bab1-arti penting dan karakteristik prinsip akuntansi

Upload: ekorahayu

Post on 15-Feb-2018

285 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    1/25

    abI rtiPentingdanKarakteristikrinsip kuntansi

    POKOKP K R N

    1. Tujuanakuntansi pelaporankeuangan) adalahuntukmenyediakaninformasikeuangan

    suatu unit usaha/perusahaan. Informasi keuangan tersebut disusun dan disajikan untuk

    memenuhi kebutuhan pihak berkepentinagn yaitu investor, kreditor dan masyarakan

    umum serta manajemen.

    2. Makinbesarnyaperusahaan menjadikankedudukanpihilkyangberkepentingan tersebut

    terpisah dari kegiatan operasi unit usaha, tidak hanya secara operasional tetapi benar-

    benar terpisah secara fisik sehingga kepentingan masing-masing pihak juga menjadi

    semakinberbeda.Laporankeuanganakhimyamerupakansatu-satunyabentukkomunikasi

    antara pihak-pihak lain sebagai penerima laporan. Agar komunikasi tersebut efektif,

    diperlukan seperangkat prinsip standar) akuntansi yang mantap untuk dijadikan dasar

    penyusunana dan penafsiran laporan keuangan.

    3. Prinsip standar) akuntansi tersebutharus sistematik, lengkap, netraldan bersifat umum

    serta dikembangkanberdasarkanpemikiran yang logis,jelas danobyektif sesuaidengan

    tujuan yang ingin dicapai dalam pelaporan akuntansi yang bersangkutan.

    Pokok pikiran di atas memuat dua hal pokok yaitu tentang diperlukannya prinsip

    akuntansidan karakteristik prinsip akuntansi tersebut. PemikiranPaton danLittleton P L)

    tentang diperlukannya prinsip akuntansididasarkanpadapokokpikiranpertama yaitubahwa

    yang berkepentingan dengan laporan keuangan adalah bermacam-macam golongan dan

    tidak terbatas pada pemilik perusahaan. Hal ini terjadi karena perusahaan menjadi makin

    besaryangmendorongpendelegasianwewenangpengelolaanolehpemilikkepadamanajemen

    dankarenanyabadan usaha.Bahan usahayangmakinbesar inimenjanjikanprinsip akuntansi

    suatu hal yang sangat penting dalam pertanggungjawaban akuntansi. Bexapa aspek yang

    menjadikan prinsip akuntansi mempunyai arti penting adalah:

    a. Adalah pemisahaan antara investor dan manajemen yang menimbulkan perbedaan

    kepentingan.

    b. Aspek sosial pengelolaan badan usaha yang besar mempengaruhi perekonomian dan

    kebidupan masyarakat luas.

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    2/25

    c. Badan usaha yang besar akan menyerap sumber daya tersedia suatu negara. Informasi

    mengenai badan usaha akan mempengarnhi efisiensi alokasi sumber daya tersebut.

    d. Peranan akuntan publik dalam menilai kewajaran penyajian laporan keuangan menjadi

    jelas dan mempunyai landasan yang kuat.

    PEMIS H NFUNGSIPEMILIK N N PENGELOL H N

    Dalamperusahaanyangmasihkecil,lebih-lebihperusahaanperorangan,pemilikanmempunyai

    fungsi ganda yaitu sebagai pemilik investor sekaligus sebagai pimpinana dan pengelola

    perusahaanManager . Dalamkeadaansemacamini tidakadamasalahmengenaibagaimana

    pemilik harns menyusun laporan keuangan untuk kepentingan sendriri oleh karena itu

    pemilik mengetahui secara langsung apa yang terjadi di dalam perusahaan. Dalam hal ini

    pemilik dan pengelola adalah orang yang sarna sehingga laporan keuangan yang disusun

    sendiri, bagaimanapun isinyadan bentuknya,akan dapat ditafsirkan nyadengan tepat karena

    pemilik mengetahui benar maksud atau arti laporan keuangan yang disiapkan sendiri.

    Perusahaan perseorangan biasanya bersifat seperti ini sehingga kebutuhan akan laporan

    keuangan yang memenuhi persyaratan tertentu tidak begitu dirasakan.

    Semakin besarnya perusahaan dan semakin banyaknya peralihan bentuk perusahaan

    perseorangan menjadi badan usaha perseroan terbatas cenderung menjadikan fungsi

    pemilikan danfungsi pengelolaan terpisah secaramakin tegas.Tidakhanya fungsipemilikan

    dan funsi pengelolaan terpisah secaramakin tegas.Tidakhanya fungsinya saja yang terpisah

    tetapi juga orang yang menjalankan fungsi tersebut sehingga timbul kelompok pemilik

    investor dankelompokpengelola manajemen .Pemisahanini secarateknisdapatdipahami

    mengingat dalam perusahaan yang semakin besar pemilik tidak lagi mampu untuk secara

    langsung menangani perusahaan sehingga harus menyerahkan wewenangnya kepada

    sekelompok pengelola ahli dan profesonal untuk melaksanakan fungsi manajemen.

    Perusahaanbesarakhirnyajuga tidakdapatmengantungkanpemenuhansumber dananya

    dari perorangan atau dari dalam perusahaan saja tetapi akan menjadi lebih tergantung pada

    kelompok orang yang mempunyai kepentingan untuk menanamkan kekayaan dalam

    perusahaandenganmembelisahamperusahaansehinggapemilikperusahaanadalahkelompok

    pemegang saham yang terpisah secara tegas paling tidak secara fisik dari kelompok

    manaJemen.

    Prinsip Akuntansi Sebagai Pedoman Penyusunan dan Penafsiran laporan Keuangan.

    Dari segi akuntansipemisahaan seperti diatasmempunyaipengarnh sebagiberikut: investor

    menanamkan kekayaannya kedalam badan usaha untuk dikelola oleh manajemen untuk

    kepentingan investor; manajemen harns mempertanggungjawabkan pengelolanya kepada

    investor adalah kelompok yang benar-benar terpisah dan kemungkinan ada perbedaan

    kepentingan, laporan keuangan yang dihasilkan kemungkinan besar disusun dengan dasar

    penilaian dan kepentingan yang berbeda sehingga laporan keuangan tidak lagi memenuhi

    fungsinya sebagai media komunikasi dan alat pertangugjawaban yang efektif. Dalam

    keadaan semacam ini persoalannya adalah bagaimana laporan keuangan sebagainya

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    3/25

    .. - h

    pertanggungjawaban dan media komunikasi harus disusun sehingga informasi dan pesan

    yang seharusnya disampaikan benar-benar sampai kepada dan diartikan sarna oleh pihak

    yang berkepentingan? Disinilah arti penting prinsip akuntansi untuk dijadikan dasar atau

    pedoman penentuan perlakuan akunatansi basis of judgment dalam menyusun maupun

    menginterprestasikan laporan keuangan.

    Prinsip Akuntansi sebagai Pedoman Peringkasan dan Pengungkapan Informasi

    Keuagan

    Keterpisahaan pihak investor dari manajemen menjadikan pihak investor merupakan pihak

    luar perusahaan yang hanya menerima laporan akhir.Pihak investor tidak laporan keuangan

    tidak mungkin akan menyajikan semua informasi sampai terinci. Ini berarti bahwa dalam

    menyusun laporan keuangan akan terlibatproses peringkasan informasi. Prosesperingkasan

    ini akan banyakmenyangkut teknisyang dapat menimbulkan penyimpangandan kesalahan

    karena berbagai informasi akan menjadi tidak nampak, dihilangkan atau menjadi tidak

    lengkap. Dengan demikian pihak luar kemungkinan tidak akan memperoleh informasi yang

    cukup yang selay~ya mereka peroleh sehingga kepentingan mereka dirugikan. Oleh

    karena itu,diperlukanlahprinsip-prinsipakuntansiuntukmenjadipedomandalammeringakas

    dan mengungkapkan to disclose informasi keuangan yang memenuhi kebutuhan investor

    pihak luar. Jadi funsi akuntansi tidak semata-mata untuk memenuhi kebutuhan pemilik

    sekaligus merangkap menjadi pengelola yang mempunyai pengetahuan langsung tentang

    bagaimana data keuangan perusahaannya diolah. Prinsip akuntansi memberikan pedoman-

    pedoman tertentu tentang bagaimanadata keuangan agar dicapai suatu kesamaan pengertian

    dan arti baik dari arti sudut pandang penyaji maupunpembaca laporan keuangan.Walaupun

    dalam kenyataannya investor tidak merupakan orang atau pihak yang benar-benar terpisah

    secara fungsional maupun fisik, akuntansi keuangan mengangap pihak lain yang

    berkepentingan merupakan pihak yang terpisah pihak luar perusahaan dan bahwa laporan

    keuangan adalah satu-satunyamedia komunikasi antaraperusahaan danpihak luar tersebut.

