seminar fraktur igd

Upload: isnindiah-triana-dewi

Post on 21-Feb-2018

241 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    1/27

    BAB II

    TIJAUAN MATERI

    A. DEFINISI

    Fraktur atau patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang dan

    atau tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa (Sjamsuhidayat,

    2005).

    Fraktur adalah setiap retak atau patah pada tulang yang utuh. Kebanyakan

    raktur disebabkan oleh trauma dimana terdapat tekanan yang berlebihan pada

    tulang, baik berupa trauma langsung dan trauma tidak langsung (Sjamsuhidajat !

    "ong, 2005)

    Fraktur atau patah tulang adalah terputusnya kontinuitas jaringan tulang atau

    tulang rawan yang umumnya disebabkan oleh rudapaksa (#ansjoer, 200$).

    %. KLASIFIKASI

    Klasifikasi fraktur secara umum :

    &. %erdasarkan tempat (Fraktur humerus, tibia, 'lai'ula, ulna, radius dan 'ruris

    dst).2. %erdasarkan komplit atau ketidakklomplitan raktur

    a. Fraktur komplit (garis patah melalui seluruh penampang tulang atau melalui

    kedua korteks tulang).b. Fraktur tidak komplit (bila garis patah tidak melalui seluruh garis

    penampang tulang).

    *. %erdasarkan bentuk dan jumlah garis patah a. Fraktur Komuniti raktur dimana garis patah lebih dari

    satu dan saling berhubungan.

    b. Fraktur Segmental raktur dimana garis patah lebih dari satu tapi tidak

    berhubungan.

    '. Fraktur #ultiple raktur dimana garis patah lebih dari satu tapi tidak pada

    tulang yang sama.

    +. %erdasarkan posisi ragmen

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    2/27

    a. Fraktur Undisplaced(tidak bergeser) garis patah lengkap ttetapi kedua

    ragmen tidak bergeser dan periosteum masih utuh.

    b. FrakturDisplaced(bergeser) terjadi pergeseran ragmen tulang yang juga

    disebut lokasi ragmen

    5. %erdasarkan siat raktur (luka yang ditimbulkan).a. Faktur ertutup (Closed), bila tidak terdapat hubungan antara ragmen

    tulang dengan dunia luar, disebut juga raktur bersih (karena kulit masih

    utuh) tanpa komplikasi. -ada raktur tertutup ada klasiikasi tersendiri yang

    berdasarkan keadaan jaringan lunak sekitar trauma, yaitu

    &) ingkat 0 raktur biasa dengan sedikit atau tanpa 'eddera jaringan lunak

    sekitarnya.2) ingkat & raktur dengan abrasi dangkal atau memar kulit dan jaringan

    subkutan.*) ingkat 2 raktur yang lebih berat dengan kontusio jaringan lunak

    bagian dalam dan pembengkakan.+) ingkat * 'edera berat dengan kerusakan jaringan lunak yang nyata

    ddan an'aman sindroma kompartement.

    b. Fraktur erbuka (Open/Compound), bila terdapat hubungan antara

    hubungan antara ragmen tulang dengan dunia luar karena adanya perlukaan

    kulit.Fraktur terbuka dibedakan menjadi beberapa grade yaitu

    &) rade / luka bersih, panjangnya kurang dari & 'm.

    2) rade // luka lebih luas tanpa kerusakan jaringan lunak yang ekstensi.

    *) rade/// sangat terkontaminasi, dan mengalami kerusakan jaringan

    lunak ekstensi.

    . %erdasar bentuk garis raktur dan hubungan dengan mekanisme trauma a. Fraktur ransersal raktur yang arahnya melintang pada tulang dan

    merupakan akibat trauma angulasi atau langsung.

    b. Fraktur 1blik raktur yang arah garis patahnya membentuk sudut terhadap

    sumbu tulang dan meruakan akibat trauma angulasijuga.

    '. Fraktur Spiral raktur yang arah garis patahnya berbentuk spiral yang

    disebabkan trauma rotasi.

    d. pattern Fraktur Kompresi raktur yang terjadi karena trauma aksial leksi

    yang mendorong tulang ke arah permukaan lain.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    3/27

    e. Fraktur ulsi raktur yang diakibatkan karena trauma tarikan atau traksi

    otot pada insersinya pada tulang.

    $. %erdasarkan kedudukan tulangnya a. idak adanya dislokasi.

    b. danya dislokasi t a3im membentuk sudut.

    t lotus ragmen tulang berjauhan.

    t longitudinal berjauhan memanjang.

    t lotus 'um 'ontra'tiosnum berjauhan dan memendek.

