Download - Presus Interna Jantung
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 1/35
I. IDENTITAS PASIEN
NO RM : 31 85 82
NAMA : ABDUL RACHMAN HAMZAH
UMUR : 64 TAHUN
AGAMA : ISLAM JENIS KELAMIN : LAKI - LAKI
PEKERJAAN : -
ALAMAT : JL. CEMPAKA PUTIH BARAT
II. ANAMNESIS
KELUHAN UTAMA
N!"# $%$% &!'!(%) *#"#
RI+A,AT PEN,AKIT SEKARANG
4 hari sebelum masuk rumah sakit (SMRS) nyeri dada sebelah kiri,nyeri
saat beraktivitas dan berkurang saat istirahat, nyeri seperti terasa berat
didada, panas dan menjalar ke lengan kiri, jantung berdebar – debar,
keringat dingin, mual, perut kembung hal ini dirasakan pada saat sarapan
pagi, saat mau tidur malam dan pada saat pasien duduk santai, lamanya
sakit kira – kira selama 30 – 40 menit. keluhan disertai dengan batuk
berdahak, dahak berarna kekuningan dan disertai dengan pusing, demam
disangkal !leh pasien. "#" ($), "#% ($) n!rmal
RI+A,AT PEN,AKIT DAHULU
CAD HHD
RI+A,AT PEN,AKIT KELUARGA
P!%*#/ 0%/ : /#$%* %$%A&% : /#$%* %$%
D#%'!/!& M!(#/& : /#$%* %$%
III. TANDA ITAL
TEKANAN DARAH : 141 )
NADI : 75 !#/
9REKUENSI NAPAS : 24 !#/
SUHU : 363 C
TINGGI BADAN :
BERAT BADAN :
I. PEMERIKSAAN 9ISIK
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 2/35
KEADAAN UMUM : B%#*
KESADARAN : ;<& !/#&
SIANOSIS : /#$%* %$%
DISPNOE : /#$%* %$%
EDEMA UMUM : /#$%* %$%
DEHIDRASI : /#$%* %$%
KEPALA
BENTUK : ";!<)%(
RAMBUT : /#$%* $%) $#;%'/
N,ERI TEKAN : /#$%* %$%
MATA
E=OPTHALMUSENOPTHALMUS : /#$%* %$%
TEKANAN BOLA MATA :
KONJUNGTIA : /#$%* %!#&
SKLERA : /#$%* #*/!"#* KORNEA : #&*"
PUPIL KANAN : #&*" $#%!/!" 3
PUPIL KIRI : #&*" $#%!/!" 3
TELINGA
LUBANG : #/%*
CAIRAN : /#$%* %$%
N,ERI TEKAN : /#$%* %$%
HIDUNG
LUBANG :
CAIRAN : /#$%* %$%
N,ERI TEKAN : /#$%* %$%
MULUT
BIBIR : >%"% *&% '#'#" *!!"%)%
GIGI GELIGI :
GUSI :
9ARING : )#<!"!#&
LIDAH :
+ARNA KULIT
+ARNA : &%> %/%
JARINGAN PARUT : /#$%* %$%
SUHU RABA : %?!'"#&
LEMBABKERING : (!'%'
LEHER
KGB : /#$%* %$% <!'!&%"% KGB
KELENJAR GONDOK : /#$%* %$% <!'!&%"%
TRAKEA : /#$%* $!@#%&#
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 3/35
TEKANAN ENA :
KAKU KUDUK : !%/#?
TUMOR : /#$%* %$%
DADA
BENTUK : ";)!&/&#!/"#&
PEMBULUH DARAH : /#$%* %$% <!'!&%"% <!'() $%"%)
BUAH DADA :
JANTUNG
INSPEKSI : #*/& *"$#& /#$%* /%<%* &#*%/"#* - </!*#! -
PALPASI : #*/& *"$#& /#$%* *%/ %*%/
PERKUSI :
AUSKULTASI : '# 0%/ I II "!(!" "" - %((< -
PARU PARU
INSPEKSI : &#!/"#& &/%/#& $% $#%#& "!/"%*&# #/!";&/%!
- PALPASI : @*%( ?"!#/& $% /%*/#( - !"# /!*% -
PERKUSI : &" &!(") (%<% <%"
AUSKULTASI : &%"% %?%& @!&#*(!" ")*# - >)!!# -
ABDOMEN
INSPEKSI : '!/* <!"/ $%/%" AUSKULTASI : BU "%(
PALPASI : &<!( !"# /!*% -
o HEPAR : /#$%* %$% <!'!&%"%
o LIEN : /#$%* %$% <!'!&%"%
PERKUSI : /#<%# $# &!(") (%<% %'$!
EKTREMITAS
SUPERIOR : $!?"#/%& - !$!% -
IN9ERIOR : $!?"#/%& - !$!% -
. DIAGNOSIS KERJA : UAP H#<!"/!&# "%$! II
I. DIAGNOSIS BANDING :
II. PEMERIKSAAN PENUNJANG
H!%/(#
• H!('# 138 $(
• L!*&#/ 66 "#'(
• H!%/*"#/ 43 F
• T"'&#/ 354 "#'(
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 4/35
K##% $%"%)
• 9&# 0%/ T"<# I 1 (
• 9&# #0%(U"! 3 $(C"!/## 1.18 $(
• D#%'!/!&G(*&% &!>%*/ 88 $(
III. TERAPI
I=. PROGNOSIS
9OLLO+ UP
28 OKTOBER 215
S: <%&#! !"%&%*% &!&%* %?%& !"# $%$% *#"# '%/* '!"$%)%* $%)%*
'!">%"% )#0% *!*#% &!0%* 4 )%"# % (%(
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 5/35
O:
K!%$%% U : T%<%* &%*#/ &!$%
K!&%$%"% : ;<& !/#&
T!*%% $%"%) : 154 4 )
N%$# : 82 !#/
9"!*!&# %?%& : 26 !#/
S) : 364 C
K!<%(% : ";!<)%(
M%/% :;0/#@% %!#& -- &*!("% #*/!"#* --
L!)!" : /#$%* %$% <!'!&%"% *!(!0%" !/%) '!#
T)"%*& : <%" : @!&#*(!" ")*# -- >)!#
-- J%/ : '# 0%/ I $% II "!(!" "" - %((<
A'$! : '#&# && "%( !"# /!*% !%/#?
E*&/"!#/%& : %*"%( )%%/ <%$% *!!<%/ !*&/"!#/%& /#$%*%$% !$!% <%$% *!!<%/ !*&/"!#/%&
A : UAP
H#<!"/!&# "%$! II
P :
- B!$ R!&/ O2 3L- I9D RL 2 TPM- A"#/"% 1 25 "%- M%@# 1 4 /%'
- A&<#(!/ 1 2 /%'. K%)- C%</<"#( 2 125 - S#@%&/%/# 1 2 - L%%$# 1 1 C
2 OKTOBER 215
S: <%&#! !"%&%*% &!&%* %?%& !"# $%$% *#"# '%/* '!"$%)%* $%)%*
'!">%"% )#0% *!*#% '!"*"%
O:
K!%$%% U: T%<%* &%*#/ &!$%
K!&%$%"% : ;<& !/#&
T!*%% $%"%): 14 4 )
N%$#: 78 !#/
9"!*!&# %?%& : 24 !#/
S) : 363 C
K!<%(% : ";!<)%(
M%/% :;0/#@% %!#& -- &*!("% #*/!"#* --
L!)!" : /#$%* %$% <!'!&%"% *!(!0%" !/%) '!#
T)"%*& : <%" : @!&#*(!" ")*# -- >)!# --
J%/ : '# 0%/ I $% II "!(!" "" - %((< A'$! : '#&# && "%( !"# /!*% !%/#?
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 6/35
E*&/"!#/%& : %*"%( )%%/ <%$% *!!<%/ !*&/"!#/%& /#$%* %$% !$!%
<%$% *!!<%/ !*&/"!#/%&
A : UAP
H#<!"/!&# "%$! II
P :
- I9D RL 2 TPM- A"#/"% 1 25 "%- P(%@# 1 75 - A&<#(!/ 1 8 - C%</<"#( 2 125 - S#@%&/%/# 1 2 - L%%$# 1 1 C- A'"( 3 1
3 OKTOBER 215
S: <%&#! !%/%*% &$%) /#$%* %$% *!()%
O:
K!%$%% U: '%#*
K!&%$%"% : ;<& !/#&
T!*%% $%"%): 14 1 )
N%$#: 75 !#/
9"!*!&# %?%& : 24 !#/
S) : 363 C
K!<%(% : ";!<)%(
M%/% :;0/#@% %!#& -- &*!("% #*/!"#* --
L!)!" : /#$%* %$% <!'!&%"% *!(!0%" !/%) '!#
T)"%*& : <%" : @!&#*(!" ")*# -- >)!# --
J%/ : '# 0%/ I $% II "!(!" "" - %((<
A'$! : '#&# && "%( !"# /!*% !%/#?
