makalah aliran fluida

7/23/2019 MAKALAH ALIRAN FLUIDA

http://slidepdf.com/reader/full/makalah-aliran-fluida 1/54

MAKALAH

PRAKTIKUM DASAR TEKNIK KIMIA

ALIRAN FLUIDA

D-1

DISUSUN OLEH:

Arjuna Wirabuana/121131!"

#$%r& R'& #a($)/121131"3

LA*ORATORIUM DASAR TEKNIK KIMIA

PRO+RAM STUDI TEKNIK KIMIA

FAKULTAS TEKNOLO+I INDUSTRI

UNI,ERSITAS PEM*AN+UNAN NASIONAL UPN. ,ETERAN

O+AKARTA

21!



LEM*AR PEN+ESAHAN

MAKALAH

PRAKTIKUM DASAR TEKNIK KIMIA

ALIRAN FLUIDA

0D-1

Di)u)un O$

AR#UNA WIRA*UANA/121131!"

#EFR RO #AMES/121131"3

'4&a5ar6a7 #uni 21!

A)i)6$n P$(bi(bin4

Tr&')' Wa&u Kun8'r'

1



KATA PEN+ANTAR

Segala puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan

karuniaNya sehingga makalah ini dapat kami selesaikan pada waktunya.

Makalah Praktikum Dasar Teknik Kimia ini dibuat untuk memenuhi salah

satu tugas yang ada dalam kurikulum pendidikan, yaitu per!baan "D#$% &liran

'luida pada Pr!gram Studi Teknik Kimia, 'akultas Tekn!l!gi (ndustri, )PN

*+ETE&N* Y!gyakarta.

Pada kesempatan ini, kami menguapkan terima kasih yang sebesar#

besarnya kepada-

$. (r. Danang aya , MT selaku Kepala /ab!rat!rium Dasar Teknik Kimia

)PN *+ETE&N* Y!gyakarta.

0. Try!s! 1ahyu Kun!r! selaku &sisten Pembimbing Praktikum Dasar

Teknik Kimia pada aara "D#$% ini.

2. Seluruh sta3 /ab!rat!rium Dasar Teknik Kimia atas seluruh bantuannya

yang telah diberikan kepada praktikan.

4. Seluruh pihak yang telah membantu baik langsung maupun tidak langsung

sehingga makalah ini dapat diselesaikan.

&khir kata, penyusun berharap agar makalah ini dapat berman3aat bagi dan

semua pihak yang memerlukan lap!ran ini.

Penyusun

DAFTAR ISI

/embar Pengesahan........................................................................................i

2



Kata Pengantar................................................................................................ii

Da3tar (si........................................................................................................iii

Da3tar Tabel....................................................................................................5

Da3tar 6ambar...............................................................................................5i

Da3tar /ambang............................................................................................5ii

(ntisari..........................................................................................................5iii

7ab (. Pendahuluan

(.$. /atar 7elakang..............................................................................$

(.0. Tujuan Per!baan.........................................................................0

(.2. Tinjauan Pustaka...........................................................................0

7ab ((. Pelaksanaan Per!baan

((.$. &lat dan 7ahan............................................................................8

((.0. 6ambar dan angkaian &lat.......................................................8

((.2. 9ara Kerja dan 7agan &lir........................................................$:

((.4. &nalisis Perhitungan.................................................................$0

7ab (((. ;asil Dan Pembahasan.................................................................$2

7ab (+. Penutup

(+.$ Kesimpulan................................................................................$8

(+.0 Kritik dan Saran........................................................................0:

/ampiran..................................................................................................0$

Da3tar Pustaka..........................................................................................22

3



DAFTAR TA*EL

Tabel$.Data Per!baan...............................................................................$4

4



Tabel 0. ;ubungan antara debit "<% dan head p!mpa ";%.........................00

Tabel 2. ;ubungan antara ydata dan yhitung

Debit dan head p!mpa................................................................................02

Tabel 4.;ubungan antara panjang eki5alen "/e%

Dengan pembukaan kran............................................................................0=

Tabel =. ;ubungan antara ydata dan yhitung panjang eki5alen "/e%

Dengan pembukaan kran............................................................................0>

Tabel ?. ;ubungan antara coefficient of discharge "9!%

Dan bilangan eyn!ld "e%........................................................................08

Tabel >. ;ubungan antara ydata dan yhitung coefficient of discharge "9!%

Dan bilangan eyn!ld "e%........................................................................2:

Tabel @. ;ubungan antara debit "<% dan tinggi 3l!at..................................2$

Tabel 8. ;ubungan antara ydata dan yhitung debit "<

Dan tinggi 3l!at...........................................................................................20

DAFTAR +AM*AR

5



6ambar $. 6ambar centrifugal pump...........................................................=

6ambar 0. 6ambar reciprocating pump dan rotary pump...........................?

6ambar 2. 6ambar gate valve dan globe valve............................................?

6ambar 4. 6ambar !ri3iemeter...................................................................>

6ambar =. 6ambar rangkaian alat aliran 3luida...........................................8

6ambar ?. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan

;eadp!mpa...................................................................................................$=

6ambar >. ;ubungan antara panjang ekui5alen, "/e% dengan

Derajad pembukaan kran ":%.........................................................................$?

6ambar @. ;ubungan antara 7ilangan eyn!ld "e% dengan

9!e33iient !3 Disharge "9!%.......................................................................$>

6ambar 8. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan tinggi 3l!at "h% .........$@

DAFTAR LAM*AN+

6



&A /uas, m0

<A Debit &liran, m2

;A ;ead P!mpa

9!A 9!e33isient !3 Disharge

eA 7ilangan eyn!ld

/eA Panjang Ekui5alen, m

gA Perepatan gra5itasi, mBdet0

DA Diameter pipa, m

'A 'akt!r gesekan

5A Keepatan, mBdet

Cair A Densitas air, grBm2

INTISARI

7



&liran 3luida adalah ara untuk memindahkan 3luida "gas, airan% dari satu

tempat ke tempat yang lain dengan meman3aatkan si3at 3luida yang mengalir

sehingga tidak membutuhkan energi mekanis yang besar melalui 3luida. &liran3luida dapat terjadi karena adanya perbedaan tekanan dan ele5asi pada 3luida.

Tujuan dari per!baan aliran 3luida adalah untuk mempelajari karakteristik p!mpa

yaitu hubungan antara debit aliran "<%, dengan ;ead P!mpa ";%, mempelajari

hubungan antara panjang ekui5alen "/e%, dengan derajad pembukaan kran " :K%,

mempelajari hubungan antara Coefficient of Discharge "9!%, dengan bilangan

eyn!ld "e%, dan menera r!tameter yaitu hubungan antara debit aliran "<%,

dengan tinggi 3l!at "h%.

