tiang bor fondasion

Upload: anonymous-6umxmoim

Post on 05-Jul-2018

223 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    1/20

    Pondasi Tiang Bor

     TeoriPondasi tiang bor adalah pondasi tiang yang pemasangannya dilakukan dengan

    mengebor tanah lebih dahulu (Hary Christady Hardiyatmo, 2010). Pemasangan pondasi

     bored pile ke dalam tanah dilakukan dengan cara mengebor tanah terlebih dahulu, yang

    kemudian diisi tulangan yang telah dirangkai dan dicor beton. Apabila tanah mengandung

    air, maka dibutuhkan pipa besi atau yang biasa disebut dengan temporary casing untuk 

    menahan dinding lubang agar tidak teradi kelongsoran, dan pipa ini akan dikeluarkan pada

    !aktu pengecoran beton

    "enis#enis pondasi bored pile $

    1. %ored pile lurus untuk tanah keras

    2. %ored pile yang uungnya diperbesar berbentuk trapesium

    &. %ored pile yang uungnya diperbesar berbentuk bel

    '. %ored pile lurus untuk tanah batuan

    ungsi pondasi tiang bor pada umumnya dipengaruhi oleh besar atau bobot dan ungsi

     bangunan yang hendak didukung dan enis tanah sebagai pendukung konstruksi seperti $

    1. *ranser beban dari konstruksi bangunan atas (upper structure) ke dalam tanah

    melalui selimut tiang dan perla!anan uung tiang.

    2. +enahan daya desak ke atas (up lie) maupun guling yang teradi akibat kombinasi

     beban struktur yang teradi.

    &. +emampatkan tanah, terutama pada lapisan tanah yang lepas (non cohesie).

    '. +engontrol penurunan yang teradi pada bangunan terutama pada bangunan yang

     berada pada tanah yang mempunyai penurunan yang besar.

    aktor utama yang sering menadi bahan pertimbangan dalam pemilihan enis pondasi adalah

     biaya dan keandalannya. -eandalan disini merupakan keyakinan dari ahli pondasi dimana

    rancangan yang tertulis dalam dokumen desain akan memperoleh kondisi yang mendekati

    kondisi lapangan sehingga dapat memikulbeban dengan suatu aktor keamanan yang

    memadai. -emauan#kemauan telah diperoleh terhadap inormasi mengenai perilaku tiang

     bor dengan adanya instrumentasi pada tiang bor yang diui. Pondasi tiang bor mempunyai

    karakteristik khusus karena cara pelaksanaannya yang dapat mengakibatkan perbedaan

     perilakunya di ba!ah pembebanan dibandingkan pondasi tiang pancang.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    2/20

    Hal#hal yang mengakibatkan perbedaan tersebut diantaranya adalah $

    1. *iang bor dilaksanakan dengan menggali lubang bor dan mengisinya dengan meterial

     beton, sedangkan pondasi tiang pancang dimasukkan ke tanah dengan mendesak 

    tanah disekitarnya (displacement pile)

    2. %eton dicor dalam keadaan basah dan mengalami masa curing di ba!ah permukaan

    tanah.

    &. -adang#kadang digunakan casing untuk menaga stabilitas dinding lubang bor dan

    dapat pula casingtersebut tidak tercabut karena kesulitan di lapangan.

    '. -adang#kadang digunakan slurry untuk menaga stabilitas lubang bor yang dapat

    membentuk lapisan lumpur pada dinding galian serta mempengaruhi mekanismegesekan tiang dengan tanah.

    . Cara penggalian lubang bor disesuaikan dengan kondisi tanah.

    Kelebihan

    Ada beberapa keuntungan dalam pemakaian pondasi bored pile ika dibandingkan dengan

    tiang pancang, yaitu$

    1. Pemasangan tidak menimbulkan gangguan suara dan getaran yang membahayakan

     bangunan sekitarnya.

    2. +engurangi kebutuhan beton dan tulangan do!el pada pelat penutup tiang (pile cap).

    -olom dapat secara langsung diletakkan di puncak bored pile.

    &. -edalaman tiang dapat diariasikan.