    4. %erdasarkan posisi rakur

    Sebatang tulang terbagi menjadi tiga bagian

    - &* proksimal

    - &* medial

    - &* distal

    6. Fraktur Kelelahan Fraktur akibat tekanan yang berulang7ulang&0. Fraktur -atologis Fraktur yang diakibatkan karena proses patologis

    tulang.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    4/27

    ambar &. ipe Fraktur

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    5/27

    8. ETIOLOI&. rauma langsung direct trauma

    9aitu apabila raktur terjadi di tempat dimana bagian tersebut mendapat rudapaksa (misalnya benturan, pukulan yang mengakibatkan patah tulang).

    2. rauma yang tak langsung indirect trauma

    #isalnya penderita jatuh dengan lengan dalam keadaan ekstensi dapat terjadi

    raktur pada pegelangan tangan.

    *. rauma ringan pun dapat menyebabkan terjadinya raktur bila tulang itu

    sendiri rapuh ada resiko terjadinya penyakit yang mendasari dan hal ini

    disebut dengan raktur patologis.

    a. Kekerasan akibat tarikan otot

    -atah tulang akibat tarikan otot sangat jarang terjadi.Kekuatan dapat berupapemuntiran, penekukan, penekukan dan penekanan, kombinasi dari

    ketiganya, dan penarikan.

    :. ANATOMI FISIOLOI FRAKTUR

    !. A"at#mi Tula"$

    ulang terdiri dari sel7sel yang berada pada ba intra7seluler. ulang berasal dari

    embrioni' hyaline 'artilage yang mana melalui proses ;Oste#$e"esis< menjadi

    tulang. -roses ini dilakukan oleh sel7sel yang disebut ;Oste#%last

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    6/27

    tumbuh. *#rm#" &ertum%u,a") estr#$e") +a" test#ster#"merangsang

    pertumbuhan tulang panjang. Estr#$e")bersama

    dengan test#ster#")merangsang usi lempeng epiisis. %atang suatu

    tulang panjang memiliki rongga yang disebut ka"alis me+ularis. Kanalis

    medularis berisi sumsum tulang.

    b. Tulang pendek (carpals)bentuknya tidak teratur dan inti dari 'an'ellous

    (spongy) dengan suatu lapisan luar dari tulang yang padat.'. Tulang pendek datar (tengkorak) terdiri atas dua lapisan tulang padat

    dengan lapisan luar adalah tulang 'on'ellous.

    d. Tulang yang tidak beraturan (vertebrata) sama seperti dengan tulang

    pendek.e. Tulang sesamoidmerupakan tulang ke'il, yang terletak di sekitar tulang

    yang berdekatan dengan persediaan dan didukung oleh tendon dan

    jaringan asial, misalnya patella (kap lutut). tulang tersusun atas sel)

    matriks &r#tei" +a" +esit mi"eral. Sel7selnya terdiri atas tiga jenis

    dasar7#ste#%las) #ste#sit +a" #ste#klas. 1steoblas berungsi

    dalam &em%e"tuka" tula"$dengan me"sekresika" matriks tula"$.

    #atriks tersusun atas -/ k#la$e" +a" 0/ su%ta"si

    +asar(glukosaminoglikan, asam polisakarida) dan proteoglikan). #atriks

    merupakan kerangka dimana garam7garam mineral anorganik

    ditimbun. Oste#sitadalah sel dewasa yang terlibat dalam &emeli,araa"

    fu"$si tula"$ +a" terletak +alam #ste#"(unit matriks

    tulang ). Oste#klas a+ala, selmultinu'lear ( berinti banyak) yang

    berperan dalam penghan'uran, resorpsi dan remosdeling tulang.1steon

    merupakan unik ungsional mikroskopis tulang dewasa. :itengah osteon

    terdapat ka&iler. :ikelilingi kapiler tersebut merupakan matriks tulang

    yang dinamakan lamella. :idalam lamella terdapat #ste#sit, yang

    memperoleh nutrisi melalui prosesus yang berlanjut

    kedalamka"alikuli yang halus (kanal yang menghubungkan dengan

    pembuluh darah yang terletak sejauh kurang dari 0,& mm).ulang

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    7/27

    diselimuti dibagian oleh membran ibrous padat dinamakan &eri#steum.

    -eriosteum memberi nutrisi ke tulang dan memungkinkannya tumbuh,

    selain sebagai tempat perlekatan tendon dan

    ligamen. 1eri#steumme"$a"+u"$ saraf) &em%ulu, +ara,) +a"

    limfatik. >apisan yang paling dekat dengan tulang mengandung

    osteoblast, yang merupakan sel pembentuk tulang.E"+#steumadalah

    membran askuler tipis yang menutupi rongga sumsum tulang panjang

    dan rongga7rongga dalam tulang kanselus. Oste#klast, yang melarutkan

    tulang untuk memelihara rongga sumsum, terletak dekat endosteum dan

    dalam la'una ?owship ('ekungan pada permukaan tulang).