    SPEK UMUMPENGELOL N D N US H Y NG ES R

    Yang dimaksud umum disini ialah pengaruh perusahaan yang besar tersebut terhadap

    kehidupanperekonomian danmasyarakat luas sehinggabadan usahayang besar tidak hanya

    bertangungjawadkepadapemilik/investor tetapikepadagolongan masyarakat luasyang lain.

    Badan usaha yang besar sebenarnya merupakan semacam lembaga masyarakat yaitu wadah

    untukbekerjasarnadalammenjalankanperusahaanbersekalabesar.Badanusaha perusahaan

    menarik dana dari berbagai individu dalam masyarakat dengan berbagai hak yang melekat

    di dalamnya, hal inimenjadikan badan usahabertangungjawab kelompok masyarakat yang

    terdiri dari atas para investor; mempekerjakan sejumlah besar pegawai dan buruh dengan

    masing-masing perjanjian kerja, hal ini menjadi badan usaha bertangung jawab kepada

    kelompok masyarakat yang terdiri atas pekerja; memproduksi barang dan jasa untuk

    kepentingan peluangan, ini menjadikan badan usha bertangung jawab kepada kelompok

    masyarakat konsumen yang peka terhadap kualitas dan perubahan harga; membayar pajak

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    4/25

    dalam jumlah yang besar, hal ini menjadikan badan usaha bertangung jawab kepada

    pemerintah dankelompokmasyarakatyangmendapatkanmanfaatdarikegiatan pemerintah.

    Dengankedudukannyayangdemikian kegiatan badanusaha danperusahaan afiliasinya

    tidak semata-mata menjadi kepentingan manajemen yang menangani langsung operasi

    perusahaan atau para investor yang menanamkan modal.dalam perusahaan, tetapi menjadi

    kepentingan tersebut.Berarti keputusandantindakanmanajemenaknberpengaruh terhadap

    masyarakat luar. Karena itu sangatlah penting untuk menghindari keputusan atau tindakan

    yang tidak bijaksana yang dapat merugikan masyarakat banyak atau masyarakat tertentu.

    Setiap keputusan harus mempertimbangkan segala aspek dan hak masyarakat umum juga

    akan mengambil keputusan ekonomik sehubungan dengan kepentingannya terhadap badan

    usaha. Ini berarti bahwa masyarakat umum membutuhkan informasi yang dapat dil'ercaya

    tentang badanusahabersangkutanagar keputusan tepat Laporan keuanganmerupakansalah

    satu Informasi yang diperlukan untuk dasar pengambilan keputusan ekonomik.

    Keputusan akan tepat apabila didasarkan pada data dipercaya dan relevan. Dengan

    makin meluasnya kepentingan masyarakat terhadap kegiatan badan usaha, fungsi akuntasi

    untuk menyediakan data keuangan yang dapat dipercaya dan sesuai dengan kebutuhan

    menjadi sangat penting karena karena laporan keuangan badan usaha yang bersifat umum

    dan menjadi kepentingan umum. Artinya laporan keuanganmenjadi data utama bagi pihak

    yang berkepentingan umum. (investor, pegawai dan buruh, pelanggan, pemerintah dan

    sebaginya) untuk dasar pengambilan keputusan ekonomik. Misalnya sekarang adalah

    apakah laporan keuangan sebagai data utama tersebut memenuhi kebutuhan dan

    diinterprestasikan sarnaoleh masyarakat pemakai yang berkedudukan diluar perusahaan?

    Di sinilah arti penting perlunya seperangakat akuntasi dapat dijadikan acuan pemakai

    laporan sehingga laporan sehingga kelompok masyarakat yang berkepentingan. Di artikan

    sarna oleh berbagai kelompok masyarakat yang berkepentingan. Di artikan sarna di.sini

    berarti bahwa pesan yang ingin disampikan oleh manajemen melalui laporan keuangan

    ditangakap dan diterima sarnaoleh pemakai sehingga pemakai akan mengambil keputusan

    yang tepat. Badan usaha mempunyai tangungjawab umum public responsibility . Karena

    tanggungjawab umum akan diwujudkan dalam bentuk laporan keuangan umum,

    pengembaI)gan dan penggunaan prinsip akuntansi sebagai dasar interprestasi sangatlah

    diperlukan. Jadi secara sederhana dapat dikatakan bahwa prinsip akuntasi merupakan

    suatu kesepakatan atau aturan main tentang bagaimana laporan keuangan disusun agar

    terjadi komunikasi yangefektif antarapihak-pihakyang terpisah secarafisik danfungsional

    tersebut.

    EFESIENSI LOK SI SUM ER

    Y

    P L menekankan bahwa informasi tentang kemampuan menghasilkan laba perusahaan

    earning power merupakan hal yang sangatpenting dalam pengambilankeputusan ekonomik.

    Kalau manajemen menyajikan laba yang tidak benar atau pemakai lapor~ keuangan

    mengartikan laba secara keliru maka keputusan juga akan keliru. Peranan informasi laba ini

    dapat digambarkan sebagai berikut. Atas dasar laporan keuangan, pemilik modal menanamkan

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    5/25

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    6/25

    prinsip akuntansiberterimaumum yangditerimasecaraumum dan b bebasdarikekeliruan

    dan ketidakjujuran.

    Dengan adanyaprinsip akuntansi tersebut, akuntan mempunyai pedoman yang kuat

    untuk melaksanakanfungsinya secara

    penuh. Dengan demikian, kedudukan dan peranan

    akuntan publik menjadi jelas dan kuat. Agar kepentingan para kelompok masyarakat yang

    berkepentingan dengan badan usaha terpenuhi melalui pelaporan keuangan, akuntansi

    publik bertangung jawab untuk meyakinkan bahwa laporannya keuangan benar-benar

    informatif bebas dari kesalahan dan sesuai dengan prinsip akuntansi yang menjadi

    kesepakatan. Lihat uraian lebih lanjut tentang fungsi akuntansi pulik dalam Komentar bab

    ini. )

    K R KT RISTI PRINSIP KUNT NSI

    Tentu saja prisip akunsi tidak disusun asal jadi saja. Prinsip akuntansi harus dikembangkan

    sesuai dengan tujuan yang ingih dicapai dalam laporan keuangan dan dengan penalaran yang

    jelas masuk akal). Dalam pengembangan seperangkat prinsip akuntansi, P L menyarankan

    agar karakteristik-karakteristik berikutnya ini melekat pada seperangakat prinsip akuntansi:

    1. Prinsip akuntansi menunjukan pedoman-pedoman umum yang lengkap tentang fungsi

    akuntansi sebagai alat untuk mengungkapkan informasi keuangan suatu perusahaan.

    Seperangakatprinsipakuntansiakuntansihanyalahmemuatpedomanumumtentangapa yang

    sebenarnyaharusdiungkapkanolehakuntansitentangkegiatansuatubadanusahakepadapihak

    yangberkepentinganmelaluimedialaporankeuangan.Karenaituprinsipakuntansihendaknya

    lebihbanyakmenjelaskantentangketentuanpokokdanpendekatanumum misalnyapenilaian

    pos-poslaporan)untukmenjanjikandatakeuanagan,bukannyatentangterminologi,banyaknya

    rincian dalam laporan, metode estimasi dan aspek teknis lainya. Mengenai apa yang diatur

    dalam prinsip akuntansi, lihat Komentar pada bagian akhir bab ini)

    Bahwa prinsip akuntansi merupakan pedoman umum berarti bahwa prinsip akuntansi

    tidak dengan sendirinyamerupakanprosedur tetapi pedoman tetapi pedoman dalam prinsip

    akuntansi mengarahkan praktik ke prosedur akuntansi tertentu yaitu ketentuan-ketentuan

    yang mengatur perlakuan akuntansi untuk tiap permasalahan sesuai denagn keadaan atau

    karakteristik perusahaan. Ketentuan -ketentuan rules tentang prosedur dan metoda itu

    sendiri bersifat individu artinya pemakai mempunyai kebebasan memilih sesuai dengan

    kepraktisan dan pengaruh yang diinginkan, P L, berkeyakinan bahwa dalam perusahaan

    tertentu, ketentuan, metoda dan prosedur yang telah dipilih akan cenderung tertentu,

    ketentuan,metodeproseduryangtelahdipilihakancenderungtetapdigunakandanpenggunaan

    yang konsisten tersebut akan cenderung tetap digunakan dan penggunaan yang konsisten

    tersebut akan membantu kemampuan pihak yang berkepentingan untuk menginterprestasi

    data akuntansi dengan tepat. Oleh karena itu tidak akan banyak manfaatnya untuk

    mengkondifikasi ketentuan-ketentuan khusus tersebut dan juga tidak mungkin diharapkan

    adanya keseragaman prosedur dan metoda untuk berbagai jenis perusahaan yang memeng

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    7/25

    berbeda karateristik dan operasinya. Jadi prinsip akuntansi hendaknya hanya memuat

    pedoman umum tentang pengukuran, pengakuan danpengungakapkan informasi keuangan.

