Download - Tugas PR dr Eva
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
1/43
1
1. Jelaskan Mengenai Obstruksi Saluran Napas Atas (OSNA) !
a. Definisi Obstruksi Saluran Napas Atas
Obstruksi saluran napas atas adalah sumbatan pada saluran napas atas (laring)
yang disebabkan oleh adanya radang, benda asing, trauma, tumor dan kelumpuhan
nervus rekuren bilateral sehingga ventilasi pada saluran pernapasan terganggu.1
b. Penyebabdan Geala linis Obstruksi Saluran Napas Atas
Obstruksi saluran napas bagian atas disebabkan oleh trauma, tumor, infeksi
akut, kelainan kongenital hidung atau laring, difteri, paralysis satu atau kedua plika
vokalis, pangkal lidah jatuh ke belakang pada penderita yang tidak sadar karena
penyakit, cedera, atau narkose maupun karena benda asing.
Obstruksi saluran napas bagian atas ditandai dengan sesak napas, stridor
inspiratore, ortopne, pernapasan cuping hidung, dan cekung di daerah jugularis-
supraklavikula-interkostal. Selanjutnya penderita akan sianotik dan gelisah.
abel 1. !enyebab Obstruksi Saluran "apas #tas$ongenital atresia koane
stenosis supraglotis,glottis dan infraglotis
kista duktus tireoglosus
kista bronkiegen yang besar
laringokel yang besar
%adang laringotrakeitis
epiglotitis
hipertrofi adenotonsiler
angina lud&ig
abses parafaring atau retrofaring
raumatik ingesti kaustik
patah tulang &ajah atau mandibula
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
2/43
'
cedera laringotrakeal
intubasi lama udemstenosis
dislokasi krikoaritenoid
paralysis n. laringeus rekurens bilateral
umor hemangioma
higroma kistik
papiloma laring rekuren
limfoma
tumor ganas tiroid
karsinoma sel skuamosa laring, faring atau oesofagus*ain-lain benda asing
udem angioneurotik
Kelainan Kongenital
Atresia koane
$oane dapat menyumbat total atau sebagian, di satu atau dua sisi, akibat
kegagalan absorpsi membran bukofaringeal. Obstruksi mungkin berupa membran
atau tulang. +ejalanya ialah kesulitan bernapas dan keluar sekret hidung terusmenerus. iagnosis mudah dibuat dengan timbulnya sianosis pada &aktu diam yang
menghilang pada &aktu menangis, dan melihat sumbatan di belakang rongga hidung.
!engobatan dengan pembedahan.
Sindrom Piere Robin
Sindrom ini terdiri dari trias gejala yaitu mikrognasia, celah langit-langit, dan
oleh karena mikrognasia, lidah jatuh ke belakang mengakibatkan obstruksi jalan
napas atas. $adang sindroma ini disertai defek pada mata.
Selaput (web) glotis dan stenosis glotis
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
3/43
!ita suara terbentuk dari membran horiontal primordial yang terbelah pada
garis tengah. $egagalan pemisahan mengakibatkan berbagai derajat stenosis glotis,
mulai dari selaput pada komisura anterior sampai atresia total glotis. /iasanya
ditandai suara parau sedangkan pada bayi menifestasinya berupa suara serak dan
menangis tidak keras. erajat sesak dan disfonia tergantung dari luasnya kelainan.
!engobatan sementara pada bayi atau anak dengan businasi. iperlukan
tindakan bedah untuk memisahkan pita suara melalui tirotomi.
Obstruksi di subglotis jarang ditemukan, yaitu berupa penyempitan jalan
napas setinggi ra&an krikoid.
Radang
Angina Ludwig
#ngina *ud&ig ialah selulitis di dasar mulut dan leher akut yang invasif,
menyebabkan udem hebat di leher bagian atas yang dapat menyumbat jalan napas.
$uman penyebab biasanya streptokokus atau stafilokokus. 0nfeksi biasanya berasal
dari lesi di mulut seperti abses alveolar gigi atau infeksi sekunder pada karsinoma
dasar mulut. $elainan ini cepat meluas melalui ruang fasia tertutup dan dapat
menyebabkan udem glotis yang dapat mengancam ji&a karena obstruksi jalan napas.
$arena radang dasar mulut ini lidah terdorong ke palatum dan ke dorsal, ke arah
dinding dorsal faring sehingga menutup jalan napas.
iagnosis dibuat berdasarkan gejala klinis dan dibantu dengan pemeriksaan
biakan dan uji kepekaan kuman dari nanah.
/ila dapat dibuat diagnosis dini maka pemberian antibiotik kadang-kadang
memberikan hasil yang memuaskan. /ila pembengkakan leher dan dasar mulut tidak
segera berkurang maka dilakukan dekompresi terhadap ruang fasia yang tertutup di
dasar mulut dan leher, selanjutnya dipasang pipa penyalir.
Trauma
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
4/43
Menelan bahan kaustik
*arutan asam kuat seperti asam sulfat, nitrat dan hidroklorit, atau basa kuat
seperti soda kaustik, potasium kaustik dan ammonium bila tertelan dapa
mengakibatkan terbakarnya mukosa saluran cerna. !ada penderita yang tak sengaja
minum bahan tersebut, kemungkinan besar luka baker hanya pada mulut dan faring
karena bahan tersebut tidak ditelan dan hanya sedikit saja masuk ke dalam lambung.
etapi pada mereka yang coba bunuh diri akan terjadi luka bakar yang luas pada
esofagus bagian tengah dan distal karena larutan tersebut berdiam di sini agak lama
sebelum memasuki kardia lambung.
iagnosis didasarkan ri&ayat menelan at kaustik dan adanya luka bakar di
sekitar dan di dalam mulut. $asus kecelakaan biasanya terjadi pada anak usia
diba&ah enam tahun, sedangkan kasus bunuh diri pada de&asa.
Trauma trakea
rauma tajam atau tumpul pada leher dapat mengenai trakea. rauma tumpul
tidak menimbulkan gejala atau tanda tetapi dapat juga mengakibatkan kelainan hebat
berupa sesak napas, karena penekanan jalan napas atau aspirasi darah atau emfisema
kutis bila trakea robek.
ari pemeriksaan photo roentgen dapat dilihat benda asing, trauma penyerta
seperti fraktur vertebra servikal atau emfisema di jaringan lunak di mediastinum,
leher dan subkutis.
rauma tumpul trakea jarang memerlukan tindakan bedah. !enderita
diobservasi bila terjadi obstreksi jalan napas dikerjakan trakeotomi. !ada trauma
tajam yang menyebabkan robekan trakea segera dilakukan trakeotomi di distal
robekan. $emudian robekan trakea dijahit kembali.
Trauma intubasi
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
5/43
2
!emasangan pipa endotrakea yang lama dapat menimbulkan udem laring dan
trakea. $eadaan ini baru diketahui bila pipa dicabut karena suara penderita terdengar
parau dan ada kesulitan menelan, gangguan aktivitas laring, dan beberapa derajat
obstruksi pernapasan. !engobatan dilakukan dengan pemberian kortikosteroid. /ila
obstruksi napas terlalu hebat maka dilakukan trakeotomi.