E*&/"!#/%& : %*"%( )%%/ <%$% *!!<%/ !*&/"!#/%& /#$%* %$% !$!%
<%$% *!!<%/ !*&/"!#/%&
A : UAP
H#<!"/!&# "%$! II
P :
- I9D RL 2 TPM- A"#/"% 1 25 "%- P(%@# 1 75 - A&<#(!/ 1 8 - C%</<"#( 2 125 - S#@%&/%/# 1 2 - A'"( 3 1- M'#(#&%&# $$* '!"0%(%
31 OKTOBER 215
S: <%&#! !%/%*% &%%/ ## /#$%* %$% *!()%
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 7/35
O:
K!%$%% U: '%#*
K!&%$%"% : ;<& !/#&
T!*%% $%"%): 14 )
N%$#: 84 !#/
9"!*!&# %?%& : 24 !#/
S) : 367 C
K!<%(% : ";!<)%(
M%/% :;0/#@% %!#& -- &*!("% #*/!"#* --
L!)!" : /#$%* %$% <!'!&%"% *!(!0%" !/%) '!#
T)"%*& : <%" : @!&#*(!" ")*# -- >)!# --
J%/ : '# 0%/ I $% II "!(!" "" - %((<
A'$! : '#&# && "%( !"# /!*% !%/#?
E*&/"!#/%& : %*"%( )%%/ <%$% *!!<%/ !*&/"!#/%& /#$%* %$% !$!%
<%$% *!!<%/ !*&/"!#/%&
A : UAP
H#<!"/!&# "%$! II
P :
- I9D RL 2 TPM- A"#/"% 1 25 - <(%@# 1 75 - A&<#(!/ 1 8 - C%</<"#( 2 125 - S#@%&/%/# 1 2
- A'"( 3 1 /%'- M'#(#&%&# $$* '!"0%(%
TINJAUAN PUSTAKA
Angina Pektoris Tidak Stabil
#ngina pekt!ris adalah nyeri dada yang ditimbulkan karena iskhemik mi!kard dan
bersi&at sementara atau reversibel, selain itu angina pekt!ris ini juga diartikan sebagai
sindr!ma kr!nis dimana klien mendapat serangan sakit dada yang khas yaitu seperti ditekan,
atau terasa berat di dada yang seringkali menjalar ke lengan sebelah kiri yang timbul pada
aktu akti&itas dan segera hilang bila akti&itas berhenti.
"iasanya mempunyai karakteristik sebagai berikut '
. !kasinya biasanya di dada, sedikit di kirinya, dengan penjalaran keleher, rahang, bahu kiri sampai dengan lengan dan jari*jari bagian ulnar, punggung+pundak kiri.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 8/35
. %ualitas nyeri biasanya nyeri yang tumpul seperti rasa tertindih beban berat di dada,
rasa yang kuat dari dalam baah dia&ragma, seperti dada mau pe-ah dan biasanya
pada keadaan yang berat ditandai dengan keringat dingin, sesak na&as dan timbul
perasaan takut mati. yeri berhubungan dengan aktivitas, hilang dengan istirahat, tapi
tak berhubungan dengan gerakan perna&asan atau gerakan dada ke kiri dan kekanan.
3. %uantitas' yeri yang pertama sekali timbul biasanya agak nyata, dari beberapa menit
sampai kurang dari 0 menit. "ila lebih dari 0 menit dan berat maka harus
dipertimbangkan sebagai angina pekt!ris tidak stabil (unstable angina pe-t!ris /
#1) sehingga dimasukkan kedalam sindr!m k!r!ner akut (#2S) perlu peraatan
khusus. yeri dapat dihilangkan dengan nitr!gliserin sublingual dalam hitungan detik
sampai beberapa menit.
ang dimasukkan kedalam kateg!ri angina pekt!ris tak stabil yaitu '
. 1asien dengan angina yang masih baru dalam bulan, dimana angina -ukup berat
dan &rekuensi -ukup sering, lebih dari 3 kali per hari.
. 1asien dengan angina yang terus bertambah berat , sebelumnya angina stabil, lalu
serangan angina
3. timbul lebih sering, dan lebih berat sakit dadanya, sedangkan &akt!r presipitasi makin
ringan.
4. 1asien dengan serangan angina pada aktu istirahat.
. Si&at, tempat dan penyebaran nyeri dada mirip dengan angina pekt!ris stabil.
5. 6urasi serangan dapat timbul lebih lama dari angina pekt!ris stabil.
7. 1en-etus atau penyebab dapat terjaddi pada keadaan istirahat atau pada tingkat
aktivitas ringan.
8. ebih sering ditemukan depresi segmen S9.
KLASIFIKASI
%lasi&ikasi menurut "raunald adalah sebagai berikut '
%lasi&ikasi angina pekt!ris tidak stabil berdasarkan beratnya angina
• %elas : ' #ngina yang berat untuk pertama kali atau makin bertambah beratnya nyeri
dada.
• %elas :: ' #ngina pada aktu istirahat dan terjadinya subakut dalam aktu bulan,
tapi tidak ada serangan angina dalam aktu 48 jam terakhir.
• %elas ::: ' #danya serangan angina aktu istirahat dan terjadinya se-ara akut baik
sekali atau lebih, dalam aktu 48 jam terakhir.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 9/35
%lasi&ikasi angina pekt!ris tidak stabil berdasarkan keadaan klinis
• %elas # ' #ngina tidak stabil sekunder, karena adanya anemia, in&eksi lain atau &ebis.
• %elas " ' #ngina tidak stabil yang primer, tidak ada &akt!r ekstra kardiak.
• %elas 2 ' #ngina yang timbul setelah serangan in&ark jantung.
%lasi&ikasi angina pekt!ris tidak stabil intensitas peng!batan
• 9idak ada peng!batan atau hanya mendapat peng!batan minimal.
• 9imbul keluhan alaupun telah mendapat terapi standar.
• Masih timbul serangan angina alaupun telah diberikan peng!batan yang maksimum,
dengan penyekat beta, nitrat, dan antag!nis kalsium.
ETIOLOGI
Mekanisme timbulnya angina pekt!ris didasarkan pada ketidakadekuatan suplai
!ksigen ke sel*sel mi!kardium yang diakibatkan karena kekauan arteri dan penyempitan
lumen arteri k!r!ner (ateri!skler!sis k!r!ner). 9idak diketahui se-ara pasti apa penyebab
ateri!skler!sis, namun jelas baha tidak ada &akt!r tunggal yang bertanggungjaab atas
perkembangan ateri!skler!sis.
#teri!skler!sis merupakan penyakit arteri k!r!ner yang paling sering ditemukan.
Seaktu beban kerja suatu jaringan meningkat, maka kebutuhan !ksigen juga meningkat.
#pabila kebutuhan meningkat pada jantung yang sehat maka arteri k!r!ner berdilatasi dan
megalirkan lebih banyak darah dan !ksigen ke!t!t jantung. amun apabila arteri k!r!ner
mengalami kekakuan atau menyempit akibat ateri!skler!sis dan tidak dapat berdilatasi
sebagai resp!n terhadap peningkatan kebutuhan akan !ksigen, maka terjadi iskemik
(kekurangan suplai darah) mi!kardium.
FAKTOR PENCETUS
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 10/35
FAKTOR RESIKO
;akt!r risik! untuk pengembangan angina tidak stabil '
• Mer!k!k
• Memiliki kadar k!lester!l tinggi
• 9idak ber!lahraga se-ara teratur
• Memiliki hipertensi, atau tekanan darah tinggi
• Makan makanan yang tinggi lemak jenuh dan k!lester!l
• Memiliki diabetes melitus• "erat badan lebih dari 30 persen dari berat badan ideal
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 11/35
• Memiliki angg!ta keluarga (terutama !rang tua atau saudara kandung) yang pernah
menderita penyakit jantung k!r!ner atau str!ke
• Menggunakan stimulan atau nark!ba, seperti k!kain atau am&etamin (<at ini tidak
menyebabkan penyakit jantung k!r!ner tetapi dapat meningkatkan dampak dari setiap
penyakit jantung k!r!ner yang mendasari).
PATOFISIOLOGI
Ruptur 1lak #ter!skler!tik dianggap penyebab terpenting pada angina tak stabil,
sehingga tiba*tiba terjadi !klusi subt!tal atau t!tal dari pembuluh k!r!ner yang sebelumnya
mempunyai penyempitan yang minimal.
1lak yang tidak stabil terdiri dari inti yang mengandung lemak dan adanya in&iltrasi
sel makr!&ag. "iasanya ruptur terjadi pada tepi plak yang berdekatan dengan intima yang
n!rmal atau pada bahu dari timbunan lemak. %adang*kadang keretakan timbul pada dinding
plak yang paling lemah karena adanya en<im pr!tease yang dihasilkan makr!&ag dan se-ara
en<imatik melemahkan dinding plak.
9erjadinya ruptur menyebabkan aktivasi,adhesi, dan agregasi platelet dan
menyebabkan aktivasi terbentuknya tr!mbus. "ila tr!mbus menutup pembuluh darah 00=
akan terjadi in&ark dengan elevasi segment S9, sedangkan bila tr!mbus tidak menyumbat
00=, dan hanya menimbulkan sten!sis yang berat akan terjadi angina tak stabil..
