Download - PBL Lusy - Gout Arthritis
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
1/20
LUSY NOVITASARI
1102011144
1.
MM ANATOMI PERSENDI AN DAN PERGERAKKAN
1.1.Makroskopik
Bidang khayal tubuh:
Bidang frontal, membagi tubuh menjadi anterior dan posterior, sumbu geraknya sagittal
Bidang sagittal, membagi tubuh menjadi dextra dan sinistra, sumbu geraknya frontal
Bidang transversal, membagi tubuh menjadi superior dan inferior sumbu geraknya vertical
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
2/20
Gerak sendi tubuh:
Fleksi, gerakan yang mendekatkan bagian dari tulang yang membentuk sendi
Ekstensi, gerak berlawanan dari fleksi
Abduksi, gerak arah sisi menjauhi bidang sagittal
Aduksi, gerak yang berlawanan arah dengan abduksi/mendekati bidang sagittal
Endorotasi,gerak berputar lateral anterior medial
Eksorotasi, gerak berputar medial anterior lateral
Laterofleksi, gerak fleksi ke arah samping
Sirkumdiksi, gabungan gerak rotasi (fleksi, laterofleksi, ekstensi)
SPINAL COLUM
SHOULDER GIRDLE
SHOULDER JOINT
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
3/20
ELBOW JOINT
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
4/20
WRIST JOINT
HIP JOINT
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
5/20
KNEE JOINT
ANKLE JOINT
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
6/20
1.2.Mikroskopik
Macam-macam Tulang
Tulang dapat dibedakan atas beberapa macam, baik berdasarkan jenisnya maupun berdasarkan
bentuknya. Berdasarkan jenisnya, tulang dapat dibedakan menjadi 2, yaitu:
Tulang rawan (kartilago)
Tulang rawan (kartilago) terdiri atas sel-sel tulang rawan (kondrosit) yang mengeluarkan matriks yang
disebut kondrin. Tulang rawan bersifat bingkas atau lentur. Tulang rawan pada anak berbeda dengan
tulang rawan pada orang dewasa, karena tulang rawan pada anak berasal dari mesenkim dan lebih
banyak mengandung sel tulang, sedangkan pada orang dewasa berasal dari perikondrium(selaputtulang rawan) yang mengandung calon sel tulang rawan (kondroblas).
Tulang keras / sejati (osteon)Tulang keras dibentuk oleh sel-sel tulang keras (osteosit) yang mengeluarkan matriks yang
mengandung senyawa kapur dan fosfat. Penimbunan senyawa ini dalam matriks menyebabkan tulangmenjadi keras. Osteosit yang meyusun tulang keras menempati suatu bagian yang disebut lakuna.
Lakuna ini dihubungkan dengan lakuna-lakuna lain oleh suatu saluran kecil yang disebut kanalikuli.
Lakuna yang berisi osteosit ini membentuk suatu struktur konsentris yang berpusat pada bagian tengan
yang disebut saluran Havers. Pada saluran ini terdapat sistem saraf danpembuluh darahyang bertugasmensuplai oksigen dan nutrisi bagi osteosit.
http://xamthoneplusinternational.com/http://xamthoneplusinternational.com/http://xamthoneplusinternational.com/http://xamthoneplusinternational.com/ -
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
7/20
Berdasar matriksnya dikenal dua macam tulang, yaitu:
tulang kerasatau tulang kompak, bila matriks tulang rapat dan padat, misalnya:tulang pipa
tulang spons, bila matriksnya berongga, misalnya: tulang pendek, tulang pipih
Berdasarkan bentuknya tulang dapat dibedakan menjadi tiga macam, yaitu:
tulang pipa, misalnya tulang paha, tulang betis, tulang kering, tulang hasta, dan tulang pengumpil
tulang pipih, misalnya tulang rusuk, tulang belikat, dan tulang tengkorak
tulang pendek, misalnya tulang pangkal lengan, tulang pangkal kaki, dan ruas-ruas tulangbelakang
Osifikasi (proses penulangan)
Tulang pipa terbagi atas tiga bagian, yaitu bagian ujung disebut epifise, bagian tengahnya yang tersusun
atas tulang keras disebut diafise, dan antara diafise dan epifise terdapat cakra epifise, yang terdiri atastulang rawan dan banyak mengandung osteoblas(calon osteosit). Pada orang yang masih dalam
pertumbuhanbagian inilah yang dapat bertambah panjang. Di dalam tulang pipa terdapat rongga.
Rongga ini terjadi karena aktivitas osteoklasyang berfungsi merombak sel-sel tulang. Selanjutnya
rongga itu berisi sumsum tulang. Sumsum ini berwarna kuning, yang merupakan campuran antaralemakdan sumsum merah.
