penanaman menurut arah lereng
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
1/28
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sumberdaya lahan merupakan sumberdaya alam yang sangat penting untuk
kelangsungan hidup manusia karena diperlukan dalam setiap kegiatan manusia,
seperti untuk aktivitas pertanian, aktivitas industri, daerah pemukiman dan
sebagainya. Sumberdaya lahan sebagai lingkungan fisik terdiri dari air, relief, tanah,
udara, batuan dan vegetasi yang saling mempengaruhi satu dengan lainnya. Sejalan
dengan meningkatnya aktivitas pembangunan dan meningkatnya pertambahanpenduduk, kebutuhan akan lahan juga meningkat dengan pesat sedangkan
ketersediaan dan luas lahan pada dasarnya relatif tetap.
Hampir separuh (45%) wilayah nd!nesia berupa perbukitan dan pegunungan
yanag ditandai dengan fisi!grafi yang sangat beragam. "emiringan lereng dan
panjang lereng merupakan dua unsur t!p!grafi yang paling berpengaruh terhadap
aliran permukaan dan er!si. #akin $uram lereng makin besar pula ke$epatan aliran
permukaan yang akan memperbesar energi angkut air.
raktek budidaya pertanian di lahan pegunungan memiliki p!sisi yang strategisdalam pembangunan pertanian di nd!nesia.Selain memberikan keuntungan materil
bagi petani, lahan pertanian juga berperan penting dalam menjaga fungsi lingkungan
&aerah 'liran Sungai (&'S) dalam menyangga daerah yang ada di bawahnya.
Seiring dengan perkembangan pembangunan nasi!nal, aktivitas pertanian dapat
mengan$am stabilitas pertanian seperti penanaman berdasarkan arah lereng,
penggunaan lereng terjal untuk tanaman semusim, peng!lahan tanah se$ara
berlebihan sampai penggunaan pestisida yang berlebihan.'ktivitas pertanian yang
tidak sesuai tersebut dapat menyebabkan degradasi lahan,berdampak pada terjadinya
er!si.
&egradasi lingkungan dapat diartikan sebagai penurunan kualitas lingkungan
yang diakibatkan !leh kegiatan pembangunan yang di$irikan !leh tidak berfungsinya
se$ara baik k!mp!nenk!mp!nen lingkungan sebagaimana mestinya. &egradasi
1
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
2/28
lingkungan pada dasarnya disebabkan !leh adanya intervensi atau $ampur tangan
manusia yang berlebihan terhadap keberadaan lingkungan se$ara alamiah.
&ataran tinggi &ieng adalah bagian hulu &'S Serayu dan merupakan sentra
pr!duksi sayuran dataran tinggi awa *engah. "awasan tersebut memiliki kurang
lebih +.-- hektar hutan /egara yang dikel!la erhutani dan -0.41+ hektar hutan
rakyat. 2ilayah ini berada pada ketinggian antara -.5 sampai dengan +.05 meter
diatas permukaan laut dengan kemiringan lebih dari antara -54% dan dibeberapa
wilayah 34%.
etani di dataran tinggi &ieng umumnya bertani sayuran pada bedengan
bedengan dengan kemiringan lahan di atas % tanpa upayaupaya melestarikan
lahan atau mengendalikan er!si. edenganbedengan tersebut dibuat searah dan
sepanjang lereng tanpa upaya memperpendek atau mem!t!ng panjang lereng.
"ebiasaan menanam sayuran seperti itu bertujuan untuk men$iptakan k!ndisi aerasi
atau drainase dan kelembaban tanah yang baik. Hal ini dikarenakan k!ndisi aerasi
tanah yang buruk dapat membahayakan pertumbuhan tanaman sayuran. ada
umumnya, petani di sana membuat bedengan atau guludan searah lereng pada teras
teras bangku, namun tanpa upaya menstabilkan teras tersebut, sehingga pada bibir
dan tampingan teras $enderung mengalami l!ngs!r.engel!laan sumberdaya lahan seringkali kurang bijaksana dan tidak
mempertimbangkan aspek keberlanjutannya sehingga kelestariannya semakin
teran$am.'kibatnya, sumberdaya lahan yang berkualitas tinggi menjadi berkurang
dan manusia semakin bergantung pada sumberdaya lahan yang bersifat marginal
(kualitas lahan yang rendah).Hal ini berimplikasi pada semakin berkurangnya
ketahanan pangan, tingkat dan intensitas pen$emaran yang berat dan kerusakan
lingkungan lainnya.
&engan demikian, se$ara keseluruhan aktifitas kehidupan $enderung menuju
sistem pemanfaatan sumberdaya alam dengan kapasitas daya dukung dan daya
tampung yang tidak seimbang. 6ntuk itu dalam paper ini akan membahas mengenai
permasalahan Penanaman Menurut Arah Lereng yang ada di &ataran tinggi
&ieng serta upaya k!nservasi yang dilakukan.