#gregasi platelet dan pembentukan tr!mbus merupakan sakah satu dasar terjadinya
angina tak stabil. 9erjadinya tr!mb!sis setelah plak terganggu disebabkan karena interaksi
yang terjadi antara lemak, sel !t!t p!l!s, makr!&ag, dan k!lagen. :nti lemak merupakan bahan
terpenting dalam pembentukan tr!mbus yang kaya tr!mb!sit, sedangkan sel !t!t p!l!s dan
sel busa yang ada dalam plak berhubungan dengan ekspresi &akt!r jaringan dalam plak tak
stabil.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 12/35
9erjadinya penyempitan juga dapat disebabkan karena terjadinya pr!li&erasi dan
migrasi dari !t!t p!l!s sebagai reaksi terhadap kerusakan end!tel. #danya end!tel yang
-edera mengakibatkan hilangnya pr!duksi ! (nitrat >ksida yang ber&ungsi untuk
menghambat berbagai <at yang reakti&. 6engan tidak adanya &ungsi ini dapat menyebabkan
!t!t p!l!s berk!ntraksi dan timbul spasmus k!r!ner yang memperberat penyempitan lumen
karena suplai !ksigen ke mi!kard berkurang. 1enyempitan atau bl!k ini belum menimbulkan
gejala yang begitu nampak bila belum men-apai 7 =. "ila penyempitan lebih dari 7 =
serta dipi-u dengan akti&itas berlebihan maka suplai darah ke k!r!ner akan berkurang.
Sel*sel mi!kardium menggunakan glik!gen anaer!b untuk memenuhi kebutuhan
energi mereka. Metab!lisme ini menghasilkan asam laktat yang menurunkan p? mi!kardium
dan menimbulkan nyeri. #pabila kenutuhan energi sel*sel jantung berkurang, maka suplai
!ksigen menjadi adekuat dan sel*sel !t!t kembali &!s&!rilasi !ksidati& untuk membentuk
energi. 1r!ses ini tidak menghasilkan asam laktat. 6engan hilangnya asam laktat nyeri akan
reda.
MANIFESTASI KLINIK
#ngina sendiri bukanlah sebuah penyakit, melainkan kumpulan dari beberapa gejala,
adapun gejala*gejala tersebut adalah'
. 9ekanan tidak nyaman pada dada, kepenuhan, terasa seperti meremas, atau nyeri di
tengah dada.
. Merasa seperti sesak, terbakar atau mempunyai beban berat.
3. Rasa sakit dapat menyebar ke bahu, leher dan lengan.
4. 9erletak di bagian atas perut, punggung atau rahangn.
. :ntensitas rasa sakit dari yang ringan sampai parah.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 13/35
#dapun gejala lain yang mungkin terjadi pada penderita angina adalah'
. Sesak napas
. Ringan
3. 1ingsan
4. %e-emasan+gugup
. "erkeringat dingin
5. Mual
7. 6enyut jantung -epat dan tidak teratur
8. %ulit nampak pu-at.
@ejala ini hampir sama dengan gejala serangan jantung, tetapi yang membedakan
angina dengan serangan jantung adalah serangan jantung berlangsung lama, sedangkan
angina hanya berlangsung beberapa saat saja.
Selain gejala, ada juga penyebab terjadinya angina pe-t!ris '
#ngina tidak stabil adalah angina yang jarang terjadi+ tidak umum. @ejala angina yang tidak
terduga dan sering terjadi pada saat istirahat.a. #ngina tidak stabil terjadi untuk menunjukkan memburuknya angina stabil.
b. @ejala*gejala lebih buruk pada angina ini, seperti rasa sakit lebih sering terjadi,
lebih parah, lebih lama, terjadi pada saat istirahat dan tidak berkurang dengan
nit!gliser!l diu baah lidah.
-. #ngina tidak stabil tidak sama dengan serangan jantuing, tatapi pasien angina
stabil perlu di raat di rumah sakit untuk men-egah serangan jantung.
DIAGNOSIS
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 14/35
>rang yang menderita angina pe-t!ris tidak nyaman, dada berat dan didian!sis sebagai
berikut'
. Sakit + neri menjelar ke tubuh bagian kiri, seperti ke lengan kiri, leher sebelah kiri,
rahang dan punggung.
. 9enaga dan stres akan lega dalam beberapa menit setelah istirahat.
3. 6iendapkan !leh -ua-a dingin atau makanan.
#ngina 1ekt!ris dig!l!ngkan dalam satu dari dua tipe*tipe'
. Stable #ngina (angina stabil)
aitu tipe yang paling umum dari angina. >rang*!rang dengan stabel angina
mempunyai gejala*gejala angina pada basis yang reguler dan gejala*gejalanya sedikit
banyak dapat diprediksi.
2!nt!hnya' menaiki tangga*tangga dapat menyebabkan nyeri dada.
. nstable #ngina (angina tak stabil)
aitu tipe yang kurang umum dan lebih serius. @ejalanya lebih parah dan kurang
dapat diprediksi daripada p!la dari stable angina. yerinya lebih sering dan
berlangsung lebih lama. 9erjadinya pada aktu istirahat, dan tidak dibebaskan dengan
nitr!gliserin dibaah lidah. nstable angina tidak sama seperti serangan jantung,
namun ia memerlukan peraatan darurat rumah sakit karena pengujian jantung jauh
lebih sangat diperlukan. #ngina takstabil sering diaali dengan serangan jantung..
PEMERIKSAAN FISIK
1ada pemeriksaan &isik seringkali tidak ada yang khas.
PEMERIKSAAN PENUNANG
• A%@ '
o 6epresi segmen S9 dengan atau tanpa inversi gel!mbang 9 (penanda
iskemia), kadang*kadang elevasi segmen S9 seaktu ada nyeri, tidak dijumpai
gel!mbang B.
o 6epresi segmen S9 kurang dari 0, mm dan inversi gel!mbang 9 kurang dari
mm tidak spesi&ik untuk iskemia.
• ;!t! r!ntgen dada
• 1etanda bi!kimia seperti darah rutin, 2%, 2%M", 9r!p!nin 9, dll '
o "ila 9r!p!nin 9 atau : p!siti& dalam 4 jam, maka dianggap ada mi!nekr!sis.
9r!p!nin tetap p!siti& sampai minggu.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 15/35
o 1emeriksaan 2%M" kurang spesi&ik, tetapi berguna untuk diagn!sis in&ark
akut dan akan meningkat dalam beberapa jam dan kembali n!rmal dalam 48
jam.
• 1r!&il lipid, gula darah, ureum kreatinin
• Ak!kardi!gra&i '
o Meskipun tidak memberikan data langsung untuk diagn!sis angina pekt!ris
tidak stabil, tes ini dapat menampakkan kelainan pada jantung seperti
gangguan &aal ventrikel kiri, insu&isiensi mitral, abn!rmalitas gerakan dinding
regi!nal jantung, yang menyebabkan pr!gn!sis kurang baik.
• 9es 9readmill '
o 9es ini ditujukan pada pasien yang telah stabil dan menunjukkan tanda risik!
tinggi terjadinya k!mplikasi kardi!vaskular.
o "ila hasilnya negati& pr!gn!sisnya baik, bila p!siti& dan didapatkan depresi
segmen S9 yang dalam, maka selanjutnya dianjurkan dilakukan pemeriksaan
angi!gra&i k!r!ner.
• #ngi!gra&i k!r!ner '
o 9es ini bertujuan untuk menilai keadaan pembuluh k!r!ner, apakah perlu
dilakukan tindakan revaskularisasi atau tidak.
DIAGNOSIS
• 6iagn!sis angina tak stabil apabila pasien mempunyai keluhan iskemia sedangkan
tidak ada kelainan tr!p!nin maupun 2%*M", dengan ataupun tanpa perubahan A%@
untuk iskemia, seperti adanya depresi segmen S9 ataupun elevasi yang sebentar atau
adanya gel!mbang 9 yang negati&.
DIAGNOSIS !ANDING
• :n&ark mi!kard akut (S9AM:).
Ko"#likasi
• 1ayah jantung, sy!k kardi!genik, aritmia, in&ark mi!kard akut.
PENATALAKSANAAN
a$ Obat Anti Iske"ia
• itrat
o itrat dapat menyebabkan vas!dilatasi pembuluh vena dan arteri!l peri&er
dengan e&ek mengurangi preload dan afterload sehingga dapat mengurangi
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 16/35
wall stress dan kebutuhan !ksigen (oxygen demand ). itrat juga menambah
suplai !ksigen dengan vas!dilatasi pembuluh k!r!ner dan memperbaiki aliran
darah k!lateral.
o itrat sublingual+transdermal+nitr!gliserin intravena titrasi (k!ntraindikasi bila
96 Sist!lik C D0 mm?g, bradikardia, takikardia) atau M!r&in , mg
intravena, dapat diulang tiap menit sampai d!sis t!tal 0 mg atau petidin *
0 mg intravena atau tramad!l *0 mg intravena jika nyeri tidak teratasi
dengan nitrat.
• 1enyekat "eta
o 1enyekat "eta seperti pr!pran!l!l, met!pr!l!l, aten!l!l, dapat menurunkan
kebutuhan !ksigen mi!kardium melalui e&ek penurunan denyut jantung dan
daya k!ntraksi mi!kardium.
o 1enyekat "eta diberikan bila tidak ada k!ntraindikasi, seperti pasien dengan
asma br!nkial dan bradiaritmia.
