analisis struktur...

Upload: jung-tae-hee

Post on 11-Feb-2018

212 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 1/48

    2.1.2. Pengendalian Intern

    2.1.2.1. Pengertian Pengendalian Intern

    Pengendalian intern mempunyai arti sempit dan luas. Pengendalian intern

    dalam arti sempit sama dengan internal checkyaitu merupakan suatu sistem dan

    prosedur yang secara otomatis dapat saling memeriksa pencatatan akuntansi yang

    dilakukan oleh suatu bagian atau fungsi lainnya di dalam suatu organisasi

    pemerintah.

    Menurut Krismiaji (2010:21!" #Pengendalian intern adalah rencanaorganisasi dan metode yang digunakan untuk menjaga atau melindungi akti$a"menghasilkan informasi yang akurat dan dapat dipercaya" memperbaiki efisiensi"dan untuk mendorong ditaatinya kebijakan manajemen.%

    Menurut &asaratha '. ama ) *rederick +. ,ones (2011:1!" #Pengendalian

    intern adalah aturan" kebijakan" prosedur" dan sistem informasi yang digunakanuntuk memastikan bah-a data keuangan perusahaan adalah akurat dan dapatdipercaya serta untuk melindungi asetaset perusahaan dari kerugian atau

    pencurian. /stilah tersebut banyak diterapkan untuk memberikan keyakinanmemadai bah-a suatu organisasi dapat mencapai tujuannya.%

    edangkan menurut Mulyadi (201:13!" #Pengendalian intern meliputistruktur organisasi" metode dan ukuranukuran yang dikoordinasikan untukmenjaga kekayaan organisasi" mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi"mendorong efisiensi dan mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen"%

    4erdasarkan beberapa pengertian di atas" maka dapat disimpulkan bah-a

    pengendalian intern merupakan usaha atau tindakan yang dilakukan oleh

    pihak manajemen perusahaan untuk mengatur dan mengarahkan akti$itas

    akti$itas perusahaan serta mengendalikan semua pelaksanaan rencana yang

    telah ditetapkan agar tujuan dapat tercapai dengan baik.

    2.1.2.2. Tujuan Pengendalian Intern

    Pengendalian intern yang memadai diperlukan oleh pimpinan dalam

    menjalankan tugasnya sehingga dapat memberikan informasi yang teliti" tepat

    -aktu" jelas dan dapat dijadikan dasar untuk melaksanakan fungsi pega-asan dan

    pengendalian. Pengendalian intern yang memadai akan mendukung tercapainya

    tujuan pengendalian intern tersebut.

    5dapun tujuan pengendalian intern menurut Mulyadi (201:1! yaitu :

    a. Menjaga kekayaan organisasi

    b. Mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi

    c. Mendorong efisiensi

    d. Mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 2/48

    Menurut tujuannya" sistem pengendalian intern tersebut dapat dibagi

    menjadi dua macam yaitu :

    1. Pengendalian intern akuntansi (internal accounting control!

    Merupakan bagian dari sistem pengendalian akuntansi" meliputi struksturorganisasi" metode dan ukuranukuran yang dikoordinasikan terutamauntuk menjaga kekayaan organisasi dan mengecek ketelitian dankeandalan data akuntansi. Pengendalian akuntansi yang baik akanmenjamin keamanan kekayaan para in$estor dan kreditur yang dipercaya.

    2. Pengendalian intern admisnistratif (internal administrati$e control!

    Meliputi struktur organisasi" metode dan ukuranukuran yang

    dikoordinasikan terutama untuk mendorong efisiensi dan dipatuhinyakebijakan manajemen.

    2.1.2.3. Unsur-Unsur Pengendalian

    Pengendalian intern yang baik mengandung beberapa unsur yang dapat

    meningkatkan kemungkinan dipercayainya datadata akuntansi serta

    tindakan pengamanan terhadap akti$a dan catatan pemerintah. etiap unsur

    mempunyai

    kaitan langsung dengan tujuan struktur pengendalian intern serta langkahlangkah

    yang ditempuh pemerintah untuk memenuhinya.

    Menurut Mulyadi (201:1!" unsur pokok sistem pengendalian intern

    adalah :

    1. truktur organisasi yang memisahkan tanggung ja-ab fungsional secara

    tegas.

    truktur organisasi merupakan kerangka pembagian tanggung ja-abfungsional kepada unitunit organisasi yang dibentuk untukmelaksanakan kegiatankegiatan pokok perusahaan.

    2. istem -e-enang dan prosedur pencatatan yang memberikan

    perlindungan yang cukup terhadap kekayaan" utang" pendapatan dan

    biaya.

    &alam organisasi" setiap transaksi hanya terjadi atas dasar otorisasi daripejabat yang memiliki -e-enang untuk menyetujui terjadinya transaksitersebut. 6leh karena itu" dalam organisasi harus dibuat sistem yangmengatur pembagian -e-enang untuk otorisasi atas terlaksananya setiaptransaksi.

    3. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unit

    organisasi.

    Pembagian tanggung ja-ab fungsional dan sistem -e-enang danprosedur pencatatan yang telah ditetapkan tidak akan terlaksana denganbaik jika tidak diciptakan caracara untuk menjamin ditempuh oleh

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 3/48

    perusahaan dalam menciptakan praktik yang sehat dalampelaksanaannya.

    . Karya-an yang mutunya sesuai dengan tanggung ja-ab.

    4agaimana pun baiknya stuktur organisasi" sistem otorisasi dan prosedurpencatatan" serta berbagai cara yang diciptakan untuk mendorong praktikyang sehat" semuanya sangat tergantung kepada manusia yangmelaksanakannya.