Pertama#tama per!baan dimulai dengan memeriksa rangkaian alat agar

pr!ses per!baan berjalan dengan lanar, setelah itu mengisi air ke dalam tangki

penampung hingga penuh. Setelah itu membuka derajad kran dengan putaran penuh lalu mengidupkan p!mpa hingga aliran k!nstan. Dipastikan tinggi 3l!at

maksimum dengan mengatur kran bypass. Setelah aliran k!nstan, praktikan

menatat nilai pada pengukur tekanan pada p!mpa, kran, dan !ri3ie. Kemudian

praktikan mengukur debit aliran pada 3l!wmeter dengan waktu 4 detik. Setelah itu

mengulang per!baan pada derajad ??::, ?:::, =4::, 4@::, 40::, 2?::, 2:::, dan

04::. Kemudian mengukur densitas airan dengan pikn!meter dan diameter pipa

dalam menggunakan jangka s!r!ng.

Dari per!baan ini dapat dinyatakan bahwa makin besar debit aliran "<%,

maka ;ead P!mpa ";% semakin keil.Semakin besar derajad pembukaan kran

maka panjang ekui5alen semakin keil. )ntuk hubungan Coefficient of Discharge "9!% dengtan bilangan eyn!ld "e% berbanding lurus. Yang terakhir

didapat hubungan debit aliran "<% dengan tinggi 3l!at "h% berbanding lurus juga.

8



*A* I

PENDAHULUAN

I919 La6ar *$a5an4

Transp!rtasi yang terdapat pada industri merupakan salah satu

bagian yang amat penting bagi industri tersebut. Segala pr!ses yang

berjalan dalam suatu pabrik membutuhkan bahan baku atau pr!duk

dipindahkan dari satu alat ke alat yang lain sehingga dalam memudahkan

pr!ses transp!rtasi tersebut, kebanyakan penanganan bahan baku dalam

bentuk 3luida. ;al ini karena si3at 3luida yang mengalir sehingga tidak

membutuhkan terlalu banyak energi mekanik untuk memindahkannya.

Pada umumnya, transp!rtasi 3luida pada industri menggunakan

pipa karena lebih mudah dan aman. Setiap pengangkutan dalam industri

yang berupa airan, larutan ataupun suspensi akan sering dijumpai dalam

transp!rtasi 3luida baik seara *closed duct * atau *open chanel *. )ntuk

pengangkutan at padat pula dilakukan seara 3luidied yaitu at padat

tersebut dimasukan ke dalam 3luida sehingga menjadi ampuran 0 3ase dan

ini membuat at padat tersebut dapat ditransp!rt dengan mudah. &liran

3luida terjadi karena adanya perbedaan tekanan dan ele5asi "pengaruh

gra5itasi%.

leh karena itu, aliran 3luida sangat penting untuk dipelajari karena

banyak digunakan dalam industri. Di samping itu, karakteristik 3luida juga

harus dipelajari agar 3luida dapat dikelaskan dalam ara penanganannya

misalkan jenis pipa, p!mpa dan alat#alat lainnya yang akan digunakan.

Si3at atau karakteristik 3luida yang berbeda membutuhkan ara

penanganan yang berbeda pula. Misalkan 3luida yang bersi3at k!r!si5

membutuhkan pipa yang tidak mudah k!r!si5.

1



I929 Tujuan P$r8'baan

$. Mempelajari karakteristik p!mpa yaitu hubungan antara debit aliran "<%

dengan head p!mpa ";%.

0. Mempelajari hubungan antara panjang eki5alen "/e% dengan derajat

pembukaan kran "FK%.

2. Mempelajari hubungan antara Coeficient of Discharge "9!% dengan

bilangan eyn!ld "e%.

4. Menera r!tameter yaitu hubungan antara debit aliran "<% dengan tinggi

3l!at "h%.

I939 Tinjauan Pu)6a5a

Pada umumnya berdasarkan pengaruh suhu dan tekanan 3luida

terbagi kepada 0 yaituG

$. 'luida !mpressible - 3luida yang densitasnya dipengaruhi !leh

suhu dan tekanan.

0. 'luida (n!mpresible - 3luida yang densitasnya tidak dipengaruhi

!leh suhu dan tekanan.

enis aliran 3luida dapat dibagi menjadi-

$. &liran /aminer - partikel#partikel 3luida mengalir seara sejajar

dengan sumbu tabung.

0. &liran Turbulen - partikel#partikel 3luida dalam aliran turbulen

tidak mengalir seara teratur dan mempunyai k!mp!nen keepatan

tegak lurus terhadap arah aliran.

2. &liran Transisi - pada aliran ini 3luida dapat mengalir seara

turbulen dan laminer tergantung k!ndisi setempat.

&liran at air dalam pipa dibagi menjadi-

$. &liran steady#state - untuk aliran yang harga dari masing#masing

kuantitasnya yang ada dalam aliran tersebut tidak berubah dengan

waktu.

0. &liran unsteady - untuk aliran yang harga kuantitasnya berubah

menurut waktu.

2



Persamaan k!ntuinitas dapat digunakan untuk menyelasaikan

pes!alan dalam aliran 3luida.persamaan k!ntuinitas untuk aliran

in!mpressible-

&sumsi - C$AC0

Maka - <$A&$.5$A&0.50

Persamaan k!ntuinitas untuk aliran !mpressible-

mA C$&$.5$A C0&0.50

Energi yang dibawa !leh 3luida yang mengalir dan juga ditrans3er dari

3luida ke sekeliling atau sebaliknya ada 4-

$. Energi p!tensial - energi yang disebabkan adanya perbedaan

ele5asi. dengan rumus-

Ep=m . g . z

gc .............."$%

0. Energi kinetik - energi yang dihasilkan karena perpindahan !leh

suatu at yang melibatkan pergerakan.

Ek =m. v

2

2.gc ..............(2)

2. Energi tekan - energi untuk melakukan kerja melawan tekanan

yang dibawa !leh at karena alirannya dari awal masuk sampai

keluar.

Et = P . V ..............(3)

4. Energi dalam - energi yang disebabkan gerak m!lekul ata!m dan

elektr!n.

Energi yang dtrans3er !leh 3luidaBsistem ke lingkungan terbagi menjadi

0-

$. Energi panas "H% - energi yang diserap !leh at alir dari sekliling

selama aliran.

3



0. Energi kerja "w% - kerja yang diterimaBdihasilkan atau dilakukan

!leh at mengalir ke sekeliling selama aliran.

Neraa massa untuk sistem aliran 3luida.

