Download - 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
1/8
TENAGA KERJA DALAM PRODUKSIPERIKANAN
Dr. Ir. Pudji Purwanti, MPEmail : pudjipurwanti@mail!"#m
$! PENDA%ULUAN- Pengantar- Tujuan
&! T'naa ('rja )'*aai+a"t#r pr#du()i
&!$!T'naa ('rja padap'ri(anan )(alaruma,tana&!&! T'naa ('rja pada
p'ru)a,aan p'ri(anan
-! T'#ri p'nawaran t'naa('rja
.! T'#ri P'rmintaan T'naaK'rja
/! Pr#du(ti0ita)) t'naa ('rja
1. PENDAHULUAN1.1 Pengantar
Tenaga kerja merupakan salahsatu factor produksi selain factor
produksi sumberdaya alam, modal dan keahlian kewirausahaan.
Dalam pengusahaan perikanan, ketersediaan factor produksi
tenaga kerja dapat dibedakan menjadi 2 yaitu ketersediaantenaga kerja keluarga dalam pengusahaan perikanan skala
rumahtangga; dan ketersediaan tenaga kerja pada pasar tenaga
kerja sebagai factor produksi perusahaan perikanan. Rumahtangga sebagai unit usaha yang melakukan kegiatan
produksi dengan mendayagunakan tenaga kerja keluarga
sebagai penggunaan factor produksi memiliki ciri yang berbeda
dengan penggunaan factor produksi tenaga kerja di perusahaan.Konsekuensi dari perbedaan tenaga kerja pada usaha perikanan
tersebut akan diikuti pula dengan konsep produktiitas usahaperikanan skala rumahtangga dan perusahaan perikanan.
!roduktiitas tenaga kerja dalam skala rumahtangga tampakkurang nyata.
!endekatan penggunaan tenaga kerja keluarga sebagai satu
kesatuan kegiatan produksi, dan curahan waktu kerja dapatdidekati dengan teori rumahtangga "hayano. #edangkanketersediaan tenaga kerja dalam kegiatan perikanan sebagai
pekerja dapat dipelajari melalui teori penawaran tenaga kerja.
/MODUL
SELF-PROPAGA
TINGEN
TREPR
ENE
URIALEDU
CATION
DEVELO
PMENT(SPEED
)
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
2/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
1.2 Tujuan$ateri dalam modul ini, bertujuan untuk%
$enjelaskan tenaga kerja sebagai factor produksi, pada usaha perikanan skala
rumahtangga dan pada perusahaan perikanan
$enjelaskan produktiitas tenaga kerja perikanan
$enjelaskan teori tenaga kerja dalam model "hayano
$enjelaskan teori penawaran tenaga kerja
2. Tenaga Kerja sebagai faktor produksi !embahasan mengenai tenaga kerja dalam usaha perikanan dibedakan menjadi
tenaga kerja pada usaha perikanan skala rumahtangga dan perusahaan perikanan.
!erbedaan ini penting karena tenaga kerja dalam usaha perikanan skala
rumahtangga tidak sama dengan pengertian tenaga kerja dalam perusahaan
perikanan.
2.1. Tenaga kerja padausaha perikanan skaa ru!ahtangga
Tenaga kerja pada usaha perikanan skala rumahtangga sebagian besar tenaga
kerja berasal dari keluarga perikanan sendiri. &iasanya terdiri atas ayah sebagaikepala rumahtangga, istri dan anak'anaknya.
Tenaga kerja yang berasal dari keluarga rumahtangga perikanan merupakan
sumbangan tenaga kerja pada produksi perikanan secara keseluruhan. #umbangan
tenaga kerja ini tidak pernah dinilai dengan ujang.
Dalam usaha perikanan skala rumahtangga, pemilik usaha dalam hal ini pemilik
usaha merupakan salahsatu factor produksi utama. (al ini karena pemilik usaha
tidak hanya menyumbangkan tenaga kerja sebagai pekerja (labor), namun jugasebagai pemimpin usaha perikanan *manager) yang mengatur organisasi produksi
secara keseluruhan. !emilik usaha mementukan sendiri kapan harus berproduksi,berapa factor produksi yang akan digunakan, termasuk menentukan tenaga kerja
yang akan digunakan apakah harus menggunakan tenaga kerja dari luarrumahtangganya.