Stenosis trakea adalah komplikasi pemasangan pipa endotrakea berbalon
dalam &aktu lama. ekanan balon menyebabkan nekrosis mukosa trakea disertai
penyembuhan dengan jaringan fibrosis yang mengakibatkan stenosis.
!engobatan stenosis ini berupa peregangan bagian yang stenosis dalam &aktu
lama, tetapi seringkali perlu dilakukan reseksi segmental trakea dan anstomosis ujung
ke ujung.
Dislokasi krikoaritenoid
rauma pada laring dapat menyebabkan dislokasi persendian krikoaritenoid
yang mengakibatkan suara parau disertai obstruksi jalan napas bagian atas. !ada
pemeriksaan roentgen leher tampak dislokasi struktur laring, penyempitan jalan
napas, dan udem jaringan lunak.
!enanganannya berupa trakeotomi, kemudian dislokasi direposisi secara
terbuka dan dipasang bidai dalam. $elambatan penanganan dislokasi krikoaritenoid
dapat mengakibatkan stenosis laring.
Paralisis korda vokalis bilateral
$edua pita suara tidak dapat bergerak sedangkan posisinya paramedian dan
cenderung bertaut satu sama lain &aktu inspirasi. !enderita mengalami sesak napas
hebat yang mungkin memerlukan intubasi dan atau trakeotomi.
Tumor
Papiloma laring rekuren (papilomatosis laring infantil)
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
6/43
3
umor epithelial papiler yang multipel pada laring ini disebabkan oleh papova
virus yang banyak didapatkan di lembah sungai 4issisipi (#S). !enderitanya sering
mempunyai veruka kulit yang mengandung virus. /iasanya kelainan sudah mulai
pada usia dua tahun. 5ika si ibu mempunyai veruka vagina maka kelainan ini dapat
terjadi pada bayi usia enam bulan.
+ejala khas berupa disfonia dan sesak napas yang bertambah hebat sampai
terjadi sumbatan total jalan napas.
erapi terdiri dari pembedahan dengan mikrolaringoskopi. 6ksisi papiloma
dilakukan tanpa mengikutsertakan jaringan sehat. $adang digunakan laser 7O',
pembedahan dingin atau radiasi ultrasonik. #ngka kekambuhan tinggi sehingga perlu
dilakukan pembedahan berulang kali.
!apiloma pada orang de&asa merupakan lanjutan daripapilomatosis infantile
atau tumbuh pada usia pertengahan dan tetap sebagai satu lesi tunggal terbatas pada
satu korda.
$edua keadaan ini dapat berubah jadi karsinoma sel skuamosa. !erubahan ke
keganasan terjadi khusus pada penderita yang sebelumnya pernah mendapat
radioterapi. !enanganannya sama seperti pada anak-anak, hanya tidak memerlukan
trakeotomi.
eoplasma tiroid
$arsinoma tiroid dapat berinvasi ke laring dan mempengaruhi jalan napas.
#danya invasi ini harus dicurigai bila tumor tiroid tidak dapat digerakkan dari
dasarnya, disertai suara parau dan gangguan napas. !ada pemeriksaan photo roentgen
leher terlihat distorsi laring atau bayangan suatu massa yang menonjol ke lumen
laring dan trakea.
$adang tumor tiroid berada pada saluran napas atas secara primer. iduga
tumor primer di laring atau trakea bagian atas berasal dari sisa tiroid yang terletak
dalam submukosa yang melapisi krikoid dan cincin trakea atas yang ditemukan pada
1-' 8 populasi. umor ini harus dieksisi dengan laringektomi.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
7/43
9
!dem angioneurotik
:dem angiopneurotik mukosa laring adalah salah satu penyebab obstruksi
laring yang disebabkan oleh alergi. +ejala berupa suara parau yang progresif setelah
kontak dengan menghirup atau menelan alergen tanpa tanda infeksi. $adang
diperlukan trakeotomi untuk menyelamatkan ji&a.'
". Diagn#sis Obstruksi Saluran Napas Atas$%&
iagnosis ditegakkan berdasarkan gejala klinis dan hasil pemeriksaan fisik, serta
pemeriksaan penunjang.
+ejala dan tanda sumbatan yang tampak adalah
; Serak (disfoni) sampai afoni
; Sesak napas (dispnea)
; Stridor (nafas berbunyi) yang terdengar pada &aktu inspirasi.
; 7ekungan yang terdapat pada &aktu inspirasi di suprasternal, epigastrium,
supraklavikula dan interkostal. 7ekungan itu terjadi sebagai upaya dari otot-
otot pernapasan untuk mendapatkan oksigen yang adekuat.
; +elisah karena pasien haus udara (air hunger)
;
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
8/43
?
; /iopsi
d. Stadiu' Obstruksi Saluran Napas Atas
5ackson membagi sumbatan laring yang progresif dalam stadium
Stadium 0 #danya retraksi di suprasternal dan stridor. !asien tampak tenang
Stadium 00 %etraksi pada &aktu inspirasi di daerah suprasternal makin dalam,
ditambah lagi dengan timbulnya retraksi di daerah epigastrium. !asien sudah
mulai gelisah.
Stadium 000 %etraksi selain di daerah suprastrenal, epigastrium juga
terdapat di infraklavikula dan di sela-sela iga, pasien sangat gelisah dan dispnea.
Stadium 0@ %etraksi bertambah jelas, pasien sangat gelisah, tampak
sangat ketakutan dan sianosis, jika keadaan ini berlangsung terus maka penderita
akan kehabisan tenaga, pusat pernapasan paralitik karena hiperkapnea. !ada
keadaan ini penderita tampaknya tenang dan tertidur, akhirnya penderita
meninggal karena asfiksia.1
e. indakan pada Obstruksi Saluran Napas Atas
!ada prinsipnya penanggulangan pada obstruksi atau obstruksi saluran
napas atas diusahakan supaya jalan napas lancar kembali.
indakan konservatif !emberian antiinflamasi, antialergi, antibiotika serta
pemberian oksigen intermiten, yang dilakukan pada
obstruksi laring stadium 0 yang disebabkan oleh
peradangan.
indakan operatifresusitasi 4emasukkan pipa endotrakeal melalui mulut (intubasi
orotrakea) atau melalui hidung (intubasi nasotrakea),
membuat trakeostoma yang dilakukan pada obstruksi
laring stadium 00 dan 000, atau melakukan
krikotirotomi yang dilakukan pada obstruksi laring
stadium [email protected],2,3
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
9/43
A
:ntuk mengatasi gangguan pernapasan bagian atas ada tiga cara, yaitu
f. *ntubasi
0ntubasi dilakukan dengan memasukkan pipa endotrakeal le&at mulut atau
hidung.
0ntubasi endotrakea merupakan tindakan penyelamat (lifesaving pro"edure) dan
dapat dilakukan tanpa atau dengan analgesia topikal dengan Bylocain 1C8.
0ndikasi intubasi endotrakea adalah
- :ntuk mengatasi obstruksi saluran napas bagian atas.
- 4embantu ventilasi.
- 4emudahkan mengisap sekret dari traktus trakeobronkial.
- 4encegah aspirasi sekret yang ada di rongga mulut atau berasal dari
lambung.
$euntungan intubasi, yaitu
- idak cacat karena tidak ada jaringan parut.
- 4udah dikerjakan.
