tekling 2 secondary treatment anaerobic (uasb) (4sumber)

Upload: rianita-sali

Post on 20-Feb-2018

227 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    1/28

    Sumber I : http://ikk357.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/313/212/11/!imbah-

    "air-Industri1.pd#

    Pengolahan Sekunder (Secondary Treatment)

    $ada tahap ini air limbah menggunakan bahan-bahan kimia agar sen%awa-sen%awa dalm

    pencemar dalam limbai diikat melalui reaksi kimia.

    &arena itu sitem operasin%a disebut 'uga dengan cara kimia %aitu methoda pengolahan dengan

    menghilangkan atau mengubah sen%awa pencemar dalam air limbah dengan menambahkan

    bahan kimia.

    (at-)at pencemar pada umumn%a berada pada 'enis padan suspensi $adatan terlarut dalam

    kolidal. $adatan ini tidak mengalami pengendapan secara alami walaupun dalam 'angka waktu

    relati*e lama . +leh karena itu diperlukan bahan kimia %ang direaksikan agar ter'adi

    pengingkatan sen%awa pencemar baik dalam bentukgumpalan atau pengapungan.

    ,enggunakan bahan kimia membutuhkan perkiraan dari sudut bia%a mengingat diantara bahan-

    bahan tersebut hargan%a cukup mahal. engan menggunakan bahan kmia berarti akan timbul

    unsur bau dalam air buangan dan diharapakan semakin mudah mengambiln%a atau bahan

    tersebut be#ungsi sebagai katalisator. $roses ini mempun%ai kelemahan %aitu bagai mana

    mengambil unsur baru %ang ter'adi akibat reaksi ter'adi.

    $engendapan dengan kapur akan menimbulkan lumpur %ang harus direncanakan cara mengambil

    dan sarana pembuangann%a.

    http://ikk357.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/313/2012/11/Limbah-Cair-Industri1.pdfhttp://ikk357.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/313/2012/11/Limbah-Cair-Industri1.pdfhttp://ikk357.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/313/2012/11/Limbah-Cair-Industri1.pdfhttp://ikk357.weblog.esaunggul.ac.id/wp-content/uploads/sites/313/2012/11/Limbah-Cair-Industri1.pdf
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    2/28

    $engolahan limbah dengan tingkatan kedua atau menggunakan bahan kimia bertu'uan

    mengendapkan bahan mematikan bakteri pathogen mengikat dengan cara oksidasi atau reduksi

    menetralkan kosentrasi kelarutan asam dan desin#ektasia.

    Secondary Sewage Treatment Process

    iga cara pendekatan %ang umum digunakan pada tahap mengurangi bahan kimia pencemar

    dalam air limbah 0 $erlakuan pertama %aitu penambahan bahan kimia koagulasi dengan

    pengadukan cepat 1 rpm bahan %ang umum digunakan adalah alum tawas po%aluminium

    cholorida. $erlakuan kedua menambahkan bahan #lokulanmelalui pengadukan lambat 2 rpm

    bahan %ang digunakan pol%electrolit.

    $erlakuan ketiga %aitu klari#ikasi pemisahan padatan lumpur %ang telah ter'adi #lok- #lok dan

    mulai mengendap .

    ahan-bahan pencemar %ang dapat dihilangkan atau dikurangi dengan penambahan bahan kimia

    adalah :

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    3/28

    $adatan tersuspensi dalam limbah cair baik %ang terdiri dari material organik maupun anorganik

    %ang masih ada pada air limbah

    $hospat terlarut dapat direduksi bila kadar kurang dari pada 1 mg/l dengan bahan pengendap

    alum tawas #err% sul#at .

    "alcium magnesium silicon dapat dihilangkan dengan kapur "a+4. &husus untuk "alcium

    dan magnesium e#esien lebih tinggi tercapai bila kapur dalam air buangan terdiri dari carbonat

    %ang tinggi

    eberapa logam berat dapat dihilangkan dengan penambahan kapaur lime seperti dalam

    pengendapan cadium chromium cooper nikel plumbum.

    $engurangan bakteri dan *irus dapat dicapai dengan kapur pada kondisi p4 15 115 dengan

    cara pengumpulan dan simentasi .

    6689+I& 6S

    &elebihan

    Sesuai untuk mengolah air limbah dengan konsentrasi + lebih tinggi dan untuk kapasitas

    menengah sampai besar.