    Struktur tulang dewasa terdiri dari 23 / %a,a" #r$a"ik (,i+u&4 +a" 53

    / e"+a&a" $aram. %ahan organik disebut matriks, dan terdiri dari lebih

    dari 60 @ serat kolagen dan kurang dari &0 @ proteoglikan (protein plus

    sakarida). Desit garam terutama adalah kalsium +a" f#sfat) +e"$a"

    se+ikit "atrium) kalium kar%#"at) +a" i#" ma$"esium. aram7garam

    menutupi matriks dan berikatan dengan serat kolagen melalui

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    8/27

    proteoglikan. danya bahan organik menyebabkan tulang memiliki

    kekuatan tensi (resistensi terhadap tarikan yang meregangkan).

    Sedangkan garam7garam menyebabkan tulang memiliki kekuatan

    kompresi (kemampuan menahan tekanan).

    -embentukan tulang berlangsung se'ara terus menerus dan dapat berupa

    pemanjangan dan penebalan tulang. Ke'epatan pembentukan tulang

    berubah selama hidup. 1em%e"tuka" tula"$ditentukan oleh rangsangn

    hormon, faktor makanan, dan jumlah stres yang dibebankan pada suatu

    tulang, dan terjadi akibat aktivitas sel-sel pembentuk tulang yaitu

    osteoblas.

    1steoblas dijumpai dipermukaan luar dan dalam tulang. 1steoblas

    berespon terhadap berbagai sinyal kimiawi untuk menghasilkan matriks

    tulang. Sewaktu pertama kali dibentuk, matriks tula"$ +ise%ut #ste#i+.

    :alam beberapa hari garam7garam kalsium mulai mengendap pada

    osteoid dan mengeras selama beberapa minggu atau bulan berikutnya.

    Sebagian osteoblast tetap menjadi bagian dari osteoid, dan disebut osteosit

    atau sel tulang sejati. Seiring dengan terbentuknya tulang, osteosit

    dimatriks membentuk tonjolan7tonjolan yang menghubungkan osteosit

    satu dengan osteosit lainnya membentuk suatu sistem saluran mikroskopik

    di tulang.

    Kalsium adalah salah satu komponen yang berperan terhadap tulang,

    sebagian ion kalsium di tulang tidak mengalarni kristalisasi. aram

    nonkristal ini dianggap sebagai kalsium yang dapat dipertukarkan, yaitu

    dapat dipindahkan dengan 'epat antara tulang, 'airan interstisium, dan

    darah.Sedangkan penguraian tulang disebut a%s#r&si, terjadi se'ara

    bersamaan dengan pembentukan tulang. -enyerapan tulang terjadi karena

    aktiitas sel7sel yang disebut #ste#klas. Osteoklas adalahsel agositik

    multinukleus besar yang berasal dari sel7sel mirip7monosit yang terdapat

    di tulang. 1steoklas tampaknya mengeluarkan berbagai asam dan enAim

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    9/27

    yang men'erna tulang dan memudahkan agositosis. 1steoklas biasanya

    terdapat pada hanya sebagian ke'il dari potongan tulang, dan memagosit

    tulang sedikit demi sedikit. Setelah selesai di suatu daerah, osteoklas

    menghilang dan mun'ul osteoblas. 0steoblas mulai mengisi daerah yang

    kosong tersebut dengan tulang baru. -roses ini memungkinkan tulang tua

    yang telah melemah diganti dengan tulang baru yang lebih

    kuat.Keseimbangan antara aktiitas osteoblas dan osteoklas menyebabkan

    tulang terus menerus diperbarui atau mengalami remodeling. -ada a"ak

    +a" rema'a, aktiitas osteoblas melebihi aktiitas osteoklas, sehingga

    kerangka menjadi lebih panjang dan menebal. ktiitas osteoblas juga

    melebihi aktiitas osteoklas pada tulang yang pulih dari raktur. -ada

    orang +e6asa mu+a, aktiitas osteoblas dan osteoklas biasanya setara,

    sehingga jumlah total massa tulang konstan. 1a+a usia &erte"$a,a",

    aktiitas osteoklas melebihi aktiitas osteoblas dan kepadatan tulang

    mulai berkurang. ktiitas osteoklas juga meningkat pada tulang7tulang

    yang mengalami imobilisasi. -ada usia dekade ketujuh atau kedelapan,

    dominansi aktiitas osteoklas dapat menyebabkan tulang menjadi rapuh

    sehingga mudah patah. ktiitas osteoblas dan osteoklas dikontrol oleh

    beberapa aktor isik dan hormon.