Osifikasi adalah proses perubahan tulang rawan menjadi tulang keras. Rangka manusia telah terbentuk
pada akhir bulan kedua, atau awal bulan ketiga pada waktu perkembangan embrio. Yang mula-mula
terbentuk adalah tulang rawan. Kartilago berasal dari jaringan ikat embrional atau mesenkim. Di dalamkartilago terdapat rongga yang mengandung osteoblas. Peristiwa pengerasan tulang ini urutannya
sebagai berikut:
http://biologimediacentre.com/pertumbuhan-dan-perkembangan-1-pertumbuhan-dan-perkembangan-pada-tumbuhan/http://biologimediacentre.com/pertumbuhan-dan-perkembangan-1-pertumbuhan-dan-perkembangan-pada-tumbuhan/http://htttp//drandini.com/http://htttp//drandini.com/http://biologimediacentre.com/pertumbuhan-dan-perkembangan-1-pertumbuhan-dan-perkembangan-pada-tumbuhan/ -
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
8/20
1. tulang rawan pada embrio banyak mengandung osteoblas, terutama pada bagian tengah epifisedan bagian tengah diafise serta pada jaringan ikat pembungkus tulang rawan
2. osteoblas kemudian akan membentuk osteosit, (sel-sel tulang keras), yang tersusun melingkar
membentuk suatu sistem Havers, yang banyak mengandung pembuluh darah serta serabut saraf
3. osteosit mensekresikan zat protein yang akan menjadi matriks tulang, dan setelah mendapatkan
tambahan senyawa Ca dan P, maka tulang akan mengeras4. terjadinya penulangan pada bagian epifise dan diafise akan menyebabkan terbentuknya daerah
antara yang tidak mengalami penulangan yang disebut cakra epifise yang berupa tulang rawan
yang banyak mengandung osteoblas
5. bagian cakra epifise terus mengalami penulangan, sehingga bagian inilah yang dapat
menyebabkan tulang tumbuh memanjang
6. di bagian tengah tulang pipa terdapat osteoklas yang merombak sel-sel tulang yang telah
terbentuk, sehingga terbentuk rongga yang berisi sumsum tulang
1.3.Articulation
Extremitas superior
Articulatio Humeri
Persendian antara dataran sendi ( cavitas gleniodalis ) pada angulus lateralis os scapula dengan caput
humeri.
Articulatio Acromio Clavicularis
Ujung lateral clavicula pipih disebut extremitas acromialis claviculae, pada ujung lateralnya terdapat
dataran sendi dasebut facies articularis acromialis claviculae yang bersendi dengan acromion pada
articulation acromio clavicularis.
Articulatio Humero Radialis
Dataran sendi Capitulum humeri terletak sebelah lateral bersendi dengan fovea capituli radii.
Articulatio Humero Ulnaris
Trochlea berbentuk seperti katrol, bersendi dengan incisura semilunaris ulnae.
Articulatio Radio Ulnaris Proximalis
Persendian antara os Radius dengan os Ulna sebelah proxima (atas).
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
9/20
Articulatio Radio Ulnaris Destalis
Persendian antara os Radius dengan os Ulna sebelah destal (bawah).
Articulatio Cubiti = Sendi Siku
Terdapat 3 buah sendi yaitu :
- Articulatio humero ulnaris di sebelah medial
- Articulatio humero radialis I sebelah lateral
- Articulatio radio ulnaris proximalis
Hubungan antara os Radius dan os Ulna di 3 tempat yaitu :
- Articulatio Radio Ulnaris Proximalis
- Articulatio Radio Ulnaris Destalis
- Membrana interessea, hubungan antara kedua corpus.
Articulatio Carpo Meta Carpea
Persendian antara os carpalea dengan os metacarpalea
- Os metacarpalea I dengan os multangulum majus
- Os metacarpea II dengan os multangulum minus
- Os metacarpea III dengan os capitatum
- Os metacarpea IV dengan os capitatum dan os hamitatum
- Os metacarpea V dengan os hamitatum
Articulatio Inter Metacarpalea
Merupakan persendian antar os metacarpalea
- Os metacarpalea I tidak berhubungan dengan yang lain : terpisah, hingga mempunyai
keleluasaan gerak.
- Os metacarpalea II dengan metacarpalea III
- Os metacarpalea III dengan metacarpalea IV
- Os metacarpalea IV dengan metacarpalea V
Extremitas inferior
o Articulatio Sacro Iliaca
Atau persendian gelang panggul, merupakan persendian antara os sacrum dengan os iliaca. Sendi ini
merupakan sendi amphiartrosis, geraknya sedikit sekali.
o Articulatio Coxae
Atau sendi paha. Persendian antara acetabulum os coxae dengan caput femoris.
o Articulatio Femore Patellaris
Persendian antara facies articularis os femur dengan facies patellaris femoris os patella.
o Articulatio Genu
Atau sendi Lutut. Persendian antara articularis superior condyli medialis tibiae dengan facies
articularis inferior condyli medialis femoris.