Energi masukAenergi keluar

m. E1+

m . v1

2

2.gc +

m . g . z1

gc + P

1.V

1=m. E

2+

m. v2

2

2.gc +

m . g . z2

gc + P

2. V

2+Q−W ..............(4)

Neraa energi untuk setiap satuan massa-

∆ E+ +v

2

2.gc+

g . z

gc +∆ P / ρ=Q−W ..............(5)

7ila aliran is!termal "EA:% dan 3luida in!mpressible, 5!lume

diasumsikan k!nstan maka persamaa menjadi-v2

2. gc+

g . z

gc +∆ P/ ρ=Q−W ..............(6)

&pabila ada gesekan "IJ:% dan asumsi aliran adiabatik "<A:% maka

persamaan dikenal dengan persamaan 7ern!ulli-

v2

2. gc+

g . z

gc +

∆ P

ρ =−(W s+ F ) ..............(7)

ika persamaan ">% dibagi dengan gBg, dimensi masing#masing suku

dinyatakan dalam 3t airan dengan-

ρw= ρ.( g

gc )v2

2. g+∆ z+

∆ P

ρw

=−W s( gc

g )− F ( gc

g)

∆ P

ρw

+∆ z+ v

2

2.g=−W s− F ..............(8)

4



&lat#alat aliran 3luida-

$. P!mpa - adalah alat untuk mengalirkan 3luida dari satu tempat ke

tempat lain. &da dua jenis p!mpa-

i%. Centrifugal pump - bekerja dengan menambahkan keepatan

pada 3luida. P!mpa jenis ini !!k untuk 3luida dengan 5isk!sitas

rendah.

6ambar $.6ambar centrifugal pump.

ii%. Positive displacement pump - bekerja dengan menambahkan

tekanan pada 3luida. P!mpa jenis ini !!k untuk mengalirkan 3luida

dengan 5isk!sitas tinggi karena tekanan yang lebih besar dapat

mengalirkan 3luida yang terg!l!ng kental dan susah dialirkan.

P!mpa ini terbagi dua yaitu reciprocating pump dan rotary pump.

6ambar 0.6ambar reciprocating pump dan rotary pump.

5



0. Kran "Valve% - Salah satu jenis 3itting untuk mengatur, meng!ntr!l,

membuka atau menutup aliran. Pemilihan kran berdasarkan jumlah dan

jenis airan, serta tujuan pemakaiannya.

6ambar 2.6ambar gate valve dan globe valve.

2. ri3iemeter - digunakan untuk mengukur perbedaan tekanan

dengan diameter !ri3ie lebih keil dari diameter dalam pipa sehingga

airan akan melalui daerah yang semakin menyempit.

6ambar 4.6ambar !ri3iemeter.

4. !tameter - &lat utnuk 3luida area alirannya erubah#ubah terdiri dari

gelas yang berbentuk keruut yang di dalamnya ada pelampung " float %.

=. Man!meter - &lat yang digunakan untuk mengukur beda tekanan pada 3luida.

Satuan tekanan biasanya dalam bar atau psi.Pada per!baan ini man!meter

digunakan pada tiga tempat yaitu p!mpa, kran dan !ri3ie dimana bertujuan untuk

membaa perbedaan tekanan 3luida yang terjadi pada tiga tempat tersebut.

6



I99 Hi;'6$)i)

$. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan ;ead p!mpa ";% berbanding

terbalik. &pabila debit aliran semakin besar, head p!mpa akan semakin

keil karena p!mpa membutuhkan tenaga yang lebih besar untuk

mend!r!ng 3luida dengan debit yang semakin besar.

0. ;ubungan antara panjang ekui5alen "/e% dengan derajad pembukaan kran

"!K% berbanding terbalik. Derajad pembukaan kran yang semakin besar

akan mengalirkan 3luida dengan debit yang semakin banyak sehingga

untuk mempertahankan keepatan aliran 3luida apabila melewati bel!kan,

panjang pipa dengan bel!kan harus lebih keil supaya hambatan dari pipa

tidak terlalu berpengaruh terhadap keepatan aliran 3luida.

2. ;ubungan antara bilangan eyn!ld "e% dengan Coefficient of Discharge

"9!% berbanding lurus. eyn!ld dan Coefficient of Discharge merupakan

3ungsi dari keepatan linier 3luida. Sehingga hal ini menyebabkan

kenaikan dalam bilangan eyn!ld juga akan terjadi pada Coefficient of

Discharge.

4. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan tinggi 3l!at "h% adalah berbanding lurus. &pabila debit aliran semakin banyak, 3l!at akan bergerak

dan terd!r!ng lebih tinggi disebabkan 5!lume dan keepatan 3luida yang

besar.

7



*A* II

PELAKSANAAN PER<O*AAN

II91 Aa6 =an *aan

$. &lat-

a. 7usur derajad

b. 6elas beker

. Term!meter

d. St!pwath

e. angka s!r!ng0. 7ahan-

a. &ir

II92 +a(bar =an Ran45aian Aa6

8



6ambar =. 6ambar rangkaian alat aliran 3luida

Keterangan gambar-

$. 7ak penampung

0. P!mpa

2. Man!meter p!mpa

4. 'l!wmeter

=. Man!meter kran

?. Kran

>. Man!meter !ri3ie

@. ri3iemeter

8. !tameter

$:. Kran 7ypass

9



$$.

129 II93 <ara K$rja =an *a4an Air

$. 9ara Kerja

$2. Pertama memeriksa rangkaian alat.kemudian mengisi air kedalam

tangki penampung hingga batas tangki.setelah tangki terisi

penuh,membuka kran dengan derajad pembukaan penuh lalu

menghidupkan p!mpa hingga aliran k!nstan.setelah aliran

k!nstan,menatat kedudukan dari beda ketinggian man!meter

p!mpa,man!meter kran,man!meter !ri3ie dan tinggi 3l!at.mengukur debit

aliran dengan alat penampung dan menghitung waktu dengan

st!pwath.setelah itu,mengulangi per!baan dengan derajad pembukaan

kran yang berbeda beda.pada setiap per!baan akan mengukur temperatur

air,densitas air dengan menggunakan pikn!meter,diameter pipa dan

diameter !ri3ie

19

1!9

1"9

1>9

1?9

1@9

29

219

229

239

29

2!9

2"9

2>9

2?9

2@9

39



319

329

339

0. 7agan &lir

24.

2=.

3"9

3>9

3?9

3@9

9

19

29

39

9 II9 Anai)i) P$ri6un4an

4=.

Memeriksa ran kaian alat

Mengatur temperatur air,densitas air

dengan menggunakan

piknometer,diameter pipa dan

Mengulang percobaan dengan

derajad pembukaan kran ang

Mengukur debit aliran dengan alat

penampung dan stop!atc"

Mencatat kedudukan dari beda

ketinggian manometer

pompa,manometer pipa,manometer

Men "idu kan om a "in a aliran

Membuka kran dengan derajad

pembukaan penu" ketika tangki

Mengisi air kedalam tangki

penampung "ingga batas tangki



4?. $.Menentukan karakteristik p!mpa yaitu hubungan antara debit "<%

dengan head p!mpa ";%

4>.

4@. #1sA ;A ρHg− ρair

ρair ∆ h

48.

=:. 0.Menentukan hubungan antara panjang eki5alen "/e% dengan derajat

pembukaan kran " ° %

=$.

=0. &A1

4 π D

2

=2.

=4. a.Menentukan keepatan linier-

==. +A<B&

=?.

=>. b.Menentukan bilangan reyn!ld-

=@. eA ρVD

μ

=8.

