panduan mengatasi hambatan dalam populasi pasien rsud dsr
TRANSCRIPT
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
1/9
PANDUAN MENGATASI HAMBATAN DALAM POPULASI PASIEN
RSUD DEMANG SEPULAU RAYA
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
2/9
I Pendahuluan
Rumah sakit sering kali harus melayani komunitas dengan berbagai keragaman. Ada
pasien-pasien yang mungkin telah berumur, atau menderita cacat, bahasa atau dialeknya
beragam, juga budayanya, atau ada hambatan lainnya yang membuat proses mengakses
dan menerima perawatan sangat sulit. Rumah sakit mengidentifikasi hambatan
hambatan tersebut dan menerapkan proses untuk mengeliminasi atau mengurangi
hambatan bagi pasien yang berupaya mencari perawatan. Rumah sakit juga mengambil
tindakan untuk mengurangi dampak dari hambatan hambatan yang ada pada saat
memberikan layanan.
II Pengertian
Hambatan dapat diartikan sebagai halangan atau rintangan yang dialami (Badudu-ain,
!""#$#%"&, 'alam konteks komunikasi dikenal pula gangguan (mekanik maupun
semantik&, angguan ini masih termasuk ke dalam hambatan komunikasi ()ffendy,
!""*$#+&, )fektiitas komunikasi salah satunya akan sangat tergantung kepada seberapa
besar hambatan komunikasi yang terjadi.
'idalam setiap kegiatan komunikasi, sudah dapat dipastikan akan menghadapai
berbagai hambatan. Hambatan dalam kegiatan komunikasi yang manapun tentu akan
mempengaruhi efektiitas proses komunikasi tersebut. arena pada pada komunikasi
massa jenis hambatannya relatif lebih kompleks sejalan dengan kompleksitas
komponen komunikasi massa. 'an perlu diketahui juga, bahwa komunikan harus
bersifat heterogen.
A. Jeni!"eni ha#$atan
a. HAMBATAN %ISI& DALAM PROSES &OMUNI&ASI
erupakan jenis hambatan berupa fisik, misalnya cacat pendengaran (tuna rungu&,
tuna netra, tuna wicara. aka dalam hal ini baik komunikator maupun komunikan
harus saling berkomunikasi secara maksimal. Bantuan panca indera juga berperan
penting dalam komunikasi ini.
/ontoh$ Apabila terdapat seorang perawat dengan pasien berusia lanjut. 'alam hal
ini maka perawat harus bersikap lembut dan sopan tapi bukan berarti tidak pada
pasien lain. 0erawat harus lebih memaksimalkan olume suaranya apabila ia
berbicara pada pasien tuna rungu. Begitu pula halnya dengan si pasien. Apabila si
pasien menderita tuna wicara maka sebaiknya ia mengoptimalkan panca inderanya
(misal$ gerakan tangan, gerakan mulut& agar si komunikan bisa menangkap apa
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
3/9
yang ia ucapkan. Atau si pasien tuna wicara isa membawa rekan untuk
menerjemahkan pada si komunikan apa yang sebetulnya ia ucapkan.
$. HAMBATAN SEMANTI& DALAM PROSES &OMUNI&ASI
1emantik adalah pengetahuan tentang pengertian atau makna kata (denotatif&. 2adi
hambatan semantik adalah hambatan mengenai bahasa, baik bahasa yang
digunakan oleh komunikator, maupun komunikan.
Hambatan semantik dibagi menjadi *, diantaranya$
!. 1alah pengucapan kata atau istilah karena terlalu cepat berbicara.
contoh$ partisipasi menjadi partisisapi
3. Adanya perbedaan makna dan pengertian pada kata-kata yang pengucapannya
sama
/ontoh$ bujang (1unda$ sudah4 1umatera$ anak laki-laki&*. Adanya pengertian konotatif
/ontoh$ secara denotatie, semua setuju bahwa anjing adalah binatang
berbulu, berkaki empat. 1edangkan secara konotatif, banyak orang
menganggap anjing sebagai binatang piaraan yang setia, bersahabat dan
panjang ingatan.
2adi apabila ini disampaikan secara denotatif sedangkan komunikan
menangkap secara konotatif maka komunikasi kita gagal.
'. HAMBATAN PSI&OLOGIS DALAM PROSES &OMUNI&ASI
'isebut sebagai hambatan psikologis karena hambatan-hambatan tersebut
merupakan unsur-unsur dari kegiatan psikis manusia.
Hambatan psikologi dibagmenjadi # $
!. 0erbedaan kepentingan atau interest
epentingan atau interst akan membuat seseorang selektif dalam menganggapi
atau menghayati pesan. 5rang hanya akan memperhatikan perangsang
(stimulus& yang ada hubungannya dengan kepentingannya. )ffendi (!"%!$ #*&
mengemukakan secara gamblang bahwa apabila kita tersesat dalam hutan dan
beberapa hari tak menemui makanan sedikitpun, maka kita akan lebih
memperhatikan perangsang-perangsang yang mungkin dapat dimakan
daripada yang lain. Andaikata dalam situasi demikian kita dihadapkan pada
pilihan antara makanan dan sekantong berlian, maka pastilah kita akan meilih
makanan. Berlian baru akan diperhatikan kemudian. 6ebih jauh )ffendi
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
4/9
mengemukakan, kepentingan bukan hanya mempengaruhi kita saja tetapi juga
menentukan daya tanggap, perasaan, pikiran dan tingkah laku kita.
