terjadinya transisi epidemiologi yang paralel dengan transisi demografi dan transisi teknologi di...
Post on 18-Feb-2018
244 Views
Preview:
TRANSCRIPT
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 1/15
Terjadinya transisi epidemiologi yang paralel dengan transisi demografi dan
transisi teknologi di Indonesia dewasa ini telah mengakibatkan perubahan pola
penyakit dari penyakit infeksi ke penyakit tidak menular (PTM) meliputi penyakit
degeneratif yang merupakan faktor utama masalah morbiditas dan mortalitas..
WH memperkirakan! pada tahun "#"# PTM akan menyebabkan $%& kematian dan
'#& seluruh kesakitan di dunia. iperkirakan negara yang paling merasakan
dampaknya adalah negara berkembang termasuk Indonesia.
alah satu PTM yang menjadi masalah kesehatan yang sangat serius saat ini
adalah hipertensi yang disebut sebagai the silent killer . i *merika! diperkirakan +
dari , orang dewasa menderita hipertensi. *pabila penyakit ini tidak terkontrol!
akan menyerang target organ! dan dapat menyebabkan serangan jantung! stroke!
gangguan ginjal! serta kebutaan. ari beberapa penelitian dilaporkan bahwa
penyakit hipertensi yang tidak terkontrol dapat menyebabkan peluang $ kali lebih
besar terkena stroke! ' kali lebih besar terkena -ongesti.e heart failure ! dan % kali
lebih besar terkena serangan jantung. Menurut WH dan the International o-iety
of Hypertension (IH)! saat ini terdapat '## juta penderita hipertensi di seluruh
dunia! dan % juta di antaranya meninggal setiap tahunnya. Tujuh dari setiap +#
penderita tersebut tidak mendapatkan pengobatan se-ara adekuat.'!$ i Indonesia
masalah hipertensi -enderung meningkat.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 2/15
Apakah Hipertensi ?
Menurut WH! penyakit hipertensi merupakan peningkatan tekanan sistolik
lebih besar atau sama dengan +'# mmHg dan atau tekanan diastolik sama atau lebih
besar /0 mmHg ( 1odim 2asrin! "##% ).
penyebab Hipertensi ?
+. /0& kasus hipertensi tidak diketahui penyebabnya atau disebut hipertensi primer!
namun umumnya dipi-u oleh obesitas! asupan garam yang tinggi! dan kolestrol yang
tinggi
". 0& disebabkan oleh Penyakit ginjal! penyakit endokrin! penyakit jantung! ganguan
anak ginjal! dll atau disebut hipertensi sekunder.
Bagaimana gejalanya ?
1. 3mumnya penyandang tidak merasakan sakit
". akit 1epala
%. Pusing
,. Telinga berdenging
0. 4antung berdebar5debar
'. Mimisan! dll
Bagaimana diagnosisnya ?
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 3/15
iperlukan beberapa data pendukung mengenai tekanan darah sebelum
penderita didiagnosa hipertensi. e-ara umum! seseorang dikatakan hipertensi
apabila tekanan darah 6 +,#7/# mmHg yang diukur lebih dari " kali dalam kurun
waktu berbeda serta pengukuran dilakukan dalam posisi duduk.
Perkembangan sureilans epidemiologi dimulai dari penyakit menular dan
meluas ke penyakit tidak menular. ureilans epidemiologi penyakit tidak menular
merupakan analisis terus menerus dan sistematis terhadap penyakit tidak menular
dan faktor resiko untuk mendukung upaya pemberantasan penyakit. Penyakit tidak
menular (PTM) adalah penyakit yang diderita oleh seseorang bukan disebabkan
infeksi mikroorganism tetapi juga bisa terjadi karena proses degenaratif. istem
sureilans (penyakit tidak menular7PTM) terdiri dari jaringan kerja sama dengan
lembaga penelitian! lembaga pendidikan! lembaga sosial masyarakat! serta organisasi
profesi yang bergerak di bidang PTM. Tujuan sureilans PTM adalah memberikan
informasi tentang kondisi penyakit tidak menular kepada para pengambil keputusan
dalam peren-anaan dan pertimbangan.