    Faktor7aktor yang mengontrol ktiitas osteoblas dirangsang oleh olah

    raga dan stres beban akibat arus listrik yang terbentuk sewaktu stres

    mengenai tulang. Fraktur tulang se'ara drastis merangsang aktiitas

    osteoblas, tetapi mekanisme pastinya belum jelas. Estr#$e") test#ster#")

    +a" ,#rm#" &ertur"%u,a"adalah promotor kuat bagi aktiitas osteoblas

    dan pertumbuhan tulang. -ertumbuhan tulang diper'epat semasa pubertas

    akibat melonjaknya kadar hormon7hormon tersebut. Estr#$e" +a"

    test#ster#"akhirnya menyebabkan tulang7tulang panjang berhenti

    tumbuh dengan merangsang penutupan lempeng epiisis (ujung

    pertumbuhan tulang). Sewaktu kadar estrogen turun pada masa menopaus,

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    10/27

    aktiitas osteoblas berkurang. :eisiensi hormon pertumbuhan juga

    mengganggu pertumbuhan tulang.7itami" Ddalam jumlah ke'il

    merangsang kalsiikasi tulang se'ara langsung dengan bekerjapada

    osteoblas dan se'ara tidak langsung dengan merangsangpenyerapan

    kalsiumdi usus. ?al ini meningkatkan konsentrasi kalsium darah, yang

    mendorong kalsiikasi tulang. Bamun, itamin : dalam jumlah besar

    meningkatkan kadar kalsium serum dengan meningkatkan penguraian

    tulang. :engan demikian, itamin : dalam jumlah besar tanpa diimbangi

    kalsium yang adekuat dalam makanan akan menyebabkan absorpsi tulang.

    dapun aktor7aktor yang mengontrol aktiitas osteoklas terutama

    dikontrol oleh ,#rm#" &aratir#i+. ?ormon paratiroid dilepaskan oleh

    kelenjar paratiroid yang terletak tepat di belakang kelenjar

    tiroid. -elepasan hormon paratiroid meningkat sebagai respons terhadap

    penurunan kadar kalsium serum. ?ormon paratiroid meningkatkan

    aktiitas osteoklas dan merangsang &emeca,a" tula"$untuk

    membebaskan kalsium ke dalam darah. -eningkatan kalsium serum

    bekerja se'ara um&a" %alik "e$atif untuk menurunkan pengeluaran

    hormon paratiroid lebih lanjut. =strogen tampaknya mengurangi eek

    hormon paratiroid pada osteoklas.

    Efek lai" *#rm#" &aratir#i+adalah meningkatkankalsium serum

    dengan menurunkansekresi kalsium oleh ginjal. ?ormon

    paratiroid meningkatkan ekskresi ion fosfatoleh ginjal sehingga

    menurunkan kadar osat darah. -engaktian itamin : di ginjal

    bergantung pada hormon paratiroid. Sedangkan kalsit#"i"adalah suatu

    hormon yang dikeluarkan oleh kelenjar tiroid sebagai respons terhadap

    peningkatan kadar kalsium serum. Kalsitonin memiliki sedikit eek

    menghambat aktiitas dan pernbentukan osteoklas. =ek7eek ini

    meningkatkan kalsiikasi tulang sehingga menurunkan kadar kalsium

    serum.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    11/27

    0. Fisi#l#$i Tula"$

    Fungsi tulang adalah sebagai berikut

    a. #endukung jaringan tubuh dan memberikan bentuk tubuh.b. #elindungi organ tubuh (misalnya jantung, otak, dan paru7paru) dan

    jaringan lunak.

    '. #emberikan pergerakan (otot yang berhubungan dengan kontraksi dan

    pergerakan).

    d. Membentuk sel-sel darah merah didalam sum-sum tulangbelakang (hema

    topoiesis).

    e. #enyimpan garam mineral, misalnya kalsium, osor.

    =. 1ATOFISIOLOI

    ulang bersiat rapuh namun 'ukup mempunyai kekuatan dan gaya pegas untuk

    menahan. api apabila tekanan eksternal yang datang lebih besar dari yang dapat

    diserap tulang, maka terjadilah trauma pada tulang yang mengakibatkan rusaknya

    atau terputusnya kontinuitas tulang.Setelah terjadi raktur, periosteum dan

    pembuluh darah serta sara dalam korteks, marrow, dan jaringan lunak yang

    membungkus tulang rusak.-erdarahan terjadi karena kerusakan tersebut dan

    terbentuklah hematoma di rongga medula tulang."aringan tulang segera

    berdekatan ke bagian tulang yang patah."aringan yang mengalami nekrosis ini

    menstimulasi terjadinya respon inlamasi yang ditandai dengan asodilatasi,

    eksudasi plasma dan leukosit, dan iniltrasi sel darah putih. Kejadian inilah yang

    merupakan dasar dari proses penyembuhan tulang nantinyaFaktor7aktor yang mempengaruhi raktur

    ! Faktor =kstrinsik

    danya tekanan dari luar yang bereaksi pada tulang yang tergantung terhadap

    besar, waktu, dan arah tekanan yang dapat menyebabkan raktur.

