatan ulang3 0 #asien kambuh #asien gagal pada pengobatan dengan /8T kategori

sebelumnya #asien yang diobati kembali setelah putus berobat lost 

to follow–up)Dosis Paduan OAT KDT Kategoi + ' &

',-R.E/S3-R.E32,-R/(E(

BeatBadan

Ta%ap intensi0 Tiap %ai

-R.E ,123"243*443'12/ ; S

Ta%ap Lan$utan( !ali seminggu

-R ,"243"24/ ; E ,*44/

Selama ' bulan Selama " bulan Selama '4 minggu

(45(1 !g 2 tablet 49,T: 5$$ streptomisin in(eksi

2 tablet 49,T 2 tablet 29,T: 2 tablet Ethambutol

(6524 !g ' tablet 49,T: !5$ streptomisin in(eksi

' tablet 49,T ' tablet 29,T: ' tablet Ethambutol

2"514 !g 4 tablet 49,T: $$$ streptomisin in(eksi

4 tablet 49,T 4 tablet 29,T: 4 tablet Ethambutol

71" !g 5 tablet 49,T

: $$$ streptomisin in(eksi

5 tablet 49,T 5 tablet 29,T

: 5 tablet Ethambutol

Dosis Paduan OAT Kombipa! Kategoi + ' &

'-R.ES3-R.E32-(R(E(

Ta%ap

Pengobatan

LamaPengobatan

TabletIsonia9id:(44 mg

Kaplet

Ri0ampisin:*24 mg

TabletPia9inamid

:244 mg

Et%ambutol

SteptomisinIn$e!si

8umla%

%ai3!aliMenelan

obat

Tablet:'24 mg

Tablet:*44 mg

Ta%ap A)al

,dosis

%aian/

2 bulan bulan

''

''

$!5 g

512"

Ta%ap

Lan$utan

,dosis (<

seminggu/

5 bulan 2 2 1$

4

Page 5: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 5/10

b# Pengobatan TB pada !eadaan !%usus. 9ehamilan

-enurut */ hampir semua /8T aman untuk

kehamilan ke)uali golongan aminoglikosida seperti

streptomisin atau kanamisin karena dapat menimbulkan

ototoksik pada bayi dan dapat menembus plasenta. 9eadaan

in dapat mengakibatkan ter(adinya gangguan pendengaran

dan keseimbangan yang menetap pada bayi yang akan

dilahirkan.2. Ibu menyusui dan bayinya

&emua (enis /8T aman untuk ibu menyusui. &eorang ibu

menyusui yang menderita TB harus mendapat panduan /8Ts)ara adekuat. #emberian /8T yang tepat merupakan )ara

terbaik men)egah penularan kuman TB kepada bayinya.

#engobatan pen)egahan dengan I;* diberikan pada bayi

tersebut sesuai dengan berat badannya 41 mg<kg<hari3.

'. #enggunaan kontrasepsi6ifampisin berinteraksi dengan kontrasepsi hormonal

sehingga dapat menurunkan efektifitas kontrasepsi tersebut.4. #asien TB dengan kelainan hati

a. *epatitis 8kut#emberian /8T pada pasien dengan hepatitis akut dan

atau klinis ikterus ditunda sampai hepatitis akutnya

mengalami penyembuhan.b. *epatitis 9ronis

 8pabila hasil pemeriksaan fungsi hati ='> normal

sebelum memulai pengobatan paduan /8T berikut ini

dapat dipertimbagkan0• ' obat =ang %epatoto!si!

2*6&E<1*6 ?*6E

• " obat =ang %epatoto!si!

2*E&<$*E

• Tanpa obat =ang %epatoto!si!

"24 &E ditambah salah satu golongan

flourokuinolon )iproflo>a)in tidak direkomendasikan

karena potensinya yang sangat lemah3.

5. #asien TB dengan gangguan fungsi gin(al

5

Page 6: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 6/10

#aduan /8T yang dian(urkan adalah pada pasien TB

dengan gagal gin(al atau gangguan fungsi gin(al yang berat0

2*6@E<4*6.