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
10/20
o Articulatio Tibio Fibularis
Persendian antara facies articularis fibularis tibiae dengan facies articularis capuli fibulae.
o Articulatio Talo Cruralis
Persendian antara articulation malleoli lateralis dengan facies melleolaris lateralis tali.
o Articulatio Talo Calcanea
Pesendian antara os talus dengan os calcaneus.
o Articulatio Talo Cruralis = sendi loncat bagian atas
o ArticulatioTalo Tarsalis = sendi loncat bagian bawah
o Articulatio Talo Calcanearis
o Articulatio Talo Calcaneo Navicularis
o Articulatio Tarsotransvera CHOPART, terdiri dari :
- Articulatio Talovavicularis bagian depan
- Articulatio Calcaneo Cubiodea
o
Articulatio Tarso Metatarsea : merupakan persendian antara os metatarsalea I
V dengan osconeiformea
o Articulatio metacarpo Phalangea
o Articulatio Inter Phalangea
2.MM Metabolisme Asam Urat
Asam urat adalah asam yang berbentuk kristal-kristal
yang merupakan hasil akhir dari metabolisme purin(bentuk turunan nukleoprotein), yaitu salah satu
komponen asam nukleat yang terdapat pada inti sel-sel
tubuh. Secara alamiah, purin terdapat dalam tubuh kita
dan dijumpai pada semua makanan dari sel hidup, yakni
makanan dari tanaman (sayur, buah, kacang-kacangan)
atau pun hewan (daging, jeroan, ikan sarden).
Pembentukan asam uratdimulai dengan metabolisme
dari DNA dan RNA menjadi adenosine dan guanosin.
Proses ini berlangsung secara terus menerus dalamtubuh. Sebagian besar sel tubuh selalu diproduksi dan
digantikan terutama dalam darah. Adenosine yang
terbentuk kemudian dimetabolisme menjadi
hipoxanthine. Hipoxanthine kemudian dimetabolisme
menjadi xanthine sedangkan guanosine dimetabolisme menjadi xanthine.
Kemudian xanthine dari hasil metabolisme hipoxanthine dan guanosin dimetabolisme dengan
bantuan enzim xanthine oxidase menjadi asam urat. Keberadaan enzim xanthine oxidase menjadi
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
11/20
sangat penting dalam metabolisme purin karena mengubah hipoxanthine menjadi xanthine dan
kemudian xanthine menjadi asam urat.
Selain enzim xanthine oxidase pada metabolisme purin terlibat juga enzimHypoxanthine Guanine
Phosporybosil Transferaseyang biasa disebutHGPRT. Enzim ini berperan dalam mengubah purin
menjadi nukleotida purin agar dapat digunakan kembali sebagai penyusun DNA dan RNA. Jika
enzim ini mengalami defisiensi, maka peran enzim menjadi berkurang. Akibatnya purin dalam tubuhdapat meningkat. Purin yang tidak dimetabolisme oleh enzimHGPRTakan dimetabolisme oleh
enzyme xanthine oxidase manjadi asam urat. Pada akhirnya, kandungan asam urat meningkat atau
tubuh dalam kondisi hiperurisemia. Pada intinya, enzim xanthine oxidase berfungsi membuang
kelebihan purin dalam bentuk asam urat. Sekitar dua per tiga asam urat yang sudah terbentuk dalam
tubuh secara alami akan dikeluarkan bersama urin melalui ginjal.
3.MM Gout Arthriti s
3.1.Definisi
Gout arthritis merupakan penimbunan kristal asam urat pada persendian yang menyebabkan
respon inflamasi akut, ataupun penimbunan kristal asam urat pada jaringan lunak (kartilago)
yang tidak menimbulkan peradangan.
Pada keadaan normal kada urat serum pada pria mulai meningkat setelah pubertas. Pada wanita
kada urat tidak meningkat sampai setelah menopause karena estrogen meningkatkan ekskresi
asam urat melalui ginjal. Sekitar 95% penderita gout adalah pria.
Penyakit gout ditandai dengan tingginya kadar asam urat dalam darah (hyperuricemia).Kadar
asam urat normal pada pria berkisar 3,5 7 mg/dl sedangkan pada perempuan 2,6 6 mg/dl.
3.2.Etiologi
Gout primer : akibat langsung pembentukan asam urat tubuh yang berlebihan atau akibat
dari penurunan ekskresi asam urat
Gout sekunder : pembentukan asam urat tubuh yang berlebihan atau akibat dari penurunan
ekskresi asam urat akibat proses penyakit lain atau pemakaian obat tertentu
1. Produksi asam urat dalam tubuh meningkat
Adanya gangguan metabolism purin bawaan (inborn error of purine metabolism) akibatdefisiensi enzim HGPRT. Kelainan ini bersifatx-linked dimana penderita wanita biasanya
asimptomatik.
Aktivitas berlebih enzim fosforibosil pirofosfat sintetase (PRPP-sintetase), juga bersifatx-linked
Mengkonsumsi makanan yang berkadar purin tinggi (daging, jeroan, kepiting, kerang, keju,
kacang tanah, bayam, buncis, kembang kol, brokoli). Asam urat akan terbentuk dari metabolism
makanan tersebut
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
12/20
Akibat proses penyakit lain seperti hemolysis (mudah pecahnya sel darah merah), leukemia
(kanker sel darah putih), atau akibat dari pengobatan kanker (kemoterapi, radioterapi)
2. Kurangnya pembuangan asam urat
Minum obat tertentu seperti pirazinamid (obat TB paru), HCT (obat diuretik), betablocker seperti
propranolol (obat darah tinggi)
Dalam keadaan kelaparan dan ketosis. Pada keadaan inim kekurangan kalori dipenuhi dengan
membakar lemak tubuh. Zat keton yang dihasilkan dari pembakaran lemak akan menghambat
keluarnya asam urat melalui ginjal. Akibatnya terjadi hiperurisemia
Olahraga yang terlalu berat dimana terjadi penumpukkan asam laktat sehingga pengeluaran asam
urat melalui ginjal berkurang
Mengkonsumsi alcohol yang dapat menghambat pengeluaran asam urat
3.