    2. Prinsip akuntansi tidak harus dikembangkan mengikuti praktik akuntansi yang sedang

    berjalan karena praktik akuntansi yang sedang berjalan itu pun sering dilandasi oleh

    prinsip dan konsep konsep yang dalam beberapa hal saling bertentangan dan secara

    teoretis tidak konsisten.

    P L lebihmenekankan apayangseharusnya dipraktikandaripada apayangsebenamya

    dipraktikan. Kalau prinsip akuntansi dikembangkan berdasarkan tujuan pelaporan yang

    ingin dicapai dan dengan mempertimbangkan faktor-faktor yang melingkupinya maka apa

    yang diatur dalamprinsip tersebutmerupakanplihan yang dianggap lebih baik, praktik yang

    diterimaumumbelumtentumerupakanpilihanterbaikdiantarapraktik-praktikyangmungkin

    dapat digunakan. Gagasan ini mengisyaratkan bahwa P L adalah penganut penyusunan

    prinsip secara deduktif dan normatit)

    3. Prinsip akuntansi hendaknya tidak bertentangan atau mendorong pelanggaran terhadap

    ketentuan hukum dan perundang undangan yang berlaku tetapi penyusunan prinsip

    akuntasi tidak harus menganut konsep pengertian pendekatan kebijaksanaan dan

    praktik hukum/yuridis tersebut.

    Karakteristik seperti ini diperlukan karena tujuan pelaporan keuangan dari segi yuridis

    mungkin sekali atau memang demikian) berbeda dengan tujuan pelaporan akuntansi.

    Sebagai contoh adalah pengertian pendapatan dalam peraturan perpajakan dan pengertian

    pendapatan dalam akuntansi. Kedua pengertian itu dapat saja berbeda karena perbedaan

    konsep yang dianut dan dalam hal ini konsep akuntansi tidak harus menganut konsep

    perpajakan.

    4. Prinsip akuntansi harus merupakan alat yang praktis dibidang usaha dan keuangan

    dapat diandalkan dan relevan untuk memenuhi kebutuhan manajemen investor

    pemerintah dan masyarakat umum.

    Prinsip akuntasi harus berterima umum. Karena itu prinsip akuntansi akan mengalami

    pengujian dalam praktik. Digunakannya perlakuan akuntasi yang didasarkan atas prinsip

    akuntansi tertentu secara meluas menunjukkan bahwa prinsip tersebut diterima secara

    umum.Prinsipyangtidaksesuailagidenganperkembanganusahatentusajaharusdimodifikasi

    atau dibuang, karena cenderung akan ditolakdalampraktik. Jadi prinsip akuntasijuga harus

    bersifat dinamik.

    5. Prinsip akuntasi harus juga logis dan dikembangkan atas dasar penalaran yang jelas

    sehingga dapat diterima oleh mereka yang berkepentingan dengan akuntasi.

    Prinsip akuntansi hendaknya dikembangkan atas dasar kerangka acuan konseptual kerangka

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    8/25

    teoreti~ ert~ntult\~

    aiil MnYmemua en ang uJuanpelaporan dan kuaUtas~n/ormasi

    yang harus dicapai sertadasarpikiranyangjelas dan logis.Dengandemikian prinsip tersebut

    akan bersifat (a) runtut, sistematik dan saling berkaitan secara utuh, (b) sesuai dengan

    keadaaan nyata dan obyektif dan (c) bersifat umum dan tidak memihak.

    Beberapa karakteristik prinsip akuntansi di atas tidak berdiri sendiri tatapi saling

    melengkapi dan karakteristik yang lain. Jadijelaslah bahwa prinsip akuntansiaccounting

    standards tidak sarna dengan akuntansi yang distandarkanldiseragamkan sandardized

    accounting . Dalam akuntansi yang distandarkan (yang biasanya berisi ketentuan tentang

    prosedur tertentu), tidak ada lagi keleluasaan untuk memilih perlakuan yang menyimpang

    dari yang telah ditentukan walaupun penyimpangan itu mungkin lebih tepat kalau ditinjau

    dari keadaan nyata yang melingkupinya. Di lain pihak, standar akuntansi dlwujudkan

    dalam bentuk ketentuan umum sehingga dapat digunakan sebagai pedoman dalam

    penyusunan prosedur-prosedur yang luas pengetrapannya untuk berbagai keadaan (jenis

    perusahaan). Ketentuan tentang prosedurdimaksudkan untuk dijadikan pedoman mencapai

    keseragaman, sedangkan standar atau prinsip akuntansi dimaksudkan untuk dijadikan

    dasar penilaian apakah suatu penyimpangan dapat dibenarkanjustified apabila keadaan

    memang menuntut dernikian. Dengan demikian prinsip akuntansi tidak mengatur metoda

    atau prosedur tertentu akan tetapi memberikan arah atau petunjuk tentang penggunaan

    beberapa metoda atau prosedur yang mungkin paling tepat digunakan dalam kondisi

    tertentu.

    KOM NT R

    Apa yang diuraikan di ata~ merupakan gagasan P&L tentang arti penting dan perlunya suatu

    kesepakatan dalam bentuk prinsip akuntansi dalam struktur pelaporan informasi keuangan.

    Dalam komentar ini penulis mencoba untuk membahas beberapa konsep dan gagasan yang

    ada kaitannya dengan gagasan yang dikemukakan P&L di atas.

    stilah Prinsip kuntansi

    P&L lebih menyarankan penggunaan istilah standards (standar atau norma) daripada

    principles (prinsip) oleh karena istilah prinsip mengandung arti berlaku universal dan

    bersifat permanen yang sebenarnya tidak mungkin diterapkan dalam bidang praktik yang

    tergantung kondisi yang teIjadi pada saat tertentu dan bersifat dinamik. Sebenarnya prinsip

    akuntansi yang dibahas oleh P&L dalam buku ini menunjuk kepada seperangkat ketentuan-

    ketentuan atau pedoman-pedoman yang sengaja disusun oleh badan yang berwenang untuk

    memenuhi tujuan pelaporan keuangan. Badan yang berwenang yang dimaksud di sini adalah

    misalnyaAccounting Principles Boards (APB) atau penggantinya yaitu Financial Account-

    ing Standards Board (FASB). APB adalah suatu Komite yang dibentuk oleh American

    Institute of Certified Public Accountans (AICP A)untuk mengkodifikasi praktik dan menyusun

    pedoman-pedoman penyusunan laporan keuangan. FSAB adalah badan penyusun standar

    yang berada diluar AICP A yang bertugas untuk memperbaiki standar akuntasi dan pelaporan

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    9/25

    keuangan danmengeluarkan pengumuman resmi untuk pihak yang berkepentingan dengan

    informasi keuangan. Produk badan-badan otoriatif ini adalah: I)

    Produk FASB:

    Pemyataan Standar Statements of Financial Accounting Standards

    Konsep-konsep dalam bentuk Kerangka Acuan Konseptual

    Statements of Financial

    Accounting Concepts

    Interpretasi atau Penjelasan Interpretations

    Buletin Teknis Technical Bulletin

    Produk APB/AICPA:

    Pendapat

    Accounting Principles Board Opinons/APBO

    Buletin HasH Riset Accounting Research Bulletin/ARB

    Interpretasi Accounting Interpretation

    Adajuga penerbitan olehAICPAyang mungkin tidak seotoritatif produk diatas yaitu hasil

    penelitian yang dilakukan oleh panitia atau individu yang dikomisi oleh AICPA yang

    berbentuk Accounting Research Study ARS)2)Produk-produk atau penerbitan resmi di

    atas secara keseluruhna disebut dengan pengumuman resmi Pronouncements . Sebagai

    pedoman, tentu saja pengumuman resmi yang dapat dianggap sebagai standar paling

    otoritatif adalah yang berupa pemyataan tentang standar akuntansi tertentu. Pengumuman

    resmi tersebut secara umum disebut oleh FASB sebagai standar akuntansi keuangan

    financial accounting standards bukannya prinsip akuntansi accounting principles 3)

    Hal ini memang dikehendaki oleh FASB untuk menghindari penyalahartian

    misconcep-

    tion

    istilah prinsip yangmempunyai pengertian yang lebih luas dan umumyaitumencakup

    ketentuan-ketentuan tidak tertulis atau kebiasaan-kebiasaan yang sudah berjalan dengan

    praktik secara luas. Dasar pikiran ini sejalan dengan gagasan yang dikemukakan P L di

    atas. Jadi, lebih tepatlah menggunakan istilah standar akuntansi untuk menunjuk pedoman

    yang berasal dari pengumuman resmi oleh badan yang berwenang. Standar akuntansi

    nierupakan bagian atau unsur yang membentuk pengertian prinsip akuntansi yang berlaku

    dalam lingkungan dan waktu tertentu. Gagasan-gagasan P L adalah ditujukan untuk

    menjadi landasan penalaran dan konseptual dalam menyusun standar akuntansi yang

    berupa ketentuan resmi tersebut.