* dan 6 dieksresikanmelalui empedu sehingga tidak perlu

dilakukan perubahan dosis. &edangkan @ dan E harus

disesuaikan karena dieksresikan melalui gin(al. ,osis

pemberian '><minggu bagi @0 25 mg<kgBB dan E0 5

mg<kgBB.,osis yang dian(urkan pada pengobatan pasien TB

dengan penyakit gin(al kronis.

OAT Stadium "5( Stadium *52Isonia9id '$$ mg<hari ,iberikan '><minggu

,osis '$$ mg<setiap

kali pemberian

Ri0ampisin A5$kg0 45$ mg<hari

5$kg0 1$$ mg<hari

A5$kg0 45$ mg<hari

5$kg0 1$$ mg<hari

Pia9inamid A5$kg0 5 g<hari

5$kg0 2 g<hari

25'$ mg<kgBB<hari

diberikan '><minggu

Et%ambutol 5 mg<kgBB<hari 525 mg<kgBB<hari

diberikan '><minggu

2# Pemantauan !ema$uan dan %asil pengobatan TB

Cntuk pemantauan kema(uan pengobatan dilakukan

pemeriksaan dua )ontoh u(i dahak sewaktu dan pagi3. *asil

pemeriksaan dinyatakan negatif bila kedua )ontoh u(i dahak

tersebut negatif. Bila salah satu )ontoh u(i dahak atau keduanyapositif hasil pemeriksaan ulang dahak tersebut dinyatakan positif.

Tindakan lan(ut berdasarkan hasil pemeriksaan ulang dahak

untuk memantau kema(uan hasil pengobatan0

. 8pabila hasil pemeriksaan pada akhir tahap awal negatif maka

bagi pasien baru maupun pasien pengobatan ulang segera

diberikan dosis pengobatan lan(utan. &elan(utnya dilakukan

6

Page 7: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 7/10

pemeriksaan dahak ulang pada bulan ke5 dan akhir 

pengobatan.

2. 8pabila hasil pemeriksaan pada akhir tahap awal positif0a. Bagi pasien baru lakukan penilaian keteraturan minum /8T.

9emudian segera lan(utkan pemberian dosis lan(utan tanpa

memberikan /8T sisipan *6@E3 kemudian lakukan

pemeriksaan dahak lagi pada satu bulan kemudian (ika

hailnya tetap positif segerakan pemeriksaan u(i kepekaan

obat. 8pabila tidak memungkinkan pemeriksaan u(i kepekaan

obat segera diberikan dosis pengobatan lan(utan.&elan(utnya dilakukan pemeriksaan dahak ulang pada bulan

ke5.b. Bagi pasien dengan pegobatan ulang lakukan penilaian

keteraturan minum /8T. 9emudian nyatakan pasien sebagai

terduga pasien TB -,6 dan segera lakukan u(i kepekaan

obat atau ru(uk ke 6& #usat 6u(ukan TB -,6.'. #enilaian pada bulan ke5 atau lebih0

Baik pada pengobatan pasien baru atau pengobatan ulang

apabila pemeriksaan ulang dahak hasilnya negatif lan(utkan

pengobatan sampai seluruh dosis pengobatan selesai

diberikan #ada pasien baru mendapat pengobatan dengan paduan

/8T kategori 3 pengobatan dinyatakan gagal. &egera

lakukan u(i kepekaan atau ru(uk ke 6& #usat 6u(ukan TB

-,6. 8pabila hal tersebut tidak bisa dilaksanakan oleh

karena suatu sebab berikan pengobatan paduan /8T

kategori 2 mulai dari awal. #ada pasien TB dengan pengobatan ulang mendapat

pengobatan dengan paduan /8T kategori 23 pengobatan

dinyatakan gagal. *arus segera lakukan u(i kepekaan atau

ru(uk ke 6& #usat 6u(ukan TB -,6. 8pabila hal tersebut

tidak bisa dilaksanakan oleh karena suatu sebab berikan

7

Page 8: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 8/10

pen(elasan terhadap upadya ##I #en)egahan dan

#engendalian Infeksi3.