    2.1.2.4. Unsur-Unsur Struktur Pengendalian Intern

    Pengendalian intern terdiri atas beberapa unsurunsur" namun hendaknya

    tetap diingat bah-a unsurunsur tersebut saling berhubungan dalam suatu sistem.

    Menurut /katan 5kuntan /ndonesia (2011:317.2! ada lima unsur

    (komponen! pengendalian yang saling terkait berikut ini:

    a. +ingkungan pengendalian

    b. Penaksiran resiko

    c. 5ktifitas pengendalian

    d. /nformasi dan komunikasi

    e. Pemantauan

    8ntuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu dari unsur (komponen!

    pengendalian" adalah sebagai berikut :

    5d.a. +ingkungan Pengendalian

    Menetapkan corak organisasi" mempengaruhi kesadaran enendalian orang

    orangnya. +ingkungan pengendalian merupakan dasar untuk semua

    komponen pengendalian intern" menyediakan disiplin dan struktur.

    +ingkungan pengendalian mencangkup lahhal berikut ini:

    1. /ntegritas dan nilai etika.

    2. Komitmen terhadap kompetensi.

    3. Partisipasi de-an komisaris atau komite audit.

    . truktur organisasi.

    9. Pemberian -e-enang dan tanggung ja-ab.

    5d.b. Penaksiran esiko

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 4/48

    /dentifikasi entitas dan analisis terhadap resiko yang rele$an untuk

    mencapai tujuannya" membentuk suatu dasar untuk menentukan bagaimana

    resiko harus dikelola.

    5d.c. 5ktifitas pengendalian

    Kebijakan dan prosedur yang membantu menjamin bah-a arahan

    manajemen dilaksanakan. 5ktifitas pengendalian dapat dikategorikan dalam

    berbagai aktifitas diantarannya:

    1. Pemisahan tugas yang cukup.

    2. 6torisasi yang pantas atas transaksi dan aktifitas.

    3. &okumen dan catatan yang memadai.

    . Pengendalian fisik atas aktifa dan catatan.

    5d.d. /nformasi dan komunikasi

    Pengindentifikasian" penangkapan" dan pertukaran informasi dalam suatu

    bentuk dan -aktu yang memungkinkan orang melaksanakan tanggung

    ja-ab mereka.

    5d.e. Pemantauan

    Proses yang menentukan kualitas kinerja pengendalian intern sepanjang

    -aktu%.

    Menurut (Mulyadi" 2001:1! 8nsurunsur pokok pegendalian intern

    adalah:

    1. truktur organisasi yang memisahkan tanggung ja-ab fungsional secarategas.

    2. istem -e-enang dan prosedur pencatatan yang memberikanperlindungan yang cukup terhadap kekayaan" utang" pendapatan" danbiaya.

    3. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap unitorganisasi.

    . Karya-an yang mutunya sesuai dengan tanggung ja-ab.

    2.1.2.5. Struktur Pengendalian Intern

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 5/48

    Menurut Krismiaji (2010:217! truktur pengendalian intern (internal

    control structure! adalah kebijakan dan prosedur yang ditetapkan untuk

    memberikan jaminan yang layak bah-a tujuan khusus organisasi akan dicapai.

    truktur pengendalian intern ini meliliki tiga elemen" yaitu:

    8ntuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu dari truktur pengendalian

    intern" adalah sebagai berikut :

    13

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 6/48

    1. +ingkungan pengendalian.

    2. istem akuntansi.

    3. Prosedur pengendalian

    5d. 1. +ingkungan Pengendalian

    /alah menggambarkan efek kolektif dari berbagai faktor pada penetapan"

    peningkatan atau penurunan efektifitas prosedur dan kebijakan khusus.

    5d. 2. istem 5kuntansi

    /alah terdiri atas metode dan catatan yang ditetapkan untuk

    mengidentifikasi" merangkai" menganalisis" menggolongkan" mencatat dan

    melaporkan transaksitransaksi perusahaan dan untuk memelihara

    akuntabilitas akti$a dan ke-ajiban yang terkait.

    5d. 3. Prosedur Pengendalian

    /alah kebijakan dan prosedur yang di tambahkan ke lingkungan

    pengendalian dan sistem akuntansi yang telah ditetapkan oleh manajemen

    untuk memberikan jaminan yang layak bah-a tujuan khusus organisasi

    akan dicapai.

    Maka peneliti menarik kesimpulan bah-a suatu sistem yang terdiri dari

    berbagai unsur dan tidak terbatas pada metode pengendalian yang di atur oleh

    bagian akuntansi dan keuangan" tetapi meliputi pengendalian anggaran.

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 7/48

    Gambar 2.1

    Unsur Pokok Sistem Pengendalian Intern

    6rganisasi yang

    memisahkan

    tanggung ja-ab dan

    -e-enang secara

    tegas

    8nsur pokok sistem

    pengendalian intern8nsur pokok sistem

    pengendalian intern Praktik yang sehat

    Karya-an yang

    mutunya sesuai

    umber: Mulyadi" 2001 dengan tanggung

    2.1.2.6. eterbatasan Pengendalian Intern

    idak ada satu sistempun yang dapat mencegah secara sempurna semua

    pemborosan dan penyele-engan yang terjadi pada suatu perusahaan" karena

    pengendalian intern setiap perusahaan memiliki keterbatasan ba-aan.