    ,enghasilkan biogas 7-; < "4=.

    idak membutuhkan energi untuk oksidasi

    ,embutuhkan area lebih kecil

    !umpur %ang dihasilkan sedikit.

    &ekurangan

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    4/28

    emperatur air limbah harus di'aga sekitar 2-35 "

    Setelah diolah dalam sistem anaerobik e##luen perlu diolah lagi secara aerob sebelum di buang ke

    badan penerima untuk mereduksi parameter 4=

    idak sesuai untuk mengolah air limbah dengan konsentrasi nitrat dan atau sul#at tinggi.

    $engoperasian cukup rumit karena sangat tergantung pada temperatur dan p4 air limbah.

    $engolahan dengan s%stem aerob dapat dilakukan dengan berbagai cara tergantung pada poses

    pen%ediaan oksigen pen%ediaan lahan dan situasi dan kondisi lingkungan antara lain lumpur

    akti# nitri#ikasi lagon ersi proses digestin reobik kolam oksidsi saringan tetes dan saringan

    kasar. $oses dengan cara aerobic biasan%a digunakan untuk limbah dengan konserasi rendah

    biochemical oxygendemand + > 2 mg/l. $roses anaerobic han%a menghasilkan

    biochemical oxygen demand + dengan kon*ersi 1= < dari kondisi awal dan untuk itu

    proses aerob diperlukan membantu melan'utkan proses perombokan .

    PROSES ANAEROBIK

    Anaerobik adalah kata teknis %ang secara har#iah berarti ?tanpa udara? dimana?udara?

    biasan%a berarti oksigen. &ata %ang berlawanan dengann%a adalah aerobik.alam pengolahan

    limbah tidak adan%a oksigen dinamakan sebagai @anoxic'0 sedangkan anaerobikdigunakan

    untuk mengindikasikan tidak adan%a akseptor elektron nitratsul#at atau oksigen

    Anaerobik'uga dapat meru'uk pada:

    6kti*itas anaerobikpemecahan bahan-bahan organis olehbakteri dalam keadaan tanpa oksigen

    !atihan anaerobik merupakan salah satu bentuk latihan olah raga.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bakterihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anaerobik_(olahraga)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bakterihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anaerobik_(olahraga)&action=edit&redlink=1
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    5/28

    6naerobik glikolisis perubahan dari gula men'adi alkohol dengan menggunakan ragi - lihat

    Aermentasi

    +rganisme anaerobik setiap organisme %ang tidak membutuhkan oksigen untuk tumbuh

    9espirasi anaerobik oksidasi molekul tanpa oksigen.

    +ksidasi ammonium anaerobik anammox proses mikrobial %ang manggabungkanammonium

    dan nitrit.

    PROSES ANAEROBIK

    Anaerobik adalah kata teknis %ang secara har#iah berarti ?tanpa udara? dimana?udara?

    biasan%a berarti oksigen. &ata %ang berlawanan dengann%a adalah aerobik.alam pengolahan

    limbah tidak adan%a oksigen dinamakan sebagai @anoxic'0 sedangkan anaerobikdigunakan

    untuk mengindikasikan tidak adan%a akseptor elektron nitratsul#at atau oksigen

    PROSES ANAEROBIK

    Anaerobik adalah kata teknis %ang secara har#iah berarti ?tanpa udara? dimana?udara?

    biasan%a berarti oksigen. &ata %ang berlawanan dengann%a adalah aerobik.alam pengolahan

    limbah tidak adan%a oksigen dinamakan sebagai @anoxic'0 sedangkan anaerobikdigunakan

    untuk mengindikasikan tidak adan%a akseptor elektron nitratsul#at atau oksigen

    Anaerobik'uga dapat meru'uk pada:

    6kti*itas anaerobikpemecahan bahan-bahan organis olehbakteri dalam keadaan tanpa oksigen

    !atihan anaerobik merupakan salah satu bentuk latihan olah raga.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrit&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bakterihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anaerobik_(olahraga)&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrit&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Aerobikhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Sulfathttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Aktivitas_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Bakterihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Anaerobik_(olahraga)&action=edit&redlink=1
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    6/28

    6naerobik glikolisis perubahan dari gula men'adi alkohol dengan menggunakan ragi - lihat

    Aermentasi

    +rganisme anaerobik setiap organisme %ang tidak membutuhkan oksigen untuk tumbuh

    9espirasi anaerobik oksidasi molekul tanpa oksigen.