1ebagaimana telah dibahas sebelumnya, komunikan pada komunikasi massa
bersifat heterogen. Heterogenitas itu meliputi perbedaan usia, jenis kelamin,
pendidikan, pekerjaan yang keseluruhannya akan menimbulkan adanya
perbedaan kepentingan. epentingan atau interest komunikan dalam suatu
kegiatan komunikasi sangat ditentukan oleh manfaat atau kegunaan pesan
komunikasi itu bagi dirinya. 'engan demikian, komunikan melakukan seleksi
terhadap pesan yang diterimanya.
ondisi komunikan seperti ini perlu dipahami oleh seorang komunikator.
asalahnya, apabila komunikator ingin agar pesannya dapat diterima dan
dianggap penting oleh komunikan, maka komunikator harus berusaha
menyusun pesannya sedemikian rupa agar menimbulkan ketertarikan dari
komunikan.
3. 0rasangka
enurut 1ears, prasangka berkaitan dengan persepsi orang tentang seseorang
atau kelompok lain, dan sikap serta perilakunya terhadap mereka. 7ntuk
memperoleh gambaran yang jelas mengenai prasangka, maka sebaiknya kita
bahas terlebih dahulu pengertian persepsi.
Persepsiadalah pengalaman objek pribadi, peristiwa faktor dari hambatan $
personal dan situasional.
7ntuk mengatasi hambatan komunikasi yang berupa prasangka pada
komunikan, maka komunikator yang akan menyampaikan pesan melalui media
massa sebaiknya komunikator yang netral, dalam arti ia bukan orang
controersial, reputasinya baik artinya ia tidak pernah terlibat dalam suatu
peristiwa yang telah membuat luka hati komunikan. 'engan kata lain
komunikator itu harus acceptable. 'isamping itu memiliki kredibilitas yang
tinggi karena kemampuan dan keahliannya.
*. 1tereotip
Adalah gambaran atau tanggapan mengenai sifat atau watak bersifat negatie
(erungan,!"%*$!8"&. 2adi stereotip itu terbentuk pada dirinya berdasarkan
keterangan-keterangan yang kurang lengkap dan subjektif.
/ontoh$ 5rang Batak itu berwatak keras sedangkan orang 2awa itu berwatak
lembut.
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
5/9
1eandainya dalam proses komunikasi massa ada komunikan yang memiliki
stereotip tertentu pada komunikatornya, maka dapat dipastikan pesan apapun
tidak dapat diterima oleh komunikan.
#. otiasi
erupakan suatu pengertian yang melingkupi semua penggerak, alasan-alasan
atau dorongan-dorongan dalam diri manusia yang menyebabkan manusia
berbuat sesuatu (erungan !"%*$!#3&.
otif adalah sesuatu yang mendasari motiasi karena motif memberi tujuan
dan arah pada tingkah laku manusia. 9anggapan seseorang terhadap pesan
komunikasi pun berbeda sesuai dengan jenis motifnya.
otif dibagi menjadi 3 macam, yaitu$
a. otif 9unggal
/ontoh$ otif seseorang menonton acara :1eputar ;ndonesia< yang
disiarkan R/9; adalah untuk memperoleh informasi.
b. otif Bergabung
/ontoh$ (kasus yang sama dengan motif tunggal& tetapi bagi orang lain
motif menonton teleisi adalah untuk memperolh informasi sekaligus
mengisi waktu luang.
d. JENIS!JENIS HAMBATAN LAIN
Ada delapan hambatan penting untuk komunikasi lintas budaya dalam
keperawatan$
(!& kurangnya pengetahuan, (3& ketakutan dan ketidakpercayaan, (*& rasisme,
(#& bias dan etnosentrisme, (+& stereotip, perilaku, (8& ritual, (=& hambatan bahasa,
dan (%& perbedaan dalam persepsi dan harapan.
(!& urangnya pengetahuan
1elain itu, perawat yang tidak belajar tentang perilaku yang diterima dalam
budaya yang berbeda dapat atribut perilaku pasien (misalnya, diam, penarikan&
untuk alasan yang salah atau penyebab mengakibatkan penilaian yang salah
dan interensi.
(3& etakutan dan ketidakpercayaan Rothenburger (!"">& telah mengidentifikasi
tujuh tahap penyesuaian bahwa indiidu melewati selama pertemuanawal
mereka dengan orang dari budaya yang berbeda yang mereka tidak tahuatau
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
6/9
mengerti.
9ahap-tahap ini$
&eta(utan$ 1etiap orang memandang orang lain sebagai berbeda dan, oleh
karena itu, berbahaya. Biasanya ketika orang-orang menjadi lebih baik
mengenal satu sama lain, ketakutan secara bertahap menghilang, hanya untuk
digantikan oleh sukai.