$erugian intubasi, yaitu
- apat terjadi kerusakan lapisan mukosa saluran napas atas.
- idak dapat digunakan dalam &aktu lama.
Orang de&asa 1 minggu, anak-anak 9-1C hari.
- idak enak dirasakan penderita.
- idak bisa makan melalui mulut.
- idak bisa bicara.
$omplikasi yang dapat timbul yaitu stenosis laring atau trakea.
eknik intubasi endotrakea
- !osisi pasien tidur telentang, leher fleksi sedikit dan kepala ekstensi
- *aringoskop dengan spatel bengkok dipegang dengan tangan kiri,
dimasukkan melalui mulut sebelah kanan, sehingga lidah terdorong ke kiri.
Spatel diarahkan menelusuri pangkal lidah ke valekula, lalu laringoskop
diangkat keatas, sehingga pita suara dapat terlihat.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
10/43
1C
- engan tangan kanan, pipa endotrakea dimasukkan melalui mulut terus
melalui celah antara kedua pita suara kedalam trakea.
- $emudian balon diisi udara dan pipa endotrakea difiksasi dengan baik.
- 5ika menggunakan spatel laringoskop yang lurus maka pasien yang tidur
telentang itu pundaknya harus diganjal dengan bantal pasir, sehingga kepala
mudah diekstensikan maksimal.
- *aringoskop dengan spatel yang lurus dipegang dengan tangan kiri dan
dimasukkan mengikuti dinding faring posterior dan epiglotis diangkat
horiontal ketas bersama-sama sehingga laring jelas terlihat.
- !ipa endotrakea dipegang dengan tangan kanan dan dimasukkan melalui
celah pita suara sampai di trakea. $emudian balon diisi udara dan pipa
endotrakea difiksasi dengan plester.
Ga'bar 1. eknik pelaksanaan intubasi end#trakea
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
11/43
11
g. +aring#t#'i (rik#tir#t#'i)
*aringotomi dilakukan dengan membuat lubang pada membran tirokrikoid
(krikotirotomi).
$rikotiromi merupakan tindakan penyelamat pada pasien dalam keadaan ga&at
napas. /ahayanya besar tetapi mudah dikerjakan, dan harus dikerjakan cepat
&alaupun persiapannya darurat.
$rikotirotomi merupakan kontraindikasi pada anak di ba&ah usia 1' tahun,
demikian juga pada tumor laring yang sudah meluas ke subglotik dan terdapat
laringitis.
/ila kanul dibiarkan terlalu lama maka akan timbul stenosis subglotik karena
kanul yang letaknya tinggi akan mengiritasi jaringan-jaringan di sekitar
subglotis, sehingga terbentuk jaringan granulasi dan sebaiknya diganti dengan
trakeostomi dalam &aktu ? jam.
eknik krikotirotomi
- !asien tidur telentang dengan kepala ekstensi pada artikulasi
atlantooksipitalis.
- !uncak tulang ra&an tiroid mudah diidentifikasi difiksasi dengan jari tangan
kiri.
- engan telunjuk jari tangan kanan tulang ra&an tiroid diraba ke ba&ah
sampai ditemukan kartilago krikoid. 4embran krikotiroid terletak di antara
kedua tulang ra&an ini. aerah ini diinfiltrasi dengan anestetikum kemudian
dibuat sayatan horiontal pada kulit.
- 5aringan di ba&ah sayatan dipisahkan tepat pada garis tengah.
- Setelah tepi ba&ah kartilago terlihat, tusukkan pisau dengan arah ke ba&ah.
- $emudian masukkan kanul bila tersedia. 5ika tidak, dapat dipakai pipa
plastik untuk sementara.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
12/43
1'
Ga'bar ,. rik#tir#t#'i yang dilakukan pada #bstruksi laring stadiu' *-
. rake#st#'i
rakeostomi adalah suatu tindakan bedah dengan mengiris atau membuat
lubang sehingga terjadi hubungan langsung lumen trakea dengan dunia luar
untuk mengatasi gangguan pernapasan bagian atas.
0ndikasi trakeostomi adalah
1. 4engatasi obstruksi laring.
'. 4engurangi ruang rugi (dead air spa"e) di saluran pernapasan atas.
. 4empermudah pengisapan sekret dari bronkus.
. :ntuk memasang alat bantu pernapasan (respirator).
2. :ntuk mengambil benda asing di subglotik, apabila tidak mempunyai
fasilitas bronkoskopi.
a. $euntungan trakeostomi yaitu
- apat dipakai dalam &aktu lama.
- rauma saluran napas tidak ada.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
13/43
1
- !enderita masih dapat berbicara sehingga kelumpuhan otot laring dapat
dihindari.
- !enderita merasa enak dan pera&atan lebih mudah
- !enderita dapat makan seperti biasa.
- 4enghindari aspirasi, menghisap sekret bronkus.
- 5alan napas lancar, meringankan kerja paru.
$erugian trakeostomi, yaitu
- indakan lama.
- 7acat dengan adanya jaringan sikatrik.
5enis irisan trakeostomi ada dua macam
- 0risan vertikal di garis median leher.
- 0risan horiontal.
/erdasarkan jenis trakeostomi
- rakeostomi letak tinggi, yaitu di cincin trakea '-.
- rakeostomi letak tengah, yaitu setinggi trakea -.
- rakeostomi letak rendah, yaitu setinggi cincin trakea -2.
:ntuk pera&atan trakeostomi, yang harus diperhatikan adalah
1. $elembaban udara masuk.
- apat dilakukan dengan uap air basah hangat.
- "ebulier.
- $assa steril yang dibasahi diletakkan di permukaan stoma.
'. $ebersihan dalam kanul.
- 5angan tersumbat oleh sekret, dianjurkan disuksion D-1 jam pada ' jam
pertama dan tidak boleh terlalu lama setiap suksion, biasanya 1C-12
detik. /ila lama penderita bisa sesak atau hipoksia atau "ardia" arrest.
- *akukanlah berkali-kali sampai bersih.
. #nak kanul dibersihkan setiap hari kemudian pasang kembali.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
14/43
1
!engangkatan kanul dilakukan secepatnya, atau dengan indikasi berikut
- utup lubang trakeostomi selama menit, penderita tidak sesak.
- alam '2 jam tidak ada keluhan sesak bila lubang trakeostomi ditutup &aktu
tidur, makan dan bekerja.
- !enderita sudah dapat bersuara.
$omplikasi trakeostomi
-
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
15/43
12
- /ila sudah tampak trakea maka difiksasi dengan kain tajam. $emudian
suntikkan anestesi lokal kedalam trakea sehingga tidak timbul batuk pada
&aktu memasang kanul.
- Stoma dibuat pada cincin trakea '- bagian depan, setelah dipastikan trakea
yaitu dengan menusukkan jarum suntik dan letakkan benang kapas tersebut.
$emudian kanul dimasukkan dengan bantuan dilator.
- $anul difksasi dengan pita melingkar leher, jahitan kulit sebaiknya jahitan
longgar agar udara ekspirasi tidak masuk ke jaringan diba&ah kulit.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
16/43
13
Ga'bar $. rake#st#'i yang dilakukan pada #bstruksi laringstadiu' ** dan ***
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
17/43
19
i. Perasat /ei'li" (Heimlich Maneuver)
!erasat heimlich adalah suatu cara mengeluarkan benda asing yang menyumbat
laring secara total atau benda asing ukuran besar yang terletak di hipofaring.