    1) FASB,

    Accounting Standard:

    Current Text New York: McGraw-Hili Book Company 1987), hal. i-iv.

    2) Salah satu contoh adalah ARS No. 7 be~udullnventory of

    Generally Accepted Accounting Principles for

    Business Enterprises

    oleh Paul Grady New York; AICPA, 1965).

    3) Donald E. Kieso and Jerry J. Weygand,

    Intermediate Accounting

    New York; John Wiley Son, 1986),

    hal

    1

    31

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    10/25

    Prinsip kuntansi erterima

    Umum4)

    General Accepted Accounting Principles)

    Di samping istilah akuntansi, standar atau norma akuntansi sering didengar juga istilah

    prinsip akuntansi yang lazim atau prinsip akuntansi yang diterima umum atau prinsip

    akuntansi yang berlaku umum. Istilah tersebut biasanya digunakan sebagai padanan istilah

    generally accepted accountingprinciples.

    Istilahinisebenamya digunakan untukmenunjuk

    seperangkat pedoman resmi dan kebiasaan-kebiasaan dunia usaha yang dianggap berlaku

    dalam lingkungan negara) dan waktu tertentu. Penulis berpendapat bahwa sebagai suatu

    istilah, prinsip akuntansi berterima umum cukup tepat sebagai padanan generally accepted

    accounting principles GAAP) tersebut. DiAmerika, istilahgenerally accepted accounting

    principles

    timbuldandigunakanmelaluiprosesatauriwayat istilahGAAPtersebutsebenamya

    mempunyai konotasi sebagai prinsip akuntansi berterimakasih umum di Amerika dan

    bukannya istilahyang generik berlaku universal)meskipun selaluditulisdenganhurufkecil

    semua.5)DiAmerika, yang dimaksud denganGAAP adalahkonsep-konsep, prinsip-prinsip

    dan praktik-praktik akuntansi tertentu yang secara otoritatif didukung berlakunya sebagai

    suatupedoman mempunyai substantialauthoritative support ) walaupun tiapjenis prinsip

    atau praktik tersebut mempunyai tingkat keotoritatifan

    authoritativeness)

    yang berbeda.

    Pengumumanlketentuan resmi pronouncemenets) oleh badan penyusun standar jelas

    merupakan bagian dari prinsip akuntansi berterima umum yang tingkat keotoritatifannya

    lebih tinggi dibanding praktik atau kebiasaan yang dijumpai dalam dunia usaha business).

    Jadi, prinsip akuntansi berterima umum terdiri atas standar plus kebiasaan, konvensi atau

    tradisi akuntansi yang berlaku dalam praktik. Di Indonesia, kebiasaan semacam itu disebut

    dengan praktik akuntansi yang lazim

    sound accounting practices).

    StevenRubin menggambarkan tingkat otoritatif standar danpraktik yang masuk dalam

    pengertian prinsip akuntansi berterima umum sebagai suatu bangunan rumah yang disebut

    The House of GAAP yang struktumya adalah seperti Gambar 1.1.di halaman berikut 6)

    Struktur GAAP tersebut terdiri atas fondasi danbeberapa tingkat level). Makinke atas

    dankekanan tingkatotoritatifnyamakin lemah.Agar strukturbangunan GAAP tersebut kuat

    dan kokoh, bangunan tersebut harns didirikan diatas suatu fondasi. Dalam hal i,nifondasi

    tersebut berupa konsep dasar dan prinsip-prinsip umum

    broadprinciples)

    yang melandasi

    pelaporan keuangan. Seperangkat konsep atau prinsip umum ini dapat berupa kerangka

    acuan konseptual conceptual framework). Berikut ini diuraikan secara ringkas isi tiap

    tingkat bangunan GAAP tersebut.

    4) Ist ilah berterima sebagai padanan accepted menurut pemahaman penul is mempunyai arti dalam keadaan

    diterima dan.dipratekkan secara luas . Lihat Depdikbud, Kamus Besar Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai

    Pustaka, 1988), hal . 937 dan J.S. Badudu, Inilah Bahasa Indonesia Yang Benar II(Jakarta: PT Gramedia,

    1986) hal, 89.

    5) Untuk mengetahui lebih lanjut tentang riwayat terjadinya ist ilah tersebut, baca Grady, op. cit., hal 50-51.

    6) Steven Rubin, The House of GAAP, Journal of Accountancy (June 1984), hal. 122-129.

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    11/25

    Tingkat pertama ifirstfloor) Tingkat ini berisipengumuman atau ketentuan resmi yang

    diterbitkanolehbadanotoritatif. Pengumumanresmiini biasanyaberupa pemyataan standar,

    interpretasi, dan suplmene.Otoritaspenerbitan inikuat karenaketentuan yangtermuat dalam

    pengumuman resmi tersebut telah irancang dandibahas melalui proses danprosedur formal

    sebelum diterbitkan. Prosedur yang biasanya dilakukan oleh badan yang berwenang ini

    adalah:

    1. Membentuk komisi yang terdiri atas beberapa ahli yang dianggap dapat mewakili

    kepentingan pihak yang akan menggunakan pedoman yang akan disusun.

    2. Komisi mempelajari sumber-sumber acuan dan literatur tentang subjek yang akan

    ditentukan dan melakukan riset lapangan.

    3. Menerbitkan notulen atau memorandum diskusi discussion memorandum) tentang

    permasalahan yang timbul dan altematif pemecahannyauntukmendapatkan tanggapan

    dari masyarakat publik).

    4. Melaksanakan dengar pendapat umum

    public hearing).

    5. Berdasarkan komentar dan pendapat yangdikumpulkan dalam langkah 3 dan 4, komite

    akan membuat rancangan pemyataan resmi disebut dengan exposure draft) dan

    menyebarluaskan rancangan tersebut untuk mendapatkan tanggapan atau komentar

    publik.

    Badan resmi tersebut biasanya melakukan seluruh langkah di atas untuk mengeluarkan

    pengumumanlketentuan resmi yang menyangkut masalah yang berpengaruh cukup luas.

    Ketentuan resmi yang menyangkut masalah yang sempit dapat dilakukan tanpa melalui

    kelima langkah di atas akan tetapi biasanya langkah ke lima harus dilakukan. Pengumuman

    resmi ini biasanya dikoifikasi dalam bentuk buku. FASB menerbitkan buku tersebut yang

    berjudul AccountingStandard, OriginalPronouncements yangberisi Statments ofFinan-

    cial Accounting Standards SFAS). Interpretations, dan TechnicalBulletin. 7)

    Pengumumanlketentuan resmi tersebut dimuat berdasarkan nomor urut ketentuan

    tersebut. Untuk memudahkan pengacuan bagi akuntan khususnya akuntan publik) dalam

    menjalankan praktik, FASBmenerbitkan pula buku serupayang isinya dikelompokkan atas

    dasar topik. Buku tersebut adalah Accounting Standards, Current Text. 8)

    Tingkat kedua second floor). Kalau suatu perlakuan akuntansi tidak diatur dalam

    ketentuan resmi yang diterbitkan dalam tingkat pertama, sumber acuan untuk menentukan

    perlakuan akuntansi tertentudapat diambil dari tingkat kedua atau tingkat berikutnya.Kalau

    terdapatperbedaanataukonflikperlakuanmakaharusdipertimbangkandandipilihperlakuan

    yang menggambarkan substansi transaksi yang lebih baik.

    Penerbitan-penerbitan pada tingkat kedua ini memberi pedoman akuntansi yang lebih

    sempit aplikasinya karena hanya menyangkut industri tertentu dan biaSanyabersifat agak

    7) FASB, ccounting Standards Original Prnouncements New York: FASB, 1986)

    8) _

    ccounting Standards Current Text

    New York:, FASB, 1986)

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    12/25

    Second

    floor

    FASB Texbooks

    and

    articles

    concepts

    statements

    Third

    floor

    Prevalent

    industry

    practices

    AICPA

    statements

    of position

    First

    floor

    FASB

    interpretation

    APB

    AICPA

    opinions

    accounting

    research bulletins

    Foun

    dation

    Includes the going concern assumption substance over form

    neutrality the accrua.l basis conservatism materiality

    Gambar

    The House of GAAP

    telmisdanprosedural. Karena itu sebagai acuanperlakuan akuntansi tertentu penerbitan ini

    menjadi kurang mendukung secara konsepsional dan kekuatan untuk diikuti juga menjadi

    kurang karena pedoman dalam buku petunjuk teknis guides tersebut kemungkinantidak

    sesuai dengan keadaan perusahaan tertentu walaupun masih dalam satu industri.

