Download - Skripsi Indra
-
7/25/2019 Skripsi Indra
1/43
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada zaman yang modern ini manusia sering kali menggunakan cara
instan untuk menghasilkan sesuatu. Hal ini diakibatkan oleh semakin besarnya
tuntutan bagi manusia untuk selalu bergerak cepat. Selain itu dikarenakan
sedikitnya waktu yang dimiliki oleh manusia untuk bisa menyelesaikan tugas-
tugasnya. Kebiasaan atau budaya instan ini mengakibatkan banyak sekali
kerugian dan dampak buruk. Salah satu dampak buruk dari kebiasaan atau
budaya instan adalah plagiarisme1 yang kini telah merambah hampir ke
seluruh aspek kehidupan.
Indonesia yang merupakan Negara berkembang dan kepulauan yang
memiliki etnis yang pluralistic yang begitu banyak tuntutan untuk
berkembang dengan cepat sehingga merasakan pengaruh zaman modernisasi
terutama bidang teknologi dan in!ormasi yang banyak disalahgunakan oleh
musisi pengusaha swasta dan yang paling tidak ketinggalan dengan budaya
instan atau plagiarisme ini adalah mahasiswa penga"ar dan akademisi yang
seharusnya men"adi contoh bahwa budaya instan atau plagiarisme sangatlah
merugikan dan berbahaya karena melanggar hak moral pemegang hak
1Istilah Plagiarisme dikenal dalam Kamus #esar #ahasa Indonesia yang artikan sebagai
pen"iplakan atau melanggar hak cipta yaitu Hak seseorang atas hasil penemuannya yang
dilindungi oleh $ndang-undang hlm. %%&
-
7/25/2019 Skripsi Indra
2/43
2
apalagi dikalangan mahasiswa yang sebagai generasi penerus bangsa
seharusnya malu melakukan tindakan plagiarisme.
Plagiarisme adalah pen"iplakan atau pengambilan karangan pendapat dan
sebagainya dari orang lain dan men"adikannya seolah karangan dan pendapat
sendiri. Plagiat dapat dianggap sebagai pencuri hak cipta orang lain.'
Plagiarisme termasuk dalam pelanggaran Hak Kekayaan Intelektual
(selan"utnya disingkat dengan HKI) seseorang umumnya atau lebih
spesi!iknya termasuk dalam pelanggaran hak cipta yang dimiliki oleh pencipta
atau pemegang hak cipta tersebut.
Plagiarisme dianggap berbahaya bagi perkembangan ilmu pengetahuan
(peradaban manusia) karena seharusnya ilmu pengetahuan dihasilkan melalui
suatu proses yang benar dan "u"ur. Ilmu pengetahuan manusia tidak peroleh
semuanya dengan seketika melainkan melalui berbagai tahapan penelitian
yang dilakukan oleh banyak orang dari generasi ke generasi. *leh karena itu
sangatlah penting bagi ilmuan untuk saling menghargai "erih payah orang lain.
+elakukan tindakan plagiarisme berarti tidak menghargai "erih payah sesama
peneliti atau penulis yang ilmunya sudah men"adi bagian dari kekayaan ilmu
pengetahuan selayaknya pendidikan kita menempatkan subyek pemahaman
tentang plagiarisme sebagai hal penting yang harus dipahami agar plagiarisme
dapat dicegah.,
2 httpid.wikipedia.orgwikiplagiarismeKamus Besar Bahasa Indonesia hlm. %%&.
', /uli '01, di akses ' *ktober '01,
3 Suganda . '002.About Plagiarism in Scientific Articles. 3grikultura
httpblogs.unpad.ac.id diakses , *ktober '01,
http://id.wikipedia.org/wiki/plagiarismehttp://id.wikipedia.org/wiki/plagiarisme -
7/25/2019 Skripsi Indra
3/43
3
indakan plagiarisme banyak ter"adi di perguruan tinggi yang notabene
adalah tempat peneliti dan lahirnya penulis perguruan tinggi seharusnya
sebagai wadah untuk mempela"ari dan mendalami tata cara menulis yang baik
dan "auh dari tindakan plagiarisme. 4akta menun"ukkan bahwa beberapa calon
guru besar dan dosen yang sepatutnya men"adi contoh kadang melakukan
tindakan plagiarisme untuk menyelesaikan pendidikan dan menge"ar gelar
nya apalagi mahasiswa yang masih kurang memahami kaidah dalam menulis
pasti sering melakukan plagiarisme atau pelanggaran Hak 5ipta.
Plagiarisme bukan hanya ter"adi pada karya ilmiah semata tetapi banyak
hal yang terkait dengan hak cipta seperti program komputer lagu atau musik
!otogra!i arsitektur dan sinematogra!i yang di"iplak diba"ak maupun
diperbanyak sehingga merugikan dari segi nilai ekonomi yang tinggi seperti
kasus antaraMicrosoftdengan Stac Elektronics yang berakhir dengankerelaan
Microsoft membayar ganti rugi kepada Stac Electronics sebesar $S6 7& "uta
sebulan selama kurun waktu 8, bulan karena memba"ak hak cipta Stac
Electronics.8
9i Indonesia sendiri kasus pemba"akan Hak 5ipta menurut 9irektur
Penyidikan pada 9ir"en HKI Kementerian Hukum dan Ham +ohammad 3dri
bahwa kasus yang paling !enomenal misalnya penindakan terhadap hak cipta
5akram *ptik baik berupa 59 :59 9:9 di ;lodok Plaza. Penindakan
terhadap , titik di Pasar ;lodok tersebut berhasil menyita 8%< karung berbagai
"enis 59 :59 9:9 8'1 kardus dengan isi yang sama dengan berat
4=ddy 9amian Hukum Hak cipta 5et.1 =disi ketiga P. 3lumni #andung '00
-
7/25/2019 Skripsi Indra
4/43
4
mencapai &2 ton dan harus diangkut dengan 1& truk sebagai barang bukti.