2
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
3/28
B. Rumusan Masalah
-. 'pa saja fakt!rfakt!r yang menyebabkan degradasi lahan yang ada di kawasan
&ataran *inggi &ieng 72. 'pakah dampak yang ditimbulkan dari adanya penanaman menurut arah lereng
terhadap sumberdaya lahan di kawasan &ataran *inggi &ieng 7
. 6paya apa saja yang dilakukan untuk mengatasi degrdasi lahan di kawasan
&ataran *inggi &ieng 7
C. Tuuan Penul!san
-. #engetahui fakt!rfakt!r yang menyebabkan degradasi lahan yang ada di
kawasan &ataran *inggi &ieng 7
2. #engetahui dampak yang ditimbulkan dari adanya penanaman menurut arah
lereng terhadap sumberdaya lahan di kawasan &atarn *inggi &ieng
". #engetahui upaya apa saja yang dilakukan untuk mengatasi degrdasi lahan di
kawasan &ataran *inggi &ieng
D. Man#aat Penul!san
$. Man#aat Te%r!t!s
#anfaat bagi kami, diharapkan penulisan ini semakin memberikan wa$ana
baru, sekaligus memberikan pemahaman yang lebih mendalam mengenai
penanaman menurut arah lereng yang mengakibatkan degradasi lahan
2. Man#aat Prakt!s
-) Sebagai salah satu sumber inf!rmasi dalam penelitian dan penyusunan
lap!ran berikutnya.
+) enelitian ini dapat dijadikan sebagai sumber media pembelajaran
BAB II
PEMBAHA&AN
A. Lahan 'an Lereng
3
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
4/28
8ahan merupakan bagian dari bentang lahan (8ans$ape) yang meliputi
lingkungan fisik termasuk iklim, t!p!grafi 9 relief, hidr!l!gi tanah dan keadaan
vegetasi alami yang semuanya se$ara p!tensial akan berpengaruh terhadap
penggunaan lahan.
Sitanala 'rsyad (-0:0) mengemukakan bahwa k!nservasi tanah diartikan
sebagai penempatan setiap bidang tanah pada $ara penggunaan yang sesuai dengan
kemampuan tanah tersebut dan memperlakukannya sesuai syaratsyarat yang
diperlukan agar tidak terjadi kerusakan tanah. Sifatsifat fisik dan kimia tanah dan
keadaan t!p!grafi lapangan menentukan kemampuan tanah untuk suatu penggunaan
dan perlakuan yang diperlukan. Sistem penilaian tanah untuk maksud tersebut
dirumuskan dalam system klasifikasi kemampuan lahan yang ditujukan untuk
men$egah kerusakan tanah !leh er!si, memperbaiki tanah yang rusak dan memelihara
serta meningkatkan pr!duktifitas tanah agar dapat dipergunakan se$ara lestari.
Studi kelerengan bisa menjadi parameter seberapa besar tingkat er!si yang
terjadi. ika lereng permukaan menjadi dua kali lebih $uram maka banyaknya er!si
persatuan luas menjadi +,+,5 lebih banyak dengan kata lain er!si semakin besar
dengan makin $uramnya lereng. Sementara besarnya er!si menjadi lebih dari dua kali
lebih $uram, jumlah aliran permukaan tidak banyak bertambah bahkan $enderung
mendatar. Hal ini disebabkan jumlah aliran permukaan dibatasi !leh jumlah air hujan
yang jatuh (Sitanala 'rsyad, -0:0)
*eknik udidaya yang dapat menimbulkan degradasi lahan yaitu ;
*eknik udidaya yang salah dan tidak memperhatikan prinsipprinsip
k!nservasi tanah dan air akan memper$epat rusaknya tanah pertanian.*eknik budi
daya yang memberi kesempatan terjadinya kerusakan tanah adalah ;
(a) 6saha pertanian tanaman semusim yang menetap tanpa diikuti !leh pemupukan
yang $ukup dan teknikteknik k!nservasi yang tepat.*anaman semusim
sebenarnya memerlukan unsure hara yang jauh lebih banyak daripada tanaman
4
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
5/28
keras yang berumur panjang dan jangka waktu yang sama. Hal ini berarti semakin
lama kesuburan tanha semakin menurun dan hasil yang diper!leh juga ikut turun.
(b) *eknik peng!lahan tanah dan penanaman searah lereng, akan memberikan
peluang er!si lebih besar. 'luralur antara barisan tanaman seakanakan
merupakan saluran air."eadaan ini apabila dibiarkan $ukup lama akan
menimbulkan er!si parit, yang merusak kesuburan tanah.
($) *anah yang terbuka tidak ditanam pada waktu $ukup lama akan menyebabkan
agrgatagregat tanah terpe$ah !leh tenaga air hujan. 'kibatnya p!rip!ri tanah
tersumbat dan tanah menjadi padat. Hal ini akan merusak aerasi tanah.
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
6/28
>ara ini pada umumnya dilakukan pada kemiringan lereng sampai
-5 %. *erdapat tiga tipe penanaman dalam strip, yaitu;
(-) penanaman dalam strip menurut k!ntur, berupa susunan stripstrip yang
tepat menurut garis k!ntur dengan urutan pergiliran tanaman yang tepat,
(+) penanaman dalam strip lapangan, berupa stripstrip tanaman yang
lebarnya seragam dan disusun melintang arah lereng, dan
() penanaman strip yang berpenyangga berupa stripstrip rumput atau
legumin!sa yang dibuat diantara strip strip tanaman p!k!k menurut k!ntur.