    Fourth

    I

    APB

    I

    AICPA

    I

    Other

    floor

    statements issues

    professional

    papers

    prcJnouncements

    FASB

    AICPA

    technical

    accounting

    bulletins

    interpretations

    AICPA

    AICPA

    industry

    industry

    audit guides

    accounting guide

    FASB

    Statements

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    13/25

    Tingkat ketiga thirdfloor . Tingkat ini berisi publikasi badan resmi yang berwenang

    yang tidak termasuk dalamkatagori resmikarena tidak disusun berdasarkan prosedur resmi

    seperti penerbitan pada tingkat pertama. Penerbitan ini lebih merupakan petunjk aplikasi

    ketentuan yang diaturdalampenerbitan resmidalamtingkatpertamayangberupapemyataan

    standar atauinterpretasi.Misalnya saja, technical bulletin bukanmerupakanpronouncement

    dan bukan merupakan suatu standar barn yang mengganti atau memodifikasi standar

    penerbitan resmi yang sudah ada.

    Termasuk dalam tingkat GAAP ketiga ini adalah penerbitan-penerbitan dari badan-

    badan atau lembaga-lembaga di luar badan yang berwenang menyusun standar akuntansi.

    Penerbitan pemerintah,peraturan perundang-undangan, publikasi industri dan semacamnya

    termasuk dalam pengertian prinsip akuntansi tertentu industry practices juga termasuk

    dalam katagori ini. Praktik akuntansi tertentu mungkin berkembang dalam suatu industri

    karena pengalaman, alasan praktis, kebiasaan atau pemakaian tertentu menjadikan praktik

    akuntansi tersebut suatu kebutuhan praktis dalam industri.

    Tingkat keempat fourth floor . Kalau perlakuan akuntansi tertentu tidak dapat

    dicarikan acuannya dalam ketiga tingkatan yang ada di bawahnya maka sumber-sumber

    atau literatur akuntansi lainnya dapat digunakan sebagai acuan. Berterimanya suatu

    sumber atau literatur akuntansi sebagai prinsip tergantung pada relevansinya dengan

    keadaan yang memerlukan penerapan perlakuan tersebut. Suatu sumber atau literatur

    dianggap relevan apabila sumber atau literatur tersebut berasal dari penyusunan atau

    penulis yang sudah diakui keahliannya atau otoritasnya dan sumber tersebut memberikan

    petunjuk secara spesifik perlakuan akuntansi bersangkutan. Misalnya saja, buku teks dan

    artikel dapat dianggap sebagai unsur prinsip akuntansi berterima umum walaupun

    mempunyai authoritative support yang kurang kuat.

    Berdasarkanuraiantentangprinsipakuntansiberterimaumumdiatas,penulisberpendapat

    bahwa istilah prinsip akuntansi berterima umum mempunyai pengertian yang lebih luas

    dibandingkan dengan pengumumanlketentuan resmi pronouncements tetapi lebih sempat

    dibandingkan pengertian yang terkandung dalam istilah prinsip akuntansi saja. Generally

    accepted accounting principles tidak bersifat universal tetapi sudah merupakan prinsip

    akuntansi yang dipilihdan berlaku dalam lingkunganataunegara tertentuyang dalamhal ini

    adalahAmerika.Kalauditinjaudari luasnyapengertiandanaplikasi,hubunganantaraprinsip

    akuntansi1prinsip akuntansi berterima umum, standar, prosedur dan teknikdapat dilukiskan

    dalam Gambar 1.2.

    DenganpengertiandanstrukturdalamGambar 1.2,tidakperlu lagiadakerancuandalam

    penggunaan atau pengertian istilah. Dari segi teoretis, pengertian prinsip akuntansi dimulai

    dari pengertian yang paling umum mulai dari atas kemudian dijabarkan menjadi unsur-

    unsur yang lebih situasional dan rinei. Dari sudut aplikasi, prinsip akuntansi yang harns

    dianut dimulai dari standar. Kalau aplikasi tertentu tidak diatur dalam standar maka larinya

    adalah ke prinsip yang lebih umum yaitu prinsip akuntansi bertefima umum dan akhimya

    prinsip akuntansi sebagaikerangka teoretismerupakanacuan palingakhiryang harnsdianut.

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    14/25

    Gambar 2

    Unsur dan Kedudukan Prinsip Akuntansi Berterima Umum

    Penulis sependapat denganP L yang menyarankan penggunaan istilah standar karena

    mereka menunjuk kepada suatu pedoman resmi yang sengaja disusun untuk menjadi

    pegangan dalampenyusunan laporankeuangan badan usaha perusahaan). Karena itudalam

    buku ini, istilah standar akuntansi akan sering digunakan di samping prinsip akuntansi. Hal

    ini mengingat istilah standar akuntansi lebih cocok untuk menunjuk pengertian pedoman

    penyusunan laporan keuangan yang dibahas dalam buku ini. Menurut penulis pula, istilah

    prinsip akuntansijuga dapatdipakai untukmenunjuk standar akuntansikalaukitamembahas

    masalah pedoman penyusunan laporan keuangan dalam konteks kerangka teoretis artinya

    dalam konteks yang tidak terikat oleh lingkungan dan waktu, misalnya saja dalam konteks

    pembahasan akuntansi di kelaslbangku kuliah. Sekali lagi, dalam buku ini istilah prinsip

    akuntansi seringdipakai dalam arti standar akuntansiatau prinsip akuntansiberterimaumum

    tergantung pada konteks pembahasan. Berdasarkan gambar di atas, dapat dikatakan bahwa

    Bersifatumumdanuniversaldalamartibahwaprinsip

    Prinsip

    inimerupakanseperangkatkonsep,standar,prosedur,

    -

    metode, dan teknik sebagai objek pengetahuan

    akuntansi

    akuntansi dan istilah ini dipakai dalam konteks

    teoritis.

    ..

    -

    Prinsip

    Berupa sekumpulan konsep, standar, prosedur,

    akuntansi

    metode, konvensi, kebiasaan dan praktik yang dipilih

    atau dianggap berterima secara umum serta dijadikan

    berterima

    pedoman umum di lingkungan negara) tertentu.

    kasih

    Pengumuman/ketentuanresmi yang dikeluarkan oleh

    Stantar

    badan yang berwenang mengenai konsep, standar

    dan metode yang dinyatakan sebagai pedoman utama

    akuntansi

    ,

    dalam praktik akuntansi perusahaan-perusahaan

    dalam lingkungan negara) sepanjangketentuan ini

    relevan dengan keadaan perusahaan atau unitusaha

    tertentu.

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    15/25

    prinsip akuntansiberterima umum terdiri atas standar resmi danpraktik yang lazimberlaku.

    Dari segi praktik, perlakuan tentunya harns mengacu dulu ke standar sebagai acuan utama

    barn kemudian ke praktik yang lzim dan yang dominan.

    Prinsip kuntansi ndonesia

    Di Indonesia, badan yang berwenang untuk mengeluarkan ketentuan resmi yang menjadi

    pedoman praktik akuntansi adalah Komite Prinsip Akuntansi yang berada di bawah Ikatan

    Akuntan Indonesia IAI), yang merupakan suatu organisasi profesi akuntan di Indonesia.

    Salah satu penerbitan resmi IAI adalah buku Prinsip Akuntansi Indonesia 1984 . Dalam

    Pendahuluan buku tersebut disebutkan bahwa Prinsip Akuntansi Indonesia merupakan

    himpunan prinsip prosedur,metode danteknik akuntansiyangmengaturpenyusunan laporan

    keuangan, khususnya yang ditujukan kepadapihak luar, seperti: pemegang saham, kreditur,

    fiskus, dan sebagainya. Disebutkan pula bahwa buku Prinsip Akuntansi Indonesia PAl)

    belum mengatur keseluruhan praktik akuntansi di Indonesia dan oleh karenanya masalah-

    masalah akuntansiyang belum diaturdalam bukutersebut,perlakuannya diserahkan kepada

    pihak pihak yang bersangkutan sepanjangtidak bertentangan denganpraktikakuntansiyang

    lazim (sound accounting practices) dan didasarkan atas pertimbangan yang sehat. 9)

    Di sampingbuku PAl, IAI menerbitkan buku Norma Pemeriksaan Akuntansi NPA)

    yang dimaksudkan sebagai pedoman bagi akuntan publik dalam melakukan pemeriksaan

    laporan keuangan suatu perusahaan. Di dalam Bab VIII tentang Ketaatan pada Prinsip

    Akuntansi Indonesia, NPAmenyebutkan istilah prinsip akuntansi indonesia kataprinsip

    akuntansimenggunakan hurufkecil semua)dalambeberapa paragranya. Berikut inikutipan

    beberapa paragrap tersebut huruf miring adalah penekanan dari penulis): 10)

    Laporan akuntan harns menyatakan apakah laporan keuangan telah disusun sesuai

    dengan prinsip akuntansi Indonesia. paragraf I)

    Istilah prinsip akuntansi Indonesia seperti yang digunakan dalam norma pelaporan

    akuntan mencakup tidak hanya prinsip dan praktik akuntansi saja, tetapi juga metode-

    metode untuk menerapkannya. Norma pelaporan akuntan yang pertama bukan

    mensyaratkan akuntan publik untuk membuat pernyataan tentang fakta, tetapi hanya

    menghendaki akuntan publik memberikan pendapat apakah laporan keuangan disajikan

    sesuai dengan prinsip akuntansi Indonesia. paragraf 2)

    Menurut pendapat kami, , sesuai dengan prinsip akuntansi Indonesia diterapkan

    secarakonsistendengantahunsebelumnya. paragraf

    3

    9 Ikatan Akuntansi Indonesia IAI , Prinsip Akuntansi Indonesia 1984 Jakarta: Percetakan Negara RI, 1985 ,

    hI. vii.