?:. .umus panjang eki5alen-

?$. /eA2× g × D ( ρHg− ρair)

f × v2

× ρair∆ h

?0.

?2. 2.Menentukan hubungan antara !e33iient !3 disharge "9!% dengan

bilangan eyn!ld "e%

?4. 9!Av √

ρair−( D14

D24 )−1

2( ρHg− ρair)∆ h × g

?=.



??.

">9

"?9 *A* III

"@9 HASIL DAN PEM*AHASAN

>:.

>19 III919 Ha)i P$r8'baan

>0. Temperatur air - 22:9

>2. Temperatur aHuades - 0@:9

>4. Densitas air - :.884:=$gramBml

>=. Densitas aHuades - :.88?022gramBml

>?. Diameter ri3ie - :,>0m

>>. Diameter dalam pipa - $,4?=m

>@. Diameter luar pipa - 0,$0m

>8. 7erat pikn!meter k!s!ng - $?,?@2?gram

@:. 7erat pikn!meter air - 40,>48>gram

@$. 7erat pik!nmeter aHuades - 40,@:?8gram

@0. 7erat air - 0?,$022gram

@2. 7erat aHuades - 0?,:??$gram

@4. umlah elb!w - ?

@=.

@?.



@>.

@@.

@8. Tabel $. Data Per!baan

9$%&

r

a

n

'

$

&

(

91%)

'

m

l*

d

e

t

(

92%+a

ktu

'de

tik(

93%Manometer'si( 94%-

l

o

a

t

'

c

m

(

98%ompa

99%&

r

a

n

1$$% .ri

fce

1$5%

k1

1$6%

k2

1$7%

&3

1$8%

&4

1$9%

&5111%

1$

1

$

112%

375

113%

4

114%

$

115%

6,2

116%

5,8

117%

4

118%

$

119%

15,

512$%

66

$

121%

25$

122%

4

123%

$

124%

7

125%

6

126%

3,8

127%

$

128%

15,

1129%

6$

$

13$%

225

131%

4

132%

$

133%

7,1

134%

6,1

135%

3,7

136%

$

137%

15138%

54

$

139%

2$$

14$%

4

141%

$

142%

7,5

143%

6,2

144%

3,5

145%

$

146%

14,

8147%

48

$

148%

175

149%

4

15$%

$

151%

7,8

152%

6,4

153%

3,3

154%

$

155%

14,

5156%

42

$

157%

15$

158%

4

159%

$

16$%

8

161%

6,5

162%

3

163%

$

164%

14165%

36

$

166%

125

167%

4

168%

$

169%

8,2

17$%

6,8

171%

2,8

172%

$

173%

13,

6



174%

3$

$

175%

1$$

176%

4

177%

$

178%

1$

179%

8,2

18$%

2

181%

$

182%

12,

5183%

24

$

184%

75

185%

4

186%

$

187%

12

188%

12

189%

1

19$%

$

191%

9,4

$80.

1@39 III929 P$(baa)an

$84. $. Mempelajari karakteristik p!mpa yaitu hubungan antara debit

aliran "<% dengan ;ead P!mpa ";%.

$8=. ;ead p!mpa ";% adalah kemampuan t!tal yang dihasilkan

p!mpa untuk menapai ketinggian tertentu.Pada per!baan ini, dapat

dilihat bahwa hubungan antara < dan ; yaitu berbanding terbalik.Semakin

besar pembukaan kran, maka debit aliran semakin besar sehingga tenaga

yang dibutuhkan untuk mengalirkan 3luida semakin besar pula. &pabila

ditinjau p!mpa pada penghasilan tenagaBkerja yang k!nstanmakakemampuan t!tal untuk menapai suatu ketinggian semakin

berkurang. ;ead p!mpa dapat ditentukan dengan rumus-

$8?. H =

∆ P

ρair . g

$8>.



$8@.

$ 1$$ 2$$ 3$$ 4$$$%$$$$

1%$$$$

2%$$$$

3%$$$$

4%$$$$

5%$$$$

6%$$$$

7%$$$$

8%$$$$

9%$$$$

/'0( $%$10 7%93 $%69

"itung

Debit (Q)

Head Pompa (H)

$88. 6ambar ?. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan ;ead p!mpa

";%.

0::. Pada gra3ik, terdapat persen kesalahan yang besar pada titik $, 2

dan 8. ;al ini disebabkan pengukuran debit yang kurang tepat sehingga

mempengaruhi perhitungan yang tidak terlalu mendekati aktual. Selain itu

pada per!baan, pada derajad pembukaan rendah, aliran kadang menjadi

tidak k!nstan beberapa ketika sehingga untuk pembaaan tekanan menjadi

kurang teliti.

0:$. 0. Mempelajari hubungan panjang ekui5alen "/e% dengan derajad

pembukaan kran "!K%.

0:0. /e ditentukan dari rumus-



0:2. ¿=

2. D . ∆ P

f . v2

. ρair

0:4.

0:=. Dari rumus tersebut dapat dilihat bahwa /e berbanding

terbalik dengan keepatan linier "5%, dimana-

0:?. Q=v . A

0:>. Derajad pembukaan kran akan mempengaruhi debit aliran dimana

semakin besar derajad pembukaan kran, mengalirkan air dengan 5!lume

yang lebih banyak. Pada pipa dengan bel!kan dapat dikatakan ekui5alen

dengan pipa lurus dalam memberikan hambatan. Sehingga debit yang

semakin besar memerlukan panjang pipa dengan bel!kan lebih keil untuk

mempertahankan keepatan 3luida sebelum melewati bel!kan dan setelah

melewati bel!kan.

0:@. ;ubungan antara panjang ekui5alen dengan derajad pembukaan

kran dapat dilihat pada gra3ik berikut-



0:8.

2$$ 25$ 3$$ 35$ 4$$ 45$ 5$$ 55$ 6$$ 65$ 7$$

$

1$$$

2$$$

3$$$

4$$$

/'0( 6%410 388$%47

$%64

"itung

Derajat bukaan kran

Le

0$:. 6ambar >.;ubungan antara panjang ekui5alen, "/e% dengan

derajad pembukaan kran ":%.

0$$. Pada gra3ik, diper!leh persen kesalahan yang besar pada beberapa

titik yaitu pada titik $, 2 dan4. ;al ini terjadi karena kurang ketelitian pada

sudut derajad pembukaan kran sehingga tidak sesuai seperti yang

diharapkan. ;al ini seara tidak langsung akan mempengaruhi debit aliran.

0$0. 2. Mempelajari hubungan antara Coefficient of Discharge "9!%

dengan bilangan eyn!ld "e%.

0$2. Pada per!baan ini, diper!leh hubungan antara eyn!ld

"e% dan Coefficient of Discharge "9!% adalah berbanding lurus.7ilangan

eyn!ld dan Coefficient of Discharge merupakan 3ungsi keepatan.

