sak muskuloskeletal

4
7/23/2019 Sak Muskuloskeletal http://slidepdf.com/reader/full/sak-muskuloskeletal 1/4 1. Nyeri Akut Adalah keadaan dimana individu mengalami dan pelaporkan adanya rasa ketidaknyamanan yang hebat atau sensasi yang tidak menyenangkan selama enam  bulan atau kurang.  Penulisan Diagnosa Keperawatan   Nyeri Akut berhubungan dengan adanya trauma jaringan, spasme otot , fraktur, arthritis, kontraktur,dan gangguan medulla spinalis ditandai dengan adanya ungkapan rasa nyeri yang disarakan, adanya sikap distraksi, menggerakkan anggota gerak dengan hati-hati, skala nyeri ≥ 3. Intervensi Keperawatan 1. Kaji levelgrade skala nyeri !. Ajarkan dan demonstrasikan distrasi relaksasi  Deep Breathing Exercise. 3. Anjurkan pasien melakukan Deep Breathing Exercise saat ada serangan nyeri ". #erikan pendidikan pada pasien tentang penyebab nyeri dan $ara mengatasinya dengan tindakan non-farmako. %. &asang penyangga pada daerah fraktur 'bidai, ba$k slab, fore arm slab,sling dll ( ). Kolaburasi dengan dokter untuk pemberian analgetika. 2. Sindroma Disuse Adalah keadaan dimana seseorang atau individu beresiko mengalami kemunduran sistem tubuh atau perubahan fungsi sebagai akibat dari inaktivitas mus$uloskeletal. Penulisan Diagnosa Keperawatan *indroma +isuse berhubungan dengan adanya frakturtraksiimmobilisasitetraplegiparapleginyeri ditandai dengan penurunan massa otot, penurunan level kekuatan otot, intoleransi aktivitas, atropi otot dan  penurunan luas rentang gerak sendi ( Stiffness/Contractur ) Intervensi Keperawatan 1. Kaji level grade kekuatan otot ' dengan metode anual us$le est ( 2. akukan latihan luas rentang gerak sendi baik se$ara pasive range of motion, active range of motion, dan atau active assisted range of motion. . atih otot pasien dengan $ara issometric, issotonic, dan atau isso!inetic ". #erikan pendidikan pada pasien tentang akibat yang terjadi bila otot-otot skeletal tidak digunakan atau akibat immobilisasi serta $ara mengatasi masalah sindroma disuse #. Kolaborasi dengan dokter rehabilitasi medik

Upload: ellayz-cabbiz

Post on 17-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Sak Muskuloskeletal

7/23/2019 Sak Muskuloskeletal

http://slidepdf.com/reader/full/sak-muskuloskeletal 1/4

1. Nyeri Akut

Adalah keadaan dimana individu mengalami dan pelaporkan adanya rasaketidaknyamanan yang hebat atau sensasi yang tidak menyenangkan selama enam

 bulan atau kurang.

  Penulisan Diagnosa Keperawatan

 

 Nyeri Akut berhubungan dengan adanya trauma jaringan, spasme otot , fraktur,arthritis, kontraktur,dan gangguan medulla spinalis ditandai dengan adanya ungkapan

rasa nyeri yang disarakan, adanya sikap distraksi, menggerakkan anggota gerak

dengan hati-hati, skala nyeri ≥ 3.

Intervensi Keperawatan

1. Kaji levelgrade skala nyeri

!. Ajarkan dan demonstrasikan distrasi relaksasi Deep Breathing Exercise.3. Anjurkan pasien melakukan Deep Breathing Exercise saat ada serangan nyeri

". #erikan pendidikan pada pasien tentang penyebab nyeri dan $ara mengatasinyadengan tindakan non-farmako.

%. &asang penyangga pada daerah fraktur 'bidai, ba$k slab, fore arm slab,sling dll (

). Kolaburasi dengan dokter untuk pemberian analgetika.

2. Sindroma Disuse 

Adalah keadaan dimana seseorang atau individu beresiko mengalami kemunduransistem tubuh atau perubahan fungsi sebagai akibat dari inaktivitas mus$uloskeletal.