    '. *anah dapat diperiksa dan dicocokkan dengan data laboratorium.

    . %ored pile dapat dipasang menembus batuan, sedang tiang pancang akan kesulitan bila

     pemancangan menembus lapisan batuan.

    /. iameter tiang memungkinkan dibuat besar, bila perlu uung ba!ah tiang dapat dibuat

    lebih besar guna mempertinggi kapasitas dukungnya.

    . *idak ada risiko kenaikan muka tanah.

    Kekurangan-erugian menggunakan pondasi bored pile yaitu$

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    3/20

    1. Pengecoran bored pile dipengaruhi kondisi cuaca.

    2. Pengecoran beton agak sulit bila dipengaruhi air tanah karena mutu beton tidak dapat

    dikontrol dengan baik.

    &. +utu beton hasil pengecoran bila tidak teramin keseragamannya di sepanang badan

     bored pile mengurangi kapasitas dukung bored pile, terutama bila bored pile cukup dalam.

    '. Pengeboran dapat mengakibatkan gangguan kepadatan, bila tanah berupa pasir atau tanah

    yang berkerikil.

    . Air yang mengalir ke dalam lubang bor dapat mengakibatkan gangguan tanah,

    sehingga mengurangi kapasitas dukung tiang.

    /. Akan teradi tanah runtuh ika tindakan pencegahan tidak dilakukan, maka dipasang

    temporary casing untuk mencegah teradinya kelongsoran.

    Metode Pelaksanaan dan Peralatan

    Pekerjaan Persiapan

    Pekeraan persiapan meliputi pembersihan lapangan, mendatangkan sumber daya

     proyek (alat, material dan tenaga kera),  setting alat kera, dan lain#lain. Pekeraan persiapan

    ini sangat menentukan kelancaran dalam pelaksanaan pekeraan di lapangan. Perlu

    diperhatikan pada pekeraan persiapan ini diantaranya pembersihan lokasi proyek dari segala

    macam pohon, batu#batuan, dan lain#lain. egala macam instalasi baik untuk listrik maupun

    air harus disiapkan uga dengan baik.

    Gambar 34caator mempersiapkan areal proyek agar alat#alat berat yang lain bisa masuk.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    4/20

    Setting out5ntuk mengetahui keakuratan eleasi titik#titik pengeboran, maka dilakukan

     pengukuran oleh tim pemetaan (surveyor) sebelum pelaksanaan pekeraan dimulai. Alat yang

    digunakan dalam pengukuran eleasi titik#titik bor ini adalah theodolite.  %iasanya

    ditancapkan sebuah patok kayu untuk memberi tanda pada titik#titik yang akan di bor.

    Pelaksanaan pengukuran eleasi ini disaikan pada 6ambar '.2

    Gambar 4.2 (a) *itik %or yang itinau (b) Penembakan *itik %or 

    Pekerjaan Penulangan (Rebaring)

    Perakitan tulangan harus dikerakan bersamaan dengan pekeraan pengeboran agar 

    !aktu pekeraan pengeboran selesai maka dapat langsung dipasang ke lubang bor sebelum

    lubang bor longsor. %aa tulangan yang digunakan untuk pekeraan struktur pondasi ini

    adalah baa tulangan ulir (deform). alam pelaksanaan pembesian digunakan baa tulangan

    dengan mutu %"* '0  untuk tulangan utama dan sengkang dan menggunakan tahu beton

    sebagai selimut beton. Perakitan tulangan harus sesuai dengan penga!asan +-.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    5/20

    Gambar Pekeraan penulangan pondasi tiang bor.

    Pengeboran

    Pengeboran adalah proses a!al dimulainya pengeraan pondasi tiang bor. Pengeboran

    harus dilakukan sampai mencapai lapisan tanah keras yang disyaratkan (berdasarkan hasil

     penyelidikan tanah).

    Perlu diperhatikan uga tanah hasil pemboran perlu dicheck dengan data hasil

     penyelidikan terdahulu. 7ni perlu karena sampel tanah sebelumnya umumnya diambil dari

    satu atau dua tempat saa yang dianggap me!akili. engan proses pengeboran ini secara

    otomatis dapat dilakukan prediksi kondisi tanah secara tepat satu persatu pada titik yang

    dibor.