    +ksidasi ammonium anaerobik anammox proses mikrobial %ang manggabungkanammonium

    dan nitrit.

    Organisme anaerobik

    +rganisme anaerobik atau anaerob adalah setiap organisme %ang tidak memerlukan oksigen

    untuk tumbuh.

    6naerob obligat akan mati bila terpapar pada oksigen dengan kadar atmos#er.

    6naerob #akultati# dapat menggunakan oksigen 'ika tersedia.

    +rganisme aerotoleran dapat hidup walaupun terdapat oksigen di sekitarn%a tetapi mereka tetap

    anaerobik karena mereka tidak menggunakan oksigen sebagai terminal electron acceptor

    akseptor elektron terminal.

    ,ikroaero#il adalah organisme %ang dapat menggunakan oksigen tetapi han%a pada konsentrasi

    %ang rendah rentang mikromolar rendah0 pertumbuhann%a dihambat oleh le*el oksigen %ang

    normal sekitar 2 mikromolar.anaerob adalah organisme %ang tidak dapat tumbuh bila

    terdapat konsentrasi mikromolar oksigen tetapi dapat tumbuh dan diuntungkan pada konsentrasi

    nanomolar oksigen.

    http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrit&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobik_fakultatifhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikroaerofilhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nanaerob&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobikhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Ammonium&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nitrit&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Organismehttp://id.wikipedia.org/wiki/Oksigenhttp://id.wikipedia.org/wiki/Organisme_anaerobik_fakultatifhttp://id.wikipedia.org/wiki/Mikroaerofilhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Nanaerob&action=edit&redlink=1
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    7/28

    6naerob obligat dapat menggunakan #ermentasi ataurespirasi anaerobik. Bika terdapat oksigen

    anaerob #akultati# menggunakan respirasi aerobik0 tanpa oksigen beberapa diantaran%a

    ber#ermentasi beberapa lagi menggunakan respirasi anaerobik.

    +rganisme aerotoleran han%a dapat ber#ermentasi. ,ikroaero#il melakukan respirasi aerobik dan

    beberapa diantaran%a dapat 'uga melakukan respirasi anaerobik.

    erdapat beberapa persamaan kimia untuk reaksi #ermentasi anaerobik.

    +rganisme anaerobik #ermentati# biasan%a menggunakan 'alur #ermentasi asamlaktat:

    "C412+CD 2 6$ D 2 #os#at E 2 asam laktat D 2 6$

    8nergi %ang dilepaskan pada persamaan ini sekitar 15 kB per mol %ang disimpan dalam

    regenerasi dua 6$ dari 6$ per glukosa. Ini han%a 5< energi per molekul gula daripada %ang

    dapat dihasilkan oleh reaksi aerobik.

    umbuhan dan'amur contohn%a ragi biasan%a melakukan #ermentasi alkoholetanol ketika

    oksigen terbatas melalui reaksi berikut:

    "C412+CD 2 6$ D 2 #os#at E 2 "245+4 D 2 "+2D 2 6$

    8nergi %ang dilepaskan sekitar 1F kB per mol %ang disimpan dalam regenerasi dua 6$ dari

    6$ per glukosa.

    akteri anaerobik dan archaeamenggunakan 'alur ini dan beberapa 'alur lainn%a dalam

    melakukan #ermentasi seperti: #ermentasi asam propionat #ermentasiasambutirat #ermentasi

    http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_aerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Adenosin_difosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Fosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Adenosin_trifosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Jamurhttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkoholhttp://id.wikipedia.org/wiki/Etanolhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_propionat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Fermentasihttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_anaerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Respirasi_aerobik&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Glukosahttp://id.wikipedia.org/wiki/Adenosin_difosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Fosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Asam_laktathttp://id.wikipedia.org/wiki/Adenosin_trifosfathttp://id.wikipedia.org/wiki/Jamurhttp://id.wikipedia.org/wiki/Alkoholhttp://id.wikipedia.org/wiki/Etanolhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_propionat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asam_butirat&action=edit&redlink=1
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    8/28

    pelarut #ermentasi asam campuran #ermentasi butanediol#ermentasi Stickland asetogenesis

    atau metanogenesis.

    eberapa bakteri anaerobik menghasilkantoksin racun seperti toksin tetanus atau botulinum

    %ang sangat berbaha%a bagi organisme %ang lebih besar termasuk manusia.

