sejarah pemikiran dan perkembangan akutansi syariah

Upload: karina-sari

Post on 14-Oct-2015

69 views

Category:

Documents


5 download

TRANSCRIPT

SEJARAH PEMIKIRAN DAN PERKEMBANGAN AKUTANSI SYARIAH

SEJARAH PEMIKIRAN DAN PERKEMBANGAN AKUTANSI SYARIAHOLEH:BENECDITUS DIMAS WC2C0092GALIH SATRIA DIRGANTARAC2C009214ODELIA SABRINA PAMELA12030110141089RENNY NINDITA WAKMAN12030110141099APA ITU AKUNTANSI SYARIAHAkuntansi syariah menggabungkan dua keilmuan tersediri yaitu ilmu sains tentang akuntansi dan ilmu tentang Islam (syariah).Akuntansi syariah pada dasarnya merupakan bentuk aplikasi dari nilai-nilai Islam sebagai suatu agama yang tidak hanya mengatur masalah keimanan tetapi juga mengatur masalah kehidupan sehari-hari (Nurhayati & Wasilah, 2009).SEJARAH PEMIKIRAN AKUNTANSI SYARIAHSebelum berdirinya peradaban Islam, hanya ada dua peradaban besar yaitu bangsa romawi dan bangsa persia.

Pada saat itu telah digunakan akuntansi dalam bentuk perhitungan barang dagangan oleh para pedagang. Dari sejak pergi berdagang sampai pulang kembali (Adnan dan Labatjo, 2006).

Perhitungan dilakukan untuk mengetahui perubahan-perubahan, untung dan rugi. Selain itu orang yahudi banyak melakukan perdagangan menetap dan mencatat piutang mereka (Syahatah, 2001).

Pada masa Rasulullah praktik akuntansi mulai berkembang setelah ada perintah Allah melalui Alquran untuk mencatat transaksi tidak tunai (Alquran 2:282) dan membayar zakat (Alquran 2:10)

SEJARAH PEMIKIRAN AKUNTANSI SYARIAHKondisi setelah berdiri dan berkembangnya Pemerintahan Islam

Penyebaran Islam telah memperluas penggunaan angka arab (ditandai dengan adanya angka nol) ke berbagai wilayah di dunia.Kewajiban mencatat transaksi tidak tunai (lihat QS 2:282) telah mendorong umat Islam peduli terhadap pencatatan dan menimbulkan tradisi pencatatan transaksi dikalangan umat. Ini juga mendorong berkembangnya partnership.SEJARAH PEMIKIRAN AKUNTANSI SYARIAHC. Kewajiban membayar zakat telah: mendorong pemerintah Islam untuk membuat laporan keuangan Baitul Maal secara periodik, dan Mendorong pedagang Muslim untuk mengklasifikasikan hartanya sesuai ketentuan zakat dan membayarkan zakatnya jika telah memenuhi nishab (batas minimal kena zakat) dan haul (1 th)

SEJARAH PEMIKIRAN AKUNTANSI SYARIAHD. Peran akuntan menjadi penting dalam pengambilan keputusan berkaitan dengan kekayaan pemerintah dan pedagang..he who learnt accounting will make an appropriate decision This means that the trader or any other person cannot express an appropriate opinion or make the right decision without the assistance of the information recorded in the books Imam Ash-Shafiie dalam Shahata (1993) Perkembangan Awal Akuntansi

Sejarah mencatat bahwa akuntansi pada awalnya dikembangkan oleh paraahli matematika seperti Luca Paciolli dan Musa Al-Khawarizmy. Oleh karena itulah pada awalnya akuntansi disebut menjadi bagian dari ilmu pasti yang benar-salahnya bersifat mutlak. Namun demikian, seiring dengan berkembangnya keilmuan, penerapan ilmu akuntansi seringkali disesuaikan dengan kondisi masyarakat di daerah tempat ilmu akuntansi tersebut dikembangkan. Inilah cikal bakal mengapa akuntansi kini lebih sering dikategorikan sebagai bagian dari ilmu sosial yang benar-salahnya lebih bersifat relatif.Perkembangan Awal Akuntansi

Kini, dimasa dimana akuntansi lebih sering diartikan sebagai suatu proses mengklasifikasikan, mencatat, dan melaporkan transaksi keuangan agar menjadi informasi yang bermanfaat, banyak pihak menilai bahwa akuntansi dibawa oleh peradaban barat. LucaPaciolli, seorang ilmuwan dan pengajar berkebangsaan Italia Bapak Akuntansi Moderen karena dianggap merupakan orang yang pertama kali menemukan persamaan akuntansi (harta = utang +modal) pada tahun 1494 dengan bukunya:Summa de Arithmetica Geometria et Proportionalita(A Review of Arithmetic, Geometry and Proportions). Perkembangan Awal AkuntansiDalam buku tersebut, beliau menerangkan mengenaidouble entry book keepingsebagai dasar perhitungan akuntansi modern, bahkan juga hampir seluruh kegiatan rutin akuntansi yang kita kenal saat ini seperti penggunaan jurnal, buku besar (ledger) dan memorandum. Pada penjelasan mengenai buku besar telah termasuk mengenai aset, utang, modal, pendapatan dan beban. Ia juga telah menjelaskan mengenai ayat jurnal penutup (closing entries) dan menggunakan neraca saldo (trial balance) untuk mengetahui saldo buku besar (ledger)PERKEMBANGAN AKUNTANSI SYARIAHZaid (2000) menyatakan bahwa pada zaman Rasululullah cikal bakal pengembangan akuntansi dimulai dari fungsi-fungsi pemerintahan agar mencapai tujuannya, dan penunjukkan orang-orang yang kompeten.Hawary (1988) menungkapkan bahwa pemerintahan Rasulullah memiliki 42 pejabat yang digaji yang terspesialisasi dalam peran dan tugas tersendiri.