    Pada !aktu pengeboran harus dicatat mengenai eleasi dan enis lapisan#lapisan tanah

    yang diumpai. elanutnya harus diambil contoh tanah dari setiap eleasi dan disimpan

    untuk dipergunakan analisis lebih lanut oleh tim konsultan perencana.

    Alat yang digunakan dalam pengeboran ini adalah mesin bor, auger (6ambar '.&) dan

    cleaning bucket. Pada a!al mulanya proses pengeboran dilakukan dengan memakai mata bor 

    auger. Penggunaan mata bor auger dimaksudkan untuk memudahkan proses drilling yang

    teradi. %iasanya penggunaan mata bor auger ini hanya dipakai sampai kedalaman mencapai

    muka air tanah.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    6/20

    Gambar 4.3 +ata %or Auger 

    elanutnya setelah mencapai muka air tanah, biasanya dipasang casing  baa untuk 

    menghindari teradinya longsoran ketika pengeboran berlangsung. 5kuran casing baa yang

    digunakan memiliki diameter yang sama dengan pondasi yang direncanakan. Pemasangan

    casing baa dilakukan dengan menggunakan bantuan crane.

    Gambar 4.3 skematik alat# alat

    yang digunakan untuk mengebor  

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    7/20

    Gambar 4.4 Drilling Bucket 

    etelah casing  baa terpasang, dilakukan penggantian mata bor dari auger menadi

    drilling bucket. Penggunaan drilling bucket   (6ambar '.') dimaksudkan untuk mengambil

    sisa#sisa pengeboran berupa lumpur sampai dasar kedalaman yang ditentukan sehingga pada

    saat pengecoran berlangsung beton tidak tercampur dengan lumpur.

    Akhirnya setelah beberapa lama dan diperikirakan sudah mencapai kedalaman

    rencana, maka kedalaman lubang bor dipastikan dengan pemeriksaan manual menggunakan

    meteran.

    Pemasangan Tulangan

    etelah kedalaman lubang bor mencapai kedalaman yang direncanakan, selanutnya

    adalah memasang tulangan pada lubang tiang bor. alam pemasangan tulangan ini perlu

    diperhatikan selimut beton yang telah direncanakan. *ebal selimut beton yang disyaratkan

     pada pelaksanaan pekeraan pondasi tiang bor ini adalah cm. Perlu kerhati#hatian uga pada

    saat memasukan tulangan ini ke dalam lubang bor sehingga tidak banyak teradi singgungan

    dengan dinding tanah yang dapat mengakibatkan longsor. Apabila dasar pondasi menadi

    tidak sesuai kedalamannya akibat runtuhan dari longsoran tanah, maka perlu dilakukan

     pembersihan ulang.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    8/20

    Gambar 4.4 Pengangkatan tulangan

    Apabila kedalaman pondasi terlalu dalam maka dilakukan penyambungan secara

     bertahap. Penyambungan dilakukan dengan menggunakan las sesuai dengan persetuuan dari

    +-.

    Gambar 4.4 -ondisi lubang pondasi yang telah siap di cor 

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    9/20

    Pipa Tremi Corong

    Pemasangan Pipa Tremie

    Adanya air pada lubang bor membutuhkan alat bantu khusus yaiut pipa tremi. Pipa

    tremie yang digunakan sekurang#kurangnya mempunyai diameter 20 cm. Posisi pipa tremie

    harus diatur sedemikian rupa sehingga dasar dari pipa tersebut paling tidak 1, m diba!ah

     permukaan beton pada setiap tahap pengecoran. Pada bagian uung atas pipa tremie terdapat

    corong cor (receving bor ) dengan kapasitas setidaknya sama dengan kapasitas yang disuplay

     beton r eadymix. Pipa tremie disaikan pada 6ambar '..