    6naerob obligat akan mati bila terdapat oksigen karena tidak adan%a en)imsuperoksida

    dismutase dan katalase %ang dapat mengubah superoksida berbaha%a %ang timbul dalam seln%a

    karena adan%a oksigen.

    $roses pengolahan anaerobic teridi dari dua sistim %aitu 1 Sistem 6naerobic Ailter atau dikenal

    'uga dengan sebutan AiGed ed atau AiGed Ailm 9eactor 2 s%stem proses kontak anearobik

    Sisim Anaerobic !iler

    $ada sistem septic tank dan imho"" ank%ang telah dibahas diatas proses %ang ter'adi adalah

    sedimentasi pengendapan dari bahan bahan %ang dapat terendapkan dan seterusn%a ter'adi

    proses digestion/penguraian dari bahan terendapkan tersebut.

    Sedangkan kandungan %ang masih terikut tidak terendapkan praktis tidak mengalami proses

    apapun.

    6naerobic Ailter atau dikenal 'uga dengan sebutan AiGed ed atau AiGed Ailm 9eactor

    mempun%ai prinsip %ang berbeda dengan septic tank H imho## tank karena sistem ini 'ustru

    diharapkan untuk memoroses bahan bahan %ang tidak terendapkan dan bahan padat terlarut

    dissol*ed solid dengan cara mengkontakkan dengan surplus mikro organisme. ,ikroorganisme tersebut akan menguraikan bahan organic terlarut dissol*ed organic dan bahan

    organic %ang terdispersi dispersed organic %ang ada didalam limbah.

    &arena itu %ang dimaksudkan sebagai #ilter disini adalah media dimana bakteria dapat menempel

    dan limbah dapat mengalir/Iewat diantaran%a. Selama aliran ini kandungan organik akan

    http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fermentasi_butanediol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fermentasi_butanediol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fermentasi_Stickland&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asetogenesis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Metanogenesis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Toksin&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Toksin&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Enzimhttp://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fermentasi_butanediol&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Fermentasi_Stickland&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Asetogenesis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Metanogenesis&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/w/index.php?title=Toksin&action=edit&redlink=1http://id.wikipedia.org/wiki/Enzim
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    9/28

    diuraikan oleh berbagai bakteria dan hasiln%a adalah pengurangan kandungan organik pada

    e##luent.,edia %ang digunakan bermacam macam tetapi

    ,edia %ang baik luas permukaann%a sur#ace area kira kira 1 3 m2per m3*olume %ang

    ditempatin%a.

    engan pola pikir itu maka kita cenderung untuk memilih media %ang mempun%ai sur#ace area

    %ang besar dengan harapan hasiln%a akan baik sekali. ,isaln%a tepung arang pasir dlsb.

    etapi biasan%a media dengan butiran terlampau kecil akan memberikan per#ormance %ang baik

    beberapa hari sa'a. Seterusn%a ter'adi blocking diakibatkan oleh lapisan bakteria %ang menempel

    dipermukaann%a. Setelah ter'adi blocking un'uk ker'a n%a malahan buruk sekali. $adahal bila

    ter'adi blocking urusan membongkar dan membersihkann%a merupakan peker'aan %ang paling

    men'engkelkan. &arena itu media harus sedemikian agar sur#ace arean%a cukup luas tetapi tidak

    sampai tersumbat / blocking / clogging.

    Istilah teknis n%a adalah media %ang mempun%ai SS6 speci#ic sur#ace area %ang luas dan 9

    *oid ratio %ang tinggi.rusan media inilah %ang kemudian di kutak katik oleh para ahli teknis

    dengan mencari bahan serta bentuk %ang memberikan sur#ace area luas tetapi *oid ratio n%a

    tinggi.Jang dihasilkan terus diberi nama perdagangan khusus untuk memukau pembeli. ,isaln%aada bentuk seperti seng plastik %ang di tekuk tekuk dengan model tertentu dan dibuat oleh

    perusahaan Berman. erus diberi nama ioreactor made in Kerman%.

    eban "+ %ang diolah 6naerobic Ailter atau dikenal 'uga dengan sebutan AiGed ed atau