Sehingga seara tidak langsung harga e yang semakin besar yang

disebabkan !leh keepatan 3luida yang sama maka akan diper!leh harga



9! yang semakin besar pula. ;ubungan antara e dan 9! dapat dilihat

pada gra3ik berikut-

0$4.

$ 2$$$$ 4$$$$ 6$$$$ 8$$$$ 1$$$$$$%$$$

1%$$$

2%$$$

3%$$$

4%$$$

5%$$$

6%$$$

/'0( $0 $%81

$%97

"itung

Re

Co

0$=. 6ambar @.;ubungan antara 7ilangan eyn!ld "e% dengan

Coefficient of Discharge "9!%.

0$?. Nilai pada titik $, nilai 9! agak melen!ng dibanding pada data

yang lain. Sama seperti sebelumnya dimana ketidaktepatan dalam

pembaaan debit aliran sehingga untuk menentukan keepatan linier tidak

mendekati keadaan aktual sehingga dlam menentukan harga e dan 9!

juga kurang tepat.

0$>. 4. Menera r!tameter yaitu hubungan debit aliran "<% dengan tinggi

3l!at "h%.



0$@. Pada per!baan diper!leh hubungan antara < dan h

berbanding lurus dimana semakin besar debit aliran maka tinggi 3l!at akan

bertambah. &pabila debit aliran besar, ini akan menyebabkan tinggi 3l!at

bertambah karena d!r!ngan yang dihasilkan 3luida lebih besar dimana

3l!at dapat bergerak bebas sesuai dengan aliran air pada pipa. ;ubungan

antara debit aliran dan tinggi 3l!at dapat dilihat pada gra3ik berikut-

0$8.

5$ 1$$15$2$$25$3$$35$4$$$

2

4

6

8

1$

12

14

16

18

/'0( $%$20 1$%84

$%59

"itung

Debit (Q)

Tinggi foat (cm)

00:. 6ambar 8. ;ubungan antara debit aliran "<% dengan tinggi 3l!at

"h%.

00$. Pada titik $ dengan derajad pembukaan kran sebesar 04::, aliran

sering terganggu dimana aliran menjadi tidak k!nstan untuk beberapa saat

lalu kembali k!nstan lagi. ;al ini berpengaruh pada pengukuran



ketinggian 3l!at sehingga diper!leh persen kesalahan yang lebih besar

dibanding data pada titik lainnya.

000.

002.

004.

00=.

00?.

00>.

00@.

008.

02:.

2319 *A* I,

2329 PENUTUP

2339

239 I,919 K$)i(;uan

23!9 Dari hasil perhitungan dan gra3ik dapat diambil kesimpulan

sebagai berikut-

$. Dalam aliran 3luida, semakin besar debit aliran "<%, maka semakin keil

;ead p!mpa ";% dengan persamaan garis sebagai berikut-

02?. =−0,0114 ! +7,9315

02>. Dengan persen kesalahan rata#rata - 8,$?L



0. )ntuk suatu kran yang digunakan untuk mengatur aliran 3luida, panjang

ekui5alen akan berkurang dengan bertambahnya derajad pembukaan kran

sehingga didapat persamaan garis-

02@. =4602,9 "−0,00425 !

028. Dengan persen kesalahan rata#rata - 2$,24L

2. )ntuk suatu !ri3ie harga Coefficient of Discharge akan bertambah besar

selaras dengan bertambahnya bilangan eyn!ld "e% sehingga diper!leh

persamaan garis-

04:. =(5.10−5 ) ! +0,8111

04$. Dengan persen kesalahan rata#rata - ?,00L

4. Pada r!tameter, bertambahnya debit aliran menyebabkan semakin tinggi

3l!at terd!r!ng !leh airan, sehingga diper!leh persamaan garis-

040. =0,016 ! +10,843

042. Dengan persen kesalahan rata#rata - >,$@L

044.

04=.2"9 I,929 Kri6i5 =an Saran

04>. Pada per!baan ini, pengukuran debit tidak tepat karena skala yang

digunakan pada 3l!wmeter kurang spesi3ik sehingga untuk mengukur debit

praktikan mengalami kesulitan. Pembaaan debit yang kurang tepat sangat

berpengaruh pada perhitungan di setiap tujuan per!baan karena debit aliran

merupakan 5ariabel peubah yang dimanipulasi melalui derajad pembukaan kran.

)ntuk memper!leh hasil yang lebih baik, dalam per!baan ini harus lebih teliti

dalam menentukan debit aliran dan juga derajad pembukaan kran yang tepat

sehingga mendekati keadaan aktualnya.

2?9 Penulisan makalah ini jauh dari sempurna sehingga apabila ada

kekurangan kritik dan saran dari pembaa sangatlah dihargai untuk melengkapi

segala kekurangan yanng ada pada makalah ini. Sekian terima kasih.

249%

25$%



2!19

2!29

2!39

2!9

2!!9

2!"9

2!>9

2!?9

2!@9

2"9

2"19 LAMPIRAN

0?0.

0?2.

0?4. $.Perhitungan

0?=.

0??. +!lume pikn!meter A#"rat a$%a&"st

&"'sitasa$%a&"st

0?>. A26.1233 gr

0.9962339 gr /m(

0?@. A 0?.000: ml

0?8.

0>:. Densitas air A#"rat air

v)(%m" pik')m"t"r

0>$. A26.0661gr

26.2220 m(



0>0. A :,884:=$ grBml

0>2.

0>4. $.&. ;ubungan antara debit "<% dengan head p!mpa ";%

0>=.

0>?. #1sA ;A

( ρ Hg− ρ H 2*)∆ +

ρ H 2*

0>>. ika diketahui perbedaan tekanan,maka menjadiG

0>@.

0>8. ;A∆ ρ

ρair . g

0@:.

0@$. )ntuk pembukaan kran penuh " 1010°%

0@0.

0@2. ;A

6.2 psi× 6.894.75729 , /m

2

1 psi

0.99401 grcm

3×1000 kgcm

3

g m3

×9.8m / s2

0@4. A 4.2@@$ m

0@=.

0@?. <A1.5&m

3

4&"tik ×

1000 cm3

1&m3

0@>. A2>=

cm3

&"tik

0@@. A2>= mlBdetik

0@8.

08:. &nal!g dengan ara yang sama diper!leh data head p!mpa dengan

debit pada tiap tiap ∆ P

08$.

080. Tabel.0 ;ubungan antara debit "<% dengan head p!mpa ";%



082.

N!

084.

<"%

08=.

;"y%

08?.

0

08>.

Oy

08@.

$

088.

2>=

2::.

4,2@@$

2:$.

$4:

?

0

=

2:0.

$?4=

,

=

2

=

2:2.

0

2:4.

0=:

2:=.

4,8=42

2:?.

?0=

:

:

2:>.

$02@

,

=

>

=

2:@.

2

2:8.

00=

2$:.

=,:0=$

2$$.

=:?

0

=

2$0.

$$2:

,

?

4

0

2$2.

4

2$4.