Produksi asam urat berlebih, sedangkan pembuangannya terganggu
3.3.Patogenesis
Awitan (onset) serangan gout akut berhubungan dengan perubahan kadar asam urat serum,
meninggi ataupun menurun. Pada kadar urat serum yang stabil, jarang mendapat serangan.
Pengobatan dini dengan alopurinol yang menurunkan kadar urat serum dapat mempresipitasi
serangan gout akut. Pemakaian alkohol berat oleh pasien gout dapat menimbulkan fluktuasikonsentrasi urat serum.
Penurunan urat serum dapat mencetuskan pelepasan kristal monosodium urat dari depositnyadalam tofi (crystals shedding). Pada beberapa pasien gout atau yang dengan hiperurisemia
asimptomatik kristal urat ditemukan pada sendi metatarsofalangeal dan lutut yang sebelumnyatidak pernah mendapat serangan akut. Dengan demikian gout, seperti juga pseudogout, dapattimbul pada keadaan asimptomatik. Pada penelitian didapat 21% pasien gout dengan asam urat
normal. Terdapat peranan temperatur, PH dan kelarutan urat untuk timbul serangan gout akut.
Menurunnya kelarutan sodium urat pada temperatur lebih rendah pada sendi perifer seperti kaki dan
tangan, dapat menjelaskan mengapa kristal MSU diendapkan pada kedua tempat tersebut. Predileksiuntuk pengendapan kristal MSU pada metatarsofalangeal-1 (MTP-l berhubungan juga dengan trauma
ringan yang berulang-ulang pada daerah tersebut).
Penelitian Simkin didapatkan kecepatan difusi molekul urat dari ruang sinovial kedalam plasma
hanya setengah kecepatan air. Dengan demikian konsentrasi urat dalam cairan sendi seperti MTP-1
menjadi seimbang dengan urat dalam plasma pada siang hari selanjutnya bila cairan sendi diresorbsi
waktu berbaring, akan terjadi peningkatan kadar urat lokal. Fenomena ini dapat menerangkanterjadinya awitan (onset) gout akut pada malam hari pada sendi yang bersangkutan
Keasaman dapat meninggikan nukleasi urat in vitro melalui pembentukan dari protonated
solid phases. Walaupun kelarutan sodium urat bertentangan terhadap asam urat, biasanya kelarutanini meninggi, pada penurunan pH dari 7,5 menjadi 5,8 dan pengukuran pH serta kapasitas bufferpada sendi dengan gout, gagal untuk menentukan adanya asidosis. Hal ini menunjukkan bahwa
perubahan pH secara akut tidak signifikan mempengaruhi pembentukan kristal MSU sendi.
Peradangan atau inflamasi merupakan reaksi penting pada artritis gout terutama gout akut. Reaksi
ini merupakan reaksi pertahanan tubuh non spesifik untuk menghindari kerusakanjaringan akibat
agen penyebab. Tujuan dari proses inflamasi adalah:
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
13/20
Menetralisir dan menghancurkan agen penyebab;
Mencegah perluasan agen penyebab ke jaringan yang lebih luas.
Peradangan pada artritis gout akut adalah akibat penumpukan agen penyebab yaitu kristal
monosodium urat pada sendi. Mekanisme peradangan ini belum diketahui secara pasti. Hal inididuga oleh peranan mediator kimia dan selular. Pengeluaran berbagai mediator peradangan akibat
aktivasi melalui berbagai jalur, antara lain aktivitas komplemen (C) dan selular.
3.4.Manifestasi Kl ini k
Gejala umum yang sering dirasakan pada penderita gout antara lain : pegal-pegal,nyeri pada
sendi,rasa linu pada kaki dan tangan kiri.Jika linu telah menyerang tangan kiri biasanya akanmenjalar ke bahu hingga leher.Nyeri hebat akan dirasakan penderita gout kala malam hari.
Jika tidak segera ditangani,maka keadaan akan bertambah parah.Sendi akan membengkak dan kulit
di atas sendi yang terkena akan menimbulkan nyeri yang luar biasa.Gejala lain yang timbul pada
gout akut adalah demam,menggigil,perasaan tidak enak badan dan denyut jantung cepat.
Beberapa Tahap Penyakit Gout atau Asam Urat. Tahap 1: Hiperurikemia AsimtomatikKadar asam urat di tubuh Anda tinggi, tetapi tidak
menimbulkan gejala. Sebagian besar orang dalam tahap ini menyadari kondisi mereka setelah
melakukan tes darah yang mengukur jumlah asam urat yang terkandung dalam sistem peredaran
darah. Perawatan biasanya tidak diperlukan pada tahap ini. Kebanyakan pasien memiliki kadarasam urat tinggi selama bertahun-tahun sebelum serangan pertama mereka. Risiko serangan
meningkat dengan meningkatnya kadar asam urat. Pengobatan yang tepat dalam tahap ini adalah
berupaya mengurangi kadar asam urat dalam tubuh.