    10 IAI, Norma Pemeriksaan Akutan Jakarta: PT Temprint, 1986 , halo 63-66.

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    16/25

    Istilah prinsip akuntansi Indonesia adalah suatuistilah tehnis akuntansi yang

    mencakup konvensi, aturan dan prosedur yang diperlukan untuk merumuskan praktik

    akuntansi yang diterima umum pada suatu saat tertentu. Prinsip akuntansi Indonesia

    tidak hanya meliputi pedoman umum, tetapijuga praktik dan prosedur yang terperinci.

    (paragraf 4)

    Pertimbangan akuntan publik mengenai kewajaran atas penyajian laporan keuangan

    secarakeseluruhan harns dilakukandalam kerangka kerjaprinsip akuntansi Indoensia.

    (paragraf 5)

    Pendapat akuntan, bahwa , hendaknya didasarkan pada pertimbangan apakah:

    a. Prinsip akuntansi yang dipilih dan dilaksanakan diterima umum

    b. Prinsip akuntansi yang dipilih tepat untuk perusahaan yang bersangkutan

    (paragraf 6)

    Prinsip akuntansi Indonesia adalah prinsip-prinsip akuntansi yang secara relatif cukuo

    obyektif yaitu bahwa prinsip akuntansi Indonesia cukup mapan, sehingga akuntan

    publik selalu sependapat tehadap eksistensinya. Walaupun demikian, penentuan apakah

    suatu prinsip akuntansi adalah sesuai untukkeadaan tertentu membutuhkan pertimbangan

    yang matang, karena belum seluruh permasalahan tercakup dalam ketentuan resmi yang

    dikeluarkan dalam bentuk buku Prinsip Akuntansi Indonesia a.tau pemyataannya.

    (paragraf 7)

    Dengan mempelajari kutipan di atas, dapat disimpulkan bahwa NPA tidak secara

    langsung mengacu buku Prinsip Akuntansi Indonesia sebagai pedoman untuk menyusun

    laporan keuangan bagi manajemen atau menilai kewajaran laporan keuangan bagi auditor.

    Dapat disimpulkan pula bahwayang dimaksud denganprinsip akuntansi Indoensia dengan

    hurufkecil) adalah lain atau paling tidak lebih luas pengertiannya daripada apayang termuat

    dalam buku Prinsip Akuntansi Indonesia (PAl). Kalau dilihat dari makna yang dituju oleh

    istilah prinsip akuntansi Indonesia maka dapat dikatakan bahwa makna yang tekandung

    dalam istilah tersebut adalahs amadenganmaknadalam istilah

    prinsip akuntansi.berterima

    kasih umum generally accepted accounting principles)

    di Amerika.

    Karena itu penulis berpendapat bahwa berdasarkan luasnya pengertian sebagaimana

    dilukiskan dalam Gambar 1.2 maka istilah prinsip akuntansi berterima umum Indonesia

    PARI) Indonesia) lebih tepat daripada istilahprinsip akuntansi Indonesia saja yang dapat

    rancu dengan istilah PAl sebagai nama buku yang sebenamya lebih tepat kalau disebut

    sebagai Konsep Pelaporan Keuangan Indonesia.

    Lebih tepatdisebut demikiankarenabuku tersebutsebenamya memuatkerangkaumum

    konsep-konsep pelaporan keuangan yaitu tujuan, kualitas informasi, pengertian/definisi

    elemen dan pos laporan keuangan, dan pengukuran serta penyajian elemen dan pos laporan

    keuangandanbukan berisistandaritu sendiriwalaupunbuku tersebutakanmenjadi salah satu

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    17/25

    unsur

    PABU

    Indonesia arena buku

    tersebut merupakan salah satu ketentuan resmi

    pronouncement) yang menjadi pedoman umum maka berdasarkan gagasan dalam Gambar

    1.2., penerbitan tersebut dapat dikatagorikan sebagai suatu pernyataan statement) IAI

    karena proses penyusunannya mengikuti prosedur resmi yang telah ditentukan.

    Menurut penulis, buku PAl sebenarnya berisi konsep-konsep yang kira-kira sama dengan

    Kerangka Acuan Konseptual Conceptual Framework) dari FASB. Karena itu, barangkali

    nama yang tepat untuk buku tersebut adalah Pemyataan Konsep IAI No. X.: Konsep Pelaporan

    Keuanganlndoensia atau Pemyataan Konsep Pelaporan KeuanganNo.X. TujuanPelaporan,

    Kualitas Informasi, Elemen Laporan Keuangan, dan Pengukuran, Penilaian, Pengakuan dan

    Penyajian Elemen dan Pos Laporan Keuangan disingkat Pernyataan Konsep No. X). Huruf

    X dalam No. X dapat diganti dengan nomor yang sesuai. Sebagai konsekuensi, PAl Pernyataan

    No.1 sampai dengan No.4 yang telah dikeluarkan IAI barangkali harns disebut.Pernyataan

    Standar Pelaporan Keuangan atau Pernyataan Standar saja. Misalnya, PAl, Pernyataan No. Ill)

    barangkali harns disebut sebagai Pemyataan Standar IAI No.1 Akuntansi untuk Transaksi dan

    Penjabaran Mata Uang Asing. Atau, kalau badan yang lebih berwenang dalam hal ini adalah

    Komite Prinsip Akuntansi Indonesia KPAI), pemyataan ini dapat disebut Pemyataan KPAI

    No.1 keduanya dapat disingkat Pernyataan Standar No.1 ). Gagasan ini sebenarnya sejalan

    dengan kata pengantar dalam tiap penerbitan pemyataan oleh IAI. Dalam kata pengantar

    disebutkan: Pernyataan ini menetapkan standar akuntansi keuangan dan pelaporan untuk

    transaksi dan penjabaran mata uang asing. 12)

    Tujuan Pelaporan nformasi Keuangan

    Dalam pokok pikiran pertama dan juga pada bagian Pendahuluan disebutkan bahwa tujuan

    akuntansi adalahuntuk menyediakan informasi keuangan suatu unitusaha untuk memenuhi

    kebutuhan berbagai pihak yang berkepentingan. Tujuan akuntansi yang dimaksud di sini

    sebenarnyaadalahtujuanpelaporaninformasikeuangankepadapihakumumdiluarperusahaan

    financial reporting objectives) dan bukan tujuan laporan keuangan itu sendiri. Pelaporan

    informasi keuangan kepada pihak umum di luar perusahaan untuk singkatnya disebut saja

    pelaporan keuangan)meliputi seluruhupayadanpemikirantentang informasiapayang harns

    dimasukkan dalam sistem pelaporan, kualitas informasi yang bagaimana yang selayaknya

    dimasukkandalamsistempelaporan tersebutdan bagaimanacaramengungkapkan informasi

    tersebut.

    Disebutkan pula bahwa tujuan pelaporan menjadi dasar penyusunan standar akuntansi.

    Norma akuntansi yang dihasilkan tidak akan lepas dari batasan-batasan tujuan yang telah

    ditetapkankarenastandarmemangdisusun dalamrangkamencapai tujuan tersebut.Halyang

    perlu dicatat adalah bahwa tujuan ditetapkan dengan mempertimbangkan faktor-faktor

    11) IAI,.Akuntansi untuk Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing, .Prinsip Akuntansi Indonesia Pernyataan

    No.1 Jakarta: IAI,1988). Sampai saat ini,IAItelah menerbitkan 4 buah Pemyataan No.1 sid No.4)

    12 Ibid hal. Kata Pengantar.

    39

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    18/25

    lingkungan sosialdan ekonomi tempat akuntansi akan diterapkan. Berikut ini adalah tujuan

    pelaporan keuangan menurut konsepsi FASB yang disusun atas dasar kondisi lingkungan

    ekonomi dan sosial di Amerika. 13

    I. Memberikan informasi keuangan yang dapat dipercaya dan bermanfaat bagi investor

    dan kredtiro untuk dasar pengambilan keputusan investasi dan pemberian kredit.