Tujuan Khusus Surveilans PTM+. Men-ari model menurunkan risiko PTM
". Menurunkan angka PTM
%. Mendapatkan data dasar PTM
,. Mengidentifikasi faktor risiko PTM
0. Mengealuasi system pengendalian PTM
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 4/15
Langkah Langkah Surveilans Penyakit Tidak Menular Penerapan sureilans PTM (dilakukan se-ara berurutan)
!" #denti$ikasi Penyakit Tidak Menular
8aktor risiko ialah karakteristik! tanda maupun gejala yang se-ara statisti-
berhubungan dengan peningkatan insidensi suatu penyakit. 4enis5jenis. faktor risiko
terdiri dari9
+. 8aktor risiko tidak dapat diubah9 faktor umur! genetik
". 8aktor risiko dapat diubah9 kebiasaan merokok! latihan olahraga
%" Peren&anaan pengumpulan data
a. Menentukan tujuan surailens
b. Tetapkan definisi
-. Tentukan sumber
d. Tentukan instrumen
e. :agaimana sumber data
f. :agaimna sistem
g. Tentukan indikator
'" Pengolahan dan penyajian data
ata yang sudah terkumpul dari kegiatan diolah dan disajikan dalam bentuktabel! grafik (histogram! poligon frekuensi)! -hart (bar -hart! peta7map area).
Penggunaan komputer sangat diperlukan untuk mempermudah dalam pengolahan data
diantaranya dengan menggunakan program (software) seperti epid info! P!
lotus! e;-el dan lain5lain
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 5/15
(" Analisis dan interpretasi data
*nalisis merupakan langkah penting dalam sureilans epidemiologi karena akan
dipergunakan untuk peren-anaan! monitoring dan ealuasi serta tindakan pen-egahan
dan penanggulangan penyakit. 1egiatan ini menghasilkan ukuran5ukuran epidemiologi
seperti rate! proporsi! rasio dan lain5lain untuk mengetahui situasi!
estimasi dan prediksi penyakit. etelah di analisis lalu di intepretasikan (di
bandingkan dengan daerah lain)
)" *iseminasi dan advokasi
etelah data diaanalisis dan di interpretasi suatu penyakit tidak menular.
Maka data tersebut disebarluaskan kepada pihak yang berkepentingan untuk
membantu dalam penanggulangan penyakit tidak menular ini. Penyebarluasan
informasi ini harus mudah dimengerti dan dimanfaatkan dalam program pen-egahanpenyakit. <ara penyebar luasan tersebut dengan membuat suatu laporan yang
digunakan untuk rekomendasi kepada pihak yang bertanggung jawab.
+" ,valuasi
Program sureilans sebaiknya dinilai se-ara periodik untuk mengealuasi
manfaatnya . sistem dapat berguna apabila se-ara memuaskan memenuhi paling
tidak salah satu dari pernyataan berikut 9 apakah kegiatan sureilans dapat
mendeteksi ke-enderungan yang mengidentifikasi perubahan dalam kejadian kasus
penyakit.
#mplementasi
Langkah langkah surveilans epidemiologi hipertensi
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 6/15
Penerapan sureilans PTM (dilakukan se-ara berurutan)
+. Identifikasi Penyakit Hipertensi
8aktor risiko ialah karakteristik! tanda maupun gejala yang se-ara statisti-
berhubungan dengan peningkatan insidensi suatu penyakit. 8a-tor risiko penyakithipertensi antara lain 9
a. 8aktor risiko tidak dapat diubah9 faktor umur! genetik! gender! dan ras.
b. 8aktor risiko dapat diubah9 kebiasaan merokok! latihan olah raga! berat badan
berlebih! pola makan! stress! konsumsi alkohol! dan kondisi penyakit lain.