9iperkirakan kerugian negara mencapai >p '0 miliar ?Selain kerugian secara
ekonomi berupa kehilangan pa"ak secara moral industri musik Indonesia "uga
sangat dirugikan karena hak kekayaan intelektualnya sama sekali tidak
dihargai? u"arnya.&
+engenai plagiarisme atau pelanggaran Hak 5ipta Negara pemba"ak
terbesar yang telah merugikan penerbit karena melakukan pemba"akan
copyright adalah 5ina. +enurut PerkiraanInternational Intellectual Property
Alliance (IIP3) atau 3liansi dari berbagai asosiasi swasta Hak Kekayaan
Intelektual (HKI) 3merika Serikat 5ina telah merugikan penerbit asing
sebesar $S6 1'& "uta >usia $S6 8& "uta Pakistan $S6 80 "uta 4ilipina $S6
,< "uta Korea dan +eksiko masing-masing $S6 ,& "uta serta India dan
Indonesia $S6 ,0 "uta atau setara dengan >p. '80 miliar berdasarkan siaran
IK3PI No. 08ahun II 3pril- +ei 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
5/43
5
dengan tari! dan non tari! barrier (hambatan) dalam perdagangan serta
memberikan masukan kepada $S> Presiden dan kongres berkaitan dengan
tari!.7 Namun $S> akan melakukan $ut of %ycle "e&ie' (*5>) atau
pengka"ian di luar "adwal karena pemerintah 3S menilai ada kema"uan yang
dicapai Indonesia $S> belum memberi tahu kapan pengka"ian itu
dilakukan.ahmat Putra Ka"ian Buridis terhadap indak Pidana Plagiat di tin"au dari
$ndang-undang Nomor 1< ahun '00' tentang Hak 5ipta(Skripsi 4akultas Hukum
$nram)'011
http://www.hukumonline.com/http://www.beritadewata.com/http://www.hukumonline.com/http://www.beritadewata.com/ -
7/25/2019 Skripsi Indra
6/43
6
Selain itu Indonesia "uga merati!ikasi Berne %on&ention for the
Protection of Artistic and Literarity Works (konCensi #erne tentang
Perlindungan Karya Seni dan Sastra) melalui Keputusan Presiden Nomor 17
ahun 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
7/43
7
Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan inggi. Indonesia telah
mengatur mengenai perbuatan-perbuatan atau tindakan plagiarisme dan
tentunya pula pertanggung"awaban bagi pelaku plagiarisme tetapi penegakan
hukumnya yang masih kurang dan kesadaran masyarakat untuk menghargai
pencipta atau pemegang hak cipta tersebut.
$ntuk mengetahui dan membahas lebih "elas mengenai bentuk tindakan
plagiarisme hak cipta dan bentuk pertanggung"awaban pidana bagi plagiator
maka penyusun akan membahasnya dalam penulisan skripsi yang ber"udul
Tindakan Plagiarisme Hak Cipta ditina! dari Perspekti" H!k!m
Pidana#
-
7/25/2019 Skripsi Indra
8/43
8
B. R!m!san $asala%
#erdasarkan uraian !akta-!akta hukum diatas dapat diambil beberapa
perumusan masalah yang dinilai bisa untuk dilakukan ka"ian dan penelitian
diantaranya adalah
1. #agaimana bentuk-bentuk tindak pidana plagiarisme hak cipta
menurut peraturan perundang-undangan di IndonesiaD
'. #agaimana pertanggung"awaban pidana terhadap pelaku plagiarisme
hak cipta menurut peraturan perundang-undangan di IndonesiaD
C. T!!an dan $an"aat Penelitian
1. 3dapun tu"uan dari penelitian ini adalah
a. $ntuk mengetahui bentuk-bentuk tindak pidana plagiarisme hak cipta
dalam peraturan perundang-undangan Indonesia.
b. $ntuk mengetahui pertanggung"awaban pidana yang diberikan pada
plagiator yang melakukan tindak pidana plagiarisme Hak 5ipta dalam
peraturan perundang-undangan di Indonesia.
'. Sedangkan man!aat dari penelitian ini adalah
a. +an!aat 3kademis
-
7/25/2019 Skripsi Indra
9/43
9
$ntuk memenuhi persyaratan dalam mencapai dera"at S-1
program studi ilmu hukum pada 4akultas Hukum $niCersitas
+ataram. Hasil dari penelitian ini diharapkan "uga mampu sebagai
re!erensi bagi kalangan yang membutuhkan serta berminat untuk
mengembangkan dalam tahap lebih lan"ut.
b. +an!aat eoritis
9ari hasil penelitian diharapkan memiliki kontribusi dan
berman!aat dalam pengembangan hukum pidana khususnya yang
berkaitan dengan tindakan plagiarisme Hak 5ipta.
c. +an!aat Praktis
Penelitian ini diharapkan berman!aat bagi mahasiswa
akademisi aparat penegak hukum dan masyarakat sehingga
mengetahui bentuk-bentuk tindakan plagiarisme Hak 5ipta dan bentuk
pertanggung"awaban pidana bagi plagiator yang melakukan tindakan
plagiarisme Hak 5ipta.
D. R!ang Lingk!p Penelitian
$ntuk mencegah pembahasan yang terlalu luas dan untuk lebih terarah
dalam melakukan penelitian ini diperlukan ruang lingkup penelitian.
3dapun ruang lingkup penelitian ini adalah mengenai bentuk-bentuk
tindak pidana plagiarisme hak cipta serta pertanggung"awaban pidana yang
diberikan kepada plagiator yang melakukan tindak pidana plagiarisme hak
cipta.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
10/43
10
BAB II
TIN&AUAN PU'TAKA
A. Tina!an Um!m tentang Hak Cipta
(. Pengertian Hak Cipta
Istilah Hak 5ipta diusulkan pertama kalinya oleh Pro!. St. +oh.