># Pengobatan TB MDR#ada dasarnya strategi pengobatan TB 66<TB -,6 menga)u

kepada strategi ,/T&0 #aduan /8T -,6 untuk pasien TB 66<TB -,6 adalah

paduan standar yang mengandung /8T lini kedua dan lini

pertama #aduan /8T -,6 dapat disesuaikan bila ter(adi perubahan

hasil u(i kepekaan -. Tuber)ulosis dengan paduan baru yangditetapkan oleh T89

#enetapan untuk mulai pengobatan pada pasien TB 66<TB

-,6 serta perubahan dosis dan frekuensi pemberian /8T

-,6 diputuskan oleh T89 dengan masukan dari tim terapeutik &emua pasien TB 66<TB -,6 harus mendapatkan

pengobatan dengan mempertimbangkan kondisi klinis awal

Paduan OAT MDR di Indonesia

#ilihan paduan /8T -,6 saat ini adalah paduan standar 

standardiDed treatment3 yang pada permulaan pengobatan akan

diberikan kepada semua pasien TB 66<TB -,6.

a. #aduan standar /8T -,6 yang diberikan adalah0

9m Ff> Eto 7s @ E3 < Ff> Eto 7s @ E3

 8lternatif pengobatan standar pada kondisi khusus adalah sebagai

berikut0

. Jika se(ak awal terbukti resisten terhadap kanamisin maka

paduan standar adalah sebagai berikut0

?m + L0< + Eto + ?s + . + ,E/ 3 L0< + Eto + . + ,E/

8

Page 9: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 9/10

2. Jika se(ak awal terbukti resistan terhadap flurokuinolon maka

paduan standar adalah sebagai berikut0

Km + M0< + Eto + ?s + PAS 5 . + ,E/ 3 M0< + Eto + ?s + PAS

 + . + ,E/

'. Jika se(ak awal terbukti resisten terhadap kanamisin dan

fluorokuinolon TB G,63 maka paduan standar adalah

sebagai berikut0

?m + M0< + Eto + ?s + PAS 5 . + ,E/ 3 M0< + Eto + ?s + PAS

 + . + ,E/

b. #aduan standar ini diberikan pada pasien yang sudah

terkonfirmasi TB 66<-,6 se)ara laboratoris). #aduan pengobatan ini diberikan dalam dua tahap yaitu tahap

awal dan tahap lan(utan. Tahap awal adalah tahap pemberian

obat oral dan suntikan dengan lama paling sedikit 1 bulan

atau 4 bulan setelah ter(adi konversi biakan. Tahap lan(utan

adalah pemberian paduan /8T oral tanpa suntikan.

d. Fama pengobatan seluruhnya paling sedikit " bulan setelahter(adi konversi biakan. Fama pengobatan berkisar ?24

bulan.

DA@TAR PUSTAKA

9

Page 10: referat TB dr jan.doc

7/23/2019 referat TB dr jan.doc

http://slidepdf.com/reader/full/referat-tb-dr-jandoc 10/10

. ,avies && 2$$' 6eaderHs ,igest 7omplete 8@ of -edi)ine and

*ealth Fondon *al $55.

2. lobal tuber)ulosis )ontrol. */ 6eport 2$$'.

'. #erhimpunan ,okter #aru Indonesia. Tuberkulosis0 #edoman

diagnosis penatalaksanaan di Indonesia. 2$$102. ,ownloaded

from http0<<www.klikpdpi.)om<konsensus<tb.tb.html

4. &e(ati 8 &ofiana F. Kaktor faktor ter(adinya tuber)ulosis. 9E-8&

2$5L$23022".

5. &ubuh - #riohutomo & et all. #edoman ;asional #engendalian

Tuberkulosis. 2$4. *al '5".

1. Treatment of Tuber)ulosis. uidelines for ;ational #rogrammes

'rd ed. */ eneva 2$$'.

!. inariani. #edoman penanganan tuberkulosis paru dengan

resistensi multi obat -,6TB3. 9umpulan naskah ilmiah

tuberkulosis. #ertemuan Ilmiah ;asional Tuberkulosis #,#I

#alembang ??!.

". */ Tuber)ulosis Ka)t &heet no. $4. 8vailable at0

http<<www.who.Tuber)ulosis.htm. 8))esed on -ar)h ' 2$$4.

10