    "! Faktor /ntrinsik

    %eberapa siat yang terpenting dari tulang yang menentukan daya tahan untuk

    timbulnya raktur seperti kapasitas absorbsi dari tekanan, elastisitas,

    kelelahan, dan kepadatan atau kekerasan tulang!

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    12/27

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    13/27

    F. #B/F=SS/ K>/B/S

    #aniestasi klinis raktur adalah nyeri, hilangnya ungsi, deormitas,

    pemendekan ektremitas, krepitus, pembengkakan lokal, dan perubahan warna yang

    dijelaskan se'ara rin'i sebagai berikut

    Byeri terus menerus dan bertambah beratnya sampai ragmen tulang

    diimobilisasi. Spasme otot yang menyertai raktur merupakan bentuk bidai

    alamiah yang diran'ang untuk meminimalkan gerakan antar ragmen tulang.

    Setelah terjadi raktur, bagian7bagian tidak dapat digunakan dan 'enderung

    bergerak se'ara alamiah (gerakan luar biasa). -ergeseran ragmen pada raktur

    lengan dan tungkai menyebabkan deormitas (terlihat maupun teraba) ektremitas

    yang bisa diketahui dengan membandingkannya dengan ektremitas normal.

    =kstremitas tidak dapat berungsi dengan baik karena ungsi normal otot

    tergantung pada integritasnya tulang tempat melekatnya otot.

    -ada raktur panjang, terjadi pemendekan tulang yang sebenarnya karena

    kontraksi otot yang melekat di atas dan bawah tempat raktur. Fragmen sering

    saling melengkapi satu sama lain sampai 2,5 sampai 5 'm (& sampai 2 in'i).

    Saat ekstremitas diperiksa dengan tangan, teraba adanya derik tulang

    dinamakan krepitus yang teraba akibat gesekan antara ragmen satu dengan

    lainnya. Cji krepitus dapat mengakibatkan kerusakan jaringan lunak yang lebih

    berat.

    -embengkakan dan perubahan warna lokal pada kulit terjadi sebagai akibat

    trauma dan perdarahan yang mengikuti raktur. anda ini biasa terjadi setelahbeberapa jam atau hari setelah 'edera.

    idak semua tanda dan gejala tersebut terdapat pada setiap raktur.

    Kebanyakan justru tidak ada pada raktur linear atau isur atau raktur impaksi

    (permukaan patahan saling terdesak satu sama lain). :iagnosis raktur

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    14/27

    bergantung pada gejala, tanda isik, dan pemeriksaan sinar73 pasien.%iasanya

    pasien mengeluhkan mengalami 'edera pada daerah tersebut.

    . -=#=D/KSB -=BCB"B

    &. E.Day dilakukan untuk melihat bentuk patahan atau keadaan tulang yang

    'edera.

    2. %one s'ans, omogram, atau #D/ S'ans

    *. rteriogram dilakukan bila ada kerusakan askuler.+. 88 kalau banyak kerusakan otot.

    5. -emeriksaan :arah >engkap

    . >ekosit turunmeningkat, =ritrosit dan lbumin turun, ?b, hematokrit sering

    rendah akibat perdarahan, >aju =ndap :arah (>=:) meningkat bila kerusakan

    jaringan lunak sangat luas, -ada masa penyembuhan 8a meningkat di dalam

    darah, traumaa otot meningkatkan beban kreatinin untuk ginjal. -roil

    koagulasi perubahan dapat terjadi pada kehilangan darah, transusi multiple,

    atau 'ederah hati.

    ?. K1#->/KS/

    &. Komplikasi wala. Kerusakan rteri

    -e'ahnya arteri karena trauma bisa ditandai dengan tidak adanya nadi, 8Dmenurun, 'yanosis bagian distal, hematoma yang lebar, dan dingin pada

    ekstrimitas yang disebabkan oleh tindakan emergensi splinting, perubahan posisi

    pada yang sakit, tindakan reduksi, dan pembedahan.

    b. Kompartement Syndrom

    Komplikasi ini terjadi saat peningkatan tekanan jaringan dalam ruang tertutup

    di otot, yang sering berhubungan dengan akumulasi 'airan sehingga menyebabkan

    hambatan aliran darah yang berat dan berikutnya menyebabkan kerusakan pada

    otot. ejala gejalanya men'akup rasa sakit karena ketidakseimbangan pada luka,

    rasa sakit yang berhubungan dengan tekanan yang berlebihan pada kompartemen,

    rasa sakit dengan perenggangan pasi pada otot yang terlibat, dan paresthesia.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    15/27

    Komplikasi ini terjadi lebih sering pada raktur tulang kering (tibia) dan tulang

    hasta (radius atau ulna).