Syah S.H. Pada kongres Kebudayaan di #andung tahun 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
11/43
11
+enurut ketentuan pasal ' ayat 1 undang-undang Hak 5ipta
Nomor 1' tahun 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
12/43
12
9idalam ketentuan pasal 1 undang-undang nomor 1< tahun
'00' tentang hak cipta "uga dikenal beberapa istilah yang sering
digunakan dalam hak cipta antara lain
a. Pencipta adalah seorang atau beberapa orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya melahirkan suatu ciptaan
berdasarkan kemampuan pikiran ima"inasi kecekatanketerampilan atau keahlian yang dituangkan ke dalam bentukyang khas dan bersi!at pribadi.
b. 5iptaan adalah hasil setiap karya pencipta yang menun"ukankeasliannya dalam lapangan ilmu pengetahuan seni atau
sastra.c. Pemegang Hak 5ipta adalah pencipta sebagai pemilik hak
cipta atau pihak yang menerima hak tersebut dari penciptaataupihak lain yang menerima lebih lan"ut hak dari pihak yangmenerima hak tersebut.
d. Pengumuman adalah pembacaan penyiaran pemeranpen"ualan pengedaran atau penyebaran suatu ciptaan denganmenggunakan alat apapun termasuk media internet ataumelakukan dengan cara apapun sehingga suatu ciptaan dapatdibaca didengar atau dilihat orang lain.
e. Perbanyakan adalah penambahan "umlah sesuatu ciptaan baiksecara keseluruhan maupun sebagian yang sangat substansialdengan menggunakan bahan-bahan yang sama ataupun tidaksama termasuk mengalih wu"udkan secara permanen atautemporer.
#erdasarkan ketentuan pasal 1 diatas penyusun berpendapat
bahwa istilah-istilah didalam hak cipta yang telah di"abarkan ialah
pencipta memiliki hak eksklusi! terhadap karya cipta untuk
mengumumkan menyiarkan men"ualkan dan memperbanyak karya cipta
baik secara keseluruhan maupun sebagian yang bertu"uan untuk
mendapatkan keuntungan baik dari segi nilai ekonomi dan nilai moral
yang didapatkan dari pemegang hak cipta atas karya ciptanya.
). Lingk!p Hak Cipta
-
7/25/2019 Skripsi Indra
13/43
13
#erdasarkan ketentuan pada bab ' bagian keempat yang ada
didalam $ndang-undang Nomor 1< ahun '00' tentang Hak 5ipta
bahwa ruang lingkup hak cipta ada ' yaitu
a. 5iptaan yang dilindungi
Pasal 1' ayat (1) $ndang-undang Nomor 1< ahun '00'
tentang Hak 5ipta menetapkan ciptaan yang dilindungi
adalah ciptaan dalam bidang ilmu pengetahuan seni dan
sastra yang mencakup
1) #uku Program komputer pam!let perwa"ahan (layout) karya tulis yang diterbitkan dan semua hasilkarya tulis lain.
') 5eramah kuliah pidato dan ciptaan lain yangse"enis dengan itu.
,) 3lat peraga yang dibuat untuk kepentinganpendidikan dan ilmu pengetahuan.
8) Aagu atau music dengan atau tanpa teks&) 9rama atau drama musikal tari koreogra!i
pewayangan dan pantomime.2) Seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis
gambar seni ukir seni kaligra!i seni pahat senipatung kolase dan seni terapan.
%) 3rsitektur.7) Peta.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
14/43
14
ketentuan pasal 1, $ndang-undang Nomor 1< ahun '00'
tentang Hak 5ipta ciptaan yang tidak ada hak cipta nya
yaitu
1) Hasil rapat terbuka lembaga-lembaga Negara.') Peraturan perundang-undangan.,) Pidato kenegaraan atau pidato pe"abat
pemerintah.8) Putusan pengadilan atau penetapan hakim atau&) Keputusan badan arbitrase atau putusan badan-
badan se"enis lainnya.
*. Penda"taran dan $asa +erlak! Hak Cipta
9i Indonesia penda!taran ciptaan bukan merupakan keharusan
bagi pencipta atau pemegang hak cipta sebab tanpa penda!taran hak
cipta yang bersangkutan walaupun tidak atau belum diumumkan tetap
ada diakui dan dilindungi sama seperti ciptaan yang dida!tarkan.'0
imbulnya perlindungan suatu ciptaan dimulai se"ak ciptaan itu ada
atau terwu"ud dan bukan karena penda!taran. #erarti perlu tidaknya
sesuatu ciptaan itu dida!tarkan bergantung kepada (kepentingan)
penciptanya sendiri sebab suatu ciptaan baik yang terda!tar maupun
tidak terda!tar tetap dilindungi.'1
Negara dalam hal ini tidak mewa"ibkan kepada pencipta untuk
menda!tarkan ciptaan. 9alam ketentuan pasal ,& ayat (8) $ndang-
undang Nomor 1< ahun '00' tentang Hak 5ipta dinyatakan bahwa
20Ibid hlm. 1,2
21 Ibid hlm.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
15/43
15
Ketentuan tentang penda!taran sebagaimana dimaksudpada ayat (1) tidak merupakan kewa"iban untuk mendapatkan
Hak 5ipta.
9engan demikian penda!taran ciptaan itu sama sekali tidak
menentukan atau mempengaruhi dapat atau tidaknya dimiliki hak cipta
atas sesuatu ciptaan.''
Hak 5ipta berlaku dalam "angka waktu berbeda-beda dalam
yurisdiksi yang berbeda untuk "enis ciptaan yang berbeda. +asa
berlaku tersebut "uga dapat bergantung pada apakah ciptaan tersebut
diterbitkan atau tidak diterbitkan.