". Peren-anaan pengumpulan data
a. Menentukan tujuan surailens
Memberikan informasi tentang kondisi hipertensi kepada para pengambilkeputusan dalam peren-anaan dan pertimbangan
b. Tetapkan definisi
Hipertensi didefinisikan sebagai tekanan darah persisten dimana tekanan
sistoliknya di atas +,# mmHg dan tekanan diastolik diatas /# mmHg.
-. Tentukan sumber data
umber data yaitu laporan puskemas dan laporan = jumlah penderita hipertensi
d. Tentukan instrumen
Instrumennya yaitu manual dan elektronik
e. :agaimana sistemistemnya yaitu menunggu laporan rutin jumlah penderita hipertensi dan
diambil rutin ke bawah
f. Tentukan indikator
Indikator faktor risiko penyakit(== dan =)! indikator program (input. Proses!
output dan out-ome)! indikator morbidity! mortality! disability! indikator hasil
pemeriksaan tekanan darah
%. Pengolahan dan penyajian data
ata yang sudah terkumpul dari kegiatan diolah dan disajikan dalam bentuk
tabel! grafik (histogram! poligon frekuensi)! -hart (bar -hart! peta7map area).
Penggunaan komputer sangat diperlukan untuk mempermudah dalam pengolahan data
diantaranya dengan menggunakan program (software) seperti epid info! P!
lotus! e;-el dan lain5lain
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 7/15
,. *nalisis dan interpretasi data
ata jumlah penderita hipertensi yang telah terkumpul di dianalisis dengan
melihat korelasional selanjutnya dibandingkan dengan standar atau indikator yang
telah ditentukan sebelumnya. etelah di analisis lalu di intepretasikan untuk
mempermudah pemba-a mengerti hasil penelitian.
0. iseminasi dan adokasi
etelah data diaanalisis dan di interpretasi! Maka data jumlah penderita
hipertensi tersebut disebarluaskan kepada pihak yang berkepentingan untuk
membantu dalam penanggulangan hipertensi ini. Penyebarluasan informasi ini harus
mudah dimengerti dan dimanfaatkan dalam program pen-egahan hipertensi. <ara
penyebar luasan tersebut dengan membuat suatu laporan yang digunakan untuk
rekomendasi kepada pihak yang bertanggung jawab seperti :upati! Walikota danP=.
'. >aluasi
Program sureilans hipertensi sebaiknya dinilai se-ara periodik untuk
mengealuasi manfaatnya. *pabila kegiatan sureilans yang dilakukan memberikan
dampak yang positif berarti kegiatan sureilans yang dilakukan berhasil.
K,L,B#HA-.
+. Menyajikan data berupa prealensi penyakit hipertensi di setiap proinsi.
". ilakukan analisis multiariat sehingga dapat diketahui proporsi responden.
%. Menunjukkan 2ilai Prediktif Positif misalnya pada tahun "### sebanyak /$" juta
("'&) orang dewasa di dunia menderita Hipertensi.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 8/15
,. Meren-anakan program peren-anaan dan penanggulangan penyakit hipertensi dengan
baik! melalui strategi dan peranan masing5masing unit kerja.
0. 1egiatan epidemiologi dilakukan melalui pendekatan beberapa faktor yang
mempengaruhi hipertensi! misalnya faktor keturunan! stres! usia! jenis kelamin dan
lain5lain.
'. Melakukan inoasi program sesuai dengan kemajuan teknologi dan kondisi daerah
setempat (lo-al area spe-ifi-)
K,K/0A-1A-.
+. :elum adanya pedoman yang berlaku se-ara nasional bagi penatalaksanaan Hipertensi!
maka perlu disusun buku Pedoman Penemuan dan Tatalaksana Hipertensi.
". Terlalu banyak faktor resiko yang dapat memi-u hipertensi sehingga membutuhkan
waktu yang lama dan sumber referensi yang akurat dalam menganalisa hubungan
antar faktor dengan hipertensi.
%. :erdasarkan pola konsumsi sayur5buah! nampak tidak ada perbedaan proporsi asupan
sayur5buah yang berarti antara kelompok hipertensi dan kelompok kontrol! sehingga
risiko hipertensi yang ditemukan tidak bermakna.