    Gambar 4.5 Pemasangan Pipa *remie

    Pekerjaaan Pengecoran (Concreting)

    Pekeraan pengecoran adalah tahap akhir dari pelaksanaan pekeraan pondasi tiang bor 

    ini. Pada tahap pengecoran pertama kali, beton ready mix bisa langsung dituangkan ke dalam

    corong cor. isini peranan seorang supervisor sangat menentukan karena dalam pelaksanaan

     pengecoran ini kondisi beton yang sudah tertuang ke dasar pondasi tidak terlihat. ika beton

    yang di cor sudah semakin ke atas (olumenya semakin banyak), maka pipa tremie harusmulai ditarik ke atas. 6ambar pengecoran disaikan pada 6ambar './.

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    10/20

    Gambar 4.6 Pengecoran

    Adanya pipa tremie menyebabkan

     beton dapat disalurkan ke dasar 

    lubang langsung tanpa mengalami

     pencampuran dengan air dan lumpur 

    (segregasi). -arena %" beton lebih

     besar dari %" lumpur, maka beton semakin lama semakin kuat mendesak lumpur naik ke atas.

    Pada proses pengecoran ini memerlukan  supply  beton yang terus menerus, tidak boleh ada

    keterlambatan pada saat pengecoran sedang berlangsung. 8leh karena itu, bagian

    logistic9pengadaan beton harus memperhatikan hal ini.

    Kontrol Kualitas

    alam sub#bab ini akan dibahas pelaksanaan pengendalian mutu dilihat dari aspek 

    kualitas pekeraan yang menyangkut bahan atau integritas tiang dan aspek daya dukung tiang

     pondasi.

    Aspek kualitas bahan

    i dalam pelaksanaan suatu proyek, diperlukan adanya pengelolaan bahan dan

     peralatan yang baik untuk menunang kelancaran pekeraan. Penyimpanan bahan#bahan

     bangunan perlu mendapat perhatian khusus mengingat adanya bahan bangunan yang sangat

     peka terhadap kondisi lingkungan, seperti semen dan baa tulangan yang peka terhadap

     pengaruh air dan udara sekitar. Pengaturan dan penyimpanan bahan#bahan dan peralatan

    dalam proyek menadi tanggung a!ab bagian logistik dan gudang. Penggunaan bahan dan

    alat yang harus sesuai dengan standar dan kondisi di lapangan. +asalah material harus

    mendapat perhatian khusus, terutama dalam hal penga!asan baik terhadap mutu dan kualitas

    standar material karena hal ini dapat mempengaruhi mutu dan kualitas konstruksi.

    Penerimaan dan pengaturan material konstruksi menadi tanggung a!ab bagian

    logistik. %agian logistik bertugas untuk mengontrol mutu barang dan menandatangani

    nota9kuitansi, dan selanutnya diserahkan kepada bagian administrasi untuk diselesaikan

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    11/20

     pembayarannya sesuai kesepakatan dengan pihak pemasok material. +aterial yang sudah

    diantar, selanutnya langsung diatur di tempat yang sudah disediakan. +aterial yang

     berukuran kecil seperti semen (berat 0 kg9:ak), bentonite, paku, dan lain#lain disimpan di

    dalam gudang. 6udang uga digunakan sebagai tempat menyimpan peralatan kecil dan lokasi

    gudang berada di area base camp.

    Baja Tulangan

    Pada umumnya enis baa tulangan yang digunakan adalah tulangan ulir atau deform

    dengan mutu baa tulangan y ; '00 +pa. %aa tulangan beton ini memiliki bentuk khusus,

    yaitu permukaannya memiliki sirip melintang dan rusuk memanang untuk meningkatkan

    daya lekat dan guna menahan gerakan membuur dari batang secara relati terhadap beton.

    "enis tulangan ini disingkat %"* dan ukuran dilambangkan dengan :at

    lain yang bersiat merusak besi. Penimbunan baa tulangan di udara terbuka untuk !aktu

    yang lama tidak diperbolehkan.

    ') -a!at pengikat tulangan9bendrat   harus terbuat dari baa lunak dengan diameter 

    minimum 1 mm yang telah dipiarkan.