9alam Auteurs'et 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
16/43
16
kecuali dalam ketentuan pasal ,1 undang-undang nomor 1< tahun
'00' tentang hak cipta mengatur mengenai hak cipta atas ciptaan dan
untuk hak cipta yang dipegang oleh Negara dan hasil kebudayaan
rakyat yang men"adi milik bersama.
,. Lisensi dan Hak-%ak dalam Cak Cipta.
+enurut ketentuan pasal 1 angka 18 $ndang-undang Nomor 1eCisi P. 5itra 3ditya #akti #andung '00,. Hlm. 2%
30Ibid.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
20/43
20
,) Hak distirbusi #public performance right0,
8) Hak penyiaran #broadcasting right0,
&) Hak program kabel #cablecasting right0,
2) 4roit de soit,
%) Hak pin"am masyarakat #public lending right0,
c) Hak +oral
Hak +oral adalah hak-hak yang melindungi
kepentingan pribadi si pencipta. Konsep Hak +oral ini
berasal dari system hukum continental yaitu di Prancis.
+enurut konsep hukum continental hak pengarang #droit
d5aueteur/ author rights0 terbagi men"adi Hak =konomi
untuk mendapatkan keuntungan yang bernilai ekonomi
seperti uang dan hak moral yang menyangkut perlindungan
atas reputasi si pencipta.,1
Hak moral merupakan hak khusus serta kekal yang
dimiliki pencipta atas hasil ciptaannya dan hak itu tidak
dipisahkan dari penciptanya. Hak moral ini mempunyai ,
(tiga) dasar yaitu hak untuk mengumumkan #the right of
publication06hak paterniti # the right of paternity06dan hak
integritas # the right of integrity0,Sedangkan Kmen dan
/erkade menyatakan bahwa hak moral yang dimiliki
seorang pencipta itu meliputi,'
31Ibid. hlm. %8
32Ibid.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
21/43
21
a. Aarangan mengadakan perubahan ciptaan.
b. Aarangan mengubah "udul.
c. Aarangan mengubah penentuan pencipta.
d. Hak untuk mengadakan perubahan.
Sekarang ini konsep hak moral telah merupakan
ketentuan yang tercantum dalam KonCensi #erne.
Ketentuan tersebut dimasukan dalam KonCensi #erne yaitu
pada reCisi >oma 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
22/43
22
Sebagai contoh dari delik hukum antara lain adalah pengkhianatan
pembunuhan pencurian pemba"akan dan sebagainya dan contoh dari
delik undang-undang antara lain adalah pelanggaran peraturan lalu lintas
di "alan raya peraturan pendirian perusahaan pengaturan pengendalian
harga dan lain sebagainya. Pengertian tindak pidana plagiarisme terhadap
hak cipta yaitu suatu kegiatan perbuatan perbanyakan penyiaran
pengedaran tanpa izin dari pencipta maupun penerima hak dari pen"ualan
barang hasil pelanggaran hak cipta. ,&
Suatu perbuatan dapat dikatakan sebagai tindak pidana hak cipta
apabila perbuatan tersebut melanggar hak terkait dari pencipta atau
pemegang hak cipta dalam ketentuan pasal 1 angka < $ndang-undang
Nomor 1< ahun '00' tentang Hak 5ipta menegaskan bahwa
EHak erkait adalah hak eksklusi! bagi pelaku untukmemperbanyak atau menyiarkan pertun"ukannya bagi
produser rekaman suara untuk memperbanyak ataumenyewakan karya rekaman suara atau rekaman bunyinyadan bagi lembaga penyiaran untuk membuat memperbanyakatau menyiarkan siarannyaF
#erdasarkan pengertian di atas tindak pidana terhadap hak cipta
ter"adi apabila seseorang yang menyalin suatu ciptaan tanpa izin kemudian
memperbanyak atau meyiarkan sehingga merugikan pencipta atau
pemegang hak cipta dari segi ekonomi dan moral dan apabila terbukti
melakukan tindak pidana hak cipta maka dapat dituntut secara perdata dan
secara pidana.
35Aeden +arpaung indak pidana terhadap hak atas kekayaan intelektual (/akartaG
Sinar ;a!ika 1
-
7/25/2019 Skripsi Indra
23/43
23
+enurut ketentuan pasal 1& $ndang-undang Nomor 1< ahun
'00' tentang Hak 5ipta tidak dianggap pelanggaran hak cipta apabila
a. $ntuk kepentingan pengadilan.
b. Pengambilan baik sebagian maupun seluruhnya untuk
kepentingan diranah ilmiah dan pendidikan asal tidak
merugikan penciptanya.
c. Pembuatan salinan cadangan suatu program komputer oleh
pemilik program yang dilakukan semata-mata untuk digunakan
sendiri.
C. Pengertian Pertangg!nga0a+an Pidana
$ntuk adanya pertanggung"awaban pidana maka suatu syarat yang
diperlukan adalah si pembuat harus mampu bertanggung "awab dengan
lain perkataan harus ada kemampuan bertanggung "awab dari si pembuat.
+engenai apa yang dimaksud dengan kemampuan bertanggung "awab
#toerekenings&atbaarheid0 ini K$HP tidak merumuskan sehingga harus
dicari dalam doktrin atauMemorie &an oelichting #M&0,78
'imns mengatakan Ekemampuan bertanggung "awab dapat diartikan
sebagai suatu keadaan psichis sedemikian yang membenarkan adanya
penerapan sesuatu upaya pemidanaan baik dilihat dari sudut umum
36 I +ade @idnyana 3sas-asas Hukum Pidana #uku Panduan +ahasiswa P 4ikahati
3neska /akarta '010 hlm. &7
-
7/25/2019 Skripsi Indra
24/43
24
maupun dari orangnyaF. Selan"utnya dikatakan bahwa seseorang mampu
bertanggung "awab "ika "iwanya sehat yakni apabila,%
1. Ia mampu untuk mengetahui atau menyadari bahwa
perbuatannya bertentangan dengan hukum.