!enggunaan tenaga kerja keluarga dalam usaha perikanan skala rumahtangga
dapat dijelaskan melalui model ekonomi rumahtangga dari "hayano. $odel
ekonomi rumah tangga "hayano diadopsi +llis *--) menjelaskan bahwamaksimisasi utilitas rumahtangga difokuskan terutama pada keputusan subyektif
petani berkaitan dengan penggunaan tenaga kerja dalam usaha tani. Keputusan
subyektif berkisar pada penentuan jumlah tenaga kerja keluarga yang harusdicurahkan pada aktiitas usahatani untuk memperoleh pendapatan guna
memenuhi kebutuhan keluarga. /gar kebutuhan output minimum per kapita yangdiinginkan dapat tercapai, maka anggota keluarga yang bekerja harus bekerja
lebih giat dan memperpanjang jam waktu bekerja.
2.2. Tenaga kerja pada perusahaan perikanan%
Tenaga kerja pada perusahaan perikanan merupakan factor produksi. &ersama'
sama dengan factor produksi lainnya yaitu sumberdaya alam *tanah dan air),
modal dan keahlian kewirausahaan digunakan untuk memproduksi barang dan
jasa.
Dalam menganalisis tenaga kerja pada perusahaan perikanan, dapat kita pelajari
dari sisi penawaran tenaga kerja dan permintaan tenaga kerja.
"isi pena#aran tenaga kerja$adalah mempelajari ketersediaan pekerja untuk
Page &of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
3/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
bekerja pada perusahaan perikanan. !enawaran tenaga kerja% hubungan antaratingkat upah dengan jumlah tenaga kerja yang siap memasuki dunia kerja.
Kur%a pena#aran tenaga kerja% kura yang menggambarkan jumlah
maksimum yang tersedia pada setiap kemungkinan harga pd waktu ttt.
Dari pandangan pekerja% setiap kemungkinan jumlah tenaga kerja pada tingkat
upah minimum, yang dengan upah tersebut pekerja bersedia menjadi tenaga
kerja. $odel dasar penawaran tenaga kerja mengacu pada model utilitas pilihan indiiidu.
"isi per!intaan tenaga kerja% adalah hubungan antara tingkat upah *yang
ditilik dari perspektif seseorang majikan adalah harga tenaga kerja) dan kuantitas
dari tenaga kerja yang dihendaki oleh majikan untuk dipekerjakan.
#ifat permintaan tenaga kerja adalah Dereived Demandyaitu bahwa permintaan
tenaga kerja oleh perusahaan sangat tergantung permintaan masyarakat terhadap
hasil produksinya
&. Teori pena#aran tenaga kerja
Konsep penawaran% hubungan harga dan kuantitas.
!enawaran tenaga kerja% hubungan antara tingkat upah dengan jumlah tenaga
kerja yang siap memasuki dunia kerja.
Kura penawaran tenaga kerja% kura yang menggambarkan jumlah maksimum
yang tersedia pada setiap kemungkinan harga pd waktu ttt. Dari pandangan
pekerja% setiap kemungkinan jumlah tenaga kerja pada tingkat upah minimum,yang dgn upah tsb pekerja bersedia menjadi t.k.
Dasar teori penawaran tenaga tenaga kerja adalah teori alokasi waktu kerja./lokasi waktu% indiidu dihadapkan pada dua pilihan yaitu bekerjadan tidak
bekerja untuk menikmati waktu luangnya. &ekerja berarti menghasilkan upah
Page -of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
4/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
yang selanjutnya akan memperoleh pendapatan yang digunakan untuk membelibarang'barang konsumen dan dapat memberikan kepuasan
!ilihan antara bekerja guna memperoleh pendapatan untuk mengkosumsi
barang dan waktu luang yang memberikan tingkat kepuasan yang sama.
!erbedaan preference tenaga kerja dan waktu luang ditentukan oleh anggapan
tenaga kerja terhadap nilai waktu luang tersebut. Tenaga kerja yang
menganggap tambahan waktu luang bernilai sangat tinggi akan bersediamengorbankan pendapatan lebih besar dibandingkan dengan tenaga kerja yangmenganggap waktu luang kurang berharga
0ayard dan 1alkers *-) jumlah waktu kerja sehari adalah 23 jam dikurangi
waktu luangnya. +hrenberg dan #mith *--) seorang pekerja memiliki waktu4 jam dalam sehari yang akan dialokasikan untuk bekerja dan waktu luang.