     Pengunaan ka!at bendrat dapat menahan beban yang direncanakan dengan optimal.

    Agar tuuan tersebut tercapai maka harus digunakan ka!at bendrat dengan kualitas yang baik 

    dan tidak mudah putus.

    Tabel 4.1. "enis %aa *ulangan

    "enis*egangan ?eleh (+pa)

    Penandaan

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    12/20

    %aa *ulangan Polos 2'0 %"*P # 2'

    %aa *ulangan 5lir '00 %"* # '0

    Beton

    %eton merupakan batu buatan yang berungsi membentuk suatu struktur. eluruh

     pekeraan struktural pondasi dalam Proyek Pembangunan 6edung H (@uang -uliah) 5dinus

    emarang ini menggunakan beton ready mix dengan berbagai mutu dari hasil produksi P*.

     bcami4 dan P*. pionir beton.

    1) Material pembuat beton terdiri dari:

    a) Portland Cement

    emen adalah bahan pengikat yang berungsi untuk mengikat butiran#butiran dalam

    suatu adukan seperti adukan beton maupun plesteran. Pada pelaksanaan pekeraan

     pembangunan ini menggunakan semen emen padang tipe 1. -arena karakteristik semen

    yang mudah mengalami pemadatan ika disimpan terlalu lama maka harus dilakukan

     pengaturan penyimpanan yang baik agar semen tetap layak digunakan tanpa mengurangi

    mutu konstruksi sehingga dalam hal ini semen lama harus dipergunakan terlebih dahulu.

    b) Agregat

    Agregat merupakan bahan utama pembentuk beton disamping pasta semen, kadar 

    agregat dalam campuran berkisar antara /0#0 B dari olume total beton. -ualitas agregat

    sangat berpengaruh terhadap kualitas beton sehingga pada saat pencampuran kualitas agregat

    harus bersih dan memenuhi standar yang telah ditetapkan. Penggunaan agregat bertuuan

    untuk memberi bentuk pada beton, memberi kekerasan yang dapat menahan beban, goresan,

    cuaca dan mengontrol workability. Agregat beton dapat berasal dari bahan alami dan buatan

    (batu pecah) maupun bahan sisa produk tertentu. elain persyaratan teknis yang harus

    dipenuhi, hal lain yang perlu diperhatikan dalam pemilihan enis agregat adalah aktor 

    ekonomisnya. Agregat yang dipakai campuran beton dibedakan berdasarkan raksinya yaitu

    raksi  Filler dengan ukuran butiran kurang dari 0,0/& mm,  Fine Agregate (FA)  dengan

    ukuran butiran antara 0,0 # mm, dan oarse Agregate (A) dengan ukuran butiran #20

    mm. Agregat dibagi menadi dua enis yaitu agregat halus dan agregat kasar.

    Agregat halus adalah butiran#butiran mineral keras dan halus yang bentuknya

    mendekati bulat. Agregat halus terdiri dari Fine Agregate dimana ukuran butirannya sebagian

     besar terletak antara 0,0# mm dan terdiri dari  Filler  yang ukurannya lebih kecil dari 0,0/&

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    13/20

    mm. -adar filler tidak lebih dari B (epartemen Pekeraan 5mum, 12). Agregat halus

     beton dapat berupa pasir alami sebagai disintegrasi alami atau berupa pasir buatan yang

    dihasilkan dari alat#alat pemecah batu. Pasir laut tidak boleh dipakai sebagai agregat halus

    untuk semua mutu beton, kecuali dengan petunuk#petunuk dari lembaga pemeriksaan

     bahan#bahan yang diakui.

    Agregat kasar adalah butiran mineral keras yang sebagian besar butirannya berukuran

    antara sampai '0 mm dan besar butiran maksimum yang dii:inkan tergantung pada

    maksud dan pemakaian. Agregat kasar yang akan dicampurkan sebagai adukan beton harus

    mempunyai syarat mutu yang ditetapkan.