Tahap 2: Serangan gout akutHiperurikemia berkelanjutan menyebabkan penumpukan kristal
natrium urat di persendian. Kristal ini kemudian merangsang pelepasan berbagai mediator inflamasiyang menimbulkan serangan akut. Pasien biasanya terbangun di malam hari karena rasa sakit dan
pembengkakan sendi. Gejala gout tahap ini meliputi nyeri dan peradangan, sendi yang terkena
menjadi panas dan lembek bila disentuh, terlihat kemerahan atau memar, terasa gatal danmengelupas setelah sakitnya mereda. Tingkat keparahan rasa sakit bervariasi dari kedutan ringan
sampai nyeri hebat sehingga sendi tidak bisa disentuh. Gejala sistemik seperti demam, menggigil,
dan malaise, mungkin juga terjadi dan merupakan hasil dari beberapa mediator inflamasi yang
bocor ke sirkulasi vena. Rasa sakit akan menghilang dalam 3-10 hari, bahkan bila tanpapengobatan.
Tahap 3: Interval kritisIni adalah tahap setelah episode gout yang bebas gejala. Pada kebanyakan
orang, tahap ini berlangsung dari enam bulan sampai dua tahun setelah serangan pertama gout. Pada
yang lainnya, kondisi tanpa gejala ini dapat berlangsung 510 tahun. (Sekitar 66% pasien akan
mengalami serangan kedua dalam satu tahun). Tahap inni adalah waktu ideal untuk mencegahserangan di masa depan. Gout secara klinis tidak aktif tetapi masih ada dan penyakit itu terus
berkembang jika asam urat tidak dikendalikan. Semakin besar kadar asam urat, semakin pendekinterval untuk serangan berikutnya.
Tahap 4: Gout tingkat lanjutPada tahap akhir gout ini, gejala dan efeknya menetap. Sejumlah
besar asam urat telah mengkristal menjadi deposit di tulang rawan serta tendon dan jaringan lunak,
dan bahkan pada selaput antar tulang. Pasien sering mengalami berbagai gejala, seperti kekakuansendi, keterbatasan gerakan sendi, nyeri sendi terus-menerus, luka dengan nanah putih di daerah
yang terkena, nyeri sendi simultan pada berbagai bagian tubuh, dan fungsi ginjal memburuk. Pasien
gout memiliki kecenderungan untuk mendapatkan batu ginjal lebih sering daripada yang lain.
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
14/20
Tahap ini juga disebut tahap tofus. Tofus (jamak: tofi) adalah massa kristal urat yang disimpandalam jaringan lunak, yang dapat menghancurkan jaringan lunak dan persendian.Tofus paling
sering berkembang di siku, lutut, jari kaki, tendon Achilles, dan, lebih jarang, di daun telinga.
3.5.Pemeriksaan
Pemeriksaan fisik
Inspeksi
Deformitas dan eritema
Palpasi
Pembengkakan karena peradangan
Perubahan suhu kulit
Perubahan anatomi tulang / jaringan lunak
Nyeri tekan dan krepitus
Perubahan range of movement
Pemeriksaan laboratorium
1.Serum asam urat
Kadar normal asam urat wanita: 2,6-6 mg/dl
Kadar normal asam urat pria: 3,5-7 mg/dl
2.Angka leukosit
Menunjukkan peningkatan yang signifikan mencapai 20.000/mm3 selama serangan akut.Selama periode asimtomatik angka leukosit masih dalam batas normal yaitu 5000
10.000/mm3.
3. Eusinofil Sedimen rate (ESR)
Meningkat selama serangan akut. Peningkatan kecepatan sedimen rate mengindikasikan prosesinflamasi akut, sebagai akibat deposit asam urat di persendian.
4. Urin spesimen 24 jam
Urin dikumpulkan dan diperiksa untuk menentukan produksi dan ekskresi dan asam urat. Jumlahnormal seorang mengekskresikan 250 - 750 mg/24 jam asam urat di dalam urin. Ketika produksi
asam urat meningkat maka level asam urat urin meningkat. Kadar kurang dari 800 mg/24 jammengindikasikan gangguan ekskresi pada pasien dengan peningkatan serum asam
urat.Instruksikan pasien untuk menampung semua urin dengan peses atau tisu toilet selama
waktu pengumpulan. Biasanya diet purin normal direkomendasikan selama pengumpulan urinmeskipun diet bebas purin pada waktu itu diindikasikan.
5. Analisis cairan aspirasidari sendi yang mengalami inflamasi akut atau material aspirasi dari
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
15/20
sebuah tofi menggunakan jarum kristal urat yang tajam, memberikan diagnosis definitif gout.Merupakan gold standard untuk diagnose gout.