b. Pemanfaatan sisa-sisa tanaman dan tumbuhan
emanfaatan sisisisa tanaman dalam k!nservasi tanah berupa mulsa,yaitu daun atau batang tumbuhan disebarkan di atas tanah dan dengan pupuk
hijau yang dibenamkan di dalam tanah dengan terlebih dahulu dipr!ses
menjadi k!mp!s. >ara ini mengurangi er!si karena meredam energi hujan
yang jatuh sehingga tidak merusak struktur tanah, mengurangi ke$epatan dan
jumlah aliran permukaan, selain itu $ara ini akan meningkatkan kegiatan
bi!l!gi tanah dan dalam pr!ses per!mbakannya akan terbentuk senyawa
!rgani$ yang penting dalam pembentukan tanah.
c. Pergiliran tanamanergiliran tanaman adalah sistem ber$!$!k tanam se$ara bergilirdalam
urutan tertentu pada suatu bidang lahan. ada lahan yang miring pergiliran
efektif berfungsi untuk men$egah er!si. ergiliran tanaman memberikan
keuntungan untuk membrantas hama dan gulma juga mempertahankan sifat
sifat dan kesuburan selain mampu men$egah er!si.d. Tanaman penutup tanah
*anaman penutup tanah adalah tumbuhan yang khusus ditanam untuk
melindungi tanah dari kerusakan !leh er!si dan atau memperbaiki sifatsifat
fisik dan kimia tanah. *anaman penutup tanah dapat ditanam tersendiri atau
besamasama dengan tanaman p!k!k.e. Sistem pertanian hutan
6
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
7/28
Sistem pertanian hutan adalah suatu sistem usaha tani atau pengguna
tanah yang mengintegrasikan tanaman p!h!np!h!nan de ngan tanaman
rendah. erbagai sistem pertanian hutan ini antara lain
a. Kebun pekarangan
"ebun pekarangan berupa kebun $ampuran yang terdiri dari $ampuran
yang tidak teratur antara tanaman tahunan yang menghasilkan buah
buahan, sayuran dan tanaman meramba t, sayuran dan herba yang
menghasilkan dan menyediakan karb!hidrat, pr!tein, vitamin dan mineral
serta !bat!batan sepanjang tahun
b. Talun kebun
*alun kebun adalah suatu sistem pertanian hutan tradisi!nal dimanasebidang tanah ditanami dengan berbagai ma$am tanaman yang diatur
se$ara spasial dan urutan temp!ral. ?ungsi tal!n kebun adalah;
a) pr!duksi subsistemkarb!hidrat, pr!tein, vitamin, dan mineral,
b) pr!duksi k!mersil k!m!ditiseperti bambu, kayu, ketimun, ubi kayu,
tembakau dan bawang merah,
$) sumber geneti$ dan k!servasi tanah dan d) kebutuhan s!$ial seperti
penyediaan kayu baker bagi penduduk desa.
c. Tumpang sari
*umpang sari adalah sistem perladangan dengan reb!isasi teren$ana. ada
sistem ini petani menanam tanaman semusim seperti padi, jagung, ubi
kayu dan sebagainya selama + sampai tahun setelah tanaman p!h!n
p!h!nan hutan dan membersihkan gulma. Setelah tiga tahun mereka
dipindah ke tempat baru.
2. Met%'e Mekan!k
#et!de mekanik adalah semua perlakuan fisik mekanik yang diberikan
terhadap tanah dan pembuatan bangunan untuk mengurangi aliran permukaan dan
7
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
8/28
er!si dan meningkatkan kemampuan penggunaan tanah. *ermasuk dalam met!de
mekanik adalah ;
a. Pengolahan tanaheng!lahan tanah adalah setiap manipulasi mekanik terhadap tanah yang
diperlukan untuk men$iptakan keadaan tanah yang baik bagi pertumbuhan
tanaman.
1) Pengolahan tanah menurut kontur
eng!lahan tanah menurut k!ntur dilakukan dengan pembajakan
membentuk jalurjalur menurut k!ntur atau mem!t!ng lereng, sehingga
membentuk jalurjalur tumpukan tanah dan alur yang menurut k!ntur atau
melintang lereng. eng!lahan tanah menurut k!ntur akan lebih efektif jikadiikuti dengan penanaman menurut garis k!ntur. eng!lahan menurut
k!ntur antara lain;
a. Guludan
@uludan adalah tum!ukan tanah yang dibuat memanjang menurut garis
k!ntur atau mem!t!ng arah garis lereng. arak guludan dibuat tergantung
pada ke$uraman lereng. Sistem ini biasa diterapkan pada tanah yang
kepekaan er!sinya rendah dengan kemiringan sampai %.
b. Guludan bersaluran
@uludan bersaluran memanjang menurut arah garis k!ntur atau mem!t!ng
lereng di sebelah atas guludan dibuat saluran yang memanjang mengikuti
guludan. ada met!de ini guludan diperkuat dengan tanaman rumput,
perdu atau p!h!np!h!nan yang tidak tinggi. @uludan bersaluran dapat
dibuat pada tanah dengan kemiringan lereng -+%
c. Parit pengelak
arit pengelak adalah sema$am parit yang mem!t!ng arah lereng dengan
kemiringannya yang ke$il sehingga ke$epatan alir tidak lebih dari ,5
m9detik. >ara ini biasa dibuat pada tanah yang berlereng panjang dan
seragam yang permeabilitasnya rendah. ?ungsi parit ini untuk menampung
8
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
9/28
dan menyalurkan aliran permukaan dari bagian atas lereng dengan
ke$epatan rendah ke saluran pembuangan yang ditanami !leh rumput.
d. Teras
*eras berfungsi mengurangi panjang lereng dan menahan air sehingga
mengurangi ke$epatan dan jumlah aliran permukaan dan memungkinkan
penyerapan air !leh tanah. 'da empat ma$am bentuk teras, yaitu;
(-) *eras bangku atau tangga, dibuat dengan jalan mem!t!ng lereng dan
meratakan tanah di bagian bawah sehingga terjadi deretan berbentuk
tangga. *eras bangku atau tangga dapat dibuat pada tanah dengan lereng
+%.