    '. Fat =mbolism Syndrom

    #erupakan keadaan pulmonari akut dan dapat menyebabkan kondisi atal.?al

    ini terjadi ketika gelembung gelembung lemak terlepas dari sumsum tulang dan

    mengelilingi jaringan yang rusak. elombang lemak ini akan melewati sirkulasi

    dan dapat menyebabkan oklusi pada pembuluh pembuluh darah pulmonary yang

    menyebabkan sukar bernaas. ejala dari sindrom emboli lemak men'akup

    dyspnea, perubahan dalam status mental (gaduh, gelisah, marah, bingung, stupor),

    ta'hy'ardia, demam, ruam kulit pte'hie.

    d. -attern/neksi

    Sistem pertahanan tubuh rusak bila ada trauma pada jaringan. -ada trauma

    orthopedi' ineksi dimulai pada kulit (superi'ial) dan masuk ke dalam. /ni

    biasanya terjadi pada kasus raktur terbuka, tapi bisa juga karena penggunaan

    bahan lain dalam pembedahan seperti pin dan plat.

    e. askuler Bekrosis

    askuler Bekrosis (GB) terjadi karena aliran darah ke tulang rusak atau

    terganggu yang bisa menyebabkan nekrosis tulang dan diawali dengan adanya

    GolkmanHs /s'hemia. Bekrosis aaskular dapat terjadi saat suplai darah ke tulang

    kurang baik.?al ini paling sering mengenai raktur intras'apular emur (yaitu

    kepala dan leher), saat kepala emur berputar atau keluar dari sendi dan

    menghalangi suplai darah.Karena nekrosis aaskular men'akup proses yang terjadi

    dalam periode waktu yang lama, pasien mungkin tidak akan merasakan gejalanya

    sampai dia keluar dari rumah sakit. 1leh karena itu, edukasi pada pasien

    merupakan hal yang penting. -erawat harus menyuruh pasien supaya melaporkan

    nyeri yang bersiat intermiten atau nyeri yang menetap pada saat menahan beban

    . Sho'k

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    16/27

    Sho'k terjadi karena kehilangan banyak darah dan meningkatnya

    permeabilitas kapiler yang bisa menyebabkan menurunnya oksigenasi./ni biasanya

    terjadi pada raktur.

    g. 1steomyelitis

    dalah ineksi dari jaringan tulang yang men'akup sumsum dan korteks

    tulang dapat berupa e3ogenous (ineksi masuk dari luar tubuh) atau hematogenous

    (ineksi yang berasal dari dalam tubuh).-atogen dapat masuk melalui luka raktur

    terbuka, luka tembus, atau selama operasi. >uka tembak, raktur tulang panjang,

    raktur terbuka yang terlihat tulangnya, luka amputasi karena trauma dan raktur

    raktur dengan sindrom kompartemen atau luka askular memiliki risiko

    osteomyelitis yang lebih besar

    2. Komplikasi :alam Iaktu >ama

    a. :elayed Cnion (-enyatuan tertunda)

    :elayed Cnion merupakan kegagalan raktur berkonsolidasi sesuai dengan waktu

    yang dibutuhkan tulang untuk menyambung./ni disebabkan karena penurunan

    supai darah ke tulang.b. Bon union (tak menyatu)

    -enyatuan tulang tidak terjadi, 'a'at diisi oleh jaringan ibrosa. Kadangkadang

    dapat terbentuk sendi palsu pada tempat ini. Faktoraktor yang dapat

    menyebabkan non union adalah tidak adanya imobilisasi, interposisi jaringan

    lunak, pemisahan lebar dari ragmen 'ontohnya patella dan raktur yang bersiat

    patologis..

    '. #alunion

    Kelainan penyatuan tulang karena penyerasian yang buruk menimbulkan

    deormitas, angulasi atau pergeseran.

    /. S:/C# -=B9=#%C?B FDKCD

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    17/27

    ulang bisa beregenerasi sama seperti jaringan tubuh yang lain. Fraktur

    merangsang tubuh untuk menyembuhkan tulang yang patah dengan jalan membentuk

    tulang baru diantara ujung patahan tulang.ulang baru dibentuk oleh aktiitas sel7sel

    tulang. da lima stadium penyembuhan tulang, yaitu

    &. Stadium Satu7-embentukan ?ematoma

    -embuluh darah robek dan terbentuk hematoma disekitar daerah raktur.Sel7sel

    darah membentuk ibrin guna melindungi tulang yang rusak dan sebagai tempat

    tumbuhnya kapiler baru dan ibroblast. Stadium ini berlangsung 2+ +4 jam dan

    perdarahan berhenti sama sekali.

    2.

    Stadium :ua7-rolierasi Seluler

    -ada stadium ini terjadi prolierasi dan dierensiasi sel menjadi ibro kartilago

    yang berasal dari periosteum,Jendosteum, dan bone marrow yang telah mengalamitrauma. Sel7sel yang mengalami prolierasi ini terus masuk ke dalam lapisan yang

    lebih dalam dan disanalah osteoblast beregenerasi dan terjadi proses osteogenesis.