,.
:erdasarkan analisis lanjut masih banyak masyarakat penderita hipertensi yangbelum terjangkau pelayanan kesehatan sehingga masih sedikit masyarakat yang
minum obat hipertensi.
0. Perlunya program peningkatan deteksi dini di masyarakat dan peningkatan sarana
pengobatan hipertensi di Puskesmas.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 9/15
:erdasarkan data =iskesdas tahun "##$! jumlah penderita hipertensi penduduk
Indonesia yaitu "",.$,% jiwa (%,!/&) dari ',%!,## jiwa.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 10/15
Masalah hipertensi yang ditemukan adalah besarnya prealensi di Indonesia dan di
setiap proinsi. Pada tabel di atas dapat dilihat! prealensi hipertensi berdasarkan
pengukuran termasuk kasus yang sedang minum obat! se-ara nasional adalah %"!"&.
Prealensi tertinggi ditemukan di Proinsi 1alimantan elatan (%/!'&) sedangkan
terendah di Papua :arat ("#!+&). Prealensi hipertensi nasional berdasarkanpengukuran saja adalah "?!%&@ Proinsi dengan prealensi tertinggi tetap
1alimantan elatan (%0!#&)! yang terendah juga tetap Papua :arat (+$!'&).
:erdasarkan diagnosis oleh tenaga kesehatan dan7atau minum obat! prealensi
se-ara nasional hanya $!$&! tertinggi didapatkan di ulawesi 3tara (++!,&)! dan
terendah di Papua (,!"&). <akupan tenaga kesehatan terhadap hipertensi adalah
",!"&! dan dua proinsi dengan -akupan tenaga kesehatan yang -ukup tinggi adalah
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 11/15
ulawesi 3tara (%$!,&) dan Papua :arat (%0!%&)! sedangkan terendah ditemukan di
ulawesi :arat (+%!/&). Perlu diketahui Proinsi 1alimantan elatan yang mempunyai
prealensi hipertensi tertinggi ternyata -akupan tenaga kesehatan hanya ",!#&.
Hal ini berarti bahwa masih ada $'!#& kasus hipertensi di masyarakat belum
terdiagnosis.
Pada tabel di atas dapat dilihat bahwa proporsi kelompok usia ,050, tahun dan
lebih tua selalu lebih tinggi pada kelompok hipertensi dibandingkan kontrol.
1elompok usia "05%, tahun mempunyai risiko hipertensi +!0' kali dibandingkan usia
+?5", tahun. =isiko hipertensi meningkat bermakna sejalan dengan bertambahnya
usia dan kelompok usia 6$0 tahun berisiko ++!0% kali. :erdasarkan jenis kelamin!
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 12/15
proporsi laki5laki pada kelompok hipertensi lebih tinggi dibanding kontrol dan laki5
laki se-ara bermakna berisiko hipertensi +!"0 kali daripada perempuan.
:erdasarkan jenjang pendidikan! analisis multiariat mendapatkan responden yang
tidak bersekolah se-ara bermakna berisiko +!'+ kali terkena hipertensi
dibandingkan yang lulus perguruan tinggi! dan risiko tersebut menurun sesuai denganpeningkatan tingkat pendidikan. ementara berdasarkan pekerjaan! proporsi
responden yang tidak bekerja dan Petani72elayan7:uruh! ditemukan lebih tinggi
pada kelompok hipertensi dibanding kontrol. Proporsi hipertensi terendah
ditemukan pada responden yang bersekolah dan responden yang tidak bekerja
mempunyai risiko +!," kali terkena hipertensi dibandingkan responden yang
bersekolah. :erdasarkan tempat tinggal! proporsi responden yang tinggal di desa
lebih tinggi pada kelompok hipertensi daripada kontrol. 2amun hasil analisis
multiariat menunjukkan tidak ada perbedaan risiko hipertensi yang bermakna.
ementara dilihat dari status ekonomi! tidak ada perbedaan proporsi yang berartiantara kelompok hipertensi dan kontrol.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 13/15
:esarnya risiko faktor perilaku selengkapnya dapat dilihat pada tabel di atas.