Penulisan Diagnosa Keperawatan

*indroma +isuse berhubungan dengan adanya

frakturtraksiimmobilisasitetraplegiparapleginyeri ditandai dengan penurunanmassa otot, penurunan level kekuatan otot, intoleransi aktivitas, atropi otot dan

 penurunan luas rentang gerak sendi ( Stiffness/Contractur )

Intervensi Keperawatan

1. Kaji level grade kekuatan otot ' dengan metode anual us$le est (

2. akukan latihan luas rentang gerak sendi baik se$ara pasive range of motion,active range of motion, dan atau active assisted range of motion.

. atih otot pasien dengan $ara issometric, issotonic, dan atau isso!inetic

". #erikan pendidikan pada pasien tentang akibat yang terjadi bila otot-otot skeletaltidak digunakan atau akibat immobilisasi serta $ara mengatasi masalah sindroma

disuse

#. Kolaborasi dengan dokter rehabilitasi medik

Page 2: Sak Muskuloskeletal

7/23/2019 Sak Muskuloskeletal

http://slidepdf.com/reader/full/sak-muskuloskeletal 2/4

3. Kerusakan Moilitas !isik 

Adalah keadaan seseorang atau individu mengalami atau beresiko mengalamiketerbatasan gerak fisik tetapi bukan immobil.

Penulisan Diagnosa Keperawatan 

Kerusakan mobilitas fisik berhubungan dengan fraktur, dan kerusakan neuromuskuler 

ditandai dengan ketidak mampuan melakukan aktivitas gerak, terbatasnya luasrentang gerak sendi, dan enggan untuk bergerak.

Intervensi Keperawatan

1. Kaji tingkat ketergantungan aktivitas pasien

!. Ajarkan dan latih rentang luas gerak sendi

3. Atur dan pertahankan posisi dalam kesejajaran tubuh

". #erikan ambulasi mobilisasi sesuai tahapan kebutuhan pasien dan bertahap'N/#,&/#, dan /# (

%. Ajarkan dan #antu pasien latihan mobilisasi dengan alat #antu 'kruk,0alker,kursiroda(

). Kolaburasi dengan dokter rehabilitasi medik.

". Kurang Pengeta#uan

Adalah suatu keadaan dimana seseorang individu atau kelompok mengalami

defisiensi pengetahuan kognitif atau ketrampilan psikomotor berkenaan dengankondisi atau peren$anaan pengobatan dan atau pera0atan.

  Penulisan Diagnosa Keperawatan

Kurang &engetahuan kognitif dan ketrampilan berhubungan dengan tidak adekuatnta

informasi yang dibutuhkan pasien ditandai dengan ungkapan se$ara verbal adanyadefisit kognitif, menunjukkan perilaku kesehatan ketrampilan latihan yang tidak

sesuai dengan anjuran.

Intervensi Keperawatan

1. Kaji tingkat pengetahuan pasien berkaitan dengan masalah kesehatan yangdihadapi.

!. nformasikan masalah kesehatannya saat ini, ren$ana tindakan pera0atan dan

 pengobatan, dan prognosisnya.3. anyakan ulang pada pasien dan keluarga berkaitan dengan pengetahuan masalah

kesehatan yang dihadapi saat ini.

Page 3: Sak Muskuloskeletal

7/23/2019 Sak Muskuloskeletal

http://slidepdf.com/reader/full/sak-muskuloskeletal 3/4

$. Ansietas

Adalah keadaan dimana individukelompok mengalami perasaan gelisah ' terhadap penilaian dan opini ( dalam merespon ren$ana tindakan pembedahan.

Penulisan Diagnosa Keperawatan

Ansietas 2emas elisah berhubungan dengan ren$ana tindakan pembedahan yang

ditandai dengan adanya opini dan penilaian yang salah tentang pembedahan ' operasiatau tindakan invasive (, peningkatan tanda-tanda vital, dan insomnia.