    :alam beberapa hari terbentuklah tulang baru yg menggabungkan kedua ragmen

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    18/27

    tulang yang patah. Fase ini berlangsung selama 4 jam setelah raktur sampai selesai,

    tergantung rakturnya.

    *. Stadium iga7-embentukan Kallus

    Selsel yang berkembang memiliki potensi yang kondrogenik dan osteogenik,

    bila diberikan keadaan yang tepat, sel itu akan mulai membentuk tulang dan juga

    kartilago. -opulasi sel ini dipengaruhi oleh kegiatan osteoblast dan osteoklast mulai

    berungsi dengan mengabsorbsi sel7sel tulang yang mati.#assa sel yang tebal dengan

    tulang yang imatur dan kartilago, membentuk kallus atau bebat pada permukaan

    endosteal dan periosteal. Sementara tulang yang imatur (anyaman tulang ) menjadi

    lebih padat sehingga gerakan pada tempat raktur berkurang pada + minggu setelah

    raktur menyatu.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    19/27

    +. Stadium =mpat7Konsolidasi

    %ila aktiitas osteo'last dan osteoblast berlanjut, anyaman tulang berubah

    menjadi lamellar. Sistem ini sekarang 'ukup kaku dan memungkinkan osteo'last

    menerobos melalui reruntuhan pada garis raktur, dan tepat dibelakangnya osteo'last

    mengisi 'elah7'elah yang tersisa diantara ragmen dengan tulang yang baru. /ni

    adalah proses yang lambat dan mungkin perlu beberapa bulan sebelum tulang kuat

    untuk membawa beban yang normal.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    20/27

    5. Stadium >ima7Demodelling

    Fraktur telah dijembatani oleh suatu manset tulang yang padat. Selama beberapa

    bulan atau tahun, pengelasan kasar ini dibentuk ulang oleh proses resorbsi dan

    pembentukan tulang yang terus7menerus. >amellae yang lebih tebal diletidakkan pada

    tempat yang tekanannya lebih tinggi, dinding yang tidak dikehendaki dibuang, rongga

    sumsum dibentuk, dan akhirnya dibentuk struktur yang mirip dengan normalnya.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    21/27

    ambar 6.Fase -enyembuhan ulang

    ". -=B>KSBB #=:/S

    =mpat tujuan utama dari penanganan raktur adalah

    &. Cntuk menghilangkan rasa nyeri.

    Byeri yang timbul pada raktur bukan karena rakturnya sendiri, namun karena

    terluka jaringan disekitar tulang yang patah tersebut.Cntuk mengurangi nyeri

    tersebut, dapat diberikan obat penghilang rasa nyeri dan juga dengan tehnik

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    22/27

    imobilisasi (tidak menggerakkan daerah yang raktur). ehnik imobilisasi dapat

    di'apai dengan 'ara pemasangan bidai atau gips.

    a. -embidaian benda keras yang ditempatkan di daerah sekeliling tulang.

    b. -emasangan gips

    #erupakan bahan kuat yang dibungkuskan di sekitar tulang yang patah. ips

    yang ideal adalah yang membungkus tubuh sesuai dengan bentuk tubuh. /ndikasi

    dilakukan pemasangan gips adalah

    /mmobilisasi dan penyangga raktur

    /stirahatkan dan stabilisasi

    Koreksi deormitas #engurangi aktiitas

    #embuat 'etakan tubuh orthotik

    Sedangkan hal7hal yang perlu diperhatikan dalam pemasangan gips adalah

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    23/27

    ips yang pas tidak akan menimbulkan perlukaan

    ips patah tidak bisa digunakan

    ips yang terlalu ke'il atau terlalu longgar sangat membahayakan klien "angan merusak menekan gips

    "angan pernah memasukkan benda asing ke dalam gips menggaruk

    "angan meletakkan gips lebih rendah dari tubuh terlalu lama

    2. Cntuk menghasilkan dan mempertahankan posisi yang ideal dari raktur.

    %idai dan gips tidak dapat mempertahankan posisi dalam waktu yang lama. Cntuk itu

    diperlukan lagi tehnik yang lebih mantap seperti pemasangan traksi kontinyu, iksasi

    eksternal, atau iksasi internal tergantung dari jenis rakturnya sendiri.

    a. -enarikan (traksi)

    Se'ara umum traksi dilakukan dengan menempatkan beban dengan tali pada

    ekstermitas pasien. empat tarikan disesuaikan sedemikian rupa sehingga arah tarikan

    segaris dengan sumbu panjang tulang yang patah. #etode pemasangan traksi antara

    lain

    b. raksi manual

    ujuannya adalah perbaikan dislokasi, mengurangi raktur, dan pada keadaan

    emergen'y

    raksi mekanik, ada 2 ma'am

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    24/27

    raksi kulit (skin tra'tion)

    :ipasang pada dasar sistem skeletal untuk sturktur yang lain misal otot. :igunakan

    dalam waktu + minggu dan beban 5 kg.

    raksi skeletal

    #erupakan traksi deiniti pada orang dewasa yang merupakan balan'ed tra'tion.