'. Ia dapat menentukan kehendaknya sesuai dengan kesadaran
tersebut.
+enurut /an Hamel1 kemampuan bertanggung "awab adalah suatu
keadaan normalitas psichis dan kematangan (kecerdasan) yang membawa
, (tiga) kemampuan,7
a) +ampu untuk mengerti nilai dari akibat-akibat perbuatannya
sendiri.
b) +ampu untuk menyadari bahwa perbuatannya itu menurut
pandangan masyarakat tidak dibolehkan.
c) +ampu untuk menentukan kehendaknya atas perbuatan-
perbuatannya itu.
+enurutMemorie van Toelichting (MvT), tidak ada kemampuan
bertanggung "awab pada si pembuat apabila,angga @i"aya anggung /awab Pidana terhadap indak Pidana 4ornogra!i yang
+elibatkan 3nak +enurut $ndang-undang Nomor 88 ahun '007 tentang 4ornogra!i
(Skripsi 4akultas Hukum $niCersitas +ataram) '01, hlm
-
7/25/2019 Skripsi Indra
27/43
27
lan"ut Packer mengatakan bahwa ketiga konsep tersebut melambangkan
tiga permsalahan pokok hukum pidana yaitu88
a. Perbuatan apa yang seharusnya dianggap sebagai ke"ahatan.
b. Ketentuan-ketentuan atau syarat-syarat apa yang harus dibuat
sebelum seseorang dinyatakan tela" melakukan tindak pidana.
c. 3pa yang seharusnya dilakukan terhadap seseorang yang telah
dikatahui melakukan tindak pidana.
9ari pandangan Packer mengenai konsep pidana kesalahan dan
pemidanaan merupakan pertanggung"awaban pidana bagi seseorang yang
telah terbukti melakukan kesalahan atau tindak pidana.
D. Plagiarisme
Kata plagiarisme berasal dari bahasa latin yaitu plagiarius yang
berarti mencuri atau pemba"akan.8&9r. 4red +uller et.al. dalam kamusnya
Beknopt Latyns < ;ederlands Woordenboek/ halaman %0& mengartikan
orang yang melakukan plagiat sebagai Plagiarius yang berarti
mensenro&er atau perampok manusiaG atau (iel&erkoper atau pen"ual
nyawa manusia. Selan"utnya 4ockema 3ndreae dalam bukunya
"echsgkeerd 1and'oordenboek mengartikan plagiat sebagai pencurian
44Ibid.
453ndi hamzah erminologi Hukum Pidana Sinar ;ra!ika /akarta '007. Hlm.1',
-
7/25/2019 Skripsi Indra
28/43
28
tulisan atau ciptaan atau pencurian suatu ciptaan yang dilindungi hak
cipta.82
World Intellectual Property (@IP*) secara umum mengartikan
plagiat sebagai perbuatan mengumumkan atau memperbanyak ciptaan
orang lain yang diakui sebagai ciptaan sendiri baik sebagaian atau
keseluruhan suatu ciptaan atau sedikit diubah bentuk substansinya barang
siapa yang melakukan pebuatan semacam ini dinamakan sebagai
pemba"akplagiaris #Plagiarist0G8%
=ncyclopdia #ritannica (59
-
7/25/2019 Skripsi Indra
29/43
29
He!!ernan and Aincoln (1epublik Indonesia Nomor
1% tahun '010 tentang Pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di
Perguruan inggi mengartikan plagiarisme (plagiat) adalah
Perbuatan senga"a atau tidak senga"a dalam memperoleh ataumencoba memperoleh kredit atau nilai untuk suatu karyailmiah dengan mengutip sebagian atau seluruh karya danatau karya ilmiah pihak lain yang diakui sebagai karyailmiahnya tanpa sumber secara tepat dan memadai.
49Ibid
50Ibid
519epartemen Pendidikan dan Kebudayaan *p.cit. hlm. %%&
-
7/25/2019 Skripsi Indra
30/43
30
9alam rangka pembahasan hukum Hak Kekayaan Intelektual
(HKI) dewasa ini kata Plagiat oleh Worl Intellectual Property (@IP*)
diartikan&'
9enerally understood as the act of offering or presenting
as one5s o'n the 'ork of another/ 'holly or partly/ in a
more or less altered from or conte=t, he person so doing is
called a plagiarist6 he is guilty of deception an/ inte case of
'orks protected by copyright/ also of infringement of
copyright,0
(Secara umum diartikan sebagai perbuatan mengumumkan
atau memperbanyak ciptaan orang lain yang diakui sebagaiciptaannya sendiri baik sebagian atau keseluruhan suatuciptaan atau sedikit diubah bentuk perwu"udan atausubstansinya. #arangsiapa yang melakukan perbuatansemacam itu dinamakan pemba"akplagiaris #plagiarist06yang bersangkutan bersalah melakukan penipuan dan
berkenaan dengan ciptaan-ciptaan yang dilindungi hakcipta sehingga yang bersangkutan "uga melanggar hukumhak cipta).
Plagiat adalah suatu perbuatan hukum hak cipta yang sebenarnya tiada
lain adalah pelanggaran hak eksklusi! atas hak cipta penulis atau pemegang
hak cipta suatu karya tulis.&,
9ari de!inisi-de!inisi diatas penulis berpendapat bahwa tindakan
plagiarisme adalah tindakan pencurian pemba"akan pen"iplakan
memperbanyak mengambil keuntungan baik secara senga"a dan tidak senga"a
terhadap karya cipta orang lain yang melanggar hak eksklusi! hak ekonomi
maupun hak moral dari pemilik karya cipta pencipta dan pemegang hak cipta.