    2) Pengendalian mutu beton

    alam pengendalian mutu beton, dilakukan tes kuat tekan beton dan penguian nilai

     slump. Penguian slump dilakukan oleh produsen ready mix yaitu P*. bcami4 dan P*. pionir 

     beton. +enurut standar nilai  slump  yang memenuhi adalah #12 cm tergantung enis

     pekeraan lihat *abel '.2.

    Tabel 4.2 Dilai slump sesuai enis pekeraan konstruksi

    Konstruksi Beton Slump

    maksimum(cm)

    Slump

    minimum(cm)

    Dinding, plat pondasi dan pondasi

    telapak bertulang

    !," #,#

    Pondasi telapak tidak bertulang,

    kaison dan konstruksi di ba$ah

    tanah

    %,# &,"

    Plat balok, kolom dan dinding ",# !,"Pembetonan massal &," &,"

    Adapun prosedur penguian slump dengan menggunakan kerucut Abrams terdiri dari

    corong baa berbentuk conus berlubang pada kedua uungnya bagian ba!ah berdiameter 20

    cm dan atasnya 10 cm dengan tinggi &0 cm. +akin cair adukan makin mudah pengeraannya

    dan nilai slump semakin besar. Penguian ini berungsi untuk mengetahui siat kekentalan

     beton segar . iat ini merupakan ukuran dari tingkat kemudahan pengeraan. Cara

     pengukuran tinggi slump dapat dilakukan sebagai berikut $

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    14/20

    a +asukkan adukan beton segar ke dalam kerucut Abrams dalam tiga lapis. +asing#

    masing 19& dari tinggi kerucut.

     b etiap lapis ditusuk sebanyak 2 kali. etelah itu tunggu &0 detik dan kerucut ditarik ke

    atas.

    c Dilai slump adalah selisih tinggi antara kerucut Abrams dengan permukaan atas adukan

    setelah kerucut ditarik 

    Penguian yang kedua adalah tes kuat tekan beton. *est kuat tekan beton ini dilakukan

    oleh pihak kontraktor. Penguian dilakukan berdasar standart A*+ C 1'', C &1#', dan

    C &#'.  *iap pengiriman pesanan ready mix maka akan dibuat tiga benda ui berbentuk 

    tabung silinder dengan diameter 1 cm dan tinggi &0 cm. -uat tekan beton adalah besaran,

    %eban per satuan luas yang menyebabkan benda ui hancur apabila dibebani gaya -onstan

    (antara 2 > ' kg9cm 2 per detik) yang dihasilkan oleh mesin tekan (- D7 +#1'#1#).

    alam proyek ini dilakukan penguian benda secara periodik dalam hari, 1' hari dan

    2 hari oleh P*. Pioner, P*. %CAmi4 dan lembaga independent yaitu 5niersitas

    iponegoro.

    Aspek Da'a Dukung Pondasi Tiang

    5i pembebanan dibagi menadi dua yaitu ui beban statis dan ui beban dinamis. 5i

     beban statis adalah ui standar dengan pembebanan langsung tiang pondasi atau loading test .

    5i beban dinamis dengan perambatan gelombang melalui tumbukan drop hammer. -edua ui

     beban tersebut bertuuan untuk mencari kapasitas tiang bor.

    Uji Beban Statis

    ?oading test menggunakan sistem !entledge yaitu dengan cara pemberian beban statis

    secara bertahap pada tiang dengan mempergunakan satu atau lebih dongkrak hidrolik yang

    diletakan secara sentral di atas kepala tiang ui. ongkrak hidrolik dihubungkan dengan

     pompa hidrolik dan dipasangai manometer yang berungsi sebagi pembaca beban.

    ebagai pendukung beban dipergunakan concreete block yang disusun diatas platorm

    yang terdiri dari main beam dan secondary beam. elain pemberian beban pada penguian ini

     uga disertai pengukuran pergerakan yang teradi pada tiang akibat pembebanan. 5ntuk 

    mengetahui besarnya pergerakan yang teradi dipergunakan satu set dial gauge  yang

    dipasang pada tiang ui denga arum pengukur diletakkan pada reference beam. Hasil

     penguian ini kemudian direpresentasikan dalam bentuk graik hubungan beban dan

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    15/20

    (a) (b)

     penurunan, beban dan !aktu serta penuruan dan !aktu.  Axial loading test disaikan pada

    6ambar '..