• #ntag!nis %alsium
o #ntag!nis kalsium dibagi dalam g!l!ngan besar ' g!l!ngan dihidr!piridin
seperti ni&edipin dan g!l!ngan n!ndihidr!piridin seperti diltia<em dan
verapamil, yang bere&ek vas!dilatasi k!r!ner dan menurunkan tekanan darah.
o @!l!ngan dihidr!piridin mempunyai e&ek vas!dilatasi lebih kuat dan
penghambatan n!dus sinus maupun n!dus #E lebih sedikit, dan e&ek in!tr!pik
negati& juga lebih ke-il.
o Eerapamil dan diltia<em dapat memperbaiki survival dan mengurangi in&ark
pada pasien dengan sindr!m k!r!ner akut dan &raksi ejeksi n!rmal.
o 1emakaian antag!nis kalsium biasanya pada pasien yang telah diberi penyekat
beta tapi keluhan angina masih re&rakter.
b$ Obat Antiagregasi Tro"botik%Antitro"botik%Anti#latelet
• #spirin
o #spirin terbukti mengurangi kematian jantung dan mengurangi in&ark &atal
maupun n!n &atal dari = sampai 7= pada pasien dengan angina pekt!ris
tidak stabil.
o #spirin dianjurkan untuk diberikan seumur hidup dengan d!sis aal 50 mg
per hari dan d!sis selanjutnya 80 sampai 3 mg per hari.
o "ila alergi+int!leransi+tidak resp!nsi& dapat diganti dengan tikl!pidin atau
kl!pid!grel.• 9ikl!pidin
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 17/35
o 9ikl!pidin suatu derivat tien!piridin merupakan !bat lini kedua dalam
peng!batan angina tidak stabil bila pasien tidak tahan aspirin.
o 9ikl!pidin memiliki e&ek granul!sit!penia, sehingga mulai ditinggalkan sejak
adanya kl!pid!grel yang lebih aman.
• %l!pid!grelo %l!pid!grel juga merupakan derivat tien!piridin.
o A&ek samping lebih ke-il dari tikl!pidin dan terbukti dapat mengurangi str!ke,
in&ark, dan kematian kardi!vaskular.
o 6!sis kl!pid!grel dimulai 300 mg per hari dan selanjutnya 7 mg per hari.
• :nhibit!r @lik!pr!tein ::b+:::a
o :katan &ibrin!gen dengan resept!r @1 ::b+:::a pada platelet ialah ikatan
terakhir pada pr!ses agregasi platelet. %arena inhibit!r @1 ::b+:::a menduduki
resept!r tadi maka ikatan platelet dengan &ibrin!gen dapat dihalangi dan
agregasi platelet tidak terjadi.
o 9erdapat 3 ma-am !bat yang telah disetujui penggunaannya ' absiksimab,
epti&ibatid, tir!&iban.
&$ Obat Tro"bolitik
• Strept!kinase
o Strept!kinase , juta dalam jam atau aktivat!r plasmin!gen jaringan (t*
1#) b!lus mg, dilanjutkan dengan 0,7 mg+kg"" (maksimal 0 mg) dalam
jam pertama dan 0, mg+kg"" (maksimal 3 mg) dalam 50 menit.
d$ Obat Antitro"bin%Antikoag'lan
• Unfractionated Heparin
o ?eparin adalah suatu glik!samin!glikan yang terdiri dari pelbagai rantai
p!lisakarida yang berbeda panjangnya dengan aktivitas antik!agulan yang
berbeda*beda. #ntitr!mbin :::, bila terikat dengan heparin, akan bekerja
menghambat tr!mbin dan &akt!r Fa. %elemahannya adalah heparin jugamengikat pr!tein plasma yang lain sehingga mengurangi bi!availibilitas, e&ek
terhadap tr!mbus yang kaya tr!mb!sit dan dapat dirusak &akt!r 4.
o ?eparin 000 unit b!lus intravena, dilanjutkan drip 000 unit+jam sampai
angina terk!ntr!l dengan menyesuaikan a199 , – kali nilai k!ntr!l yang
dipantau setiap 5 jam setelah pemberian.
• Low Molecular Weight Heparin (GM?)
o GM? dibuat dengan melakukan dep!limerasi rantai p!lisakarida heparin
dan hanya bekerja pada &akt!r Fa. MG? mempunyai ikatan terhadap pr!tein
plasma kurang, bi!availibilitas lebih besar dan tidak mudah dinetralisir !leh
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 18/35
&akt!r 4, lebih besar pelepasan tissue factor pathway inhibitor (9;1:) dan
kejadian tr!mb!sit!penia lebih sedikit.
o GM? yang ada di :nd!nesia adalah dalteparin, nadr!parin, en!ksaparin, dan
&!ndaparinuH.
e$ Dire&t T(ro"bin In(ibitors
• >bat ini se-ara te!ritis mempunyai kelebihan karena bekerja langsung men-egah
pembentukan bekuan darah, tanpa dihambat !leh plasma pr!tein maupun platelet
&akt!r 4. ?irudin maupun bivalirudin dapat menggantikan heparin bila ada e&ek
samping tr!mb!sit!penia akibat heparin.
)$ Obat*obatan lainn+a
• Mengatasi rasa takut atau -emas
o 6ia<epam 3 H * mg !ral atau intravena
• 1elunak tinja
o aktul!sa (aksadin) H ml
• 1enghambat #2A diberikan bila keadaan mengi<inkan terutama bila sudah ada in&ark
mi!kard
• Mengatasi k!mplikasi
o ;ibrilisasi atrium ' kardi!versi elektrik, digitalisasi -epat, penyekat
beta+diltia<em+verapamil, heparinisasi
o ;ibrilisasi ventrikel ' DC Shoc unsynchroni!ed
o 9akikardia ventrikel ' DC Shoc unsynchroni!ed +id!kain+6is!piramid+
#mi!dar!n+%ardi!versi elektrik synchroni!ed
o "radiaritmia dan bl!k ' Sul&as atr!pin+:s!pr!teren!l sambil menunggu pa-u
jantung sementara
o @agal jantung akut, edema paru, sy!k kardi!genik ' terapi sesuai standar
o 1erikarditis ' #spirin, :nd!metasin, :bupr!&en, %!rtik!ster!id
o %!mplikasi mekanik (ruptur muskulus papilaris, ruptur septum ventrikel,
ruptur dinding ventrikel) ' !perasi
g$ Tindakan Re,ask'larisasi Pe"b'l'( Koroner
9indakan revaskularisasi perlu dipertimbangkan pada pasien dengan iskemia berat, dan
re&akter dengan terapi medikament!sa. Coronary "rtery #ypass Surgery dapat dilakukan
pada pasien dengan penyempitan di left main atau penyempitan pada 3 pembuluh darah.
$ercutaneous Coronary %ntervention dilakukan pada pasien dengan &aal jantung yang masih
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 19/35
baik dengan penyempitan pada satu pembuluh darah atau pembuluh darah atau bila ada
k!ntraindikasi tindakan pembedahan.
1ada angina tidak stabil apa perlu tindakan invasi& atau k!nservati& tergantung dari strati&ikasi
risik! pasienI pada risik! tinggi perlu tindakan invasi& dini.
Pen&ega(an
• 6iet sehat' 1asien dengan penyakit jantung k!r!ner yang mengk!nsumsi diet rendah
lemak jenuh, k!lester!l, dan kal!ri dapat memperbaiki tingkat k!lester!l mereka.
Selain itu, pasien dengan penyakit jantung k!r!ner yang meng!nsumsi diet kaya
buah, sayuran, dan rendah lemak pr!duk susu, dan rendah daging merah dan makanan
!lahan dapat menurunkan tekanan darah mereka.
• "er!lahraga se-ara teratur' atihan aer!bik selama 0 sampai 30 menit setiap hari
dapat mengurangi kadar k!lester!l darah dan meningkatkan tekanan darah. 1asien
dengan angina harus memeriksa dengan d!kter mereka sebelum memulai pr!gram
latihan.
• "erhenti mer!k!k' Mer!k!k memper-epat perkembangan penyakit jantung k!r!ner,
mengurangi kemampuan darah untuk membaa !ksigen ke jaringan tubuh, kerusakan
dinding pembuluh darah, dan membuat darah lebih mungkin untuk membeku, yang
menyebabkan serangan jantung dan str!ke. ik!tin dan bahan kimia lain dalam asap
r!k!k juga meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan denyut jantung. 6engan
berhenti mer!k!k sama sekali, risik! serangan jantung sangat berkurang.
• Menurunkan berat badan' 1enurunan berat badan sedikitnya sampai 0 p!n dapat
membantu menurunkan tekanan darah tinggi dan meningkatkan k!lester!l.
Prognosis
9ergantung dari daerah jantung yang terkena, beratnya gejala, ada atau tidaknya k!mplikasi.
1r!gn!sis buruk apabila terdapat hal*hal di baah ini '
• @agal jantung k!ngesti& berkelanjutan
• #danya riayat &raksi ejeksi ventrikel kiri rendah (EA;)
• %etidakstabilan hem!dinamik
• #ngina berulang meskipun diterapi intensi& anti*iskemik
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 20/35
• Mitral regurgitasi baru atau memburuk
• Eentrikel takikardi berkelanjutan
HIPERTENSI
A. Defnisi
M!"/ Joint National Committee 7 (2003), )#<!"/!&# $#$!#&#*%
&!'%%# /!*%% $%"%) &#&/(#* 14 H %/% (!'#) %/% /!*%% $%"%)
$#%&/(#* H %/% (!'#) &!$%*% !"/ +HO /%) 1)#<!"/!&# %$%(%) /!*%% $%"%) % &%% %/% !(!'#)# 14 H &#&/(#*
$% %/% &%% %/% !(!'#)# H $#%&/(#* <%$% &!&!"% % /#$%*
!%*% agent %/# )#<!"/!&#.