    2. Memberikan informasi posisi keuangan perusahaan dengan menunjukkan sumber-

    sumber ekonomi kekayaan perusahaan serta asal kekayaan tersebut siapa pihak yang

    mempunyai hak atas kekayaan tersebut .

    3. Memberikan informasi keuangan yang dapat menunjukkan prestasi perusahaan dalam

    penghasilan laba earning power .

    4. Memberikan informasikeuanganyangdapatmenunjukkan sumber-sumberpembiayaan

    perusahaan.

    5. Memberikan informasikeuanganyangdapatmenunjukkansumber~sumberpembiayaan

    perusahaan.

    6. Memberikan informasi yang dapat membantu para pemakai dalammeramalkan aliran

    kas masuk ke perusahaan.

    Dengan tujuan seperti di atas diharapkan bahwa para pemakai dapat mengambil

    keputusan ekonomik yang tepat sesuai dengan kepentingannya. Faktor lingkungan yang

    dipertimbangkan dalam menetapkan tujuan di atas antara lain dapat disebutkan:

    Sistem perekonomian pasar yang maju

    Sistem perbankan yang canggih

    Sistem peradilan judicial system yang kuat dan mantap

    Pasar modal sebagai sumber utama pendanaan perusahal}.n

    Pengakuanhak milik individual

    Perseroan terbuka sebagai bentuk perusahaan yang umum

    Penekanan penilaian prestasi individual

    Pemisahan pemilikan dan manajemen secara tegas

    Proses pengambilan keputusan yang rasional

    Sistem birokrasi yang sudah mantap

    Jadi jelaslah bahwa faktor lingkungan yang berbeda memerlukan tujuan yang berbeda

    pula apabila diharapkan bahwa akuntansi akan menjadi alat pengendalian yang efektif.

    Tujuan tersebut akhimya akan sangat mempengaruhi struktur akuntansi dan pelaporan

    keuangan.

    13 FASB, Objectives of Financial Reporting by Business Enterprise, Statement of Financial Accounting

    Concepts No.1, Stamford, Connecticut, 1978. Lihat juga IAI, Prinsip Akuntansi Indonesia 1984, op. cit.,

    hal.1

    40

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    19/25

    Yang Diatur Dalam Standar Akuntansi

    Salah satu karakteristik standar akuntansi adalah bahwa standar tersebut tidak mengatur

    prosedur akuntansi tetapi lebih merupakan pedoman-pedoman umumyang lengkap tentang

    fungsi akuntansi sebgai alat untuk mengungkapkan informasi keuangan. Standar memberi

    landasanuntuk memnentukanperlakuan akuntansitertentuyangakhimya akanberpengaruh

    terhadap laporan keuangan. Kalau demikian, apakah sebenamya yang diaturdalam standar

    akuntansi yang menjadi pedoman penyusunan laporan keuangan? Secara garis besar ada

    empat hal pokok yang diatur dalam standar akuntansi, yaitu:

    Pengukuran atau penilaian

    Pengukuran measurement ataupenilaian valuation adalahpenentuanjumlah rupiah

    kos suatutransaksiyangharusdicatat. Standar akuntansimemberikanpedomandasar-

    dasar pengukuran yang dapat digunakanuntuk menentukan berapajumlah rupiahyang

    harus diperhitimgkandandicatat pertama kali dalamsuatu transaksi atau berapajumlah

    rupiah yang harus dilekatkan pada suatu pos laporan keuangan. Pengukuran lebih

    berhubungan dengan masalah penentuanjumlah rupiah kos yang dicatat pertama kali

    padasaatsuatu transaksi terjadi.Misalnya,prinsip akuntansimenentukanbahwa sediaan

    barangdicatat sebesarkosyangmerupakanseluruhjumlah rupiahyangdikelaurkanatau

    diperhitungkan dalamrangka memperoleh barang tersebut sampaibarang tersebut siap

    dijual atau digunakan. Penilaian lebih berhubungan denganmasalah berapakahjumlah

    rupiah yang harus ditetapkan untuk tiap pos laporan pada tanggallaporan. Misalnya,

    prinsip akuntansimenentukan bahwa sediaan dapat dicantumkan di neraca sebear kos,

    pasar atau pun kos atau pasar yang lebih rendah cost or market whichever is lower .

    2 Definisi elemen dan pos laporan keuangan

    Standar akuntansi memberikan batasan definisi pengertian istilah atau nama-nama

    yang digunakan dalam laporan keuangan agar tidak terjadi kesalahan klasifikasi oleh

    penyusunan dan kesalahan interpretasi oleh pemakai. Dengan batasan tersebut setiap

    transaksi akan dimasukkan ke dalam elemen dan pos yang tepat. Elemen laporan

    keuangan terdiri atas aktiva, utang, modal, pendapatan revenue , biaya expense ,

    untung gain , rugi loss , dan laba net income .14Pos laporan merupakanrincian dari

    tiap elemen tersebut. Batasan tersebut diperlukan karena laporan keuangan banyak

    menggunakan istilah atau nama-namayang digunakan sehari-hari yang sudah terlanjur

    mempunyai arti umum. Hal ini sering menimbulkan salah arti di pihak pemakai karena

    pemakai cenderung mengartikan istilah dengan pengertian umum yang sering kali

    berbeda dengan.arti yang dimaksudkan dalam laporan keuangan. Karena itu pemakai

    laporan hendaknya mengartikan istilah sesuaidenganpengertian yang didefinisi dalam

    14 Dalamarti luasatau sebagai jumlah kotor incomedapat diterjemahkan menjadi pendapatan. Incomedapat

    juga diartikan sebagai laba kalau yang dimaksudkan adalah net income. Istilah untung dapat digunakan

    sebagai padanan gain untuk membedakannya dengan istilah laba yang mungkin berarti

    net income.

    41

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    20/25

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    21/25

    Struktur Akuntansi Keuangan

    ApayangdiungkapkanP Ldalambabinisebenarnyamenjadidasarsuatustrukturakuntansi

    yang diterpakan dalam suatu lingkungan tertentu,misalnya suatunegara. Struktur akuntansi

    ini tidak lain merupakan suatu model akuntansi dalam arti luas) yang dipilih untuk

    diterapkan dan menjadi landasan sistem informasi akuntansi yang paling bermanfaat dan

    efektifdalampengambilankeputusanekonomikdi suatunegara.Telahdisebutkansebelumnya

    bahwadalampembentukanstrukturininampaknyaP Lmengunggakanpendekatandeduktif

    dan normatif. Prinsip akuntansi yang dipilih dan standar akuntansi yang ditetapkan pada

    akhimya akan memepgnaruhi praktik akuntansi dalam suatu negara dan stnadar akuntansi

    disusun atas dasar tujuan yang ingin dicapai dalam pelaporan akuntansi. Tujuan itu sendiri

    ditentukan atau diasumsikan dengan mempertimbangkan faktor sosial, ekonomi dan

    kebudayaan tempat akuntansi akan diterapkan.Karenaitu, struktur akuntansiyangdemikian

    dapat dikatakan sebagai struktur deduktif dan normatif. Struktur akuntansi yang demikian

    dapat disajikan dalam Gambar 1.3 di halaman berikut. Gambar tersebut menjelaskan juga

    tentang keterkaitan ketiga alasan yang dikemukakan P L tentang diperlukannya standar

    akuntansi yang mantap agar mekanisme pelaporan informasi akuntansimenjadi efektif.

    Fungsi Akuntansi Publik

    Dimasukkan pula dalamGambar 1.3tersebut fungsipemeriksaan akuntansi auditing untuk

    menunjukkan keterkaitan antaramanajemen , pihak berkepentingan dan pihak independen.

    akuntan publik adalah profesi yang berhak melakukan pemeriksaan terhadap laporan

    keuangan. Pemeriksaan diperlukanagarpemakaimendapatkan keyakinanyangcukuptinggi

    dalammenggunakaninformasiuntukkepentingankeputusannya.Akuntantidakbertanggung

    jawab terhadap laporan keuangan akan tetapi bertanggung jawab atas pendapat yang

    diberikan terhadapkewajaran laporankeuangan. Pendapat akuntanpublikdituangkan dalam

    laporan resmi yang dikenal dengan laporan pemeriksaan akuntan atau laporan audit audit

    report .