:erdasarkan perilaku merokok! proporsi responden yang dulu pernah merokok setiap
hari pada kelompok hipertensi ditemukan lebih tinggi (,!/&) daripada kelompok
kontrol ("!'&)! dan risiko perilaku pernah merokok ini se-ara bermakna ditemukan
sebesar +!++ kali dibandingkan yang tidak pernah merokok. :erdasarkan perilakukonsumsi alkohol! proporsi mengonsumsi alkohol + bulan terakhir ditemukan lebih
tinggi pada kelompok hipertensi (,!#&) daripada kontrol (+!?&). =isiko hipertensi
bagi mereka yang mengonsumsi alkohol + bulan terakhir ditemukan bermakna! yaitu
sebesar +!+" kali. :erdasarkan pola konsumsi sayur5buah! nampak tidak ada
perbedaan proporsi asupan sayur5buah yang berarti antara kelompok hipertensi dan
kelompok kontrol! dan risiko hipertensi yang ditemukan tidak bermakna (Tabel %).
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 14/15
=isiko hipertensi juga ditemukan tidak berbeda bermakna menurut konsumsi
makanan manis! makanan asin! maupun makanan yang berlemak. Pola konsumsi yang
ditemukan meningkatkan risiko hipertensi se-ara bermakna adalah konsumsi
minuman berkafein 6+ kali7hari! yaitu +!+ kali dibanding yang minum A % kali7bulan.
:erdasarkan status giBi! proporsi responden yang obese dan kegemukan lebih tinggi
pada kelompok hipertensi daripada kontrol. e-ara bermakna! besarnya risiko
hipertensi pada kelompok obesitas meningkat "!$/ kali! gemuk "!+0 kali! dan normal
+!,, kali dibandingkan mereka yang kurus. besitas abdominal juga mempunyai
risiko hipertensi se-ara bermakna (= +!,#). 1elompok yang mengalami stresmempunyai proporsi lebih tinggi (++!$&) pada kelompok hipertensi dibandingkan
pada kontrol (+#!#&). emikian halnya proporsi responden yang mempunyai riwayat
penyakit jantung! dan riwayat penyakit diabetes melitus lebih tinggi pada kelompok
hipertensi daripada kontrol! namun tidak ada peningkatan risiko yang bermakna.
7/23/2019 Terjadinya Transisi Epidemiologi Yang Paralel Dengan Transisi Demografi Dan Transisi Teknologi Di Indonesia Dewa…
http://slidepdf.com/reader/full/terjadinya-transisi-epidemiologi-yang-paralel-dengan-transisi-demografi-dan 15/15
emakin bertambahnya usia! angka kejadian hipertensi semakin meningkat. Pada
usia "#5%, tahun angka kejadian hipertensi pada pria lebih tinggi dibandingkan
wanita yaitu ++!+&! sedangkan wanita sebesar '!?&. Pada usia %05,, tahun angka
kejadian hipertensi pada pria lebih tinggi dibandingkan wanita yaitu "0!+ &!
sedangkan wanita sebesar +/!#&. Pada usia ,050, tahun angka kejadian hipertensi
pada pria lebih tinggi dibandingkan wanita yaitu %$!+&! sedangkan wanita sebesar
%0!"&. Pada usia 005', tahun angka kejadian hipertensi pada pria lebih tinggi
dibandingkan wanita yaitu 0,!#&! sedangkan wanita sebesar 0%!%&. Pada usia '05$,
tahun angka kejadian hipertensi pada wanita lebih tinggi dibandingkan wanita yaitu
',!#&! sedangkan pria sebesar '/!%&. Pada usia di atas $0 tahun angka kejadian
hipertensi pada wanita lebih tinggi dibandingkan wanita yaitu ''!$&! sedangkan pria
sebesar $?!0&.
top related