6.Pemeriksaan kadar urea darah dan kreatininKadar kreatinin darah normal pria: 0,6-1,3 mg/dl
Kadar kreatinin darah normal wanita: 0,5-1 mg/dl
Pemeriksaan radiologis
3.6.Diagnosis & Diagnosis Banding
Mengacu pada kriteria yang ditetapkan oleh The American Reumatism Association (ARA)
tahun 1977. Kriteria tersebut sebagai berikut:
A. Diagnosis pasti ditegakkan apabila ditemukan Kristal monosodium urat (MSU) pada cairan
sendi atau tofi
B. Ditemukan 6 dari 12 kriteria berikut
1. Inflamasi maksimal pada hari pertama2.
Serangan antritis akut lebih dari satu kali3. Artritis monoartikular (arthritis pada satu persendian)
4. Sendi yang terkena berwarna kemerahan
5. Pembengkakan dan sakit pada sendi mtp i6. Serangan pada sendi mtp unilateral
7. Serangan pada sendi tarsal unilateral
8. Tofus
9.
Hiperurisemia10.Terdapat pembengkakan sendi asimetris pada gambaran radiologik11.
Terdapat kista subkortikal tanpa erosi pada gambaran radiologik
12.Pada pemeriksaan kultur bakteri cairan sendi hasilnya negative.
Diagnosis banding
1. Rheumatoid Arthritis
Rheumatoid arthritis (RA) adalahjenis arthritis kronis. Gejala awal RA meliputi kelelahan, nyerisendi, dan kekakuan. Gejala lain rheumatoid arthritis mungkin merasa seperti flu, dengan perasaan
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
16/20
sakit, nyeri otot, dan kehilangan nafsu makan. Penyebab rheumatoid arthritis tidak diketahui,walaupun mungkin ada komponen genetik. Pengobatan awal arthritis, dapat efektif meningkatkan
prognosis dan dapat membantu mencegah kerusakan tulang sendi yang terkait dengan RA.
Diagnosa rheumatoid arthritis(RA), pada tahap awal, bisa sulit. Tidak ada tes tunggal yang dapat
dengan jelas mengidentifikasi rheumatoid arthritis. Sebaliknya, dokter mendiagnosis rheumatoid
arthritis berdasarkan faktor-faktor yang sangat terkait dengan penyakit ini.American College ofRheumatologymenggunakan daftar kriteria:
1. Kekakuan pagi hari di dalam dan sekitar sendi minimal satu jam.
2. Pembengkakan atau cairan di sekitar tiga atau lebih sendi secara bersamaan.
3. Setidaknya satu bengkak di daerah pergelangan tangan, tangan, atau sendi jari.4. Arthritis melibatkan sendi yang sama di kedua sisi tubuh (arthritis simetris).
5. Rheumatoid nodul, benjolan pada kulit penderita rheumatoid arthritis. Nodul ini biasanya di titik-
titik tekanan dari tubuh, paling sering siku.
6. Jumlah faktor rematoid dalam darah abnormal.7. X-ray tampak perubahan di tangan dan pergelangan tangan khas dari rheumatoid arthritis, dengan
kerusakan tulang di sekitar sendi yang terlibat.
2. PseudogoutPseudogout adalah suatu bentuk radang sendi yang ditandai dengan pembengkakan mendadak pada
satu atau beberapa sendi yang diakibatkan oleh penggumpalan Kristal calcium pyrophosphate
dehydrogenase crystal (CPPD). Kejadian ini dapat berlangsung selama berhari-hari atau berminggu-minggu. Pseudogout biasanya terjadi pada orang dewasa yang lebih tua, lebih sering mengenai
perempuan dan paling sering mempengaruhi lutut.
Gejala-gejalanya mirip dengan gout, penyebab pseudogout tiba-tiba, sakit parah dalam bersama,dipicu oleh kristal di lapisan sendi. Tapi tidak seperti gout, yang biasanya mempengaruhi sendi
jempol kaki, biasanya pseudogout mempengaruhi sendi besar ekstremitas (lutut, pergelangan kaki
dan tangan, siki dan bahu). Gejala pseudogout juga mirip dengan arthritis rheumatoid sepertimelibatkan beberapa sendi simetris, kekakuan pagi hari, penebalan sinovium dan peningkatan laju
endap darah.
3. Septic arthritis
Septic arthritis adalah infeksi yang sangat menyakitkan pada sendi. Bakteri atau jamur dapat
menyebar dari daerah lain dalam tubuh ke dalam sendi. Kadang-kadang bakteri hanya menginfeksi
sendi saja tanpa mengganggu daerah tubuh lain.
Pada septic arthritis, kuman menyusup ke dalam sendi dan menyebabkan nyeri yang parah disertaipembengkakan. Biasanya kuman hanya menyerang satu sendi. Bakteri paling sering menyeranglutut, meskipun sendi lain juga dapat terkena, termasuk pinggul, pergelangan kaki, siku, pergelangan
tangan, dan bahu.
Anak-anak dan orang dewasa paling mungkin terserang septic arthritis. Jika diobati dalam seminggu
setelah gejala pertama muncul, kebanyakan penderitanya dapat benar-benar pulih.