    Gambar 4.7 "oading #est 

    5ntuk mengetahui kapasitas beban yang diuikan digunakan  $ack hydraulic untuk 

    mengangkat beban#beban diatasnya seperti main beam% secondary beam dan concrete block.

    Pembacaan beban yang sedang diangkat dapat diketahui dari manometer. (6ambar '.)

    Gambar 4. (a) &ack 'ydraulic. (b) +anometer 

    yarat#syarat pelaksanaan loading test setup system !entledge mencakup hal#hal

    sebagai berikut$

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    16/20

    1) Prosedur pembebanan

    @esultan beban#beban percobaan harus segaris dengan sumbu memanang tiang bor.

    Pembebanan untuk loading test ini dilakukan hingga 200B dari  Anticipated Design "oad 

    (AD"). Pembebanan dilakukan mengikuti prosedur low *aintained "oad #est+ dengan

    cyclic loading berdasarkan A*+ 11'1 (1'). (6ambar '.)

    Gambar 4.! Prosedur  Pembebanan

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    17/20

    2) Prosedur pengukuran penurunan tiang

    Prosedur pembacaan pembebanan$

    a) 5ntuk time schedule A, 1 am, 20 menit, pembacaan dilakukan sebagai berikut$ Eaktu

    (menit)$ 0 > 1 > 2 > > 10 > 1 > 20

     b) 5ntuk %$ sama seperti diatas sampai selesai.

    c) 5ntuk C$ sama seperti diatas, tetapi setelah 1 am pertama dengan interal 10 menit

    setelah am kedua, interal 1 menit untuk am ke &, 20 menit untuk am ke ', &0

    menit untuk am ke dan selanutnya interal 1 am.

    d) "ika teradi failure% pembacaan dilakukan segera sebelum pengurangan beban pertama

    dilakukan.

    &) Peralatan untuk pengadaan beban

    engan dipergunakannya $ack hydraulic untuk beban percobaan, maka $acking system

    yang terdiri dari ram hydraulic%  coupling%  pompa hidrolis dan  pressure gauge harus

    dikalibrasi terlebih dahulu sehingga pembebanan dapat dikontrol dalam batas B daripada

     beban total. -apasitas dial gauge yang digunakan minimum 0 mm dengan ketelitian 0,01

    mm. Pompa  $ack hydraulic  harus mempunyai pengatur otomatis untuk menaga tetapnya

     besar beban pada !aktu teradinya penurunan tiang.

    ') Peralatan untuk mengukur penurunan

    5ntuk mengukur penurunan aksial tiang percobaan, dipergunakan alat pengukur 

     berupa dial gauge. ua buah reference beam% masing#masing pada setiap sisi tiang percobaan

    harus ditempatkan sedemikian rupa hingga searah dengan test beam. Hendaknya ditempatkan

    atau dipasang ' buah dial gauge (dial 1, 2, & dan ') yang ditempatkan pada tiang percobaan

    secara diametral. -emudian ada 2 dial gauge (dial F dan G) sebagai tambahan untuk 

    mengukur gerakan hori:ontal yang ditempatkan tegak lurus satu dari yang lain.

    Uji Beban Dinamis

    ampai saat ini penguian dengan PA sudah banyak dilakukan untuk pondasi tiang

     pancang seperti precast piles, steel piles dan spun piles, dengan menggunakan palu dari alat

     pancangnya sendiri sehingga sangat praktis dan ekonomis.

    Penguian PA untuk tiang bor berdiameter besar dan daya dukung besar sangat

    menguntungkan, karena proses penguian, dari persiapan sampai selesai penguian hanya

     berlangsung 1 sampai dengan & am. Hal ini berbeda dengan penguian dengan sitem

    kentledge atau sistem anchor , yang perlu !aktu lama dan biaya besar sesuai dengan besarnya

    daya dukung tiang. *erbatasnya berat palu yang dipakai untuk penguian tiang bor dengan

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    18/20

    PA menyebabkan penguian tersebut banyak diragukan berbagai pihak. *etapi, dengan

    digunakannya mega palu berbobot sangat besar yaitu 10 ton (6ambar '.10) (tersedia pula

    dengan bobot 2 ton) untuk berbagai proyek menyebabkan analisa hasil penguian lebih

    akurat .