52=ddy damian Aoccit.
53 Ibid hlm. '22
-
7/25/2019 Skripsi Indra
31/43
31
BAB III
$ET2DE PENELITIAN
A. &enis Penelitian
3gar penelitian yang dilakukan dapat menghasilkan "awaban
sekaligus suatu pemecahan yang se"alan dengan pokok-pokok
permasalahan. +aka "enis penelitian dalam penulisan skripsi ini adalah
Metode Penelitian ;ormatif/ Penelitian Normati! yaitu suatu pendekatan
-
7/25/2019 Skripsi Indra
32/43
32
yang didalam membahas permasalahan berpedoman pada literature dan
peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah yang di
teliti khususnya mengenai asas-asas dan norma hokum yang tertuang
dalam peraturan perundang-undangan dan "uga mengka"i dari teori-teori
hukum dan pendapat para ahli yang terdapat dalam berbagai bahan
kepustakaan atau lliteratur.
B. $etde Pendekatan
+etode pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah
a) Pendekatan Perundang-undangan
Pendekatan perundang-undangan (Statue Approach) adalah
pendekatan yang memperhatikan dan mengka"i berbagai
peraturan perundang-undangan yang di"adikan dasar untuk
menganalisis ge"ala hukum yang timbul.
b) Pendekatan Konseptual
Pendekatan konseptual #conceptual Approach0 adalah
pendekatan yang dilakukan dengan menelaah atau berpedoman
dengan literatur-literatur dan pendapat para sar"ana dan para
ahli yang berhubungan dengan permasalahan yang dibahas.
C. &enis Ba%an H!k!m
9alam melakukan penelitian hukum normatiCe diperlakukan adanya
beberapa bahan hukum sebagai bahan pendukung dalam melakukan
penelitian ini yang meliputi
-
7/25/2019 Skripsi Indra
33/43
33
1. #ahan Hukum Primer adalah bahan hukum yang bersumber dari
peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan masalah
yang diteliti antara lain Kitab $ndang-undang Hukum Pidana
$ndang-undang Nomor 1< tahun '00' tentang Hak 5ipta $ndang-
undang Nomor '00, tentang Sistem Pendidikan Nasional
Peraturan +enteri Pendidikan Nasional Nomor 1% ahun '010
tentang pencegahan dan Penanggulangan Plagiat di Perguruan
inggi.
'. #ahan Hukum Sekunder yaitu bahan hukum yang memberikan
pen"elasan terhadap bahan hukum primer yang meliputi pendapat
para ahli buku-buku artikel-artikel yang berkaitan dengan
masalah yang diteliti.
,. #ahan Hukum ersier yaitu bahan hukum yang dipakai sebagai
pelengkap dan "uga ber!ungsi memberikan in!ormasi tentang bahan
hukum primer dan bahan hukum sekunder yang tidak berhubungan
langsung dengan pokok permasalahan yang ada namun sangat
dibutuhkan untuk menun"ang kelengkapan dan ke"elasan bahan
hukum primer dan bahan hukum sekunder tersebut antara kamus
bahasa Indonesia kamus Hukum dan =nsiklopedia.
D. Te%nik Peng!mp!lan Ba%an H!k!m
ehnik pengumpulan bahan hukum yang digunakan dalam penelitian
ini adalah Studi 4ocument atau studi kepustakaan yang dilakukan
terhadap bahan hukum berupa peraturan perundang-uandangan buku
-
7/25/2019 Skripsi Indra
34/43
34
hasil karya tulis yang berhubungan dengan pokok permasalahan dan
pembahasan yang bersi!at ilmiah.
E. Analisis Ba%an H!k!m
Penelitian ini menggunakan +etode 3nalisa Interpretasi yaitu
dengan cara memberikan pena!siran dan pen"elasan uraian-uraian terhadap
bahan hukum yang ada serta disusun secara dedukti! sehingga dapat
ditarik suatu kesimpulan untuk men"awab permasalahan dengan penelitian
ini.
BAB I/
PE$BAHA'AN
A. Bent!k-+ent!k tindak pidana plagiarisme %ak 3ipta men!r!t
perat!ran per!ndang-!ndangan di Indnesia.