0::

2$=.

=,2:@0

2$?.

4::

:

:

2$>.

$:?$

,

?

2

?

2$@.

=

2$8.

$>=

20:.

=,=0:=

20$.

2:?

0

=

200.

8??,

:

@

@

=

202.

?

204.

$=:

20=.

=,??0$

20?.

00=

:

:

20>.

@48,

2

:



@

=

20@.

>

208.

$0=

22:.

=,@:2?

22$.

$=?

0

=

220.

>0=,

4

=

$

222.

@

224.

$::

22=.

>,:>>?

22?.

$::

:

:

22>.

>:>,

>

=

>

$

22@.

8

228.

>=

24:.

@,482$

24$.

=?0

=

240.

?2?,

8

@

$

4

242.

Su

m

244.

$?>=

24=.

=0,020

=

24?.

2>@

$

0

=

24>.

@8?$

,

8

>

4

24@.

248. Dengan met!de least#sHuare

2=:. YAab

2=$. ∑ -=a∑ +'#

2=0. ∑ -=a∑ 2+#∑

2=2.

2=4. =0.0$0=A $?>=a 8b $?>=

2==. @8?$.8>A 2>@$0=a $?>=b 8



2=?.

2=>. @>[email protected] 0@:=?0=a $=:>=b

2=@. @:?=>.>>A 24:2$0=a $=:>=b

2=8. &A #:.:$$42

2?:. 7A >.82$=

2?$.

2?0. Didapat persamaan linier

2?2. YA #:.:$$42>,82$=

2?4. Menari y hitung-

2?=. YA #:.:$$42 "2>=% >.82$=

2??. A 2.?428

2?>. L kesalahan A | -&ata− - hit%'g

-&ata |×100

2?@. A |4.3881−3.6439

4.3881 |×100

2?8. A $?.8?L

2>:.

2>$. Tabel.2 ;ubungan antara ydata dan yhitung debit dan head p!mpa

2>0. yd

ata

2>2.

yhitu

n

g

2>4.

Lkesal

aha

n

2>=. 4,

2@@$

2>?.

2,?4

2

8

2>>.

$?,8?

2>@. 4,

8=42

2>8.

=,:>

2

$

2@:.

0,4:

2@$. =,

:0=$

2@0.

=,2=

2@2.

?,?4



8

:

2@4. =,

2:@0

2@=.

=,?4

4

@

2@?.

?,24

2@>. =,

=0:=

2@@.

=,82

:

?

2@8.

>,42

28:. =,

??0$

28$.?,0$

?

=

280.

8,>8

282. =,

@:2?

284.

?,=:

0

2

28=.

$0,:4

28?. >,

:>>?

28>.

?,>@

@

0

28@.

4,:8

288. @,

482$

4::.

>,:>

4

:

4:$.

$?,>$

4:0. L

kesalahanrata#rata

4:2.

4:4.8,$?

4:=.

4:?. $.7. ;ubungan antara panjang eki5alen "/e% dengan sudut

pembukaan kran

4:>.

4:@. )ntuk derajad pembukaan penuh "$:$: °

%

4:8. $./uas pipa "&% A π /4× D

2



4$:. A π /4×(1.465cm)2

4$$. A$.?@= cm2

4$0. 0.Keepatan linier "5% A <B&

4$2. A375cm

3/ s

1.685 cm2

4$4. A000.== mBs

4$=.

4$?. 2.7ilangan eyn!ld "e% A ρVD

μ

4$>.

4$@. +isk!sitas air diari pada buku Perrys 9hemial Engineering

4$8. suhu airA

33℃=306° /

420.693.54−

693,54−853.84 A

310−306

310−300

40$. ?8=,4 A>=>,?? mPa.S

400.

402.

404. @=2,4

40=. 2=: 2:? 2::

40?.

40>. +isk!sitas air



40@.

μ=757.66m P a . 0 × 10

−6 Pa

mPa ×

10&-'" /cm3

Pa ×10

−2 1,

&-'"×10

−3 ,

1, ×1

/gm /s2

, ×

100cm

m ×

103

k

408. A:.::>=>?? grBm.s

42:. Maka e A

(0.994501 gr /cm2)(222.55

cm

s )(1.465 cm)

0.075766 gr

cm s

42$. A40>@$.>0=

420. )ntuk turbulen- 3A:.::=?:.=B ℜ0.32

A:.:00:@

422. /eA2 gD∆ P( ρHg− ρair)

f v2 ρair

∆ h

424. ika diketahui perbedaan tekanan,maka menjadiG

42=. /eA2 gD∆ P

f v2 ρair A

6.5 psi 6894.75729 , /m

2

psi¿

2(1.465cm)( 1m

100cm)¿

¿

42?. A$:>.>=0 m

42>. &nal!g dengan ara yang sama,didapat bilangan e,' dan /e

untuk sudut ??:#04:

42@. Tabel.4 ;ubungan antara panjang eki5alen "/e% dengan

pembukaan kran

428.

K

44:.

<

44$.

5"mBs%

440.

e

442.

'

444.

/e"y

44=.

k

44?. 44>. 44@.

/n



%y

448.

$

4=:.

2

4=$.

000,=@:

$$4?

4=0.

40>@

$

,

>

2

4=2.

:,:00:@

:2@=

4=4.

$:>,

>

=

0

4==.

=

4=?.

4,??8>

4

4=>.

$:0:

$

:

:

[email protected]>$?

,

4

2

>

4=8.

?

4?:.

0

4?$.

$4@,2@?

>42

4?0.

0@=0

$

,

$

=

4?2.

:,:042?

2?$>

4?4.

00>,

0

8

8

4?=.

?

4??.

=,4$=8

:=

4?>.

42=?

:

:

4?@.

2=>4

,

4

8

>

4?8.

?

4>:.

0

4>$.

$22,=4@

:?@>

4>0.

0=??

8

,

:

4

4>2.

:,:0=::

>:04

4>4.

0>>,

8

=

0

4>=.

?

4>?.

=,?$>:

$=

4>>.

2?::

:

:

4>@.

22>:

,

0

:

8

4>8.

=

4@:.

0

4@$.

$$@,>:8

2844

4@0.

00@$

?

,

8

0

4@2.

:,:0=>=

044?

4@4.

24>,

0

:

$

4@=.

?

4@?.

=,@282

@@

4@>.

08$?

:

:

4@@.

2$=2

,

0

>

4@8.

4

48:.

$

48$.

$:2,@>:

>0:$

480.

$88?

4

,

@

$

482.

:,:0??2

0002

484.

4=0,

?

=

0

48=.

?

48?.

?,$:4=

$8

48>.

02:4

:

:

48@.

082:

,

$

?

8

488.

4

=::.

$

=:$.

@8,:20:

=:0.

$>$$

=:2.

:,:0>?8

=:4.

?:$,

=:=.

?

=:?.

?,2@8:

=:>.

$>?4

=:@.

0?@2



4=@0

0

,

?