    Gambar 4.1" PA dengan rop Hammer 10 ton

    ebagai analisa lanutan penguian dengan PA, hasil rekaman gelombang akibat

    tumbukan palu dapat di analisa lebih auh dengan menggunakan so!are Case Pile Eae

    3uation Analysis Program disingkat CAPEAP, sebagai satu paket dengan PA.

    Uji Integritas Tiang

    eperti yang dibahas dalam aspek kualitas bahan, masalah pada pondasi dalam, tidak 

    hanya masalah daya dukung, tetapi uga terkait dengan aktor integritas tiang, apakah tiang

     berada kondisi utuh atau cacat.

    +asalah integritas tiang merupakan masalah yang rumit, karena keberadaan tiangdalam tanah yang tidak dapat diamati langsung oleh mata. 5ntuk tiang enis tiang beton

     pracetak, tiang baa, spun piles masalah integritas tiang lebih mudah pengontrolannya.

    -husus untuk tiang beton pracetak masalah integritas tiang adalah kemungkinan teradinya

    retak, karena pengangkatan tiang yang salah ataupun pemancangan yang berlebihan atau

    tidak sentries.

    5ntuk tiang bor, maka masalah kontrol integritas pada tiang sangat penting, karena

    hasil atau kualitas tiang bor sangat tergantung dari kerasama tim di lapangan. +asalah

    integritas tiang bor yang sering diumpai adalah panang tiang yang lebih pendek dari

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    19/20

    diisyaratkan, necking, pembersihan lubang bor, keropos akibat pengangkatan pipa tremie

    terlalu cepat.

    ecara manual, integritas tiang umumnya di cek dengan membandingkan olume cor 

     beton teoritis dan yang dilaksanakan. *entu saa cara manual ini, tidak dapat menamin

    tingkat integritas tiang. Cara terbaik yang saat ini banyak dipakai mengui integritas tiang

    adalah dengan menggunakan alat Pile 7ntegrity *est (A*+ 2#/) dan onic ?ogging .

    P7* tidak memerlukan pekeraan pendahuluan apapun pada tiang yang akan ditest,

    seperti pemasangan tabung ataupun pekeraan lainnya. P7* dapat langsung dikerakan pada

    setiap tiang pondasi yang sudah tertanam didalam tanah, dengan menempelkan accelerometer 

     pada permukaan atas kepala tiang. Accelerometer merekam gelombang akibat impact atas

     palu kecil yang dipukulkan pada permukaan kepala tiang tersebut.

    %erbeda dengan PA pada ui P7* tidak diperlukan pukulan yang besar, tapi cukup

    menggunakan palu tangan, sehingga P7* disebut pula

  • 8/16/2019 Tiang Bor Fondasion

    20/20

    http$99robertdesignstructure.blogspot.co.id920129129pondasi#tiang#bor.html

    http$99!!!.slideshare.net9eddysya9bab#i#pekeraan#sipIromJaction;sae

    http$99dokumen.tips9documents9makalah#bor#pile.html

    http$99digilib.unila.ac.id9&191&9%A%B2077.pd 

    http://robertdesignstructure.blogspot.co.id/2012/12/pondasi-tiang-bor.htmlhttp://www.slideshare.net/eddysya/bab-iv-pekerjaan-sip?from_action=savehttp://dokumen.tips/documents/makalah-bor-pile.htmlhttp://digilib.unila.ac.id/5319/13/BAB%20II.pdfhttp://robertdesignstructure.blogspot.co.id/2012/12/pondasi-tiang-bor.htmlhttp://www.slideshare.net/eddysya/bab-iv-pekerjaan-sip?from_action=savehttp://dokumen.tips/documents/makalah-bor-pile.htmlhttp://digilib.unila.ac.id/5319/13/BAB%20II.pdf