moral of the story
Post on 08-Oct-2015
218 Views
Preview:
DESCRIPTION
TRANSCRIPT
Moral of the story:Mudah untuk terlihat baik di depan orang-orang yang tidak mengenalmu.
Banyak di antara kita yang melakukan perbuatan baik di sana sini,
pergi ke tempat ibadah, berkata benar,
dan semua orang mengira kita adalah sosok ideal yang sebenarnya tidak demikian. Yang terpenting adalah apa yang ada di dalam hatimu.
Tidaklah Penting berapa banyak hal yang kau perbuat
atau apa yang orang lain kira tentang dirimu.
Yang penting adalah hal yang terdalam.
Jangan lakukan sesuatu supaya orang lain menyukaimu
atau supaya seseorang kagum padamu
lakukan sesuatu untuk dirimu sendiri, jadikan dirimu seseorang yang lebih baik"Hidup sebagai seorang hamba dan menjaga diri dari perbuatan yang dilarang adalah lebih berhargadaripada ibadahnya seluruh malaikat, manusia dan jin di setiap masa
bersabar pada orang-orang yang membuat masalah padamu,
hal ini merupakan terbaik dari semuanya.
Dalam Quran disebutkan :
"Kami menguji kalian satu dengan yang lain."
Jika kalian punya kesabaran, segala kebaikan akan bersamamu.Hari ini sebelum kamu mengatakan kata-kata yang tidak baik,
pikirkan tentang seseorang yang tidak dapat berbicara sama sekaliSebelum kamu mengeluh tentang rasa dari makananmu,
pikirkan tentang seseorang yang tidak punya apapun untuk dimakan.
Sebelum anda mengeluh tidak punya apa-apa,
pikirkan tentang seseorang yang meminta-minta di jalanan.
Sebelum kamu mengeluh bahwa kamu buruk,
pikirkan tentang
seseorang yang berada pada tingkat yang terburuk di dalam hidupnya.
Sebelum kamu mengeluh tentang suami atau istrimu,
pikirkan tentang
seseorang yang memohon kepada Allah
untuk diberikan teman hidupHari ini sebelum kamu mengeluh tentang hidupmu,
pikirkan tentang seseorang yang meninggal terlalu cepatSebelum kamu mengeluh tentang anak-anakmu,
pikirkan tentang
seseorang yang sangat ingin mempunyai anak
tetapi dirinya mandulSebelum kamu mengeluh tentang rumahmu yang
kotor karena pembantumu tidak mengerjakan tugasnya,
pikirkan tentang orang-orang yang tinggal dijalananSebelum kamu mengeluh tentang jauhnya kamu telah menyetir,
pikirkan tentang
seseorang yang menempuh jarak yang sama dengan berjalanDan disaat kamu lelah dan mengeluh tentang pekerjaanmu,
pikirkan tentang
pengangguran, orang-orang cacat yang berharap mereka mempunyai pekerjaan seperti andaSebelum kamu menunjukkan jari dan menyalahkan orang lain, Ingatlah bahwa tidak ada seorangpun yang tidak berdosa.
top related