!rinsip mekanisme perasat heimlich adalah dengan memberi tekanan pada paru.
iibaratkan paru sebagai sebuah botol plastik berisi udara yang tertutup oleh
sumbatan. engan memencet botol plastik itu sumbatan akan terlempar keluar.
!erasat heimlich ini dapat dilakukan pada orang de&asa dan juga pada anak.
$omplikasi yang dapat terjadi adalah ruptur lambung, ruptur hati dan fraktur
iga.
eknik perasat heimlich
- !enolong berdiri di belakang pasien sambil memeluk badannya.
- angan kanan dikepalkan dan dengFan bantuan tangan kiri, kedua tangan
diletakkan pada perut bagian atas.
- $emudian dilakukan penekanan pada rongga perut kearah dalam dan kearah
atas dengan hentakan beberapa kali. iharapkan dengan hentakan -2 kali
benda asing akan terlempar keluar. !ada anak, penekanan cukup dengan
memakai jari telunjuk dan jari tengah kedua tangan.
- !ada pasien yang tidak sadar atau terbaring, dapat dilakukan dengan cara
penolong berlutut dengan kedua kaki pada kedua sisi pasien. $epalan
tangan diletakkan di ba&ah tangan kiri di daerah epigastrium.
- engan hentakan tangan kiri ke ba&ah dan ke atas beberapa kali udara
dalam paru akan mendorong benda asing keluar.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
18/43
1?
Ga'bar &. Perasat ei'li"
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
19/43
1A
,. Jelaskan 'engenai Glasg#0 #'a S"ale !
Glasg#0 #'a S"aleatau GSadalah skala neurologis yang bertujuan untuk
memberikan cara, dapat diandalkan ujuan merekam keadaan sadar seseorang untuk
a&al serta penilaian berikutnya. Seorang pasien dinilai terhadap kriteria skala, dan
poin yang dihasilkan memberikan nilai pasien antara (menunjukkan ketidaksadaran
dalam) dan baik 1 (skala asli) atau 12 (semakin banyak digunakan dimodifikasi atau
direvisi skala). +7S a&alnya digunakan untuk menilai tingkat kesadaran setelah
cedera kepala, dan skala sekarang digunakan oleh pertolongan pertama, 64S, dan
dokter sebagai berlaku untuk semua pasien medis dan trauma akut. i rumah sakit itu
juga digunakan dalam pemantauan pasien kronis dalam pera&atan intensif.
Penilaian Glasg#0 #'a S"ale
G %efleks 4embuka 4ata (6)
membuka secara spontan
membuka dengan rangsangan suara
' membuka dengan rangsangan nyeri
1 tidak ada respon
G %efleks @erbal (@)
2 orientasi baik
kata baik, kalimat baik, tapi isi percakapan membingungkan
kata-kata baik tapi kalimat tidak baik
' kata-kata tidak dapat dimengerti, hanya mengerang
1 tidak ada respon
G %efleks 4otorik (4)
3 melakukan perintah dengan benar
2 mengenali nyeri lokal tapi tidak melakukan perintah dengan benar
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
20/43
'C
dapat menghindari rangsangan dengan tangan fleksi.
hanya dapat melakukan fleksi
' hanya dapat melakukan ekstensi
1 tidak ada respon
cara penulisannya berurutan 6-@-4 sesuai nilai yang didapatkan. !enderita yang
sadar H compos mentis pasti +7Snya 12 (-2-3), sedang penderita koma dalam,
+7Snya (1-1-1). /ila salah satu reaksi tidak bisa dinilai, misal kedua mata bengkak
sedang @ dan 4 normal, penulisannya =-2-3./ila ada trakheostomi sedang 6 dan 4
normal, penulisannya -=-3.#tau bila tetra parese sedang 6 dan @ normal,
penulisannya -2-=. +7S tidak bisa dipakai untuk menilai tingkat kesadaran pada
anak berumur kurang dari 2 tahun. #tau jika ditotal skor +7S dapat diklasifikasikan
a. Skor 1-12 compos mentis
b. Skor 1'-1 apatis
c. Skor 11-1' somnolent
d. Skor ?-1C stupor
e. Skor I 2 koma
ualitas esadaran
1. 7ompos 4entis (conscious), yaitu kesadaran normal, sadar sepenuhnya, dapat
menja&ab semua pertanyaan tentang keadaan sekelilingnya..
'. #patis, yaitu keadaan kesadaran yang segan untuk berhubungan dengan sekitarnya,
sikapnya acuh tak acuh.
. elirium, yaitu gelisah, disorientasi (orang, tempat, &aktu), memberontak,
berteriak-teriak, berhalusinasi, kadang berhayal.
. Somnolen (Obtundasi, *etargi), yaitu kesadaran menurun, respon psikomotor yang
lambat, mudah tertidur, namun kesadaran dapat pulih bila dirangsang (mudah
dibangunkan) tetapi jatuh tertidur lagi, mampu memberi ja&aban verbal.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
21/43
'1
2. Stupor (soporo koma), yaitu keadaan seperti tertidur lelap, tetapi ada respon
terhadap nyeri.
3. 7oma (comatose), yaitu tidak bisa dibangunkan, tidak ada respon terhadap
rangsangan apapun (tidak ada respon kornea maupun reflek muntah, mungkin juga
tidak ada respon pupil terhadap cahaya).
$. Jelaskan Mengenai lasifikasi Suu ubu Menurut 2/O !
Secara umum suhu tubuh manusia berkisar 3,2 J9,2 K7. +angguan suhu tubuh dapat
diklasifikasikan menjadi
1. hipotermia (I2 K7)
'. demam (L9.2 J?. K7)
. hipetermia (L9.2 J ?. K7)
. hiperpireksia (LC J1,2 K7).
itilik dari tingginya suhu, pada demam dan hipertermia memiliki nilai rentang suhu yang sama
yaitu berkisar antara L 9.2-?. K7.
4enurut /reman ('CCA), adapun kisaran nilai normal suhu tubuh adalah suhu
oral antara 2,2K-9,2K 7, suhu aksila antara ,9K-9,K 7, suhu rektal antara 3,3K-
9,AK 7 dan suhu telinga antara 2,2K-9,2K 7. Suhu tubuh yang diukur di mulut akan
lebih rendah C,2-C,3K 7 (1K >) dari suhu rektal. Suhu tubuh yang diukur di aksila akan
lebih rendah C,?-1,CK 7 (1,2- ',CK>) dari suhu oral. Suhu tubuh yang diukur di
timpani akan C,2-C,3K 7 (1K>) lebih rendah dari suhu aksila
&. Jelaskan 'engenai 2ee3ing dan Strid#r !
Strid#ryaitu suara yang terdengar kontinu (tidak terputus-putus), bernada
tinggi yang terjadi baik pada saat inspirasi maupun pada saat ekspirasi, dapat
terdengar tanpa menggunakan stetoskop, bunyinya ditemukan pada lokasi saluran
napas atas (laring) atau trakea, disebabkan karena adanya penyempitan pada saluran
napas tersebut. !ada orang de&asa, keadaan ini mengarahkan kepada dugaan adanya
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
22/43
''
edema laring, kelumpuhan pita suara, tumor laring, stenosis laring yang biasanya
disebabkan oleh tindakan trakeostomi atau dapat juga akibat pipa endotrakeal.