!$ Etiologi
M!"/ ,#%/" et al 26 '!"$%&%"*% <!!'%'% )#<!"/!&#
$%<%/ $#'!$%*% !0%$# 2 (% %#/:
1. H#<!"/!&# !&!&#%( %/% )#<!"/!&# <"#!" % /#$%* $#*!/%)#
<!!'%'% $#&!'/ 0% )#<!"/!&# #$#<%/#*. D#&!'%'*% (!) '!"'%%#
?%*/" &!<!"/# !!/#* (#*% )#<!"%*/#@#/%& &&% &%"%? &#<%/#&
&#&/! "!#-%#/!&# $% ?%*/"-?%*/" % !#*%/*% "#&#* &!<!"/#
'!&#/%& %(*)( !"** &!"/% <(#&#/!#%.
2. H#<!"/!&# &!*$!". A$%(%) )#<!"/!&# % <!!'%'% $#*!/%)#.
P!!'%'% '%%* $#&!'%'*% (!) <!%*#/ #0%( <!%% !&/"!
)#<!"/!&# @%&*(%" "!%( )#<!"%($&/!"#&! <"#!" &#$" C&)#
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 21/35
?!*"&#/% *%"*/%&# %"/% )#<!"/!&# % '!")'% $!%
*!)%#(% $% (%#-(%#.
C$ E#ide"iologi
D#&/"#'&# !<#$!#(# <!%*#/ )#<!"/!&# /!"$#"# $%"# :
1. Person (orang)
9%*/"-?%*/" % !<!%")# *!0%$#% <!%*#/ )#<!"/!&#
$#(#)%/ $%"# &!# "% :
%. U". P!%*#/ )#<!"/!&# '%%* /!"0%$# <%$% *!(<* "
<%(# $#% %#/ '!"" 31-55 /%). H%( ## $#*%"!%*% &!#"#
'!"/%'%)% &#% /!*%% $%"%) ;!$!" !#*%/. ,% %%
<!%*#/ )#<!"/!&# % '!"*!'% <%$% &%%/ " &!&!"%
!;%<%# <%") '%%.
'. J!#& *!(%#. P!%*#/ )#<!"/!&# ;!$!" (!'#) /## <%$% 0!#&
*!(%# (%*#-(%*# $#'%$#*% $!% <!"!<% <%$% &#% $!>%&% $%.
H%( ## *%"!% /!"$%<%/ ?%*/" <"/!*/#? )" !&/"! <%$% <!"!<%
$!>%&% $%. S!$%*% <%$% &#% <&/-!<&! $#%% )" ##
!" *%$%"% !!'%'*% <%$% &#% ## #&#$!&# )#<!"/!&# (!'#)
/## <%$% <!"!<%.
;. S/%/& ##. K!%$%% %/ ## #%(%) &!<!"/# *%"')#$"%/ <"/!# $%
(!%*. K!*"%% %/% *!(!'#)% &%(%) &%/ &" %/ ## %*%
!!'%'*% *!(%#% %/% <!%*#/. O(!) *%"!% #/ <!"( $#/!"%<*%
*!'#%&%% %*%% % &!#'% &!0%* &#% $## $!% 0(%) %
&!&%# $!% *!'/)% %&#-%&# #$#@#$ %%" /!";%<%# *$#&#
*!&!)%/% % <"#%. P"/!# #&%(% %/ ## <!/# /* <!"/')%
$% !%/# &!(-&!( "&%*$#%% &'!" <"/!# $#$%<%/*% $%"# '%)%%*%% )!>%# %/% /')-/')% %'%/#. S!)#% $%<%/ &!'%%#
<!0% /* !'%/ !#%<*% %*%% *)&& &!"/%
!#%/*% *!<%$% <!$!"#/% %*%% % )%"& $#)#$%"#$#'%/%&#.
$. 9%*/" <&#**(/"%(. P!%*#/ )#<!"/!&# !#(#*# '%%* )'%
%/%"% '#-<&#*-*(/"%( /!/%<# '!( $%<%/ $#%'#( *!&#<(%%. N%
<%$% $%&%"% $%<%/ '!"<!%") %<%'#(% /!"0%$# &/"!&&. S/"!& <&#*&&#%(
%*/ !%#**% /!*%% $%"%) &!;%"% /#'%-/#'% % %% ## !"<%*%
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 22/35
<!!'%' /%% /!"0%$#% <!%*#/ )#<!"/!&# $% !"<%*% %&%(%)
*!&!)%/% % (%%* /* <!"( $#<!")%/#*%.
2. Place (tempat)
T!<%/ % $%<%/ !<!%")# /!"0%$#% <!#*%/% *%&&)#<!"/!&# %$%(%) >#(%%) % '!"$#% $# <!&#&#" $%"#<%$% $#
<!%. D#%% <!$$* % '!"$#&#(# $# $%!"%) <!&#&#" (!'#)
"!/% /!")%$%< <!%*#/ )#<!"/!&# *%"!% /#*%/ !*&&# %"%
(!'#) /## %/% '!"(!'#)% $#'%$# $%!"%) <!% %
*!*#% (!'#) '%%* !*&&# &%"-&%"% $% '%)-'%)%.
3. Determinan
D!/!"#% %/% ?%*/" % !!'%'*% /!"0%$#% <!%*#/
)#<!"/!&# %$%(%):
%. 9%*/" )!"!$#/!" $#$%<%/ <%$% *!(%"% % % )#$< $%(%
(#*% $% *!'#%&%% %*% % &%%.
' K&&# %"% /!(%) 0!(%& %$% )'% /!/%<# $%/% <!!(#/#% <%$%
$%!"%)-$%!"%) $#%% *&&# %"% /## /#$%* &!(%( !<%#
<"!@%(!&# % 0% /##.
; O'!&#/%& /!(%) $#*!/%)# %$%% *"!(%&# /#'%( '%(#* %/%"% '!&#/%& $%
)#<!"/!&#.
D$ Klasi)ikasi dan Mani)estasi klinis
%lasi&ikasi pengukuran tekanan darah berdasarkan kriteria &oint 'ational Committee
(J2) 7 tahun 003 adalah sebagai berikut'
Klasi)ikasi Tekanan Dara(
Kategori
Sistoli
(mmHg)
Diastoli
(mmHg)
Normal 12 $% 8
Pre!ipertensi 12-13 %/% 8-8
Hipertensi Sta"i#m I 14-15 %/% -
Hipertensi Sta"i#m II 16 %/% 1
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 23/35
D!% %#?!&/%&# *(##& )#<!"/!&# '!"<% <!##% /!*%% $%"%)
% *%$%-*%$% !"<%*% &%/-&%/% !0%(%. B#(% $!#*#% !0%(%
'%" ;( &!/!(%) /!"0%$# *<(#*%&# <%$% %/% #0%( /%* %/% 0%/.
G!0%(% (%# % 0% &!"# $#/#'(*% %$%(%) &%*#/ *!<%(% !<#&/%*&#&
&!"# %"%) /!(#% !$! "%&% '!"%/ $# /!** &*%" /#$" %/%
'!"*%-*% $% <&#.
E$ Faktor Risiko
9%*/" "#&#* )#<!"/!&# /!"$#"# $%"# ?%*/" % $%<%/ $#*!$%(#*% %/%
$#*/"( $% % /#$%* $%<%/ $#*/"( $#%/%"%% :
1. 9%*/" "#&#* % $%<%/ $#*!$%(#*% %/% $#*/"( %#/ '!&#/%&
*"% (%)"%% !"** !$!"#/% $#%'!/!& !((#/& !*&&# %"%'!"(!'#) # %(*)( $#!/ # *<# <#( KB &/"!&& !&#%( $%
&!'%%#%.
2. 9%*/" "#&#* % /#$%* $%<%/ $#*!$%(#*% %/% /#$%* $%<%/
$#*/"( %#/ " 0!#& *!(%# $% ?%*/" !!/#*.
F$ Pato)isiologi dan Patogenesis
H#<!"/!&# /!"'*/# &!"# ;( /%<% !0%(%. I# '!"%"/# !0%(% '*%
!"<%*% /%$% /* $#%&/#* $##. D*/!" )%"& %*/#? !!*% /%$%
%>%( )#<!"/!&# &!'!( /#'( !0%(%. H#<!"/!&# ;( /#$%* $%<%/ $#"%&%*%
%/% /%<% !0%(% $% /#'%-/#'% /!"0%$# *!(%#% <%$% 0%/ /%* #0%( $%
<!'() $%"%) /') '!"<% %"/!"#&*(!"&#& *%<#(!". H%( ## *%"!% %$%
)'% %/%"% )#<!"/!&# <!%*#/ 0%/ *"!" $!% %%( #0%(
*)&&% %%( #0%( *"#*.
M;(% )#<!"/!&# /#$%* )%% $#&!'%'*% (!) /##% /!*%%
$%"%) %*% /!/%<# /!"%/% 0% *%"!% %$%% ?%*/" "#&#* (%# &!<!"/#
*<(#*%&# <!%*#/ $% *!(%#% <%$% "% /%"!/ %#/ 0%/ /%* #0%(
$% <!'() $%"%). D% 0&/" (!'#) &!"# ;( $!% ?%*/" "#&#* (%#
% %% &!$#*#/% /#'( &!'%%# &#$" = %/% R!%@% %#/ )#<!"/!&#
<(& %% /(!"%&# (*&% %/% $#%'!/!& !((#/& DM $#&(#<#$!#% $%
'!&#/%&.