!ada tingkat upah yang berbeda *ditunjukkan dengan budget constraintwo, w,
w2, dst). /kibat pergeseran budget constraint, akan diikuti dengan pergeseranindifference curveuntuk mendapatkan kepuasan yang maksimum
!ada tingkat upah riil wo, kepuasan maksimal terjadi pada titik / dengan
konsumsi waktu luang sebesar 5R. 6aiknya tingkat upah riil dari woke wakanmenyebabkan bergesernya tingkat kepuasan maksimal ke titik &. Kenaikan upahtersebut akan menyebabkan indiidu menambah jam kerjanya dan mengurangi
waktu luang dari 5R menjadi 5!. 6amun kenaikan tingkat upah riil yangmelebihi w*misalnya dari wke w2) akan mengakibatkan titik kepuasan
maksimum yang terjadi justru akan mengurangi jam kerja dan menambahwaktu lainnya dari 5! menjadi 5#
Dengan menurunkan titik'titik keseimbangan tersebut akan diperoleh kura
penawaran tenaga kerja indiidu ##*lihat 0ayard dan 1alters *-);
+hrenberg dan #mith *-). Dalam kura tenaga kerja tersebut, sampai padatitik & memiliki slope yang positip. 6amun setelah melewati titik keseimbangan
&, maka akan terjadi kura penawaran tenaga kerja yang berslope negatif*backward bending labor supply curve).
Page .of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
5/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
Teori penawaran tenaga kerja diatas lebih cocok diterapkan pada tenaga kerja
yang bekerja pada perusahaan perikanan skala industri. Teori ini kurang cocok
digunakan tenaga kerja rumahtangga perikanan dimana lebih banyakmenggunakan tenaga kerja keluarga. !endekatan teori "hayano lebih sesuai
digunakan untuk menganalisis tenaga kerja keluarga dalam rumahtanggaperikanan. !endekatan teori "hayano akan dibahas pada bagian 7.
'. Teori per!intaan tenaga kerja
Konsep !ermintaan% hubungan antara harga dan kuantitas yang diminta.
!ermintaan tenaga kerja% hubungan antara tingkat upah *ditinjau dari perspektif
majikan adlh harga tenaga kerja) dan kuantitas tenaga kerja yang dikehendaki
untuk dipekerjakan.
Kura permintaan t.kerja% jumlah maksimum tenaga kerja yang dikehendaki
seorang pengusaha untuk dipekerjakan pada setiap kemungkinan tingkat upah
dalam jangka waktu tertentu. /tau% kura permintaan tenaga kerja menggambarkan setiap kemungkinan
jumlah tenaga kerja, tingkat upah yang maksimum dimana pengusaha bersedia
mempekerjakan jumlah yang khusus tsb.
!ermintaan tenaga kerja 8angka pendek% #uatu jangka yang selama waktu tsb
tidak satu input produksi tidak dapat diubah. *&ellante) /nalisis dilakukanmelalui pendekatan hubungan produksi nilai produk fisik marjinal (VMPP)
!ermintaan tenaga kerja 8angka panjang% penyesuaian penggunaan t.k bila
perush tidak sanggup maupun sanggup merubah input lain
/sumsi analisis permintaan tenaga kerja%
!erusahaan menjual output ke pasar yang benar'benar kompetitif
!erusahaan membeli input di pasar yang benar'benar kompetitif
Page /of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
6/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
'.1. Hubungan Produksi dan Tenaga Kerja (angka Pendek$
'.2. Per!intaan tenaga kerja daa! jangka panjang
8angka panjang dalam teori perusahaan adalah konsep perusahaan dalam
melakukan penyesuaian penuh terhadap keadaan ekonomi yang berubah.
!erbedaan permintaan jangka panjang dan jangka pendek
!enyesuaian dalam penggunaan tenaga kerja yang dapat dilakukan oleh
perusahaan apabila perusahaan tidaksanggup mengadakan perubahan
terhadap inputnya yang lain.
!enyesuaian dalam penggunaaan tenaga kerja dapat dilakukan oleh
perusahaan apabila perusahaan sanggup mengadakan perubahan terhadapinputnya yang lain.
'.&. Per!intaan tenaga kerja daa! jangka panjang
8angka panjang dalam teori perusahaan adalah konsep perusahaan dalam
melakukan penyesuaian penuh terhadap keadaan ekonomi yang berubah.
!erbedaan permintaan jangka panjang dan jangka pendek
!enyesuaian dalam penggunaan tenaga kerja yang dapat dilakukan oleh
perusahaan apabila perusahaan tidaksanggup mengadakan perubahan
terhadap inputnya yang lain.
!enyesuaian dalam penggunaaan tenaga kerja dapat dilakukan oleh
perusahaan apabila perusahaan sanggup mengadakan perubahan terhadap
inputnya yang lain.
).&. Pro*eksi Kebutuhan tenaga kerja
Page 3of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
7/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
&erdasarkan teori 6eo Klasik, permintaan terhadap tenaga kerja akan
berkurang bila tingkat upah bertambah.