(+) *eras berdasar lebar, merupakan suatu saluran yang permukaannya
lebar atau galengan yang dibuat mem!t!ng lereng pada tanahtanah yang
ber!mbak dan bergel!mbang. *eras berdasar lebar dapat dapat digunakan
pada tanah antara +:%. ada daerah yang lerengnya sangat panjang, teras
dipergunakan pada tempat yang berlereng 5%. *eras ini dapat digunakan
pula pada tanah tanah berlereng hingga +%.
() *eras berlereng
*eras berlereng dipakai pada tanah berlereng antara -%.
(4) *eras datar
*eras datar dapat diterapkan pada lereng sekitar +%.
9
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
10/28
B. Penanaman Menurut )%ntur
eng!lahan tanah 9 penanaman mengikuti garis k!ntur dilakukan pada lahanmiring untuk mengurangi er!si dan aliran permukaan. @aris k!ntur adalah suatu garis
khayal yang menghubungkan titiktitik yang tingginya sama dan berp!t!ngan tegak
lurus dengan arah kemiringan lahan. angunan dan tanaman dibuat sepanang garis
k!ntur dan disesuaikan dengan keadaan permukaan lahan.
enanaman pada garis k!ntur dapat men$akup pula pembuatan perangkap
tanah, teras bangku atau teras guludan, atau penanaman larikan. eng!lahan tanah
dan penanaman mengikuti k!ntur banyak dipr!m!sikan di berbagai daerah dind!nesia dalam mengembangkan pertanian yang berkelanjutan.
1. Keuntungan
#engurangi aliran permukaan dan er!si
#engurangi kehilangan unsur hara
#emper$epat peng!lahan tanah apabila menggunakan tenaga ternak atau
trakt!r karena luku atau alat peng!lah tanah yang lain.
2.Kelemahan
enentuan garis k!ntur yang kurang tepat dapat memperbesar resik!
terjadinya er!si
"arena itu diperlukan ketrampilan khusus yang memadai untuk menentukan
garis k!ntur
#embutuhkan pengerahan tenaga kerja yang $ukup intensif.
10
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
11/28
3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi
a.Faktor biofsik
Peraikan kon!i"i tanah !an peningkatan pro!ukti#ita"
$ukup menarik agi petani
%ir &ang terperangkap !a'am parit meningkatkan
pen&erapan (in)'tra"i* air ke !a'am tanah !an pro!uk"i
b. *akt%r s%s!al ek%n%m!
&i daerahdaerah marginal yang tidak memperb!lehkan adanya bangunan
pengel!laan tanah dan penanaman mengikuti k!ntur merupakan alternatif
yang tepat guna
&i banyak daerah para petani sudah biasa melakukan pekerjaanpekerjaan
budidaya menurut arah lereng (dari atas ke bawah) menggunakan
peralatan tangan.
11
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
12/28
I. Peng%lahan Tanah Menurut k%ntur
ika meng!lah tanah, dengan bajak atau $angkul, terbentuk jalurjalurtumpukan tanah yang dibalik memanjang ke bawah searah lereng, akan terjadi
k!nsentrasi aliran permukaan pada aluralur tersebut yang mengakibatkan
er!si. ni disebut peng!lahan tanah menurut lereng.
ada peng!lahan tanah menurut k!ntur, pembajakan dilakukan menurut
k!ntur atau mem!t!ng lereng, sehingga terbentuk jalur tumpukan tanah dan
alur di antara tumpukan tanah yang terbentang menurut k!ntur, seperti tertera
pada @ambar. eng!lahan tanah menurut k!ntur lebih efektif jika diikutidengan penanaman menurut k!ntur, yaitu barisan tanaman diatur sejalan
dengan garis ki!ntur. &alam bahasa nggris $ara ini dinamai contour
cultivationataucontour farmingatau contouring.
@ambar -. Skema eng!lahan *anah dan enanaman #enurut "!ntur
"euntungan utama peng!lahan menurut k!ntur adalah terbentuknya
penghambat aliran permukaan yang meningkatkan penyerapan air !leh tanah dan
menghindari pengangkutan tanah. Aleh karena itu di daerah beriklim kering,
peng!lahan menurut k!ntur juga sangat efektif untuk k!nservasi air.
eng!lahan menurut k!ntur efektif dalam pen$egahan er!si pada tanah
yang diklasifikasikan menurut kemampuan tanah dalam kelas dan dengan
tanah yang permeabilitasnya sedang sampai $epat. ada tanah dengan
12
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
13/28
kemampuan dan ini manfaat pengel!laan tanah menurut k!ntur tergantung
pada tipe tanah, bentuk lereng dan iklim.
Sumber; Sitanala 'rsyad (+). "!nservasi *anah dan 'ir. !g!r; ress.
II. &earah )%ntur +C%nt%ur Cr%,,!ng-
a. Pengert!an
>ara penanaman tanaman yang searah garis k!ntur yaitu garis yang
menghubungkan ttiktitik yang mempunyai ketinggian yangh sama pada
tanahtanah yang berlereng atau mempunyai kemiringan.