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
17/20
Septic arthritis biasanya menyebabkan ketidaknyamanan dan kesulitan menggerakkan sendi yangterkena. Tanda dan gejalanya antara lain:
1. Demam
2. Nyeri parah pada sendi yang terkena, terutama ketika menggerakkan sendi
3. Pembengkakan sendi yang terkena
4. Hangat di daerah sendi yang terkena
Pada anak-anak, gejala tambahannya dapat berupa;
1. Hilang nafsu makan
2. Detak jantung cepat (takikardia)
3. Lekas marah
Pada orang dewasa, septic arthritis paling sering menyerang sendi pada lengan dan kaki, terutama
lutut. Pada anak-anak, pinggul adalah sendi yang paling mungkin terkena. Anak-anak dengan Septicarthritis pinggul sering memegang pinggulnya dalam posisi yang sama dan mencoba menghindariperputaran sendi.
Septic arthritis terjadi ketika ada infeksi di tempat lain di tubuh, kemudian menyebar melalui alirandarah ke sendi. Luka tusuk, suntikan obat atau pembedahan yang dilakukan di dekat sendi juga
memungkinkan bakteri masuk ke dalam ruang sendi.
Lapisan sendi (sinovium) memiliki sedikit perlindungan dari infeksi. Setelah mencapai sinovium,
bakteri masuk dengan mudah dan dapat mulai menghancurkan tulang rawan. Peradangan, tekanan
sendi meningkat, dan berkurangnya aliran darah dalam sendi merupakan reaksi tubuh terhadap
bakteri, dan itu semua berkontribusi pada kerusakan sendi.
4. Osteoarthritis
Osteoarthritis adalah suatu penyakit sendi ditandai dengan kerusakan dan hilangnya kartilago
artikular yang berakibat pada pembentukan osteofit, rasa sakit, pergerakan yang terbatas, deformitas.
Inflamasi dapat terjadi atau tidak pada sendi karena gesekan ujung-ujung tulang penyusun sendi.
beberapa faktor resiko terjadinya osteoartritisadalah sebagai berikut:
a. Prevalensi dan beratnya OA semakin meningkat dengan bertambahnya umur
b. Wanita lebih sering terkena OA lutut dan OA banyak sendi, dan lelaki lebih sering terkena OA
paha, pergelangan tangan dan leherc. Suku bangsa dan genetic
d. Berat badan yang berlebihan juga mempengaruhi resiko timbulnya OA Karena tulanganya lebih
padat dank eras sehingga tak membantu mengurangi benturan beban yang diterima oleh tulangrawan sendi.
Reumatoid artritis (RA) adalah penyakit di mana sistem kekebalan tubuh secara keliru menyerangjaringan yang sehat, menyebabkan peradangan yang merusak sendi. Gout disebabkan kelebihan asam
urat di dalam tubuh (hiperurikemia) yang berlangsung bertahun-tahun sehingga terjadi penumpukan
asam urat yang mengkristal di sendi yang terkena. Sedangkan osteoartritis adalah kerusakan dan keausan
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
18/20
tulang rawan yang berfungsi sebagai bantalan. Penyebab osteoartritis adalah proses penuaan, cedera,kelemahan tulang atau penggunaan sendi berulang/ terlalu berat. Ketiga penyakit itusama-sama
menimbulkan rasa sakit, kekakuan dan peradangan di persendian,tetapi polanya berbeda.
RA dapat memengaruhi setiap sendi di tubuh, tetapi sendi tulang kecil di tangan dan kaki yangpaling terpengaruh. Di sisi lain, gout biasanya mempengaruhi sendi yang lebih besar di
pergelangan kaki, tumit, lutut, pergelangan tangan, jari, siku dll. OA paling umum menyerang
bantalan sendi berat seperti pinggul dan lutut.
RA biasanya menyebabkan nyeri atau kekakuan berkepanjangan (berlangsung lebih dari 30menit) di pagi hari atau setelah istirahat panjang. Kekakuan akibat gout hadir hanya pada saat
serangan terjadi, yang biasanya di malam hari setelah mengkonsumsi makanan tinggi purin atau
obat perangsang air seni (diuretik). Pada OA, rasa sakit timbul setelah beraktivitas. Kekakuan dipagi hari hanya berlangsung singkat (kurang dari setengah jam), dan rasa sakit persendian dapat
memburuk di sepanjang hari.
RA memengaruhi sendi yang sama di kedua sisi tubuh (simetris), meskipun pada awalnya
mungkin hanya satu sisi. Sedangkan Gout dan OA dapat melibatkan hanya satu sendi tunggal.
RA tiga kali lebih umum pada perempuan dan seringkali dimulai antara usia 25 dan 55. Gout
lebih umum pada laki-laki, terutama mereka yang berusia antara 40 dan 50. Wanita lebih jarangmengembangkan gout sebelum menopause. OA bisa menyerang laki-laki maupun perempuan,
tapi insidennya lebih umum pada mereka yang kelebihan berat badan. Pada umumnya
pengembangan OA dimulai pada usia yang lebih tua daripada RA dan gout.
RA mungkin hanya berlangsung untuk waktu yang singkat, atau gejala bisa datang dan pergi.