    AiGed Ailm 9eactor berkisar antara = 1C kg/m3- hari

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    10/28

    Sumber 2 : http://oc.its.ac.id/ambilfle.php?idp=1374

    IPAL KOMUNAL PERKOTAAN = IMHOFF TANK DAN UASB

    IMHOFF TANK = LOW RATE SYSTEM KURANG DIMINATI

    DESKRIPSI PROSES

    1. TAHAP PEMBENTUKAN ASAM

    susbtrat ora!"# #o$%&'#s ( #arbo)"*rat+ %rot'"!+ &'$a#, asa$ &'$a#

    IURAIKAN O- BAKTERI FAKULTATIF H+ + /O *a!/H0/OOH

    /ONTOH PENGURAIAN GLUKOSA

    /ONTOH PENGURAIAN GLUKOSA ( LAN2UTAN ,

    http://oc.its.ac.id/ambilfile.php?idp=1374http://oc.its.ac.id/ambilfile.php?idp=1374
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    11/28

    . TAHAP PEMBENTUKAN GAS METHAN

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    12/28

    Tab'& 1. Pros's Ta)a%a! D'ra*as" S'!3a4a Ora!"# S'5ara A!a'rob"#

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    13/28

    JE!S "E#$%&" ##E"&'!$

    = konsentrasi methanol yang diperlukan, mg/l= konsentrasi nitrat awal, mg/l= konsentrasi nitrit awal, mg/l= konsentrasi oksigen awal, mg/l

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    14/28

    Suspended Growth Com plet e m ix ed

    suspendedg r o w t h

    An aer obic con t actprocess

    An aer obic sequencing

    batchreactor ( ASBR)

    An aer ob ic SludgeBlanket

    Up low an aer o bicsludge blanket( UASB)

    An aer obic ba ler eact or ( ABR)

    An aer obic m igrat ing

    blanketreactor ( A!BR)

    At t ached Gr ow t h Uplow packed " bed

    reactor

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    15/28

    bed r eact or An aer obic lu id i#ed"

    bed r eact or

    Co$ered Anaerobic

    %agoon

    UASB

    KEUNTUNGAN

    & Beban %oad ing t in gg i& 'ak t u det ensi lebih r end ah u sk ala

    anaerobik& id ak per lu sup lai *k sigen hem at bia+a

    & ,ap at m er eo$al -*. ( osat ) / 012 ( 0it r at )m en 3 ad i gas 04 m elalui pr oses deni t r i ik asi

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    16/28

    SKEA !EAKT"! UASB

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    17/28

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    18/28

    Sum#er $ %ettinga & 'ulsho(( )ol, *++*

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    19/28

    Sum#er $ %ettinga & 'ulsho(( )ol, *++*

    Sum#er $ %ettinga & 'ulsho(( )ol, *++*

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    20/28

    Sum#er $ %ettinga & 'ulsho(( )ol, *++*

    = - / A

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    21/28

    'T = 'T . 'G

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    22/28

    ont oh perhit ungan UASBTreatment )ro0ess 1esign dapat

    dilihat pada et0al(&Eddy,2334hapt er * 3 $* 3 * 2 5 * 3 * 6

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    23/28

    !(E%

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    24/28

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    25/28

    Su$b'r 0 )tt%--444.a"r&"$ba).5o$-ta-uasb-

    6S merupakan singkatan dari p#low 6naerobic Sludge lanket. ari naman%a kita sudah

    bisa mengetahui bahwa reaktor ini merupakan reaktor anaerob a.k.a pada operasin%a pengolahan

    limbah dibantu dengan bakteri-bakteri anaerob. ,enurut ictionar% o# Aood Science and

    echnolog% 6S merupakan reaktor dimana pengolahan secara anaerob dilakukan oleh

    mikroorganisme %ang membentuk #lok tersuspensi di bagian bawah reaktor.

    6ir limbah masuk dari bagian bawah reaktor lalu dialirkan secara *ertikal ke atas. 6ir limbah

    pertama-tama akan melewati suatu lapisan %ang dinamakan sludge bed. $ada lapisan ini air

    limbah %ang masuk akan mengalami kontak dengan mikroba anaerob %ang berbentuk granula

    pellet %ang men%usun sludge bed tersebut. iogas %ang terbentuk dari metabolisme anaerob

    http://www.airlimbah.com/tag/uasb/http://www.airlimbah.com/tag/uasb/
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    26/28

    akan bergerak ke atas dan mengakibatkan ter'adin%a proses *ertical miGing di dalam reaktor.

    engan demikian tidak diperlukan alat mekanik untuk pengadukan di dalam reaktor.