Suara 'engi (0ee3ing)4Suara ini dapat didengar baik pada saat inspirasi
maupun ekspirasi.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
23/43
'
menetap seperti pada karsinoma paru, cenderung menyebabkan mengi terlokalisasi
atau unilateral yang memiliki nada tunggal yang musikal (monofonik) dan tidak
menghilang dengan batuk. Suatu dada yang sunyi pada pasien dengan serangan asma
akut biasanya merupakan tanda buruk dan menunjukan beratnya obstruksi.?,A
5. Jelaskan Penyakit apa yang lubang telinga dan daun telinga tidak terbentuk
(Mikr#tia)5 Dan bagai'ana tatalaksananya5
a. Definisi Mikr#tia
4ikrotia terbentuk dari dua kata yaitu mi"royang artinya kecil dan otiayang
artinya telinga. 4icrotia adalah malformasi daun telinga yang memperlihatkan
kelainan bentuk ringan sampai berat, dengan ukuran kecil sampai tidak berbentuk
sama sekali (anotia). /iasanya bilateral dan berhubungan dengan stenosis atau
atreasia meatus akustikus eksternus dan mungkin malformasi inkus dan maleus.1C
!ada mikrot ia , daun tel inga bentuknya lebih kecil dan tidak
sempurna. $elainan bentuk ini ser ing kal i diser tai dengan t idak
terbentuknya (atresia) liang telinga dan kelainan tulang pendengaran. 11
b. 6pide'i#l#gi
4elnick dan 4yranthopoulos meneliti cacat dan anomalidaun telinga terkait
dalam serangkaian 23.CCC kehamilan pada populasi etnis yang beragam ( $aukasia
3 8 , 38 #frika #merika , *atino ? 8 ) , cacat telinga terjadi pada sekitar 1,1 8
( 11 1CCC ) kelahiran . #nomali yang parah , seperti mikrotia , terjadi pada sekitar di
1C.CCC kelahiran hidup . $ejadian telah dilaporkan 1 di CCC pada populasi 5epang
dan setinggi 1 di ACC-1 tahun 1'CC pada populasi "avajo.1 C
Mampir setengah dari pasien mikrotia dalam studi 4elnick dan
4yranthopoulos disajikan dengan mikrosomia kraniofasial, juga dikenal sebagai
sindrom &ajah - auricular - vertebral. alam studi yang sama, sisi kanan dipengaruhi
hampir dua kali sesering kiri, dan deformitas bilateral terjadi pada 1C 8 pasien,
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
24/43
'
dengan rasio dilaporkan kanan- ke - kiri - ke - bilateral sekitar C2CC1 . /anyak
sumber melaporkan bah&a tulang belakang, urogenital, dan anomali ginjal terjadi
dalam sindrom mikrosomia kraniofasial, meskipun hal ini tidak dikonfirmasi dalam
kelompok ini. 1C
$ejadian pada lelaki lebih sering daripada perempuan. #ngka
kejadian 19CCC kelahiran. *ebih sering pada telinga kanan. $ejadian pada
telinga unilateral dibandingkan bilateral adalah S1. Sekitar AC8 mengenai
telinga unilateral dan 1C8 bilateral. 1 C
erjadi pada setiap 2CCC-9CCC kelahiran (bergantung kepada statistik tiap-tiap
negaradan ras individual) . jumlahnya di 0ndones ia belum diketahui
den ga n pas ti kare na ti dak pernah ada koleksi data sehubungan dengan mikrotia.
%as #sia lebih sering terkena daripada ras lainnya.1
". 6ti#l#gi dan 7akt#r 8isik#
$edua faktor keturunan dan kecelakaan pembuluh darah dalam rahim telah
diusulkan sebagai faktor etiologi mikrotia. /eberapa kelompok telah mempelajari
pasien mikrotia mereka sebagai probands, menemukan bukti untuk mikrosomia
kraniofasial keluarga dan pola sugestif &arisan multifaktorial.1C
>aktor penyebab yang spesifik juga dapat mencakup rubella ibu selama
trimester pertama kehamilan, /rent telah melaporkan eksposur thalidomide selama
kehamilan sebagai penyebab poin !os&illo dengan &aktu bervariasi dari cacat
teratogenik pada pasien dengan kelainan bentuk telinga terkait dengan dysostosis
mandibulofacial (reacher 7ollins. ->ranceschetti syndrome) dan bentuk yang lebih
umum dari lengkungan branchial anomali dalam microsomia spasm.1C
"amun hingga saat ini belum diketahui benar apa penyebab dari mikrotia.
api hal-hal berikut harus diperhatikan ibu hamil pada trimester pertama kehamilan
(1) faktor makanan, (') stress, () menghindari obat-obatan.1C,1'
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
25/43
'2
d. Manifestasi linis
$elainan biasanya terlihat pada saat lahir dengan malformasi aurikular jelas.
ingkat hipoplasia dari telinga eksternal adalah variabel. $etika mikrotia terlihat
dalam hubungannya dengan anomali lainnya, kar#ot#ping dapat mengungkapkan
kelainan kromosom.1C
#da tiga kategori penting yang memudahkan menilai kelainan daun telinga
dengan cepat. $riteria menurut #guilar dan 5ahrsdoerfer, yaitu (1) erajat 1 5ika
telinga luar terlihat normal tetapi sedikit lebih kecil. idak diperlukan prosedur
operasi untuk kelainan daun telinga ini. elinga berbentuk lebih kecil dari telinga
normal. Semua struktur telinga luar ada pada grade 1 ini. $ita bisa melihat adanya
lobule, heliB dan anti heliB. +rade 1 ini dapat disertai dengan atau tanpa lubang
telinga luar. (') erajat ' 5ika terdapat defisiensi struktur telinga seperti tidak
terbentuknya skapa, lobul, heliks atau konka. #da beberapa struktur normal telinga
yang hilang. "amun masih terdapat lobule dan sedikit bagian dari heliB dan antiheliB.
() erajat terlihat seperti bentuk kacang tanpa struktur telinga atau anotia.
$elainan ini membutuhkan proses operasi rekonstruksi dua tahap atau lebih.