P%$% )#<!"/!&# &#&/(#* /!"#&(%&# /!*%% &#&/(#* !;%<%# 14 H%/% (!'#) /!/%<# /!*%% $#%&/(#* *"% $%"# H $% /!*%% $#%&/(#*
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 24/35
%&#) $%(% *#&%"% "%(. H#<!"/!&# ## &!"# $#/!*% <%$% &#% (%0/.
S!0%(% $!% '!"/%'%)% &#% )%<#" &!/#%< "% !%(%# *!%#*%
/!*%% $%"%) /!*%% &#&/(#* /!"& !#*%/ &%<%# &#% 8 /%) $%
/!*%% $#%&/(#* /!"& !#*%/ &%<%# &#% 55-6 /%) *!$#% '!"*"%
&!;%"% <!"(%)% %/% '%)*% !" $"%&/#&.
E$ Diagnosis
M!"/ European Society of Hypertension ESH $% European Society of
Cardiology ESC 2007 <"&!$" $#%&% )#<!"/!&# /!"$#"# %/%&: <!!"#*&%%
/!*%% $%"%) #$!/#*%&# ?%*/" "#&#* $% <!!"#*&%% %$%% *!"&%*%
"% $% <!%*#/ (%# % /!"0%$# '!"&%%% %/% !!"/%# *!%$%% *(##&
% %$%.
$. Penatalasanaan
P!%(%% )#<!"/!&# &!;%"% %"#& '!&%" $#'%# !0%$# 2 0!#&
<!%/%(%*&%%%:
1. P!%/%(%*&%%% ?%"%*(#& %/% <!"'%)% %% )#$<
M$#*%&# *!'#%&%% )#$< $#(%**% <%$% &!/#%< <!$!"#/%
)#<!"/!&# !&*#< ;%"% ## /#$%* $%<%/ $#(%**% &!'%%# ;%"% /%(
/* &!/#%< $!"%0%/ )#<!"/!&# %*% /!/%<# ;*< </!&#%( $%(%
!"*% ?%*/" "#&#* *%"$#@%&*(!" $% '!"%?%%/ <(% !"*%
/!*%% $%"%). D#&%<# #/ $#)%"%<*% !<!"'%#*# !*%&# '%/
%/#)#<!"/!&#. K!/% (%# *%"!% !"<%*% <%%
<!%/%(%*&%%% )#<!"/!&# % "%) $!% !?!* &%<# ##%(.
M!"/ JNC 7 $#*%&# *!'#%&%% )#$< /* <!;!%)% $%<!%/%(%*&%%% )#<!"/!&# %$%(%) &!'%%# '!"#*/:
• M!"*% '!"%/ '%$% #$! %&% /') $#&%)%*% 185 - 24
*2 $#<!"*#"%*% !"*% TDS 5-2 H1 * <!"%
'!"%/ '%$%.
• D##/ $!% %&<% ;*< *%(# $% *%(&# $!% !*&&#
%*%% *%% '%) &%" "!$%) (!%* )!>%# $% !"%#
%&% (!%* 0!) $#)%"%<*% !"*% TDS 8-14 H
• M!"%# *&&# %/"# /#$%* (!'#) $%"# 1 (U)%"# 6 "%
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 25/35
N%CI $#)%"%<*% !"*% TDS 2-8 H
• M!#*%/*% %*/#/%& &#* #&%(% $!% '!"0%(% ##%( 3
!#/)%"# $#)%"%<*% !"*% TDS 4- H
• B!")!/# !"** $% !"%# *&&# %(*)(. M!"%#
*&&# %(*)( 2 !(%& 3 L !/)%( <!" )%"# <%$% (%*#-(%*# $% 1
!(%& <!" )%"# <%$% >%#/% $% <%&#! *"& $#)%"%<*% $%<%/
!"*% TDS 24 H
2. P!%/%(%*&%%% ?%"%*(#& %/% $!% '%/
P!'%/% )#<!"/!&# <"#!" $#/0*% /* !"*% /!*%%
$%"%) $!% )%"%<% !<!"<%0% " $% !"%# /#'(%
*<(#*%&#. P!'%/% ## %$%(%) <!'%/% 0%*% <%0% $!%
*!*#% '!&%" /* &!" )#$<.
%lasifasi "an Tatalasana Teanan Dara! &en#r#t 'N
K(%&#*%&#
/!*%%
$%"%)
TDS
H
TDD
H
P!"'%)%
%%
)#$<
T!"%<# '%/ %>%(
T%<% I$#*%&#
% M!%*&%
D!%
I$#*%&# %
M!%*&%
N"%( 12 D% 8 D#%0"*%
P"!-
)#<!"/!&#
12-13 A/% 8-8 ,% T#$%* %$% '%/
%/#)#<!"/!&#
% $#%0"*%
O'%/-'%/%
/*
;<!((#
#$#;%/#
H#<!"/!&#
S/%$# 1
14-15 A/% - D#"!/#*% 0!#&
/)#%#$! /*
&!'%#% '!&%"
$%<%/
$#<!"/#'%*%
ACEI ARB
OB CCB %/%
*'#%&#.
O'%/-'%/%
/*
;<!((#
#$#;%/#&.
O'%/
%/#)#<!"/!&#
(%#%
$#"!/#*%
ACEI ARB
PB CCB
&!&%#
*!'/)%
H#<!"/!&#S/%$# 2 ≥ 16 %/% ≥ 1 K'#%&# 2'%/ /* O'%/-'%/%/*
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 26/35
&!'%#% '!&%"
% 0!#&
/)#%#$! $%
ACEI %/% AR
%/% 3B %/%
CCB
;<!((#
#$#;%/#&.
O'%/
%/#)#<!"/!&#
(%#%
$#"!/#*%ACEI ARB
B' CCB
&!&%#
*!'/)%
P!#(#)% '%/ %/# )#<!"/!&# !"/ ESH-ESC 27 )%"&
!<!"/#'%*% %?%%/ /%% <!'%/% )#<!"/!&# %#/ <!"%
/!*%% $%"%) #/ &!$#"#. T!"$%<%/ '*/# '%)>% '%/-'%/ *!(%& /!"/!/ $%<%/
!#(#*# !?!* '!"'!$% $% <%$% *!(<* <!$!"#/% /!"/!/ '%/-'%/% /#$%*
!#(#*# !?!* &%<# % &!/%"% /!"/%% <%$% #$#@#$ /!"/!/. K!(%&-*!(%&
/%% '%/ %/#)#<!"/!&# &!<!"/# $#"!/#* β-';*!" ;%(;# %/%#&/ ACE
#)#'#/" ARB $%<%/ $#<%*%# &!'%%# <#(#)% %>%( $% 0% <!!(#)%"%%. P#(#)%
'%/ %>%( !0%$# /#$%* <!/# *%"!% *!'/)% /* !%*%
*'#%&# 2 '%/ %/% (!'#) /* !;%<%# /!*%% $%"%) /%"!/. D!%
'%%*% '*/#-'*/# #(#%) <#(#)% '%/ /!"%/ '%%* ?%*/" %/%"% (%#:
<!%(%% <%&#! &!'!(% $!% '%/ %/#)#<!"/!&# )%"% '%/
%'%"% "#&#* %$% /#$%*% *!"&%*% "% $% <!%*#/ <!!"/% &!"/%
<#(#)% <%&#!.
P%$% &!'%#% '!&%" <%&#! <!'%/% $#(%# $!% $&#& *!;#( '%/
%/#)#<!"/!&# % $#<#(#) $% 0#*% <!"( $&#&% &!;%"% <!"(%)%-(%)%
$#%#**% '!"%/ <%$% " *!'/)% $% )%&#( <!'%/%. O'%/
%/#)#<!"/!&# % $#<#(#) &!'%#*% % !<%# !?!* <!"% /!*%%
$%"%) &!(%% 24 0% $!% $&#& &!*%(# &!)%"# $% &!/!(%) 24 0% !?!*
<!"% /!*%% $%"%)% %&#) $#%/%& 5 F !?!* %*&#%(. O'%/
%/#)#<!"/!&# *!"0% <%0% % !<%# !?!* <!"% /!*%% $%"%)
&!(%% 24 0% (!'#) $#&*%# $%"#<%$% '%/ 0%*% <!$!* $#&!'%'*% (!)
'!'!"%<% ?%*/" :
1 K!<%/)% (!'#) '%#* $!% $&#& &!*%(# &!)%"#2 H%"% '%/ $%<%/ (!'#) "%)
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 27/35
3 P!!$%(#% /!*%% $%"%) <!"(%)%-(%)% $% <!"&#&/!
4 M!$%<%/ <!"(#$% /!")%$%< ?%*/" "#&#* &!<!"/# *!%/#% !$%$%*
&!"%% 0%/ $% &/"*! % $#&!'%'*% (!) <!##% /!*%%
$%"%) <%$% &%%/ '% &!/!(%) /#$" %(% )%"#.
T!"%/% *!'%%*% <!$!"#/% )#<!"/!&# !!"(*% $% %/% (!'#)
'%/ %/#)#<!"/!&# /* !;%<%# /%"!/ /!*%% $%"%). J#*% /%"!/ /!*%%
$%"%) '!( /!";%<%# <!%'%)% '%/ *!$% $%"# *!(%& (%# )%"& &!!"%
$#/%'%)*%. J#*% /!*%% $%"%) 21 H $#%/%& /%"!/ /!*%% $%"%)
$#<!"/#'%*% <!'%/% %>%( $!% !%*% $% %;% *!(%& '%/
&!'%%# '%/ *'#%&# /!/%< %/% %&#-%&# $#'!"#*% /!"&!$#"#.