    Keterbatasan pengendalian intern (Mulyadi" 2001:1! adalah sebagai

    berikut:

    1. Kesalahan dalam pertimbangan

    2. ;angguan

    3. Kolusi

    . Pengabaian oleh manajemen

    9. 4iaya la-an manfaat

    8ntuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu dari keterbatasan

    pengendalian intern" adalah sebagai berikut :

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 8/48

    5d. 1. Kesalahan dalam pertimbangan

    manajemen dan personil lain seringkali melakukan kesalahan dalam

    pengambilan keputusan bisnis atau dalam melaksanakan tugas rutin yang

    disebabkan karena kekurangan informasi" keterbatasan -aktu atau tekanan

    lain.

    5d. 2. ;angguan

    Pada pengendalian yang telah ditetapkan dapat terjadi karena personil

    salah memahami perintah atau melakukan kesalahan karena kecerobohan"

    kebinggungan" atau kelelahan. Perubahan yang bersifat sementara atau

    permanen dalam personel atau sistem dan prosedur dapat pula

    mengakibatkan gangguan.

    5d. 3. Kolusi

    Persekongkolan dapat mengakibatkan bobolnya pengendalian intern yang

    dibangun untuk melindungi kekayaan entitas dan tidak terungkapnya

    ketidakberesan atau tidak terdeteksinya kecurangan oleh pengendalian

    intern yang dirancang.

    5d. . Pengabaian oleh manajemen

    Manajemen dapat mengabaikan kebijakan atau prosedur yang telah

    ditetapkan untuk tujuan yang baik sah seperti keuntungan pribadi"

    penyajian kondisi keuangan yng berlebihan" atau kepatuhan semu.

    5d. 9. 4iaya

    &iperlukan mengoperasikan pengendalian intern tidak boleh melebihi

    manfaat yang diharapkan dari pengendalian intern tersebut.

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2b 9/48

    kualitatif dalam mengecaluasi hubungan biaya dan manfaat suatu

    pengendalian intern%.

    Pengendalian intern hanya merupakan alat bantu untuk manajemen dalam

    mengendalikan perusahaan yang di pimpinnya. etiap perusahan harus punya

    pengendalian intern yang memadai" tujuannya agar pengendalian intern benar

    benar berjalan.

    Gambar 2.4

    erangka !er"ikir

    P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 10/48

    33

    !#! III

    $%T&'% P%(%)ITI#(

    3.1. Tem*at dan +aktu Penelitian

    &alam penyusunan skripsi ini" penelitian dilakukan pada P. =5>/&5

    /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 11/48

    1. Kuesioner

    Merupakan daftar pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden.

    ,a-aban responden atas semua pertanyaan kuesioner kemudian dicatat

    atau direkam.

    2. =a-ancara

    @ara pengumpulan data dengan mengadakan pembicaraan dan tanya

    ja-ab secara langsung kepada pimpinan perusahaan atau karya-an yang

    dianggap dapat memberikan informasi tentang data yang diperlukan

    dalam penelitian ini.

    3. 6bser$asiPengamatan melibatkan semua indera. Pencatatan hasil dapat dilakukandengan bantuan alat rekam elektronik.

    . &okumentasi

    Caitu mengumpulkan datadata tertulis berupa kartu jam hadir dan daftargaji karya-an yang berguna dalam penelitian ini.

    &alam pembuatan skripsi ini" penulis menggunakan metode -a-ancara dan

    dokumentasi. Penulis menggunakan metode -a-ancara yaitu dengan

    mengadakan pembicaraan dan tanya ja-ab pada pimpinan atau pega-ai

    yang dianggap memberikan informasi.

    3.3. Po*ulasi. Sam*el dan Sam*ling

    3.3.1. Po*ulasi

    Menurut ,ohn =. @res-ell (2010:22!" #Populasi adalah -ilayah

    generalisasi yang terdiri dari obyek atau subyek yang mempunyai kualitas dan

    karakteristik tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian

    ditarik kesimpulannya.%

    34

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 12/48

    Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh struktur pengendalian intern

    yang ada diperusahaan tersebut sejak berdiri samapai dengan 201.

    3.3.2. Sam*el

    Menurut ugiyono (201:1!" #ampel adalah bagian dari jumlah dan

    karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut.D

    ampel dalam penelitian ini adalah truktur pengendalian atas prosedur

    pembelian P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 13/48

    3.5. ariabel dan 'e"inisi &*erasional

    Menurut ugiyono (201:3!" #'ariabel penelitian adalah segala sesuatu

    yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari sehingga

    diperoleh informasi tentang hal tersebut" kemudian ditarik kesimpulannya.

    5dapun $ariabel dalam penelitian ini adalah sistem informasi akuntansi

    prosedur pembelian dan pengendalian intern pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 14/48

    pemilihan pemasok.

    Prosedur orderpembelian. Prosedur

    penerimaan barang.

    Prosedur pencatatan

    utang.

    Prosedur distribusi

    pembelian.

    3.6. Instrumen Penelitian

    Menurut ofyan iregar (2010:11! #/nstrumen penelitian adalah alat yang

    digunakan oleh peneliti untuk mengumpulkan" memperoleh dan

    menginterprestasikan informasi yang diperoleh dari para responden%.

    /nstrumen penelitian adalah alat yang digunakan oleh peneliti untuk

    mengukur $ariabel yang diteliti. &alam penelitian ini penulis mengumpulkan data

    dengan mempelajari data yang ada di perusahaan" mempelajari bukubuku" catatan

    perusahaan yang berhubugan dengan penelitian ini serta melakukan -a-ancara

    langsung ke bagian operasional dan keuangan pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 15/48

    oleh peneliti dan kehadiran peneliti tidak mempengaruhi dinamika padaobyek tersebut.