$elompok ini diklasifikasikan sebagai mikrotia klasik. Sebagian besar pasien anak
akan mempunyai mikrotia jenis ini. elinga hanya akan tersusun dari kulit dan
lobulus yang tidak sempurna pada bagian ba&ahnya. /iasanya juga terdapat jaringan
lunak di bagian atasnya. imana ini merupakan tulang kartilgo yang terbentuk tidak
sempurna. /iasanya pada kategori ini juga akan disertai atresia atau ketidakadaan
lubang telinga luar.1C,1'
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
26/43
'3
+ambar .1 klasifikasi mikrotia
Sedangkan aner mengklasifikasikan mikrotia berdasarkan deskripsi dan
lokasi dari defek (1) tipe # yaitu telinga anotik, (') tipe / yaitu telinga hipoplastik
yang lengkap dengan atau tanpa atresia aural, () tipe 7 hipoplasia dari 1 tengah
dari aurikel, () tipe hipoplasia dari 1 superior dari aurikel, (2) tipe 6 yaitu
telinga yang prominen.11
$emudian ada klasifikasi "agata yang berhubungan dengan pendekatan operasi
(1) ipe lobulus. !asien memiliki sisa telinga dan lobulus salah posisi tapi tidak
memiliki konka, meatus akusitikus atau tragusN (') ipe konka !asien memiliki sisa
telinga, lobulus salah posisi, konka (dengan atau tanpa meatus akustikus), tragus, dan
anti tragus dengan insisura intertragica N () ipe konka kecil, pasien memiliki sisa
telinga, lobulus salah posisi, dan indentasi kecil daripada konkaN () #notia, pasien
dengan tidak ada atau hanya sedikit telinga yang tersisaN (2) 4ikrotia atipikal, pasien
ini memiliki deformitas yang tidak sesuai dengan kategori diatas. 11
Sebagian besar pasien dengan mikrotia tidak memiliki gangguan lain. "amun
sepertiga dari keseluruhan kasus akan mengalami jaringan dan tulang yang tidak
berkembang di sisi mikrotianya. Mal ini biasanya disebut dengan hemifa"ial
mi"rosomia. Sekitar 128 dari keseluruhan kasus mengalami kelemahan saraf fasialis.
$elainan lainnya yang sangat jarang bisa berupa gangguan pembentukan palatum
(bibir sumbing), gangguan jantung dan gangguan ginjal. 5antung dan ginjal bias
terkena karena kedua organ ini berkembang bersamaan dengan perkembangan telinga
luar dan tengah.1C
#nak-anak dengan mikrotia menjadi sadar dengan kondisi dirinya pada saat
menginjak usia tiga setengah tahun. Sebelum usia itu anak-anak cenderung tidak
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
27/43
'9
peduli dengan kondisinya. Setelah menginjak usia tersebut anak-anak mulai
menanyakan tentang telinganya yang kecil sebelah atau telinganya yang berukuran
berbeda dari teman-temannya.11
e. Diagn#sis
4ikrotia akan terlihat jelas pada saat kelahiran, ketika anak yang dilahirkan
memiliki telinga yang kecil atau tidak ada telinga. es pendengaran akan dilakukan
untuk mengetahui apakah ada gangguan pendengaran di telinga yang bermasalah atau
tidak. an jika ada gangguan pendengaran, maka derajat berapa gangguan
pendengarannya.1C,11
f. Penatalaksanaan
:sia pasien menjadi pertimbangan operasi, minimal berumur 3-? tahun. !ada
usia ini kartilago tulang iga sudah cukup memadai untuk dibentuk sebagai rangka
telinga dan telinga sisi normal telah mencapai pertumbuhan maksimal, sehingga dapat
digunakan sebagai contoh rangka telinga. !ada usia ini daun telinga mecapai ?C-AC8
ukuran de&asa.11
engan tidak adanya tulang ra&an daun telinga, pembedahan rekonstruksi
jarang menghasilkan kosmetik yang memuaskan. !rostesis yang artistik adalah
pemecahan yang paling baik untuk kosmetiknya. !ada kelainan unilateral dengan
pendengaran normal dari telinga sisi lain, rekonstruksi telinga tengah tengah tidak
dianjurkan, tetapi bila terjadi gangguan pendengaran bilateral, dianjurkan
rekonstruksi telinga tengah.1C
erdapat tiga model rangka telinga untuk operasi rekonstruksi, antara lain (1)
tandur autologus, yaitu rekonstruksi menggunakan kartilalo autologus, telah menjadi
standar operasi rekonstruksi karena tandur diterima dengan baik dan tidak terjadi
reaksi penolakan jaringan. (') prosthetic farm&ork, bila rekosntruksi menggunakan
rangka silikon atau goroteB. 4etode ini sering menimbulkan komplikasi nekrosis.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
28/43
'?
0ntegritas jaringan host dengan bahan prostetik masih memerlukan penelitian lebih
lanjut. () prosthetic ear replacement.1'
iba&ah ini adalah tiga pilihan utama untuk rekonstruksi mikrotia (1)
rekonstruksi autogenik, dua teknik utama yang menjelaskan untuk rekonstruksi
autogenik dari aurikel yang menggunakan kerangka kartilago dari tulang rusuk adalah
teknik /rent dan teknik "agata.1'
eknik /rent meliputi empat tahapan (a) pembuatan dan penempatan dari
kerangka aurikuler kartilago tulang rusuk. (b) lubang telinga dirotasi dari malposisi
vertikal menjadi posisi yang benar di aspek kaudal dari kerangka. (c) pengangkatan
dari aurikel yang direkonstruksi dan pembuatan dari sulkus retroaurikuler. (d)
pendalaman dari konka dan pembuatan tragus.1'
+ambar 3. $eterangan gambar !emuatan dari kerangka telinga dari kartilago tulang
rusuk. eknik brent tahap 1. # /lok dasar diperoleh dari sinkondrosis dari dua
kartilago tulang rusuk. !inggrian heliks dipertahankan dari sebuah kartilago rusuk
yang mengambangP. / 4engukir detail menjadi dasar menggunakan gouge. 7
!enipisan dari kartilago tulang rusuk untuk membuat pinggiran heliks. mengaitkan
pinggiran ke blok dasar menggunakan benang nilon. 6 $erangka selesai.1'
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
29/43
'A
+ambar 9. $eterangan +ambar !emasangan dari kerangka telinga teknik /rent tahap
1. # anda preoperative menandakan lokasi yang diinginka dari kerangka (garis
lurus) dan pelebaran dari pembedahan yang diperlukan (garis putus-putus). /
!emasangan dari kerangka kartilago. 7 ampilan setelah tahap pertama. $ateter
suction digunakan untuk menghisap kulit ke dalam jaringan interstisial dari
kerangka.
+ambar .
$eterangan +ambar ?. %otasi dari lobules. eknik /rent tahap '. *ubang telinga di
rotasi dari malposisi vertical menjadi posisi yang benar di aspek kaudal dari
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
30/43
C
kerangka. # esain dari rotasi lobus dibuat dengan incise yang dapat digunakan di
tahap , konstruksi tragus. / Setelah rotasi dari lobules.
+ambar
+ambar A. $eterangan +ambar
!engangkatan dari aurikel yang di rekonstruksi dan pembuatan dari sulkus
retroaurikuler.
6levasi dari kerangka dan skin graft menjadi sulkus. eknik /rent tahap . # 0nsisi
dibuat dibelakang telinga. / $ulit kepala retroaurikuler dimajukan ke sulkus jadi graftakhir tidak akan terlihat. 7 +raft yang tebal pada permukaan medial yang tidak
tersembunya dari aurikel.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
31/43
1
+ambar 1C.
$eterangan +ambar
!endalaman dari konka dan pembuatan tragus. $onstruksi dari tragus. eknik /rent
tahap . # +raft konka diambil dari dinding konka posterior dari telinga yang
berla&anan. / 0nsisi bentuk * dibuat dan graft diamasukkan dengan permukaan kulit
di ba&ah. 7 +raft sembuh dengan baik.