    $ada bagian atas reaktor terdapat dua 'enis saluran %aitu saluran untuk mengeluarkan limbah

    hasil olahan e#luen serta saluran untuk mengeluarkan biogas. &arena gas dan e#luen bergerak

    ke atas maka diperlukan suatu struktur untuk menahan granula agar tidak ikut terbawa ke aliran

    e#luen. Struktur inilah %ang dinamakan Kas-!iLuid-Solid separator K!SS.

    Su$b'r 6 )tt%--)a$asa)7o"5'.b&os%ot.5o."*-81-89-u%:o4;a!a'rob"5;

    s&u*';b&a!#'t.)t$&

    Pengolahan Anaerobik

    $engolahan anaerobik adalah pengolahan air limbah dengan menggunakan bakteri anaerob atau

    tanpa membutuhkan oksigen dalam proses pengolahan atau penguraian air limbahn%a oleh

    bakteri. $engolahan anaerob dapat digunakan dalam proses pengolahan air limbah industri dan

    air limbah domestik ,c"art% and Smith 1;FC. an telah direkomendasikan oleh beberapa

    peneliti achai%asit and Stuck% 1;;70 arber and Stuck% 1;;;0 Mang et al. 2=. alam

    pengolahan air limbah secara anaerobik mempun%ai kelebihan dan kekurangan bila

    dibandingkan dengan proses pengolahan lainn%a.

    &elebihan dan kekurangann%a antara lain sebagai berikut ,etcal# and 8dd% 23:

    N e#isiensi %ang tinggi0

    N mudah dalam konstruksi dan pengoperasiann%a0N membutuhkan lahan/ruang %ang tidak luas0N membutuhkan energi %ang sidikit0

    N menghasilkan lumpur %ang sedikit0

    N membutuhkan nutrien dan kimia %ang sedikit.

    Sedangkan kekurangan dari pada pengolahan anaerob adalah:

    N pen%isihan kandungan nutrient dan patogen %ang rendah0

    N membutuhkan waktu %ang lama untuk start-up0N menimbulkan bau.

    alam pengolahan anaerobik ada beberapa #aktor %ang mempengaruhi dalam pegolahan

    anaerobik :

    #$ %em&eraur

    imana temperatur sangat penting dalam mempercepat reaksi biologis %ang ada didalam proses

    pengolahan air limbah. emperatur 'uga memberi pengaruh terhadap kecepatan trans#er gas dan

    http://hamasahvoice.blogspot.co.id/2012/05/upflow-anaerobic-sludge-blanket.htmlhttp://hamasahvoice.blogspot.co.id/2012/05/upflow-anaerobic-sludge-blanket.htmlhttp://hamasahvoice.blogspot.co.id/2012/05/upflow-anaerobic-sludge-blanket.htmlhttp://hamasahvoice.blogspot.co.id/2012/05/upflow-anaerobic-sludge-blanket.html
  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    27/28

    karakteristik pengendapan pada padatan biologis. inggin%a e#isiensi proses pengolahan

    anaerobik berdasarkan pada temperatur reaktor.

    $ &

    ilai dan stabilitas p4 sangat berpengaruh dalam reaktor anaerobik karena tinggi kecepatanproses menthanogenesis ketika p4 n%a berada pada kondisi netral C3 - 7F.

    &"lo* Anaerobic Sludge Blanke (ASB)

    9eaktor 6S diperkenalkan oleh Kat)e !ettinga pakar proses anaerob dari ni*ersitas

    $ertanian Mageningen di elanda pada 1;7-an sebagai ino*asi dan solusi bagi kesulitan

    operasional pada proses p#low 6naerobic Ailter buatan Joung dan ,c"art% 1;C;.

    ,ulai saat itu proses ini ban%ak diterapkan untuk mengolah air limbah karena mampu

    membentuksludge %ang berat dan akti# hingga konsentrasi 1 g/! di )one bawah reaktor dengan

    mekanisme retensi dan separasi. 9etensi ter'adi di bawah reaktor akibat #ormasi biobutir danseparasi di bagian atas reaktor alat separator. Buga karena mampu mengolah polutan aromatik

    seperti ben)oat dan #enol. 6rtin%a diharapkan teknologi anaerob akan mampu mengolah segala

    'enis limbah industri kimia.