    2. Metode Kuantitatif

    Metode penelitian kuantitatif dapat diartikan sebagai metode penelitianyang berlandaskan filsafat positi$isme" digunakan untuk meneliti pada

    populasi atau sampel tertentu" pengumpulan data menggunakaninstrumen penelitian" analisis data bersifat kuantitatif atau statistik"dengan tujuan untuk menguji hipotesis yang telah ditetapkan.

    Metode analisis yang digunakan pada penulisan skripsi ini adalah metode

    analisis kualitatif" yaitu menggambarkan dengan jelas dan tepat mengenai masalah

    yang akan dibahas dengan menggunakan teoriteori yang berkaitan dengan

    masalah sistem informasi akuntansi perosedur pembelian pada P. =5>/&5

    /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 16/48

    39

    !#! I

    0#SI) P%(%)ITI#( '#( P%$!#0#S#(

    4.1 0asil Penelitian

    4.1.1. Sejara Singkat Perusaaan

    P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 17/48

    5dapun 'isi dan Misi P. =ahida /ndonesia cabang Palembang sebagai

    berikut:

    isi

    Menjadi perusahaan yang bermanfaat dan terdepan bagi seluruh masyarakat

    /ndonesia.

    $isi

    ebagai penggerak terciptanya perekonomian dan potensi umat serta memberikan

    kesejahteraan bersama.

    ?kspansi bisnis >erba =ahida terus dilakukan ke seluruh penjuru nusantara

    dengan tujuan agar produk >erba =ahida tersebut merata di seluruh penjuru

    nusantara.

    4.1.2. Struktur &rganisasi dan Pembagian Tugas

    4.1.2.1. Struktur &rganisasi

    truktur orgnisasi dapat dikatakan baik dan jelas" apabila struktur organisasi

    tersebut mencerminkan kegiatan perusahaan dan terdapatnya hubungan antara

    organisasiorganisasi tersebut. &ari hubungan itu akan terlihat sampai mana

    pengendalian -e-enang dan tanggung ja-ab yang dimiliki oleh seorang tenaga

    kerja dalam menjalankan tugas serta hubungan dengan karya-ankarya-an

    40

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 18/48

    lainnya. ecara umum bentuk struktur organisasi" dari segi -e-enang" tanggung

    ja-ab" serta hubungan kerja dalam bentuk organisasi yang bersangkutan.

    maka tipetipe organisasi yang dikenal ada empat tipe yaitu:

    4agan organisasi merupakan diagram fungsifungsi dan departemen " atau

    jabatan dalam organisasi dan menunjukkan hubungan mereka satu sama lainnya.

    &ari pengertian diatas dapat disimpulkan bah-a unsurunsur dari organisasi

    adalah sebagai berikut:

    1. 5danya dua orang atau lebih.

    2. 5danya maksud untuk bekerjasama.

    3. 5danya pengaturan hubungan.

    . 5danya hubungan yang hendak dicapai.

    ecara umum bentuk struktur organisasi" berdasarkan atas tinjauan dari segi

    -e-enang" tanggung ja-ab" serta hubungan kerja dalam bentuk organisasi

    yang bersangkutan" maka tipetipe organisasi yang di kenal ada empat

    bentuk" yaitu:

    1. 6rganisasi garis (Line organization)

    2. 6rganisasi garis dan staf (Line and staff organization)

    3. 6rganisasi panitia (Commite organization)

    . 6rganisasi fungsional (Funcitonal organization)

    8ntuk lebih jelasnya akan diuraikan satu persatu dari tipetipe organisasi" adalah

    sebagai berikut :

    41

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 19/48

    1 &rganisasi Garis (Line Organization)

    /ni merupakan organisasi yang paling tua dan paling sederhana" akan

    tetapi sampai saat ini jenis organisasi ini masih sangat populer dan luas

    penggunaannya dikalangan praktek. 6rganisasi ini terpopuler

    dilaksanakan oleh kemiliteran" misalnya lingkungan 5ngkatan 4ersenjata

    epublik /ndonesia (54/!.

    Kebaikan dari organisasi garis adalah sebagai berikut:

    a. Kesatuan komando terjamin sepenuhnya dalam organisasi ini karena

    pempinan berada dalam satu tangan.

    b. ;aris komando berjalan sangat tegas" tidak mungkin terjadi

    kesimpangsiuran karena dalam hal ini pemimpin langsung

    berhubungan dengan karya-an atau ba-ahan.

    c. Proses pengambilan keputusan berjalan dengan cepat karena dalam

    hal ini jumlah yang diajak berkonsultasi dalam pengambilan

    keputusan tidak sama sekali hanya pemimpin itu sendiri yang harus

    melakukannya.

    d. Kerya-an yang memiliki kecakapan tinggi serta yang rendah dapat

    segera diketahui" begitupula karya-an yang rajin dan yang malas

    bekerja.

    e. asa solidaritas dari karya-an umumnya tinggi karena mereka dapat

    saling mengenal antara satu sama lain.

    edangkan keburukankeburukannya dari organisasi garis adalah:

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 20/48

    a. eluruh organisasi selalu tergantung kepada satu orang saja" sehingga

    apabila seseorang tersebut tidak mampu melaksanakan tugasnya maka

    seluruh organisasi akan terancam kehancurannya.

    b. Kecenderungan pimpinan untuk bertindak secara otoritas sangaat besar

    karena dia sendiri sajalah yang membuat rencana tersebut dalam

    melaksanakan penga-asannya.