Indonesia sebagai Negara berkembang menempatkan
EpembangunanF sebagai orientasi bagi kese"ahteraan rakyat. Pembangunan
-
7/25/2019 Skripsi Indra
35/43
35
meliputi segala bidang termasuk bidang ilmu pengetahuan bidang ilmu
seni dan sastra. Hak cipta timbul dari hasil pikiran karya budaya manusia
dalam bidang ilmu seni dan sastra dalam Negara yang sedang
membangun selalu ada kecenderungan manusia tidak hanya memiliki
keinginan mencipta melainkan "uga meniru dan "uga menguasai ciptaan
orang lain atau disebut "uga plagiarisme.&8
indakan plagiarisme hak cipta umumnya didorong untuk mencari
keuntungan !inansial secara cepat dengan mengabaikan kepentingan para
pencipta dan pemegang hak cipta. Perbuatan para pelaku "elas melanggar
hukum yang menentukan agar setiap orang dapat mematuhi menghormati
dan menghargai hak-hak orang lain dalam hubungan keperdataan termasuk
penemuan baru sebagai ciptaan orang lain yang diakui sebagai hak milik
oleh ketentuan hukum.&&
#erdasarkan ketentuan Pasal 1' $ndang-undang Hak 5ipta
membagikan ciptaan dalam , (tiga) bagian yaitu karya ilmu pengetahuan
karya seni dan karya sastra. Karya ilmu pengetahuan meliputi buku
program komputer pam!let perwa"ahan atau lay out karya tulis yang
diterbitkan dan semua hasil karya tulis lainG ceramah kulyah pidato dan
54Suardi >ahman Putra Ka"ian Buridis terhadap indak Pidana Plagiat ditin"au dari
$ndang-undang Nomor 1< ahun '00' entang Hak 5iptaF (Skripsi 4akultas Hukum
$niCersitas +ataram) '011 hlm. 82
55eguh Sulistia dan 3ria umettiPerlindungan 1ukum terhadap Pelanggaran 1ak %ipta
httpwww.balitbang.kemhan.go.idDJcontent diakses pada tanggal '< +ei '018
http://www.balitbang.kemhan.go.id/?q=content/http://www.balitbang.kemhan.go.id/?q=content/ -
7/25/2019 Skripsi Indra
36/43
36
ciptaan lain yang se"enis dengan itu alat peraga yang dibuat untuk
kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan arsitektur dan peta.&2
Sedangkan karya seni mencakup lagu atau musik dengan atau
tanpa teksG drama atau drama musikal tari koreogra!i pewayangan dan
pantomimeG seni rupa dalam segala bentuk seperti seni lukis gambar seni
ukir seni kaligra!i seni pahat seni patung kolase dan seni terapanG seni
batik !otogra!i sinematogra!i. 3dapun karya sastra di antaranya adalah
ter"emahan ta!sir saduran bunga rampai database/dan karya lain dari
hasil pengalihwu"udan.&% 9ari uraian diatas penyusun berpendapat bahwa
ada perbedaan antara karya cipta tersebut sehingga bentuk dari tindak
pidana plagiarisme terhadap hak cipta pun berbeda tetapi didalam undang-
undang nomor 1< tahun '00' tentang hak cipta tidak men"elaskan secara
ekspilisit mengenai perbedaan dan bentuk tindak pidana plagiarisme
seperti yang sudah tertuang dalam Pasal %' undang-undang hak cipta
menyatakan
1. 9engan senga"a dan tanpa hak mengumumkan memperbanyaksuatu ciptaan atau memberi izin untuk itu ermasuk perbuatan
pelanggaran ini antara lain melanggar larangan untukmengumumkan memperbanyak atau memberi izin untuk itu
setiap ciptaan yang bertentangan dengan kebi"aksanaanpemerintah di bidang pertahanan dan keamanan negarakesusilaan dan ketertiban umumG
'. 9engan senga"a memamerkan mengedarkan atau men"ualkepada umum suatu ciptaan atau barang-barang hasil
pelanggaran hak cipta. ermasuk perbuatan pelanggaran iniantara lain pen"ualan buku dan :59 ba"akanG
56Henry Sulstyo1ak %ipta anpa 1ak Moral /5et ke-1P >a"a;ra!indo Persada
/akarta '011 hlm. 17&
57Ibid.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
37/43
37
,. 9engan senga"a dan tanpa hak memperbanyak penggunaanuntuk kepentingan komersial suatu program komputer.
etapi ketentuan dalam Pasal %' undang-undang hak cipta tidak secara
gamblang dan mudah dipahami oleh masyarakat maka berdasarkan ketentuan
Pasal 1' undang-undang hak cipta yang terdapat perbedaan antara hak cipta ilmu
pengetahuan seni dan sastra tersebut penyusun telah melakukanstudy document
sehingga lebih mudah untuk dipahami mengenai tindak pidana plagiarisme hak
cipta penyusun membagi bentuk-bentuk tindak pidana plagiarisme dalam , (tiga)
bagian yaitu
(. Tindak pidana plagiarisme %ak 3ipta pada kar4a ilm!
pengeta%!an.
9alam undang-undang hak cipta secara implisit ilmu pengetahuan
mencakupG buku program komputer pam!let perwa"ahan atau lay out
karya tulis yang diterbitkan dan semua hasil karya tulis lainG ceramah
kulyah pidato dan ciptaan lain yang se"enis dengan itu alat peraga yang
dibuat untuk kepentingan pendidikan dan ilmu pengetahuan arsitektur
dan peta dari cakupan yang ada dalam hak cipta pada ilmu pengetahuan
tentu berbeda cara untuk melakukan suatu tindak pidana plagairisme
karna tindak plagiarisme terhadap ilmu pengetahuan itu biasa ter"adi pada
suatu karya seperti buku program komputer dan karya tulis
'. tindak pidana plagiarisme hak cipta pada karya seni .
,. tindak pidana hak cipta pada karya sastra.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
38/43
38
4aktor-!aktor yang mempengaruhi warga masyarakat untuk
melanggar Hak 5ipta menurut Parlugutan Aubis antara lain&7
1. Pelanggaran Hak 5ipta dilakukan untuk mengambil "alanpintas guna mendapatkan keuntungan yang sebesar-besarnyadari pelanggaran tersebut.
'. Para pelanggar menganggap bahwa sanksi hukum yangdi"atuhkan oleh pengadilan selama ini terlalu ringan bahkantidak ada tindakan preCenti! maupun represi! yang dilakukanoleh para penegak hukum.
,. 3da sebagian warga masyarakat sebagai pencipta yang banggaapabila hasil karyanya ditiru oleh orang lain namun hal ini
sudah mulai hilang berkat adanya peningkatan kesadaranhukum terhadap Hak 5ipta.
8. 9engan melakukan pelanggaran pa"ak atas produk hasilpelanggaran tersebut tidak perlu dibayar kepada pemerintahGdan
&. +asyarakat tidak memperhatikan apakah barang yang dibelitersebut asli atau palsu (aspal) yang penting bagi merekaharganya murah dan tert"angkau dengan kemampuan ekonomi.