. Tuuan
#enghambat ke$epatan aliran permukaan
#emperbesar peresapan air permukaan ke dalam tanah
#enghemat biaya, tenaga dan waktu.
/. Pers0aratan Tekn!s
$ ada tanah yang mempunyai kemiringan B % penanaman se$ara !ntur
yang dianjurkan sebaiknuya tidka melebihi panjang - m, saluran
pembuangan penting diperhatikan
2 ada tanah yang mempunyai kemiringan lebih dari : % dianjurkan agar
panjangnya tidak melebihi 5 m, saluran pembuangan penting untuk
diperhatikan
" enanaman se$ara k!ntur tidak efektif dilaksanakan pada tanah yang
mempunyai kemiringan kurang dari % dan lebih dari :% sampai +5%.
13
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
14/28
C. Pemuatan 1ar!s )%ntur Dalam Tekn!k )%nseras!
@aris k!ntur adalah garis yang menghubungkan titiktitik yang mempunyaiketinggian sama. embuatan garis k!ntur (garis sabuk gunung) mutlak diperlukan
untuk mengefektifkan fungsi dari teknik k!nservasi tanah yang diterapkan. *eknik
k!nservasi yang memerlukan garis k!ntur antara lain adalah sistem pertanaman
l!r!ng, teras bangku, teras gulud, dan teras kredit. 'da beberapa met!de dalam
menentukan garis k!ntur antara lain dengan menggunakan the!d!lit, abney level,
waterpas selang plastik, dan !nd!l!nd!l ('frame).
$ Ane0 Leel +Pen0!,at 'atar-
*ahapan pembuatan garis k!ntur dengan menggunakan abney level (@ambar -)
adalah;
- *entukan salah satu titik pada lahan yang akan dibuat garis k!nturnya,
misalnya titik ' pada @ambar +.
14
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
15/28
@ambar -. 'bney level (enyipat datar)
+ uat tiga buah pat!k yang panjangnya sesuai dengan interval vertikal (CD
lihat ab 0 untuk penjelasan tentang interval vertikal) antara garis k!ntur
yang diinginkan. #isalnya bila C yang diinginkan adalah - m, maka perlu
disiapkan dua pat!k dengan panjang - m (pat!k -) dan satu pat!k + m (pat!k
+). &ua pat!k yang panjangnya sama (- m) digunakan untuk menarik garis
k!ntur, sedangkan pat!k - dan pat!k + digunakan untuk menentukan titik dari
satu garis k!ntur ke garis k!ntur berikutnya.
&engan meman$ang pat!k yang panjangnya - m pada titik ', stel abney level
dengan ba$aan pada pun$ak pat!k. *entukan titik '-, '+, dan seterusnya
dengan membidik pun$ak pat!k lain yang panjangnya - m. Semakin dekat
jarak antara ' B 'l B '+ dan seterusnya, akan semakin halus garis k!ntur
yang didapat.
4
@ambar 1.+.embuatan garis k!ntur dengan abney level. Sumber; 'gus et al.
(-000a).
15
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
16/28
Sesudah garis k!ntur ''l'+ dan seterusnya selesai dibuat, pan$angkan
kembali pat!k - pada titik ' dan tentukan titik yang berada pada ketinggian
- m lebih rendah dari titik '.*itik didapat dengan mengarahkan abney level
ke pun$ak pat!k . &engan abney level tetap menunjukkan angka geser
pat!k + sepanjang garis '. 'pabila abney level yang dipan$ang di pun$ak
pat!k - telah dapat membidik pun$ak pat!k + pada p!sisi ba$aan , maka
berarti sudah ditemukan titik yang p!sisinya - m lebih rendah.
5 &engan $ara () tentukan titiktitik + dan seterusnya sehingga
ditemukan garis k!ntur berikutnya.
erilah tanda berupa pat!k kayu atau bambu pada masingmasing titik yang
telah diper!leh.
2 3ater,as &elang Plast!k
@ambar .'lat waterpas selang plastik. Sumber;'gus et al. (-000a).
embuatan garis k!ntur dengan waterpas selang plastik (2S) pada dasarnya sama
dengan $ara abney level. 'lat ini terdiri atas dua bagian utama yaitu; (-) dua lembar
16
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
17/28
papan berskala yang berukuran panjangnya -5 $m dan lebar : $m, dan (+) selang
plastik tembus pandang berdiameter -+ $m dan panjang -5+ m.
"edua ujung selang plastik ini, sepanjang - $m, dijepitkan pada papan dengan
p!sisi selurus
mungkin (@ambar ).
*ahapan pembuatan garis k!ntur dengan waterpas selang plastik;
- si selang plastik dengan air sampai penuh.
+ *entukan titik awal pembuatan garis k!ntur, misalnya titik ' pada @ambar 4.
@ambar 4.engukuran k!ntur dengan waterpas selang plastik. Sumber; 'guset al. (-000)
&ari titik ' tentukan titik yang sama tinggi dengan $ara meletakkan ujung
selang plastik yang satu pada titik ', sedangkan ujung selang lainnya pada
17
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
18/28
titik '- yang sama tinggi dengan titik ' yang ditandai dengan ba$aan
permukaan air yang sama pada kedua papan berskala.