    2 &rganisasi Garis 'an Sta" (Line And Staff Organization)

    5pabila organisasi telah berkembang dengan pesat" maka bertambah luas juga

    tugastugas" -e-enang dan tanggung ja-ab yang ada dan akan timbul

    kesulitankesulitan bagi pemimpin untuk mengambil keputusan sendiri. &alam

    keadaan tersebut diperlukan bantuan orang lain yang ahli dalam bidang

    tersebut. 8ntuk keperluan tersebut terciptalah suatu staf yang pada umumnya

    terdiri dari orangorang yang ahli dalam bidang masingmasing. Pada

    umumnya organisasi garis dan staf" garis memberikan dan malakukan

    penga-asan kapada para pelaksana

    sedangkan staf khusus memberikan petunjukpetunjuk teknik menurut

    bidangnya masingmasing.

    Kebaikan dari organisasi garis dan staf adalah sebagai berikut:

    a. &apat digunakan dalam organisasi besar maupun kecil serta apapun tujuan

    organisasi tersebut.

    b. erdapat pembagian tugas antara pimpinan dan pelaksana akibat adanya ataf

    ahli dan organisasi.

    c. 4akat berbeda yang dimiliki oleh masingmasing karya-an dapat

    dikembangkan menjadi spesialis tertentu.

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 21/48

    d. Pengambilan keputusan yang lebih sehat dapat diiciptakan karena tersediany

    staf dan yang ahli dalam bidangnya masingmasing.

    e. Koordinasi juga dapat lebih baik" karena terdapat dan adanya pembagian

    tugas yang lebih rinci.

    edangkan keburukankeburukannya dari organisasi garis dan staf adalah:

    a. asa solidaritas antara karya-an akan menjadi berkurang disebabkan oleh

    para karya-an menjadi tidak saling mengenal antara satu dengan yang

    lainnya.

    b. Koordinasi kurang baik pada tingkat yang akan mengakibatkan adanya

    hambatan dalam pelaksanaan tugas bagi para karya-an.

    c. Perintahperintah akan menjadi kabur karena dapat dibedakan antara

    perintah dan nasehat yang datangnya dari staf. >al ini karena antara atasan

    dan staf terdapat perintah masingmasing padahal -e-enangnya berbeda.

    3 &rganisasi Panitia (Commite Organization)

    6rganisasi ini hanya berbentuk sementara -aktu saja dalam -aktu terbatas"

    dalam melaksanakan tugas yang sementara -aktu saja. etelah

    itu tugas tersebut selesai maka organisasi itupun di bubarkan.

    Kebaikan dari organisasi panitia adalah sebagai berikut:

    a. Keputusankeputusan selalu dipertimbangkan dengan matang dalam suatu

    pembahasan yang mendalam karena itu keputusan akan lebih cepat.

    b. Kemungkinan seorang pemimpin untuk bertindak secara otoriter sangat

    kecil.

    c. Koordinasi kerja juga dibahas oleh suatu tim.

    4 &rganisasi ungsional (Funcitonal Organization)

    6rganisasi fungsional adalah organisasi yang berdasarkan sifat dan macam

    macam fungsi yang harus dilaksanakan. &alam hal ini pembagian tugastugas

    didasarkan pada fungsi yang harus dilakukannya. 6rganisasi fungsional pada

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 22/48

    umumnya dipergunakan bagi perusahaanperusahaan yang pembagian tugasnya

    dibedakan secara tegas" misalkan bidang produksi" bidang keuangan dan

    sebagainya. Meskipun semua bidang tersebut sebenarnya saling berkaitan akan

    tetapi masingmasing bidang mempunyai tugas yang berbeda antara yang satu

    dengan yang lainnya.

    6leh karena itu maka organisasi dapat disusun berdasarkan organisasi

    fungsional.

    Kebaikan dari organisasi fungsional adalah sebagai berikut:

    a. Pembagian tugas dapat menjadi lebih jelas.

    b. pesialis bidang para karya-an dapat lebih efektif dijalankan dan

    dikembangkan.

    c. olidaritas kerja dan semangat kerja pada karya-an umumnya tinggi.

    edangkan keburukankeburukannya dari organisasi fungsional adalah:

    a. Koordinasi yang menyeluruh sukar dilakukan kara para karya-an

    hanya memikirkan bidangnya masingmasing saja.

    b. &apat menimbulkan adanya rasa kelompok dari bagian yang sama"

    sehingga bisa menimbulkan adanya konflikkonflik yang tidak

    teratasi.

    &emikian pula halnya dengan P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 23/48

    Gambar 4.5

    ST,UTU, &,G#(IS#SI

    P! #A$I%A I&%'&()IA

    P*)A!

    K(PALA +A,A&-

    %e.artemen %e.artemen %e.artemen$umasresour/es

    administrasi dan o.rasional dan marketing dananddeelo.ment

    keuangan stok 1arang een organier$R% danumum

    umber: P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 24/48

    47

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 25/48

    b. 'e*artemen #dministrasi

    1. Melakukan kegiatan administrasi untuk proses pelayanan barang

    pesanan.

    2. Menginput pesanan barang.

    3. Melakukan kegiatan administrasi untuk proses pelayanan pendaftaran

    kemitraan.

    . Menginput pendaftaran.

    9. Mendistribusikan kartu.

    . 4erkoordinasi dengan again gudang untuk pesanan yang telah selesai

    proses administrasi.

    B. Mencatat" membukukan pesanan.

    . Membuat laporan bulanan pesanan.

    7. Melakukan koordinasi dengan kantor pusat.

    10. Melakukan komunikasi dengan leader apabila ada kesulitan dalam teknis

    pekerjaan.

    11. Menerima dan membukukan setoran dari mitrasalur.

    12. Memberikan persetujuan terhadap pesanan barang yang akan diproses

    dalam hal keuangan.