9ampak dari kegiatan tindak pidana hak cipta tersebut telah sedemikian
besarnya merugikan terhadap tatanan kehidupan bangsa di bidang ekonomi
hukum dan sosial budaya. 9i bidang sosial budaya misalnya dampak semakin
maraknya pelanggaran hak cipta akan menimbulkan sikap dan pandangan bahwa
pemba"akan sudah merupakan hal yang biasa dalam kehidupan masyarakat dan
tidak lagi merupakan tindakan melanggar undang-undang ('et delicten).
Pelanggaran hak cipta selama ini lebih banyak ter"adi pada Negara-negara
berkembang (de&eloping countries) karena ia dapat memberikan keuntungan
ekonomi yang tidak kecil artinya bagi para pelanggar (pemba"ak) dengan
meman!aatkan kelemahan system pengawasan dan pemantauan tindak pidana hak
cipta.
58Ibid.
-
7/25/2019 Skripsi Indra
39/43
39
#entuk-bentuk tindak pidana plagiarisme diatur dalam ketentuan Pasal
%' $ndang-undang Nomor 1< ahun '00' tentang hak cipta sebagai delik
undang-undang ('et delict) dibagi tiga kelompok yakni
1. 9engan senga"a dan tanpa hak mengumumkan memperbanyak suatuciptaan atau memberi izin untuk itu. ermasuk perbuatan pelanggaranini antara lain melanggar larangan untuk mengumumkanmemperbanyak atau memberi izin untuk itu setiap ciptaan yang
bertentangan dengan kebi"aksanaan pemerintah di bidang pertahanandan keamanan negara kesusilaan dan ketertiban umumG
'. 9engan senga"a memamerkan mengedarkan atau men"ual kepadaumum suatu ciptaan atau barang-barang hasil pelanggaran hakcipta. ermasuk perbuatan pelanggaran ini antara lain pen"ualan
buku dan :59 ba"akanG
,. 9engan senga"a dan tanpa hak memperbanyak penggunaan untukkepentingan komersial suatu program komputer.
#erdasarkan ketentuan pasal %' tersebut dapat disimpulkan bahwa
tindak pidana plagiarisme terhadap hak cipta dapat ter"adi dalam berbagai
bentuk yaitu
Perbuatan tindak pidana plagiarisme hak cipta secara langsung atau
direct infringement adalah perbuatan yang melanggar hak ekslusi! pencipta
atas ciptaannya untuk memperbanyak atau memproduksi mengumumkan dan
menyewakan suatu ciptaan tanpa izin pemegang hak cipta atau hak terkait.
&as ;inting.1ukum 1ak %ipta Indonesia # Analisis eori dan Praktik0/ P
5itra 3ditya #akti #andung '01' hlm. '00
-
7/25/2019 Skripsi Indra
40/43
40
tentang hak cipta tetapi secara implisit terkandung dalam redaksional Pasal '
Pasal '0 dan Pasal 8< $ndang-undang Hak 5ipta yaitu20
a) anpa hak mengumumkan atau memperbanyak suatu ciptaandalam bidang ilmu pengetahuan seni dan sastra.
b) anpa hak memperbanyak dan mengumumkan suatu potret.
c) anpa hak memperbanyak atau menyewakan suatu karyasinematogra!i dan program komputer untuk kepentingankomersial.
d) anpa hak membuat membuat memperbanyak ataumenyiarkan rekaman suaraatau gambar pertun"ukannya.
e) anpa hak memperbanyak menyewakan karya rekaman suarauatau rekaman bunyi.
!) anpa hak melakukan pertun"ukan umum #publicperformance0/mengkomunikasikan pertun"ukan langsung danmengkomunikasikan secara interakti! suatu karya rekaman
pelaku atau artis.
g) anpa hak membuat meperbanyak dan atau menyiarkan ulangkarya siaran melalui transmisi dengan atau tanpa kabel ataumelalui system elektromagnetik lainnya.
Hak mengumumkan disini diartikan sebagai hak untuk melakukan
penyiaran pemeran pen"ualan pengedaran atau penyebaran suatu ciptaan
dengan menggunakan alat apapun termasuk media internet atau
melakukan dengan cara apapun sehingga suatu ciptaan dapat dibaca
didengar atau dilihat oleh orang lain21 dan hak memperbanyak ialah hak
untuk melakukan penambahan "umlah suatu ciptaan baik secara
keseluruhan maupun bagian yang sanga substansial dengan menggunakan
60Ibid.
61>ooseno Har"owidigdoPer3an3ian Lisensi 1ak %ipta Musik 4alam Pembuatan
"ekaman/5et I Perum Percetakan >I /akarta. '00& hlm. &&
-
7/25/2019 Skripsi Indra
41/43
41
bahan-bahan yang sama ataupun tidak sama termasuk mengalihwu"udkan
secara permanent atau temporer.2'
9alam #ab pen"elasan Pasal ' ayat (1) $ndang-undang nomer 1achmadi. Hukum Hak atas Kekayaan Intelektual Perlindungan dan
9imensi Hukumnya di Indonesia #andung P. 3lumni #andung
'00,.
9"umhana +uhammad Hak +ilik Intelektual (Se"arah eori dan Prakteknya
di Indonesia) edisi >eCisi P. 5itra 3ditya #akti #andung '00,.
9amian =ddy. Hukum Hak 5ipta. 5et. ke , =disi kedua P. 3lumni
#andung '00&.
3mirudin dan ainal 3sikin. Pengantar +etode Penelitian Hukum P >a"a
;ra!indo Persada /akarta '007.
Hamzah 3ndi erminologi Hukum Pidana Sinar ;ra!ika /akarta '007.
Indonesia 9epartemen Pendidikan dan Kebudayaan Kamus #esar #ahasa
Indonesia =disi kedua Pusat #ahasa /akarta '007
9amian =ddy. Hukum Hak 5ipta. 5et. Ke 1 =disi Ketiga. P. 3lumni
#andung '00