4 &ari titik ' tentukan titik pada lereng bawah sehingga selisih permukaan air
pada kedua papan berskala sesuai dengan C yang diinginkan, misalnya - m.
5 *itik - ditentukan dari titik dengan $ara yang sama dengan penentuan titik
'l,'+, dan seterusnya.
erilah tanda berupa pat!k kayu atau bambu pada masingmasing titik yang
telah diper!leh.
4 5n'%l6%n'%l
@ambar 5.@awang segitiga ('frame) digunakan untuk pembuatan k!ntur. ?!t!;
*r!ps!ils r!je$t.
And!l!nd!l atau gawang segitiga ('frame) (@ambar 5) terbuat dari kayu atau
bambu, terdiri atas dua buah kaki yang sama panjang, sebuah palang penyangga,
18
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
19/28
benang, dan pemberat. anjang kedua kaki masingmasing + m dan panjang palang -
m.
ersis pada bagian tengah palang diberi tanda untuk menentukan bahwa kedua ujung
kaki !nd!l!nd!l terletak pada p!sisi yang sama tinggi. 6jung benang dikaitkan pada
pun$ak !nd!l!nd!l, sedangkan pemberatnya dapat bergerak bebas ke kiri dan ke
kanan sejajar palang (@ambar ).
*ahapan pembuatan garis k!ntur dengan !nd!l!nd!l;
- Siapkan !nd!l!nd!l yang sudah dilengkapi dengan bandul (pemberat).
+ *entukan titik a$uan yang akan dilintasi garis k!ntur tertinggi, misal titik '
(@ambar ).
@ambar .enentuan garis k!ntur dengan !nd!l!nd!l. Sumber; 'gus et al.
(-000a).
19
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
20/28
*entukan titik pada bagian lereng yang lebih rendah sesuai dengan interval
vertikal (C) yang diinginkan. &engan menggunakan !nd!l!nd!l, C hanya
bisa diperkirakan tetapi tidak dapat ditentukan se$ara tepat.
4 8etakkan kaki !nd!l!nd!l pada titik sedangkan kaki lainnya digerakkan ke
atas atau ke bawah sedemikan rupa sehingga tali bandul persis pada titik
tengah palang yang sudah ditandai. *itik yang baru ini, misalnya titik -,
adalah titik yang sama tinggi dengan titik .
5 &ari titik - tentukan titik + dengan $ara yang sama dengan tahap 4.
*andai titik tersebut dengan pat!k kayu atau bambu pada masingmasing titik
yang telah diper!leh.
D. )elerengan 'an Pertumuhan Tanaman
8ereng dapat
didefnisikan sebagai sudut yang
dibentuk !leh permukaan dengan h!ris!tal, dan menunjukkan habungan dari
permukaan tempat tumbuh terhadap h!ris!ntal (S!etrisn!, -00:).Efek penting dari
lereng adalah terhadap pengaliran air di atas permukaan tanah dan drainase, dan
melalui fakt!rfakt!r kandungan air tanah.Efek penting lainnya adalah melalui
pengeringan terhadap temperatur dan air dari permukaan tanah. 8ereng merubah
intensitas pengeringan dengan $ara merubah sudut jatuh sinar matahari.
#enurut S!etrisn! (-00:), kedalaman tanah dan kandungan air berubah
se$ara langsung dengan besarnya lereng. esar ke$ilnya lereng dan pengaruhnya
terhadap keadaan tanah adalah sebagai berikut; 8erenglereng ke$il, kedalaman tanahnya sedang, suplai air biasanya
banyak. r!duksi dapat tinggi asalkan iklim baik.
8erenglereng sedang, kedalaman tanah sedang, suplai air sedang.
*egakantegakan rapat dan pr!duksi tinggi kalau iklim baik.
20
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
21/28
8erenglereng $uram, tanah biasanya dangkal, p!h!np!h!n tertentu
tumbuh disini, terutama yang dangkal perakarannya.
8erenglereng 'mat $uram, tanahnya tipis dengan batubatuan tersebar
dipermukaan. iasanya ditumbuhi p!h!np!h!n dan ke$il.
Selanjutnya menurut S!etrisn! (-00:), arah lereng juga berpengaruh terhadap
pertumbuhan p!h!n, karena arah lereng menentukan banyaknya sinar matahari yang
diterima. 8ereng yang mengarah ke kutub jauh lebih lembab dan lebih sejuk daripada
yang mengarah ke khatulistiwa9eFuat!r.8ereng yang menghadap ke timur kena
pengaruh matahari pagi, dan lebih terlindung dari pengaruh angin barat daya dan
angin barat selama bagian siang hari yang terpanas.8ereng yang menghadap ke *imur
bagus untuk pertumbuhan p!h!n dan seringkali ditandai dengan !leh tegakantegakan
yang rapat dan yang baik pertumbuhannya.egitu juga dengan lerenglereng yang
menghadap ke utara terlindung dari efek matahari selama siang hari dan juga
terlindung dari efek angindan biasanya pertumbuhan p!h!n juga baik di sini.8ereng
lereng yang menghadap ke selatan keadaannya panas dan relatif kering seperti halnya
dengan lerenglereng yang menghadap ke barat. "eadaan kering di sini menyebabkan
api lebih $epat merusak, sehingga pertumbuhan p!h!n umumnya terganggu.
E. &TUDI )A&U&
$ )arakter!st!k L%kas!