    13. Melakukan kegiatan pengeluaran uang setelah disetujuin pemimpin

    1. Memberikan usulan untuk pengembangan sumber keuangan perusahaan.

    19. Membuat laporan keuangan.

    4

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 26/48

    . 'e*artemen o*rasional dan gudang

    1. Menerima barang masuk dan membukukan serta membuat

    pencatatannya.

    2. Memberikan informasi mengenai barang yang habis tejual" barang yang

    belum terjual" barang yang kosong dan halhal berkaitan dengan barang

    yang menjadi catatan.

    3. Menyiapkan pesanan barang dan bertanggung ja-ab terhadap keakuratan

    jumlah barang sesuai pesanan.

    . Mengepak barang.

    9. Melakukan koordinasi dengan bagian ekspedisi untuk barangbarang

    yang sudah siap kirim.

    . Mencatat rangkaian kegiatan peyiapan sampai dengan pengiriman barang

    untuk kepentingan data sebagai fungsi kontrol.

    B. Menciptakan sistem kerja yang sesuai untuk bagian gudang.

    . Melakukan komunikasi dengan leader apabila kesulitan dalam teknis

    pekerjaan

    7. Melakukan seluruh pekerjaan dengan bertanggung ja-ab dan sistematis.

    d. 'e*artemen $arketing

    1. &okumentasi data mitrasalur.

    2. Membuat dan mengusulkan perencanaan dan pengembangan mitrasalur

    3. istem informasi: syaratsyarat yang harus di lengkapi" alamat mitrasalur"

    produk baru.

    49

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 27/48

    . upport data: jumlah dam alamat mitrasalur" penjualan jumlah kantor

    cabang.

    9. Mengusulkan program promosi yang harus dibuat untuk pengembangan.

    . Membuat jad-al training di kantor cabang.

    B. Melaksanakan dan memantai pelaksanaan training di kantor cabang.

    . Menerima dan melaporkan undangan mitrasalur untuk marketing.

    7. 5nalisis data penjualan dan pertubuhan.

    e. 0umas ,esoures and 'eelo*ment 0,'7 dan Umum

    1. Menyelenggarakan seluruh kegiatan mitrakarya yang berkaitan dengan

    perusahaan.

    2. Melakukan proses pengajian.

    3. Melakukan proses perekrutan dan pemberhentian karya-an.

    . Mengusulkan proyek pengembangan karya-an (pelatihan!.

    9. Meminta pena-aran hrg barang yang akan diadakan.

    . Melakukan proses pembelian barang (perlengkapan kantor dan alat tulis

    kantor!.

    4.1.3.Perosedur Pembelian 'i PT. +#0I'# I('&(%SI#

    1. Prosedur permintaan pembelian

    *ungsi gudang mengajukan permintaan pembelian dalam formulir surat

    permintaan pembelian kepada fungsi pembelian.

    50

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 28/48

    2. Prosedur permintaan pena-aran harga dan pemilihan pemasok

    *ungsi pembelian mengirimkan surat permintaan pena-aran harga kepada

    para pemasok untuk memperoleh informasi mengenai harga barang dan

    berbagai syarat pembelian yang lain.

    3. Prosedur order pembelian

    *ungsi pembelian mengirim surat order pembelian kepada pemasok yang

    dipilih dan memberitahukan kepada unitunit organisasi lain dalam

    perusahaan mengenai order pembelian yang sudah dikeluarkan perusahaan.

    Prosedur penerimaan barang

    *ungsi penerimaan melakukan pemeriksaan mengenai jenis" kuantitas" dan

    mutu barang yang diterima lalu membuat laporan penerimaan barang.

    9. Prosedur pencatatan utang

    *ungsi akuntansi memeriksa dokumendokumen yang berhubungan dengan

    pembelian dan faktur dari pemasok dan mengarsipkan dokumen dan

    mencatatnya sebagai utng.

    . Prosedur distribusi pembelian

    Meliputi distribusi rekening yang didebit dari transaksi pembelian untuk

    kepentingan pembuatan laporan manajemen.

    51

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 29/48

    ecara garis besar transaksi bembelian mencakup beberapa prosedur antara

    lain:

    1. *ungsi gudang mengajukan permintaan pembelian ke fungsi pembelian"

    dasar dari permintaannya adalah saldo persediaan suatu barang dan bila

    saldo mendekati jumlah minimum maka bagian gudang segera membuat

    permintaan pembelian.

    2. *ungsi pembelian meminta pena-aran harga dari berbagai pemasok dan

    melakukan pemilihan pemasok kemudian membuat order pembelian

    kepada pemasok yang dipilih" order pembelian dibuat rangkap empat"

    lembar pertama untuk pemasok" lembar kedua untuk gudang" lembar

    ketiga untuk $oucher" lembar keempat untuk asrip.

    3. *ungsi penerimaan memeriksa dan menerima barang yang dikirim oleh

    pemasok lalu menyerahkan barang yang diterima kepada fungsi gudang

    untuk disimpan dan melaporkan penerimaan barang kepada fungsi

    akuntansi.

    . *ungsi akuntansi menerima faktur tagihan dari pemasok dan atas dasar

    faktur dari pemasok tersebut maka fungsi akuntansi mencatat ke-ajiban

    yang timbul dari transaksi pembelian.

    P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 30/48

    1. Pengadaan barang

    &alam siklus pembelian bahan" bagian ini berfungsi menentukan

    pemasok yang dipilih dalam pengadaan barang lalu mengeluarkan surat

    pesanan dan melakukan pemeriksaan terhadap jenis" kualitas" kuantitas

    barang yang diterima dari pemasok untuk menentukan dapat atau

    tidaknya barang tersebut diterima oleh perusahaan.