PERKEMBANGAN AKUNTANSI SYARIAHPerkembangan pemerintahan Islam hingga meliputi Timur Tengah, Afrika dan Asia di zaman Khalifar Umar bin Khatab, telah meningkatkan penerimaan dan pengeluaran negara.Para sahabat merekomendasikan perlunya pencatatan untuk pertanggungjawaban penerimaan dan pengeluaran negaraKhalifah Umar Bin Khatab mendirikan lembaga yang bernama Diwan (dari kata dawwana=tulisan)

PERKEMBANGAN AKUNTANSI SYARIAHReliabilitas laporan keuangan pemerintahan dikembangkan oleh Kalifah Umar bin Abdul Aziz (681-720M) dengan kewajiban mengeluarkan bukti penerimaan uang (Imam, 1951)Kalifah Al Waleed bin Abdul Malik (705-715 M) mengenalkan catatan dan register yg terjilid dan tidak terpisah seperti sebelumnya (Lasheen, 1973)

PERKEMBANGAN AKUNTANSI SYARIAHEvolusi perkembangan pengelolaan buku akuntansi mencapai tingkat tertinggi pada masa Daulah Abbasiah. Akuntansi diklasifikasikan pada beberapa spesialisasi a.l:akuntansi peternakan, akuntansi pertanian, akuntansi bendahara, akuntansi konstruksi, akuntansi mata uang, dan pemeriksaan buku (auditing) (Al-Kalkashandy, 1913)

Sesuai dengan penjelasan Hayashi (1989) Akutansi dalam bahasa Arab disebut Muhasabah terdapat 48 kali disebut dalam Alquran.Kata Muhasabah memiliki 8 pengertian Hayashi (1989):

1.Yahsaba yang berarti menghitung,to compute, atau mengukur atauto mensure.2.Juga berarti pencatatan dan perhitungan perbuatan seseorang secara terus menerus3.Hasaba adalah selesaikan tanggung jawab4.Agar supaya bersifat netral5.Tahasaba berarti menjaga6.Mencoba mendapatkan7.Mengharapkan pahala diakhirat.8.Menjadikan perhatian atau mempertanggungjawabkan

Praktek Akuntansi Pemerintahan IslamSistem pembukuan menggunakan model buku besar, meliputi:

Jaridah Al-Kharaj (menyerupai receivable subsidiary ledger), menunjukkan utang individu atas zakat tanah, hasil pertanian, serta utang hewan ternak dan cicilan. Utang individu dicatat di satu kolom dan cicilan pembayaran di kolom yang lain. (Lasheen, 1973)Jaridah Annafakat (jurnal pengeluaran)Jaridah Al Mal (Jurnal dana), mencatat penerimaan dan pengeluaran dana zakatJaridah Al Musadareen, mencatat penerimaan denda / sita dari individu yang tidak sesuai syariah, termasuk korupsi

Praktek Akuntansi Pemerintahan IslamLaporan akuntansi yang berupa:Al-Khitmah, menunjukkan total pendapatan dan pengeluaran yang dibuat setiap bulan (Bin Jafar, 1981)Al Khitmah Al Jameah, laporan keuangan komprehensif gabungan antara income statement dan balance sheet (pendapatan, pengeluaran, surplus/defisit, belanja untuk aset lancar maupun aset tetap), dilaporkan akhir tahun

Dalam perhitungan dan penerimaan zakat. Utang zakat diklasifikasikan dalam laporan keuangan dalam 3 kategori yaitu collectible debts, doubtful debts dan uncollectible debts (Al-Khawarizmi, 1984)

Pada tahun 1494, seorang Itali bernama Luca Pacioli menerbitkan buku dengan judul Summa de Arithmetica Geometria, Proportioni et Proportionalita. Buku tersebut membahas lima bagian yang banyak membahas tentang ilmu matematika. Salah satu bab membahas tentang pembukuan yg dilakukan di Venice lebih dari 200 thn sebelumnya dan masih digunakan pada masa itu. Pada masa itu metode ini dikenal dengan metode Venice.

Melalui buku tersebut Pacioli dianggap sebagai orang pertama yang menggagas tata buku berpasangan (double entry bookkeping). Sebuah sistem baru yang dianggap sebagai revolusi dalam seni pencatatan dalam bidang ekonomi dan Bisnis. Pacioli kemudian disebut Bapak Akuntansi.

Tapi buku Summa de arithmetic ini menimbulkan banyak menimbulkan pertentangan dikalangan para peneliti.Have (1976) dalam Zaid (2001) perkembangan akuntansi tidak terjadi di Itali kunoZaid (2001) Pacioli bukanlah penemu melainkan pencatat kejadian pada saat ituBelkaoui (2000) Pacioli bukanlah penemu double entry bookkeping

Kemiripan Akuntansi Islam dengan Buku Pacioli

Istilah Zornal (sekarang journal) telah lebih dahulu digunakan oleh kekhalifahan Islam dengan Istilah Jaridah untuk buku catatan keuanganPenggunaan kalimat In the name of God diawal buku catatan keuangan, terlebih dahulu digunakan oleh kekhalifahan Islam dengan kalimat In the name of Allah, the Most Gracious, the Most MercifulDouble entry yang ditulis oleh Pacioli, telah lama dipraktekkan dalam pemerintahan Islam