&ataran tinggi &ieng merupakan kawasan di wilayah perbatasan antara
"abupaten anjarnegara, "abupaten 2!n!s!b!, "abupaten atang, dan
"abupaten *emanggung. &ataran tinggi dieng adalah bagian hulu dari &'S
Serayu. "awasan tersebut memiliki kurang lebih +.-- Ghektar hutan /egara yang
dikel!la erhutani dan -0.41+ hektar hutan rakyat. 2ilayah ini berada padaketinggian antara -.5 sampai dengan +.05 meterG diatas permukaan laut dengan
kemiringan lebih dari antara -54% dan dibeberapa wilayah 34%, dengan jenis
tanah 'nd!s!l dan $urah hujan ratarata 3. mm9tahun.
21
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
22/28
&engan demikian dataran tinggi &ieng memiliki kelas lereng $uram dengan
jenis tanah yang peka terhadap er!si serta $urah hujan sangat tinggi. &ataran tinggi
&ieng berada pada ketinggian lebih dari +. m dpl, merupakan $agar budaya
yang berupa $andi$andi Hindu, merupakan jalur pengaman &aerah 'liran Sungai
dan merupakan hulu Sungai Serayu.
erdasarkan k!ndisi tersebut maka &ataran *inggi &ieng ditetapkan sebagai
kawasan fungsi lindung yang meliputi kawasan yang memberi perlindungan
kawasan dibawahnya dan kawasan $agar budaya. 'l!kasi ruang di wilayah ini
adalah untuk hutan lidung dan sebagai kawasan resapan air, serta sebagai daerah
k!nservasi peninggalan budaya yang berupa $andi$andi Hindu.
2 Penanaman Menurut Arah Lereng
>urah hujan di dataran tinggi &ieng termasuk tinggi, yaitu .0-1
mm9tahun. >urah hujan yang tinggi ditambah dengan intensitasnya yang tinggi
merupakan penyebab utama tingginya laju er!si dan penurunan pr!duktivitas
tanah di daerah tersebut.
etani di dataran tinggi &ieng umumnya berusaha tani sayuran pada
bedenganbedengan dengan kemiringan lahan di atas % tanpa upayaupaya
melestarikan lahan atau mengendalikan er!si. edenganbedengan tersebut dibuat
searah dan sepanjang lereng tanpa upaya memperpendek atau mem!t!ng panjang
lereng. "ebiasaan menanam sayuran seperti itu bertujuan untuk men$iptakan
k!ndisi aerasi atau drainase dan kelembaban tanah yang baik. Hal ini dikarenakan
k!ndisi aerasi tanah yang buruk dapat membahayakan pertumbuhan tanaman
sayuran.
ada umumnya, petani di sana membuat bedengan atau guludan searah
lereng pada terasteras bangku, namun tanpa upaya menstabilkan teras tersebut,
sehingga pada bibir dan tampingan teras $enderung mengalami l!ngs!r. *eras
22
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
23/28
bangku tersebut umumnya miring keluar sehingga er!si atau l!ngs!r masih
mungkin terjadi.
Selain itu, pada ujung luar teras (talud) tidak ditanami tanaman penguat
teras dan permukaan tanah pada tampingan teras juga terbuka. 8ahan di kawasan
&ataran *inggi &ieng tersebut mempunyai lapisan !lah yang sangat tipis dimana
terlihat adanya batubatu yang nampak di permukaan tanah. adahal berdasarkan
sumber yang berasal dari penduduk disekitar daerah tersebut, batubatu itu dahulu
tidak /ampak.
'kibat dari er!si tersebut, sedimentasi di &'S semakin meluas serta
terjadi penurunan kesuburan di dataran tinggi &ieng. Hal ini dikarenakan hara
tanah yang terkandung di lapisan teratas tanah hanyut terseret arus air. #iskinnya
hara tanah !t!matis akan berakibat pada penurunan pr!duktivitas lahan pertanian.
Hal ini menunjukkan bahwa terjadi pengikisan lapisan !lah yang disebabkan
!leh adanya run !ff yang tinggi pada saat hujan.
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
24/28
semakin lama semakin rusak dan pemenuhan kebutuhan air untuk k!nsumsi
rumah tangga pun berkurang.
Selain mengakibatkan bertambah luasnya lahan kritis, er!si yang tinggi
juga berakibat pada sedimentasi di daerah hilir. Seperti yang telah dikemukakan
di atas bahwa &ieng merupakan hulu sungai Serayu, dengan beberapa anak
sungainya, yang bermuara di 2aduk anglima esar enderal Sudirman. Er!si
dan sedimentasi yang tinggi menurunkan v!lume waduk. Selama -5 tahun
v!lume waduk berkurang sekitar 4%.
esarnya er!si yang terjadi di dataran tinggi &ieng yang jauh melebihi
besarnya er!si yang masih diperb!lehkan, menunjukkan telah demikian tingginya
degradasi lingkungan di dataran tinggi &ieng. ila k!ndisi ini terus berlanjut
tanpa adanya upaya k!nservasi, maka pada beberapa tahun yang akan datang
tidak ada lagi tanaman yang dapat tumbuh di sana karena tidak ada lagi lapisan
!lah yang mengandung bahan !rganik, sehingga yang mun$ul tidak hanya
permasalahan lingkungan namun juga permasalahan ek!n!mi dan s!sial yang
semakin k!mpleks. Hal ini dikarenakan ketergantungan masyarakat yang sangat
tinggi terhadap lahan, sehingga apabila lahan tidak dapat lagi berpr!duksi maka
akan hilanglah sumber mata pen$aharian mereka.