Dalam kenyataan terdapat beberapa alternatif yang terbuka bagi pengusaha
dalam menghadapi tutuntutan kenaikan upah. Diantaranya%
. !engusaha menuntut peningkatan produktiitas kerja karyawan sehingga
pertambahan produktiitas karyawan senilai dengan pertambahan upah yang
diterimanya.2. !engusaha terpaksa menaikan harga jual7. !engusaha mengurangi jumlah karyawan yang bekerja
Di 9ndonesia alternatif yang paling cocok adalah yang , namun bila dikaitkan
dengan laju inflasi alternatif 2 dan 7 sesuai dengan kondisi indonesia
). Produkti%itas tenaga kerja !roduktiitas didefinisikan sebagai hubungan antara masukan'masukan dan
keluaran'keluaran dalam suatu sistim produktif. :ntuk mengukur hubungan iniadalah sebagai rasio antara keluaran dibagi dengan masukan. &ila lebih banyak
keluaran diproduksi dengan jumlah masukan yang sama, maka produktiitas
naik. &egitu juga bila lebih sedikit masukan digunakan untuk jumlah keluaranyang sama, produktiitas juga naik.
!erbandingan antara hasil yang dicapai dengan keseluruhan sumberdaya yang
digunakan per satuan waktu.
!erbandingan antara apa yang dihasilkan dengan apa yang dimasukkan. *Terry,
--4)
Rasio antara keluaran dan masukan *(inrichs and 8ohn, --)
!roduktiitas perusahan atau industri terdiri dari produktiitas mesin atauperalatan dan produktiitas tanaga kerja. !roduktiitas tenaga kerja merupakan
ukuran keberhasilan tenaga kerja menghasilkan suatu produk dalam waktutertentu.
!engukuran produktiitas dapat dilakukan dengan bermacam'macam ukuran,
baik pada tingkat perusahaan maupun unit'unit atau kegiatan'kegiatanindiidual. "ontoh ukuran produktiitas tingkat perusahaan %
!roduktiitas < !roduksi yang dihasilkan dalam satuan waktu=8umlah tenagakerja
#edangkan ukuran produktiitas indiidu pekerja adalah%
!roduktiitas indiidu < produksi yang dihasilkan=jam kerja yang dicurahkan.
&eberapa factor yang mempengaruhi produktiitas tenaga kerja itu sendiri
antara lain% pendidikan, ketrampilan, disiplin, motiasi, gi>i dan kesehatan,
tingkat penghasilan, jaminan sosial, manajemen dan kesempatan berprestasi
+E,E+EN"-
Beckers, G. 1965. A Theory of The Allocation of Time . Jour.of Economics, Vol LV, !o. "99,#e$tem%er 1965. &olom%ia.
Ehren%er', (.G an) (.#. #mith, 19**, +o)ern La%or Economics Theory an) u%lic olicy - r)E)ition. #cott oresman an) &om$any Glen/ie0. llinois Boston Lon)on.
Page 4of 2
-
7/24/2019 5.Tenaga Kerja Produksi Perikanan
8/8
Mata Kulia, 1 Mat'riKulia, 2011Brawijaya University
Ellis, . 19*9. easant Economics, arm 2ousehol)s an) A'rarian 3e/elo$ment, &am%ri)e4ni/ersity ress. !e0 ork.
.
P+PA/A"-A. Latihan dan Diskusi 0Propagasi %ertia dan Horionta3Diskusikan dengan keo!pok anda bagai$
. /pa yang dimaksud tenaga kerja dalam usaha perikanan skala
rumahtangga?
2. #ejauhmanakah peran tenaga kerja pada usaha rumahtangga dalam
kegiatan produksi?
7. /pa yang dimaksud tenaga kerja dalam perusahaan perikanan?
3. #ejauhmanakah peran tenaga kerja pada perusahaan perikanan?
4. Pertan*aan*+aluasi mandiri). 8elaskan penawaran tenaga kerja. @ambarkan fungsi penawaran tenaga kerja.
2. /pa yang dimaksud dengan backward bending labor supply curve ? 8elaskan pula
mekanisme terjadinya backward bending labor supply curve
7. 8elaskan yang dimaksud dengan permintaan tenaga kerja?
3. &edakan permintaan tenaga kerja jangka pendek dan tenaga kerja jangka
panjang.
. 8elaskan produktiitas tenaga kerja. &agaimanakah cara mengukur produktiitas
tenaga kerja?
5. 6U-7'mutiple choice *+aluasi)
D. P+8EK*+ksplorasi entrepreneurship, penerapan topic bahasan padadunia nyata)
&uat proyeksi contoh kebutuhan tenaga kerja pada usaha perikanan skala rumahtangga
pada suatu jenis usaha perikanan.
&uat pula proyeksi contoh kebutuhan tenaga kerja pada perusahaan perikanan dalam studikasus tertentu. "ari bahan dari bacaan dan literature.
Page 2of 2