Bentuk RA yang berat dapat berlangsung seumur hidup. Rasa sakit dan bengkak gout dapat
hilang dengan pengobatan dan perubahan gaya hidup. Bila timbul kembali, gout biasanya
menyerang sendi yang sama atau sendi yang sama di sisi lain tubuh. Kerusakan sendi OAbersifat permanen.
RA dapat memengaruhi bagian tubuh selain sendi, seperti mulut, mata, ginjal, jantung dan paru-
paru sehingga menyebabkan kelelahan ekstrim, penurunan berat badan dan malaise (lesu). Goutdan OA hanya memengaruhi sendi.
3.7.Prognosis
Asam urat bisa disembuhkan dan tentunya bisa dikontrol.
4.MM Penatalaksanaan G.A. dan Pencegahan
4.1.NSAI D / OAINS
4.2.Urikosurik
Urikosurik merupakan obat antigout yang menambah laju ekskresi asam urat dengan
menghambat reabsorpsi. Kelompok obat ini efektif untuk meringankan gout kronik, tetapi tidak
diperbolehkan untuk serangan akut. Probenesid merupakan urikosurik yang menghambat
http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/http://majalahkesehatan.com/5-penyebab-umum-nyeri-sendi/ -
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
19/20
reabsorpsi asam urat dan meningkatkan ekskresinya. Probenisid dapat dipakai bersama kolkisin.
Jika terjadi iritasi lambung, probenisid harus dikonsumsi sewaku makan.
Urikosurik yang lain adalah sulfinpirazon, lebih kuat dari probenesid. Sulfinpirazon harus
dimakan sewaktu makan atau bersamaan dengan obat antacid untuk mencegah iritasi lambung.
4.3.Pencegahan
1. Menerapkan pola makan sehat seimbang dengan memilih karbohidrat kompleks (buah,
sayuran, beras merah), protein tanpa lemak (tahu), dan lemak esensial yang sehat.
2. Kenali makanan rendah purin. Pisang, seleda, peterseli, kol merah, kubis, paprika mesh, dan
buah asam termasuk makanan yang baik untuk pasien gout. Sayuran seperti bayam, asparagus,
jamur, kacang polong, dan kembang kol mengandung purin dalam kadar sedang sehingga tidak
terlalu memengaruhi kadar asam urat dalam darah.
3. Konsumsi makanan yang memiliki zat penurun asam urat dan mengurangi peradangan, sepertibuah beri (bluberi, stroberi), tahu, dan minyak zaitun.
4. Minum teh dan kopi
5. Manfaatkan herbal alami.
6. Banyak minum air putih.
7. Olahraga teratur.
8. Kurangi berat badan jika berlebihan.
9. Hindari makanan tinggi purin, seperti ikan teri jengki, sarden, ikan hering, ragi jeroan (ginjal,
hati, paru, babat, iso), kacang goreng, ekstrak daging, dan lain-lain, juga bir dan minuman
beralkohol
-
8/10/2019 PBL Lusy - Gout Arthritis
20/20
Sumber
Aru W. Sudoyo dkk. Ilmu Penyakit Dalam ed. IV jilid III. Interna Publishing
Price, Sylvia A. Patofisiologi: Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit ed. IV buku 2. EGC
Dalimartha, Setiawan. Resep Tumbuhan Obat untuk Asam Urat. PS
http://www.brianmac.co.uk/musrom.htm
http://biologimediacentre.com/sistem-gerak-pada-manusia-1-tulang/
http://sectiocadaveris.wordpress.com/artikel-kedokteran/patofisiologi-gout-arthritis/
http://ardra.biz/kesehatan/asam-urat/pembentukan-asam-urat
http://prodia.co.id/penyakit-dan-diagnosa/penyakit-asam-urat-gout
http://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-
pengobatan/
http://www.brianmac.co.uk/musrom.htmhttp://www.brianmac.co.uk/musrom.htmhttp://biologimediacentre.com/sistem-gerak-pada-manusia-1-tulang/http://biologimediacentre.com/sistem-gerak-pada-manusia-1-tulang/http://sectiocadaveris.wordpress.com/artikel-kedokteran/patofisiologi-gout-arthritis/http://sectiocadaveris.wordpress.com/artikel-kedokteran/patofisiologi-gout-arthritis/http://ardra.biz/kesehatan/asam-urat/pembentukan-asam-urathttp://ardra.biz/kesehatan/asam-urat/pembentukan-asam-urathttp://prodia.co.id/penyakit-dan-diagnosa/penyakit-asam-urat-gouthttp://prodia.co.id/penyakit-dan-diagnosa/penyakit-asam-urat-gouthttp://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-pengobatan/http://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-pengobatan/http://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-pengobatan/http://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-pengobatan/http://jurnalkedokteranindonesia.wordpress.com/2010/07/20/rheumatoid-arthritis-gejala-dan-pengobatan/http://prodia.co.id/penyakit-dan-diagnosa/penyakit-asam-urat-gouthttp://ardra.biz/kesehatan/asam-urat/pembentukan-asam-urathttp://sectiocadaveris.wordpress.com/artikel-kedokteran/patofisiologi-gout-arthritis/http://biologimediacentre.com/sistem-gerak-pada-manusia-1-tulang/http://www.brianmac.co.uk/musrom.htm