" U,a0a )%nseras!
6ntuk men$apai keberlanjutan pr!duktivitas lahan perlu dilakukan
tindakan k!nservasi tanah dan air. Hal tersebut dapat di$apai dengan menerapkan
tekn!l!gi k!nservasi tanah se$ara vegetatif dan mekanik. "!nservasi tanah
vegetatif men$akup semua tindakan k!nservasi yang menggunakan tumbuh
tumbuhan (vegetasi), baik tanaman legum yang menjalar, semak atau perdu,
maupun p!h!n dan rumputrumputan, serta tumbuhtumbuhan lain, yang
ditujukan untuk mengendalikan er!si dan aliran permukaan pada lahan pertanian.
*indakan k!nservasi tanah vegetatif tersebut sangat beragam, mulai dari
pengendalian er!si pada bidang !lah atau lahan yang ditanami dengan tanaman
utama, sampai dengan stabilisasi lereng pada bidang !lah, saluran pembuangan
24
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
25/28
air (S'), maupun jalan kebun. "!nservasi tanah mekanik adalah semua
perlakuan fisik mekanis yang diberikan terhadap tanah dan pembuatan bangunan
yang ditujukan untuk mengurangi aliran permukaan dan er!si serta meningkatkan
kelas kemampuan tanah. *eknik k!nservasi tanah ini dikenal pula dengan sebutan
met!de sipil teknis.
6ntuk men$apai hasil maksimum dalam mengendalikan er!si dan aliran
permukaan, sebaiknya tindakan k!nservasi tanah vegetatif dan mekanik
dik!mbinasikan sesuai dengan karakteristik lahan. ada umumnya, petani di
dataran tinggi &ieng telah membuat bedengan atau guludan searah lereng pada
bidangbidang teras bambu. /amun, sangat disayangkan bahwa teras bangku
tersebut umumnya miring ke luar, sehingga er!si atau l!ngs!r masih mungkin
terjadi. Selain itu, pada bagian ujung luar teras (talud) tidak ditanami tanaman
penguat teras dan permukaan tanah pada tampingan teras juga terbuka atau bersih
tidak ada tanaman. ika melihat tingkat er!si yang sangat tinggi di kawasan
tersebut, usaha yang dilakukan petani di sana masih belum sesuai dengan kaidah
k!nservasi.
*eras bangku tidak sesuai untuk tanah yang mudah terer!si pada daerah
berlereng $uram serta $urah hujan yang $ukup tinggi. *eras gulud menurut kaidah
k!nservasi lebih efektif untuk menahan er!si pada lahan yang demikian dengan
biaya pembangunan yang relatif lebih murah dibandingikan dengan teras bangku.
6ntuk meningkatkan efektivitas teras yang dibuat, perlu ditanami tanaman
penguat teras pada bibir dan tampingan teras.
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
26/28
dalam tanah dan menampung tanah yang terer!si, serta pembangunan saluran
teras yang berada tepat di atas guludan. Saluran teras dibuat agar air yang
mengalir dari bidang !lah dapat dialirkan se$ara aman ke S' (saluran
pembuangan air).
BAB III
PENUTUP
A. )es!m,ulan
8ahan di dataran tinggi &ieng telah mengalami kerusakan akibat
besarnya er!si yang terjadi di kawasan tersebut. Er!si tersebut dikarenakan
karakteristik dari dataran tinggi &ieng yang berlereng dengan struktur tanah
yang mudah lepas serta $urah hujan yang relatif tinggi, ditambah dengan
praktek pertanian yang dilaksanakan !leh petani sangat tidak memperhatikan
kaidahkaidah k!nservasi.
etani membuat bedengan atau guludan searah lereng pada terasteras
bangku, namun tanpa upaya menstabilkan teras tersebut, sehingga pada bibir
dan tampingan teras $enderung mengalami l!ngs!r. *eras bangku tersebut
umumnya miring keluar yang mengakibatkan er!si.
!la tanam yang m!n!kultur dan terus menerus sepanjang tahun juga
menjadi penyebab semakin tingginya intensitas peng!lahan tanah yang
berakibat pada semakin mudahnya tanah terer!si. "!ndisi ini jelas merupakan
fakt!r yang menjadi pemi$u semakin berkurangnya tingkat kesuburan tanah
bahkan lebih parah lagi terjadinya degradasi lahan yang semakin tinggi.
26
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
27/28
6ntuk menanggulangi masalah tersebut, perlu dilakukan upaya
k!nservasi yang mengk!mbinasikan upaya se$ara vegetatif dan mekanik.
*eras gulud memiliki efektivitas menahan er!si yang tinggi sehingga sangat
$!$!k untuk mengurangi masalah er!si pada lahan tersebut. /amun, teras
gulud juga haru diperkuat dengan tanaman penguat teras berupa tanaman
-
7/24/2019 Penanaman Menurut Arah Lereng
28/28
DA*TAR PU&TA)A
'rsyad,Sitanala. -0:0.Konservasi Tanah dan Air. !g!r ;
?ahmuddin 'gus dan 2idiant! (+4).Petunuk Praktis Konservasi Tanah
Pertanian !ahan Kering. !g!r; 2A