    2. Pengorderan barang

    &alam bagian ini" bagian pembelian akan membuat surat pesanan kepada

    pemasok yang telah ditunjuk atau dipilih untuk mamasok barang yang

    diperlukan oleh bagian yang memerlukan barang.

    3. Penerimaan barang

    4agian penerimaan barang harus menerima barang yang dikirim oleh

    pemasok sesuai dengan surat pemasok yang telah dibuat oleh bagian

    pembelian.

    . Penyimpanan barang

    4agian gudang harus menerima barang yang telah dipesan dan menyusun

    kedalam gudang serta membuat kartu stok barang untuk keperluan

    administrasi.

    53

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 31/48

    4.1.4. Penera*an Struktur Pengendalian Intern

    4.1.4.1. )ingkungan Pengendalian

    a. /ntegritas dan nilai etika.

    &alam melakukan suatu usaha P. =5>/&5 /&6

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 32/48

    e. Pemberian -e-enang dan tanggung ja-ab.

    &alam pemberian -e-enang dan tanggung di P. =5>/&5 /&6

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 33/48

    b. 6torisasi transaksi yang pantas atas transaksi dan akti$itas

    &i dalam P. =5>/&5 /&6

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 34/48

    4.1.4.4. In"ormasi dan omunikasi

    istem informasi dan komunikasi yang dilakukan di P. =5>/&5

    /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 35/48

    belum taat mengikuti prosedur yang seharusnya" ini memungkinkan timbulnya

    masalah yang dapat berisiko tinggi terhadap perusahaan.

    &alam setiap tugas dan tanggung ja-ab yang dilakukan oleh bagian

    pembelian" penulis menemukan bah-a prosedur pembelian P. =5>/&5

    /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 36/48

    pembelian dapat terjamin dan terlaksana denga baik. &alam prosedur pembelian

    ini tugastugas karya-an harus dibagi sedemikian rupa sehingga tidak boleh

    seorangpun petugas pun mengerjakan sendiri semua tahap transaksi secara

    lengkap dari a-al sampai akhir. 8ntuk menghasilkan suatu prosedur yang baik"

    maka pada fungsi pemblian harus melibatkan beberapa bagian" yaitu bagian yang

    meminta barang" bagian gudang" bagian penerimaan barang" bagian pembelian

    dan bagian pembukuan.

    &idalam prosedur pembelian harus terdapat struktur pengendalian yang baik

    dan dapat mengendalikan pelaksanaannya" mengukur dan menilaai lalu

    memberikan saransaran perbaikan dan komentar yang diperlukan manajemen"

    khususnya untuk menilai sejauh mana sistem pengendalian terhadap objek yang

    diperiksa" penulis mencoba mengadakan penelitian terhadap prosedur pembelian

    pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 37/48

    . laporan nota pembelian barang.

    9. transfer data untuk bagian pembayaran hutang.

    4.2.2. #nalisis Struktur Pengendalian Intern Prosedur Pembelian

    4.2.2.1. )ingkungan Pengendalian

    +ingkungan pengendalian merupakan keseluruhan dari tindakan" kebijakan

    dan prosedur yang mencerminkan sikap menyeluruh manajemen punjak" direktur

    dan komisaris serta pemilik suatu satuan usaha terhadap pengendalian serta arti

    pentingnya terhadap satuan usaha tersebut. ?lemen struktur pengendalian intern

    ini menunjukan bah-a faktor manajemen merupakan hal yang sangat menentukan

    dalam terciptanya lingkungan pengendalian yang efektif. >al ini dikerenakan

    kecenderungan setiap karya-an yang menjalankan tugasnya dengan

    memperhatikan sikap pihak manajemen dalam menerangkan kebijakan yang telah

    ditentukan" dalam hal ini manajemen lebih menekanka pada pentingnya

    pengendalian" sehingga setiap karya-an melaksanakan tugas sebaikbaiknya.

    Penerapan struktur pengendalian intern khususnya lingkungan pengendalian pada

    entitas kecil dan menengah berbeda dengan entitas yang lebih besar. ?ntitas kecil

    dan menengah lebih menekankan kepada integeritas dan perilaku etika melalui

    pengarahan dan contohcontoh yang dilakukan oleh pihak manajemen perusahaan.

    Pada umumnya" hal ini tergantung dari gaya kepemimpinan pihak manajemen

    dalam memimpin perusahaan.

    60

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 38/48

    a. /ntegeritas dan nilai etika

    /ntegeritas dan nilai etika merupakan hasil dari struktur etika" perilaku

    entitas dan komunitas serta implementasi dari nilainilai tersebut di dalam

    oprasional perusahaan" setiap perusahaan mempunyai integeritas dan nilai

    nilai etika yang diterapkan" -alaupun terkadang aturanaturan tersebut tidak

    tertulis di atas kertas" tetapi melalui komunikasi langsung yang berupa

    pengarahanpengarahan dan contoh yang dilakukan oleh pihak manajemen

    perusahaan. &e-an direksi dan seluruh karya-an pada P. =5>/&5

    /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 39/48

    penulis menyimpulkan bah-a nilai integeritas dan etika telah dilakukan

    secara memadai oleh pihak manajemen P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 40/48

    kepala unit dan terus ke karya-an yang ada di ba-ahnya. Model struktur

    organisasi ini yaitu pemimpin atau kepala bagian yang masingmasing

    berdiri sendiri dan melakukan penga-asan terhadap unitunit yang berada

    diba-ahnya.

    >al ini menunjukan bah-a pada P. =5>/&5 //&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 41/48

    dalam melakukan penga-asan terhadap pembelian produk obatobatan.