Intervensi keperawatan

1. Kaji tingkat ansietas ' ringan, sedang, berat, atau pani$ (

!. #ina hubungan saling per$aya '#4*&(

3. 5bservasi vital sign

". #erikan penjelasan tentang tahapan-tahapan ren$ana tindakan pembedahanoperasi yang akan dilalukan 'gunakan bahasa yang mudah dipahami

oleh pasien dan kerluarga (%. Kaji ulang tingkat ansietas dan penilaian atau opini pasien dan keluarga terkait

ren$ana tindakan pembedahanoperasi.

%. &esiko in'eksi pada luka post operasi 

Adalah keadaan dimana seorang individu beresiko terhadap serangan atau invasi

agens pathogen atau oportunistik 'virus,jamur,bakteri,dll( dari sumber indogen ataueksogen, serta disfunngsi proteksi kulit.

Penulisan Diagnosa Keperawatan

6esiko tenjadi infeksi pada luka operasi berhubungan dengan adanya perubahan

fungsi integumen sekunder dari tindakan pembedahan yang ditandai dengannyeri,odema,kemerahan pada luka operasi, leukositosis.dan memanjangnya tahapan

 penyembuhan luka.

Intervensi Keperawatan

1. Kaji resikoprediktor terjadinya infeksi pada luka operasi ' usia, status gi7i, jenis

luka pembedahan, obat-obatan kortikosteroid (

2. 8elaskan pada pasien dan keluarga pentingnya menjaga kebersihan diri dan

lingkungan tempat tidur pasien agar tidak terjadi infeksi.

3. 8aga kebersihan tangan petugas sebelum dan sesudah ra0at luka

". &erhatikan teknik asptik dalam mera0at luka

$. 5bservasi terhadap manifestasi adanya infeksi ' peningkatan jumlah leukosit,

kemerahan pada luka, demam, dan drainase purulen (

%. Kolaburasi dengan dokter dalam pemberian antibiotika.

Page 4: Sak Muskuloskeletal

7/23/2019 Sak Muskuloskeletal

http://slidepdf.com/reader/full/sak-muskuloskeletal 4/4

(. &esiko )inggi )er*adi Kompartemen Sindroma

  Adalah suatu kondisi dimana individu mengalami peningkatan tekanan yang absolut

dalam kompartemen pada daerah $edera.

Penulisan Diagnosa Keperawatan

6esiko terjadi kompartemen sindroma berhubungan dengan adanya fraktur padaanggota gerak, odema, $asting, dan pembalutan. 9ang ditandai dengan nyeri hebat

 pada daerah $edera, odema ':::(, perubahan sensasi, perfusi dingin, 0arna

 pu$athitam, pulsasi arteri distal menurunmenghilang.

Intervensi Keperawatan

1. 5bservasi adanya tanda-tanda kompartemen sindroma ' pain, perfusi, parastesia,

 pulsasi,polar (!. ;levasi daerah fraktur$edera ' 3< = "% +erajat (

3. ;ngkel pump e>er$ise ' engkel dorso fleksor-engkel plantar fleksor-engkel rotasi (". Kolaburasi dengan dokter bila ada tanda-tanda kompartemen sindroma

' fasiotomy (

+. &esiko )inggi )er*agi ,angguan Integritas Kulit - Dekuitus

Adalah keadaan dimana seseorang individu mengalami atau beresiko terhadap

kerusakan jaringan epidermis dan dermis.

Penulisan Diagnosa Keperawatan

6esiko tinggi terjadi gangguan integritas kulit berhubungan dengan immobilitas dantekanan pada area menonjol dalam 0aktu yang lama ditandai dengan adanya luka

akibat tekanan ' dekubitus (

Intervensi Keperawatan

1. dentifikasi fa$tor penyebab ulkus akibat tekanan

!. dentifikasikaji tahapan grade luka dekubitus3. Atur posisi miring kanan-terlentang-miring kiri setiap ! jam sesuai jad0al ' oog

6oll ( pada pasien dengan gangguan spine.

". 6a0at luka dekubitus se$ara asepti$%. asase ringan pada kulit sekitar luka untuk merangsang sirkulasi

). indungi permukaan kulit yang sehat dengan mengoleskan pelembab ' baby oil (