# /
+ambar 11. $eterangan +ambar !embuatan kerangka kerangka telinga dari kartilago
tulang rusuk. eknik "agata tahap 1. #. Secaa garis besar mirip dengan /rent, dasar
dan detailnya di buat dari sinkrondosis dari ' tulang rusuk. / 6mpat buah kartilago
yang membuat kerangka kartilago diberikan nomor. asar dan pinggiran heliks
seperti pada teknik /rent. erdapat potongan antiheliksa-fossa triangular tambahan
dan ada tambahan potongan tragus-antitragus yang khas pada prosedur "agata.,2
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
32/43
'
+ambar 1'. $eterangan +ambar !enempatan dari kerangka kartilago, teknik "agata
tahap 1. # 0nsisi di desain, mengambil sebagian besar dari kulit di permukaan medial
dari lobulus yang akan dibutuhkan untuk membentuk garis konka. / $antung di
bedah, membuat pedikel yang intak di ujung kaudal dari flap. 7 $erangka di
masukkan. ampilan dari kerangka setelah tahap 1. rain suction ditempatkan
untuk menghisap kulit yang berada diba&ah kartilago.,2
+ambar 1. $eterangan +ambar
6levasi dari rekonstruksi telinga dan pembuatan dari sulkus retroaurikuler.
!engangkatan dari kerangka. eknik "agata tahap '. # #urikel diangkat, kulit kepaladibuat menjadi sulkus, dan kulit yang dipindahkan di tutup dengan flap
temporoparietal dan skin graft. / Skin graft berada di tempatnya. "agata
menjelaskan kegunaan dari ketebalan kulit yang dipisah , tetapi penulis telah
memperhatikan penyusutan yang drastic dari graft yang tipis dan menyarankan graft
yang sangat tebal. 7 !emotongan melintang menunjukkan bah&a gaft kartilago
berada pada tempatnya menyediakan gambaran sebagaimana flap temporoparietal
menutupi flap temporoparietal.,2,3
(') %ekonstruksi alloplastik sejumlah material telah pernah digunakan untuk
membuat kerangka aurikuler. Sekarang ini bahan yang paling sering digunakan
adalah silastik atau cetakan polietilen yang bisa menyerap. $erangka alloplastik
memiliki resiko yang lebih tinggi untuk erosi dan eksposur dibandingkan dengan
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
33/43
autogenus. >aktor yang berkontribusi terhadap tingginya resiko ekstrusi adalah
jaringan luka, kulit yang terlalu tipis, tekanan pada implan, tekanan dan infeksi.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
34/43
dengan gurunya untuk menempatkan anak di kelas sesuai dengan sisi telinga yang
sehat agar anak bisa mengikuti pelajaran dengan baik. !ada kasus bilateral (pada
kedua telinga) umumnya juga tidak terjadi pendengaran. Manya saja anak-anak perlu
dibantu untuk dipasang dengan alat bantu dengar konduksi tulang (/#M# H /one
#nchor Mearing #id). Mal ini diperlukan agar tidak terjadi gangguan perkembangan
bicara pada anak. *ebih jauh lagi agar proses belajar anak tidak terganggu.',9
9. Jelaskan es :isik !
Syarat tempat sunyi, tidak ada echo
elinga yang tidak diperiksa ditutup atau dimasking dengan menekan tragus
4ata pasien ditutup agar tidak membaca gerak bibir
7ara !emeriksa berdiri dari jarak 1 meter. 5ika pasien dapat mendengar, pemeriksa
mundur hingga ' meter. 5ika dapat didengar, maka mundur lagi hingga mencapai 3
meter
0nterpretasi
"ormal 3 meter
uli ringan L m - I3 m
uli sedang L1 m - I m
uli berat I1 m
uli total jika berteriak di depan telinga tetapi penderita tetap tidak mendengar
. Apa yang di'aksud dengan kelenar aden#id5
#denoid adalah kelompok jaringan limfoid yang terletak pada atap dan dinding
posterior nasofaring. #denoid merupakan masa limfoid yang berlobus dan terdiri dari
jaringan limfoid yang sama dengan yang terdapat pada tonsil. *obus atau segmen
tersebut tersusun teratur seperti suatu segmen terpisah dari sebuah ceruk dengan celah
atau kantong diantaranya. *obus ini tersusun mengelilingi daerah yang lebih rendah
di bagian tengah, dikenal sebagai bursa faringeus. #denoid terletak di dinding
belakang nasofaring. 5aringan adenoid di nasofaring terutama ditemukan pada
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
35/43
2
dinding atas dan posterior, &alaupun dapat meluas ke fosa %osenmuller dan orifisium
tuba eustachius. :kuran adenoid bervariasi pada masing-masing anak.
#denoid bersama tonsil dan lingual tonsil membentuk cincin jaringan limfe pada
pintu masuk saluran nafas dan saluran pencernaan yang dikenal sebagai cincin
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
36/43
3
;. Jelaskan Grading Pe'besaran #nsil !
Ga'bar 1el Grading elenar Geta :ening !
#da sekitar CC $+/ di daerah kepala dan leher, gambaran lokasi terdapatnya
$+/ pada daerah kepala dan leher adalah sebagai berikut
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
37/43
9
+ambar 13. *okasi kelenjar getah bening ($+/) di daerah kepala dan leher. 1C
#merican Mead and "eck Society and the ##O-M"S, membagi kelenjar
limfe (getah bening) menjadi 3 regio, level 0 J @0. 1,1
*evel 0# Submental
*evel 0/ Submandibular
*evel 00 !pper $ugular
erletak di sepanjang vena jugularis bagian atas, tepatnya dimulai dari dasar
tengkorak sampai inferior os hyoid
*evel 000 Middle $ugular
erletak dari os hyoid sampai kartilago krikoid
*evel 0@ Lower $ugular
erletak dari kartilago krikoid sampai batas atas klavikula *evel @ Posterior Triangel %roup (spinal a""essor# and supra"lavi"ular
nodes)erletak di antara muskulus sternokleidomastoideus dan muskulus trapeius.
*evel @# dan @/ dipisahkan oleh perpanjangan garis kartilago krikoid.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
38/43
?
*ever @0 & Anterior 'ompartment %roup(pretra"heal paratra"heal
pre"ri"oid) ari os hyoid sampai ke regio suprasternal.
1?. Jelaskan Mengenai Jaras Ner>us 7a"ialis (N.-**) !
"ervus facialis sebenarnya terdiri dari serabut motorik, tetapi dalam
perjalananya ke tepi nervuls intermedius menggabungkan padanya. "ervus
intermedius tersusun oleh serabut sekretomotorik untuk glandula salivatorius dan
serabut yang menghantarkan impuls pengecap dari ' bagian deran lidah. "ervus
facialis merupakan saraf cranial yang mempersarafi otot ekspressi &ajah dan
menerima sensorik dari lidah, dalam perjalanannya bekerja sama dengan nervus
karnialis yang lain, karena itu dimasukkan ke dalam miB cranial nerve.