    5pabila satu bagian saja yang diberi tugas atau -e-enang akan

    memudahkan pihak manajemen dalam malakukan penga-asan" berdasarkan

    penellitian penulis terlihat bah-a pelimpahan -e-enang dan tanggung

    ja-abbagia pembelian yang di terapkan pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 42/48

    4.2.2.3.akti"itas *engendalian

    5ktifitas pengendalian adalah kebijakan dan prosedur yang membantu

    memastikan bah-a tindakan yang perlu telah diambil untuk mengatasi

    resiko dalam entitas itu. 5da banyak potensi aktifitas pengendalian

    demikian entitas apapun" termasuk pengendalian manual dan otomatis.

    a. Pemisahan tugas

    Pemisahan tugas kepada orang yang berbeda untuk memberikan otorisasi

    transaksi" pencatatan transaksi dan menyelenggarakan penyimpangan

    akti$a. >al ini digunakan untuk mengurangi kesempatan bagi sesorang

    untuk melakukan kecurangan dan sekaligus menyembunyikan kekeliruan

    dan ketidak beresan dalam manjalankan tugasnya secara normal.

    b. 6torisasi yang pantas atas transaksi dan akti$itas

    1. Pada tiap bulannya" bagian marketing mengotorisasi bukti alokasi

    permintaan pembelian obatobatan" bah-a obatobatan yang diajukan

    merupakan unit yang benarbenar dibutuhkan oleh perusahaan.

    2. etelah alokasi permintaan pembelian obatobatan telah disetujui oleh

    manager marketing dan direktur utama" maka giro pembayaran dibuka

    yang ditunjukkan kepada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 43/48

    2. urat jalan yang bibuat oleh bagian logistik.

    3. *aktur penjualan yang diterbitkan oleh bagian logistik.

    d. Pengendalian fisik atas aktifa dan catatan

    Pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 44/48

    4.2.2.5. Pemantauan

    Pada P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 45/48

    6

    !#!

    %SI$PU)#(

    5.1. esim*ulan

    5dapun kesimpulannya adalah berdasarkan analisa yang diberikan penulis

    dengan melihat datadata yang ada di perusahaan. Kesimpulan ini meliputi analisa

    terhadap unsurunsur pengendalian intern berdasarkan pelaksanaan dan

    peranannya pada perusahaan:

    1. indakan dan kebijakan pada lingkungan pengendalian" penerapan

    resiko" aktifitas pengendalian" informasi dan komunikasi" serta

    pemantauan yang diterapkan oleh P. =5>/&5 /

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 46/48

    5.2. Saran

    4erdasarkan kesimpulan di atas" maka peneliti dapat memberikan saran

    kepada perusahaan yang dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan adalah:

    1. ebaiknya dokumendokumen yang di gunakan di dalam sistem pembelian

    diotorisasi oleh orang yang memiliki -e-enang terhadap suatu prosedur

    transaksi pembelian dan untuk dokumen order pembelian sebaiknya

    diotorisasi oleh kepala seksi pembelian" dokumen surat penyediaan

    pembiayaan harus diotorisasi oleh kepala bagian perancangan dan

    penga-asan dan dokumen laporan penerimaan barang seharusnya

    diotorisasi oleh kepala seksi penerimaan.

    2. ebaiknya perusahaan membentuk seksiseksi penerimaan barang yang

    independen dimana seksi penerimaan barang ini harus terpisah dari fungsi

    pembelian " fungsi gudang dan fungsi akuntansi. >al ini di maksudkan

    untuk menekan semaksimal mugkin penyele-engan yang akan terjadi di

    dalam operasional perusahaan.

    3. ebaiknya diadakan re$ie- kinerja pada perusahaan agar bisa mengetahui

    jika terjadi penyimpanganpenyimpangan atas pembelian" serta setiap

    fungsi harus bekerja sesuai tanggung ja-ab masingmasing. &an

    sebaiknya perusahaan juga membuat surat permintaan pena-aran harga

    agar tidak terjadi halhal yang dapat merugikan perusahaan" seperti

    kesalahankesalahan dalam penyampaian pembelian.

    69

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 47/48

    '#T#, PUST##

    5kmal" 200"Pemeriksaan Manajemen Internal Audit" /ndeks: ,akarta

    4arid-an" Faki 2001"Sistem Akuntansi(Penyusunan Prosedur dan Metode!Penerbit CKP. G >op-ood" 2010"Sistem Informasi Akuntansi" alemba?mpat : ,akarta

    @res-ell" ,ohn=. 2010"Pendekatan Kualitatif Kuantitatif dan Mied" PustakaPelajar : ,akarta

    ;elinass" 8lric G &ull" ichard" 2010" Accounting Information S!stem"

    ;ramedia : ,akarta

    >all" ,ames 5" 2011"Sistem Informasi Akuntansi" ?disi Kelima" alemba?mpat : ,akarta

    /katan 5kuntansi /ndonesia. 2011.Standar Akuntansi Keuangan. ,akarta:

    alemba ?mpat

    Kotler" Keller" 200B"Manajemen Pemsaran" edisi keduabelas. epository

    Krismiaji" 2010"Sistem Informasi Akuntansi" ?disi Ketiga" Penerbit 8PP 5MP

    CKP

  • 7/23/2019 Analisis Struktur PengendBab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2Bab+2B

    http:///reader/full/analisis-struktur-pengendbab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2bab2 48/48

    ugiyono" 201"Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan % & $"@etakanKe20" 5lfabeta : 4andung

    usanto" 5Ahar" 200"Sistem Informasi Akuntansi" +embaga /nformasi

    5kuntansi

    risna-ati" ?mi dan Kurnia-an aefullah" 2009"Pengantar Manajemen"Kencana: ,akarta

    8mi