    :ilakukan untuk menyempurnakan luka operasi dengan kawat metal penjepit

    melalui tulang jaringan metal.

    Kegunaan pemasangan traksi, antara lain

    - #engurangi nyeri akibat spasme otot

    - #emperbaiki ! men'egah deormitas

    - /mmobilisasi

    - :iraksi penyakit (dengan penekanan untuk nyeri tulang sendi)

    - #engen'angkan pada perlekatannya

    -rinsip pemasangan traksi

    -ali utama dipasang di pin rangka sehingga menimbulkan gaya tarik

    - %erat ekstremitas dengan alat penyokong harus seimbang dengan pemberat agar

    reduksi dapat dipertahankan

    - -ada tulang7tulang yang menonjol sebaiknya diberi lapisan khusus

    - raksi dapat bergerak bebas dengan katrol

    - -emberat harus 'ukup tinggi di atas permukaan lantai

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    25/27

    :ilakukan pembedahan untuk menempatkan piringan atau batang logam pada

    pe'ahan7pe'ahan tulang.

    -ada saat ini metode penatalaksanaan yang paling banyak keunggulannya mungkin

    adalah pembedahan. #etode perawatan ini disebut iksasi interna dan reduksi

    terbuka. -ada umumnya insisi dilakukan pada tempat yang mengalami 'edera dan

    diteruskan sepanjang bidang anatomik menuju tempat yang mengalami raktur.

    ?ematoma raktur dan ragmen7ragmen tulang yang telah mati diirigasi dari luka.

    Fraktur kemudian direposisi dengan tangan agar menghasilkan posisi yang normal

    kembali. Sesudah direduksi, ragmen7ragmen tulang ini dipertahankan dengan alat7

    alat ortopedik berupa pen, sekrup, pelat, dan paku.

    Keuntungan perawatan raktur dengan pembedahan antara lain

    - Ketelitian reposisi ragmen tulang yang patah

    - Kesempatan untuk memeriksa pembuluh darah dan sara yang berada didekatnya

    - :apat men'apai stabilitas iksasi yang 'ukup memadai

    - idak perlu memasang gips dan alat7alat stabilisasi yang lain

    -erawatan di DS dapat ditekan seminimal mungkin, terutama pada kasus7kasus yang

    tanpa komplikasi dan dengan kemampuan mempertahankan ungsi sendi dan ungsi

    otot hampir normal selama penatalaksanaan dijalankan

    K. F/KSS/ /B=DB

    /ntramedullary nail ideal untuk raktur transersal, tetapi untuk raktur lainnya

    kurang 'o'ok. Fraktur dapat dipertahankan lurus dan terhadap panjangnyadengan nail, tetapi iksasi mungkin tidak 'ukup kuat untuk mengontrol

    rotasi. Bailing diindikasikan jika hasil pemeriksaan radiologi memberi kesan bahwa

    jaringan lunak mengalami interposisi di antara ujung tulang karena hal ini hampir

    selalu menyebabkan non7union.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    26/27

    Keuntungan intramedullary nailing adalah dapat memberikan stabilitas

    longitudinal serta kesejajaran (alignment) serta membuat penderita dLpat dimobilisasi

    'ukup 'epat untuk meninggalkan rumah sakit dalam waktu 2 minggu setelah

    raktur.Kerugian meliput anestesi, trauma bedah tambahan dan risiko ineksi.

    8losed nailing memungkinkan mobilisasi yang ter'epat dengan trauma yang

    minimal, tetapi paling sesuai untuk raktur transersal tanpa

    pemendekan. 8omminuted ra'ture paling baik dirawat dengan lo'king nail yang

    dapat mempertahankan panjang dan rotasi.

    >. F/KSS/ =KS=DB

    %ila raktur yang dirawat dengan traksi stabil dan massa kalus terlihat pada

    pemeriksaan radiologis, yang biasanya pada minggu ke enam, 'ast bra'e dapat

    dipasang. Fraktur dengan intramedullary nail yang tidak memberi iksasi

    yang rigid juga 'o'ok untuk tindakan ini.

  • 7/24/2019 Seminar Fraktur Igd

    27/27

    a. gar terjadi penyatuan tulang kembali

    %iasanya tulang yang patah akan mulai menyatu dalam waktu + minggu dan akan

    menyatu dengan sempurna dalam waktu bulan. Bamun terkadang terdapat

    gangguan dalam penyatuan tulang, sehingga dibutuhkan grat tulang.

    b. Cntuk mengembalikan ungsi seperti semula

    /mobilisasi yang lama dapat mengakibatkan menge'ilnya otot dan kakunya

    sendi.#aka dari itu diperlukan upaya mobilisasi se'epat mungkin.