P!'!"#% $% '%/ %/#)#<!"/!&# &!0%* %>%( ## %*% !<!";!<%/
/!";%<%#% /%"!/ /!*%% $%"%). A*% /!/%<# )%"& $#>%&<%$%# *!*#%
)#</!&# "/&/%/#* /!"/%% <%$% <!$!"#/% $#%'!/!& $#&?&# &%"%? /
$% <!$!"#/% !"#%/"#. P!%% '%/ !!"#* %/% *'#%&# <!"(
$#<!"/#'%*% /* !"%# '#%%. P!$!"#/% <%(# &!$#*#/ )%"&
$#!@%(%&# &!/#%< '(% /* <!!&%#% '%/ %%" /%"!/ /!*%% $%"%)
&!!"% /!";%<%#. J#*% /%"!/ &$%) /!";%<%# !@%(%&# $%<%/ $#(%**% /#%< 3
'(%. P!$!"#/% $!% )#<!"/!&# $!"%0%/ 2 %/% $!% ?%*/" *"'#$
#&%(% $#%'!/!& $% <%%) 0%/ !!"(*% !@%(%&# (!'#) &!"#. 9%*/"
"#&#* *%"$#@%&*(!" % (%# &!"/% %$%% *$#&# *"'#$ )%"& &!;%"%
'!"&%% $#'%/# &%<%# &!</#%( *#.
P%$% &!'%#% '!&%" <%&#! )#<!"/!&# /!"%<# )%"& $#(%# '!"/%)%< $%
<!"% /!*%% $%"%) $#;%<%# &!;%"% <""!&#? $%(% '!'!"%<% #.
U/* !;%<%# /%"!/ /!*%% $%"%) /%<%*% &!'%%#% '!&%" <%&#!
!!"(*% /!"%<# *'#%&# (!'#) $%"# &%/ '%/. M!"/ /!*%% $%"%) %>%(
$% %$% /#$%*% *<(#*%&# /%<%*% ;*< '!"%(%&% /* !(%# /!"%<#
$!% '%/ /%( $&#& "!$%) %/% *'#%&# $% '%/ $&#& "!$%).
T!"$%<%/ *!/% $% *!"#% $%"# *!$% <!$!*%/% ##.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 28/35
M$#*%&# %% )#$<
T#$%* !;%<%# /%"!/ /!*%% $%"%) 14 H 138 /* <!$!"#/% $#%'!/!& %/% <!%*#/ #
PILIHAN OBAT A+AL
D!% #$#*%&# % !%*&% >#/) ;<!((# #$#
H#<!"/!&# &/%! 1 TDS 14-15 %/% TDD - H
D#"!/#*% 0!#& /)#%#$! /* &!'%#% '!&%" *%&&
D%<%/ $#<!"/#'%*% ACEI ARB B' CCB %/% *'#%&#
H#<!"/!&# &/%! 2 TDS 16 %/% TDD 1 H
K'#%&# 2 '%/ /* &!'%#% '!&%" *%&& % $#"!/#*% 0!#& /)#%#$! $% ACEI %/% ARB %/% PB
O'%/-'%/ /* #$#*%&# % !%*&% ;<!((# #$#;
O'%/ %/#)#<!"/!&# (%# &!&%# *!'/)% $#"!/#*% ACEI
</#%(*% $&#& %/% '!"#*% /%'%)% '%/ &%<%# /%"!/ /!*%% $%"%) /!";%<%# <!"/#'%*% *&(/%&# $!
TIDAK MENCAPAI TARGET TEKANAN DARAH
Algoritme pengo*atan !ipertensi ('N )
T%<% #$#*%&# % !%*&%
>#/)/ ;<!((#
#$#%;%/#&
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 29/35
P#(#)% %/%"%
O'%/ /%(
$&#& "!$%)
K'#%&# 2 '%/ $!% $&#& "!$%)
J#*% /%"!/ /!*%% $%"%) /#$%* /!";%<%#
O'%/ &!'!(% $!% $&#& %*&#%(G%/# *! '%/ (%# $!% $&#& "!$%)K'#%&# &!'!(% $!% $&#& %*&#%( T%'%)*% '%/ *!/#% $!% $&#& "!$%)
J#*% /%"!/ /!*%% $%"%) /#$%* /!";%<%#
K'#%&# 2 %/% 3 '%/M/!"%<# $&#&
K'#%&# 3 '%/ <%$% $&#& !?!*/#?
M!"/ ESH-ESC 27 <!#(#)% %/%"% /!"%<# $% /!"%<#
*'#%&# )%"& !<!"/#'%*% /#*%/ /!*%% $%"%) % '!( $#/!"%<#
%$% /#$%*% *!"&%*% "% $% ?%*/" "!&#*.
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 30/35
K'#%&# 2 '%/ % !?!*/#? $% $#/(!"%&# $!% '%#* %$%(%) :
•D#"!/#*% $% '!/% '(*!"
•D#"!/#; $!% ACE #)#'#/" %/% ARB
•C%(;# %/%#& $!)#$"<#"# $% '!/% '(;*!"
•C%(;# %/%#&/ $% ACE #)#'#/" %/% ARB
•C%(;# %/%#&/ $% $#"!/#;
•A(?% '(;*!" $% '!/% '(;*!"
O(!) *%"!% ?%*/" % !<!%")# /!"0%$#% <!#*%/% /!*%%
$%"%) <%$% )#<!"/!&# <"#!" &%%/ '%%* '%/ %/#)#<!"/!&# %
$#*!'%*% /!/ &%0% '!"$%&%"*% <!!/%)% <%/&#(# /!"&!'/. O'%/
(% $#"!/#; <!!*%/ '!/% %/%#& *%&(&# $% <!)%'%/ !#*@!"&# %#/!&# <!)%'%/ ACE !"<%*% %/#)#<!"/!&# % &!"#
$#%*% <%$% <!'%/%.
%. D#"!/#;
M!<%# !?!* %/#)#<!"/!&# $!% ;%"% !"*% @(!
!*&/"%&!((!" $% <(%&% &!)#% /!"0%$# <!"% ;"%) 0%/.
'. G(% <!)%'%/ &#<%/!/#*
P!)%'%/% %*/#@#/%& &#<%/#* $%<%/ /!"0%$# <%$% <&%/ @%&/"
/%* &!<!"/# <%$% <!'!"#% !/#($<% $% *(#$# %/% <%$% 0 &%"%?
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 31/35
<!"#?!" &!<!"/# "!&!"<# $% %!/#$#. M!/#($<% !<%# !?!*
%/#)#<!"/!&# $!% !"*% /& &#<%/#* &!;%"% &!/"%(.
;. P!!*%/ '!/%
M!*%#&! %/#)#<!"/!&# '%/ ## %$%(%) !(%(# <!"% ;"%) 0%/ $% <!!*%% &!*"!&# "!#. O'%/ ## $#'!$%*% $%(% 2 0!#& : %
!)%'%/ "!&!</" '!/% 1 $% % !)%'%/ "!&!</" '!/% 1 $% 2.
P!!*%/ '!/% % *%"$#&!(!*/#? '!"%"/# )%% !)%'%/ "!&!</" '!/%
1 %*% /!/%<# $&#& /## '%/ ## 0% !)%'%/ "!&!</" '!/% 2
&!)#% <!!*%/ '!/% /#$%* $#%0"*% <%$% <%&#! % /!(%) $#*!/%)#
!#$%< %&/)% '";)#%(. K%$%" "!# <%&#! $%<%/ $#<%*%# &!'%%#
<"!$#;/" "!&<& %/#)#<!"/!&# <!!*%/ '!/% *%"!% !*%#&! *!"0%%
!(%(# &#&/! "!#-%#/!&#.
$. %&$#(%/"
,% /!"%&* (% ## %$%(%) $*&%&# <"%&# )#$"%(%#
#*&#$#( $#%*&#$ $% &$# #/"<&#$. O'%/ (% ## '!*!"0%
(%& <%$% <!'() $%"%) $!% ;%"% "!(%*&%&# // <(& % %*%
!%*#'%/*% <!"% "!&#&/!&# <!'() $%"%). H#$"%(%# #*&#$#(
$% $#%*&#$ '!*!"0% <%$% %"/!"# &!)#% <!"% "!&#&/!&# <!'()
$%"%) %*% $##*/# (!) <!##% %*/#@#/%& &#<%/#* % %*%
!#'(*% /%*#*%"$#% $% <!##% */"%*/#(#/%& // #*%"$ %
%*% !%*#'%/*% <!#*%/% ;"%) 0%/.
!. P!)%'%/ !# *@!"&# %#/!&#
,% <!"/%% *%(# $#%*% $%(% *(##* %$%(%) !%(%<"#( $%
;%</<"#(. C%</<"#( % $%<%/ $#'!"#*% <!""%( !"*% /!*%% $%"%)
$!% ;%"% !)%'%/ !# *@!"&# %#/!&# &!)#% /!"0%$#
<!"% *%$%" %#/!&# II % !%*#'%/*% <!"% %($&/!"