    Sebagai suatuprofesi, akuntan publikharus tundukpada etika profesi danmenjalankan

    tugasnya dengan memenuhi standar kualitas profesi yang disebut norma pemeriksaan

    akuntan. Untuk dapat menyatakan pendapat tentang kewajaran laporan keuangan, akuntan

    publik harus memeriksa dua sasaran pemeriksaan yaitu:

    1) Kesesuaian laporan dengan prinsip akuntansi berterima umum

    Dalamhal iniakuntanakanmelakukanpemeriksaandanpengujianapakahpendefinisian,

    pengukuran, penilaian, pengakuan dan pengungkapan pos-pos laporan keuangan telah

    sesuai dengan standar yang telah ditetapkan atau sesuai denganpraktik akuntansiyang

    lazim sound accounting practices). Karena itu sasaran umum pemeriksaan setiap pos

    laporan keuangan adalah:

    pengukuran measurement

    penilaian valuation

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    22/25

    TUJuan laporan

    tercapai

    Perusahaan

    t

    Didapatkan

    kesamaan arti

    terhadap pesan

    informasi

    Pihak

    Berkepentingan

    Investor

    Kreditor

    Pemerintah

    Pelangganan

    Masyarakat Umum

    r

    Mengartikan

    menganalisis

    berdasarkan

    r

    Sistem Informasi

    Akuntansi

    r

    Laporan

    Keuangan

    44

    Manajemen

    r

    r

    Auditor

    Menyusun

    menyajikan

    berdasarkan

    Memeriksa apakah

    laporan keuangan

    sesuai dengan

    r ~

    Standar Akuntansi atau Prinsip Akuntansi Berterima Umum

    r

    Konsep Dasar

    ~

    r

    T~jt.~nPelaporan .1

    r

    Faktor Lingkungan

    osial, budaya,

    ekonomi danpolitik)

    Gambar 3

    Struktur Akuntan dan Fungsi Pemeriksaan Akuntan

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    23/25

    klasifikasi/pendefinisian classification

    saat pengakuan yang tepat cutoff

    penyajian

    presentation

    (2) Bebasnya laporan keuangan dari unsur kesalahan, ketidakjujuran dan

    ketidakpastian yang material

    :Kesesuaian dengan prinsip akuntansi berterima umum tidak cukup untuk menjadi dasar

    kewajaran laporan keuangan. Laporan keuangan juga harns dapat dipercaya dan dapat

    diandalkan. Sasaran umum pemeriksaan terhadap pos laporan yang bersangkutan

    dengan masalah ini adalah:

    Validitas pos validity

    Eksistensi fisik physical existence

    Kebenaran kejadiannya occurrence

    Ketelitian perhitungan mechanical accuracy

    Penguasaan dan pemilikan control and ownership

    Kelengkapan completeness

    Peng;ungkapan informasi penting dan ketidakpastian disclosure 15}

    Tentu saja tiar sasaran di atas tidak berdiri sendiri akan tetapi saling berkaitan danjuga

    tidak setiapsasarandapatditerapkanuntuk tiappos.Dari sasaran umum tersebut auditorakan

    dapat menentukan sasaran khusus dan prosedur yang harns dilakukan. Berdasarkan sasaran

    khusus dan prosedur yang se.suaidapat dibuatprogram pemeriksaan.

    Dari uraian di atas jelaslah perbedaan antara fungsi akuntan sebagai bagian dari

    manajemen perusahaan dan fungsi akuntanpublik sehingga dapat dibedakan antara disiplin

    akuntansi keuangan dan pemeriksaan akuntan. menjadijelas pula hubungan antara laporan

    keuangan, laporanpemeriksaan danprinsip akauntansiberterimaumum.Hubungan tersebut

    akan tercermin pula dalam isi laporan pemeriksaan bentuk standar.

    C N T M H N

    Arens, Alvin, A. and A James K. Loebbecke. Auditing: An Integrated Approach. Englewood

    Cliffs, N.J.: Practice-hall, Inc. 1988, Chapter 5.

    Depdikbud.

    Kamus Besar Bahasa Indonesia,

    Jakarta: Balai Pus taka, 1988.

    FASB. Accounting Standards: Current Text. New York McGraw-Hill Book Company, 1987.

    . Accounting Standards: Original Pronouncements. New York: FASB, 1986.

    Objectives of Financial Reporting by Business Enterprise. Statement of Financial

    Accounting Concepts No.1, Stamford, Connectient, 1978.

    15 Alvin A. Arens and James K. Loebbecke. Auditing: And Integrated Approach Englewood Cliffs, N.J.:

    Practice-hall, Inc., 1988 , hal. 147.

    45

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    24/25

    Grady, Paul, Inventory of Generally Accepted Accounting Principles for Business Enter-

    prises.

    New York: AICPA, 1965, Chapter 1.

    Ikatan Akuntan Indonesia (IAI),

    Prinsip Akuntansi Indonesia

    1984. Jakarta: Percetakan

    Negara RI, 1985.

    , Norma Pemeriksa Akuntan, Jakarta: PT Temprint, 1986.

    , Akuntansi untuk Transaksi dan Penjabaran Mata Uang Asing.

    Prinsip Akuntansi

    Indonesia Pemyataan No.1. Jakarta: IAI, 1988.

    J.S. Badudu.

    Inilah Bahasa Indonesia Yang Benar II,

    Jakarta: PT Gramedia, 1986.

    Kieso, Donald E., and Jerry J. Weygandt. Intermediate Accounting. New York: John Wiley

    & Son, 1986, Chapter 1-2.

    Rubin, Steven. The House of GAAP .

    Journal of Accountancy,

    June 1984.

    P RT NY N

    1. Sebutkan dan jelaskan beberapa faktor yang menyebabkan bahwa prinsip akuntansi

    diperlukan dalam pelaporan keuangan

    2. Jelaskan fungsi prinsip akuntan bentuk standar kemudian artikan makna tiap kalimat

    dalam laporan tersebut.

    3. Carilah contoh laporan akuntan bentuk standar kemudian artikan makna tiap kalimat

    dalam laporan tersebut

    4. Apa yang dimaksud dengan prinsip akuntansi berterima umum generaly accepted

    accountingprinciple)

    yang terdapat dalam laporan akuntan?

    .

    5. Bacalah laporan akuntan bentuk standar versi Norma Pemeriksaan Akuntan. Apa yang

    dimaksud dengan prinsip akuntansi Indonesia dalam laporan tersebut? Samakah

    pengertian dengan Prinsip Akuntansi Indonesia ?

    6. Bila dapat dipastikanbahwa laporan keuanganbebas darikesalahan dan ketidakjujuran,

    apakah masih diperlukan suatu standar akuntansi?

    7. Apakah laporankeuanganyangdisusunsesuaidenganprinsip akuntansi berterimakasih

    umum dengan sendirinya laporan keuangan tersebut wajar? Apakah ukuran kewajaran

    laporankeuangan?

    8. Pedoman, ketentuan atau praktik yang bagaimana yang dapat dimasukkan sebagai

    bagian dari prinsip akuntansi berterima umum?

    .

    9. Saudara setuju dengan istilah yang mana, prinsip akuntansi atau standar akuntansi?

    10. Apakah yang dimaksud dengan laporan keuangan umum?

    11. Berdasarkan tujuan yang ingin dicapai dalam laporan keuangan, informasi tentang apa

    saja yang harns disampaikan kepada pihak yang berkepentingan?

    12. Mempelajari tujuan laporan keuangan sebagaimana disebutkan dalam PAl, siapakah

    sebenamya pihak berkepnemntingan yang menjadi fokus laporan keuangan? Menurut

    pendapat saudara, sesuaikah tujuan tersebut dengan keadaan lingkungan di Indonesia?

    13. Sebutkan faktor-faktor lingkungan yang melandasi tujuan pelaporan keuangan seperti

    ketentuan oleh FASB dalam SFAC

    No I

    46

    ..- -.._----

  • 7/23/2019 Bab1-Arti Penting Dan Karakteristik Prinsip Akuntansi

    25/25

    14. Sebutkan laporan keuangan apa saja yang terdapat dalam laporan keuangan yang

    lengkap. jelaskan laporan keuangan yang mana yang saudara anggap dapat memenuhi

    tiap tujuan laporan keuangan?

    15. Gambarkanlah The House of GAAP yang kira-kira berlaku di Indonesia?

    16. Jelaskan bagaimana metodologi penyusunan standar akuntansi dengan pendekatan

    deduktif dan induktif Sebutkan dan jelaskan metodologi atau pendekatan yang lain

    17. Pedomanpelaporan apasajayang sebenarnyadiaturolehprinsip/sandar akuntansiuntuk

    tiap pos laporan keuangan? Berilah beberapa contoh, bila perlu lihatlah buku Prinsip

    Akuntansi Indonesia.

    18. Apakah perbedaan antara pelaporan keuangan dan laporan keuangan?

    19. Periksalah tujuanpelaporan keuanganyang disebutkan dalam bukuPAl (disebuttujuan

    laporan keuangan) Bandingkan isi tujuan tersebut dengan tujuan yang ditetapkan oleh

    FASB, kemudian diskusikan apakah tujuan tersebut sesuai atau mencerminkan faktor

    lingkungan Indonesia?

    20. Carilah penerbitan, brosur, prospektus, laporan tahunan, pamflet atau koran yang di

    dalamnyadimuatlaporanpemeriksaanakuntanuntuk suatuperusahaantertentu.Jelaskan

    apa arti tiap ungkapan yang termuat dalam laporan pemeriksaan akuntan tersebut