8 =>0

>

:

@?>

:

:

,

4

:

@

=:8.

2

=$:.

$

=$$.

>4,$822

>$=0

=$0.

$40?

:

,

=

@

=$2.

:,:08:0

2$8?

=$4.

@?4,

8

8

$

=$=.

?

=$?.

?,>=$@

8?

=$>.

$08?

:

:

=$@.

042:

,

?

@

2

=$8.

2

=0:.

$

=0$.

=8,2=4?

8>00

=00.

$$4:

@

,

4

?

=02.

:,:2:>=

?8$2

=04.

$=2>

,

8

2

@

=0=.

@

=0?.

>,20>0

4

=0>.

8:::

:

=0@.

0$8@

,

$

>

0

=08.

0

=2:.

>

=2$.

44,=$?:

008$

=20.

@==?

,

2

4

=

=22.

:,:22$@

0>?0

=24.

2>:@

,

?

2

4

=2=.

$

=2?.

@,0$@4

$8

=2>.

=>?:

:

=2@.

$8>0

,

4

0

$

=28.

4

=4:. =4$.

=40.

=42.

=44.

=4=.

@:>@

,

8

2

=4?. =4>.

=4@.

=?,22

=48.

0>8$

2

:

:

==:.

0>:0

8

,

0

>

==$.

==0. Persamaan dianggap eksp!nen maka akan didapat persamaanG

==2. -=a "

#



==4. ∑ ln -=' . lna+# .∑

===. ∑ ln - A ∑ lna+#∑ 2

==?.

==>. =?.22A8.ln a4?$: b Q4?$: Q0=8?8?.::A4$48: ln

a 0$0=0$:: b

==@. 0>:08.0>A4?$:.ln a0>8$2:: b Q8 Q0420?2.28A4$48: ln

a 0=$0$>:: b #

==8. $?420.?$$$A

#2@?8?:: b

=?:. bA#:.::40=

=?$. /n

[email protected]

=?0. aA4?:0.8

=?2.

=?4. maka di dapat persamaan garis yA 4602.9"−0.00425

=?=. dengan menggunakan persamaan diatas,didapat nilai y hitung

untuk sudut $:$:

=??. yA 4602.9"−0.00425(1010)

=?>. A?2.$4$@

=?@. Dengan L kesalahanA |106.67−63.1418

108.67 | $::L A

4:.@$L



=?8.

=>:.

=>$. Tabel.= ;ubungan antara ydata dan yhitung panjang eki5alen dan

sudut pembukaan kran

=>0.

ydata

=>2.

yhit

u

n

g

=>4.

Lkesal

ah

an

=>=.

$:?,?

>

=>?.

?2,$

4

$

@

>

=>>.

4:,@$

=>@.

004,8

=

?

:

=>8.

0>8,

$

2

2

@

=@:.

04,:@

=@$.

0>=,:

?

>

:

=@0.

2?:,

$

2

>

@

=@2.

2:,82

=@4.

242,=

?

8

:

=@=.

4?4,

?

4

8

=@?.

2=,04

=@>. =@@. =@8.



44>,@

>

>

:

=88,

4

@

8

$ 22,@=

=8:.

=8=,2

:

$

:

=8$.

>>2,

4

=

8

=

=80.

08,82

=82.

@==,?

@

:

:

=84.

88>,

8

$

=

?

=8=.

$?,?0

=8?.

$=0$,

$

>

>

:

=8>.

$0@

>

,

=

:

8

=8@.

$=,2?

=88.

2>:@,?

2

2

>

?::.

$??

$,

$

4

$

?:$.

==,0$

?:0. ?:2.

?:4.

2$,24

?:=.

?:?.



?:>. $.9. ;ubungan antara bilangan 9! dengan e

?:@.

?:8. )ntuk sudut penuh "$:$: ° %

?$:.

?$$. $./uas pipa "&% A π /4× D2

?$0. A π /4×(0.72 cm)2

?$2. A:.4:?8 cm2

?$4.

?$=. 0.Keepatan linier "5% A <B&

?$?. A375cm

3/ s

0.4069 cm2

?$>. A80$.=:0> mBs

?$@. A8.$0=: m/s

?$8.

?0:.

?0$.

?00. 2.7ilangan eyn!ld "e% A ρVD

μ

?02. A

0.99405 gr

m3

×921.5027 cm

s ×0.72cm

0.0075766 grcm

?04. A@>:[email protected]?@

?0=.

?0?. 4.Coefficient of Discharge A V ×√ ρ H 2* [ ( Di'

4/ D)%t 4 ) ]−1

2( ρHg− ρ H 2 *)∆ zg

?0>. ika hanya diketahui perbedaan tekanan,maka akan menjadiG



?0@.

?08. 9!A V ×

√[ ( Di'

2

/ D)%t 2

)−1 ] ρair2∆ P

?2:. A

4 Psi× 6894.75729 , /m

3

Psi¿2¿

[ (1.4652/0.722)−1 ]994.051 /g

m3

¿9.2150 m

/s ×√

¿

?2$. A=.:88 mBs

?20. &nal!g perhitungan diatas dapat menentukan e dan 9! untuk

sudut ??:#04:

?22.

?24.

?2=.

?2?.

?2>.

?2@.

?28.

?4:.

?4$.

?40.

?42.?44.

?4=.

?4?.

?4>.

?4@. Tabel.? ;ubungan antara !e33iient !3 disharge 9! dengan

bilangan eyn!ld "e%

?48. ?=:. ?=$. ?=0. ?=2. ?=4. ?==. ?=?.



Kra

n < 5 re"% 9!"y% Py 0

?=>.

$:$

:

?=@.

2

?=8.

80$,

=

:

??:.

@>:4@,80?

@

??$.

4,8>:

??0.

4

??2. 4

20?2:,$

?8

??4.

>=>>=$=?

?=

??=.

??:

???.

0

??>.

?$4,

2

4

??@.

=@:20,?$>

8

??8.

2,288

?>:.

2,

?>$. $

8>0>=,$

84?

?>0.

22?>>@4>

4:

?>2.

?::

?>4.

0

?>=.==0,

8

:

?>?.

=0008,2=?

$

?>>.

2,$:$

?>@.

2,

?>8. $

?$82>,@

>48

?@:.

0>0>8:=?

28

?@$.

=4:

?@0.

0

?@2.

48$,

4

>

?@4.

4?40?,:84

2

?@=.

0,@24

?@?.

2,

?@>. $

2$===,@

?88

?@@.

0$==2@00

24

?@8.

4@:

?8:.

$

?8$.

42:,

:

2

?80.

4:?00,@20

=

?82.

0,==2

?84.

2,

?8=. $:2>08,>

?2@

?8?.$?=:0$4=

02

?8>.

40:

?8@.

$

?88.

2?@,

?

:

>::.

24@$8,=>:

>

>:$.

0,08?

>:0.

2

>:2. >

8808,20

?0?

>:4.

$0$04:0=

:?

>:=.