$% $#(%/%&# %"/!"#(. S!(%# #/ '%/ ## !)%'%/ $!"%$%&# '"%$#*##
% !"<%*% @%&$#(%/" *%/ % %*% !<!"*%/ !?!*
%/#)#<!"/!&#%. P%$% )#<!"/!&# "#% $% &!$% $%<%/ $#'!"#*% $&#& 2
*%(# 125 /#%< )%"#. D&#& % '#%&% %$%(%) 25-5 /#%< )%"#. P%$% &%%/
## &$%) '!"!$%" '%/ <!)%'%/ !# *@!"&# %#/!&# % (%#
&!<!"/# (#&#<"#( ?&#<"#( "%#<"#( &#(%%<"#( '!%!<"#( *#<"#( $%
$!(%<"#(.
?. A/%#& *%(&#
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 32/35
H'% %/%"% *%(&# $!% &&/! *%"$#@%&*(!" /!(%) (%%
$#*!/%)#. A*/#@#/%& */"%*&# // <(& <!'() $%"%) $#%/" (!) *%$%" #
*%(&# C%2 #/"%&!((!" '!'%& % &!'%#% '!&%" '!"%&%( $%"# !*&/"%&!( $%
%&* !(%(# &%("% *%(&# ;%(;# ;)%!(&. P!#*%/% */"%*/#(#/%&
// 0%/ %*% !%*#'%/*% <!##% ;"%) 0%/. H"-<"!&"
&!<!"/# %#/!&# 0% %*% !#*%/ !?!*% (!) <!%") *%(&#.
B!"'%%# ?%*/" /!"&!'/ '!"<!%") /!")%$%< <!#*%/% /!*%% $%"%).
.
+. %,&P-I%ASI
M!"/ S&/"%# 26 !'#%"*% )#<!"/!&# '!"%"/# !'#%"*%
0%/ '!*!"0% (!'#) *!"%& $% !'#%"*% <"&!& <!"&%*% $#$# <!'()
$%"%) '!"(%& $!% (!'#) ;!<%/. H#<!"/!&# !#*%/*% "#&#* <!%*#/
0%/ $% *%(# $% !#*%/*% "#&#* &/"*! $!(%<% *%(# $#'%$# $!%
"% % /#$%* !%(%# )#<!"/!&#.
S!(%# #/ )#<!"/!&# 0% !!'%'*% /!"0%$#% <%%) 0%/
%% <%$% #0%( $% *!'/%%. P!!(#/#% 0% !0**% '%)>%
)#<!"/!&# $%<%/ !!;#(*% @(! /%* &!)#% !%*#'%/*% <!"%
?&# *#/#? $% #/!(!*/%(. ,% <%(# <%"%) %$%(%) !?!* 0%*% <%0%%% '!"<% *!%/#% !$%$%*.
a. 1enyakit jantung k!r!ner dan arteri
%etika usia bertambah lanjut, seluruh pembuluh darah di tubuh akan semakin
mengeras, terutama di jantung, !tak dan ginjal. ?ipertensi sering dias!siasikan
dengan k!ndisi arteri yang mengeras ini.
b. 1ayah jantung
1ayah jantung (Congestive heart failure) adalah k!ndisi dimana jantung tidak
mampu lagi mem!mpa darah yang dibutuhkan tubuh. %!ndisi ini terjadi karena
kerusakan !t!t jantung atau sistem listrik jantung.
-. Str!ke
?ipertensi adalah &akt!r penyebab utama terjadinya str!ke, karena tekanan darah
yang terlalu tinggi dapat menyebabkan pembuluh darah yang sudah lemah
menjadi pe-ah. "ila hal ini terjadi pada pembuluh darah di !tak, maka terjadi
perdarahan !tak yang dapat berakibat kematian. Str!ke juga dapat terjadi akibat
sumbatan dari gumpalan darah yang ma-et di pembuluh yang sudah menyempit.
d. %erusakan ginjal
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 33/35
?ipertensi dapat menyempitkan dan menebalkan aliran darah yang menuju ginjal,
yang ber&ungsi sebagai penyaring k!t!ran tubuh. 6engan adanya gangguan
tersebut, ginjal menyaring lebih sedikit -airan dan membuangnya kembali ke
darah. @agal ginjal dapat terjadi.
e. %erusakan penglihatan
?ipertensi dapat menyebabkan pe-ahnya pembuluh darah di mata, sehingga
mengakibatkan mata menjadi kabur atau kebutaan.
H. Pencega!an
#gar terhindar dari k!mplikasi &atal hipertensi, harus diambil tindakan
pen-egahan yang baik (Stop High #lood $ressure), antara lain menurut bukunya
(@unaan, 00), dengan -ara sebagai berikut'
a. Mengurangi k!nsumsi garam
1embatasan k!nsumsi garam sangat dianjurkan, maksimal g garam dapur untuk
diet setiap hari.
b. Menghindari kegemukan (!besitas)
?indarkan kegemukan (!besitas) dengan menjaga berat badan ("") n!rmal atau
tidak berlebihan. "atasan kegemukan adalah jika berat badan lebih 0= dari berat
badan n!rmal.
-. Membatasi k!nsumsi lemak Membatasi k!nsumsi lemak dilakukan agar kadar k!lester!l darah tidak terlalu
tinggi. %adar k!lester!l darah yang tinggi dapat mengakibatkan terjadinya
endapan k!lester!l dalam dinding pembuluh darah. ama kelamaan, jika endapan
k!lester!l bertambah akan menyumbat pembuluh darah arteri dan mengganggu
peredaran darah. 6engan demikian, akan memperberat kerja jantung dan se-ara
tidak langsung memperparah hipertensi.
d. >lahraga teratur
Menurut penelitian, !lahraga se-ara teratur dapat menyerap atau menghilangkan
endapan k!lester!l. >lahraga yang dimaksud adalah latihan menggerakkan semua
sendi dan !t!t tubuh (latihan is!t!nik atau dinamik), seperti gerak jalan,
berenang, naik sepeda. 9idak dianjurkan melakukan !lahraga yang menegangkan
seperti tinju, gulat, atau angkat besi, karena latihan yang berat bahkan dapat
menimbulkan hipertensi.
e. Makan banyak buah dan sayuran segar
"uah dan sayuran segar mengandung banyak vitamin dan mineral. "uah yang
banyak mengandung mineral kalium dapat membantu menurunkan tekanan darah.
&. 9idak mer!k!k dan minum alk!h!l
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 34/35
g. atihan relaksasi atau meditasi
Relaksasi atau meditasi berguna untuk mengurangi stress atau ketegangan jia.
Relaksasi dilaksanakan dengan mengen-angkan dan mengend!rkan !t!t tubuh
sambil membayangkan sesuatu yang damai, indah, dan menyenangkan. Relaksasi
dapat pula dilakukan dengan mendengarkan musik, atau bernyanyi.
h. "erusaha membina hidup yang p!siti&
6alam kehidupan dunia m!dern yang penuh dengan persaingan, tuntutan atau
tantangan yang menumpuk menjadi tekanan atau beban stress (ketegangan) bagi
setiap !rang. Jika tekanan stress terlampau besar sehingga melampaui daya tahan
individu, akan menimbulkan sakit kepala, suka marah, tidak bisa tidur, ataupun
timbul hipertensi. #gar terhindar dari e&ek negati& tersebut, !rang harus berusaha
membina hidup yang p!siti&. "eberapa -ara untuk membina hidup yang p!siti&
adalah sebagai berikut'
) Mengeluarkan isi hati dan meme-ahkan masalah
) Membuat jadal kerja, menyediakan aktu istirahat atau aktu untuk
kegiatan santai
3) Menyelesaikan satu tugas pada satu saat saja, biarkan !rang lain
menyelesaikan bagiannya
4) Sekali*sekali mengalah, belajar berdamai
) 2!balah men!l!ng !rang lain
5) Menghilangkan perasaan iri dan dengki
7/23/2019 Presus Interna Jantung
http://slidepdf.com/reader/full/presus-interna-jantung 35/35
DAFTAR PUSTAKA
1#16:. 00D. $anduan $elayanan Medi $erhimpunan Doter Spesialis $enyait
Dalam %ndonesia( Jakarta ' :nterna 1ublishing
"raunald, A. DD. Heart Disease ) " *extboo of Cardiovascular Medicine(
1hiladelphia ' G.". Saunders
3 Sud!y!, dkk. 007. #uu "+ar %lmu $enyait Dalam ,disi %- &ilid %%%( Jakarta ' 1usat
1enerbitan :16 ;%:
4 Snell, R.S. 005. "natomi .lini untu Mahasiswa .edoteran ,disi /( Jakarta ' A@2
#ri& Mansj!er dkk. 00( .apita Seleta .edoteran &ilid 0( &aarta ) ;akultas
%ed!kteran :nd!nesia
5 !e Se"ent! #eport of t!e Joint National Committee on $re"ention,%etection, E"aluation, and reatment of Hig! &lood $ressure' 2003' 'S'%epartment of Healt! and Human Ser"ices'
7 M%0#$ A. 23. H#<!"/!&# A&<!* K(##& $% P!'%/%. B%#% 9#&#(#9%*(/%& K!$*/!"% USU.
8 S0%'%# M' et al. 2. P(#"&! G! R!&!</" A#/!&# II T#<! 1A1166C $% H#<!"/!&# E&&!&#%( <%$% P<(%&# J%>%.