Tida( #en)u(ai$ 5rang-orang dari budaya yang berbeda sering curiga dari
masing-masing orang lain tindakan dan motif karena mereka kurang informasi
Peneri#aan$ Biasanya jika dua orang dari berbagi budaya yang berbeda
pengalaman cukup baik selama periode waktu
Re*e't$ 2ika indiidu dari beragam budaya berpikiran terbuka, mereka akan
memungkinkan mereka untuk melihat dan mengagumi kualitas dalam satu
sama lain
Per'a)a$ 5rang setelah dari beragam budaya telah menghabiskan cukup
berkualitas waktu bersama, mereka biasanya mampu saling percaya.
Men)u(ai$ 7ntuk mencapai tahap akhir, indiidu-indiidu dari beragam
budaya harus mampu berkonsentrasi pada kualitas manusia yang
mengikat orang bersama-sama, bukan perbedaan yang menarik orang terpisah
RA1;1)
Rasisme di Amerika keperawatan adalah penghalang transkultural komunikasi antara
perawat dan pasien, dan antara perawat dan penyedia perawatan kesehatan lainnya.
9ipe-tipenya$
!. Rasisme indiidu$ 'iskriminasi karena karakteristik biologis
3. Rasisme Budaya$ enganggap budaya sendiri lebih superior
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
7/9
*. elembagaan rasisme$ 6embaga (uniersitas, bisnis, rumah sakit, sekolah
keperawatan& memanipulasi atau mentolerir kebijakan yang tidak adil membatasi
peluang ras tertentu, budaya, atau kelompok.
B;A1 'A? )9?51)?9R;1)
Apapun latar belakang budaya mereka, orang memiliki kecenderungan untuk menjadi bias
terhadap nilai-nilai budaya mereka sendiri, dan merasa bahwa nilai-nilai mereka benar dan
nilai-nilai dari orang lain adalah salah atau tidak baik.
19)R)59;0)
1ebuah stereotip budaya adalah asumsi beralasan bahwa semua orang dari kelompok
ras dan etnis tertentu yang sama. 1indrom tempat budaya buta adalah bentuk stereotip
yang masalah untuk banyak perawat dan dokter. 1indrom tempat budaya buta keyakinan
bahwa @Hanya karena klien terlihat dan berperilaku dengan cara yang anda lakukan, Anda
berasumsi bahwa tidak ada perbedaan budaya atau hambatan potensial untuk perawatan @
(Buchwald, !""#&.
0)R;6A7 R;97A6;19;
Ritual adalah prosedur dalam mengerjakan tugas
HABA9A? BAHA1A
Bahasa menyediakan alat-alat (kata& yang memungkinkan oranguntuk
mengekspresikan mereka pikiran dan perasaan
a. bahasa asing,
b. berbeda dialek dan regionalisms, dan
c. idiom dan @berbicara jalanan.@
Bahasa asing, 'ialek, dan Regionalisms. Bahkan ketika perawat dan
pasien berbicara bahasa yang sama, kesalahpahaman dapat muncul. tapi ketika pasien
-
7/24/2019 Panduan Mengatasi Hambatan Dalam Populasi Pasien Rsud Dsr
8/9
datang dari negara atau rumah tangga di mana bahasa ;nggris bukan asli lidah, hambatan
bahasa yang dihasilkan dapat membawa komunikasi untuk berhenti, menghasilkan
frustrasi dan konflik.
7ntuk berkomunikasi secara efektif dengan pasien yang tidakmahir dalam ;nggris, Anda
akan perlu penerjemah. 1eorang juru terampil dapat membantu anda, anda pasien, dan
keluarga pasien anda mengatasi kecemasan dan frustras yang dihasilkan oleh hambatan
bahasa
5?6; 0)R1)01; 'A? HARA0A?
etika orang-orang dari budaya yang berbeda mencoba untuk berkomunikasi, upaya
terbaik mereka dapat digagalkan oleh kesalahpahaman dan konflik bahkan serius. di
bidang kesehatan situasi perawatan, kesalahpahaman seringkali muncul ketikaperawat dan
pasien memiliki persepsi yang berbeda dan harapan, dan akibatnya salah menafsirkan satu
sama lain pesan.
Harapan bahwa pasien memiliki perawat dan dokter juga dapat menyebabkan
masalah komunikasi lintas budaya. 1ebagai contoh, pasien2epang pada umumnya
melihat anggota keluarga mereka untuk sebagian besarperawatan mereka, daripada kepada
perawat.
e. UPAYA!UPAYA DALAM MENGATASI HAMBATAN BER&OMUNI&ASI
7ntuk mengetahui hambatan tersebut dapat ditanggulangi dengan cara sebagai
berikut $
!. engecek arti atau maksud yang disampaikan
Bertanya lebih lanjut pada si komunikan apakah ia sudah mengerti apa yang si
komunikator bicarakan.
/ontoh$ 0erawat bertanya pada pasien :Apakah sudah mengerti, 0akC