    Prinsi& Ker+a ASB

    6ir limbah masuk dari bagian bawah reaktor lalu dialirkan secara *ertikal ke atas. 6ir limbah

    pertama-tama akan melewati suatu lapisan %ang dinamakan sludge bed. $ada lapisan ini air

    limbah %ang masuk akan mengalami kontak dengan mikroba anaerob %ang berbentuk granula

    pellet %ang men%usun sludge bed tersebut. iogas %ang terbentuk dari metabolisme anaerob

    akan bergerak ke atas dan mengakibatkan ter'adin%a proses *ertical miGing di dalam reaktor.

    engan demikian tidak diperlukan alat mekanik untuk pengadukan di dalam reaktor.

    $ada bagian atas reaktor terdapat dua 'enis saluran %aitu saluran untuk mengeluarkan limbah

    hasil olahan e#luen serta saluran untuk mengeluarkan biogas. &arena gas dan e#luen bergerak

    ke atas maka diperlukan suatu struktur untuk menahan granula agar tidak ikut terbawa ke aliran

    e#luen. Struktur inilah %ang dinamakan Kas-!iLuid-Solid separatorK!SS. ,enurut 6nh 2=

    K!SS merupakan bagian penting dari 6S karena memiliki #ungsi sebagai berikut:

    ,engumpulkan memisahkan dan mengeluarkan biogas %ang terbentuk

    ,engurangi turbulensi di dalam kompartemen pengendapan %ang ter'adi akibat

    pembentukan gas

    ,emungkinkan ter'adin%a pemisahan lumpur secara sedimentasi #lokulasi atau

    terperangkap di dalam sludge blanket

    ,embatasi ekspansi sludge bed

    ,encegah ter'adin%a wash-out lumpur terbawan%a lumpur ke aliran e#luen

  • 7/24/2019 Tekling 2 Secondary Treatment Anaerobic (UASB) (4Sumber)

    28/28

    &ecepatan tipikal aliran ke atas %ang disarankan oleh !ettinga dan 4ulsho## $ol 1;;1 adalah 1-

    125 m/'am meskipun sebaikn%a kurang dari 1 m/'am. ahkan 4en)e et.al. 1;;5 mencatat

    kisaran %ang 'auh lebih rendah %akni antara 1 - 15 m/'am. Sebagai pemisah #ase

    padat/cair/gas di bagian atas reaktor dipasang separator. Selain itu 'uga diberi

    pengendap internal settler dengan regim aliran tenang dan laminer agar #lok %ang terbawa ke

    atas bisa kembali ke reaktor.

    Secara konsep 6S serupa dengan reaktor high rate %ang lain %akni menahan biomassa

    secaraswahenti sel# immobili)ation dengan cara membentuk agregat atau konglomerat atau

    aglomerat %ang tersusun oleh se'umlah bakteri dengan #isiologi berbeda konsorsium. ,enurut

    "alle'a et.al 1;F= dikutip dari Krotenhuis 1;;2 agregat mikroba adalah sekumpulan mikroba

    %ang berhubungan karib intimate contact seperti #lok granule dan bio#ilm meskipun bio#ilm

    perlu media lekat.

    !ettinga dan 4ulsho## $ol 1;;1 men%usun konsep dasar 6S %aitu:

    a. Sludge dapat mengendap dengan baik karena tidak ada pengadukan mekanis.

    b. Sludge terdispersi akibat aliran biogas khususn%a reaktor %ang tinggi dengan beban

    organik besar namun dapat ditahan oleh separator di bagian atas 6S.

    isinilah biogas dilepaskan.c. Sludge %ang mengendap di settler di#asilitasi agar dapat tergelincir ke ruang digester dan

    mengendap lagi meskipun melawan up#low dan turbulensi akibat produksi gas. ntuk

    pengembangan ke depan 6S sebaikn%a dilengkapi dengan unit clari#ier terpisah

    eGternal clari#ier agar biomassa %ang han%ut dapat diresirkulasi ke reaktor.

    d. 6gar scum la%er pada permukaan air di ruang pengendap tidak han%ut maka

    perlu dipasang sekat ba##le di depan pelimpah e#luen.