2?:

>:?.$

>:>.

2:>,$

>

>:@.08:$?,2:@

8

>:8.

$,8@:

>$:.0,

>$$. =

>4=4,??

$>

>$0.

@4$84?$@

=

>$2.

2::

>$4.

$

>$=.

04=,

>

2

>$?.

020$2,:4>

0

>$>.

$,@>4

>$@.

0

>$8. 4

2=:@,:$

44

>0:.

=2@@4===

@,4

>0$.

04:

>00.

>

>02.

$@4,

>04.

$>4:8,>@=

>0=.

$,8@@

>0?.

$

>0>. 2

4?$:,4$

>0@.

2:2$::?0



2

: 42=0 ?,?

>08. >2:. >2$.

>20.

>22. >24.

>2=. @

$:::$,$

$8

>2?.

$0>8>=@0

:$0

>2>.

>2@.

>28.

>4:. Persamaan garis linier,maka didapat persamaannya-

>4$. YAab

>40. ∑ -=a∑ +'#

>42. ∑ -=a∑ 2+#∑

>44.

>4=. 0:.:048A 2:$>?8.?$2$a 8b

2:$>?8.?$2$

>4?. @$:::$.$$8A $0>8>=@0:$0a 2:$>?8.?$2$b 8

>4>.

>4@. ?:408:?.20=A 8.$:?4@ ×1010

a 0>$=80?.=$@b

>48. >08::$:.:>$A $.$=$>@ ×1011

a 0>$=80?.=$@b

>=:. &A =.$>$@ ×10−5

>=$. 7A :.48:@4

>=0.

>=2. Didapat persamaan linier

>=4. YA =.$>$@ ×10−5

:.48:@4

>==. Menari y hitung-

>=?. YA =.$>$@ ×10−5

"@>:[email protected]?@%:.48:@4



>=>. A 4.882

>=@. L kesalahan A | -&ata− - hit%'g -&ata |

×100

>=8. A |4.970−4.993

4.970 |×100A:.4?L

>?:.

>?$. Tabel.> ;ubungan antara y data dan y hitung !e33iient !3

disharge dan bilangan reyn!ld

>?0.

yda

t

a

>?2.

Yhitung

>?4.

Lkesal

aha

n

>?=.

4,8

>

:

>??.

4,882

>?>.

:,4?

>?@.

2,2

8

8

>?8.

2,480

>>:.

0,>2

>>$.

2,$

:

$

>>0.

2,$80

>>2.

0,8=

>>4.

0,@

2

4

>>=.

0,@80

>>?.

0,:?

>>>.

0,=

=

2

>>@.

0,=80

>>8.

$,=:

>@:.

0,0

>@$.

0,080

>@0.

:,$>



8

?

>@2.

$,8

@

:

>@4.

$,880

>@=.

:,=@

>@?.

$,@

>

4

>@>.

$,?8$

>@@.

8,>?

>@8.$,8

@

@

>8:.

$,28$

>8$.

2:,:0

>80. Lkesal

ahan rata

>82.

?,00

>84.

>8=.

>8?.

>8>.

>8@.

>88. $.D. ;ubungan antara debit "<% dengan tinggi 3l!at pada

!tameter ";r!tameter%

@::.

@:$. Tabel.@ ;ubungan antara debit "<% dengan tinggi 3l!at pada

r!tameter

@:0.

Kra

n

@:2.

<"%

@:4.

3l!a

t

"

y

%

@:=.

y

@:?.

0

@:>.

$:$

:

@:@.

2>=

@:8.

$=,

=

@$:.

=@$

0

@$$.

$4:

?



,

=

0

=

@$0.

??:

@$2.

0=:

@$4.

$=,

$

@$=.

2>>

=

@$?.

?0=

:

:

@$>.

?::

@$@.

00=

@$8.

$=

@0:.

22>

=

@0$.

=:?

0

=

@00.

=4:

@02.

0::

@04.

$4,

@

@0=.

08?

:

@0?.4::

:

:

@0>.

4@:

@0@.

$>=

@08.

$4,

=

@2:.

0=2

>

,

=

@2$.

2:?

0

=

@20.

40:

@22.

$=:

@24.

$4

@2=.

0$:

:

@2?.

00=

:

:

@2>.

2?:

@2@.

$0=

@28.

$2,

?

@4:.

$>:

:

@4$.

$=?

0

=

@40.

2::

@42.

$::

@44.

$0,

=

@4=.

$0=

:

@4?.$::

:

:

@4>.

04:

@4@.

>=

@48.

8,4

@=:.

>:=

@=$.

=?0

=

@=0. @=2.

$?>=

@=4.

$04

@==.

040

@=?.

2>@



,

4

$

=

$

0

=

@=>.

@=@. Persamaan garis linier,maka didapat persamaannya-

@=8. YAab

@?:. ∑ -=a∑ +'#

@?$. ∑ -=a∑ 2+#∑

@?0.

@?2. $04.4A $?>=a 8b $?>=

@?4. 040$=A 2>@$0=a $?>=b 8

@?=.

@??. 0:@2>:A 0@:=?0=a $=:>=b

@?>. 0$>82=A 24:2$0=a $=:>=b

@?@. &A :.:$?:$

@?8. 7A $:.@408

@>:.

@>$. Didapat persamaan linier

@>0. YA :.:$?:$$:.@408

@>2. Menari y hitung-

@>4. YA :.:$?:$"2>=%$:.@408

@>=. A $?.@=

@>?. L kesalahan A | -&ata− - hit%'g

-&ata |×100

@>>. A |15.5−16.85

15.5 |×100A@.?@L

@>@.

@>8.

@@:.



@@$. Tabel.8 Tabel hubungan antara y data dan y hitung debit dan

tinggi 3l!at

@@0.

yda

@@2.

yhit

@@4.

Lkesal

ah

an

@@=.

$=,

@@?.

$?, @@>.

@,?@

@@@.

$=,

@@8.

$4, @8:.

$,?8

@8$.

$=

@80.

$4, @82.

2,>:

@84.

$4,

@8=.

$4, @8?.

=,$:

@8>.

$4,

@8@.

$2, @88.

=,8:

8::.

$4

8:$.

$2, 8:0.

=,4:

8:2.

$2,

8:4.

$0, 8:=.

=,=?

8:?.$0,

8:>.$0, 8:@.

:,4=

8:8.

8,4

8$:.

$0, 8$$.

0@,$0

8$0. L

kesalahan

rata

8$2.

>,$@

8$4.



8$=.

8$?.

8$>.

8$@.

8$8.

80:.

@219 DAFTAR PUSTAKA

800.

802. 7r!wn, 6. "$8>@%. Unit Operation "$4th ed.%. New Y!rk- !hn 1illey and Suns

(n.

804. Perry, ;. a. "$8>2%. Perrys Chemical !ngineering "?th ed.%. New Y!rk- M 6raw

;ill 7!!k 9!mpany (n.

80=.

926%

makalah aliran fluida

Documents