#natomi
"ervus !acialis mempunyai empat buah inti yaitu
"ukleus >acialis untuk saraf Somatomotoris
+ambar 19. !embagian *evel kelenjar getah bening leher
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
39/43
A
"ukleus Salivatorius Superior untuk saraf @iseromotoris
"ukleus Solitarius :ntuk saraf @iserosensoris
"ukleus Sensoris rigeminus untuk saraf Somatosensoris
0nti moturik "ervus >acialis terletak pada bagian ventolateral tegmentum
!ons bagian ba&ah. ari sini berjalan kebelakang dan mengelilingi inti " @0 dan
membentuk genu internal nervus facialis, kemudian berjalan ke bagian-lateral batas
kaudal pons pada sudut ponto serebelar. Saraf 0nter 4edius terletak pada bagian
diantara " @00 dan " @000. Serabut motorik saraf >acialis bersama-sama dengan saraf
intermedius dan saraf vestibulokoklearis memasuki meatus akustikus internus untuk
meneruskan perjalanannya didalam os petrosus (kanalis facialis). "ervus >acialis
keluar dari os petrosus kembali dan tiba dikavum timpani. $emudian turun dan
sedikit membelok kebelakang dan keluar dari tulang tengkorak melalui foramen
stilomatoideus. !ada &aktu ia turun ke ba&ah dan membelok ke belakang kavum
timpani di situ ia tergabung dengan ganglion genikulatum. +anglion tersebut
merupakan set induk dari serabut penghantar impuls pengecap, yang dinamakan
korda timpani. juluran sel-sel tersebut yang menuju ke batang otak adalah nervus
intennedius, disamping itu ganglion tersebut memberikan cabangcabang kepada
ganglion lain yang menghantarkan impuls sekretomotorik. Os petrosus yang
mengandung nervus fasialis dinamakan akuaduktus fallopii atau kanalis facialis.
isitu nervus facialis memberikan. 7abang untuk muskulus stapedius dan lebih jauh
sedikit ia menerima serabut-serabut korda timpani. 4elalui kanaliskulus anterior ia
keluar dari tulang tengkorak dan tiba di ba&ah muskulus pterigoideus eksternus,
korda timpani menggabungkan diri pada nervus lingualis yang merupakan cabangdari nevus mandibularis. Sebagai saraf motorik nervus facialis keluar dari foramen
stilomastoideus memberikan 7abang yakni nervus auricularis posterior dan kemudian
memberikan cabang ke otot stilomastoideus sebelum masuk ke glandula !arotis. i
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
40/43
C
dalam glatldula parotis nervus facialis dibagi atas lima jalur percabangannya yakni
temporal, servical, bukal, ygomatic dan marginal mandibularis.
5aras parasimpatis (+eneral @iceral 6fferant) dari intinya di nucleus
salivatorius superior setelah mengikuti jaras " @00 berjalan melalui +reater petrosal
nerve dan chorda ympatni.
+reater petrosal nerve berjalan ke ganglion pterygopalatina berganti neuron lalu
mempersarafi glandula lakrimal, nasal dan palatal.
7horda tympani berjalan melalui nervus lingualis berganti neuron mempersarafi
glandula sublingual dan glatldula submandibular.
5aras Special #fferent ( aste) dari intinya nukeus solitarius berjalan melalui
nervus intennedius ke
+reater petrosal "erve melalui nervus palatina mempersarafi taste dari palatum.
7horda ympani melalui nervus lingualis mempersarafi taste ' bagian depan
lidah.
5aras +eneral Somatik different "ukleus spinalis traktus trigeminal menerima
impuls melalui nervus intermedius dari 4#6 dan kulit sekitar telinga. $orteks serebri
akan memberikan persaratan bilateral pada nucleus " @00 yang
mengontrol otot dahi, tetapi hanya mernberi persarafan kontra lateral pada otot &ajah
bagian ba&ah. Sehingga pada lesi *4" akan menimbulkan paralysis otot &ajah
ipsilateral bagian atas ba&ah, sedangkan pada lesi *4" akan menimbulkan
kelemahan otot &ajah sisi kontta lateral. !ada kerusakan sebab apapun di jaras
kortikobulbar atau bagian ba&ah korteks motorik primer, otot &ajah muka sisi
kontralateral akan memperlihatkan kelumpuhan jenis :4". 0ni berarti otot &ajahbagian ba&ah lebih jelas lumpuh dari pada bagian atasnya, sudut mulut sisi yang
lumpuh tampak lebih rendah. 5ika kedua sudut mulut disuruh diangkat maka sudut
mulut yang sehat saja yang dapat terangkat.
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
41/43
1
*esi *4" bisa terletak di pons, disudut serebelo pontin, di os petrusus, cavum
tympani di foramen stilemastoideus dan pada cabang-cabang tepi nervus facialis. *esi
di pon yang terletak disekitar ini nervus abducens bisa merusak akar nevus facialis,
inti nervus abducens dan fasikulus longitudinalis medialis. $arena itu paralysis
facialis *4" tersebut akan disertai kelumpuhan rektus lateris atau gerakan melirik ke
arah lesi, !roses patologi di sekitar meatus akuatikus intemus akan melibatkan nervus
facialis dan akustikus sehingga paralysis facialis *4" akan timbul berbarengan
dengan tuli perseptif ipsilateral dan ageusia ( tidak bisa rnengecap dengan ' bagian
depan lidah).
DA7A8 P@SAA
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
42/43
'
1. Soepardi 6#, 0skandar ". 6ditor. /uku ajar ilmu kesehatan telinga-hidung-
tenggorok. 6disi 2. !enerbit >akultas $edokteran :niversitas 0ndonesia. 5akarta.
'CC2.
'. Sjamsuhidajat %, rancisco alavera,
harm, !h, +regory 7 #llen,4, 7hristopher * Slack, 4, #rlen
4eyers,4,4/# (editor). http&&&.emedicine.com.
. +erard,4. 7roup alam aniel 5 $elley 4, >rancisco alavera, !harm,
!h, +regory 7 #llen,4, 7hristopher * Slack, 4, #rlen 4eyers,4,4/#
(editor). http&&&.emedicine.com.
2. #dams +*, /oies *%, 5r. Mighler !#. /oies /uku #jar M. 6disi 3. 6ffendi M.
Santoso %#$. 6ditor. !enerbit /uku $edokteran 6+7. 1AA.
3. /allenger 55. !enyakit telinga, hidung, tenggorok, kepala dan leher. 6disi 1.
!enerbit /inarupa #ksara. 5akarta. 1AA.
9. Mermani /, #bdurrachman. !enanggulangan sumbatan laring. alam S.#.6fiaty,
0."urbaiti, /.5enny, %..%atna (editor). /uku #jar 0lmu $esehatan elinga
Midung enggorok $epala Q *eher. 6disi @0. >akultas $edokteran :niversitas
0ndonesia. 5akarta 'CC ' - '2.
?. S&art 4M. /uku #jar iagnostik >isik. 5akarta !enerbit 6+7N 1AA2. !. 13',192
A. 4uttaFin #. /uku #jar #suhan $epera&atan dengan +angguan Sistem
!ernapasan !engkajian $epera&atan $lien dengan +angguan Sistem
!ernapasan. 5akarta !enerbit Salemba 4edika. !. 2-9.
1C. horne, 7harles M. *toplast# and +ar Re"onstru"tion, 0n horne 7M et al eds,
%rabb and Smith-s Plasti" Surger#, edisi ke-3, 'CC9,
-
7/25/2019 Tugas PR dr Eva
43/43
1'. *al&ani #.$. 'urrent Diagnosis and Treatment in *tolaringolog# . /ead and
e"k Surger#, 'CC9, 4c +ra& Mill, "e& Tork.